Anda di halaman 1dari 13

Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

PERTEMUAN KE - 6

MODEL REFERENSI OSI DAN ENKAPSULASI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pada pertemuan ini membahas perihal model OSI 7 layer dan enkapsulasi,
dengan mempelajari materi ini mahasiswa mampu memehami tentang:
1. OSI 7 layer
2. Enkapsulasi dan De-enkapsulasi

B. URAIAN MATERI

1. OSI 7 Layer
Model Open Systems Interconnection (OSI) merupakaran penjabaran
dari bentuk ketujuh lapisan yang difungsikan sistem komputer pada jaringan
untuk melakukan komunikasi. OSI adalah standar utama pada model jaringan
komunikasi, dan telah digunakan di banyak perusahaan telekomunikasi serta
komputer sejak tahun 1980-an. Internet modern tidak didasarkan pada OSI,
tetapi pada model TCP / IP yang lebih sederhana. Modem internet tidak
berdasarkan OSI, tetapi menggunakan model TCP/IP. akan tetapi, 7 OSI juga
banyak digunakan, karena 7 OSI Layer dapat menggambarkan serta
mengungkapkan seperti apa operasi pada jaringan. OSI diperkenalkan pada
tahun 1983 oleh perwakilan dari perusahaan komputer dan telekomunikasi
utama, dan dimiliki ISO menjadi standar internasional di tahun 1984.
Berikut merupakan penjelasan fungsi dari masing-masing Layer
a. Lapisan Fisik (Physical Layer)
Lapisan fisik bertanggung jawab atas kabel fisik atau koneksi nirkabel antara
node jaringan. Hal tersebut mendefinisikan konektor, kabel listrik atau
teknologi nirkabel yang menghubungkan perangkat, dan bertanggung jawab
untuk transmisi data mentah, yang hanya serangkaian 0s dan 1s, sambil
mengurus kontrol laju bit.

Modul Jaringan Komputer 80


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

Gambar 6. 1 Lapisan Fisik

b. Lapisan Tautan Data (Data link layer)


Lapisan tautan data menetapkan dan mengakhiri koneksi antara dua node
yang terhubung secara fisik pada jaringan. Hal tersebut memecah paket
menjadi bingkai dan mengirimnya dari sumber ke tujuan. Lapisan ini terdiri
dari dua bagian Logical Link Control (LLC), yang mengidentifikasi protokol
jaringan, melakukan pemeriksaan kesalahan dan menyinkronkan bingkai,
dan Kontrol Akses Media (MAC) yang menggunakan alamat MAC untuk
menghubungkan perangkat dan menentukan izin untuk mengirimkan dan
menerima data.

Gambar 6. 2 Lapisan Tautan Data

Modul Jaringan Komputer 81


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

c. Lapisan Jaringan (Network Layer)


Lapisan jaringan memiliki dua fungsi utama. Salah satunya adalah memecah
segmen menjadi paket jaringan, dan menyusun kembali paket di ujung

penerimaan. Yang lain adalah paket perutean dengan menemukan jalur


terbaik di seluruh jaringan fisik. Lapisan jaringan menggunakan alamat
jaringan (biasanya alamat Protokol Internet) untuk merutekan paket ke node
tujuan.

Gambar 6. 3 Lapisan Jaringan

d. Lapisan Transportasi (Transport Layer)


Lapisan transportasi mengambil data yang ditransfer dalam lapisan sesi dan
memecahnya menjadi "segmen" di ujung transmisi. Hal Ini bertanggung
jawab untuk menyusun kembali segmen di ujung penerimaan, mengubahnya
kembali menjadi data yang dapat digunakan oleh lapisan sesi. Lapisan
transport melakukan kontrol aliran, mengirim data pada tingkat yang sesuai
dengan kecepatan koneksi perangkat penerima, dan kontrol kesalahan,
memeriksa apakah data diterima dengan tidak benar dan jika tidak,
memintanya lagi.

