Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA SISWA

(LKS – 01)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 ARAHAN


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Kompetensi : X / TKJ TKR
Semester : 1
Waktu :

Petunjuk :

1. Isilah nama kelompok dan anggota secara lengkap,


2. Cermati permasalahan yang dikemukakan,
6. Selesaikanlah setiap perintah/pertanyaan/soal yang diajukan dengan cara mendiskusikan dalam kolompok,
7. Kumpulkan LKS yang sudah lengkap kepada guru pengajar di kelas.

Pengantar Materi :

NILAI OPTIMUM FUNGSI OBJEKTIF


Perhatikan gambar 1 di bawah ini.

Gambar 1.

Daerah yang diarsir pada gambar di atas merupakan daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear :
x + 2y ≤ 10; 3x + y ≤ 15; x ≥ 0; y ≥ 0; x, y ∈ R.

Misalkan terdapat fungsi f(x, y) = 50x + 40y. Dengan mengamati titik-titik yang terdapat dalam daerah
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear di atas, titik manakah yang menyebabkan nilai f(x, y) maksimum ?

Untuk menentukan nilai maksimum fungsi f(x, y) dapat dilakukan dengan cara, yaitu :

1. Menggunakan Uji Titik

Dalam sebuah daerah penyelesaian tentu terdapat banyak titik-titik. Untuk menghitung nilai maksimum
fungsi f(x, y), seluruh titik-titik tersebut dapat digunakan sebagai titik uji. Namun karena jumlah titik
sangat banyak, cara tersebut tentu kurang efisien. Sebagai gantinya, titik-titik yang akan digunakan
sebagai titik uji dipilih, yaitu semua titik-titik pojok daerah penyelesaian dan (kalau perlu) sebuah titik di
dalam daerah penyelesaian. Hasil perhitungan dapat dilihat pada tabel berikut :

Titik 50x 40y f(x,y) = 50x + 40y


O(0, 0) 0 0 0
A(0, 5) 0 200 200
B(4, 3) 200 120 320
C(5, 0) 250 0 250
D(2, 2) 100 80 180

Dari tabel di atas, tampak bahwa nilai maksimum f(x, y) pada daerah penyelesaian diperoleh di titik B
dengan x = 4 dan y = 3.

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 6


2. Menggunakan Garis Selidik

Penggunaan garis selidik dilakukan dengan cara :

a. Menentukan garis ax + by = k dengan ax + by diambil dari fungsi yang akan ditentukan nilai opti-
mumnya (maksimum atau minimum). Garis ax + by = k inilah yang disebut sebagai garis selidik.

b. Sketslah garis-garis yang sejajar dengan garis selidik ax + by = k. Dalam hal ini, gunakan nilai k yang
berbeda-beda atau geser garis selidik ke kiri atau ke kanan.

1) Jika ax + by = k1 merupakan garis yang paling kiri pada daerah penyelesaian yang melalui titik
(x1, y1) pada daerah penyelesaian, maka k1 = ax1 + by1 merupakan nilai minimum.

2) Jika ax + by = k2 merupakan garis yang paling kanan pada daerah penyelesaian yang melalui
titik (x2, y2) pada daerah penyelesaian, maka k2 = ax2 + by2 merupakan nilai maksimum.

Kembali ke contoh di atas, untuk menentukan nilai maksimum fungsi f(x, y) = 50x + 40y kita gunakan
garis selidik 50x + 40y = 100 atau 5x + 4y = 10. Gambar 2 di bawah ini menunjukan posisi garis selidik
yang kita gunakan.

Garis g2 merupakan garis hasil pergeseran garis g1 ke kanan. Garis ini merupakan garis paling kanan
yang melalui titik pojok daerah penyelesaian. Titik pojok yang dipotong oleh garis selidik adalah titik B
dengan koordinat (4, 3). Dengan demikian, nilai maksimum fungsi f(x, y) diperoleh jika x = 4 dan y = 3.
Nilai maksimum yang dimaksud adalah f(4, 3) = 50(4) + 40(3) = 320.

Pada masalah program linear, sistem pertidaksamaan yang membentuk daerah penyelesaian disebut sebagai
kendala (constraints), dan fungsi f(x, y) yang akan ditentukan nilai optimumnya disebut sebagai fungsi
tujuan atau fungsi Objektif.

Bahan Diskusi :
1. Tentukan nilai optimum fungsi f(x, y) = 25x + 32y pada daerah penyelesaian dalam gambar berikut :

a. b.

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 7


Penyelesaian :

a. Titik 25x 32y f(x,y) = 25x + 32y

A ( .......... , .......... ) ......................... ......................... .........................

B ( .......... , .......... ) ......................... ......................... .........................

C ( .......... , .......... ) ......................... ......................... .........................

Nilai optimum ( minimum / maksimum* ) fungsi f(x, y) adalah ..............................

b. Persamaan garis selidik : ........................................................

1) Jika garis selidik digeser ke kiri, maka garis paling kiri akan melalui titik ............................................

