Esai Ilmiah
Esai Ilmiah
NI KOMANG SUSILAWATI
TAHUN PELAJARAN
2023/2024
TANTANGAN BAHASA INDONESIA DALAM
PENDAHULUAN
Era Society 5.0 ini berasal dari perkembangan Era Society 4.0 yang
memiliki jangkauan informasi sangat luas dan tanpa batas membuat generasi Z
berlomba-lomba untuk menampilkan tren terkini. Hal ini dapat berpengaruh
terhadap kalangan terpelajar bahwa eksistensi bahasa Indonesia pada generasi Z di
Era Society 5.0 sudah memasuki peningkatan yang signifikan.
1
PEMBAHASAN
Eksistensi Bahasa Indonesia yang baik dan benar semakin lama semakin
terancam di Era Society 5.0. Banyak dari masyarakat Indonesia yang tidak paham
akan bahasa baku terutama pada generasi Z yang hidup di Era Society 5.0 yang
membuat berbagai kebudayaan masuk. Sejak dulu sudah jarang masyarakat
Indonesia yang menggunakan bahasa baku karena akulturasi dengan bahasa lokal,
namun bahasa baku semakin bergeser dengan masuknya budaya asing.
1
Wikipedia.(2020).Generasi Z,Diakses pada 19 Januari 2021 ,dari
https://id.wikipedia.org/wiki/Generasi_Z#:~:text=Generasi%20Z%20merupakan
%20generasi%20setelah,tahun%20kelahiran%201998%20sampai%202010
2
Kemajuan zaman juga menjadi penyebab kurangnya penggunaan Bahasa
Indonesia yang baik dan benar oleh generasi Z. Saat ini di Era Society 5.0
penggunaan bahasa gaul dan asing lebih sering digunakan dalam komunikasi
sehari-hari dibandingkan dengan penggunaan bahasa Indonesia yang baku. Hal ini
dikarenakan jika dalam percakapan sehari-hari menggunakan bahasa Indonesia
yang baku maka kesan yang ditimbulkan dalam percakapan tersebut adalah kesan
yang formal dan kaku. Oleh karena itu generasi Z lebih suka menggunakan bahasa
gaul.
Di Era Society 5.0 banyak muncul berbagai kosakata baru nonformal yang
dikategorikan sebagai bahasa prokem. Selain itu, ada beberapa orang yang berpikir
bahwa di Era Society 5.0 dengan memperdalam bahasa Indonesia itu tidak penting
dan lebih memilih mempelajari bahasa asing karena dianggap untuk berhubungan
dengan orang luar negeri harus menggunakan bahasa asing. Kedua hal tersebut
merupakan ancaman bagi eksistensi bahasa Indonesia .
Interaksi generasi Z di Era Society 5.0 ini tidak terlepas dari pengunaan
istilah-istilah asing yang berakibat terhadap hilangnya wujud asli dari bahasa
Indonesia. Kaidah berbahasa yang baik dan benar kini sudah terpengaruh oleh
budaya luar, yang disebut sebagai “Bahasa gaul”. Contoh penggunaan bahasa gaul
dikalangan remaja adalah sebagai berikut ‘Santai’ menjadi ‘Santuy’, ‘Enak menjadi
‘Kane’, ‘Yuk’ menjadi ‘Kuy’. Seperti salah satu karakteristiknya Generasi Z suka
berkomunikasi dengan keasyikannya dalam menggunakan berbagai macam
kosakata nonformal yang memiliki keunikan tersendiri.
3
KESIMPULAN
4
DAFTAR PUSTAKA
Debora Danisa (2020). Society 5.0, diakses pada 14 Desember 2022 dari
https://www.detik.com/bali/berita/d-6461103/society-50-adalah-
pengertian-dan-penerapannya
5
BIODATA PESERTA LOMBA
Kelas : X.8
E-Mail : mgsusilw@gmail.com
Motto Hidup : Jika orang lain bisa maka aku juga harus bisa
Peserta Lomba,
Ni Komang Susilawati