Dikusi 1

Soal : coba diskusikan bagaimana menjelaskan konsep bangun datar kepada peserta didik dikelas
agar bisa lebih cepat dalam memahami konsep bagun datar.
Jawaban : 75
menurut pendapat saya menjelaskan konsep bangun datar terhadap siswa agar lebih mudah dipahami bisa memakai
benda konkrit yang sehari hari bisa dipakai anak-anak. lalu siswa bisa dibagi secara berkelompok agar bisa belajar
berdiskusi bersama teman juga.
Diskusi 2

Soal : Halaman Masjid berbentuk persegi panjang. panjangnya 50 m dan lebarnya 30 m. disekeliling
halaman akan ditanami pohon yang berjarak 2 meter. berapa banyak pohon yang dibutuhkan?

Jika semua halaman masjid akan ditutupi dengan Paving Block yang berbentuk persegi dengan Panjang sisi
10 cm, berapa jumlah Paving Block yang dibutuhkan?

Jawaban :
Diketahui :
Panjang = 50 m
Lebar = 30 m
Jarak pohon = 2 m
Ditanyakan : Keliling halaman
Jawab :
K=2x(p+l)
K = 2 x (50 m + 30 m)
K = 2 × 80 m
K = 160 m
Keliling halaman 160 m.

Ditanyakan : Jumlah pohon ?

Jawab :
Keliling dibagi jarak pohon
160 m : 2 m = 80
Jadi pohon yang diperlukan di halaman masjid sebanyak 80 pohon.

Diketahui :
Panjang = 50 m
Lebar = 30 m
1 paving block = 10 cm
= 10 cm => 0.1 m
= 0.1 m => 0.01 m²
Ditanyakan : Jumlah paving block yang dibutuhkan?
Jawab :
L=p×l
L = 50 m × 30 m
L = 1500 m²
Jadi, 1500 m² : 0.01 m² = 150.000
paving block yang dibutuhkan adalah 150.000 buah.
Diskusi 3
Soal : silahakan rekan-rekan mahasiswa membuat rangkuman jenis-jenis bangun ruang beserta rumus-rumus
mencari volume dan luas permukaanya.
Jawaban :
jenis-jenis bangun ruang beserta rumus-rumus mencari volume dan luas permukaanya.

1. Kubus

Kubus adalah bangun ruang tiga dimensi yang tersusun dari 6 bidang datar yang kongruen, keenam bidang
kongruen pada kubus berbentuk persegi.
Rumus :

Volume (V) V = s × s × s
V = s³
Luas permukaan (L) L = 6 × s × s
L = 6 × s²

2. Balok

Balok adalah bangun ruang tiga dimensi yang tersusun oleh 3 pasang segi empat (persegi atau persegi
panjang) dan paling sedikit mempunyai 1 pasangan sisi segi empat yang mempunyai bentuk yang berbeda.

Rumus
Volume (V) V = p × l × t
Luas Permukaan (L) L = 2 × (p.l + p.t +l.t)

3. Tabung

Tabung adalah bangun ruang yang tersusun oleh 3 buah sisi yaitu 2 buah lingkaran yang mempunyai ukuran
yang sama dan 1 segiempat yang mengelilingi kedua lingkaran tersebut.

Rumus
Volume (V) V = π × r × r × t
V = π × r² × t
Luas Permukaan (L) L = 2 × π × r × (r + t)

4. Kerucut

Kerucut adalah bangun ruang yang memiliki 2 sisi yaitu sebuah lingkaran dan sebuah bidang lengkung.

Rumus
Volume (V)

Luas permukaan (L)

5. Limas Segitiga

Limas segitiga adalah bangun ruang berjenis limas yang mempunyai sisi alas berbentuk segitiga. Secara
umum, Limas adalah jenis bangun ruang yang mempunyai sisi alas berbentuk segi-n dan mengerucut ke satu
titik sehingga terbentuk sisi-sisi tegak berbentuk segitiga.

Rumus
Volume (V) V = ⅓ × La × t
V = ⅓ × (½ × as × ts) × t
Luas Permukaan (L) L = L alas + L Δ I + L Δ II + L Δ III

6. Limas Segiempat

Limas segi empat adalah bangun ruang sejenis limas yang mempunyai alas segi empat (persegi, persegi
panjang, belah ketupat, layang-layang, jajar genjang atau trapesium).

Rumus
Volume (V) V = ⅓ × L alas × t
Luas Permukaan (L) L = L alas + L ΔI + L ΔII + L ΔIII + L ΔIV

7. Bola

Bola adalah bangun ruang dengan bentuk bulat sempurna yang tersusun oleh tidak terhingga lingkaran yang
mempunyai jari-jari dan pusat lingkaran yang sama.

Rumus
Volume (V) V = 4/3 × π × r³
Luas Permukaan (L) L = 4 × π × r²

8. Prisma

Prisma adalah bangun ruang yang terdiri dari atap dan alas dengan bentuk segi-n yang kongruen beserta
dipisahkan oleh sisi-sisi tegak berbentuk segi empat.

Rumus
Volume (V) V = Luas alas × t
tinggi (t) jika diketahui V t = V ÷ Luas Alas
Luas Permukaan (L) L = t x (keliling alas) + (2 x La)