Anda di halaman 1dari 9

SPESIFIKASI TEKNIS

PROGRAM : PENYELENGGARAAN JALAN DAN JEMBATAN


KEGIATAN : PENYELENGGARAAN JEMBATAN PROVINSI
PEKERJAAN : PEMBANGUNAN JEMBATAN RUAS PAYAHE - DEHEPODO
PAGU : Rp. 3.682.200.000,-
LOKASI : DESA YEF, KOTA TIDORE KEPULAUAN
TAHUN ANGGARAN : 2022

1. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup pekerjaan ini adalah :
- DIVISI 1. UMUM
a. Mobilisasi
- DIVISI 2. SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN KONSTRUKSI (SMKK)
a. Penyiapan Dokumen Penerapan SMKK
b. Sosialisasi, Promisi dan Pelatihan
c. Alat Pelindung Kerja dan Alat Pelindung Diri
d. Personel Keselamatan Konstruksi
e. Fasilitas Sarana, Prasarana, dan Alat Kesehatan
f. Rambu dan Perlengkapan Lalulintas yang diperlukan atau Manajemen Lalulintas
g. Kegiatan dan Peralatan terkait Pengendalian Risiko Keselamatan Konstruksi
- DIVISI 4. PEKERJAAN TANAH DAN GEOSINTETIK
a. Galian Biasa
b. Galian Struktur dengan kedalaman 0 – 2 meter
c. Galian Struktur dengan kedalaman 2 – 4 meter
d. Timbunan Pilihan dari Sumber Galian
- DIVISI 8. STRUKTUR
a. Beton Struktur, fc’30 MPa
b. Beton Struktur, fc’20 MPa
c. Beton, fc’15 MPa
d. Beton Siklop, fc’15 MPa
e. Beton, fc’10 MPa
f. Baja Tulangan Polos-BjTP 280
g. Baja Tulangan Sirip-BjTS 420B
h. Dinding Sumuran Silinder terpasang, diameter 250
i. Pasangan Batu
j. Expansion Joint tipe Baja Bersudut
k. Perletakan Elastomerik Sintetis uk. 400 mm x 450 mm x 45 mm
l. Sandaran (Railing)
m. Papan Nama Jembatan
n. Pipa Drainase Baja, diameter 75 mm
- DIVISI 10. PEKERJAAN HARIAN DAN PEKERJAAN LAIN-LAIN
a. Patok Pengarah

2. RENCANA WAKTU PELAKSANAAN


Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut :

NO. TAHAPAN WAKTU PELAKSANAAN KET

1 Identifikasi Kebutuhan Periode Maret 2022 – April 2022 Telah Selesai

2 Persiapan Periode April 2022 – Mei 2022 Telah Selesai

3 Pemilihan Penyedia Juni 2022 s/d Juli 2022 Sedang Proses

180 Hari Kelender (Terhitung sejak Juli


4 Pelaksanaan Belum Terlaksana
2022 s/d Desember 2022)

5 Pemanfaatan Desember 2022 Belum Terlaksana

3. KELUARAN/OUTPUT
 Tersedianya sarana jembatan struktur beton bentangan 18 meter, sesuai dengan rencana
waktu, target kuantitas, target kualitas dan termanfaatkan dengan baik;

4. JENIS KONTRAK
Jenis kontrak yang digunakan adalah HARGA SATUAN dengan kriteria sebagai berikut :
 Ruang lingkup, kuantitas/volume tidak dapat ditetapkan secara tepat;
 Pembayaran berdasarkan hasil pengukuran;
 Kontrak didasarkan atas unsur pekerjaan/komponen penyusun (Input Based).

5. BENTUK KONTRAK
Bentuk kontrak yang digunakan adalah Surat Perjanjian, karena nilai paket pekerjaan ini lebih
dari 200 juta.

