No. Dok.

: P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 1 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

Area / Zona : Equipment No. : - Tools / Equipment :

Area Pergudangan dan Kantor Pusat PT Pupuk Kendaraan Mobilisasi, Bor Baterai, Impact Drill Set,
Kalimantan Timur Gerinda Tangan, Tool Kit, Tool Box, Splicing Tool,
Cangkul, Linggis, Selang Rojok, Balok Kayu, OTDR,
Optical Power Meter, Senter FO, Gancu, Tali, cutter,
gunting, Cutter beton
Task Description : PPE / APD :
Regenarasi Fiber Optic Area Pabrik Helm safety, sepatu safety, kacamata safety, sarung tangan, earplug, pakaian
lengan panjang

Tanggal Pembuatan : 26 Mei 2023

RISK SCORE TINDAKAN PENCEGAHAN/
IDENTIFIKASI PIC
AKTIFITAS KEGIATAN DAMPAK PENANGGULANGAN
RESIKO/BAHAYA L C RISK

A. PERSIAPAN MATERIAL, ALAT BERAT & TOOLS

1 Upaya pencegahan Tidak Terpapar dan Kecelakaan 2 3 6 ➢ Semua pekerja telah melakukan CV
COVID-19. menerapkan menyebarkan kerja yang vaksin covid-19 dosis 3 sesuai Tigatra
protokol covid-19. membutuhka anjuran Pemerintah dan PT Adikara
Kesehatan. n rawat inap > Pupuk Kaltim.
2x24 jam. ➢ Melakukan pemeriksaan
kesehatan oleh dokter umum
untuk pengajaun ID Card sesuai
protokol covid (update bulan
Juni 2022)
➢ Tidak melakukan sharing APD
dan alat makan/minum sesama
pekerja.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 2 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

➢ Pekerja dengan gejala covid-19

tidak diperkenankan untuk
bekerja di wilayah Pupuk Kaltim
dan dapat di arahkan untuk
melakukan pemeriksaan
kesehatan.
2 Pengurusan perijinan Pekerja tidak Pekerjaan di Mendapat 2 1 2 ➢ Pastikan pimpinan kontraktor CV
bekerja di lingkungan memenuhi hold permintaan telah membaca dan Tigatra
kantor dan pabrik PT persyaratan sementara penjelasan memahami persyaratan yang Adikara
Pupuk Kaltim. yang ditentukan. waktu. Dari diberlakukan di wilayah kerja
pemegang PKT.
saham ➢ Kontraktor telah melakukan
Penurunan 2 1 2 screening internal perekrutan
Net Profit pekerja sebelum
<10% karena mengajukannya ke PKT.
pekerjaan ➢ Supervisor/safety man
yang tidak kontraktor wajib memberikan
sesuai jadwal. awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
3 Mobilisasi alat dan Kendaraan yang Kecelakaan Kecelakaan 1 3 3 ➢ Kendaraan wajib telah CV
material menuju digunakan tidak lalu lintas. kerja yang mendapat stiker ijin masuk ke Tigatra
lokasi pekerjaan. laik. membutuhka area PKT dari Dept. Keamanan. Adikara
n rawat inap > ➢ Kendaraan wajib dilakukan
2x24 jam. pemeriksaan harian secara rutin
(P2H).
Driver lalai/tidak ➢ Driver wajib memiliki SIMPER
kompeten. yang masih berlaku dan telah
berpengalaman.
➢ Driver wajib dalam kondisi sehat
saat mengoperasikan
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 3 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

