Lampiran 1

LKPD
(LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)
Program linear

Materi Pelajaran : Matematika Kelas : XI

Materi Pokok : Program Linear Alokasi Waktu : 60 menit

Petunjuk:
 Tulislah identitas kelompok dan
Kelompok :……………… anggota kelompok pada kolom yang
tersedia di atas
 Diskusikan dan kerjakan kegiatan
Nama – nama kelompok:
berikut bersama anggota
kelompokmu
1………………………………
 Tuliskan hasil diskusi pada tempat
yang disediakan
2………………………………..

3…………………………………

4…………………………………..

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui kegiatan mengamati masalah yang terkait dengan materi SPtLDV yang ditampilkan pada media power
point, berdiskusi, bertanya jawab, siswa dapat membuat model matematika dari masalah kontekstual yang
berkaitan dengan program linear dengan tepat
2. Dengan berfikir kritis melalui diskusi, dan kerja kelompok siswa dapat menentukan daerah penyelesaian dari
maslah program linear dengan tepat
3. Dengan berfikir kritis melalui diskusi, dan kerja kelompok siswa dapat menentukan menentukan nilai optimum dari
masalah program linear menggunakan metode titik pojok dengan tepat
Masalah 1
Masalah 1

Suatu perusahaan mebel mengerjakan proses finishing 2 model meja, yaitu model klasik dan
modern. Meja model klasik memerlukan waktu 2 jam untuk mengamplas, 3 jam mewarnai. Meja
model modern memerlukan waktu 4 jam mengampelas, dan 1 jam mewarnai. Perusahaan tersebut
memiliki waktu untuk mengerjakan pesanan selama 60 jam untuk mengampelas dan 80 jam untuk
mewarnai. Dari hasil pengerjaan 2 jenis meja tersebut, perusahaan berharap mendapatkan
keuntungan sebesar – besarnya. Jika keuntungan penjualan masing – masing meja model klasik dan
modern adalah Rp. 150.000,00 dan Rp. 180.000,00. Buatlah model matematika dari permasalahan
tersebut?

Mari membuat model matematika dari masalah kontekstual

Silahkan mengisi titik – titik berdasarkan data pada masalah di atas
IDENTIFIKASI MASALAH (C1)

Diketahui : data pada masalah di atas dapat disajikan pada tabel

mengampelas mewarnai keuntungan

Meja klasik 2 3 150.000
Meja modern … 1 180.000
Waktu 60 80
tersedia
Variable dapat kita misalkan dari tabel di atas :
meja klasik = X
Meja modern = …
Dari data di atas coba kalian membuat model matematikanya:
Mengampelas ----> 2x + … ≤ 60
mewarnai -- 3x + y ≤ …..
X≥0
Y≥0
ayo menyimpulkan (C5)

Model matematika (pertidaksamaan linear dua variable) dari masalah

kontekstual di atas adalah:

sistem pertidaksamaan linear dua variable adalah

… 𝑋 + ⋯ ≤ 60
{
… + ⋯ 𝑌 ≤ 80
MASALAH 2

Dengan metode uji titik sudut, tentukan daerah penyelesaian dan nilai fungsi objektif dari program
linear berikut
4x + y ≤ 20
10x + 5y ≤ 60
X≥0
Y≥0
X,y ϵ C
Fungsi objektif: memaksimumkan f(x,y) = 24x + 8y
Mari bekerja
 Menentukan titik potong terhadap sumbu X pada setiap persamaan

Pertidaksamaan kita rubah terlebih dahulu menjadi persamaan linear dua variable
 4x + y = 20
Titik potong terhadap sumbu x syarat y = 0
4x + …….= 20
…….= 20
X = ….. (x,y) (…..,……)
Titik potong terhadap sumbu y syarat x = 0
…..+ y =20
….= 20 (x,y) (….,…..)
 10x + 5y ≤ 60
Titik potong terhadap sumbu x syarat y = 0
…..+ 5…..= 60
…..= 60
X = ….. (x,y) (…,…)
Titik potong terhadap sumbu y syarat x = 0
…..+…..= 60
…..+ 5y = 60
…..= …
Y = ….. (x,y) (…,…)
 Lukis titik – titik potong terhadap sumbu x dan sumbu y ke koordinat cartesius kemudian
hubungkan titik – titik

