Anda di halaman 1dari 842

Overlord

Volume 06

The Men In
Kingdom
II

PDF by : https://afterscarlet.blogspot.com

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Attention
Dilarang keras untuk memperjual belikan dan
mengomersiakan hasil karya ini tanpa sepengetauan
HAK CIPTA SECARA LEGAL.

Buku ini semata-mata untuk peminat karya ini.

PDF ini merupakan sample dari novel asli versi jepang


yang telah ditranslate/terjemahkan kedalam bahasa
Indonesia.

PDF ini di buat/ditunjukkan untuk dikonsumsi pribadi,


dan peminat semata.

Setelah anda mendownload dan membaca PDF ini, saat


itu juga segala tanggung jawab menjadi milik anda
seorang dan bukan tanggung jawab penyebar link
download, pen-translate, Editor..

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dilarang keras untuk memperjual belikan dan
mengomersiakan hasil karya ini tanpa sepengetauan
HAK CIPTA SECARA LEGAL.

DUKUNGLAH KARYA ASLINYA DENGAN CARA


MEMBELI PRODUK ORIGINALNYA.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


List Chapter
 Chapter 6 – Introduction To The Royal Capital
Disturbance
Part 01
Part 02
Part 03
 Chapter 7 – Attack Preparation
Part 01
Part 02
Part 03
Part 04
 Chapter 8 – Six Arms
Part 01
Part 02
Part 03
 Chapter 9 – Jaldabaoth
Part 01
Part 02
Part 03
 Intermission
 Chapter 10 – The Greatest Trump Card
Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
 Chapter 11 – The Final Battle Of Disturbance
Part 01
Part 02
 Epilog
 Afterwords
 Character Detail

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Chapter 6 – Introduction
To The Royal Capital
Disturbance

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 3, 17:44

Pintu ruang resepsi (Ruang Terima Tamu) terbuka


pelan-pelan. Meskipun engsel pintu itu baru saja
dilumasi dan seharusnya bisa terbuka dengan mulus,
pintu tersebut terbuka pelan-pelan seakan ada
perbedaan tekanan yang besar antara yang ada di
dalam dan di luar. Sama seperti hati Sebas. Jika pintu
itu tahu bagaimana rasanya, pintu itu tidak akan
terbuka, tapi pintu itu masih berayun terbuka dan dia
bisa melihat seluruh orang yang menunggu dirinya di
dalam. Yang menunggu di dalam ruangan kosong biasa
itu adalah empat figur heteromorfik. Satu adalah
warrior berwarna biru. Dia telah membatalkan aura
dingin miliknya dan berdiri dengan tegas memegang
halberd di tangan. Satunya lagi adalah devil. Emosi
macam apa yang dia sembunyikan dibalik wajahnya
yang menghina ? Di lengan devil itu ada seorang Janin
yang terlihat seperti malaikat bersayap yang
kelihatannya terlihat seperti batang pohon.

Dan yang terakhir-

"Saya tidak memiliki alasan untuk datang terlambat."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan menggunakan seluruh kekuatan semangatnya
untuk menekan getaran pada suara, Sebas
membungkuk dalam-dalam kepada Supreme Being yang
satu-satunya sedang duduk. Bagi Sebas, yang
memegang posisi pelayan rumah dan kepala pelayan,
hanya ada satu yang dia beri penghormatan dan rasa
takut yang terdalam.

Salah satu dari 41 Supreme Being.

-Ainz Ooal Gown.

Penguasa Nazarick yang memegang kekuatan yang luar


biasa. Di tangannya ada 'Staff of Ainz Ooal Gown'
yang mengeluarkan aura gelap. Di dalam lubang
matanya, api merah redup berkedip terus menerus.
Sebas bisa merasakan mata itu pelan-pelan
memeriksa figur yang membungkuk.

"...Jangan mengkhawatirkan tentang itu Sebas. Itu


adalah kesalahanku karena tiba tanpa ada
pemberitahuan lebih dahulu. Masuklah, kita tidak bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


melakukan percakapan jika kamu hanya membungkuk
di pintu."

"Baik."

Sebas bereaksi kepada suara berat dan berdiri


dengan kepala yang masih menunduk. Ketika dia
mengambil satu langkah ke depan, dia merasakan hawa
dingin yang mengalir di punggungnya. Dia bisa
merasakan rasa permusuhan tersembunyi dan nafsu
membunuh. Tatapannya pelan-pelan diarahkan kepada
Dua Guardian.
Mereka kelihatannya tidak seperti sedang
memperhatikan dirinya, tapi hanya orang biasa yang
berpikir seperti itu. Sebas bisa tahu. Di dalam
suasana yang tegang itu, tidak ada aura yang
bersahabat. Itu adalah sebaliknya, dia sedang
dianggap sebagai seorang musuh. Sebas bisa menebak
mengapa mereka memendam rasa permusuhan
kepadanya dan bertanya-tanya jika ada orang lain
satupun yang bisa mendengar degup jantungnya.

"Adalah yang terbaik bagimu untuk berhenti disana."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Suara dingin Demiurge menghentikan langkah Sebas.
Jarak itu terlihat jauh dari sang tuan. Namun tidak
terlalu jauh untuk bisa melakukan percakapan dan itu
adalah jarak yang terhormat setelah
mempertimbangkan seberapa besar ruangan ini.

Namun, jika itu adalah Ainz, dia akan berkata kepada


Sebas untuk datang lebih dekat. Tiadanya kalimat
seperti itu memberikan Sebas rasa keterasingan yang
sangat besar.

Bukan hanya itu, tapi jarak itu berada dalam


jangkauan ideal dari serangan Cocytus.

Solution yang ikut masuk dengan Sebas juga berdiri


di pintu.

"Kalau begitu sekarang..."

