Anda di halaman 1dari 5

SOAL QUIZ P3D

1. Sepasang suami istri datang ke praktek dokter dengan keluhan belum punya keturunan setelah 2 tahun menikah.
dari anamnesis istri mengaku nyeri haid (-), siklus haid teratur 28 hari. Kemudian dokter memutuskan untuk
melakukan pemeriksaan analisa sperma pada suami. Hasil pemeriksaan ditemukan sperma (-), semen (+) .
Apakah diagnosa pasien tersebut?
a. Teratozoospermia
b. Azoospermia
c. Aspermia
d. Oligozoospermia
e. Astenozoospermia
2. Seorang perempuan berusia 26 tahun G2P1A0 datang ke praktek dokter dengan keluhan terlambat datang bulan.
Pasien juga mengaku mual dan muntah. Pada pemeriksaan urine HCG test (+). Pemeriksaan vital sign dalam
batas normal, pemeriksaan fisik TFU teraba 2 jari diatas umbilikus. Berapakah perkiraan usia kehamilan pada
pasien tersebut?
a. 8 minggu
b. 12 minggu
c. 16 minggu
d. 18 minggu
e. 24 minggu
3. Seorang perempuan berusia 24 tahun G1P0A0 hamil 8 minggu datang ke praktik dokter untuk ANC. Dari
anamnesis didapatkan pasien infertile selama 5 tahun. Saat ini dokter melakukan skrining untuk infeksi
TORCH dan didapatkan Toxoplasma (+). Apakah edukasi yang diberikan untuk pasien tersebut?
a. Memakan makanan yang dimasak setengah matang
b. Menghindari makanan yang dimasak setengah matang
c. Tidak perlu dijauhkan dari binatang peliharaan
d. Membersihkan kotoran kucing sendiri
e. Menjauhi makanan ikan laut
4. Seorang perempuan berusia 22 tahun datang dengan keluhan nyeri saat haid sejak 2 tahun ini. Pasien
mengatakan nyeri sangat hebat dan selalu terjadi saat haid. Keluhan tidak disertai demam, namun nyeri saat
bersenggama. Saat ini pasien sudah 2 tahun menikah dan tidak mempunyai anak walaupun tidak memakai alat
kontrasepsi. Apakah diagnosa yang paling mungkin pada kasus tersebut?
a. TORCH
b. Mioma
c. PCOS
d. Ca Cervix
e. Endometriosis
5. Seorang perempuan berusia 26 tahun datang dengan keluhan lupa memakai kondom saat berhubungan badan
dengan suaminya tadi malam, tepat pada hari ke 12 siklus menstruasi nya, siklus menstruasi nya biasanya
teratur. Pasien tidak sedang menggunakan kontrasepsi hormonal. Kemudian dokter memutuskan untuk
memberikan kontrasespi darurat pil progestin, namun pasien menolak menggunakan kontrasepsi oral. Apa
penatalaksanaan paling tepat pada pasien tersebut?
a. AKDR - Cu
b. Tubektomi
c. Spermatisid
d. Kuretase
e. MAL
6. Seorang perempuan berusia 34 tahun P3A0datang dengan keluhan nyeri saat berhubungan. Nyeri dirasakan
sejak 1 minggu yang lalu, keluar darah saat berhubungan, riwayat keputihan sudah 2 tahun ini hilang timbul.
Pemeriksaan vital sign dalam batas normal. Pemeriksaan inspekulo didapatkan massa seperti jengger ayam pada
serviks, rapuh, permukaan tidak rata, mudah berdarah. Kemudian dokter mendiagnosa dengan kanker serviks.
Dimana lokasi paling sering terjadi kelainan tersebut?
a. Dinding anterolateral vagina
b. Anterior serviks
c. Zona transformasi
d. Zona transisi
e. Introitus vagina
7. Seorang perempuan berusia 46 tahun P4A0 datang ke praktik dokter dengan keputihan berulang selama 1 tahun
ini. Pasien mengaku terkadang nyeri saat berhubungan. Pemeriksaan vital sign dalam batas normal.
