Anda di halaman 1dari 1

KENANGAN PERGI KE SIMPANG LIMA

Pada sore hari aku dan teman-teman bersantai di bengkel pak Bagus. Karena sudah lama
tidak pernah jalan jalan malam akhirnya kami memutuskan untuk melakukan rencana pergi
jalan jalan kesuatu tempat. Banyak dari teman-teman yang mengusulkan daerah terdekat saja,
dan akhirnya aku dan teman-teman memutuskan akan melakukan JJM atau jalan jalam
malam ke Simpang Lima Kediri.

Kemudian aku dan teman-teman menentukan kapan jadwal keberangkatan ke Simpang Lima
Kediri, dan jadwal keberangkatan di tentukan pada hari besok sabtu sore jam 17.00 WIB.
Akan tetapi aku memberikan usulanku kepada teman-teman agar jadwal keberangkatan di
undur satu minggu lagi, karena motorku masih dalam tahap perbaikan di bengkel dan semua
teman-temanku menyetujuinya. Satu minggu sudah berlalu dan motorku sudah selesai
perbaikan dari bengkel dan pada waktu sore hari aku dan teman-teman sudah siap untuk
berangkat ke Simpang Lima Kediri. Tidak lupa kami membawa peralatan kunci set dan
beberapa makanan ringan sebagai bekal perjalanan nanti

Kemudian kami berkumpul di bengkel dan berangkan jam 17.00 WIB. Ketika sudah sampai
Kota Mojokerto pukul 19.00 WIB aku dan teman-teman memutuskan untuk beristirahat di
salah satu supermarket sembari mendinginkan mesin motor. Setelah selesai aku dan teman-
teman pun melanjutkan perjalanan lagi, tiba tiba mendadak motorku mengalami troble,
kemudian aku dan teman teman berhenti untuk melihat kerusakan yang terjadi di motorku.
Karena aku membawa perlengkapan kunci akhirnya motorku dapat di perbaiki dan ketika
motorku sudah beres kamipun melanjutkan perjalanan dan Akhirnya kami sampai di Simpang
Lima Kediri Pukul 21.30 WIB. Ketika sampai disana ternyata sangat ramai pedagang dan
kami pun akhirnya memutuskan untuk membeli makanan pada salah pedagang disana.
Setelah selesai makan dan berfoto di Simpang Lima akhirnya kami meutuskan untuk pulang
karena waktu sudah menunjukkan pukul 23.30 WIB.

Ketika perjalanan pulang aku dan teman-teman sangat senang sekali tak lupa kami juga
mengunjungi monument CB Prambon. Kami di sana berfoto dan juga beristirahat sembari
makan makanan yang telah kami beli ketika di Simpang Lima tadi. Setelah itu kami
melanjutkan perjalanan pulang. Ketika waktu pulang diarenakan jalanan yang sepi akhirnya
kami melakukan adu kecepatan di jalan raya. Tiba-tiba ada ibu-ibu menerobos lampu merah
dan aku menabrak si ibu tersebut, akupun terpental dari motorku. Kemudian aku di bantu
oleh teman-temanku. Dan Alhamdulillahnya motorku hanya rusak ringan. Kemudian ibu ibu
tersebut marah karena aku menabrak dia, dan ibu tersebut ingin minta ganti rugi atas kerugian
yang di alaminya. Tetapi aku tidak mau mengganti rugi kerusakaan motor si ibu tersebut
karena menurutku si ibulah yang melakukan kesalahan. Karena masalah tidak selesai
akhirnya aku mengajak ibu tersebut ke kantor polisi agar masalah ini cepat selesai, namun si
ibu tersebut menolak dan kekeh ingin minta ganti rugi. Karena kejadian tersebut aku
memberikan uang kepada ibu-ibu yang aku tabrak tadi sebagai uang ganti rugi. Lalu aku dan
teman teman melan jutkan perjalanan pulang. Karena aku merasakan sakit pada bahu
kananku, aku di bonceng sama temanku karena tanganku terkilir. Dan hingga saat itu aku
tidak pernah lagi melakukan adu kecepatan.

Anda mungkin juga menyukai