Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

MARKETING PLAN

Disusun untuk Memenuhi Tugas UTS


Mata Kuliah Manajemen Pemasaran Kelas C
Semester III

Dosen Pengampu:
Cempaka Paramita, S.E, M.Sc.

Disusun Oleh:

Kelompok 2

Amanda Safitri 200810201021


Diah Ayu Puspita 200810201042
Evita Dwi Anggraeni 200810201058
Daniel Gunawan Adi Susanto 200810201082
Aditya Bachtiar 200810201084
Primbayani Dea Puspita 200810201089
Muliya Swastikana 200810201104

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS JEMBER
2021
A. Profil Singkat Perusahaan

Dapur Mama sebagai salah satu usaha yang bergerak di bidang


kuliner sejak 2021. Dapur Mama memiliki produk bernama Next Project
yang berupa makanan nasi bakar. Nasi bakar Next Project akan
diposisikan dengan slogan “Murah, Mengenyangkan” yang berarti produk
tersebut memberikan keuntungan dengan harga yang terjangkau. Nasi
bakar Next Project dengan aroma yang khas dapat menumbuhkan kembali
eksistensi makanan tradisional yang dapat menarik minat pelanggan untuk
semua usia. Tujuan pemasaran utama dari nasi bakar next project untuk
mencapai penjualan bulan pertama sejumlah Rp. 6.000.000.

B. Situasi Pemasaran Saat Ini


a. Deskripsi Pasar
Dapur mama memasarkan produk baru di bidang kuliner
makanan. Dapur mama berfokus pada usaha mikro kecil menengah.
Merek dari produk makanan Next Project memasarkan produknya
dengan rasa khas dalam balutan daun pisang. Selama beberapa bulan
terakhir, dapur mama telah berhasil memperkenalkan kembali
makanan tradisional berupa nasi bakar Next Project. Pada bulan
terakhir, ia mencapai pendapatan Rp. 6.000.000 dan laba bersih Rp.
2.000.000. Dalam strategi pertumbuhan pemasarannya di masa depan,
dapur mama mempunyai rencana untuk menumbuhkan eksistensi
makanan tradisional dengan terus memanfaatkan tren kemasan yang
muncul di industri makanan ini.
b. Ulasan Produk
Dalam produk nasi bakar Next Project menggunakan 2
kemasan yaitu daun pisang dan box kertas untuk luarnya, sehingga
terjamin kualitas dan mudah untuk dibawa. produk nasi bakar Next
project bisa dipesan/dibeli langsung. cita rasa dari produk nasi bakar
gurih, pedas dan manis sesuai dengan cita rasa masyarakat pada
umumnya.

2
c. Ulasan Kompetitif
Pada saat ini persaingan yang semakin ketat seiring dengan
munculnya jenis makanan kekinian dalam kemasan baru. Pasar
didominasi oleh makanan kekinian seperti seblak, baso aci, fried
chicken. Ada lebih dari 5 merek yang dimiliki beberapa usaha mikro
kecil menengah dalam memimpin pasar untuk jenis makanan
d. Ulasan Saluran dan Distribusi
Dapur mama mempromosikan produk nasi bakar mengikuti
perkembangan kuliner saat ini seperti melalui media sosial (
instagram, whatsapp, dan facebook), brosur dan juga secara langsung
melayani (delivery order).
C. Analisis SWOT

Kekuatan Kelemahan

1. Harga yang terjangkau 1. Sistem manajemen masih


2. Kualitas produk terjamin sederhana
3. Memiliki cita rasa yang 2. Pemasarannya masih kurang
berbeda dengan nasi bakar luas
pada umumnya
4. Bahan baku yang mudah di
dapat
5. Dilengkapi dengan toping
berupa sayur-sayuran yang
mengandung mineral, vitamin,
dan serat yang baik bagi
konsumen dan yang pastinya
bergizi serta dapat dinikmati
oleh semua kalangan

3
6. Kemasannya yang unik selain
dibungkus dengan daun pisang,
tetapi juga dengan box karton
untuk melapisi supaya tahan
lama.

Peluang Ancaman

1. Produk sudah mulai dikenal 1. Pandemic COVID-19,


konsumen, yang berpotensi 2. Tidak tahan lama,
untuk berkembang lebih luas 3. Selera konsumen berubah dari
lagi waktu ke waktu.
2. Ketersediaan bahan baku yang
melimpah,
3. Pemasaran melalui media
sosial.