Fungsi yang disediakan pada lapisan transport:

1) Melakukan segmentasi pada layer di atasnya


Pada model OSI data dapat di kirim pada transport yang sama. Data yang

Modul Jaringan Komputer 82


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

di kirimkan dalam bentuk segmen-segmen, sehingga data yang pertama


datang menjadi data yang pertama di layani
2) Koneksi end-to-end
Dalam berkomunikasi dengan perangkat yang lain, sebuah perangkat
wajib mendapatkan koneksi dahulu, barulah dapat mengirim atau terima
data. Beberapa proses yang terjadi sebelum mengirim data:

Pengirim mengirimkan sinyal sinkronisasi ke penerima


Penerima mengirimkan balasan sinyal Negotiate
Connection
Lalu pengirim membalas menggunakan sinyal Acknowledge,
yang berarti sinyal siap untuk pengiriman.
Koneksi terbangun
Selanjutnya segmen
di akhiri

3) Mengirimkan segmen antar host


Dalam mengirimkan data pada layer trasport masih berupa segmen pada
layer network data yang di kirim sudah dalam bentuk paket kemudian
dilanjutkan pada layer data link yang sudah dalm bentuk frame dan pada
layer physical data yang di kirimkan sudah dalam bentuk bit.
4) Mengirimkan paket data sesuai dengan urutan
Kepadatan bisa terjadi pada saat pengiriman data, untuk mengatasinya
setiap data di lengkapi dengan control flow dimana jika data belum di
proses di penerima pengirim akan di kirimkan pesan agar tidak
mengirimkan data kembali karena data sebelumnya belum diproses, dan
jika proses sudah beres maka akan di kirimkan pesan untuk mengirimkan
data selanjutnya.

Modul Jaringan Komputer 83


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

Gambar 6. 4 Lapisan Transportasi

e. Lapisan Sesi (Session Layer)


Lapisan sesi membuat saluran komunikasi, yang disebut sesi antar
perangkat. Hal tersebut bertanggung jawab untuk membuka sesi,
memastikan mereka tetap terbuka dan fungsional saat data sedang
ditransfer, dan menutupnya ketika komunikasi berakhir. Lapisan sesi juga
dapat mengatur titik pemeriksaan selama transfer data jika sesi terganggu,
perangkat dapat melanjutkan transfer data dari pos pemeriksaan terakhir.

Gambar 6. 5 Lapisan Sesi

Modul Jaringan Komputer 84


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

f. Lapisan Presentasi (Presentation Layer)


Lapisan presentasi menyiapkan data untuk lapisan aplikasi. Hal tersebut
menentukan bagaimana dua perangkat harus menyandikan, mengenkripsi,
dan mengompres data sehingga diterima dengan benar di ujung lainnya.
Lapisan presentasi mengambil data apa pun yang dikirimkan oleh lapisan
aplikasi dan menyiapkannya untuk transmisi selama lapisan sesi.

Gambar 6. 6 Lapisan Presentasi

g. Lapisan Aplikasi (Aplication Layer)


Lapisan aplikasi digunakan oleh perangkat lunak pengguna akhir seperti
browser web dan klien emailPada hal ini tersedia protokol yang menjadikan
perangkat lunak dapat mengirim serta menerima setiap informasi lalu
menyampaikan data yang dibutuhkan user. Terdapat beberapa contoh
Protokol Application Layer diantaranya Post Office Protocol, Hypertext
Transfer Protocol (HTTP), File Transfer Protocol (FTP), Domain Name
System (DNS), dan Simple Mail Transfer Protocol (SMTP).

Modul Jaringan Komputer 85


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

Gambar 6. 7 Lapisan Aplikasi

2. Enkapsulasi dan De-enkapsulasi

Dalam model jaringan, istilah enkapsulasi dan de-enkapsulasi mengacu


pada proses di mana informasi protokol ditambahkan ke data dan dihapus dari
data ketika melewati lapisan. Informasi protokol dapat ditambahkan sebelum dan
sesudah data. Jika informasi ditambahkan sebelum data, informasi tersebut
dikenal sebagai header. Jika informasi ditambahkan setelah data, itu dikenal
sebagai trailer.

