Anda di halaman 1dari 16

BAB V

HASIL PELAKSANAAN PROGRAM

5.1 PELAKSANAAN PROGRAM


PROGRAM 1
“Penyuluhan Hukum”
1. Persiapan
Dalam kegiatan ini, ada beberapa persiapan yang dilaksanakan yaitu
sebagai berikut.
a. Berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing mengenai program kerja
Penyuluhan Hukum.
b. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Penyuluhan Hukum.
c. Berkoordinasi kepada kepala dusun masing-masing Banjar di Desa
Wanagiri Kauh.
d. Menentukan tempat dilaksanakannya kegiatan Penyuluhan Hukum
e. Menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan Penyuluhan Hukum.
2. Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam
program rintisan yang dilakukan untuk membantu masyarakat Desa
Wanagiri Kauh dalam memahami hukum yang berlaku. Kegiatan ini
dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum bagi
masyarakat Desa Wanagiri Kauh terutama hokum kekerasan dalam rumah
tangga. Guna menciptakan kondisi yang aman diwilayah Desa Wanagiri
Kauh.
Kegiatan Penyuluhan Hukum dilaksanakan pertama kali pada
tanggal 5 Agustus 2016 dimulai dari pukul 09.00 WITA sampai dengan
pukul 11.00 WITA bertempat di Balai Serbaguna, Desa Wanagiri Kauh.
Acara penyuluhan mengundang Kepala Desa Wanagiri Kauh selaku
narasumber dan staf-staf desa lingkungan Desa Wanagiri Kauh. Kegiatan
ini dihadiri oleh Ibu-ibu Posyandu Desa Wanagiri Kauh, Ibu PKK dan
Masyarakat setempat. Materi yang disampaikan dalam penyuluhan hukum
tersebut yaitu mengenai hukum perdata dan hukum pidana.
Biaya Penyuluhan Hukum
No Keperluan Rincian Biaya
1 Pie Susu Rp 50.000.
2 Kue Padi Mas Rp 40.000.
3 Permen Rp 6.000.
4 Tisu Makan Rp 5.000.
5 Kotak Jajan Rp 10.000.
6 Plastik (1 kg) Rp.9.000
7 Kertas Minyak Rp.8.000
8 Air Mineral (Kiswara) 2 dus Rp.34.000
Jumlah Rp 162.000.

3. Kendala
Dalam pelaksanaan suatu kegiatan pasti mengalami kendala-kendala yang
dihadapi, begitu juga Penyuluhan Hukum. seperti kurangnya partisipasi
masyarakat dalam menghadiri kegiatan tersebut, tetapi kendala-kendala
tersebut dapat diatasi dengan koordinasi dan kerja sama antar mahasiswa
dengan pihak Kepala Desa, Kepala Dusun dan warga sekitar.

PROGRAM 2
“Program Kerja Bakti di Desa Wanagiri Kauh”.
1. Persiapan
Kegiatan Kerja Bakti di Desa Wanagiri Kauh ini dilakukan dengan
beberapa tahapan yang sesuai dengan prosedur, antara lain:
1. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Kerja Bakti di Desa Wanagiri Kauh
2. Berkoordinasi kepada kepala dusun masing-masing Banjar di Desa
Wanagiri Kauh.
3. Berkoordinasi kepada Kepala Desa mengenai tempat dan waktu
dilaksanakannya kegiatan Kerja Bakti di Desa Wanagiri Kauh
2. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Kerja Bakti merupakan program kerja ikutan yang
dilaksanakan di Banjar Kebon Cepaka Desa Wanagiri Kauh. Kegitan ini
diikuti oleh Kepala Desa, Kadus Banjar Kebon Anyar, Kadus Banjar
Kebon Tumpalan, Kadus Banjar Cepaka, Kadus Banjar Kebon Bantiran,
Kadus Banjar Mendek, Kadus Banjar Kerta, masyarakat Desa Wanagiri
Kauh serta mahasiswa KKN Undiksha.
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2016 pada
pukul 12.30 WITA sampai dengan 14.00 WITA. Kegiatan ini
dilaksanakan berupa pembersihan lingkungan sekitar Tugu Pahlawan
dalam rangka memperingati HUT RI ke-71. Hasil yang diharapkan dari
kegiatan ini adalah masyarakat Desa Wanagiri Kauh mampu menghargai
jasa pahlawan.
Biaya Program Perilaku Hidup Bersih (PHBI) Mengenai Bakti
Sosial di Desa Wanagiri Kauh.
No Keperluan Rincian Biaya
1 Kantong Plastik Sampah Rp 20.000.
Jumlah Rp 20.000.