6. METODE PEMILIHAN
Metode pemilihan yang digunakan adalah Tender dengan tipe pekerjaan konstruksi.

7. KEBUTUHAN CALON PENYEDIA


A. Kualifikasi Penyedia
Metode kualifikasi yang digunakan yaitu pascakualifikasi, artinya penilaian kualifikasi
penyedia bersamaan dengan penilaian penawaran penyedia. Diharapkan calon penyedia
mampu memenuhi kriteria administrasi, teknis dan keuangan dalam tahapan ini, dengan
rincian sebagai berikut :
 Administrasi/Legalitas
a. Akta pendirian perusahaan atau perubahannya;
b. Sertifikat Badan Usaha (SBU) Jasa Pelaksana Konstruksi Jembatan, Jalan Layang,
Terowongan dan Subway (SI004);
c. Ijin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) yang masih berlaku;
d. Tanda Daftar Perusahaan (TDP) atau Nomor Induk Berusaha (NIB) yang masih berlaku;
e. Tempat usaha/kantor dengan alamat yang benar, tetap dan jelas berupa milik sendiri
maupun sewa;
f. Secara hukum mempunyai kapasitas untuk mengikat diri pada kontrak;
g. KTP pemilik perusahaan atau yang memiliki kewenangan secara hukum pada badan
usaha tersebut;
h. Menyetujui Pakta Integritas pada sistem SPSE;
i. Seluruh data administrasi kualifikasi penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan.

 Evaluasi Teknis
a. Memiliki NPWP dan telah memenuhi perpajakan tahun terkahir yakni SPT tahun 2020;
b. Mendapatkan/memperoleh pekerjaan dalam kurun waktu 4 tahun terakhir, kecuali bagi
pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;
c. Mencantumkan seluruh daftar pekerjaan yang sedang dilaksanakan;
d. Seluruh data administrasi kualifikasi penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan.

 Evaluasi Keuangan
Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) serta melampirkan SKN dan laporan Keuangan
yang telah diaudit oleh KAP

B. Penawaran Penyedia
Metode evaluasi penawaran yaitu Harga Terendah dimana harga menjadi dasar penetepan
pemenang diantara penawaran yang memenuhi persyaratan teknis, dengan evaluasi
administrasi dan teknis dengan sistem gugur.
 Evaluasi Administrasi
a. Masa berlaku surat penawaran yang sesuai dengan LDP;
b. Melampirkan seluruh dokumen penawaran yang diminta dalam LDP;
c. Seluruh data administrasi kualifikasi penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan.
 Spesifikasi Tenaga Kerja
1. Memenuhi spesifikasi tenaga kerja pada tabel di bawah ini;
TINGKAT
KLASIFIKASI / SUB JUMLAH PENGALAMAN
NO PENDIDIKAN JABATAN
KLASIFIKASI PERSONIL KERJA
MINIMUM
Pelaksana Lapangan
1 Pekerjaan Jembatan 1 Orang - Pelaksana 2 Tahun
(Tingkat I)
Ahli Muda K3
2 1 Orang - Ahli K3 3 Tahun
Konstruksi

Penjelasan tentang personil manajerial


a. Pengalaman kerja dihitung berdasarkan referensi kerja dari pemberi tugas yang
diajukan oleh Penyedia.
b. Surat Pernyataan Bersedia ditempatkan dalam jabatannya bagi personil yang bukan
tenaga tetap perusahaan dan dapat dibuktikan pada saat rapat persiapan.
c. Pengalaman kerja yang dihitung adalah pengalaman sesuai dengan jenis pekerjaan yang
ditenderkan (bukan berdasarkan jabatan yang ditawarkan).
d. Pengalaman kerja dihitung per tahun tanpa memperhatikan lamanya pelaksanaan
konstruksi (dihitung berdasarkan Tahun Anggaran).
e. Sertifikat Kompetensi Kerja dibuktikan saat rapat persiapan penunjukan penyedia. Pada
saat tender, penyedia hanya menandatangani surat pernyataan kepemilikan sertifikat
kompetensi sesuai dengan PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.
f. Menawarkan personil yang sama pada lebih dari 1 (satu) paket pekerjaan, maka hanya
dapat ditetapkan sebagai pemenang pada 1 (satu) paket pekerjaan setelah dilakukan
klarifikasi untuk menentukan personil tersebut akan ditempatkan, sedangkan untuk
paket pekerjaan lainnya dinyatakan personil tidak ada dan dinyatakan gugur;
pengecualian terhadap ketentuan ini sesuai dengan yang diatur dalam PERMEN PUPR
Nomor 14 tahun 2020.
g. Seluruh data maupun Personil Manajerial Penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan. Tindak
lanjut pemeriksaaan sesuai dengan PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.