Sebas tidak tahu mengapa, tapi Ainz membuat suara


hampa dengan jari tulang belulangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku harus bertanya kepadamu dahulu, Sebas. Apakah
aku harus menjelaskan mengapa aku kemari ?"

Hanya ada satu alasan. Situasinya sendiri sudah cukup


mengatakan.

"...Tidak perlu, karena saya sudah mengerti."

"Kalau begitu aku ingin mendengar darimu mulutmu


sendiri, Sebas. Aku mendengar laporan, kelihatannya
kamu mengambil peliharaan yang manis ?"

-Seperti yang diduga.

Sebas merasakan hawa dingin yang mengalir di


punggungnya. Lalu dia teringat bahwa dia belum
menjawab pertanyaan tuannya dan cepat-cepat
mengangkat suara.

"-Ya!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Kamu telah menjawabnya. Aku akan tanya sekali
lagi, Sebas. Apakah kamu merawat peliharaan yang
manis ?"

"Ya, saya merawatnya."

"Kalau begitu aku harus mendengarmu dahulu.


Mengapa kamu tidak melaporkannya kepadaku ?"

Sebas melihat ke arah lantai dengan bahu yang


gemetar, takut terhadap situasi yang akan menjadi
buruk jika dia berkata sesuatu. Melihat bagaimana
Sebas belum menjawab, Ainz bersandara ke sisi kursi.
Suara berderit bergema dengan keras ke seluruh
ruangan.

"Ada apa Sebas ? Kelihatannya kamu berkeringat.


Apakah mau kupinjamkan sapu tangan ?"

Ainz mengeluarkan sapu tangan putih dengan gerakan


berlebihan dan dengan santai melemparkannya ke

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


arah Sebas. Sapu tangan itu terbang melewati meja
dan terbuka sebelum jauh ke lantai.

"Aku persilahkan kamu menggunakannya."

"Ya! Terima kasih."

Sebas mengambil satu langkah untuk mengambil sapu


tangan, tapi ragu-ragu untuk menggunakannya.

"...Tidak ada darah satu tetespun dari darah


peliharaanmu disitu. Aku hanya tidak ingin melihatmu
berkeringat banyak."

"Saya minta maaf karena telah menunjukkan sisi diri


saya yang tidak berkenan kepada anda."

Sebas membuka sapu tangan itu dan mengusap


keringatnya. Sapu tangan itu berubah warna menyerap
kelembaban dalam jumlah besar yang tidak terduga.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sekarang, Sebas. Ketika aku mengirimmu ke ibukota,
aku sudah bilang padamu untuk merekam setiap hal
apapun dan mengirimkan laporannya kembali. Apakah
ini karena sulit bagimu dalam memutuskan mana
laporan yang berguna atau tidak. Sebenarnya, ada
banyak rumor yang tertulis dalam laporan itu juga,
benar kan ?"

"Benar, memang begitu."

"Kalau begitu Demiurge, aku bertanya kepadamu


untuk memastikan, karena kamu telah melihat seluruh
laporan yang dikirim Sebas juga. Apakah ada yang
menyebutkan peliharaan dalam laporan itu ?"

"Tidak, Ainz-sama. Saya telah memeriksanya berkali-


kali, tapi tidak ada satupun yang menyebutkannya."

"Kalau begitu, Sebas, katakan padaku mengapa kamu


melakukan hal itu. Mengapa kamu tidak
melaporkannya?... Aku ingin tahu mengapa kamu
mengabaikan perintahku. Apakah ucapan dari Ainz
Ooal Gown tidak cukup untuk mendorongmu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kalimat itu mengguncang suasana. Sebas buru-buru
menjawab.

"Tentu saja tidak. Itu adalah kebodohan saya yang


berpikir bahwa hal itu tidak cukup penting untuk
dilaporkan kepada anda, Ainz-sama."

Suara hening memenuhi ruangan.

Empat Nafsu membunuh menusuk tubuhnya: Cocytus,


Demiurge, malaikat yang digenggam oleh Demiurge di
tangan dan Solution. Dengan sebuah perintah, mereka
tidak akan ragu untuk menyerang Sebas.

Tidak rasa takut akan kematian. Mati untuk Nazarick


adalah kehormatan tertinggi, tapi tercatat mati
sebagai pengkhianat membuat tubuh Sebas gemetar.
Bagi seorang ciptaan dari 41 Supreme Being, mati
sebagai pengkhianat adalah rasa malu yang terbesar
yang bisa terjadi. Ketika dahi Sebas penuh dengan
keringat sekali lagi, Ainz berbicara.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Jadi yang kamu bilang, itu adalah keputusan
bodohmu sendiri ? Apakah itu maksudmu ?"

"Ya, Ainz-sama. Maafkan tindakan saya yang tidak


bijaksana tersebut."

"...Hmm, begitukah... aku mengerti."

Setelah mendengar permintan maaf Sebas yang tulus,


suara netral Ainz kembali sekali lagi. Seakan tidak
ada lagi perintah untuk menghabisi Sebas, suasana di
dalam sana kembali normal sekali lagi. Namun, Sebas
belum bisa tenang karena perintah Ainz selanjutnya
membuat jantung Sebas tenggelam.

"Solution. Bawa peliharaan Sebas kemari."

"Saya mengerti."

Setelah Solution pergi, pintu itu tertutup dengan


lirih. Indera Sebas yang tajam mencari langkah kaki

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Solution dari balik pintu, berjalan semakin menjauh
dan menjauh. Di tempat ini, ada empat makhluk
heteromorfik: Ainz, Demiurge, Cocytus dan malaikan
yang berbentuk aneh. Apakah alasan mengapa mereka
tidak repot-repot menyembunyikan penampilan
mereka karena tidak perlu ? Jika seseorang dari
Nazarick ingin membuat seseorang tidak bisa
berbicara lagi, membunuhnya adalah metode yang
terbaik, tapi sudah terlalu terlambat untuk berpikir
demikian. Dia bisa merasakan dua orang yang
mendekati pintu.