3.Kendala
Dalam pelaksanaan kegiatan Kerja Bakti tidak terjadi kendala
karena dalam kegiatan ini partisipasi masyarakat sangat tinggi. Alat
kebersihan juga memadai dan waktu yang dijadwalkan telah sesuai dengan
kalender kerja yang telah disepakati bersama.

PROGRAM 3
“Pelatihan Senam SKJ”
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan Pelatihan Senam SKJ dilakukan dengan beberapa tahapan
yang sesuai dengan prosedur, antara lain sebagai berikut.
a. Berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing mengenai program kerja
Pelatihan Senam SKJ.
b. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Pelatihan Senam SKJ.
c. Berkoordinasi kepada Ketua PKK Desa Wanagiri Kauh mengenai
kegiatan Pelatihan Senam SKJ.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan Pelatihan Senam SKJ dilaksanakan sesuai
dengan kalender kerja yang telah disepakati yaitu pada tanggal 29, 31 Juli
dan 2, 4, 6, 8, 10 Agustus 2016 di Balai Serba Guna Desa Wanagiri Kauh.
Secara terperinci dijadwalkan sebagai berikut.
Pelatihan Senam SKJ
Tanggal Pukul
29 Juli 2016 17.00-18.30 WITA
31 Juli 2016 17.00-18.30 WITA
2 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA
2 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA
4 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA
6 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA
8 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA
10 Agustus 2016 17.00-18.30 WITA

Hasil dari kegiatan Pelatihan Senam SKJ ini, yaitu meningkatkan


kebugaran tubuh ibu-ibu PKK Wanagiri Kauh,ibu-ibu PKK menjadi sehat
secara jasmani maupun rohani. Kebugaran jasmani yang berhubungan
dengan kesehatan diperlukan oleh setiap orang untuk mempertahankan
kesehatan, mengatasi stress lingkungan, dan melakukan aktivitas sehari-
hari terutama kegitan mengurus rumah tangga. Tingkat kebugaran jasmani
bukan untuk memelihara tubuh yang sehat, melainkan juga untuk
menyembuhkan tubuh yang tidak sehat. Selain itu, antusiasme tinggi ibu-
ibu dalam mengikuti pelatihan senam SKJ. Ibu-ibu PKK aktif mengikuti
pelatihan senam SKJ yang diberikan oleh mahasiswa KKN.
Biaya Pelatihan Senam SKJ.
No Keperluan Rincian Biaya
1. Air Mineral (Kiswara) 7 dus Rp.119.000
Jumlah Rp.119.000
3. Kendala
Kendala dalam pelaksanaan pelatihan senam SKJ ini adalah ibu-
ibu yang masih sering kesusahan mengikuti/meniru gerakan yang
dicontohkan, tetapi kendala-kendala tersebut dapat diatasi dengan
koordinasi dan kerja sama antar mahasiswa KKN dalam mengatasi hal
tersebut.

