TENTANG
BUPATI SAMPANG,
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-2-
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-3-
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-5-
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Bupati ini, yang dimaksud dengan:
1. Daerah adalah Kabupaten Sampang.
2. Bupati adalah Bupati Sampang.
3. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten
Sampang.
4. Sekretaris Daerah adalah Sekretaris Daerah Kabupaten
Sampang.
5. Perangkat Daerah adalah Perangkat Daerah yang
membidangi urusan Pemerintahan di bidang Kesehatan,
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
6. Kepala Perangkat Daerah adalah Kepala Perangkat
Daerah yang membidangi urusan pemerintahan di
bidang Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana.
7. Pejabat Pengelola Keuangan Daerah, yang selanjutnya
disingkat PPKD adalah Kepala Perangkat Daerah yang
mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah dan bertindak sebagai
bendahara umum daerah.
8. Kepala Dinas adalah Kepala Dinas Kesehatan dan KB
Kabupaten Sampang.
9. Kepala UPTD adalah Kepala Puskesmas, Puskesmas
Perawatan.
10. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam bidang Kesehatan serta
memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui
Pendidikan di bidang Kesehatan, yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan
upaya Kesehatan;
11. Kompetensi adalah Kemampuan yang dimiliki oleh
seorang Tenaga Kesehatan, berdasarkan Ilmu
Pengetahuan, Keterampilan, dan sikap Profesional untuk
dapat menjalankan Praktek sesuai Profesi.
12. Sertifikat Kompetensi adalah surat tanda pengakuan
terhadap Kompetensi Tenaga Kesehatan untuk dapat
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-6-
Pasal 2
(1) Remunerasi diberikan berdasarkan tingkat tanggung
jawab dan tuntutan profesionalisme dengan
mempertimbangkan prinsip:
a. proporsionalitas, yaitu memperhatikan aset,
pendapatan, sumber daya manusia, dan/atau
layanan BLUD Puskesmas;
b. kesetaraan, yaitu memperhatikan remunerasi pada
penyedia layanan sejenis;
c. kepatutan, yaitu memperhatikan nilai jabatan yang
dihasilkan dari proses analisis dan evaluasi jabatan;
d. kewajaran, yaitu memperhatikan nilai kelayakan
dan keadilan sesuai standar yang berlaku; dan
e. kinerja, yaitu memperhatikan kinerja layanan dan
kinerja keuangan.
(2) Selain mempertimbangkan prinsip sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) pemberian remunerasi dapat
memperhatikan indeks harga daerah/wilayah.
Pasal 3
Pemberian remunerasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2
ayat (1), dihitung berdasarkan indikator penilaian yang
meliputi:
a. pengalaman dan masa kerja;
b. keterampilan, ilmu pengetahuan dan perilaku;
c. resiko kerja;
d. tingkat kegawatdaruratan;
e. jabatan yang disandang;
f. hasil/capaian kerja; dan
g. kehadiran/absensi.
Pasal 4
Selain indikator penilaian sebagaimana dimaksud pada Pasal
3, pemberian remunerasi bagi pemimpin, mempertimbangkan
faktor:
a. ukuran dan jumlah aset yang dikelola, tingkat pelayanan
serta produktifitas;
b. pelayanan sejenis;
c. kemampuan pendapatan;
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-8-
Pasal 5
Remunerasi bagi Pejabat keuangan dan pejabat teknis
ditetapkan paling banyak sebesar 90% (Sembilan puluh
persen) dari remunerasi pemimpin
BAB II
KOMPONEN REMUNERASI
Bagian Kesatu
Umum
Pasal 6
(1) Remunerasi diberikan kepada:
a. Pejabat Pengelola BLUD Puskesmas; dan
b. Pegawai BLUD Puskesmas.
(2) Pejabat Pengelola BLUD Puskesmas sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) huruf a, terdiri atas:
a. Pemimpin BLUD Puskesmas;
b. Pejabat Keuangan; dan
c. Pejabat Teknis.
Pasal 7
(1) Remunerasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3,
merupakan imbalan kerja yang diberikan dalam
komponen, meliputi:
a. gaji;
b. Insentif;
(2) Remunerasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
bersumber dari pendapatan jasa pelayanan BLUD
Puskesmas, meliputi:
a. Jasa pelayanan Umum;
b. Jasa pelayanan kapitasi dan Jasa Pelayanan Non
Kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional; dan
c. Insentif UKM
d. lain-lain pendapatan BLUD yang sah.
(3) Besaran jasa pelayanan sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) meliputi:
a. jasa pelayanan umum sesuai dengan tarif pelayanan
yang berlaku;
b. jasa pelayanan kapitasi dan non kapitasi Jaminan
Kesehatan Nasional dari pendapatan dana kapitasi
Jaminan Kesehatan Nasional sesuai dengan
ketentuan yang berlaku; dan
c. insentif UKM sesuai ketentuan yang berlaku ;
d. lain-lain pendapatan BLUD sesuai dengan ketentuan
peundang-undangan yang berlaku.
Pasal 8
(1) Pemberian remunerasi kepada Pejabat Pengelola BLUD
Puskesmas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (1)
huruf a, meliputi:
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-9-
Bagian Kedua
Gaji
Pasal 9
(1) Gaji sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1) huruf
a, diberikan dengan memperhitungkan nilai jabatan yang
dituangkan dalam grading/level jabatan.
(2) Gaji sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diberikan
besaran sebagai berikut :
a. besaran gaji bagi Aparatur Sipil Negara sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
dan
b. gaji untuk Pejabat Pengelola dan pegawai yang
berasal dari tenaga profesional non PNS ditetapkan
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku dengan mempertimbangkan
standar satuan harga Kabupaten;
c. gaji untuk pegawai BLUD non ASN ditetapkan sesuai
dengan Kemampuan Anggaran BLUD Puskesmas
Bagian Keempat
Insentif
Pasal 10
(1) Insentif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
huruf b, diberikan kepada Pejabat Pengelola dan Pegawai
BLUD Puskesmas.
(2) Besaran insentif sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ditetapkan dengan keputusan pemimpin BLUD.
BAB III
EVALUASI DAN PELAPORAN
Pasal 11
(1) Pemberian remunerasi kepada Pejabat Pengelola dan
Pegawai BLUD Puskesmas dievaluasi setiap tahun oleh
Tim yang dibentuk oleh Sekretaris Daerah.
(2) Hasil Evaluasi oleh Tim sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dilaporkan kepada Bupati melalui Sekretaris
Daerah.
(3) Tim sebagaimana dimaksud pada ayat (10 ditetapkan
dengan Keputusan Bupati.
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB
-10-
BAB IV
PERALIHAN
Pasal 12
Pemberian Remunerasi kepada Pejabat Pengelola dan Pegawai
BLUD Puskesmas diberikan terhitung sejak 1 Januari 2023.
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 13
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Ditetapkan di : Sampang
Pada tanggal : 9 Februari 2023
BUPATI SAMPANG,
ttd
H. SLAMET JUNAIDI
Diundangkan di : Sampang
Pada tanggal : 9 Februari 2023
ttd
Ka.Bag Ka.
Sekda Ass PKR
Hukum DINKES & KB