3
Butuh
Regulasi
PGK
4
DIALISIS
3
Membran semipermeabel adalah membran yang dapat dilalui
. oleh solut dengan berat molekul tertentu.
5
Landasan Hukum
HEMODIALISIS
PGK stadium 5 ,
Acute kidney
umumnya jika
injury
eLFG <8
stadium III
ml/menit/1 ,7 3 m2
Absolut:
Tidak
ada
akses Relatif:
vaskul
•Keganasan lanjut
•
ar
Sindrom hepatorenal pada SH dekompensata
•Pasien dengan harapan hidup rendah
1
PASIEN HEMODIALISA
1
Resep Dialisis
1
Resep Dialisis
Durasi
• Lama 3 – 5 jam
• 2-3 kali seminggu
• Waktu bisa ditingkatkan
Frekuens
jika Kt/V dan atau URR tidak
tercapai i
• Intermittent in center HD : 2-3
kali seminggu
• Intermittent home HD
• Short daily HD (6 kali seminggu)
• Nocturnal HD ( 6 – 8 jam, 6 kali
seminggu)
10
Monitor
Heparin Pump
Blood Pump
Bicarbonate Catridge
Holder
HOLLOW FIBRE
Dialisat merupakan hasil pencampuran antara
konsentrat dan air RO
20
How to remove molecules ?
2
PRINSIP DASAR HEMODIALISIS
Difusi Perpindahan solut dari larutan konsentrasi tinggi ke
konsentrasi
rendah melalui membran semipermeabel
NEJM 336:1303- 2
LARUTAN
Terdiri dari :
24
ULTRAFILTRASI – KONVEKSI
25
ADSORPTION
26
Inlet dialisat Outlet dialisat
Membran
Komponen
Komponen darah
dialisat
Komponen
dialisat
Komponen
darah
Membran
27
COUNTER
CURRENT
28
IL-6, TNF-α
IL-6
20000
IL-1, IL-8
IL-1, IL-8, TNF-a
29
TEKNIK DESKRIPSI JENIS MEMBRAN
Transpor melekul dengan cara difusi dan
Hemodialisis (HD) Dializer dengan mesin
konveksi bersamaan
Hipotensi 25-60 %
Hipertensi intradialitik 15-25 %
Aritmia jantung 5 – 10 % (asimptomatik)
Kram otot 5 – 20 %
Mual muntah 5 – 15 %
Sakit kepala 5 – 10 %
Nyeri punggung 2–5%
Nyeri dada 2–5%
Gatal-gatal 1–5%
Demam 1%
Komplikasi Jangka Panjang
Pasien Hemodialisis
Anemia pada PGK akibat penurunan
kemampuan produksi hormon
erythropoietin yang tidak sesuai dengan
derajat anemianya
MALNUTRISI
• Gangguan nutrisi/malnutrisi pada pasien
HD Protein Energy Wasting
syndrome (PEW)
• PROTEIN
• KARBOHIDRAT DAN
LEMAK
• GARAM (NATRIUM)
• KALIUM
• KALSIUM DAN
FOSFOR
• VITAMIN
• AIR
Kebutuhan
Energi
• Dibutuhkan 30-35 kalori/kg berat badan
• Anjuran asupan lemak ±30% dan karbohidrat ± 60%
dari total energi
SUMBER ENERGI :
• nasi, lontong
•mie, bihun
• roti
• jagung, kentang, ubi
• makaroni
• gula, sirop, madu
Kebutuhan
Protein
•Diberikan antara 1,2 – 1,5 gr/kg berat badan
•Minimal 50% dari protein tersebut bernilai biologi tinggi
(protein hewan)
•Bahan yang mengandung protein juga mengandung fosfat
PROTEINS
Putih telur
Ikan & Ayam
Susu rendah lemak/ Susu kedelai
Kacang kedelai SEDIKIT DIMAKAN / DIH INDAR
I
Dagingmera
h
Kuning telur
BOLEH DIMAKAN - CLASS II PROTEINS
Mixed Cereals
Jerohan
Susu
berlemak
tinggi
Kebutuhan garam
Asupan garam : 900 – 1700 mg/hari ¼ - ½ sendok teh
MAKANAN YANG BANYAK MENGANDUNG GARAM :
• makanan yang sudah diproses : sosis, daging
asap, telor asin, ikan asin
• fast food : pizza, hamburger, fried chicken
• makanan snack : kripik kentang , ma icih,
kripik singkong
• makanan kaleng : sarden, kornet
CONTOH MAKANAN BANYAK MENGANDUNG GARAM
1 BAYAM 208
2 DAUN PEPAYA 326
3 KACANG BUNCIS 147
4 KAPRI 185
5 KEMBANG KOL 175
6 KETIMUN 61
7 KOL 175
8 SELADA 102
9 TOMAT 117
10 WORTEL 123
FOSFOR DAN
KALSIUM
Fosfor adalah salah satu kandungan mineral yang
ada didalam tubuh bersama-sama dengan
kalsium diperlukan untuk pertumbuhan tulang
Kadarnya dalam darah harus seimbang dengan
calsium
57
Peran dokter umum pada
unit dialisis
Sebagai dokter jaga di Unit
Dialisis di Rumah Sakit
atau di Klinik Dialisis
58
Sebagai dokter jaga untuk menangani kegawat-daruratan pada pasien yang sedang
menjalani prosedur dialisis serta berkoordinasi dengan perawat dan DPJP di Unit Dialisis
dengan rincian :
59
KOMPETENSI DOKTER
UMUM PADA UNIT DIALISIS
60
Melakukan tatalaksana dasar kegawat-daruratan medis
pada pasien :
1 2 3 4
dengan
saat Paska
penurunan prahemodialisis
hemodialisis hemodialisis
fungsi ginjal
61
KRITERIA PGK
RUMUS COCKROFT-GAULT
LFG = (140 – umur) X BB (kg)
72 X kreatinin serum (mg/dl)
KOMUNIKASI ANTAR PPA
(Profesional Pemberi Asuhan)
Tertuang di cppt dan caper
1. Inisiasi HD (pertama)
pasien---- Kriteria PGK (DPJP) --- koordianasi dengan
dokter Sp.PD bersertifikat ---- kordinasi ke konsulen/
supervisor Sp.PD-KGH ---- Konfirmasi jadwal ---- HD
2. HD rutin
Rawat jalan :
Pasien datang ---- daftar --- HD ---- pulang
Rawat inap
Ruang rawat -- koordianasi dengan dokter Sp.PD
bersertifikat -- Konfirmasi jadwal HD -- HD
Informed consent
-- menrupakan suatu persetujuan yang dibuat oleh pasien atau
keluarga untuk memberikan izin terhadap dokter dalam
melakukan serangkaian pemeriksaan menerapkan diagnosis,
melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang medisdan
melakukan tindakan medis tertentu kepada pasien
DILAPANGAN YANG HARUS KITA CERMATI DARI LEMBAR FROM
TSB :
1. Identitas Pasien
2. Pemberian Informasi (ttd pemberi informasi/DPJP dan
pasien /klg)
3. Identitas pemberi persetujuan
4. Pernyataan persetujuan
5. Ttd pemberi persetujuan, DPJP dan saksi
6. PASIEN HD RUTIN DI PERBAHARUI SETELAH 6 BULAN
72