-Apa yang harus kulakukan ?

Sebas melihat ke arah atap yang kosong. Jika dia


kemari, maka dia harus memutuskan. Hanya ada satu
pilihan.

Dia melihat ke arah Demiurge dan Ainz yang masih


mengamatinya, dan tatapannya jatuh ke lantai sekali
lagi. Ada sebuah suara ketukan di pintu lalu pintu itu
terbuka. Ada dua orang wanita yang berdiri disana,
seperti yang diduga.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya telah membawanya."

Meskipun Sebas membelakanginya, dia bisa


mendengar suara megap-megap dari Tsuare di pintu.
Mungkin dia sedang panik setelah melihat seorang
devil, Demiurge. Mungkin dia ketakutan setelah
melihat serangga raksasa, Cocytus. Mungkin dia
terperangah setelah melihat Jelmaan kematian, Ainz.
Atau mungkin semuanya.

Rasa tidak senang dari para guardian hanya semakin


menguat dengan keberadaan Tsuare di depan mereka.

Dalam sisi lain, dia adalah perwujudan dari kesalahan


dan kegagalan Sebas. Tsuare tak bisa berhenti
gemetar dengan seluruh rasa permusuhan yang
diarahkan kepadanya. Di dunia ini, para guardian
adalah makhluk yang ultimate, dan seluruh makhluk
lemah akan gemetar ketakutan hanya dengan
penampakan dari mereka. Fakta bahwa Tsuare tidak
menangis adalah sikap yang sudah luar biasa. Sebas
tidak melihat ke belakang. tapi dia bisa merasakan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tatapan Tsuare yang terpaku padanya. Keberaniannya
datang dari kenyataan bahwa Sebas ada di dalam
ruangan yang sama.

"Cocytus, Demiurge, hentikan, belajarlah dari contoh


Victim."

Dengan suara lembut Ainz, suasana berubah. Tidak,


seharusnya bisa dikatakan bahwa seluruh rasa
permusuhan kepada Tsuare telah hilang. Ainz
mengulurkan lengan kirinya ke arah Tsuare dan
mengisyaratkan kepadanya untuk masuk.

"Masuklah, peliharaan baru Sebas, Tsuare."

Seakan terkena mantra, dia masuk ke dalam ruangan


dengan langkah yang goyah.

"Kamu tidak mencoba lari, sangat pemberani sekali


dirimu. Atau apakah kamu mendengar sesuatu dari
Solution ? Tergantung dari sikapmu, nasib Sebas akan
diputuskan ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tsuare yang gemetar terus menerus, tidak bisa
menjawab. Sebas merasa tatapan Tsuare terarah ke
punggungnya dengan kuat. Itu saja sudah membuatnya
tahu bagaimana perasaannya. Tanpa ragu. Tsuare
berdiri di belakang Sebas saat dia masuk ke dalam
ruangan. Cocytus pelan-pelan bergerak dan berdiri di
belakang Tsuare seakan sedang menunggu sesuatu.
Tsuare menggenggam sudut lengan baju Sebas. Sebas
bisa teringat ketika pertama kali dia menggenggam
sudut lengan bajunya di lorong. Mungkin jika dia
bersikap lebih hati-hati dulu, ini tidak akan terjadi.

Demiurge melihat ke arah Tsuare dengan sikap dingin


dan tiba-tiba--

"Berlutut..."

- Suara jentikan jari terdengar.

Demiurge, yang akan bicara mengerti maksud tuannya,


dan menelan ucapan yang ingin dia katakan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"-Tidak apa, Demiurge. Karena telah menunjukkan
keberanian tidak lari, Aku, penguasa Nazarick akan
memaafkan sikapnya yang kurang sopan santun."

"Maafkan saya sedalam-dalamnya."

Ainz mengangguk pelan kepada permintaan maaf


Demiurge.

"Kalau begitu..."

Kursi itu berderit ketika titik beratnya berpindah.

"Pertama adalah perkenalan. Aku adalah Ainz Ooal


Gown, tuan dari Sebas."

Begitulah. 41 Supreme Being, mereka mengendalikan


segalanya; bahkan hidup dan mati Sebas. Deklarasi
tuannya jika dia adalah pelayan membawanya dalam
kegembiraan yang besar. Sayangnya, kegembiraan itu
hanya cukup kuat untuk membuat punggungnya sedikit

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


gemetar. Itu bukan karena Tsuare ada disini, karena
untuk sesaat dia bahkan lupa jika Tsuare ada disana.
Tidak, tapi hal lain. Meskipun ketika Sebas
memikirkannya, percakapan berlanjut.

"Ah... Saya..."

"Tidak apa, Tsuare. Aku hanya ingin tahu jika kamu


ada. Aku tidak tertarik dengan hal lainnya. Kamu
hanya perlu berdiri disana. Kamu akan segera tahu
mengapa aku memanggilmu."

"Kalau begitu..."

Cahaya merah di lubang mata Ainz bergerak.

"...Sebas, aku ingin mendengarnya darimu. Aku


memerintahkanmu untuk bertindak serahasia
mungkin."

"Ya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Karena wanita yang tidak berguna ini, kamu membuat
masalah lain yang menjengkelkan semakin
berkembang, apakah aku benar ?"

"Anda benar."

Tsuare sedikit terkejut ketika penyebutan 'tidak


berguna', tapi Sebas tetap tidak bergeming.

"...Apakah kamu tidak berpikir bahwa tindakan itu


melanggar perintahku dengan sengaja ?"

"Saya minta maaf sedalam-dalamnya karena pemikiran


saya yang dangkal telah membuat anda tidak senang.
Saya akan berhati-hati agar kejadian seperti ini tidak
terjadi lagi-"

"-Tidak apa."

"Tuanku ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku bilang tidak apa."

