Anda di halaman 1dari 5

URAIAN TUGAS KEPALA RUANGAN RAWAT NICU

1. Melakukan serah terima dengan perawat pagi dan sore, serah terima menggunakan
status bayi, meliputi :
 Kelengkapan dokumentasi status
 Kedaan bayi
 Alat – alat dan barang bayi /keperluan bayi
 Instruksi DPJP yang harusndi lakukan
 Keadaan / lingkungan ruang rawat.
2. Mendampingi Visite Dokter Pelayan / DPJP dan mencatat istruksi yang dianjurkan.
3. Menerima pasien baru sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku
4. Menyusun rencana keperawatan
5. Melakukan tindakan sesuai SPO
6. Mengawasi bayi selama dalam perawatan seperti :
 Kebersihan jalan nafas
 Cairan / Nutrisi
 Kebersihan (Terhindar dari semut dll)
 Kestabilan suhu dll
7. Memberikan Tindakan keperawatan pada bayi baru lahir seperti :
 Resusitasi
 Perawatan tali pusat
 Memberika Imunisasi yang di butuhkan oleh bayi ( HB0, Vit K )
 Afgar Skor
 Mencatan identitasnya antara lain :
 Memasangkan gelang sesuai Jk, (Nama ibu. Nomor register, tanggal lahir,Jam.
BB .PB. Jk,DPJP)
8. Mendampingi untuk dirujuk ke sarana yang lebih tinggi bila bayi tidak dapat
ditanggulangi.
9. Mendampingi Keluarga Selama menerima penjelasan dari DPJP tentang program
pengobatan yang akan dilakukan dan menjelaskan sesuai dengan keadaan bayi.
10. Mempersiapakan bayi yang akan pulang seperti :
 Perawatan bayi selama dirumah
 Memberitahukan pemberian diet 2jam sekali
 Perawatan tali pusat
 Mendaftarkan M-JKN
 Surat rujukan Untuk pemeriksaan ulang.
11. Mengatur dan mengkoordinasikan seluruh pelayanan
12. Memberikan pengarahan dan motivasi kepada tenaga keperawatan dan tenaga
lainnya.
13. Bekerja sama dengan berbagai pihak yang terlibat dalam kegiatan di ruangan
14. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
15. Mengenal dan mengetahui penggunaan barang/alat serta mengusahakan
pengadaannya.
16. Menyusun permintaan rutin (alat, obat, oksigen dan bahan lainnya)
17. Mengatur dan mempertanggung jawabkan pemeliharaan alat / inventaris ruangan
 Mengawasi kebersihan lingkungan.
 Menjaga kebersihan incubator dan alat Medis lainya.
 Mengatur tata ruangan perawatan agar mempermudah dalam pelayanan.
18. Melaksanakan orientasi kepada pasien dan keluarganya tentang peraturan,
fasilitas dan kegiatan rutin ruangan.
19. Mengatur penempatan pasien diruangan
20. Membantu memecahkan masalah yang dihadapi pasien dan keluarganya
sehubungan dengan perawatannya.
21. Menjaga perasaan pasien dan petugas agar merasa aman dan terlindungi
22. Memelihara dan mengembangkan system pencatatan dan pelaporan.(E status)
23. Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang baik.
24. Memotivasi tenaga perawatan dan non perawatan dalam menjaga kebersihan
25. Memelihara buku register dan berkas medik
26. Membuat laporan harian dan bulanan
27. Menilai pelaksanaan asuhan keperawatan
28. Menilai upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan dibidang
keperawatan
29. Mengendalikan penggunaan peralatan keperawatan, obat-obatan secara efektif
dan efisien.
30. Mengawasi sistem pencatatan dan pelaporan serta semua kegiatan di ruangan.
TUGAS KEPALA RUANG