kendaraan.
➢ Driver wajib memahami rambu
lalu lintas yang berlaku.
Konfigurasi Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib berkomunikasi
material/tools tergores, ringan, dapat dengan baik dengan pekerja
yang tajam. terjepit. diatasi dengan lain dalam melakukan handling.
P3K. ➢ Pekerja menggunakan sarung
tangan yang sesuai dan dalam
kondisi laik.
➢ Pekerja memperhatikan
penempatan anggota tubuh
pada titik yang aman.
Pengangkutan Material Kecelakaan 2 2 4 ➢ Pengangkutan tidak boleh
material melebihi terjatuh yang kerja yang melebihi kapasitas maksimal
kapasitas muatan berpotensi membutuhka kendaraan.
kendaraan. menimpa n rawat inap ➢ Untuk bagian material yang
pekerja ata maksimal 2 keluar dari kendaraan tidak
masyarakat x 24 jam. boleh lebih dari 1,5 meter.
sekitar. ➢ Bagian material terluar wajib
diberi penanda yang mudah
terlihat.
➢ Material wajib dilakukan
pengikatan menggunakan tali
yang laik dan kuat.
➢ Driver mengoperasikan
kendaraan dengan hati – hati
dan kecepatan yang sesuai.
4 Survey Lokasi  Menginjak  Kaki Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Pastikan lokasi kerja tidak ada CV
Pekerjaan. benda-benda terluka. kerja yang benda – benda tajam yang Tigatra
tajam.  Pekerja membutuhka berserakan. Adikara
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 4 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

 Terpeleset . mendapatkan n rawat inap ➢ Memperhatikan lokasi sekitar

luka ringan / maksimal 2 dan selalu berhati-hati saat
keseleo. x 24 jam. bekerja.
➢ Membersihkan lokasi kerja jika
menemukan benda tajam atau
yang berbahaya (house keeping
rutin).
B. PELAKSANAAN PEKERJAAN
1 Pekerjaan Penggalian Penggunaan tools Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man CV
tanah kedalaman 40cm yang tajam tergores, kerja yang kontraktor wajib memberikan Tigatra
dengan Panjang 461 (cangkul, linggis tersayat. membutuhka awareness terkait bahaya Adikara
Meter. dan lainnya) n rawat inap pekerjaan yang akan dilakukan
Area kerja licin Pekerja maksimal 2 beserta penanganannya ke
dan banyak tersandung, x 24 jam. semua pekerja yang terlibat.
material disposal tergelincir ➢ Pastikan telah dilakukan
penggalian yang pemeriksaan kelayakan
berserakan peralatan kerja sebelum
digunakan (setiap hari)
➢ Pekerja telah berpengalaman
untuk menggunakan peralatan
penggalian manual
➢ Pastikan jarak antar pekerja
dalam radius yang aman,
terutama pekerjaan dengan
metode swing seperti
mencangkul
➢ Pastikan pekerja menggunakan
APD (Safety Shoes, Helmet
Safety, baju lengan panjang,
kacamata dan sarung tangan).
➢ Wajib dilakukan housekeeping
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 5 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

secara rutin dan peletakan

material disposal penggalian
Durasi pekerjaan Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit to
yang sangat lama kelelahan dan ringan, dapat work
gangguan diatasi dengan ➢ Istirahat yang cukup untuk
persendian P3K) seluruh pekerja
➢ Sediakan air minum bersih dan
cukup untuk seluruh pekerja
➢ Lakukan rotasi man power
Kondisi Cuaca Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Supervisor/safety man
Buruk (Hujan tersambar kontraktor wajib memberikan
Lebat & Kabut) petir awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerjaan wajib dihentikan
saat kondisi cuaca buruk
➢ Pastikan tempat istirahat
pekerja pada area yang aman
dan tidak boleh untuk
berteduh di bawah pohon saat
kondisi cuaca buruk
Paparan debu Gangguan Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja menggunakan masker
pernafasan ringan, dapat KN95/N95
diatasi dengan ➢ Pastikan ketersedian masker
P3K. cukup dan sesuai standar yang
dipersyaratkan
Mengenai Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Dilakukan koordinasi metode
fasilitas tersengat kerja dengan pengawas dan
underground listrik, terkena pemilik area.
seperti jalur pressure
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 6 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

jaringan listrik, tinggi ➢ Pastikan work permit telah

perpipaan, Fasilitas tidak mendapat persetujuan dari unit
jaringan internet, dapat kerja terkait (Permit digging
dan sebagainya. berfungsi wajib approve Dept. Rekons)
normal. ➢ Supervisor/safety man
kontraktor wajib memberikan
awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerja yang melakukan
pekerjaan telah memahami
metode kerja yang disetujui
oleh pengawas dan pemilik
area.
➢ Lakukan trial digging pada area
yang dicurigai terdapat fasilitas
underground.
➢ Yakinkan area penggalian aman
dengan melihat tanda/patok
fasilitas underground di sekitar
area kerja
➢ Gunakan safety helmet, sarung
tangan dan sepatu safety sesuai
standar.
➢ Segera hentikan penggalian
apabila menemukan kondisi
tidak normal dan segera lakukan
koordinasi dengan pengawas
serta unit kerja terkait lainnya
untuk dilakukan pengamanan
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 7 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