Ainz membetulkan posturnya sekali lagi dan kursi itu


berderit.

"Semua orang membuat kesalahan. Sebas, aku


memaafkan dosamu."

"-Saya berterima kasih kepada Ainz-sama atas


kebaikannya."

"Tapi setiap kesalahan ada harganya... Bunuh dia."

Suasana ruangan itu tertekan lagi dan rasanya seakan


suhu di ruangan itu turun beberapa derajat. Tidak,
bukan begitu. Satu-satunya orang yang merasakan itu
adalah Sebas. Semua orang yang lain dari Nazarick
tidak bergeming.

Sebas menelan ludah.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Apa yang dia perintahkan untuk dibunuh ? Tidak, tak
perlu ditanya lagi. Kenyataan bahwa harus begini
membuat jantung dan mulut Sebas sama-sama berat.

"...Maafkan saya...!"

"Hmm.. Maksudku adalah kamu singkirkan akar dari


kesalahanmu, dengan begitu kamu bisa menebus diri.
Jika ada satupun jejak kesalahan yang tersisa, itu
akan membuat contoh yang tidak baik untuk yang lain.
Kamu adalah kepala pelayan dari Nazarick. Seseorang
yang berdiri di atas banyak orang lainnya. Jika
seseorang dengan posisi sepenting itu tidak
melakukan apapun untuk menebus kesalahannya..."

Sebas mengeluarkan nafas dalam-dalam dan menarik


nafas sekali lagi. Dia yang tidak mengelak di depan
musuh terkuat apapun merasa seperti mangsa kecil
yang disudutkan oleh seekor predator.

"Sebas, apakah kamu adalah orang yang mengikuti


keputusan dari 41 Supreme Being, ataukah kamu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


adalah seseorang yang mengikuti keputusanmu sendiri
?"

"Itu adalah-"

"Tidak perlu menunjukkan kalimat apapun lagi.


Tunjukkan padaku tindakanmu."

Ainz menutup matanya dan membukanya lagi.

Ragu-ragu dalam sejenak, tidak, bahkan dalah


sedetikpun adalah waktu ragu-ragu yang lama. Itu
adalah waktu yang cukup bagi seorang pelayan yang
setia seperti Cocytus, Demiurge dan Solution untuk
menunjukkan rasa permusuhan sekali lagi, Dalam
waktu itu, Sebas membuat kesimpulan.

Sebas adalah kepala pelayan Nazarick. Dia tidak lebih


dari itu. Keragu-raguannya yang bodoh menyebabkan
situasi ini. Jika dia meminta izin sebelumnya, ini pasti
tidak akan terjadi. Itu semua adalah kesalahannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mata Sebas terlihat teguh. Dia berputar ke arah
Tsuare dan tangan Tsuare melepaskan pegangannya.
Tangan itu melayang di udara untuk sesaat karena
ragu-ragu sebelum jatuh terkulai. Tsuare bisa
mengerti keputusan mana yang dibuat oleh Sebas
setelah melihat wajahnya.

Dia tersenyum dan menutup matanya. Tidak ada tanda


ketakutan atau keputusasaan darinya. Dia memiliki
wajah seorang martyr yang sudah siap menerima
takdirnya. Gerakan Sebas tidak ada keraguan sama
sekali pula.

Sebas sangat tenang. Tindakannya menunjukkan


bagaimana tindakan seharusnya dari seorang pelayan
setia dari Nazarick. Tidak ada alasan untuk tidak
patuh terhadap perintah sang Tuan.

Tidak ada penyesalan. Hanya ada loyalitas.

Sebas menggenggam tinjunya dengan erat untuk


memberinya satu sikap ampunan yang bisa dia berikan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah kematian yang cepat. Tinjunya melayang ke
arah kepala Tsuare.

Lalu-

-Sesuatu yang keras mencegat gerakan Sebas.

"-Mengapa kamu menghalangi?"

Tinju Sebas, yang seharusnya bisa menghancurkan


kepala Tsuare telah ditahan. Salah satu lengan
Cocytus menangkap tinjunya dahulu. Mencegah Sebas
melakukan perintahnya, bukankah Cocytus tidak
mematuhi perintah Tuannya ? Tapi rasa heran Sebas
langsung hilang.

"Hentikan Sebas."

Saat dia akan menyerang untuk kedua kalinya, Sebas


mematuhi ucapan Ainz. Tidak ada teguran untuk
Cocytus, tapi hanya perintah kepada Sebas untuk
berhenti. Dengan kata lain, alasan Cocytus

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menghentikan Sebas karena itu sudah direncanakan
demikian.

Semuanya adalah sebuah akting, diatur untuk menguji


loyalitas dan kemauan Sebas. Tsuare membuka sedikit
matanya dan memastikan bahwa kematiannya tidak
akan segera terjadi. Saat ancaman kematian telah
hilang, begitu juga dengan seluruh tekanan pada
dirinya dan Tsuare terisak saat tubuhnya mulai
gemetar. Kakinya terlihat seakan mau roboh, tapi
Sebas tidak menggenggamnya. Tidak, dia tidak bisa
menggenggamnya. Apa yang mungkin bisa dia lakukan ?
Dia adalah seorang pria yang telah membuangnya.
Mengabaikan Tsuare, yang tercengkeram oleh
ketakutan, Cocytus dan Ainz mulai saling berbicara.

"Itu memang. Sebuah pukulan mematikan."

"Kalau begitu aku akan menyatakan bahwa loyalitas


Sebas tidak lagi dipertanyakan. Kamu melakukan yang
terbaik, Sebas."

"Siap!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas membungkuk dalam-dalam dengan ekspresi
yang kaku.

"-Demiurge. Ada keberatan darimu ?"

"Tidak ada."

"Cocytus."

"Tidak."

"...Victim ?"