(0,20)

(0,12))

0 (6,0) x
(5,0)

 Pada diagram cartesius terdapat perpotongan antara garis 4x + y = 20 dan

garis 10x + 5y = 60 yaitu titik A
dengan metode gabungan(eliminasi dan sunstitusi) titik A dapat ditentukan
 eliminasi y pada persamaan:
4x + y = 20 x5 20x + 5y = 100
10x + 5y = 60 x1 10x + 5y = 60
…..+ …..= ….
x = …..
substitusi nilai x = …..ke salah satu persamaan untuk memperoleh nilai y. misal ambil
persamaan 4x + y = 20 sehingga:
4x + y = 20
4…..+ y = 20
….+ y = 20
y = ....
jadi titik A(….,….)
 Uji titik ( menentukan daerah penyelesaian pertidaksamaan linear dua variabel)
ambil satu titik diluar garis misalnya P(0,0) substitusi ke pertidaksamaan
- 4x + y ≤ 20
4…+ …. ≤ 20
….≤ 20 (benar/ salah)
- 10x + 5y ≤ 60
10….+ 5…≤ 60
…..≤ 60 (benar/salah)
Jika hasil benar artinya titik yang dipilih berada pada daerah penyelesaian dan
sebaliknya jika salah titik yg dipilih tidak berada pada daerah penyelesaian
 Untuk mendapatkan nilai optimum, substitusi titik - titik pada daerah penyelesaian ke
fungsi tujuan yaitu f(x) = 24x + 8y
- Titik – titik pada daerah penyelesaian adalah A(…,…), B(…,…) dan D(…,…)
A(…,…)  f(…,…) = 24. …+ 8. ….
= …..
- B(5,0)  f(5,0) = 24. 5 + 8. 0
= …..
- D(…,12)  f (…,12) = 24. …+ 8. 12
=…
 Nilai maksimum diperoleh dengan melihat nilai terbesar pada hasil substitusi titik ke
fungsi tujuan
Jadi nilai maksimumnya adalah……
Uraian singkat mater

URAIAN MATERI
A. Menentukan himpunan penyelesaian system pertidaksamaan linear dua
variabel
System pertidaksamaan linear dua variable adalah gabungan dari pertidaksamaan linear yang
memuat dua variable. Himpunan penyelesaian dari system pertidaksamaan linear dua variable
merupakan irisan dari himpunana penyelesaian pertidaksamaan linear yang terdapat pada system
pertidaksamaan tersebut. Dalam bentuk grafik pada bidang koordinat, penyelesaian itu berupa
daerah yang dibatasi oleh garis – garis dari system persamaan linearnya.
Contoh
Gambarlah daerah himpunan penyelesaian pertidaksamaan linear y = -2x + 6 pada bidang
cartesius
penyelesaian