2 Pekerjaan Boring/Rojok Penggunaan tools Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man CV

dengan total Panjang yang tajam tergores, kerja yang kontraktor wajib memberikan Tigatra
pekerjaan 195 meter (cangkul, linggis, tersayat. membutuhka awareness terkait bahaya Adikara
dan galian sedalam ±1 pipa rojok dan n rawat inap pekerjaan yang akan dilakukan
meter di setiap 2 ujung lainnya) maksimal beserta penanganannya ke
yang akan di Area kerja licin Pekerja 2x24 jam. semua pekerja yang terlibat.
Boring/Rojok. dan banyak tersandung, ➢ Pastikan telah dilakukan
(Pekerjaan rojok material disposal tergelincir pemeriksaan kelayakan
dilakukan bertahap penggalian yang peralatan kerja sebelum
dengan panjang berserakan digunakan (setiap hari)
maksimal 12 meter ➢ Pekerja telah berpengalaman
setiap 1 kali rojok) dalam melakukan pekerjaan
rojok
➢ Pastikan jarak antar pekerja
dalam radius yang aman,
terutama pekerjaan dengan
metode swing seperti
mencangkul
➢ Pastikan pekerja menggunakan
APD (Safety Shoes, Helmet
Safety, baju lengan panjang,
kacamata dan sarung tangan).
➢ Wajib dilakukan housekeeping
secara rutin dan peletakan
material disposal penggalian
diberi rambu
Durasi pekerjaan Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit to
yang sangat lama kelelahan dan ringan, dapat work
gangguan diatasi dengan ➢ Istirahat yang cukup untuk
persendian P3K) seluruh pekerja
➢ Sediakan air minum bersih dan
cukup untuk seluruh pekerja
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 8 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

➢ Lakukan rotasi man power

Kondisi Cuaca Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Supervisor/safety man
Buruk (Hujan tersambar kontraktor wajib memberikan
Lebat & Kabut) petir awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerjaan wajib dihentikan
saat kondisi cuaca buruk
➢ Pastikan tempat istirahat
pekerja pada area yang aman
dan tidak boleh untuk berteduh
di bawah pohon saat kondisi
cuaca buruk
Mengenai Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Dilakukan koordinasi metode
fasilitas tersengat kerja dengan pengawas dan
underground listrik, terkena pemilik area.
seperti jalur pressure ➢ Supervisor/safety man
jaringan listrik, tinggi kontraktor wajib memberikan
perpipaan, Fasilitas tidak awareness terkait bahaya
jaringan internet, dapat pekerjaan yang akan dilakukan
dan sebagainya. berfungsi beserta penanganannya ke
normal semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerja yang melakukan
pekerjaan telah memahami
metode kerja yang disetujui
oleh pengawas dan pemilik
area.
➢ Lakukan trial digging pada area
yang dicurigai terdapat fasilitas
underground.
➢ Yakinkan area pengeboran/rojok
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 9 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

aman dengan melihat

tanda/patok fasilitas
underground di sekitar area
kerja
➢ Gunakan safety helmet, sarung
tangan dan sepatu safety sesuai
standar.
➢ Segera hentikan pekerjaan
apabila menemukan kondisi
tidak normal dan segera
lakukan koordinasi dengan
pengawas serta unit kerja
terkait lainnya untuk dilakukan
pengamanan
3 Memasang Rackmount Kofigurasi Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib berkomunikasi CV
Indorack material/tools tergores, ringan, dapat dengan baik dengan pekerja Tigatra
yang tajam tersayat, diatasi dengan lain dalam melakukan handling. Adikara
terjepit P3K. ➢ Supervisor/safety man
kontraktor wajib memberikan
awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
to work.
➢ Pekerja menggunakan sarung
tangan yang sesuai dan dalam
kondisi laik.
➢ Pekerja memperhatikan
penempatan anggota tubuh
pada titik yang aman.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 10 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