Pemeriksaan fisik didapatkan sekret keputihan, berbau, portio hiperemis, permukaan rata. Kemudian dokter
menyarankan pasien untuk melakukan pap-smear. Apa yang harus dipersiapkan pada pemeriksaan pasien
tersebut?
a. Tidak sedang menggunakan kontrasepsi hormonal
b. Pemeriksaan dilakukan 1 minggu setelah haid
c. Tidak sedang menggunakan terapi intravaginal
d. Pemeriksaan dilakukan saat potio terbuka
e. Pemeriksaan dilakukan saat timbul keluhan
8. Seorang perempuan berusia 33 tahun G3P2A0 usia kehamilan 38 minggu datang ke IGD diantar keluarga dalam
kondisi inpartu, dari anamnesis pasien mengaku keluar darah bercampur lendir sejak 4 jam yang lalu. Hasil
pemeriksaan vital sign didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, frekuensi nadi 80 kali/menit, frekuensi nafas
20 kali/menit, dan suhu 36,7 0C. Pemeriksaan obstetri ditemukan TFU: 32 cm, presentasi kepala, punggung kiri,
DJJ 138 x/menit, his (+) 5 kali 60 detik dalam 10 menit. Dari hasil vaginal toucher didapatkan pembukaan 10
cm, kulit ketuban (-), kepala turun di hodge III, ubun-ubun kecil kiri lintang. Kemudian dipimpin persalinan dan
bayi lahir hidup dengan BBL 4800 gram, PBL 51 cm dan menangis kuat. Apakah diagnosa yang tepat pada bayi
tersebut?
a. Hidrops fetalis
b. DM Gestasional
c. Polihidroamnion
d. Makrosomia
e. Hidrosefalus
9. Seorang perempuan berusia 25 tahun G6P4A1 dengan usia kehamilan 47 minggu, datang ke dokter dengan
keluhan nyeri perut hebat. Riwayat sebelumnya persalinan telah dibantu oleh dukun dan didorong perutnya.
Dari pemeriksaan didapatkan nyeri di atas simfisis, bandle ring sign (+), tidak teraba bagian janin, perut tegang.
Apakah diagnosis yang paling mungkin pada pasien tersebut?
a. Partus lama
b. Rupture uteri imminens
c. Involusio uteri
d. Solusio placenta
e. Placenta previa
10. Seorang perempuan berusia 21 tahun G1P0A0 usia kehamilan 28 minggu datang ke praktek dokter untuk ANC.
Dari anamnesis tidak ada keluhan, pemeriksaan vital sign dalam batas normal. Pemeriksaan fisik didapatkan
TFU 1 jari dibawah processus xyphoideus, terdapat 2 ballotement dan denyut jantung janin baik. Apakah
diagnosa paling mungkin pada pasien tersebut?
a. Gemelli
b. Mola hidatidosa
c. Choriocarsinoma
d. IUGR
e. IUFD
11. Seorang perempuan berusia 36 tahun G2P1A0 usia kehamilan 32 minggu datang diantar keluarganya dengan
keluhan penurunan kesadaran. Dari anamnesis didapatkan pasien kejang 1 jam yang lalu. diketahui 2 bulan ini
kakinya bengkak dan tekanan darahnya tinggi. Dari pemeriksaan vital sign didapatkan tekanan darah 150/100
mmHg, frekuensi nadi 102 kali/menit, frekuensi nafas 20 xkali/menit, dan suhu 36,9 oC. Pemeriksaan fisik
didapatkan penurunan kesadaran, oedem pretibial (+). Pemeriksaan laboratorium didapatkan protein urin +3.
Apakah diagnosa pasien tersebut?
a. Pre-eklampsi ringan
b. Pre-eklampsi berat
c. Koma gestsional
d. Hipertensi gestsional
e. Eklampsia
12. Seorang perempuan berusia 17 tahun G1P0A0 usia kehamilan 24 minggu datang ke puskesmas dengan keluhan
pusing dan lemas. Pasien mengaku sulit bekerja dirumah karena merasa lemas dan pusing. Pemeriksaan vital
sign didapatkan tekanan darah 150/90 mmHg, frekuensi nadi 84 kali/menit, frekuensi nafas 18 kali/menit dan
suhu 36,4oC. Pemeriksaan fisik tidak didapatkan kelainan. Pemeriksaan laboratorium tidak didapatkan protein
urin. Kemudian dokter memutuskan untuk memberikan anti hipertensi. Apakah obat yang tidak boleh diberikan
pada pasien tersebut?
a. Nifedipin
b. Losartan
c. Sulfas ferosus
d. Metildopa
e. MgSo4
13. Seorang perempuan berusia 35 tahun P3A0 diantar bidan desa ke IGD RS dengan keluhan perdarahan dari jalan
lahir. Riwayat post partum 2 jam yang lalu dibantu oleh bidan dengan total perdarahan pada kala IV persalinan
1000 cc. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tekanan darah 70/50 mmHg, frekuensi nadi 120 kali/menit, frekuensi
napas 22 kali/menit dan suhu 37,9oC. Pada pemeriksaan obstetrik didapatkan benjolan keluar dari vagina
dengan permukaan kasar seperti spons. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. PPH Primer
b. PPH Sekunder
c. Prolapsus uteri
d. Retensio plasenta
e. Plasenta sisa
14. Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keluar nanah dari kemaluan disertai
nyeri panggul bawah dan demam sejak 3 hari yang lalu. Riwayat pekerjaan suami sopir truk. Pemeriksaan vital
sign dalam batas normal. Pemeriksaan dalam tampak serviks erosi dan secret mukopurulen. Apakah diagnosis
yang paling mungkin?
