Yth.
1. Para Ketua Tim Pengadaan Barang/Jasa Khusus (TPBJK);
2. Para Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BP2JK)
di Tempat
e. Pokja
e. Pokja menambahkan ketentuan pada MDp terkait penerapan slMpAN untuk evaluasi
pengalaman badan usaha, personil manajerial dan personil inti tenaga ahli sesuai
tercantum dalam lampiran I - lll.
3. Pokja melakukan penyesuaian persyaratan dan tata cara evaluasi bukti kepemilikan
peralatan utama pada Dokumen pemilihan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Pada tender pekerjaan konstruksi dan pekerjaan konstruksi terintegrasi rancang dan
bangun, menambahkan ketentuan bahwa selain mensyaratkan buKi kepemilikan
dan/atau surat penguasaan (untuk peralatan berupa milik sendiri/sewa beli/sewa)
iuga
dapat menyampaikan bukti berupa Dokumen oR code pencatatan Alat pada sistem
lnformasi aterial dan Peralatan Konstruksi (SlirlpK);
b. Evaluasi bukti kepemilikan peralatan utama sebagaimana dimaksud pada huruf a di atas
dilakukan dengan memindai (scan) eR code yang disampaikan oleh peserta
pemilihan dalam dokumen penawaran teknis.
c. Penyesuaian MDP terkait evaluasi bukti peralatan yang tercatat di SIMPK tercantum
dalam lampiran lV.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
.-
'n?--
Jenderal Bina Konstruksi
I 1
el +
\
t
1' BINA
iawan Dev. Pl
1021 199203 1 003
D ee9
Tembusan
1. Bapak Menteri Pekerjaan Umum dan perumahan Rakyat;
2. Para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya Kementerian pUpR;
3. Ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LpJK);
4. Sekretaris Direktorat Jenderal Bina Konstruksi;
5. Direktur Pengembangan Jasa Konstruksi,
6. Direktur Pengadaan Jasa Konstruksi; dan
7. Direktur Keberlanjutan Konstruksi;
8. Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi;
9. Direktur Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi.
Lampiran I
Surat Direktur Jenderal Bina Konstruksi
Nomor : BY- oqo\-ffu/2s3
Tanggal : lq April 2023
A. Dokumon Kualifikasi - Tender Pekerjaan Terintegrasi Rancang dan Bangun Metode Prakualifikasi
Semula Menjadi
Bab lll. lnstruksi Kepada Peeerta (lKP)
G. " Belum diatuf' Menambahkan ketentuan baru :
42. Penilaian Pengalaman Personel Penilaian Pengalaman Personel Manajerial dan Personel lnti
Manajerial dan Personel lnti Tenaga Tenaga Ahli
Ahti 1. Evaluasi pengalaman Personel Manajerial dan Personel
lnti Tenaga Ahli didasarkan pada data pengalaman yang
disampaikan melalui SPSE dan tercantum pada SIMPAN
(Sistem lnformasi Pengalaman);
2. Pengalaman yang tidak tercantum dalam SIMPAN, tidak
dapat dievaluasi sebagai pengalaman;
3. Dalam hal terdapat perbedaan informasi/dokumen
pengalaman yang tercantum dalam SPSE dengan
informasi/dokumen dalam SIMPAN, maka pengalaman
tersebut tidak dievaluasi;
4. Perhitungan pengalaman Personel Manajerial dan
Personel lnti Tenaga Ahli yang jabatan kerja SKK-nya
tidak tercanlum dalam SIMPAN (seperti manajer
keuangan) ditentukan berdasarkan daftar riwayat
pengalaman kerja atau referensi kerja dari Pengguna
Jasa;
5. Evaluasi dilakukan terhadap data pengalaman Personel
Manajerial dan Personel lnti Tenaga Ahli yang tercantum
pada SIMPAN sebelum batas akhir pemasukan dokumen
penawaran.