Gambar 6. 8 Enkapsulasi dan De-enkapsulasi

Modul Jaringan Komputer 86


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

Header dan trailer yang ditambahkan oleh lapisan di komputer pengirim


hanya dapat dihapus oleh lapisan peer di komputer penerima. Misalnya, header
dan trailer yang ditambahkan oleh lapisan transport di komputer pengirim hanya
dapat dihapus oleh lapisan transport di komputer penerima. Ketika data yang
dienkapsulasi oleh lapisan pengirim komputer diproses oleh lapisan yang sama
dari penerima komputer, itu dikenal sebagai interaksi lapisan yang sama.
Proses enkapsulasi berlangsung di komputer pengirim sementara proses de-
enkapsulasi berlangsung di komputer penerima. Setelah enkapsulasi, setiap
lapisan menggunakan nama atau istilah tertentu untuk mewakili data yang
dienkapsulasi. Tabel dibawah ini mencantumkan istilah yang digunakan oleh
lapisan di kedua model untuk mewakili data yang dienkapsulasi.

Tabel 6. 1 model untuk mewakili data yang dienkapsulasi

Istilah Lapisan OSI Lapisan TCP/IP


Data Aplikasi
Data Presentasi Aplikasi
Data Sesi
Segmen Transportasi Transportasi
Paket Jaringan Jaringan
Frame Data Link Data Link
Bit Fisik Fisik

Dibawah ini merupakan proses enkapsulasi data langkah demi langkah


yang dijabarkan secara terperinci.
a. Data
Lapisan atas (lapisan aplikasi dalam TCP/IP) atau lapisan (lapisan aplikasi,
presentasi, dan sesi di OSI) membuat aliran data dan menyerahkannya ke
lapisan transportasi. Lapisan atas tidak menggunakan header dan trailer
dengan data. Tetapi jika diperlukan, aplikasi yang memulai koneksi dapat
menambahkan header dan trailer dengan data. Misalnya, browser
menggunakan protokol HTTP untuk mengambil situs web dari server web.
Protokol HTTP menggunakan header dengan data.
b. Segmen
Lapisan transportasi memecah aliran data yang diterima dari lapisan atas

Modul Jaringan Komputer 87


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

menjadi potongan-potongan yang lebih kecil. Selanjutnya, ia membuat


header untuk setiap bagian data. Header ini berisi semua informasi yang
diperlukan tentang bagian yang dibutuhkan lapisan transportasi dalam host
jarak jauh untuk menyusun kembali aliran data dari potongan-potongan.
Setelah header dilampirkan, potongan data disebut sebagai segmen.
Setelah segmen dibuat, mereka diturunkan ke lapisan jaringan untuk
diproses lebih lanjut.
c. Paket
Lapisan jaringan membuat header untuk setiap segmen yang diterima dari
lapisan transport. Tajuk ini memuat informasi yang diperlukan untuk
mengatasi dan perutean seperti alamat piranti lunak sumber dan alamat
piranti lunak tujuan. Setelah header ini dilampirkan, segmen disebut sebagai
paket. Paket diserahkan ke lapisan tautan data. Dalam model TCP/IP asli,
paket istilah disebutkan sebagai istilah datagram. Baik paket istilah maupun
datagram mengacu pada paket data yang sama. Paket data ini berisi header
lapisan jaringan dan segmen enkapsulasi.
d. Frame
Pada proses enkapsulasi Frame Data Link Layer menerima paket yang
dikirim dari Netwok Layer. Tidak seperti lapisan transportasi dan lapisan
jaringan yang hanya membuat header, ia juga membuat trailer dengan
header untuk setiap paket yang diterima. Header berisi informasi yang
diperlukan untuk beralih seperti alamat piranti keras sumber dan alamat piranti
keras tujuan. Trailer berisi informasi yang diperlukan untuk mendeteksi dan
menjatuhkan paket data yang rusak pada tahap awal de-enkapsulasi.
Setelah header dan trailer dilampirkan dengan paket, itu disebut sebagai
frame. framediturunkan ke lapisan fisik.
e. Bit
Lapisan fisik menerima frame dari lapisan data link dan mengonversinya
format yang dapat dibawa oleh media terlampir. Misalnya, jika host
terhubung dengan kawat tembaga, lapisan fisik akan mengkonversi frame
dalam tegangan. Dan jika host terhubung dengan jaringan nirkabel, lapisan
fisik akan mengkonversinya dalam sinyal radio.
f. De-enkapsulasi
De-enkapsulasi terjadi dalam menerima komputer. Dalam proses de-
enkapsulasi, header dan trailer yang terpasang dalam proses enkapsulasi