PROGRAM 4
Bimbingan Belajar Gratis Kepada Anak-anak di Desa Wanagiri Kauh.
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan bimbingan belajar dilaksanakan pada kelas 6 di SD N 3
Wanagiri. Kegiatan di awali dengan persiapan materi dan media
pembelajaran yang cukup sebagai bekal untuk memberikan bimbingan
belajar. Dalam hal ini mahasiswa KKN berperan sebagai fasilitator dan
sumber belajar bagi siswa.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan bimbingan belajar ini merupakan program rintisan di
Desa Wanagiri Kauh. Bimbingan Belajar ini ditujukan bagi anak-anak
yang masih bersekolah sekolah dasar. Kegiatan ini telah dilaksanakan pada
tanggal 26, 27 & 30 Juli dan 02, 03, 05 & 06 Agustus 2016. Bimbingan
belajar ini diikuti oleh siswa kelas 6 dari SD N 3 Wanagiri yang berjumlah
16 siswa. Bimbingan yang diberikan mencakup semua mata pelajaran
yang akan diujikan pada saat ujian nasional, seperti Bahasa Indonesia,
PPKn, IPA, IPS dan Matematika.
Secara terperinci jadwal pelaksaan dan materi pembelajaran
Bimbingan Belajar sebagai berikut.

Kelas VI SD
Tanggal Waktu Mata Pelajaran Materi
26 Juli 2016 14.00-15.00 Matematika Operasi Hitung Bilangan
Bulat (Operasi hitung
campuran dan
menentukan FPB dan
KPK)
15.00-16.00 IPS Perubahan wilayah
provinsi di
Indonesia(perkembangan
jumlah [provinsi di
Indonesia)
14.00-15.00 Bhs. Indonesia Mengenali Unsur Cerita
Yang di Bacakan
27 Juli 2016
15.00-16.00 IPA Ciri-ciri khusus makhluk
hidup
14.00-15.00 Matematika Operasi hitung bilangan
pangkat tiga
30 Juli 2016 15.00-16.00 IPS Letak dan Nama-Nama
Provinsi Pada Peta
Indonesia.
02 Agustus 2016 14.00-15.00 Bhs. Indonesia Menyampaikan
informasi dari berbagai
media.
15.00-16.00 IPA Perkembangan dan
Perkembangbiakan
makhluk hidup.
14.00-15.00 Matematika Bilangan pangkat Tiga
dan Akar Pangkat Tiga
(Bilangan pangkat Tiga
dan Penarikan Akar
03 Agustus 2016 pangkat Tiga)
15.00-16.00 IPS Wilayah Laut Teritorial
Indonesia (Perubahan
dan upaya pelestarian
laut di Indonesia)
05 Agustus 2016 14.00-15.00 Bhs. Indonesia Mencatat Informasi yang
di dengarkan dan
mengisi formulir.
15.00-16.00 IPA Manusia dan
Keseimbangan
Lingkungan.
06 Agustus 2016 14.00-16.00 Matematika Operasi hitung bilangan
akar pangkat tiga.