Kegagalan Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man

pengoperasian terkena mata kerja yang kontraktor wajib memberikan
power tools bor membutuhkan awareness terkait bahaya
(mesin bor rawat inap pekerjaan yang akan dilakukan
listrik). maksimal 2x24 beserta penanganannya ke
jam. semua pekerja yang terlibat.
Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
tersengat to work.
listrik ➢ Pastikan pekerja kompeten
dalam mengoperasikan power
tools.
➢ Pastikan penggunaan spesifikasi
mata bor sesuai dengan media
yang akan dikerjakan.
➢ Pekerja dilarang bergurau
dengan menggunakan peralatan
berbahaya.
➢ Pastikan jarak aman antara
pekerja yang mengoperasikan
power tools dengan pekerja
lain.
➢ Wajib dilakukan pemeriksaan
kabel dan konektor peralatan
untuk selalu dalam kondisi
aman sebelum digunakan
(setiap hari)
➢ Tidak boleh menggunakan
peralatan bor dengan
modifikasi yang keluar dari
standar pabrikan.
➢ Pekerja wajib menggunakan
APD lengkap.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 11 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

➢ Pastikan kabel dan konektor

tidak dalam kondisi lembab
atau terendam air
➢ Untuk penggunaan power tools
5 Memasang ODC Kofigurasi Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib berkomunikasi CV
Wallmount. material/tools tergores, ringan, dapat dengan baik dengan pekerja Tigatra
yang tajam tersayat, diatasi dengan lain dalam melakukan handling. Adikara
terjepit P3K. ➢ Supervisor/safety man
kontraktor wajib memberikan
awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
to work.
➢ Pekerja menggunakan sarung
tangan yang sesuai dan dalam
kondisi laik.
➢ Pekerja memperhatikan
penempatan anggota tubuh
pada titik yang aman.
Kegagalan Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man
pengoperasian terkena mata kerja yang kontraktor wajib memberikan
power tools bor membutuhkan awareness terkait bahaya
(mesin bor rawat inap pekerjaan yang akan dilakukan
listrik). maksimal 2x24 beserta penanganannya ke
jam. semua pekerja yang terlibat.
Pekerja Fatality 1 5 5 ➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
tersengat to work.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 12 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

listrik

➢ Pastikan pekerja kompeten

dalam mengoperasikan power
tools.
➢ Pastikan penggunaan spesifikasi
mata bor sesuai dengan media
yang akan dikerjakan.
➢ Pekerja dilarang bergurau
dengan menggunakan peralatan
berbahaya.
➢ Pastikan jarak aman antara
pekerja yang mengoperasikan
power tools dengan pekerja
lain.
➢ Wajib dilakukan pemeriksaan
kabel dan konektor peralatan
untuk selalu dalam kondisi
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 13 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

6 Memasang ODC 96 Core Penggunaan tools Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man CV

dengan ukuran pondasi yang tajam tergores, kerja yang kontraktor wajib memberikan Tigatra
1x1x1 meter dan (cangkul, linggis tersayat. membutuhka awareness terkait bahaya Adikara
dilakukan pengecoran dan lainnya) n rawat inap pekerjaan yang akan dilakukan
untuk pondasi. Area kerja licin Pekerja maksimal 2 beserta penanganannya ke
dan banyak tersandung, x 24 jam. semua pekerja yang terlibat.
material disposal tergelincir ➢ Pastikan telah dilakukan
penggalian yang pemeriksaan kelayakan
berserakan peralatan kerja sebelum
digunakan (setiap hari)
➢ Pekerja telah berpengalaman
untuk menggunakan peralatan
penggalian manual
➢ Pastikan jarak antar pekerja
dalam radius yang aman,
terutama pekerjaan dengan
metode swing seperti
mencangkul.
➢ Pastikan pekerja menggunakan
APD (Safety Shoes, Helmet
Safety, baju lengan panjang,
kacamata dan sarung tangan).
➢ Wajib dilakukan housekeeping
secara rutin dan peletakan
material disposal penggalian
diberi rambu.
 Tangan pekerja  Pekerja Kecelakaan 2 2 4 ➢ Supervisor/safety man
terjepit saat mengalami kerja yang kontraktor wajib memberikan
memasang dan luka gores membutuhkan awareness terkait bahaya
melakukan dan luka perawatan pekerjaan yang akan dilakukan
pembongkaran terjepit. dokter. beserta penanganannya ke
bakesting. semua pekerja yang terlibat.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 14 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