2. Memenuhi spesifikasi tenaga kerja pada tabel di bawah ini;


TINGKAT
KLASIFIKASI / SUB JUMLAH PENGALAMAN
NO PENDIDIKAN JABATAN
KLASIFIKASI PERSONIL KERJA
MINIMUM
Pengawas Lapangan
STM/SMK
1 Pekerjaan Jembatan (TS 1 Orang Pengawas 2 Tahun
Sederajat
– 041)
Juru Ukur Pekerjaan
STM/SMK
2 Jalan/Jembatan (TS – 1 Orang Juru Ukur 2 Tahun
Sederajat
041)
Juru Hitung Kuantitas STM/SMK
3 1 Orang Juru Hitung 2 Tahun
(TS – 047) Sederajat

Penjelasan tentang personil manajerial


1. Pengalaman kerja dihitung berdasarkan referensi kerja dari pemberi tugas yang
diajukan oleh Penyedia.
2. Surat Pernyataan Bersedia ditempatkan dalam jabatannya bagi personil yang bukan
tenaga tetap perusahaan dan dapat dibuktikan pada saat rapat persiapan.
3. Pengalaman kerja yang dihitung adalah pengalaman sesuai dengan jenis pekerjaan yang
ditenderkan (bukan berdasarkan jabatan yang ditawarkan).
4. Sertifikat Kompetensi Kerja dibuktikan saat rapat persiapan penunjukan penyedia. Pada
saat tender, penyedia hanya menandatangani surat pernyataan kepemilikan sertifikat
kompetensi sesuai dengan PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.
5. Menawarkan personil yang sama pada lebih dari 1 (satu) paket pekerjaan, maka hanya
dapat ditetapkan sebagai pemenang pada 1 (satu) paket pekerjaan setelah dilakukan
klarifikasi untuk menentukan personil tersebut akan ditempatkan, sedangkan untuk
paket pekerjaan lainnya dinyatakan personil tidak ada dan dinyatakan gugur;
pengecualian terhadap ketentuan ini sesuai dengan yang diatur dalam PERMEN PUPR
Nomor 14 tahun 2020..
6. Seluruh data maupun Personil Kerja Lapangan Penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan. Tindak
lanjut pemeriksaaan sesuai dengan PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.

3. Memenuhi peralatan utama pada tabel di bawah ini;


SYARAT STATUS
NO JENIS PERALATAN JUMLAH KAPASITAS
KEPEMILIKAN
1 Excavator 80 – 140 HP 1 Unit 0,93/ ton Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