B. Program linear, pemodelan matematika dan fungsi objektif/ tujuan

Program linear adalah suatu metode untuk memecahkan masalah optimasi yang
mengandung kendala – kendala atau batasan – batasan yang dapat diterjemahkan dalam
bentuk pertidaksamaan linear dua variabel.
Tujuan dari program linear adalah mencari penyelesaian optimum yang dapat berupa
nilai maksimum atau minimum dari suatu fungsi. Fungsi tersebut dinamakan fungsi
sasaran atau fungsi tujuan atau fungsi objektif.
 Model matematika adalah suatu rumusan matematika yang diperoleh dari hasil penafsiran
atau terjemahan suatu masalah dari program linear ke dalam bahasa matematika
contoh
Perusahaan meubel membutuhkan 18 unsur A dan 24 unsur B per hari untuk
menghasilkan barang jenis I membutuhkan 1 unsur A dan 2 unsur B. Agar dapat
membuat barang jenis II membutuhkan 3 unsur A dan 2 unsur B.
Jika barang I dijual Rp250.000/unit dan barang II dijual dengan harga Rp400.00o/unit,
berapa banyak masing-masing barang harus dibuat agar penjualannya maksimal?
Barang I akan dibuat sebanyak x unit
Barang II sebanyak y unit
x + 3y ≤ 18
2x + 2y ≤ 24
Fungsi objektifnya/ fungsi tujuan:
f(x, y) = 250000 x + 400000 y
x≥0
y≥0
C. Nilai optimum
tujuan utama dari program linear, yaitu menentukan nilai optimum
(maksimum/minimum) dari suatu fungsi objektif.
Untuk
menyelesaikan masalah program linear yang berhubungan dengan nilai optimum,
langkah-langkah pemecahannya adalah sebagai berikut.
a. Merumuskan permasalahan ke dalam model matematika.
b. Membentuk sistem pertidaksamaan linear yang sesuai.
c. Menggambarkan kendala sebagai daerah di bidang Cartesius yang memenuhi sistem
pertidaksamaan linear.
d. Menentukan nilai optimum (maksimum/minimum) dari fungsi objektif.
e. Menafsirkan/menjawab permasalahan.
Berkaitan dengan hal tersebut, ada dua metode yang dapat digunakan untuk menentukan
nilai optimum dari program linear, yaitu metode uji titik sudut dan metode garis selidik.
contoh
Tentukan nilai optimum dari model matematika berikut.
Fungsi objektif : memaksimumkan z = x + y
Kendala: 3x + 2y ≤ 12
x, y ≥ 0
x, y ϵ R
Penyelesaian :
Titik potong garis 3x + 2y = 12 dengan sumbu koordinat disajikan dalam tabel
x 0 4
y 6 0
(x,y) (0,6) (4,0)
Jadi, diperoleh titik potong koordinat (0, 6) dan (4, 0).
Kemudian, kita lukis pada bidang koordinat dan kita hubungkan dengan sebuah garis
lurus. Setelah itu, tentukan daerah penyelesaian dari kendala-kendala yang tersedia
Dari Gambar 1, terlihat daerah penyelesaian dari kendala-kendala adalah daerah segitiga
OAB,
sehingga diperoleh titik-titik sudut dari daerah penyelesaian adalah O(0, 0), A(4, 0), dan
B(0, 6).
Selanjutnya, selidiki nilai bentuk objektif z = x + y untuk masing-masing titik sudut
tersebut.
titik O(0,0) A(4,0) B(0,6)
X 0 4 0
Y 0 0 6
F(x,y) = x + y 0 4 6

Nilai maximum

Dari tabel di atas, nilai maksimum bentuk objektif z = x + y adalah 6, yaitu untuk x = 0
dan y = 6.
Lampiran 2

KISI-KISI SOAL

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Poso Pesisir Utara

Kelas / Semester : XI/Ganjil

Mata Pelajaran : Matematika

Tahun Pelajaran : 2023/ 2024

Kompetensi Dasar materi Indicator soal Bentuk soal Nomor soal

Menjelaskan System 3.2.1 membuat essay 1
program linear pertidaksamaan model
dua variabel dan linear dua variabel matematika
metode dari masalah
penyelesaiannya kontekstual
dengan yang berkaitan
menggunakan dengan peserta
masalah didik
kontekstual
Program Linear 3.2.2 menentukan essay 2
( pemodelan daerah penyelesaian
matematika dan dari masalah yang
fungsi tujuan/
fungsi objektif) berkaitan dengan
program linear
3.2.menentukan nilai essay 3
optimum dari
masalah program
linear dengan
metode titik pojok
Lampiran 3