Dengan demikian akan diperoleh nilai ...................................... fungsi f(x, y) sebesar .............................,

yaitu jika nilai x = .............. dan nilai y = ..............

2) Jika garis selidik digeser ke kanan, maka garis paling kanan akan melalui titik ................................

Dengan demikian akan diperoleh nilai ...................................... fungsi f(x, y) sebesar .............................,

yaitu jika nilai x = .............. dan nilai y = ..............

2. Tentukan nilai maksimum dan minimum dari fungsi objektif z = 5x + 3y dari daerah yang dibatasi oleh
3x + 2y ≤ 18; x + 2y ≤ 10; x ≥ 0; y ≥ 0; x, y ∈ R.

Penyelesaian :

Gambar : Titik 5x 3y z = 5x + 3y

Kesimpulan :
...................................................................................................
...................................................................................................

...................................................................................................

...................................................................................................

...................................................................................................

...................................................................................................

3. Tentukan nilai maksimum dan minimum fungsi objektif z = 6y – 10x pada daerah yang dibatasi oleh
sistem pertidaksamaan 5x + 3y ≤ 38; -5x + 3y ≥ -2; y ≥ 1 !

Penyelesaian :
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 8


LEMBAR KERJA SISWA
(LKS – 02)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 ARAHAN


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/ Kompetensi : X / TKJ TKR
Semester : 1
Waktu :

Petunjuk :

1. Isilah nama kelompok dan anggota secara lengkap,


2. Cermati permasalahan yang dikemukakan,
8. Selesaikanlah setiap perintah/pertanyaan/soal yang diajukan dengan cara mendiskusikan dalam kolompok,
9. Kumpulkan LKS yang sudah lengkap kepada guru pengajar di kelas.

Pengantar Materi :

MODEL MATEMATIKA MASALAH PROGRAM LINEAR


Perhatikan masalah berikut :

“Sebuah keluarga membangun usaha mandiri dengan memproduksi roti. Roti yang diproduksi terdiri dari dua
jenis, yaitu roti A dan roti B. Untuk membuat satu roti A dibutuhkan 150 g tepung dan 50 g mentega, sedang
untuk roti B dibutuhkan 75 g tepung dan 75 g mentega. Bahan yang tersedia terdiri dari 26,25 kg tepung dan
16,25 kg mentega. Keuntungan yang diperoleh dari hasil penjualan roti A dan B berturut-turut Rp 2.000,- dan
Rp 3.000,- per buah. Berapa banyak roti A dan roti B yang harus diproduksi agar diperoleh keuntungan”

Masalah di atas merupakan masalah program linear yang dapat kita temui di lingkungan sekitar kita. Bila
masalah yang diungkapkan dengan kata-kata di atas diubah ke bentuk-bentuk persamaan/pertidaksamaan
matematika, maka akan terbentuk suatu model matematika.

Untuk menyusun model matematika, diperlukan kemampuan memilah unsur-unsur cerita ke dalam bentuk
variabel-variabel dan nilai-nilai, serta memahami hubungan matematis yang terjadi. Sebagai contoh, model
matematika dari masalah di atas dapat dirumuskan sbb. :

1. Rangkum masalah ke dalam bentuk tabel agar mudah memahami masalahnya. Gunakan satuan yang
sama untuk semua ukuran bahan yang diperlukan.

Bahan yang diperlukan (dalam g) Harga Jual


Nama barang
Tepung Mentega ( Rp )

Roti A 150 50 2000


Roti B 75 75 3000
Tersedia : 26250 Tersedia : 16250

Catatan : Tepung 26,25 kg = 26250 g, Mentega 16,25 kg = 16250 g.


2. Karena yang ditanyakan menyangkut barang, maka dalam masalah di atas banyak barang merupakan
variabel. Untuk mempertegas, pilih nama variabel untuk setiap barang. Untuk barang yang berbeda
digunakan nama variabel yang berbeda pula. Untuk contoh masalah di atas, dibuat nama varibel x1
untuk menyatakan banyak roti A dan x2 menyatakan banyak roti B.
3. Hubungan matematis yang dapat disusun antara lain :
Penggunaan tepung : 150x + 75y ≤ 2650
Penggunaan metega : 50x + 75y ≤ 16250
Syarat logis : x ≥ 0 dan y ≥ 0
Total penjualan : H = 2000x + 3000y

Hasil dari langkah ke-3 diperoleh beberapa bentuk pertidaksamaan. Secara keseluruhan membentuk suatu
sistem pertidaksamaan linear. Sistem persamaan linear inilah yang disebut sebagai model matematika dari
masalah di atas.