Modul Jaringan Komputer 88


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

dihapus. Lapisan fisik memilih sinyal yang di beri kode dari media dan
mengonversinya dalam frame dan menyerahkannya ke lapisan data link.
Lapisan data link, pertama, membaca trailer frame untuk mengonfirmasi
bahwa frame yang diterima dalam bentuk yang benar. Hal tersebut
membaca sisa frame hanya jika frame dalam bentuk yang benar. Jika frame
baik-baik saja, ia membaca alamat perangkat keras, tujuan frame untuk
menentukan ketenaran dimaksudkan untuk perangkat keras tersebut atau
tidak. Jika frame tidak dimaksudkan untuk perangkat itu, itu akan membuang
frame itu segera. Jika frame dimaksudkan untuk itu, itu akan menghapus
header dan trailer dari frame. Setelah header dan trailer lapisan data link
dihapus dari frame, itu menjadi paket. Paket diserahkan ke lapisan jaringan.
Lapisan jaringan memeriksa alamat perangkat lunak tujuan di header setiap
paket. Jika paket tidak dimaksudkan untuk itu, lapisan jaringan akan
membuang paket itu segera. Jika paket ditujukan untuk itu, itu akan
menghapus header. Setelah header lapisan jaringan dihapus, paket akan
menjadi segmen. Segmen diserahkan ke lapisan transportasi. Lapisan
transportasi menerima segmen dari lapisan jaringan. Dari header segmen itu
mengumpulkan semua informasi yang diperlukan dan berdasarkan informasi
itu mengatur semua segmen kembali dalam urutan yang benar. Selanjutnya,
menghapus header segmen dari semua segmen dan menyusunnya kembali
di aliran data asli. Aliran data diserahkan ke lapisan atas. Lapisan atas
memformat aliran data dalam format seperti itu yang dapat dipahami oleh
aplikasi target.
Gambar berikut menunjukkan enkapsulasi dan de-enkapsulasi dalam
model OSI.

Modul Jaringan Komputer 89


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

Gambar 6. 9 Enkapsulasi dan de-enkapsulasi model OSI

Gambar berikut menunjukkan enkapsulasi dan de-enkapsulasi


dalam model TCP/IP.

Gambar 6. 10 Enkapsulasi dan de-enkapsulasi model TCP/IP

Modul Jaringan Komputer 90


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

C. SOAL LATIHAN / TUGAS

Butlah kelompok dengan teman kelas anda dan buatlah diskusi dan slide
presentasi tentang masing-masing proses OSI Layer lalu presentasikan di
kelas Anda!

D. REFERENSI

1. Goralski, W. (2017). The Illustrated Network. Cambridge: Morgan Kaufmann.


2. Lowe, D. (2018). Networking All-In-One. Hoboken: John Wiley & Sons, Inc.
3. Sukaridhoto, S. (2014). Buku Jaringan Komputer I. Surabaya: Politeknik
Elektronika Negeri Surabaya (PENS).
Situs
1. https://www.imperva.com/learn/application-security/osi-model/
2. https://www.lifewire.com/layers-of-the-osi-model-illustrated-818017
3. https://www.computernetworkingnotes.com/ccna-study-guide/
Data Encapsulation and De-encapsulation Explained
(computernetworkingnotes.com)

Modul Jaringan Komputer 91


Universitas Pamulang S-1 Teknik Informatika

GLOASIRIUM

Enkapsulasi adalah Proses menambahkan data tambahan berupa header (kadang juga
trailer) ke data yang diterima dari layer di atasnya.

Media Access Control (MAC) adalah Metode mengontrol transmisi data pada
jaringan agar tidak terjadi collision.

Open System Interconnection (OSI) merupakan kerangka jaringan yang tersusun


serta di terapkan pada protokol jaringan pada tujuh layer yang berbea-beda.

TCP/IP adalah sekumpulan perangkat protocol yang terdiri dari dua protokol utama
yaitu Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP).

Modul Jaringan Komputer 92

Anda mungkin juga menyukai