2 Generator Set 1 Unit 10 KVA Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

3 Concrete Mixer 3 Unit 0,3 – 0,6 M3 Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

4 Concrete Vibrator 2 Unit 5,5 HP Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

5 Water Pump 1 Unit 70 – 100 mm Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

6 Dump Truck 2 Unit 3 – 4 M3 Milik Sendiri/Sewa Beli/Sewa

Penjelasan tentang peralatan utama


a. Kepemilikan peralatan utama adalah milik sendiri (dengan bukti kepemilikan
peralatan (contoh STNK, BPKB, invoice)), sewa beli (dengan bukti pembayaran Sewa
Beli (contoh invoice uang muka, angsuran)), dan/atau milik pihak lain dengan
perjanjian Sewa bersyarat (STNK, BPKB, invoice).
b. Dalam hal jenis, kapasitas, komposisi dan jumlah peralatan minimal yang ditawarkan
berbeda dengan yang tercantum dalam Dokumen Pemilihan, maka Pokja Pemilihan
akan membandingkan produktivitas alat tersebut berdasarkan metode pelaksanaan
pekerjaan yang ditawarkan. Apabila perbedaan, peralatan menyebabkan metode
tidak dapat dilaksanakan atau produktivitas yang diinginkan tidak tercapai sesuai
dengan target serta waktu yang dibutuhkan, maka dinyatakan tidak memenuhi
persyaratan dan dapat digugurkan pada tahap evaluasi teknis.
c. Menawarkan peralatan yang sama untuk beberapa paket yang diikuti dan dalam
evaluasi memenuhi persyaratan pada masing-masing paket pekerjaan, maka hanya
dapat ditetapkan sebagai pemenang pada 1 (satu) paket pekerjaan dengan cara
melakukan klarifikasi untuk menentukan peralatan tersebut akan ditempatkan,
sedangkan untuk paket pekerjaan lainnya dinyatakan peralatan tidak ada dan
dinyatakan gugur; pengecualian terhadap ketentuan ini sesuai dengan yang diatur
dalam PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.
d. Apabila peserta menawarkan peralatan yang sama pada paket pekerjaan lain/yang
sedang berjalan, maka hanya dapat ditetapkan sebagai pemenang, apabila setelah
dilakukan klarifikasi peralatan tersebut tidak terikat pada paket lain; pengecualian
terhadap ketentuan ini sesuai dengan yang diatur dalam PERMEN PUPR Nomor 14
tahun 2020.
e. Seluruh data maupun Peralatan utama Penyedia akan diperiksa keabsahan dan
kebenarannya oleh PPK setelah mendapatkan Berita Acara Hasil Pemilihan, Tindak
lanjut pemeriksaaan sesuai dengan PERMEN PUPR Nomor 14 tahun 2020.

4. Memenuhi spesifikasi waktu pelaksanaan pekerjaan seperti yang tertuang di bawah ini;
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak melampaui batas waktu 180
Hari Kerja, disediakan dalam bentuk Kurva S.

5. Memenuhi Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK) pekerjaan seperti yang tertuang di


bawah ini;
PENGENDALIAN TINGKAT
NO JENIS/TIPE PEKERJAAN IDENTIFIKASI BAHAYA
RISIKO K3 RISIKO
1 DIVISI 1. UMUM
 Mobilisasi  Terjadi tabrakan >  Driver yang Sedang
kerusakan alat berat memiliki keahlian
dan korban jiwa dan izin
mengemudi yang
resmi
 Lepasnya alat berat  Alat berat yang
dari mobil angkutan / diangkut harus
jatuh diikat dengan
pengikat yang
standar

 Terkena alat berat >  Pengangkatan /


luka berat penurunan alat
berat harus
mengikuti
prosedur yang
standar

2 DIVISI 4. PEKERJAAN TANAH


DAN GEOSINTETIK
 Pek. Galian - Pek. Galian - Pek. Galian
- Galian Biasa  Terkena peralatan  Menggunakan Sedang
- Galian Struktur dengan kerja, luka ringan / peralatan kerja
kedalaman 0 – 2 meter luka berat yang benar
 Terjadinya longsor  Memasang pagar
- Galian Struktur dengan karena tanah tidak pengaman
kedalaman 2 – 4 meter
kering  Menjaga jarak
antara para
pekerja pada jarak
yang aman
- -
 Pek. Timbunan - Pek. Galian - Pek. Galian
- Timbunan Pilihan dari  Terkena peralatan  Menggunakan Sedang
Sumber Galian kerja, luka ringan / peralatan kerja
luka berat yang benar
 Terjadinya longsor  Memasang pagar
karena tanah tidak pengaman
kering  Menjaga jarak
antara para
pekerja pada jarak
yang aman
 Usahakan tanah
timbunan yang
sudah kering