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 9


Bahan Diskusi :

1. Dengan mengamati model matematika yang terbentuk pada langkah ke-3 uraian diatas, coba jelaskan :
a. Kenapa pada pertidaksamaan kesatu dan kedua digunakan tanda pertidaksamaan “≤” (dibaca :
kurang dari atau sama dengan) sedangkan pada syarat logis menggunakan tanda pertidaksamaan
“≥” (dibaca : lebih dari atau sama dengan) ?
Penyelesaian :

....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
b. Kenapa perlu ditambahkan syarat logis x ≥ 0 dan y ≥ 0 ?
Penyelesaian :

....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
2. Coba rancang model matematika yang tepat untuk masalah berikut :
2 2
a. Luas daerah parkir di suatu tempat adalah 540 m . Luas rata-rata untuk sebuah mobil 6 m dan
2
sebuah bus 24 m . Parkiran tersebut dapat memuat 60 buah kendaraan. Biaya parkir sebuah mobil
Rp 2.000,- dan sebuah bus Rp 6.000,-.

Penyelesaian :

....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................

b. Sebuah developer akan membangun dua tipe rumah, yaitu tipe Kencana dan Mutiara. Uang muka
untuk sebuah rumah kencana adalah Rp 12.000.000,00 dan untuk sebuah rumah mutiara Rp
6.000.000,00. Rumah yang akan dibangun paling sedikit 100 buah dan di harapkan uang muka yang
masuk paling sedikit Rp 900.000.000,00. Biaya untuk membangun sebuah rumah tipe kencana
adalah Rp 60.000.000,00 dan tipe mutiara 40.000.000,00.

Penyelesaian :

....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................
....................................................................................................................................................................................................

3. Susunlah sebuah masalah program linear yang dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari beserta
model matematika yang cocok untuk masalah tersebut.

Penyelesaian :
...............................................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................................

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 10


LEMBAR KERJA SISWA
(LKS – 03)

Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 ARAHAN


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Kompetensi : X / TKJ TKR
Semester : 1
Waktu :

Petunjuk :

1. Isilah nama kelompok dan anggota secara lengkap,


2. Cermati permasalahan yang dikemukakan,
10. Selesaikanlah setiap perintah/pertanyaan/soal yang diajukan dengan cara mendiskusikan dalam kolompok,
11. Kumpulkan LKS yang sudah lengkap kepada guru pengajar di kelas.

Pengantar Materi :

PENERAPAN KONSEP PROGRAM LINEAR


Penerapan konsep program linear dalam kehidupan sehari-hari sangat tergantung pada kemampuan menyu-
sun model matematika dari masalah yang dihadapi. Terbentuknya sistem pertidaksamaan linear dan fungsi
objektif dalam model matematika yang disusun mencirikan bahwa masalah tersebut dapat diselesaikan
dengan menggunakan konsep program linear. Selanjutnya, dengan berpedoman kepada cara-cara
menentukan nilai optimum dari fungsi objektif, maka penyelesaian masalah program linear dapat dengan
mudah dilakukan.

Bahan Diskusi :

Tentukan Nilai Optimum dari masalah berikut ( dengan 2 cara)

1. Sebuah developer akan membangun dua tipe rumah, yaitu tipe Kencana dan Mutiara. Uang muka untuk
sebuah rumah kencana adalah Rp 12.000.000,00 dan untuk sebuah rumah mutiara Rp 6.000.000,00.
Rumah yang akan dibangun paling sedikit 100 buah dan di harapkan uang muka yang masuk paling
sedikit Rp 900.000.000,00. Biaya untuk membangun sebuah rumah tipe kencana adalah Rp 60.000.000,00
dan tipe mutiara 40.000.000,00.

Penyelesaian :
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................

2. Seorang penjual tanaman dalam pot menggunakan gerobak untuk menjajakan tanamannnya. Tanaman
yang dijual adalah bunga mawar dan bunga anggrek. Harga beli tiap pot bunga mawar adalah Rp
4.000,00 dan tiap pot anggrek Rp 6.000.00. Modal yang tersedia adalah Rp 120.000,00 dan gerobak
dapat muat 25 pot bunga. Keuntungan tiap pot bunga mawar adalah Rp 5.00,00 dan anggrek Rp
1.000,00.

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 11


Penyelesaian :
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................

3. Sebuah pabrik farmasi menyediakan dua jenis unsur x dan y. Unsur x mengandung 0,4 kg bahan A dan
0,6 bahan B , sedangkan unsur y mengandung 0,2 kg bahan A dan 0,8 kg bahan B. Banyak bahan A yang
tersedia adalah 4 kg dan bahan B 2 kg . Harga tiap unsur x dan y masing-masing Rp 25.000,00 dan Rp
30.000,00.

Penyelesaian :
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................

4. Sebuah rombongan tour terdiri dari 36 orang. Mereka mengadakan wisata ke sebuah kota dan mengi-
nap di wisma. Wisma tersebut menyediakan 10 kamar dengan dua tipe, yaitu tipe A muat 3 orang
dengan uang sewa Rp 25.000,00 semalam dan tipe B muat 4 orang dengan uang sewa Rp 30.000,00
semalam.

Penyelesaian :
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................................................

LEMBAR KERJA SISWA – MATEMATIKA 12

Anda mungkin juga menyukai