Hasil dari kegiatan bimbingan belajar ini, yaitu siswa menjadi


lebih menguasai pelajaran yang diberikan di sekolah. Masalah-masalah
yang dihadapi siswa dalam belajar dapat terpecahkan. Selain itu,
antusiasme siswa untuk belajar sangat tinggi. Siswa aktif mengikuti
bimbingan belajar yang diberikan mahasiswa KKN.
Pelaksanaan Bimbingan Belajar Gratis kami lakukan di Balai Serba
Guna Desa Wanagiri Kauh. Materi pembelajaran disesuaikan dengan
permasalahan materi belajar yang dihadapi anak/siswa tersebut. Waktu
pelaksanaan disesuaikan dengan situasi dan kondisi dan jadwal mahasiswa
KKN.
Biaya Pengeluaran Bimbingan Belajar Gratis
No Keperluan Rincian Biaya
1 Spidol Rp
2 Buku Tulis Rp
3 Pulpen
Jumlah Rp
3. Kendala
Kendala dalam pelaksanaan bimbingan belajar ini hanya pada
tingkat kemampuan kognitif siswa yang berbeda-beda, ada yang tingkat
kemampuan kognitifnya tinggi, sedang dan rendah. Untuk siswa yang
masih rendah tingkat kempuan kognitifnya, dalam artian masih susah
memahami materi pelajaran maka diberikan bimbingan secara berulang
dengan sistem 1 siswa 1 mahasiswa KKN. Selain itu, siswa yang tergolong
memiliki kognitif yang tinggi tidak ingin berbaur dengan siswa yang
memiliki tingkat kognitif rendah. Sehingga kurang adanya interaksi antara
satu siswa dengan siswa lainnya.
PROGRAM 5
“Program Perilaku Hidup Bersih (PHBS) Mengenai Cuci Tangan dan
Gosok Gigi yang Baik dan Benar”
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan penyuluhan PHBS Mengenai Cuci Tangan dan Gosok
Gigi yang Baik dan Benar ini dilakukan dengan beberapa tahapan yang
sesuai dengan prosedur, antara lain:
1. Konsultasi dan berkoordinasi dengan kepala Sekolah SD N 3 Wanagiri
mengenai kegiatan PHBS Mengenai Cuci Tangan dan Gosok Gigi yang
Baik dan Benar.
2. Melakukan observasi tempat berlangsungnya kegiatan.
3. Penentuan jumlah peserta kegiatan.
4. Mempersiapkan alat pendukung dalam kegiatan PHBS.
5. Menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan PHBS.
2. Pelaksanaan
Kegiatan PHBS Mengenai Cuci Tangan dan Gosok Gigi yang Baik
dan Benar dilaksanakan di SD N 3 Wanagiri yang ada di Desa Wanagiri
Kauh dan peserta dari kegiatan ini adalah siswa siswi kelas 5 yang ada di
SD 3 Wanagiri. Kegiatan PHBS Mengenai Cuci Tangan dan Gosok Gigi
yang Baik dan Benar pertama dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2016.
Kegiatan Cuci Tangan dan Gosok Gigi yang Baik dan Benar
merupakan kegiataan yang dimaksudkan untuk mengajarkan anak – anak
mengenal, menyadari, serta terbiasa dengan kebersihan diri sedari dini.
Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 3 dibawah pengawasan dan ijin dari
Kepala Sekolah. Adapun sasaran yang dituju adalah siswa SD N 3
Wanagiri kelas 5. Adapun isi dari kegiatan Cuci Tangan bersih yakni
mengajarkan siswa urutan mencuci tangan yang baik dan benar, dimulai
dari depan kebelakang, sela – sela jari, buku – buku jari, kuku – kuku jari,
jempol, hingga pergelangan. Serta kami ajarkan pula para siswa untukk
dapat menggosok gigi dengan baik dimulai dari bagian kiri dan kanan, atas
bawah, termasuk lidah para siswa. Sebelumnya, siswa telah diberitahukan
untuk membawa sikat gigi masing – masing. Sedangkan untuk pasta gigi,
sabun cuci tangan, serta lap tangan, dipersiapkan oleh mahasiswa KKN
UNDIKSHA Desa Wanagiri Kauh. Kegiatan berlangsung selama dua jam
dan diakhiri dengan pemberian hadiah berupa susu kepada seluruh siswa,
guma memberi mereka rasa dihargai dan menanamkan semangat yang
mendalam untuk selalu mencuci tangan dan menggosok gigi dengan baik.
Kegiatan yang diharapkan dari PHBS Mengenai Cuci Tangan dan
Gosok Gigi yang Baik dan Benar adalah siswa mampu menerapkan PHBS
Mengenai Cuci Tangan dan Gosok Gigi yang Baik dan Benar di rumah
maupun di sekolah sehingga siswa terbiasa dalam melaksanakan hidup
sehat yang dimulai dari hal yang paling kecil yaitu cuci tangan, sikat gigi
kebersihan diri sendiri, dan kebersihan lingkungan. Selain itu, dampak