 Tangan pekerja  Pekerja

tertusuk paku mengalami
saat luka tusukan.
melakukan ➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
pemasangan to work.
dan ➢ Pekerja telah berpengalaman
pembongkaran untuk menggunakan peralatan
bakesting. penggalian manual.
 Tangan pekerja ➢ Pastikan jarak antar pekerja
terkena palu dalam radius yang aman,
saat  Pekerja terutama pekerjaan dengan
melakukan mengalami metode swing seperti
pemasangan luka memar. mencangkul.
dan ➢ Pastikan pekerja menggunakan
pembongkaran APD (Safety Shoes, Helmet
bakesting. Safety, baju lengan panjang,
 Pekerja kacamata dan sarung tangan).
terkena ➢ Wajib dilakukan housekeeping
peralatan kerja  Pekerja secara rutin dan peletakan
(cangkul dan mengalami material disposal penggalian
sekop) saat luka goresan diberi rambu.
melakukan dan sayatan.
pengecoran
pondasi.
8 Mobilisasi material sisa Kesalahan / Gangguan Kecelakaan 2 1 2 ➢ Pengangkatan manual oleh CV
project. kegagalan persendian ringan, dapat masing – masing pekerja tidak Tigatra
pengangkatan (low back diatasi dengan lebih dari 20 Kg Adikara
manual. pain) P3K. ➢ Pastikan pekerja melakukan
pengangkatan dengan metode
jongkok terlebih dahulu (tidak
membungkuk).
➢ Dapat menggunakan alat bantu
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 15 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

seperti gerobak dorong untuk

material yang lebih dari 20 Kg
namun tidak melebihi kapasitas
grobak dorong
➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
to work.
➢ Gunakan APD : helm, sarung
tangan, safety shoes, kacamata
Kofigurasi Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib berkomunikasi CV
material/tools tergores, ringan, dapat dengan baik dengan pekerja Tigatra
yang tajam tersayat, diatasi dengan lain dalam melakukan handling. Adikara
terjepit P3K. ➢ Supervisor/safety man
kontraktor wajib memberikan
awareness terkait bahaya
pekerjaan yang akan dilakukan
beserta penanganannya ke
semua pekerja yang terlibat.
➢ Pekerja wajib dalam kondisi fit
to work.
➢ Pekerja menggunakan sarung
tangan yang sesuai dan dalam
kondisi laik.
➢ Pekerja memperhatikan
penempatan anggota tubuh
pada titik yang aman.
Kendaraan yang Kecelakaan Kecelakaan 1 3 3 ➢ Kendaraan wajib telah
digunakan tidak lalu lintas. kerja yang mendapat stiker ijin masuk ke
laik. membutuhkan area PKT dari Dept. Keamanan.
Driver lalai/tidak rawat inap > ➢ Kendaraan wajib dilakukan
kompeten. 2x24 jam. pemeriksaan harian secara rutin
(P2H).
➢ Driver wajib memiliki SIMPER
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 16 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