D. Objek

Nasi bakar termasuk masakan Indonesia yang baru berkembang


pada awal dekade 2000-an, dan kemungkinan merupakan turunan dari nasi
timbel. Nasi bakar dengan olahan tradisional yang penyajiannya
dibungkus dengan menggunakan daun pisang dan dikunci dengan lidi
kemudian dibakar di atas api arang. Nasi bakar selalu menarik untuk
dicicipi, karena memberikan kesan kuat dan alami menggukan daun pisang
sebagai pengbungkus nasi. Apalagi kelezatan nasi bakar makin
mengunggah selera ketika tercium bau bakaran pada daun pisang yang
menebarkan aroma sedap. Nasi bakar ini sdi dalamnya terdapat bumbu –
bumbu dengan aroma khas dari daun kemangi. Bahkan berbagai bumbu
lainnya seperti daun bawang dan lain sebagainya menambah cita rasa nasi
bakar yang makin mengunggah selera makan. Tidak bisa diragukan lagi

4
Indonesia menyajikan kuliner khas yang memuaskan lidah penikmat, salah
satunya adalah nasi bakar dipadukan dengan isian lain seperti suwiran
ayam, teri, dan lainnya. Sambal pedas dan gurih merupakan isian yang
dibuat penjual, ditambah dengan pelengkap bumbu rempah – rempah. Nasi
bakar yang dibungkus daun pisang dalam bentuk memanjang, menyerupai
lontong, di potong menjadi dua. Di atas piring, ke dua potongan nasi bakar
itu di sajikan beserta dengan potongan tahu dan tempe. Tak ketinggalan
beberapa lembar daun kol dan selada, potongan mentimun, dan sambal
terasi sebagai lalapan. Akan lebih nikmat langsung menikmati nasi bakar
itu dari daun pisang yang membungkusnya sehingga tidak perlu
menuangkan nasinya di atas piring. Cara makan seperti ini akan
memberikan sensasi saat mengorek nasi dalam selongsong daun pisang
dan juga mendapatkan kenikmatannya tersendiri.

E. Strategi Pemasaran

Kelancaran usaha kami sangat bergantung pada kesuksesan kami


dalam memasarkan produk kami hingga sampai kepada konsumen. Untuk
itu strategi pemasaran yang akan kami lakukan sebagai berikut :

a. Produk (Product)
Nasi bakar merujuk pada nasi yang diberi beberapa bumbu dan
lauk, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dikunci dengan
lidi, yang lalu dibakar di atas api arang. Daun pisang yang dibakar pun
menghasilkan aroma unik pada nasi. Kami memilih produk Nasi Bakar
sebagai menu utama karena dari cara pembuatan sampai bahan-bahan
yang diperlukan sangat mudah didapat di pasaran, serta harganya pun
terjangkau untuk semua kalangan masyarakat dan semua usia cocok
untuk mengkonsumsi makanan ini.
Dari segi gizi makanan ini mengandung banyak karbohidrat
tinggi. Hal ini karena daun pisang mengandung polifenol yang dapat
berfungsi sebagai antioksidan alami. Kandungan ini berguna untuk

5
melawan radikal bebas dan mencegah berbagai macam penyakit.
Walaupun sebagai pembungkus, bukan dicampur dalam makanan,
kandungan polifenol di dalam daun pisang bisa diserap oleh makanan.
Artinya, kandungan itu pun bisa diterima tubuh.
b. Tempat (Place)
Pemasaran Nasi Bakar yang kami lakukan yaitu dengan
membuka stand yang berdomisili di Ambulu Jember khususnya pada
beberapa lokasi antara lain seluruh wilayah Kecamatan Ambulu
Jember, khusunya pada wilayah Desa Tegalsari.
c. Harga (Price)
Adapun harga dari Nasi Bakar per porsi Rp 6.000
d. Promosi (Promotion)
Promosi Nasi Bakar yang cepat laku adalah pada tempat ramai
seperti pasar, sekolah, kampus, kantor, itu adalah tempat yang paling
strategis untuk mempromosikan produk Nasi Bakar kami. Berikut ini
adalah beberapa teknik promosi yang akan kami lakukan :
1. Pertama adalah lewat brosur, cara ini cukup efektif untuk
memperkenalkan makanan yang kami jual, biasanya makanan
sampai di konsumen melalui pesan antar atau sering disebut
delivery.
2. Melakukan penjualan langsung atau dari mulut ke mulut, cara ini
lumayan efektif karena langsung bertemu dengan pembelinya..
Promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak
memerlukan banyak biaya. Cukup dengan bercertita kepada orang
sekitar untuk mempromosikan produk kami, sehingga secara tidak
langsung semua masyarakat akan mengetahuai usaha Nasi Bakar
kami ini.
3. Melalui internet, cara ini sangat efektif terutama pada era zaman
modern seperti sekarang ini mengingat zaman sekarang hampir
semua orang memiliki media social seperti Whatsapp, Instagram,
dan facebook. Melalui internet ini pula kami hanya memerlukan