positif dari kegiatan ini adalah dengan adanya penyuluhan cara sikat gigi
yang baik, siswa akan memiliki gigi yang sehat serta terhindar dari sakit
gigi, kemudian dengan adanya penyuluhan cara cuci tangan yang baik,
siswa akan terhindar dari kuman penyakit akibat dari tangan yang tidak di
cuci bersih. Respon yang diberikan siswa dari kegiatan ini sangatlah baik
yaitu siswa sangat bersemangat dalam melakukan kegiatan gosok gigi dan
mencuci tangan.
Biaya Program Perilaku Hidup Bersih (PHBI) Mengenai Cuci
Tangan dan Gosok Gigi yang Baik dan Benar adalah sebagai berikut.
No Keperluan Jumlah
1 Susu Kotak Rp 96.000
2 Hand Soap Rp .
3 Tissue Rp .
4 Pasta Gigi Rp .
Jumlah Rp.
3. Kendala
Adapun kendala yang kami hadapi disini adalah kurang
disiplinnya siswa dalam mengikuti kegiatan Cuci Tangan dan Gosok Gigi
yang Baik dan Benar. Siswa susah diatur saat mempraktekkan gosok gigi
dan cuci tangan. Namun kendala tersebut dapat kami atasi dengan saling
bekerja sama untuk mengatur jalannya program.
PROGRAM 6
“Penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba”
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba ini dilakukan
dengan beberapa tahapan yang sesuai dengan prosedur, antara lain:
Dalam kegiatan ini, ada beberapa persiapan yang dilaksanakan yaitu
sebagai berikut.
a. Berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing mengenai program kerja
Penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba.
b. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba.
c. Berkoordinasi kepada kepala dusun masing-masing Banjar di Desa
Wanagiri Kauh.
d. Menentukan tempat dilaksanakannya kegiatan Penyuluhan HIV/AIDS
dan Narkoba.
e. Berkoordinasi kepada pihak Kepala Puskesmas Selemadeg Barat.
f. Menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan Penyuluhan HIV/AIDS dan
Narkoba..
2. Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam
program rintisan yang dilakukan untuk membantu masyarakat Desa
Wanagiri Kauh dalam memahami dan mencegah penularan HIV/AIDS dan
bahaya Narkoba. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk
meningkatkan kesadaran kesehatan bagi masyarakat Desa Wanagiri Kauh.
Guna meningkatkan derajat kesehatan sehingga mampu menciptakan dan
mewujudkan cita-cita khususnya para generasi muda bangsa yang kuat dan
tangguh dengan langkah pencegahan penggunaan Narkoba dan penularan
HIV/AIDS realitas kehidupan dan kelangsungan bangsa Indonesia.
Kegiatan Penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba dilaksanakan pada
tanggal 5 Agustus 2016 dimulai dari pukul 09.00 WITA sampai dengan
pukul 11.00 WITA bertempat di Balai Serba Guna, Desa Wanagiri Kauh.
Acara penyuluhan mengundang Kepala Desa Wanagiri Kauh dan staf-staf
desa di lingkungan Desa Wanagiri Kauh. Kegiatan ini dihadiri oleh
Masyarakat setempat. Materi yang disampaikan dalam penyuluhan
HIV/AIDS dan Narkoba tersebut yaitu mengenai hukum perdata dan
hukum pidana.
Adapun materi yang disampaikan dalam kegiatan Penyuluhan
HIV/AIDS dan Narkoba ialah:
a. Pengertian Narkoba, Jenis-jenis Narkoba dan Bahaya Narkoba.
b. UU yang mengatur mengkonsumsi dan mengedarkan Narkoba
serta sanksi yang diterima
c. Menjelaskan pengertian HIV dan AIDS
d. Menyebutkan cara penularan, cara pencegahan HIV dan AIDS,
jenis-jenis pelayanan, Menjelaskan peran ODHA dalam
pencegahan HIV dan Menjelaskan tugas petugas lapangan dalam
pencegahan HIV.
Biaya Program Kerja Penyuluhan HIV/AIDS dan NArkoba adalah
sebagai berikut.
No Keperluan Jumlah
1 Snack Rp 81.500.
2 Kotak Kue Rp 3.500.
3 Plastik 1kg Rp 2.500.
4 Kerohanian Rp 6.000.
5 Aqua dus Rp 32.000.
Jumlah Rp 125.500.
3. Kendala
Dalam pelaksanaan suatu kegiatan pasti mengalami kendala-kendala yang
dihadapi, begitu juga Penyuluhan HIV/AIDS dan Narkoba. seperti kepala
Puskesmas tidak dapat mengisi materi karena ada kesibukan yang tidak
dapat ditinggalkan, tetapi kendala tersebut dapat diatasi dengan koordinasi
dan kerja sama yang baik antar mahasiswa dengan Kepala Desa, dan
warga sekitar.