"!rewop eht evah I ..... lluksyarG fo rewop eht yB


(Tidak ada sama sekali.)"

"Kalau begitu kita segera menuju ke masalah


berikutnya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz berdiri dengan sebuah jentikan dan membiarkan
jubahnya berkibar dengan lambaian lengannya.

"Berkat Sebas, kita sudah mengumpulkan banyak


informasi. Tidak ada alasan lagi untuk berada di sini
lebih lama lagi. Oleh karena itu, kita akan kembali ke
Nazarick. Sebas, aku akan serahkan kepadamu untuk
menangani wanita itu. Aku ingin berkata demikian
selama loyalitasmu masih tidak berubah, aku tidak
akan ikut campur, tapi kita harus memeriksa dia
sedikit sebelum membiarkannya pergi. Akan jadi
masalah jika dia memutuskan untuk pergi kemanapun
menceritakan hal-hal liar, bukankah begitu Demiurge
?"

"Ya, memang begitu. Selama musuh yang tidak


diketahui masih ada, kita harus mencegah setiap
informasi yang membocorkan kita sebisa mungkin."

"Kalau begitu apa yang harus kita lakukan ?"

"...Bolehkah saya menyerankan untuk mengujinya dulu


?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sebuah ide yang bagus... Sebas, mari kita tunda
masalah menangani Tsuare sedikit lebih lama. Kita
tidak akan membunuhnya, tapi itu juga bukan
jaminan."

Sebas tidak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya.


karena kalimat ini masih mengindikasikan nasib Tsuare
masih belum jelas, bukankah ini berarti bahwa
Penguasa hebat dari Nazarick tidak mampu membuat
keputusan langsung ?

"Ainz-sama, apakah ini karena kesalahan saya kita


harus mundur dari rumah - ibukota ini ?"

"...Memang begitu, tapi tidak juga. Seperti yang


kubilang sebelumnya kita sudah mendapatkan seluruh
informasi yang kita butuhkan. Selama tidak ada alasan
lain untuk tetap menyamar disini, Aku memutuskan
bahwa akan lebih aman untuk hanya mundur.
Demiurge, aku akan membawa Victim dan kembali
dahulu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz menerima Janin Malaikat itu dan mengaktifkan
magicnya.

"[Greater Teleportation]"

Ainz mengibaskan jubahnya seperti seorang aktor


saat magicnya diaktifkan. Figurnya terlihat seperti
tersedot oleh lubang hitam dan hilang sepenuhnya.
Untuk sesaat, Sebas bingung dengan tingkah baru
Ainz yang tidak pernah dia lihat sebelumnya, tapi
kembali tenang.

"Demiurge, kelihatannya dia sangat lelah, jadi aku


ingin dia sedikit beristirahat dahulu. Aku yakin tidak
ada masalah lagi sekarang jika aku membawanya ?"

"...Kelihatannya kamu benar, Sebas."

Demiurge tersenyum jahat dan bergerak dengan


lembut menuju pintu seakan mengantarkannya keluar.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tapi aku ingin kamu tetap memikirkan jika kita bisa
saja memanggilnya sewaktu-waktu jika diperlukan. Ini
mungkin tidak perlu, tapi aku tidak ingin melakukan
perburuan di dalam ibukota."

"..Silahkan ikuti aku."

"...Ya."

Tsuare menjawab dengan suara patah-patah dan


mengikuti Sebas dengan gerakan kaki yang hampir
tidak bergerak. Langkah kaki mereka bergema ke
seluruh penjuru lorong. Mereka berjalan dalam diam
dan segera sampai di kamar Tsuare. Tidak jauh, tapi
rasanya seakan mereka sudah berjalan agak jauh.
Hanya setelah tiba di depan kamarnya, Sebas bicara
seakan sudah membulatkan tekadnya.

"Aku tidak akan minta maaf karenanya."

Dia bisa merasakan Tsuare yang tersentak di


belakangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tapi, itu adalah kesalahanku ketika ada perintah
untuk menghabisimu. Jika aku lebih berhati-hati, itu
tidak akan terjadi."

"...Sebas-sama."

"Aku adalah pelayan setia dari Ainz-sama dan 41


Supreme Being. Meskipun jika situasi yang mirip
muncul, aku akan mengikuti perintah mereka... Jadi
aku harap, berbahagialah di antara para manusia. Aku
akan menyarankan kepadanya untuk memperbolehkan
hal itu... Ainz-sama bisa memanipulasi ingatan, jadi
mintalah kepadanya untuk menghapus seluruh ingatan
yang buruk dan bergembiralah."

"...Termasuk ingatan tentang anda ?"

"...Termasuk aku juga. Tidak ada hal yang baik jika


kamu mengingatku."

"Dan apa sebenarnya yang baik bagi saya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas merasakan kemauan yang kuat dalam ucapan
Tsuare, dan berputar untuk menghadapnya. Apa yang
dihadapi oleh Sebas adalah seorang wanita yang masih
berkaca-kaca, tapi memiliki kemauan yang kuat di
dalam tatapannya. Dia samar-samar memikirkan
kalimat untuk meyakinkannya. Nazarick memang
tempat yang menakjubkan diberkati oleh 41 Supreme
Being dan NPC dari Nazarick. Itu bukanlah sebuah
tempat dimana yang tidak memiliki bakat baik manusia
atau makhluk lain bisa berada. Itu juga bukan tempat
yang bisa menerima makhluk yang lemah dan tak
berguna seperti Tsuare. Tidak mungkin tanpa izin dari
sang Tuan. Lalu, Sebas bicara.

"...Aku sudah bilang padamu untuk bergembira


diantara manusia-manusia lain."

"Kebahagiaan saya adalah berada bersama-sama


dengan Sebas-sama. Jadi, tolong, bawa saya dengan
anda."

