Anda di halaman 1dari 3

PERJANJIAN INTERNASIONAL

▪ Dalam hal pemberitahuan pelanggaran terhadap ketentuan konstitusi, konvensi dan peraturan
Administrasi, maka Negara Anggota satu sama lain berusaha:
Menginformasikan dan membantu
▪ Untuk kerahasiaan Telekomunikasi Negara–negara anggota setuju:
Untuk mengambil semua kemungkinan tindakan yang kompatibel dengan sistem telekomunikasi
yang digunakan dengan maksud untuk menjamin kerahasiaan korespondensi internasional
▪ Jika tidak ada keterangan lain, bahwa IV SOLAS 74/78 tentang komunikasi radio ini berlaku bagi semua
kapal yang mana peraturan ini berlaku, sebutkan untuk kapal-kapal kargo yang melakukan pelayaran
international dengan tonase kotor. Berapakah peraturan ini berlaku?
=/> 300 ton
▪ Perangkat Two Way VHF Radio Telephone 2 Unit dari Radar Transponder 1 Unit harus dipasang pada
kapal dengan gross tonnage minimal antara:
300 ton dan 500 ton
▪ Sebuah layanan komunikasi radio dimana transmisi dimaksudkan untuk penerimaan langsung oleh
masyarakat umum yang mencakup segala jenis transmisi disebut:
Korespondensi publik
▪ Instalasi Radio di atas kapal salah satunya adalah sebagai berikut:
Ditempatkan sedemikian rupa guna memastikan tingkat keselamatan dan ketersediaan
operasional sebesar mungkin
▪ Ketentuan dari jasa komunikasi radio diantaranya ada jasa maritime mobile pada band MF adalah
sebagai berikut :
Jasa maritime mobile, frekuensi antara 415 kHz – 535 Khz dan antara 1605 kHz – 400 kHz
▪ Telekomunikasi berdasarkan konstitusi pada pasal 35 menyangkut masalah di bawah ini:
Penangguhan pelayanan
▪ Apabila ada gangguan yang merugikan (harmful interference), dapat membahayakan:
Fungsi layanan Radio Navigasi, layanan keselamatan operasi komunikasi radio yang resmi ,
dan komunikasi radio pada band frekuensi yang tidak sesuai peruntukanya.
▪ Untuk menselaraskan komunikasi dengan dunia maritime, maka ITU mengesahkan:
Radio Regulation
▪ Jaminan asuransi harus dilakukan oleh Negara Anggota terhadap pengguna jasa Telekomunikasi
Internasional khususnya berkaitan dengan klaim kerusakan benar atau salah:
Salah, karena Negara Anggota tidak menerima tanggung jawab
▪ Pasal 4 yang berbunyi tentang “Perangkat Perhimpunan” Menjelaskan tentang:
Semua Jawaban Benar
▪ Terhadap False deceptive Distress, Urgency, Safety or Identification Signal (Sinyal Identifikasi
Marabahaya, urgensi, Keselamatan Palsu atau Menipu),Negara anggota menyikapi sebagai berikut:
Bekerja sama dalam mencari dan mengidentifikasi pemancaran signal stasion stasion yuridiksi mereka
▪ Bila tidak ada rencan khusu yng ditanda tangani diantar anggota, satuan mata uang yang digunkan
dalam penyusunan perhitungan untuk dinas telekomunikasi internasional dan dalam menetapkan
perhitungan2 international:
SDR/FRANC EMAS
▪ Organisasi Interrnational antar pemerintah dimana Negara anggota dan anggota sector memiliki hak
dan kewajiban yang jelas, bekerjasama untuk pemenuhna tujuan perhimpunan telekomunikasi dunia
adalah:
ITU
▪ Bagi kapal yang tidak dilengkapi dengan sumber tenaga listrik darurat,tenaga listrik cadangan harus
mampu mensuplai tenaga listrik selama sebagai berikut:
6 jam
▪ Kapal-kapal yang berlayar khusus diwilayah A1, bisa membawa penganti satelit EPIRB yang
dipersyaratkan, dengan EPIRB yang sebagai berikut antara lain:

