A. Capaian Pembelajaran
Mengidentifikasi dan menuliskan aturan-aturan yang harus diketahui di sekolah, rumah, dan
lingkungan sekitar serta mematuhinya.
F. Model Pembelajaran
Kooperatif TGT
G. Tujuan Pembelajaran
H. Pemahaman Bermakna
Peserta didik untuk mendalami materi tentang identifikasi aturan yang berlaku di lingkungan
sekitarnya yaitu membedakan aturan baik di rumah dan di sekolah .
I. Pertanyaan Pemantik
1. Ada yang tau sebuah aturan itu di terapkan di mana saja ?
2. Apa jenis peraturan yang kalian ketahui dengan melihat ligkungan sekitar kita ?
3. Menurut kalian apa yang terjadi jika kita melanggar peraturan ?
4. Menurut kalian apakah peraturan bersifat penting bagi semua orang ? Mengapa ?
J. Kegiatan Pembelajaran
Pengambilan nilai ini dapat dilakukan saat mengamati kegiatan siswa pada awal
pembelajaran, diskusi, dan menyimak penjelasan materi yang disampaikan.
Pengambilan nilai ini dapat dilakukan melalui hasil kerja siswa dalam
mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik.
Lembar Gambar
Pilihlah salah satu gambat di bwah ini untuk di tempelkan pada Lembar Keja Peserta
Didil (LKPD) !
Gambar 4 Gambar 5
LKPD 1
( Lembar Kerja Peserta Didik )
Petunjuk Pengerjaan
1. Siapkan Lem dan Gunting.
2. Pilihlah satu gambar pada Lembar gambar yang sudah disediakan oleh guru untuk di tempel
pada LKPD .
3. Diskusikan bersama teman sekelompok dan berilah jawaban yang tepat pada jenis pertanyaan
yang sudah disediakan kemudian presentasikan kedepan bersama teman sekelompokmu !
A. Aturan
Aturan merupakan sesuatu yang harus dipatuhi dan telah disepakati secara tertulis
maupun tidak tertulis Ketika seseorang melanggar peraturan tersebut akan mendapatkan
sanksi atau hukuman. Sedangkan Norma merupakan aturan yang mengikat masyarakat
secara turun temurun biasanya tidak tertulis namun disepakati secara bersama oleh
masyarakat. Ketika seseorang melanggar norma maka akan mendapatkan sanksi berupa
teguran dari masyarakat. Berikut perbedaan jenis aturan dengan norma :
ATURAN NORMA
Norma Agama
Aturan di
masyarakat
Norma Hukum
a. Aturan di Rumah
Setiap keluarga tentunya mempunyai aturan untuk ditaati dan dilaksanakan oleh
seluruh anggota keluarga. Adanya aturan itu berguna untuk membentuk karakter dan
sikap disiplin.Sebuah aturan di lingkungan diciptakan berdasarkan kesepakatan
bersama seluruh anggota keluarga baik ayah,ibu, anak maupun keluarga lain yang
tinggal di rumah. Jika sebuah aturan di dalam rumah dilanggar oleh salah satu anggota
keluarga maka anggota tersebut mendapat sebuah konsekuensi atau hukuman
berdasarkan keputusan bersama anggota keluarga, bisa berupa sanksi maupun sebuah
peringatan.
Berikut beberapa aturan yang ada di rumah :
a. Saling membantu antaranggota keluarga
b. Merapikan tempat tidur setelah bangun tidur
c. Menyelesaikan pekerjaan rumah sebelum bermain
d. Selalu meminta izin keitka hendak menggunakan barang milik saudara atau
milik orang tua
e. Meminta izin dan memberi tahu orang tua apabila ingin pergi
f. Merapikan mengembalikan barang-barang ke tempat semula setelah
menggunakannya
b. Aturan di Sekolah
Di sekolah, juga terdapat aturan untuk dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah.
Jadi, aturan di sekolah tidak hanya ditujukan untuk siswa dan guru saja, tetapi juga
untuk seluruh warga sekolah. Dan setiap aturan yang sudah di buat dan di berlakukan
oleh sekolah wajib untuk ditaati oleh seluruh warga sekolah. Apabila seorang anggota
atau warga sekolah melanggar peraturan tersebut akan diberikan sanksi peringatan
maupun sanksi tindakan. Sanksi tindakan bisa meliputi membersihkan kamar mandi,
tidak mengikuti kelas , bahkan di scorse atau dilarang mengikuti kegiatan sekolah
dalam jangka waktu yang ditentukan oleh pihak sekolah. Berikut beberapa contoh
norma di sekolah yaitu :
c. Aturan di Masyarakat
Aturan di masyarakat terbagi menjadi dua bagian, yaitu aturan tertulis dan aturan
tidak tertulis. Aturan tertulis berupa ketentuan tertulis yang telah disepakati untuk
dilaksanakan oleh seluruh warga masyarakat. Aturan ini bisa ditempel di papan
pengumuman, dll. Aturan ini bersifat mengikat. Contoh aturan tertulis di masyarakat
adalah: "Tamu yang bermalam 1x24 jam wajib lapor kepada ketua RT."
Aturan tidak tertulis adalah aturan yang telah disepakati bersama untuk
dilaksanakan. Aturan ini seringkali bersumber dari kebiasaan-kebiasaan yang berlaku
di lingkungan masyarakat tersebut. Meski tidak tertulis, namun aturan tidak tertulis ini
tetap harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Jika tidak, bagi pelanggar
aturan tidak tertulis bisa dikenai sanksi sosial. Contoh aturan tidak tertulis adalah:
"menjaga kebersihan, keamanan, dan ketertiban lingkungan masyarakat."
