Anda di halaman 1dari 1

Ni Kadek Nadia Alma Daffa Amira_2217051212_23_3F

Akuntansi Aset dan Kewajiban Pemerintah


Dalam akuntansi pemerintah, aset dan kewajiban merupakan dua hal yang penting. Aset adalah
sumber ekonomi yang dimiliki oleh pemerintah yang memiliki nilai ekonomi dan dapat
memberikan manfaat di masa depan. Sedangkan kewajiban adalah kewajiban finansial yang harus
ditunaikan oleh pemerintah. Kas dan setara kas adalah aset likuid yang dinyatakan dalam bentuk
uang tunai atau investasi yang dapat dengan mudah dikonversi menjadi uang tunai. Kas dan setara
kas dapat diklasifikasikan menjadi kas dalam bentuk mata uang tunai, deposito berjangka, dan
investasi jangka pendek lainnya. Kas dan setara kas diakui dan diukur pada nilai nominalnya.
Transaksi yang berhubungan dengan kas dan setara kas contohnya adalah penerimaan kas dari
pendapatan atau pembayaran kas untuk biaya operasional. Jurnalnya dapat dicatat dengan bentuk
sebagai berikut: Debit: Kas/Setara kas dan Kredit: Pendapatan/ Biaya. Piutang adalah klaim
finansial atas pihak ketiga yang timbul dari penjualan barang atau jasa, pemberian pinjaman, atau
transaksi lainnya yang melibatkan penerimaan kas di masa yang akan datang. Piutang dapat
diklasifikasikan menjadi piutang dagang (diperoleh dari penjualan barang atau jasa) dan piutang
lain-lain. Piutang diakui dan diukur pada nilai nominal dikurangi dengan estimasi penurunan nilai
jika ada. Transaksi yang berhubungan dengan piutang contohnya adalah penjualan barang atau jasa
secara kredit. Jurnalnya dapat dicatat dengan bentuk sebagai berikut: Debit: Piutang Dagang/
Piutang Lain-lain dan Kredit: Pendapatan. Persediaan adalah barang dagangan yang dimiliki oleh
pemerintah dan siap untuk dijual dalam kegiatan operasionalnya. Persediaan dapat diklasifikasikan
menjadi persediaan bahan baku, persediaan barang dalam proses, dan persediaan barang jadi.
Persediaan diakui dan diukur pada harga perolehan atau biaya yang dapat direalisasi. Transaksi
yang berhubungan dengan persediaan contohnya adalah pembelian bahan baku atau penjualan
barang jadi. Jurnalnya dapat dicatat dengan bentuk sebagai berikut: Debit: Persediaan dan Kredit:
Kas/Setara kas. Investasi adalah aset keuangan jangka panjang yang dimiliki oleh pemerintah
sebagai bentuk penyertaan modal atau investasi finansial yang dimiliki untuk jangka waktu lama.
Investasi dapat diklasifikasikan menjadi investasi dalam saham, obligasi, deposito, dan instrumen
investasi lainnya. Investasi diakui dan diukur pada nilai pasar saat ini. Transaksi yang berhubungan
dengan investasi contohnya adalah pembelian saham atau penjualan obligasi. Jurnalnya dapat
dicatat dengan bentuk sebagai berikut: Debit: Investas dan Kredit: Kas/Setara kas. Aset tetap
adalah aset jangka panjang yang dimiliki oleh pemerintah untuk digunakan dalam operasionalnya
dan tidak ditujukan untuk dijual. Aset tetap dapat diklasifikasikan menjadi tanah, bangunan,
peralatan, kendaraan, dan aset tetap lainnya. Aset tetap diakui dan diukur pada nilai perolehan
ditambah dengan biaya pemeliharaan dan peningkatan, dikurangi dengan akumulasi penyusutan.
Transaksi yang berhubungan dengan aset tetap contohnya adalah pembelian tanah atau pembelian
peralatan. Jurnalnya dapat dicatat dengan bentuk sebagai berikut: Debit: Aset Tetap dan Kredit:
Kas/Setara kas. Kewajiban adalah kewajiban finansial yang harus ditunaikan oleh pemerintah
kepada pihak ketiga dalam bentuk pembayaran uang atau transfer sumber daya lainnya. Kewajiban
dapat diklasifikasikan menjadi kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.
Kewajiban diakui dan diukur pada nilai nominalnya. Transaksi yang berhubungan dengan
kewajiban contohnya adalah pembayaran utang atau pembayaran gaji. Jurnalnya dapat dicatat
dengan bentuk sebagai berikut: Debit: Kewajiban dan Kredit: Kas/Setara kas.

Anda mungkin juga menyukai