PELATIHAN KEPELAUTAN - UNIVERSITAS MARITIM AMNI SEMARANG 1


Semua jawaban benar
▪ Pembaharuan posisi kapal yang di-update secara manual harus dilakukan setiap:
4 jam
▪ Ketentuan pemeriksaan charge batere aki tidak dapat dilakukan swaktu-waktu saat kapal melaut,
bagaimana seharusnya:
Salah, dapatkan dilakukan tetapi harus dilakukan tanpa penurunan tenaga batere yang signifikasi
saat kapal melaut
▪ Radio MF/HF dapat mengirim dan menerima sinyal tanda marabahaya dan keselamatan menggunakan
perangkat:
Semua jawaban benar
▪ Berapa lama batas waktu minimum pengisian batere aki kosong, agar batere dapat digunakan dengan
baik:
10 Jam
▪ Tindakan suatu Negara anggota untuk menghentikan dan memutuskan transmisi dari setiap telegram
swasta, sesuai hukum nasional mereka apabila terjadi apa?:
Berita yang nampak membahayakan keamanan Negara atau bertentangan dengan hukum,
ketertiban umum atau kesusilaan.
▪ Dalam peraturan tentang peralatan radio secara umum, setiap kapal wajib dilengkapi perangkat apa
saja:
Semua jawaban benar
▪ Komunikasi yang aman antara kapal di suatu posisi tertentu dari posisi kapal yang biasa dinavigasikan
disebut:
Bridge to bridge communication
▪ Untuk penggunaan Spektrum Frekuensi Radio dan Orbit Satelit-Geostasioner dan Orbit Satelit Lainnya
maka Negara-negara Anggota harus berusaha:
Semua benar
▪ Apa yang disebut dengan Digital Selective Calling (DSC):
Suatu teknik dengan kode-kode digital untuk kontak dengan stasiun radio lain atau kelompok
stasiun radio
▪ Untuk mencapai penyediaan layanan telekomunikasi yang memuaskan, maka negara-negara anggota
harus berusaha:
Semua benar
▪ Instalasi radio VHF DSC diatas kapal harus mampu mengirim dan menerima pada Frekuensi:
156,525 MHz
▪ Jasa Telekomunikasi Internasional tidak perlu memberikan prioritas terhadap Telekomunikasi
epidemiologi dari Organisasi Kesehatan Dunia,bagaimana seharusnya:
Harus memberikan prioritas mutlak
▪ Untuk kepentingan bagi keamanan jiwa dilaut, maka semua insiden terkait dengan layanan komunikasi
radio diperlukan buku sebagai berikut
Buku catatan radio
▪ Suatu Telekomunikasi yang berhubungan dengan telekomunikasi Internasional publik, diperlukan oleh:
Semua benar
▪ Selain Frekuensi VHF 156.650 MHz yang digunakan untuk Komunikasi radio Teleponi antara kapal
dengan pesawat terbang, kapal dan kapal pada lalu lintas berita dalam operasi SAR, Navigasi
Keselamatan, lalu lintas berita Distress dan Safety, terdapat pula pada Frekuensi sebagai berikut:
156.300 MHz ; 156.800 Mhz
▪ Semua kapal dengan tonase kotor 300 atau lebih dengan pelayaran Internasional dan semua kapal kargo
bertonase kotor 500 atau lebih yang tidak masuk dalam pelayaran internasional serta kapal penumpang
semua ukuran harus dilengkapi dengan system identifikasi otomatis (AIS) pada atau setelah:
1 (satu) juli 2002
▪ Kapan EPIRB harus dilakukan pengecekan dan pengetesan:

PELATIHAN KEPELAUTAN - UNIVERSITAS MARITIM AMNI SEMARANG 2


Setiap bulan
▪ Pelaksanakan tindakan penangguhan layanan telekomunikasi harus segera memberitahukan tindakan
tersebut kepada masing-masing Negara anggota lainnya tidak perlu melalui SEKJEN, pernyataan ini
adalah:
Salah, seharusnya pemberitahuan kepada masing-masing Negara anggota lainnya terlebih
dahulu melalui SEKJEN I.T.U.
▪ Telegram radio yang dapat ditulis dengan bahasa rahasia dalam semua hubungan adalah:
Telegram pemerintah/dinas
▪ Fungsi dari Digital Selective Calling (DSC) adalah:
Panggilan pilih secara cepat dan berhasil dengan system digital
▪ Pada frekuensi berapa saja kapal yang berlayar di Sea Area A1 dan A2, harus mampu juga mengirim dan
menerima komunikasi radio umum dengan menggunakan radio telepon dan NBDP:
Antara 1605 Khz dan 4000 Khz, dan antara 4000 Khz dan 27500 Khz
▪ Dalam komposisi tarif akuntansi Internasional jasa telekomunikasi dan dalam pembentukan rekening
internasional tidak menggunakan mata uang emas Perancis. pernyataan ini adalah:
Salah, tetapi menggunakan mata uang Gold Franc
▪ Tenaga ahli adalah seseorang yang dikirim oleh, baik antara lain:
a,b,c benar
▪ Hak public berkorespondensi menggunakan layanan Internasional sesuai konstitusi ditetapkan sebagai
berikut
negara anggota mengakui dengan layanan biaya dan jaminan pengamaan tersebut harus sama
untuk semua pengguna di setiap kategori korepondensi tanpa suatu prioritas atau preferensi
▪ Piranti-piranti komunikasi Radio dua arah untuk keperluan pencarian dan Penyelamatan melalui
frekuensi aeronautical , harus ada pada kapal penumpang Frekuensi –frekuensi tersebut sebagai
berikut:
121.5 mhz dan 123.1 mhz
▪ Fungsi GMDSS selain untuk mengirim dan menerima komunikasi di tempat terjadinya musibah, terdapat
pula fungsi sebgai berikut, diantaranya adalah
A,d benar
▪ Pemeriksaan kapasitas batere–batere harus menggunakan metode sebaagai berikut:
Selang waktu tidak lebih dari 12 bulan dan kapal tidak berlayar
▪ Kapal menerima berita-berita tentnag Maritime Safety Information (MSI) menggunakan enerima Navtex
siaran International dengan frekuensi:
518 KHz
▪ Kapal yang berlayar di wilayah A1 dan A2, sebagai tambahan kapal harus mampu mengirim dan
menerima komunikasi-komunikasi radio umum dengan menggunakan radio telepon dan NBDP pada
frekuensi-frekuensi:
Antara 1605 Khz dan 4000 Khz, dan antara 4000 kHz dan 27500 kHz
▪ Bagi kapal-kapal penumpang wajib mengangkut personil yang berpengalaman untuk ditugaskan khusus
untuk menjalankan komunikasi-komunikasi radio bila terjadi insiden-insiden bahaya, sekurangnya:
2 Orang
▪ Bagi kapal yang dilengkapi dengan sumber tenaga listrik darurat tenaga listrk cadangan harus mampu
mensuplai tenaga listrik selama sebagai berikut
1 jam

PELATIHAN KEPELAUTAN - UNIVERSITAS MARITIM AMNI SEMARANG 3

Anda mungkin juga menyukai