Latihan soal pertemua 1

1. Luas suatu lahan parkir adalah 400 m2. Lua rata – rata satu mobil dan satu bus masing – masing
adalah 8 m2dan 24 m2. Lahan parkir tersebut hanya mampu menampung paling banyak 20
kendaraan. Buatlah model matematika dari persoalan tersebut!
2. Dengan metode uji titik tentukan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear dua
variabel pada bidang cartesius
X+Y≤7
4X + 3Y ≤ 24
X, Y ≥ 0
3. suatu pabrik mainan mendapatkan pesanan 2 jenis mainan dari pelanggannya, yaitu mainan
mobil – mobilan dan robot. Untuk memnuhi permintaan pelanggan pabrik tersebut dalam
membuat mainan mobil – mobilan memerlukan waktu 6 jam untuk membuat bahannya, 4 jam
untuk memasang, dan 5 jam untuk mengepak. Sedangkan untuk membuat robot mainan pabrik
memerlukan waktu 3 jam untuk membuat bahannya, 6 jam untuk memasang, dan 5 jam untuk
mengepak. Keuntungan yang diperoleh oleh pabrik tersebut dari setiap satu unit mainan adalah
Rp. 5000,00 dari mainan mobil – mobilan dan Rp. 3.000, 00 dari robot mainan. Suatu pesanan
sedang dikerjakan oleh pabrik tersebut dengan alokasi waktu 54 jam untuk membuat bahannya,
48 jam untuk memasang, dan 50 jam untuk mengepakpabrik tersebut berharap mendapatkan
keuntungan sebesar – besarnya dari pesanan tersebut. Hitunglah keuntungan terbesar yang
diperoleh pabrik tersebut

selamat bekerja
Lampiran 4

RUBRIK PENILAIAN

No Soal Level Kunci jawaban skor

soal
1 1. Luas suatu lahan C3 Dik luas lahan parkirr = 400 m2 1
parkir adalah 400 Luas satu mobil = 8 m2 1
m2. Luas rata – rata Luas satu Bus = 24 m2 1
satu mobil dan satu Daya tampung lahan parkir paling banyak 1
bus masing – 20 kendaraan
masing adalah 8
m2dan 24 m2. Misalkan: luas mobil = X 1
Luas Bus = Y 1
Lahan parkir
permasalan matematikanya:
tersebut hanya
- Mobil + bus tertampung paling 2
mampu banyak 20 kendaraan
menampung paling X + Y ≤ 20 (i)
banyak 20 - Luas satu mobil 8m2 + luas satu bus 2
kendaraan. Buatlah 24m2 ditampung pada lahan parkir 400
model matematika m2
dari persoalan 8X + 24Y ≤ 400……….(ii)
tersebut! Model matematika
X + Y ≤ 20 (i) 2
8X + 24Y ≤ 400……….(ii) 2

2 2. gambarlah pada Diketahui: X + Y ≤ 7 1

bidang cartesius 4X + 3Y ≤ 24 1
daerah
X+Y=7 2
penyelesaian dari
x y (x,y)
sistem
0 7 (0,7)
pertidaksamaan
7 0 (7,0)
linear dua variabel
X+Y≤7
4X + 3Y ≤ 24 4X + 3Y = 24
x y (x,y) 2
X, Y ≥ 0
0 8 (0,8)
6 0 (6,0)

Titik potong sumbu X dan sumbu Y pada 2

pertidaksamaan X + Y ≤ 7 adalah
(0,7) dan (7,0)
Titik potong sumbu X dan sumbu Y pada
pertidaksamaan 4X + 3Y ≤ 24 adalah (0,8) dan 2
(6,0)
Ambil sebarang titik di luar titik potong A (5,0) 1
substitusi ke pertidaksamaan
1) X + Y ≤ 7
 5+0≤7 1
5 ≤ 7 ( benar)
2) 4X + 3Y ≤ 24 1
4.5 + 3.0 ≤ 24
20 + 0 ≤ 24
20 ≤ 24 (benar)
Jadi daerah penyelesaiannya ada di titik A(5,0)
5
seperti pada diagram cartesius

Y
(0,8)

(0,7)