B. Norma
Norma merupakan kaidah atau aturan yang harus dipatuhi oleh setiap manusia
dalam menjalankan berbagai aktivitas kehidupannya dalam kehidupan di keluarga,
masyarakat, maupun kehidupan berbangsa dan bernegara. Setiap manusia mempunyai sifat
dan keinginan atau kepentingan yang berbeda-berbeda. Perbedaan tersebut mengakibatkan
manusia berhubungan dengan manusia yang lainnya. Mereka saling bekerja sama, tolong-
menolong, saling bantu, dan sebagainya dengan tujuan untuk memenuhi kepentingannya
itu. Nah, untuk mengatur hubungan antarmanusia ini sangat diperlukan suatu norma.
Dengan demikian, norma itu sangat penting dan diperlukan dalam kehidupan
sehari-hari. Apakah norma sama dengan peraturan? Jawabannya tidak sama. Peraturan
mempunyai arti yang lebih luas. Peraturan itu adalah aturan-aturan yang mengatur perilaku
atau perbuatan kita. Biasanya peraturan itu tertulis dan bagi yang melanggar ada sanksinya
atau hukumannya. Misalnya, peraturan lalu lintas. Biasanya, peraturan lalu lintas itu
tertulis. Bagi yang melanggar akan dikenakan sanksi yang tegas. Sanksinya bisa berupa
teguran, hukuman kurungan atau denda. Sanksi yang berupa denda atau hukuman kurungan
diputuskan setelah diproses di pengadilan. Pengadilan adalah tempat untuk memutuskan
seseorang bersalah atau tidak.
Norma merupakan ukuran perilaku baik atau buruk, dan pantas atau tidak pantas.
Biasanya norma itu disesuaikan dengan kebiasaan atau adat istiadat masyarakat setempat.
Norma juga dipengaruhi oleh keyakinan agama yang dianut warga. Norma disebut juga
sebagai peraturan yang tidak tertulis. Misalnya, kewajiban menghormati orang tua. Anak
yang menghormati orang tua berarti dia telah mematuhi norma yang berlaku. Sedangkan
anak yang tidak hormat, berarti dia telah melanggar norma yang berlaku di masyarakatnya.
Nah, itulah bedanya antara norma dan peraturan. Jadi norma itu berbeda dengan peraturan.
C. Bentuk-bentuk Norma
a. Norma Agama
Norma agama, yaitu ketentuan hidup manusia yang bersumber dari ketentuan
Tuhan Yang Maha Esa yang tercantum dalam kitab suci setiap agama. Contoh norma
agama di antaranya adalah kewajiban untuk beribadah bagi umatnya. Seorang umat
beragama yang tidak melaksanakan kewajiban untuk beribadah, maka dia akan
mendapatkan sanksi dari Tuhan nanti dalam kehidupan di akhirat.
b. Norma Kesusilaan
Norma kesusilaan, yaitu ketentuan dalam pergaulan manusia yang bersumber dari
hati nuraninya. Sanksi terhadap pelanggaran norma kesusilaan sifatnya tidak tegas
karena hanya diri sendiri yang merasakan (merasa bersalah, menyesal, malu, dan
sebagainya). Contoh norma kesusilaan, seperti kewajiban untuk berkata jujur setiap kali
bergaul dengan orang lain. Orang tidak berkata jujur atau suka berbohong akan
mendapatkan sanksi berupa perasaan bersalah di dalam hatinya. Ia akan terus menyesal
karena telah berbohong kepada orang lain.
c. Norma Kesopanan
Norma kesopanan, yaitu ketentuan dalam kehidupan manusia yang timbul dari
hasil pergaulan manusia di dalam masyarakat. Sanksi terhadap pelanggaran norma
kesopanan sifatnya tidak tegas, tapi dapat diberikan oleh masyarakat dalam bentuk
celaan, cemoohan, atau pengucilan dalam pergaulan. Contoh norma kesopanan, seperti
kewajiban untuk menghormati orang tua, tidak menyinggung perasaan orang tua,
mematuhi nasihat orang tua, dan sebagainya. Anak yang tidak hormat kepada orang
tuanya, ia akan dikucilkan oleh orang tuanya, saudaranya ataupun oleh anggota
masyarakat lainnya.
d. Norma Hukum
Norma hukum, yaitu aturan yang dibuat dan ditetapkan oleh badan yang
berwenang mengatur manusia dalam kehidupan berbangsa dan bernegara (berisi
perintah dan larangan). Sanksi terhadap pelanggaran norma hukum sifatnya tegas dan
nyata serta mengikat dan memaksa bagi setiap orang tanpa kecuali, biasanya berbentuk
hukuman penjara dan denda. Contoh norma hukum, seperti larangan untuk membunuh
orang lain. Setiap orang yang melakukan pembunuhan maka dia akan di hukum penjara
yang lamanya sesuai yang ditentukan oleh hakim di pengadilan. Norma-norma yang
disebutkan di atas harus dipatuhi oleh setiap anggota masyarakat. Dengan mematuhi
norma-norma maka kehidupan masyarakat menjadi harmonis, saling menghormati,
saling menghargai, dan tolong menolong antarsesama.
1227
D. Daftar Pustaka
Buku Klks Pendidikan Pancasila Kelas 4 SD Semester 1
Buku Paket ESPS Pendidikan Pancasila Kelas 4 Karya Airlangga
https://www.rifanfajrin.com/2022/09/aturan-di-lingkungan-sekitar-ppkn-kelas.html
Lampiran
Vidio Pembelajaran
LKPD Siswa
Lembar Papan Permainan Whisper Game
Kegiatan Pembelajaran
(Menyaksikan Vidio)