6
kuota untuk memposting foto produk ke media social yang kami
punya.
e. Sasaran Pemasaran
Sasaran pasar merupakan unsur terpenting yang perlu
diperhatikan oleh pengusaha. Dalam usaha nasi bakar ini sasaran
pasarnya adalah seluruh kalangan masyarakat umum dari saudara,
lingkungan rumah, kerabat dan masyarakat umum yang berada di
wilayah Ambulu.
f. Gambaran Kendala Usaha
Kendala usaha yang sering ditemui dalam produksi Nasi Bakar
yaitu adanya persaingan pasar yang cukup ketat. Sekarang ini jumlah
penjual produk Nasi Bakar sudah cukup banyak di pasaran, sehingga
kita dituntut untuk menghasilkan cita rasa yang lezat dan
melengkapinya dengan kemasan yang bisa menarik perhatian
konsumen.
g. Resiko Usaha Nasi Bakar
Resiko dan hambatan yang mungkin saja terjadi pada usaha
Nasi Bakar ini adalah produk yang tidak mampu bertahan lama (tanpa
pengawet) sehingga semua hasil produk Nasi Bakar ini sebisa mungkin
harus laku terjual tentunya dengan perhitungan perproduk per harinya.
Di samping itu, cuaca hujan juga bisa membuat usaha Nasi Bakar lebih
sepi dari pembeli dikarenakan saat cuaca hujan para pembeli
cenderung malas untuk keluar rumah.

F. Program Aksi
Nasi bakar Next Project telah diperkenalkan kepada masyarakat
oleh Dapur Mama pada bulan Januari 2021. Berikut ini adalah ringkasan
program aksi yang digunakan selama sepuluh bulan sejak Januari untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
a. Pada bulan Januari 2021 produk nasi bakar Next Project mulai
diperkenalkan kepada calon konsumen, yang mana sasaran utama pada

7
saat itu adalah tetangga, teman dan saudara. Hal ini dikarenakan
produk masih belum memiliki cakupan saluran distribusi yang luas.
Dalam meningkatkan penjualannya pada saat awal produk
diperkenalkan, pemilik usaha melakukan promosi seperti potongan
harga untuk pembelian produk dengan jumlah tertentu, hal ini
bertujuan untuk menarik konsumen.
b. Pada waktu berjalan, Dapur Mama memutuskan untuk lebih
memperluas sasaran pasar dan menambah saluran distribusi untuk
produknya. Langkah yang diambil adalah dengan lebih gencar
melakukan promosi di akun media sosial seperti IG, WhatsApp,
Facebook dan lain-lain. Mereka menerima pembelian secara online
ataupun langsung. Dapur Mama juga menerapkan sistem Delivery
Order kepada konsumennya, sehingga pembeli tidak perlu datang
langsung ke tempat usaha untuk bisa menikmati nasi bakar Next
Project.
G. Budget Pemasaran
Promosi nasi bakar “Next Project” pastinya akan mengeluarkan
biaya, baik itu promosi yang dilakukan melalui brosur dan juga melalui
media sosial seperti yang telah dibahas di point Strategi Pemasaran di atas.
Berikut adalah rincian anggaran pengeluaran untuk pemasaran nasi bakar
“Next Project”:
a. Strategi promosi pertama adalah melalui brosur, tiga buah percetakan
yang sudah dihubungi, yaitu: aneka usaha printing, soerabaja45, dan
prima media grafika Jember. Dari ketiga percetakan tersebut memiliki
harga pencetakan masing-masing, seperti aneka usaha printing harga
cetak ukuran A3 full colour adalah Rp6.500,- per lembar, dan dari
kertas A3 tersebut dibagi menjadi 4 lembar brosur ukuran A5 menjadi
Rp1.625,- per lembar. Percetakan kedua, yaitu soerabaja45, harga
cetak ukuran A3 full colour adalah Rp4.000,- per lembar, dan dari
kertas A3 tersebut dibagi menjadi 4 lembar brosur ukuran A5 menjadi
Rp1.000,- per lembar. Sedangkan percetakan ketiga adalah prima

8
media grafika jember harga cetak ukuran kertas A5 Rp1.500,- per
lembarnya. Kami memutuskan untuk menggunakan percetakan
soerabaja45 dengan harga cetak brosur ukuran A5 menjadi Rp1.000,-
per lembarnya.
b. Promosi melalui sosial media gratis karena menggunakan akun media
sosial “next project” sendiri, tanpa menggunakan jasa paid promote
dan endorse dari pihak manapun. Akan tetapi kami mengeluarkan
biaya untuk membeli paket internet dengan menggunakan wi-fi
“indihome” dengan biaya sebesar Rp 250.000,- per bulan dan jika
dibagi 30 hari, maka pengeluaran internet per harinya adalah Rp
8.333,33.

9
LAMPIRAN

Strategi pemasaran melalui brosur :

10

Anda mungkin juga menyukai