u
ya
inn
komoditas udang
Pe
st
Pa
be
la
ya
sa r be Pe
Pa
ri
i i kt
m
ra g
e
A
aA
r
nih r mb A ivi ra
n C
rustace a n Ika n Ai e ku a n Biota tas o
C old St
Insentif Fiskal
Investment Allowance Provinsi Nusa Tenggara Barat
Pengurangan penghasilan neto sebesar 60% dari jumlah nilai
penanaman modal berupa aktiva tetap selama 6 tahun
masing-masing sebesar 10% per tahun.
(Peraturan Pemerintah No. 45/2019 dan Peraturan Menteri Keuangan No.
16/PMK.010/2020)
"Keunggulan perairan di pesisir selat
Pembebasan Bea Masuk Tujuan 1, 8 Menyerap tenaga kerja sejumlah 318 orang. Sumbawa Barat yang diapit oleh
Fasilitas Pembebasan Bea Masuk atas Impor Mesin/Barang Tujuan 6 Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dengan Samudera Hindia dan Laut Flores serta
dan Bahan. sistem bioremediasi untuk mengurai limbah hasil budi
daya udang. dialiri oleh air tawar. Sumbawa Barat
(Peraturan Menteri Keuangan No. 176/PMK.011/2009 jo. No. 188/PMK.010/2015)
Tujuan 7 Menggunakan energi baru terbarukan melalui berpotensi untuk pengembangan
penggunaan solar cell sebesar 30% dari total budi daya udang vaname yang
Insentif Non-Fiskal penggunaan daya listrik. memiliki keunggulan dengan
Dukungan Pemerintah Daerah Tujuan 9 Mendorong peningkatan infrastruktur di sekitar
tingkat produktivitas lebih tinggi
lokasi investasi.
Pemberian bentuk insentif penanaman modal dapat diberikan dibanding dengan jenis udang lain.”
berupa pengurangan, keringanan atau pembebasan pajak Tujuan 10 Meningkatkan pertumbuhan pendapatan dari 40%
penduduk terbawah pada tingkat yang lebih tinggi
daerah dan pengurangan, keringanan dan/atau pembebasan
dari rata-rata nasional.
retribusi daerah.
(Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No. 10 Tahun 2016 Pasal 3) Tujuan 14 Meminimalisir limbah kegiatan budi daya udang
melalui instalasi pengolahan air limbah.
Proses Perizinan Berusaha pada Sistem OSS Berbasis Risiko Tujuan 17 Mendorong dan meningkatkan kerjasama
Rendah pemerintah, swasta, dan masyarakat.
NIB
sebagai legalitas pada tahap
persiapan
Registrasi Persyaratan
Dasar
Menengah Tinggi
SS terverifikasi
Informasi Kontak
Verifikasi
Rp 2,9 miliar/hektar
3 Menurut FAO (2017), produksi udang vaname 2016 2017 2018 2019 2020 2021 Amerika Tiongkok Jepang Spanyol Perancis
Sarana & Prasarana
“ Dengan di Indonesia sebesar 11,3% dari produksi
Serikat
adanya Sementara itu, permintaan produk udang terbesar di pasar global
perikanan budi udang vaname dunia yang mencapai 4,4 juta Air Baku Listrik Telekomunikasi
daya udang ton. pada tahun 2021 secara berturut-turut adalah dalam bentuk Sungai Jereweh: 500 m PLTU Tambora Jaringan telekomunikasi
akan udang beku sebesar 2.095.858 ton, udang olahan sebesar PDAM 40 MW nirkabel untuk layanan
meningkatkan 4 Provinsi Nusa Tenggara Barat merupakan 504.348 ton, dan udang segar sebesar 85.523 ton. Bendungan telepon dan data sudah
Bintang Bano: 30-40 km kebutuhan: tersedia melalui 2
nilai tambah produsen udang utama di Indonesia dengan kebutuhan: 77.031 m3 4,25 MW menara BTS dekat lokasi
hingga
19 kali lipat”
volume produksi budi daya udang tertinggi Target Produksi
secara nasional pada tahun 2020 sebesar Lainnya
159.013,10 ton.
Kesehatan Pendidikan
Bahan Baku: 1 RSUD 1 universitas
Benur 270 juta
Udang Vaname ekor/tahun
Lokasi Proyek Produk:
Kecamatan Jereweh, Kabupaten Sumbawa 4.050 Udang Vaname Tenaga Kerja
Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. ton/tahun Segar • Tenaga kerja pada masa operasional sebanyak 318 orang.
• Upah minimum 2022 sebesar Rp 2.265.367.
Tahap Kegiatan Estimasi
Luas Lahan
Lokasi Proyek
Pengadaan indukan dari PT. CP Prima dan
Balai Riset KKP Bali (BBRBLPP).
2.160 ekor/tahun Aksesibilitas
Hulu
176
HEKTAR
Pemijahan indukan dengan hasil benur.
Budi daya pembesaran udang vaname
270 juta ekor/tahun
Pelabuhan Poto Tano
1 jam
4.050 ton /tahun 51,1 km
secara intensif. 9 menit
Harga Lahan
ASPEK TEKNIS Pelabuhan Lalar
9 menit 6,1 km
Terminal Bus Taliwang
1 jam 14 km
NTB