yang masih berlaku dan telah

berpengalaman.
➢ Driver wajib dalam kondisi sehat
saat mengoperasikan
kendaraan.
➢ Driver wajib memahami rambu
lalu lintas yang berlaku.
➢ Pandangan driver tidak
terhalang.
Material Pencemaran Proper Pusat = 3 1 3 ➢ Wajib dipastikan kendaraan
tercecera di di lingkungan Hijau atau yang digunakan tidak ada
lingkungan PKT PKT dan tidak terjadi kebocoran yang berpotensi
potensi pencemaran membuat material tercecer
mengganggu lingkungan (pintu kendaraan tertutup rapat
mobilisasi dalam 1 tahun dan kuat)
pekerja lain terakhir ➢ Kontraktor bertanggung jawab
penuh untuk memastikan
seluruh area kerja dan jalur
mobilisasi steril dari tumpahan
atau ceceran material disposal.
C. PASCA PEKERJAAN dan PENANGANAN LINGKUNGAN HIDUP
1 Pembersihan Akhir. Material sisa Limbah non Proper Pusat = 3 1 3 ➢ Pembersihan area kerja CV
pekerjaan yang B3 Hijau atau (Daily). Tigatra
tidak ditangani. berceceran tidak terjadi ➢ Pastikan lakukan house Adikara
dilingkungan pencemaran keeping sebelum pekerjaan
kerja. lingkungan selesai, beritanda (safety line)
dalam 1 tahun pada area rawan.
terakhir. ➢ Pastikan terdapat tempat
pembuangan yang memadai.
➢ Pastikan pekerja melakukan
pembersihan alat kerja sesuai
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 17 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

dengan tempat yang

ditentukan oleh pengawas
atau pemilik area pekerjaan.
➢ Sediakan terpal dibawah area
kerja yang akan dicat atau
dibersihkan.
Limbah B3 Proper Pusat = 3 2 6 ➢ Sediakan penampungan
berceceran di Biru atau tidak khusus limbah B3.
area kerja terjadi ➢ Kaleng sisa cat atau
seperti kaleng pencemaran thinner yang dibuang
sisa kemasan lingkungan dipastikan telah kosong
remover, cat dalam 1 tahun dan tertutup rapat.
dan thinner, terakhir ➢ Tidak mencampur limbah
sarung tangan B3 dengan non B3.
kontaminasi, ➢ Pengolahan limbah B3
majun yang ditimbulkan dari
kontaminasi pekerjaan ini menjadi
dan tanggung jawab
sebagainya. kontraktor untuk diolah di
luar lingkungan PKT.
➢ Area kerja wajib untuk
selalu dipastikan bersih
dari kontaminasi limbah
B3 sebelum meninggalkan
area kerja (setiap hari).
Pembersihan Pekerja Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pekerja wajib berkomunikasi CV
material/tools tergores, ringan, dapat dengan baik dengan pekerja Tigatra
yang tajam. terjepit. diatasi dengan lain dalam melakukan handling. Adikara
P3K. ➢ Pekerja menggunakan sarung
tangan yang sesuai dan dalam
kondisi laik.
➢ Pekerja memperhatikan
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 18 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

penempatan anggota tubuh

pada titik yang aman.
Paparan debu Gangguan Kecelakaan 3 1 3 ➢ Pastikan sirkulasi udara di area
pernafasan ringan, dapat kerja berlangsung dengan baik.
diatasi dengan ➢ Pasang blower sebagai sirkulasi
P3K udara segar.
➢ Gunakan masker KN95/N95.

Tim Review JRA (Meeting dilakukan melalui Zoom Online Meeting pada tanggal 12-08-2022, pukul 09-00 WITA)
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 19 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

Tanda
No Nama Tanda Tangan No Nama Tanda Tangan No Nama
Tangan
1 4 7

2 5 8

3 6 9

Persetujuan JRA

Project Manager CV Tigatra Direktur CV Tigatra Adikara

Adikara

Abdullah Muhammad Yusuf Rizky Vibayu Hanggoro

VP Mitra Bisnis Layanan PKT VP Manajemen Aset VP Keselamatan & Kesehatan Kerja VP Lingkungan Hidup