PROGRAM 7
“Pemberian Pengobatan Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri
Kauh”
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan Pemberian Pengobatan Gratis Kepada Masyarakat Desa
Wanagiri Kauh ini dilakukan dengan beberapa tahapan yang sesuai dengan
prosedur, antara lain:
a. Berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing mengenai program kerja
Pemberian Pengobatan Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri
Kauh.
b. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Pemberian Pengobatan Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri
Kauh..
c. Berkoordinasi kepada Kadus masing-masing Banjar.
d. Berkoordinasi kepada RSU WISMA PRASHANTI.
e. Menentukan tempat dilaksanakannya kegiatan Pemberian Pengobatan
Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri Kauh
f. Menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan Pemberian Pengobatan
Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri Kauh
2. Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam
program rintisan yang dilakukan untuk membantu masyarakat Desa
Wanagiri Kauh dalam kesehatan. Program kerja Pemberian Pengobatan
Gratis Kepada Masyarakat Desa Wanagiri Kauh ini merupakan salah satu
program kerja yang diangkat dari tema Sanitasi dan Kesehatan. Alasan
dilaksanakannya program ini salah satunya dikarenakan tingkat angka
kesehatan warga Desa Wanagiri Kauh masih kurang khususnya bagi kaum
lansia. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2016 berlokasi
di Kantor Perbekel Desa Wanagiri Kauh Kecamatan Selemadeg
Kabupaten Tabanan pada pukul 09.00 WITA sampai dengan pukul 12.00
WITA. Adapun kegiatan ini bekerjasama dengan pihak RSU WISMA
PRASHANTI yang diketuai oleh . Jumlah warga yang mengikuti kegiatan
ini sejumlah 215 orang yang sebagian besar dihadiri oleh para lansia Desa
Wanagiri Kauh. Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama kepada pihak
RSU WISMA PRASHANTI sebagai bentuk kerjasama Mahasiswa
KKN,Aparat Desa, dan RSU WISMA PRASHANTI.
Biaya Pemberian Pengobatan Gratis Bagi Masyarakat Desa Wanagiri
Kauh.
No Keperluan Rincian Biaya
Roti Kering Rp 11.000
1
Buah Jeruk Rp 10.000
2
Air Mineral Gelas Rp 2.000
3
Air Minneral Botol Rp 21.000
4
Kotak Jajan Rp 10.000
5
Nasi Kotak Rp 70.000
6
Jumlah Rp 124.000
3. Kendala
Dalam pelaksanaan kegiatan Pemberian pengobatan gratis ini berjalan
dengan lancar. Tidak terdapat kendala yang menghambat terjadinya
peroses pelaksanaan pengobatan.