HP

0 (6,0) (7,0) X

3 2. suatu pabrik mainan Diketahui

mendapatkan 2 mainan yaitu mobil – mobilan dan robot 1
pesanan 2 jenis mainan
mainan dari  Mobil – mobilan = 6 jam bahan, 4 3
pelanggannya, yaitu jam memasang, 5 jam mengepak
mainan mobil –  Robot maianan = 3 jam bahan, 6 3
mobilan dan robot. jam memasang, 5 jam mengepak
Untuk memnuhi
Alokasi waktu untuk:
permintaan 1
Membuat bahan = 54 jam
pelanggan pabrik 1
Memasang = 48 jam
tersebut dalam
Mengepak = 50 jam 1
membuat mainan
mobil – mobilan
Tujuan yang ingin dicapai yaitu menfdapatkan
memerlukan waktu 6 keuntungan maksimum
jam untuk membuat Keuntungan dari satu mobil – mobilan
= Rp. 3.000,00 1
bahannya, 4 jam
untuk memasang, Keuntungan dari satu robot mainan 1
dan 5 jam untuk = Rp. 5.000,00
mengepak.
Sedangkan untuk Misalkan
membuat robot Mobil – mobilan = X 1
mainan pabrik Robot mainan = Y 1
memerlukan waktu 3 Permasalah matematika
jam untuk membuat bahan pasang ngepak
bahannya, 6 jam Mobil – 9
untuk memasang, mobilan(X) 6jam 4jam 5jam
dan 5 jam untuk Robot
mengepak. mainan(Y) 3 jam 6 jam 5 jam
Keuntungan yang Waktu
diperoleh oleh pabrik tersedia 54jam 48 jam 50jam
tersebut dari setiap
satu unit mainan Model matematikanya
adalah Rp. 5000,00 Bahan 6X + 3Y ≤ 54 1
dari mainan mobil – Pasang 4X + 6Y ≤ 48 1
mobilan dan Rp. Ngepak 5X + 5Y ≤ 50 1
3.000, 00 dari robot Fungsi Tujuannya
mainan. Suatu
f(x,y) = 3000( mobil – mobilan) + 5000(robot 1
pesanan sedang
mainan)
dikerjakan oleh 1
f(x,y) = 3000X + 5000Y
pabrik tersebut
jadi model matematikanya adalah
dengan alokasi waktu
54 jam untuk
6X + 3Y ≤ 54 2
membuat bahannya, 4X + 6Y ≤ 48 2
48 jam untuk 5X + 5Y ≤ 50 2
memasang, dan 50 Dengan fungsi tujuan (max)
jam untuk F(x,y) = 3000X + 5000Y 1
mengepakpabrik Tentukan titik potong terhadap sumbu x dan y
tersebut berharap pada masing masing persamaan
mendapatkan 6x + 3y ≤ 54  ( 9,0) (0,18)
keuntungan sebesar 4x + 6y ≤ 48  ( 12,0) ( 0,8) 2
– besarnya dari 5x + 5y ≤ 50  (10,0) (0,10) 2
pesanan tersebut. Diagram cartesius 2
Buatlah model y 7
matematika dari (0,18)
persoalan tersebut!

(0,10)
(0,8)

HP

(2,0) (9,0) (10,0) (12,0)

x
Uji titik
Ambil satu titik sembarang diluar garis dari
ketiga persamaan missal A(2,0) substitusi titik
A ke pertidaksamaan 1
6x + 3y ≤ 54  12 ≤ 54 benar
4x + 6y ≤ 48  8 ≤ 48 benar 1
5x + 5y ≤ 50  10 ≤ 50 benar 1
Karena menghasilkan nilai benar artinya titik 1
A(2,0) adalah daerah himpunan penyelesaian 1
Karena mengharapkan keuntungan sebesar-
besarnya dengan fungsi tujuan
F(x,y) = 3000x + 5000 y
Nilai optimum Dengan uji titik pojok dapat 1
ditentukan dengan substitusi titik pada garis
yang memenuhi daerah himpunan penyelesaian
yaitu (9,0) (0,8) dan (7 ½, 5 3/2 ) ke fungsi
tujuan 3
 (9,0)  f(9,0) = 3000.9 + 5000. 0 = 27.000
(0,8)  f(0,8) = 3000.0 + 5000. 8 = 40.000 1
(7 ½, 5 3/2 )  f((7 ½, 5 3/2 ) = 551.000 1
Jadi keuntungan maksimum yang diperoleh 1
adalah Rp. 551.000,00 1

Jumlah 93
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 sebagai berikut

𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑝𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ

Nilai akhir = 𝑥 100
93