Lisa Handayani Hendra Pribia Saputra David R. Manik Ertalina Sitorus

Catatan :
1. Supervisor dan safety man kontraktor wajib memastikan seluruh pekerja melaksanakan seluruh persyaratan K3 dalam JRA ini.
2. Selalu lakukan toolbox meeting setiap hari saat akan memulai pekerjaan dan Safety Talk setiap Minggu.
3. Pastikan seluruh peralatan telah dilakukan pemeriksaan kelayakan dan keamanan sesuai standart yang ditetapkan oleh PT. Pupuk Kalimantan Timur.
4. Bila terjadi pelanggaran aspek K3, Protokol kesehatan dan insident yang menyebabkan medical treatment maka pekerjaan akan di HOLD hingga waktu yang tidak ditentukan.
5. Pastikan Material Scaffold sesuai standar BS 1139 dan Pekerja yang memasang Scaffold memiliki sertifikasi Teknisi Perancah dari Kemenakertrans.
6. Seluruh pekerjaan di ketinggian diatas 1,8 Meter, Pekerja wajib menggunakan full bodyharness dan selalu dikaitkan pada titik yang tepat.
7. Pekerja wajib menjaga 3 points contact ( minimal 3 titik kontak ) selama melakukan pekerjaan ketinggian.
8. Housekeeping wajib dilakukan setiap hari memastikan area kerja dalam keadaan Aman, Bersih dan Rapi.
9. Seluruh pekerja yang melakukan aktivitas ketinggian wajib telah mendapatkan awareness terkait cara kerja aman di ketinggian yang dilakukan oleh Supervisor Pekerjaan dan SafetyMan Kontraktor.
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 20 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)

Pedoman Manajemen Risiko PT Pupuk Kaltim Edisi 2022

Likelyhood Consequence Risk Matriks

Unsched 5 10 25
Skor Frekuensi
uled Penurunan 15 20
Kriteria kejadian / Probability K3 Environment
Shutdow Net Profit
Reputasi MEDIU MEDIU HI
tahun HIGH HIGH
n M M GH
Proper Pusat =
Mendapat
Kemungkinan Hijau atau
Kecelakaan permintaan 4 8 12 20
terjadi tidak terjadi
Sangat ringan, dapat penjelasan 16
1 kecil
maksimal 1x ≤ 10%
diatasi dengan
pencemaran < 10% < 10%
dari MEDIU MEDIU MEDIU HI
dalam lingkungan HIGH
P3K) pemegang M M M GH
setahun dalam 1 tahun
saham
terakhir
Kecelakaan kerja
Proper Pusat =
yang

LIKELYHOOD
Kemungkinan Biru atau tidak Mendapat
membutuhkan 6 9 12 15
terjadi terjadi permintaan
> 10% - rawat inap > 10% - 3
2 Kecil maksimal 2x
25% maksimal 2
pencemaran
25%
> 10 % - 15% penjelasan MEDIU MEDIU MEDIU HI
dalam lingkungan dalam 1 dari LOW
x 24 jam, M M M GH
setahun tahun Regulator
terhadap 1 orang
terakhir
karyawan
Kecelakaan kerja
Proper Pusat = Penundaan
Nilai

Kemungkinan yang
Biru atau aksi 4 6 8 10
terjadi membutuhkan
> 25% - PKT > 25% - korporasi 2
3 Sedang maksimal 3x
40%
rawat inap > 2x24
mendapatkan 40%
> 15% - 30%
akibat MEDIU MEDIU MEDIU HI
dalam jam, LOW
surat teguran pemberitaanb M M M GH
setahun terhadap lebih
dari regulator negatif
dari 1 karyawan
Proper Pusat =
Kemungkinan
Merah Aksi 4 5
terjadi
> 40% - dan/atau > 40% - korporasi 1 2 3
4 Besar maksimal 4x
60%
Cacat permanen
PKT 60%
> 30% - 50%
tidak dapat MEDIU HI
dalam LOW LOW LOW
mendapatkan dilakukan M GH
setahun
sangsi
Kemungkinan Proper Pusat =
terjadi Merah dan/atau Adanya
Sangat maksimal 5x ada pemberitaan
5 besar dalam
> 60% Fatality
tuntutan
> 60% >50%
terkait tindak CONSEQUENCE
setahun atau hukum dari pidana
lebih masyarakat
 No. Dok. : P-SMK3-04 L03
Revisi : 0
PT PUPUK KALIMANTAN TIMUR Tanggal : 1 Juli 2023
Halaman : 21 dari 17
PROSEDUR JOB RISK ANALYSIS (JRA)