PROGRAM 8
“Mengadakan Serangkaian Kegiatan dalam Rangka Menyambut Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia”
1. Persiapan Kegiatan
Kegiatan Mengadakan Lomba dalam Rangka Memperingati Hari
Kemerdekaan Indonesia ini dilakukan dengan beberapa tahapan yang
sesuai dengan prosedur, antara lain:
a. Berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing mengenai program kerja
Mengadakan Serangkaian Kegiatan dalam Rangka Menyambut Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia
b. Berkoordinasi dengan Kepala Desa Wanagiri Kauh mengenai kegiatan
Mengadakan Serangkaian Kegiatan dalam Rangka Menyambut Hari
Kemerdekaan Republik Indonesia
c. Berkoordinasi kepada Kadus masing-masing Banjar.
d. Berkoordinasi kepada Ketua Seka Truna-Truni Desa Wanagiri Kauh.
e. Menentukan tempat dilaksanakannya kegiatan Mengadakan
Serangkaian Kegiatan dalam Rangka Menyambut Hari Kemerdekaan
Republik Indonesia
f. Menentukan jadwal pelaksanaan kegiatan Mengadakan Serangkaian
Kegiatan dalam Rangka Menyambut Hari Kemerdekaan Republik
Indonesia.
g. Mempersiapkan teknis jalannya kegiatan jalan santai dan perlombaan.
h. Mempersiapkan alat-alat dan perlengkapan lomba.
i. Mempersiapkan hadiah kegiatan.
2. Pelaksanaan
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu kegiatan dalam
program komplementer yang dilakukan untuk menyambut hari
Kemerdekaan Indonesia. Pelaksanaan serangkaian kegiatan ini diawali
senam masal Ibu PKK, Lomba Voli Putra, lomba balap karung, lomba
tarik tambang, lomba makan kerupuk, Lomba menangkap belut kemudian
dimasukkan kedalam botol, lomba menggambar tingkat SD, Lomba
mewarnai Tingkat Kanak-kanak (TK), Lomba menyastra SD, Lomba
kelereng. Sasaran dari perlombaan ini adalah seluruh masyarakat Desa
Wanagiri Kauh mulai dari anak-anak, remaja, maupun dewasa. Alat dan
Bahan dalam kegiatan lomba-lomba tersebut adalah sebagai berikut.
No Kegiatan Alat dan Bahan Jumlah
1 Lomba Voli Putra antar a. Bola Voli a. 6 buah
Banjar dan KKN b. Peluit b. 1 buah
c. Bendera c. 4 buah
2 Lomba Menangkap a. Belut a. 60 ekor
Belut kemudian di b. Ember b. 6 buah
masukkan ke dalam c. Botol c. 6 buah
Botol Ibu PKK antar
Banjar
3 Lomba Makan Kerupuk a. Kerupuk a. 21 biji
Tingkat Taman Kanak- b. Tali b. 1 roll
Kanak
4 Lomba Kelereng a. Kelereng a. 6 butir
Tingkat SD (1,2,3, dan b. Sendok b. 6 buah
4)
5 Lomba Tarik Tambang a. Tali Tambang a. 1 buah
tingkat PKK antar b. Bendera b. 2 buah
Banjar, KKN, dan c. Peluit c. 1 buah
Muda-mudi
6 Lomba Menggambar a. Kertas gambar a. 52 lembar
tingkat SD (1,2,3,4)
7 Lomba Mewarnai a. Kertas gambar a. 17 lembar
tingkat Taman Kanak- yang sudah
kanak berisi gambar

8 Lomba nyastra Bali a. Double Folio a. 10 lembar


tingkat SD ( 5 dan 6)
9 Lomba Menjunjung a. Botol a. 6 Botol
Botol

Biaya Mengadakan Lomba dalam Rangka Memperingati Hari


Kemerdekaan Indonesia.
No Keperluan Rincian Biaya
1.

Jumlah
3. Kendala
Setiap perlombaan tentu mengalami kendala yang dialami, misalnya
kurangnya kordinasi panitian dengan calon perwakilan dari setiap banjar. Hal ini
mengakibatkan ketidakefisien waktu. Selain itu, pada perlombaan menggambar
dan menyastra tempatnya kurang memadai pada saat perlombaan.

Anda mungkin juga menyukai