Sebas merasa sedikit simpati kepada Tsuare.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Kamu kelihatannya gembira meksipun dalam hal
yang paling tidak signifikan. Kamu hanya berpikir
begitu karena neraka yang sudah kamu lalui."

Karena dia sudah mengalami yang terburuk, dia


merasa gembira meskipun berada dalam kondisi yang
rendah.

Sebas memutuskannya. tapi Tsuare menyangkalnya


dengan sebuah senyuman.
"...Saya tidak merasa tempat ini sebagai neraka. Saya
bisa makan hingga kenyang dan saya bisa mendapatkan
pekerjaan yang benar... Saya lahir dan dibesarkan di
desa, hidup disana juga sulit."

Untuk sesaat, Tsuare terlihat seakan sedang melihat


ke arah yang jauh sebelum dia menghadap Sebas
sekali lagi.

"Kami mengolah ladang kami meskipun ketika kami


lapar, tapi tuan tanah disana mengambil sebagian

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


besar hasil panen kami. Tidak ada sisa yang cukup
untuk kami. Ditambah lagi, kami hanya mainan baginya.
Meskipun ketika saya berteriak, dia sedang
memperkosa saya sambil tertawa. Sambil tertawa.
Saya hanya-"

"- Aku mengerti."

Sebas memeluk Tsuare, yang tertawa keras dan


dengan lembut menyelimutkan lengannya ke bahu
Tsuare.

Dalam momen itu, dia bisa merasakan air mata yang


mengalir keluar seperti pintu air bah yang dibuka
lebar.

Tidak mungkin apa yang dia alami dan apa yang dia
lihat adalah apa yang ada di dunia. Tapi bagi Tsuare,
dunia manusia memang seperti itu.

Sebas berpikir sendiri. Apa alternatif terbaik ?


Hanya ada satu jawaban. Namun ada peluang yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tinggi menyebabkan kemarahan bagi sang Tuan dan
lalu dia harus membunuh Tsuare.

"Ada kemungkinan kamu akan mati."

"Jika itu oleh tangan anda, seseorang yang telah


menyelamatkan saya ketika saya akan mati disana
maka.."

Sebas memutuskan dan menguatkan dirinya ketika dia


melihat ekspresi Tsuare.

"Baiklah, Tsuare. Aku akan meminta kepada Ainz-sama


untuk membawamu ke Nazarick."

"Terima kasih."

"Terlalu dini berterima kasih kepadaku. Jika dia


memerintahkan aku untuk membunuhmu sebagai
hasilnya-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"-saya sudah siap."

"Begitu...kah."

Sebas melemaskan lengannya dan mencoba untuk


menjauh. Tapi Tsuare tidak membiarkannya. Dia
melihat ke arahnya sambil berpegangan kepada
bajunya dengan erat. Di dalam mata itu terdapat
sebuah harapan. Sebas memiliki tebakan sendiri, tapi
tidak bisa memastikan apa harapan itu. Disamping itu,
ada sesuatu yang harus dia pastikan.

"Aku harus memastikan satu hal. Apakah kamu tidak


menyesal meninggalkan dunia manusia ? Apakah kamu
ingin kembali nantinya ?"

Hanya karena dia pergi ke Nazarick bukan berarti


bahwa dia tidak akan pernah bertemu dengan
perkumpulan manusia lagi. Tidak ada alasan khusus
untuk memenjarakannya pula, tapi itu tidak berarti
bahwa ada tidak ada kemungkinan terhadap hal itu
pula.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Aku ingin melihat adikku sekali lagi... Tapi aku tidak
ingin secara khusus mengingat masa lalu..."

"Aku mengerti. Kalau begitu tunggulah di kamar. Aku


akan menemui Ainz-sama."

"Saya akan melakukannya."

Tsuare melepaskan Sebas dan melingkarkan lengannya


ke leher Sebas. Mengabaikan Sebas, yang bingung
dengan apa yang sedang dia lakukan, dia berdiri di
ujung jari kakinya. Untuk sesaat, bibir Tsuare dan
Sebas bertemu satu sama lain. Hanya beberapa saat
bibir lembut mereka bertemu sebelum Tsuare
bergerak menjauh.

"Rasanya seperti tersetrum."

Tsuare menjauh sambil menyentuh bibirnya dengan


kedua tangannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu adalah pertama kalinya bagi dia melakukan
ciuman dengan senang."

Sebas tidak bisa berkata apapun, tapi Tsuare


tersenyum gembira.

"Kalau begitu saya akan menunggu disini, berhati-


hatilah, Sebas-sama."

"Ah, ya... Aku akan mengurus ini dalam waktu singkat."

"Apakah ada sesuatu yang terjadi ? Wajahmu merah."

Itu adalah hal pertama yang Sebas dengar ketika dia


kembali ke dalam ruangan. Dalam penyebutan
wajahnya yang merah, dia bernafas dalam-dalam.
Menunjukkan ketidak konsistenan pada emosi
seseorang tidak cocok dengan orang yang akan
menghadap tuannya. Dengan menekan lengan kirinya,
yang secara tidak sadar mencoba untuk menyentuh
bibirnya, Sebas membuat wajah yang sempurna.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak ada apapun, Demiurge-sama."

"Tidak perlu menggunakan -sama untukku. Begitu juga


dengan kapanpun di depan Supreme Being, Ainz-sama
juga. Bagaimana denganmu, Cocytus ?"

"Tidak masalah."

Sebas menunjukkan bahwa dia mengerti dengan dua


guardian.

Setelah lima menit, ruangan itu berubah bentuk.


Ketika perubahan bentuk selesai, seseorang sedang
berdiri disana. Itu adalah Ainz. Dia tidak membawa
'Staff of Ainz Ooal Gown' yang tadi dibawa dan
Victim juga tidak terlihat dimanapun. Sebas, Cocytus,
Demiurge, Solution. Keempat orang di dalam ruangan
itu berlutut dan membungkuk.

