RSU. GMIM PANCATRAN KASIH MANADO STANDART TANGGAL TERBIT DITETAPKAN PROSEDUR DIREKTUR OPRASIONAL (SPO) dr. Maria Koagow M.kes Pengertian Mengumpulkan dan menganalisis data untuk memastikan kepatenan jalan napas dan keefektifan pertukaran gas Diagnose Bersihan jalan napas tidak efektif Gangguan pertukaran keperawatan gas Pola napas tidak efektif Gangguan ventilasi spontan Resiko aspirasi Tujuan Pertukaran gas meningkat Pola napas membaik Tingkat nyeri menurun Rasa nyaman meningkat Pemulihan pascabedah meningkat Kebijakan Prosedur 1. Identifikasi pasien menggunakan minimal dua identitas(nama lengkap,tanggal lahir,dan/atau nomor rekam medis) 2. Jelaskan tujuan dan langkah-langkah prosedur 3. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan a.stetoscop b.jam atau pengukur waktu 4. Lakukan kebersihan tangan 6 langkah 5. Monitor adanya sumbatan jalan napas(seperti sputum,darah,benda padat) 6. Monitor frekwensi,irama,kedalaman dan upaya napas 7. Monitor tanda dan gejala distress pernapasan(seperti sesak napas,napas cuping hidung,penggunaan otot bantu napas,retraksi dinding dada 8. Monitor kemampuan batuk efektif 9. Auskultasi bunyi napas 10. Monitor saturasi oksigen 11. Monitor nilai analisa gas darah(AGD),jika perlu 12. Monitor hasil rontgen dada,jika perlu 13. Informasikan hasil pemantauan ,jika perlu 14. Atur interval pemantauan sesuai kondisi pasien 15. Lakukan kebersihan tangan 6 langkah 16. Dokumentasikan hasil pemantauan UNIT TERKAIT