a. Servisitis gonorrheae
b. Sifilis
c. Ulkus Molle
d. Limfogranuloma venereum
e. Vaginosis bacterial
15. Seorang perempuan berusia 34 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan keluar darah saat melakukan
senggama, pasien juga mengaku aktif melakukan hubungan seksual dengan banyak pasangan sejak usia 15
tahun. Riwayat keputihan yang banyak tanpa rasa gatal (+). Pemeriksaan vital sign dalam batas normal. Apakah
pemeriksaan yang paling tepat untuk pasien tersebut?
a. Biopsi
b. Pap’s smear
c. Kolposkopi
d. Kuldosintesis
e. Endoskopi
16. Seorang perempuan berusia 24 tahun, datang ke praktek dokter dengan keluhan terdapat benjolan di bibir
kemaluan pasien. Benjolan terasa nyeri, tidak berdarah, benjolah tersebut sudah diraksan 1 bulan namun nyeri
baru terasa 3 hari ini. Pemeriksaan vital sign tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 92 x/I, nafas 18 x/I, suhu
38,1oC. Pemeriksaan fisik didapatkan benjolan terletak arah jam 7 dari liang vagina, nyeri tekan (+), tanda
radang (+). Apakah diagnosa yang paling mungkin pada pasien tersebut?
a. Tumor vagina
b. Kanker serviks
c. Kista bartholin
d. Bartholinitis
e. Myoma geburt
17. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang dengan keluhan terdapat benjolan-benjolan di kemaluannya.
Benjolan tersebut tidak nyeri dan tidak gatal namun bertambah banyak. Suami pasien juga pernah mengalami
keluhan serupa namun setelah berobat ke dokter spesialis kulit dan kelamin keluhan tersebut sembuh. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tampak papul-papul dengan permukaan yang verukousa. Apa penyebab dari
kelainan tersebut?
a. VZV
b. HSV
c. HPV tyoe 16 & 18
d. HPV type 2 & 4
e. HPV type 6 & 11
18. Seorang perempuan berusia 37 tahun datang ke praktik dokter dengan keluhan keputihan dan terasa gatal pada
kemaluannya sejak 1 minggu yang lalu, keluhan disertai keluar cairan berwarna putih keabu-abuan, berbau
busuk, pada pemeriksaan laboratorium ditemukan Clue cells (+), Whiff test (+), Vaginal pH 5,3. Pasien adalah
seorang eksekutif muda yang sibuk dan meminta pengobatan mudah dan singkat. Apa penatalaksanaan yang
tepat pada pasien tersebut?
a. Azitromisin 2 gram single dose
b. Inj. Ceftriaxon 150 mg single dose
c. Metronidazole 2 gram single dose
d. Inj. Cefotaxime 500 mg single dose
e. Itrakonazole 2 gram single dose
19. Seorang perempuan berusia 54 tahun P6A0 datang ke puskesmas dengan keluan keluar benjolan dari
kemaluannya. Pasien juga mengaku tidak nyaman pada perut bagian bawah, nyeri punggung bagian bawah, dan
sulit buang air besar. Pada pemeriksaan vital sign dalam batas normal. Pemeriksaan fisik didapatkan massa
dengan permukaan licin pada introitus vagina, berbentuk seperti donat, konsistensi lembut. Apa diagnosa paling
mungkin pada pasien tesebut?
a. Prolapsus uteri
b. Prolapsus rekti
c. Inversio uteri
d. Kista Gartner
e. Mioma geburt
20. Seorang perempuan berusia 28 tahun P1A0 datang ke praktek dokter untuk melakukan pemasangan KB. Pasien
mengaku memiliki riwayat penyakit jantung, pasien juga mengeluh mudah lelah. Pada pemeriksaan tanda vital
tekanan darah 130/80 mmHg, nadi 86 x/menit, nafas 20 x/menit, suhu 37,8 oC. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan bising diastolik di punctum maximum di SIC II linea parasternalis kanan. Riwayat atrial fibrilasi (+).
Jenis KB apakah yang boleh digunakan pasien tersebut?
a. IUD
b. Implan
c. Pil Progestin
d. Suntikan 3 bulan
e. Suntikan 1 bulan

Anda mungkin juga menyukai