"Kalian bekerja sangat keras dengan datang kemari."

Ainz berjalan ke belakang meja dan duduk.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Berdirilah."

Keempatnya berdiri untuk melihat Ainz yang terlihat


seperti dalam mood yang bagus.

"Sekarang, Demiurge. Bukankah insiden ini


menunjukkan padamu jika kamu terlalu berhati-hati ?
Aku tak pernah meragukan jika Sebas akan
mengkhianati kita sedetikpun. Kalian semua terlalu
berhati-hati. Bukankah kita sudah memastikan di
ruangan takhta pada awalnya ?"

"Maafkan saya telah membuat anda khawatir. Karena


Ainz-sama sudah mau mengikuti saran saya yang tidak
berguna, saya sangat senang."

"Tidak apa. Bahkan aku pernah melakukan kesalahan.


Jika aku tahu Demiurge menawarkan pendapat kedua,
aku bisa tenang. Terlebih lagi, aku bukan orang yang
berpikiran pendek yang marah terhadap sebuah
nasehat."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz beralih dari Demiurge yang sedang membungkuk
dalam-dalam.

"Kalau begitu kita harus membicarakan tentang


wanita itu, Sebas."

Sebas tertekan.

"Ya."

Dia dengan hati-hati mengamati ekspresi Ainz saat


dia memerah kalimatnya agar keluar.

"Apa rencanamu untuk Tsuare ?"

Keheningan yang sementara datang sebelum


percakapan berlanjut.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mari kita lihat. Aku yakin aku sudah menyebutkan
jika kita hanya membiarkannya pergi, informasi
terhadap Nazarick mungkin bisa tersebar ?"

Demiurge mengangguk terhadap tatapan Ainz.

"Itu memang masalahnya, Ainz-sama. Apa rencana


anda dengannya ?"

"Aku akan memanipulasi ingatannya. Lalu...


memberinya ingatan baru dan melepaskannya ke
tempat yang layak."

"Ainz-sama, saya rasa membunuhnya akan menjadi


solusi yang termudah."

Solution mengangguk seakan setuju dengan Demiurge.


Dengan bantahan ini, Ainz tenggelam dalam pemikiran
yang dalam sekali lagi. Jika dua orang setuju...
mungkin saja bisa diputuskan seperti itu. Sebas

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tertahan di dalam. Jika sang tuan sudah membuat
keputusan, akan sulit untuk mengubahnya. Meskipun
jika dia dimaafkan, dia akan kehilangan pegangan
dengan Demiurge, Cocytus dan Solution. Jika dia
tidak setuju dengan cara yang ceroboh, dia beresiko
mendapatkan ketidak senangan Ainz.

Tapi sekarang adalah waktunya untuk bicara.

Sebas mencoba untuk menawarkan pendapat yang


berbeda dengan Demiurge, tapi tidak memiliki
peluang. Itu karena Ainz sudah bicara sebelum dia
bicara.

"...Itu tidak perlu, Demiurge. Aku tidak suka


membunuh seseorang tanpa alasan yang jelas.
Meskipun dia adalah makhluk yang lemah, kamu tidak
bisa menggunakan mereka jika mereka sudah mati.
Jika mereka masih hidup, mereka pasti masih akan
memiliki suatu kegunaan."

Sebas menahan perasaan leganya. Nasib Tsuare masih


belum diputuskan. Masih ada peluang.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya mengerti.. kalau begitu apakah saya harus
membiarkannya bekerja di kandang peternakan saya
?"

"Ah, tempat kamu merawat Chimaera ? Ngomong-


ngomong, apakah mereka cocok untuk dikonsumsi ?
Kita harus mengurus produksi makanan untuk
Nazarick pula."

Tatapan Demiurge menghindar dari tatapan kepada


Ainz yang sedang bergumam "Steak Chimaera... Tidak,
Hamburger Chimaera.." Dan berkeliling sebelum
kembali.

"...Kualitas dagingnya tidak cocok untuk digunakan


sebagai konsumsi untuk Nazarick yang agung..."

Demiurge tersenyum saat merekomendasikannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja, kita memotong-motong ternak yang
sudah mati untuk diberikan kepada ternak yang masih
hidup. Karena sulit untuk memakan seluruhnya, kita
giling dulu."

"Hmm, kanibalisme, ya kan ? Aku rasa mereka memang


binatang."

"Seperti yang anda bilang, Ainz-sama. Itulah yang


membuat mereka manis dan menyenangkan. Namun,
mereka lebih kepada omnivora dan memakan sesuatu
seperti gandum juga. Jika tidak terlalu berlebihan
untuk memintanya. maka bolehkah saya meminta anda
untuk memberi saya gandum apapun yang sudah sisa ?
Kami sudah hampir habis."

"Mereka adalah sumber berharga untuk gulungan. Kita


tidak boleh membiarkan mereka kelaparan. Mari kita
lihat.. Sebas, sebelum kamu mundur sepenuhnya,
belilah gandum dalam jumlah besar dan kirimkan
kepada Demiurge."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sesuai perintah anda. Jika itu adalah jumlah yang
besar, saya ingin meminjam gudang dan
mengumpulkannya di sana. Apa yang harus saya
lakukan untuk mengirimkannya ke Nazarick ?"

"Kalau begitu... Shalltear akan menggunakan 'Gate'


untuk memindahkan semuanya ke Nazarick. Apakah
tidak apa menyerahkan sisanya kepadamu setelah itu,
Demiurge ?"

"ya, kami akan menanganinya dari situ."

"Demiurge, kontribusimu kepada Nazarick adalah yang


terbaik. Layak dipuji."

"Tidak ada kebahagiaan yang lebih besar bagi saya,


Ainz-sama. Ucapan anda telah memberi saya lebih
banyak kekuatan daripada sebelumnya."