Lampiran lV
Surat Direktur Jenderal Bina Konstruksi
Nomor :6p OYO.{ -h4l 2s 3
Tanggal : rr{ April 2023
c. Dokumen Tender - Tender Pekerjaan Terintegraai Rancang dan Bangun Metode Prakualifikasi
Semula Menjadi
Bab lll. lnstruksi Kepada Peserta (lKP)
c. Daftar peralatan utama/key equipment beserta: c. Daftar peralatan utama/key equipment beserta:
17.2.b.8) a) Bukti kepemilikan peralatan yang berupa milik sendiri 17.2.b.8') a) Bukti kepemilikan peralatan yang berupa milik
yaitu STNK, BPKB, invois, kuitansi, bukti pembelian, surat sendiri yaitu STNK, BPKB, invois, kuitansi, bukti
perjanjian jual beli, atau bukti kepemilikan lainnya; pembelian, surat perjanjian jual beli, Dokumen
b) Bukti kepemilikan peralatan yang berupa sewa beli yaitu QR Code Pencatatan Alat pada SistEm
surat perjanjian sewa beli, invois uang muka, kuitansi lnformaei Material dan Peralatan Konstrukei
uang muka, angsuran, atau bukti sewa beli lainnya; (SIMPK), atau bukti kepemilikan lainnya;
c) Bukti peralatan yang berupa sewa yaitu surat perjanjian b) Bukti kepemilikan peralatan yang berupa sewa beli
sewa beserta bukti kepemilikan/penguasaan peralatan yaitu surat peianjian sewa beli, invois uang muka,
dari pemberi sewa berupa: kuitansi uang muka, angsuran, Dokumen QR
(1) bukti kepemilikan peralatan dari pemberi sewa yaitu Codo Pencatatan Alat pada Sistem lnformasi
STNK, BPKB, invois, kuitansi, bukti pembelian, surat Material dan Poralatan Konstruksi (SIMPK),
perjanjian jual beli, bukti kepemilikan lainnya; atau atau bukti sewa beli lainnya;
(2) Bukti penguasaan peralatan pemberi sewa dapat c) Bukti peralatan yang berupa sewa yaitu surat
berupa: perjanjian sewa beserta bukti
i.surat pengalihan hak dari pemilik peralatan ke kepemilikan/penguasaan peralatan dari pemberi
pemberi sewa; sewa berupa:
ii. surat kuasa dari pemilik peralatan ke pemberi (1) bukti kepemilikan peralatan dari pemberi sewa
sewa; yaitu STNK, BPKB, invois, kuitansi, bukti
iii. surat pernyataan penguasaan alat ke pemberi pembelian, surat perjanjian jual beli, Dokumon
Semula Menjadi
sewa; atau QR Code Pencatatan Alat pada Sistom
iv bukti pendukung lainnya yang mencantumkan lnformasi Material dan Peralatan Konstruksi
adanya pemberian kuasa peralatan dari pemilik (SIMPK), atau bukti kepemilikan lainnya; atau
peralatan ke pemberi sewa. (2) Bukti penguasaan peralatan pemberi sewa
dapat berupa:
i. surat pengalihan hak dari pemilik
peralatan ke pemberi sewa;
ii. surat kuasa dari pemilik peralatan ke
pemberi sewa;
iii. surat pernyataan penguasaan alat ke
pemberi sewa;
iv. Dokumen QR Code Poncatatan Alat
pada Sistem lnformasi Material dan
Peralatan Konetruksi (SIMPK), atau
v. bukti pendukung lainnya yang
mencantumkan adanya pemberian
kuasa peralatan dari pemilik peralatan
ke pemberi sewa.
E. h) daftar peralatan utama (bobot nilai antara 5-'15%), E. h) daftar peralatan utama (bobot nilai antara 5-15%),
27.8.b.3)hx8) memenuhi ketentuan: 27.8.b.3)hX8) memenuhi ketentuan:
(1)peralatan yang ditawarkan sesuai daftar peralatan (1) Tetap
minimal yang disyaratkan (bobot nilai anlara 2-5o/o);
(2) Tetap
dan
(2) status peralatan utama yang ditawarkan (3) Tetap
milik
sendiri/sewa beli/sewa (bobot nilai anlara 3-100/o); (4) Tetap
(3) daftar peralatan utama yang dievaluasi adalah daftar (5) Tetap
peralatan utama yang disertai dengan: (6) Tetap
a) bukti kepemilikan peralatan (contoh STNK, BPKB, (7) Tetap
invois) untuk peralatan dengan status milik (8) Dalam hal peserta menyampaikan bukti
sendiri;
b) bukti kepemilikan peralatan (contoh STNK, BPKB, kepemilikan dan/atau surat ponguasaan
invois) atau bukti pembayaran Sewa Beli (contoh (untuk peralatan b€rupa milik sendiri/sewa
invois uang muka, angsuran) untuk peralatan beli/sewa) berupa Dokumon QR Code
dengan status sewa beli; dan/atau Pencatatan Alat pada Siatem lnformaei
c surat an ian sewa beserta bukti
Semula tvlenjadi
kepemilikan/penguasaan terhadap peralatan dari Material dan Peralatan Konstruksi (SIMPK)
pemberi sewa untuk peralatan dengan status maka Pokja memindai (scan) QR Code yang
sewa. disampaikan oleh peserta pemilihan dalam
(4) Pencantuman merk, tipe, dan lokasi peralatan dalam
dokumen penawaran teknis.
daftar isian peralatan tidak dievaluasi;
(5) Dalam hal jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah
peralatan minimal yang ditawarkan berbeda dengan
yang tercantum dalam Dokumen Tender, maka Pokja
Pemilihan akan membandingkan produktivitas alat
tersebut berdasarkan metode pelaksanaan pekerjaan
yang diusulkan;
(6) Apabila ada hal-hal yang meragukan dan kurang jelas,
Pokja dapat melakukan klarifikasi kepada pemilik
peralatan/ pemilik peralatan sewa terhadap bukti-bukti
yang disampaikan peserta;
(7) Klarifikasi hanya dilakukan terhadap bukti-bukti
kepemilikan peralatan, tidak terhadap fisik peralatan.