DDL adalah perintah-perintah yang biasa digunakan ileh administrator basis data (DBA)
utnuk mendefinisikan skema ke DBMS. Skema adalah deskripsi lengkap tentang struktur
medan, rekaman, dan hubungan data pada basis data.
Index merupakan suatu mekanisme yang lazim digunakan pada basis data, yang
memungkinkan pengambilan data dapat dilakukan dengan cepat.
Proses identifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data disebut pengumpulan data dan
analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem basis data, pertama harus
mengenal bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem
basis data, termasuk para pemakai yang ada dan para pemakai yang baru serta aplikasi-
aplikasinya. Kebutuhan-kebutuhan dari para pemakai dan aplikasi inilah yang kemudian
dikumpulkan dan dianalisa.
Ada 4 aktivitas pengumpulan data dan analisis, yaitu:
Tujuan dari fase ini adalah menghasilkan conceptual schema untuk basis data yang
tergantung pada sebuah DBMS yang spesifik. Sering menggunakan sebuah high-level data
model seperti ERD (Entity Relationship Diagram) model selama fase ini. Dalam conceptual
schema, kita harus memerinci aplikasi-aplikasi basis data yang diketahui dan transaksi-
transaksi yang mungkin.
3. Pemilihan DBMS
Pemilihan basis data ditentukan oleh beberapa faktor, diantaranya : faktor teknik,
ekonomi dan organisasi.
Setelah perancangan secara logika dan secara fisik lengkap, kita dapat melaksanakan
sistem basis data. Perintah-perintah dalam DDL dan DML (Data Manipulation
Language) dari DBMS yang dipilih, dihimpun dan digunakan untuk membuat skema
basis data dan file-file basis data (yang kosong). Sekarang basis data tsb dimuat
(disatukan) dengan datanya. Jika data harus dirubah dari sistem komputer sebelumnya,
perubahan-perubahan yang rutin mungkin diperlukan untuk format ulang datanya yang
kemudian dimasukkan ke basis data yang baru. Transaksi-transaksi basis data sekarang
harus dilaksanakan oleh para programmer aplikasi. Spesifikasi secara konseptual diuji
dan dihubungkan dengan kode program dengan perintah-perintah dari embedded DML
yang telah ditulis dan diuji. Suatu saat transaksi tsb telah siap dan data telah dimasukkan
ke dalam basis data, maka fase perancangan dan implementasi telah selesai, dan
kemudian fase operasional dari sistem basis data dimulai.
DCL (bukan BCL) merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pengaturan
hak akses user MySQL, baik terhadap server, database, tabel maupun field. Perintah
SQL yang termasuk dalam DCL antara lain :
GRANT
REVOKE