3 DIVISI 8. STRUKTUR
 Pek. Beton - Pek. Galian - Pek. Galian
- Beton Struktur, fc’30 MPa  Terkena peralatan  Menggunakan alat Sedang
- Beton Struktur, fc’20 MPa kerja, luka ringan kerja yang layak
 Terkena runtuhan  Memasang police
- Beton, fc’15 MPa material > luka line dan rambu-
- Beton Siklop, fc’15 MPa ringan / luka berat rambu
- Beton, fc’10 MPa  Menggunakan
APD yang standar
 Metode kerja yang
benar
 Pek. Baja Tulangan - Pek. Galian - Pek. Galian
- Baja Tulangan Polos BjTP  Terkena peralatan  Menggunakan Sedang
280 kerja, luka ringan peralatan kerja
- Baja Tulangan Sirip BjTS  Terkena runtuhan yang benar
420B material > luka  Menggunakan
ringan / luka berat APD yang standar
 Menggunakan
metode kerja yang
benar
- -
 Dinding Sumuran Silinder  Terperosok ke dalam  Menggunakan Sedang
galian APD yang standar
 Terkena benda atau  Menggunakan
material tajam metode kerja yang
benar

 Pasangan Batu  Terkena peralatan  Menggunakan Sedang


kerja, luka ringan peralatan kerja
 Terpapar debu semen yang benar
 Menggunakan
APD yang standar
 Menggunakan
metode kerja yang
benar

 Expansion Joint  Tertimpa material  Menggunakan Sedang


saat pemasangan APD yang standar
 Menggunakan
metode kerja yang
benar

 Perletakan Elastomer  Terjatuh dari  Menggunakan Sedang


ketinggian APD yang standar
 Menggunakan
metode kerja yang
benar

 Sandaran (Railing)  Terkena mesin  Menggunakan Sedang


pemotong pipa APD yang standar
 Menggunakan alat
kerja yang layak

 Papan Nama Jembatan  Terpapar debu semen  Menggunakan Sedang


APD yang standar

 Pipa Drainase Baja,  Terkena mesin  Menggunakan Sedang


diameter 75 mm pemotong pipa APD yang standar
 Menggunakan alat
kerja yang layak

4 DIVISI 10. PEKERJAAN


HARIAN DAN PEKERJAAN
LAIN-LAIN
 Patok Pengarah  Iritasi kulit akibat  Menggunakan Sedang
campuran untuk APD yang standar
membuat patok

Penjelasan tentang RKK


a. Manajemen risiko dan rencana tindakan (minimal sesuai identifikasi bahaya yang
ditentukan PPK), meliputi :
 Mengidentifikasi bahaya, menilai tingkat risiko dan mengendalikan tingkat risiko;
 Penjelasan rencana tindakan meliputi sasaran umum, sasaran khusus, dan Program
K3
b. Pakta komitmen yang ditandatangani oleh pimpinan tertinggi perusahaan penyedia
jasa.

 Evaluasi Harga
a. Apabila total harga penawaran terkoreksi melebihi nilai total HPS, dinyatakan gugur;
b. Apabila tidak menyampaikan perkiraan biaya penyelenggaraan keamanan dan kesehatan
kerja serta Keselamatan Konstruksi maka dinyatakan gugur;
c. Dalam hal harga satuan penawaran yang nilainya lebih besar dari 110% (seratus sepuluh
persen) dari harga satuan yang tercantum dala HPS, maka dilakukan klarifikasi;
d. Klarifikasi/evaluasi kewajaran harga apabila harga penawaran dibawah 80% (delapan
puluh persen) HPS dengan ketentuan Permen PUPR No. 14/2020.

Demikian Spesifikasi Teknis ini dibuat untuk menjadi acuan dalam pelaksanaan kegiatan ini.

Sofifi, 23 Mei 2022

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
PROVINSI MALUKU UTARA

DAUD ISMAIL, ST
NIP. 19731126 200312 1 005

Anda mungkin juga menyukai