Anda di halaman 1dari 2

Nama : Gatut Marliyono

Nim: 013081646

1. 4 tipe tindakan sosial menurut Max Weber, yaitu:


1) Tindakan yang bertujuan rasional (zweckrational), yaitu tindakan sosial yang
didasarkan pada pertimbangan rasional,bahkan menyandarkan diri kepada
pertimbangan-pertimbangan manusia yang rasional ketika menanggapi lingkungan
eksternalnya, dan juga ketika menanggapi orang-orang lain di luar dirinya yang
kemudian, diarahkan kepada tercapainya suatu tujuan. Dengan demikian, zweck
rational adalah tindakan sosial yang ditujukan untuk mencapai tujuan semaksimal
mungkin dengan dana serta daya seminimal mungkin sebagiamana halnya
hukumhukum ekonomi.
2) Tindakan nilai yang rasional (wertrational), yaitu tindakan sosial yang didasarkan
pada pertimbangan rasional dan menyandarkan diri kepada suatu nilainilai absolut
tertentu. Nilai-nilai yang dijadikan sandaran dapat berupa nilai etis, estetis,
keagamaan, atau nilai-nilai lain. Jadi, di dalam tindakan berupa ini manusia selalu
menyandarkan tindakannya yang rasional pada suatu keyakinan terhadap suatu nilai
tertentu.
3) Tindakan afektual, yaitu suatu tindakan sosial yang timbul karena dorongan atau
motivasi yang sifatnya emosional. Dalam memahami tindakan afektual ini maka
empati diperlukan, disini kita perlu lebih tanggap terhadap reaksi-reaksi emosional,
seperti sifat kepedulian, marah, iri hati, cemburu, ambisi, antusias, kebanggaan, cinta,
dendam, kesetiaan, kebaktian,dll. Dengan memahami emosiemosi itu kita dapat
mencapai suatu tingkatan emosi yang penting tentang maknanya dan dapat
menafsirkan secara intelektual pengaruhnya terhadap tindakan yang dilakukan.
4) Tindakan tradisional, yaitu tindakan sosial yang didorong dan berorientasi kepada
tradisi masyarakat. Tradisi di dalam pengertian ini adalah suatu kebiasaan bertindak
yang berkembang di masa lampau.
Sumber Referensi: SOSI4201/MODUL 8 HAL 8.28-8.30

2. Contoh pada kehidupan sehari-hari terkait mengenai tipe tindakan sosial yang
dikemukakan oleh Max Weber yaitu:
1) Pada tindakan yang bertujuan rasional (zweckrational) contohnya adalah seorang
siswi SMA yang rajin belajar untuk masuk PTN setiap harinya bahkan bisa sampai
malam, tujuannya adalah supaya ketika pada hari ujian tersebut dirinya bisa siap dan
mendapat skor yang tinggi. Sehingga belajar menjadi tindakan sosial dan tujuannya
supaya siap ujian dan mendapat skor tinggi
2) Pada tindakan nilai yang rasional (wertrasional) contohnya adalah ketika ada
seorang penjual makanan memberitahu pada pelanggannya bahwa makanan yang ia
pilih dan akan dibeli sisa kemarin, si penjual tidak memperdulikan kalau dagangnnya
tidak habis yang terpenting adalah pelanggannya mendapat barang yang baik.
3) Pada tindakan afektual contohnya adalah ketika ada perempuan yang bekerja
sebagai PSK kita merasa kasihan walaupun memang hal tersebut dilarang dalam
agama namun perempuan tersebut terpaksa melakukan hal itu karena harus
membesarkan dua anaknya sendirian karena ditinggal pergi oleh suaminya. Pada
tindakan tradisional contohnya adalah tindakan apapun yang dilakukan karena adat
seperti acara ruwatan di Dieng yang dilakukan untuk memotong rambut gembel pada
anaknya. Sumber Referensi:

-SOSI4201/MODUL 8 HAL 8.28-8.30

-https://deepublishstore.com

Anda mungkin juga menyukai