NAMA : DENISA JULIANI

NPM : 191000231
KELAS :F

Analisi Kasus
A menitipkan gelang milik A kepada B, Gelang A ia titipkan karena A akan bepergian,
A merasa berbahaya jika bepergian jauh iya membawa gelang emas. kemudian
gelang A tersebut oleh B disimpan di lemari B. Suami B yaitu C yang mengetahui
bahwa A menitipkan emas ke B, menyarankan ke B untuk menggadaikan emas A ke
pegadaian, karena C memerlukan uang. B setuju, C kemudian yang pergi ke
pegadaian untuk menggadaikan emas tersebut. Uangnya mereka gunakan Bersama.

Adakah penyertaan dalam kasus ini?

Jawab : dalam kasus ini terdapat penyertaan, karena yang terlibat dalam kasus ini
tidak hanya satu orang, tetapi dua orang yaitu B dan C

Apa Bentuk penyertaannya?

Jawab :
Bentuk penyertaan dari kasus ini adalah Medeplegen (turut serta). Turut
melakukan dalam arti bersama-sama melakukan. Sedikit-sedikitnya, harus ada dua
orang, ialah orang yang melakukan (pleger) dan orang yang turut melakukan
(medepleger) peristiwa pidana. Disini yang menjadi pleger/pelaku adalah B
sedangkan yang menjadi medepleger/orang yang ikut serta adalah C. B disebut
pleger/pelaku karena B yang telah memenuhi semua unsur dalam pasal 372 KUHP,
karena B yang memegang emas A dan B juga yang menerima emas yang
diserahkan/dititipkan secara langsung oleh A kepada B.
Selain itu bentuk penyertaan dari kasus ini adalah Uitlokken (penganjuran).
Uitlokker adalah orang yang menggerakan atau membujuk orang lain untuk
melakukan suatu tindak pidana dengan cara memberikan atau menjanjikan sesuatau,
menyalah gunakan kekuasaan atau martabat. Disini C sebagai suami B menganjurkan
kepada B untuk menggadaikan emas A ke pegadaian. C menjanjikan uangnya akan
mereka gunakan bersama.
 Didalam Uitlokken pembujuk dan yang dibujuk sama-sama dipidana. Orang yang
dibujuk yaitu B tetap dapat dihukum, karena dia sebagai pemegang emas tersebut
masih mempunyai kesempatan untuk menghindari perbuatan yang dibujukkan
kepadanya. Tanggung jawab orang yang membujuk (uitlokker) hanya terbatas pada
tindakan dan akibat-akibat dari perbuatan yang dibujuknya, selebihnya tanggung
jawab yang dibujuk sendiri.

Siapa saja yang dapat dipertanggungjawabkan?

Jawab :
B dan C. yang pertama B, karena dia yang diberi amanah oleh A untuk menjaga
emasnya, tetapi B malah menggaidaikannya. Yang kedua C, karena C telah
membujuk B untuk menggadaikan emas A.

Catatan: Menggunakan barang yang diserahkan oleh pemilik secara tanpa izin
pemiliknya disebut penggelapan, 372 KUHP