Anda di halaman 1dari 2

OCCUPATIONAL HEALTH PROGRAM

Rabies
Penyakit infeksi pada sistem saraf pusat (otak) yang disebabkan oleh
virus Lyssavirus. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan atau cakaran
hewan yang terjangkit rabies
Penularan
Melalui :
Gigitan Ciri Rabies pada Hewan
 Gigitan
hewan : Rabies Ganas :
 Cakaran
 Anjing  Suara hewan parau
 Air liur melalui luka
 Kucing  Tidak menurut perintah
dan Selaput lendir
 kera majikannya lagi
mata atau mulut
 Menyerang dan menggigit apa
saja
 Lari tanpa tujuan dan lupa pulang
 Berkelahi tak mau kalah
Penanganan  Kejang yang disusul kelumpuhan
 Cuci luka gigitan secepatnya  Biasanya mati dalam 4-7 hari
dengan sabun dan air mengalir setelah gejala pertama muncul
selama 15 menit lalu berikan Rabies Tenang :
antiseptic seperti betadine dll  Bersembunyi di tempat gelap
 Segera pergi ke fasilitas & sejuk,
Kesehatan (Puskesmas/Rumah  Tidak mampu menelan, mulut
Sakit) untuk diberikan serum anti terbuka, air liur berlebihan,
rabies (SAR) kejang-kejang singkat,
 sering tidak terlihat
kelumpuhan,
 kematian dalam waktu
singkat

Penanganan hewan peliharaan


yang dicurigai rabies
1. Vaksinasi hewan secara berkala
Tanda dan Gejala pada manusia
2. Selalu awasi hewan peliharaan  Stadium awal (Prodormal)
jika mengalami gejala rabies Lemah, lesu, hilang nafsu makan, sulit
3. Jangan biarkan hewan peliharaan tidur, demam, muntah, sakit kepala,
menjilat bagian luka, selaput nyeri telan, mual
lendir mata dan mulut anda  Stadium Rangsangan ( Sensoris)
4. Amankan hewan jika mengalami Nyeri, rasa panas pada luka gigitan,
gejala rabies cemas, reaksi berlebih pada rangsang
5. Laporkan kepada dinas yang  Stadium Gila ( Eksitasi)
membidangi Kesehatan hewan Histeria, takut pada air, Cahaya, dan
setempat jika dicurigai memiliki suara, air liur berlebih,
gejala rabies  Stadium Lumpuh ( Paralisis)
Mulut Menganga, lumpuh mulai dari
kaki, sulit bernafas, biasanya
penderita meninggal dalam 4-6 hari
setelah gejala pertama muncul

Anda mungkin juga menyukai