Anda di halaman 1dari 1

Menghitung jarak dan ketinggian menggunakan konsep trigonometri

Ternyata untuk menghitung jarak dan ketinggian kita bisa menggunakan konsep
trigonometri loh... Bagaimana sih caranya?

Trigonometri umumnya mempelajari mengenai sisi-sisi dan sudut pada segitiga,


terutama pada segitiga siku-siku. Nah untuk mengukur suatu jarak atau
ketinggian, kita bisa menggunakan perumpamaan dengan menggunakan segitiga.
Penggunaan segitiga ini akan memudahkan kita untuk menghitung perkiraan jarak
atau ketinggian.

Misalkan kita akan mengukur tinggi suatu gunung. Jika kita mengetahui lebar
gunung dari ujung ke ujung kemudian mengetahui berapa sudut yang dibentuk
gunung di kedua sisi, maka kita bisa mengetahui sudut ketiga karena jumlah sudut
dalam segitiga selalu sama dengan 180° (menggunakan perumpamaan segitiga).
Dengan mengetahui lebar setiap sudut, maka kita dapat mengetahui panjang sisi
gunung termasuk garis vertikal yang membelah segitiga tepat di tengah (tinggi
segitiga). Garis vertikal ini adalah perkiraan tinggi gunung.

Waahh keren bukan, kita bisa mengetahui tinggi gunung tanpa harus mendaki
gunung dahulu!

Anda mungkin juga menyukai