URAIAN TUGAS KEPALA RUANG

I. KEPALA RUANGAN
Seorang perawat profesional yang diberi wewenang dan tanggung jawab dan
mengelola kegiatan pelayanan perawatan di satu ruang rawat.
Tugas Pokok
Mengawasi dan mengendalikan kegiatan pelayanan Keperawatan di ruang rawat
yang berada di wilayah tanggung jawabnya. Uraian Tugas
1. Melaksanakan fungsi perencanaan, meliputi :
 Merencanakan jumlah dan kategori tenaga perawatan
serta tenaga lain sesuai kebutuhan.
 Merencanakan jumlah jenis peralatan perawatan yang
diperlukan sesuai kebutuhan.
 Merencanakan dan menetukan jenis kegiatan/asuhan keperawatan yang akan
diselenggarakan sesuai kebutuhan pasien.
Kepala ruangan
Tugas Pokok : Menyelenggarakan, mengawasi serta mengendalikan
kegiatan pelayanan keperawatan di ruang rawat yang berada di
wilayah tanggung jawabnya.
Kedudukan atau tanggung jawab :
a. Secara administrasi dan fungsional bertanggung jawab kepada kepala seksi
keperawatan
b. Secara teknis operasional bertanggung jawab kepada dokter penanggung
jawab/dokter yang berwenang/kepala SMF
Uraian tugas :
1. Mengatur dan mengendalikan asuhan keperawatan
 Membimbing pelaksanaan asuhan
keperawatan
 Mengawasi serah terima setiap dinas pagi.
c. Membimbing dalam penerapan proses keperawatan dan memulai pelaksanaan
asuhan keperawatan.
d. Mengadakan diskusi untuk pemecahan bersama masalah yang ada
2. Mengkoordinir/mengatur tenaga keperawatan :
 Membuat daftar dinas
 Mengatur pembagian tenaga setiap
hari
 Memperhatikan kesejahteraan tenaga
 Orientasi tenaga baru
3. Mengatur pengendalian logistic
a. Mengatur kelengkapan inventaris keuangan
b. Mengawasi kelangkapan kebutuhan sehari-hari termasuk makan
pasien untuk ruangan rawat inap
c. Mengajukan permintaan kebutuhan alat-alat ruangan dan makan
pasien untuk rawat inap
d. Melaporkan sarana dan prasarana yang rusak ke IPSRS
e. Membuat laporan tahunan
4. Mengatur mengendalikan
kebersihan ruangan
a. Mengatur tenaga Kebersihan
b. Mengawasi perlengkapan alat-alat diruangan
c. Menilai dan melaporkan pelaksanaan kebersihan
5. Mengadakan koordinasi :
a. Mengadakan rapat dengan staf ruangan satu kali sebulan dan
sewaktu-waktu bila diperlukan
b. Menciptakan dan memelihara hubungan kerja yang harmonis
dengan pasien, keluarga dan tim kesehatan
6. Pencatatan dan pelaporan
a. Membuat laporan ruangan
b. Membuat laporan harian ke
Kasi Perawatan
d. Membuat laporan-laporan berkala/bulan
1. Perencanaan
Tahap perencanaan:
-Menunjuk ketua tim bertugas diruangan masing-masing.
-Mengikuti serah terima pasien di shift sebelumnya.
-Merencanakan strategi pelaksanaan keperawatan.
-Mengatur dan mengandalikan asuhan keperawatan.
2. Pengorganisasian
Tahap pengorganisasian:
-Merumuskan metode penugasan yang digunakan.
-Merumuskan tujuan metode penugasan.
-Membuat rincian tugas ketua tim dan anggota tim secara jelas.
-Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan, membuat proses dinas,
mengatur tenaga yang ada setiap hari, dll.
3. Pengarahan
Tahap pengarahan:
-Memberi pengarahan tentang penugasan kepada ketua tim.
- Memberi motivasi dalam peningkatan pengetahuan keterampilan dan sikap.
-Melibatkan bawahan sejak awal hingga akhir kegiatan.
-Membimbing bawahan yang mengalami kesulitan dalam melakukan tugasnya.

Anda mungkin juga menyukai