"Kalau begitu. Apakah kamu yakin kamu tidak bekerja


terlalu keras ? Kamu dipanggil setiap kali ada sesuatu
yang terjadi, mengoperasikan kandang untuk gulungan,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mempersiapkan penciptaan demon king, dan beberapa
masalah penting lainnya. aku bertanya-tanya apakah
kamu baik-baik saja ?"

Demiurge tersenyum puas. Itu adalah wajah senang


asli yang tak pernah dilihat oleh Sebas sebelumnya.

"Itu adalah kehormatan yang paling tinggi karena


anda sudah khawatir dengan saya. Tapi mohon tenang,
saya hanya bisa mendapatkan kebahagiaan dari
pekerjaan saya dan itu tidak terlalu banyak. Namun,
jika saya pernah memutuskan untuk membutuhkan
bantuan, saya akan segera memintanya."

"Minta saja."

Sebas memikirkan tentang identitas sebenarnya dari


kandang pengembang biakan dari Demiurge dan
mengerutkan dahi di dalam. Sebagai rekan di
Nazarick yang melayani Supreme Being, dia sangat
tahu betul seperti apa Demiurge. Tidak mungkin dia
mengoperasikan kandang pengembang biakan yang
sederhana.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun jika itu adalah monster hybrid yang dia
rencanakan - secara tiba-tiba, sebuah pencerahan
datang kepada Sebas. Dia bisa menebak apa yang
disimpan oleh Demiurge di kandang pengembang
biakan.

Apakah tidak apa mengirim Tsuare ke tempat seperti


itu ? Demiurge akan melindunginya secara fisik, tapi
secara mental keselamatannya tidak terjamin.
Percakapan antara Demiurge dan Ainz terdiam
sejenak. Ini adalah waktunya untuk berbicara. Sebas
memutuskan demikian dan berkata kepada tuannya.

"Ainz-sama."

"Ada apa, Sebas ?"

"Jika ini tidak apa dengan anda-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia menghirup nafas dalam-dalam. Ini adalah
perjudian. Sebuah perjudian yang sangat berbahaya.
Tapi dia harus melakukan ini.

"Saya sedang berpikir untuk membuat Tsuare bekerja


di dalam Great Tomb of Nazarick."

Keheningan menyebar ke seluruh penjuru ruangan dan


Ainz bertanya kepada Sebas.

"Di masa lalu, aku sudah bertanya kepada Cocytus


pertanyaan yang sama. Sebas, apa yang kita dapatkan
dari hal ini ?"

"Ya, pertama, dia mampu membuat makanan. Saat ini,


yang mampu memasak adalah Kepala Koki dan Kepala
Saus. Yuri adalah pengecualian. Akan lebih
menguntungkan bagi Nazarick untuk memiliki orang
lain yang mampu dalam hal memasak. Dan juga,
mengesampingkan manusia yang bekerja untuk
Nazarick apakah menguntungkan atau tidak. Jika kita
menunjukkan bahkan makhluk rendahan seperti
manusia bisa bekerja di Nazarick-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku mengerti, Sebas."

Ainz menghentikan Sebas yang mencoba untuk


mengatakan seberapa banyak manfaat yang Tsuare
berikan kepada Nazarick.

"Sebas, aku mengerti apa yang ingin kamu coba


katakan. Aku juga mengkhawatirkan tentang
kenyataan bahwa kita hanya memiliki sedikit orang
yang bisa memasak."

"Tapi Ainz-sama, bisakah dia memasak sesuatu yang


cocok dengan Nazarick ?"

Sebas menatap Demiurge dengan tatapan setajam


pisau. Demiurge hanya tersenyum balik kepadanya.

Sialan - Sebas menelan ucapan ini di mulutnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz telah memaafkannya, tapi Demiurge tidak. Itu
mungkin mengapa dia menghalangi Sebas terhadap
masalah Tsuare.

"Itu juga masuk akal. Bagaimana menurutmu, Sebas ?"

"...Masakan Tsuare kebanyakan adalah masakan


buatan rumahan. Dikatakan cocok dengan Nazarick...
Saya tidak bisa memberikan jawaban yang solid"

"Makanan rumahan. Aku ragu jika kentang rebus


cocok dengan Nazarick."

"Aku yakin Demiurge sedang berpikiran pendek


sekarang. Mungkin saja dia hanya bisa memasak
makanan rumahan sekarang, tapi Kepala Koki bisa
mengajarinya. Kita harus melihat investasi jangka
panjang."

"Kalau begitu, mengapa tidak membuatnya


membantuku di kandang peternakan ? Menggiling
seluruh daging-daging itu juga pekerjaan yang berat."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku-"

Ainz melihat pemandangan berisik dengan diam. Jauh


dibalik mereka, dia bisa melihat pemandangan masa
lalu yang terbuka. Hantu dari pencipta mereka, ilusi
dari masa lalu...
----

"Kalau begitu kemana kita hari ini ?"

"Ke Fire Giants (Raksasa-Raksasa Api)."

"Ke Ice Dragons (Naga-Naga Es)."

"...Ha..Ulbert-san bukankah kamu ingat beberapa


orang perlu item drop hasil Boss dari Fire Giants,
Surt?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kelihatannya Touch Me-sama yang tidak ingat bahwa
ada orang-orang yang harus membunuh Naga Es untuk
memenuhi syarat untuk naik kelas."

"...Mungkin juga begitu, tapi Yamaiko-san


membutuhkan item drop langka untuk memberi magic
kepada item."

"Tidak, aku tidak secara khusus..."

"Maksudmu 'The Flame of the Beginning' ? Maka


kamu memerlukan 'The Ice of the Beginning' juga.
Ayo pergi ke Naga-Naga es."

"...Berkat seluruh item cash, sekarang disana memiliki


tingkat drop rata-rata yang tinggi. Dibandingkan
dengan naga-naga, Surt memiliki tingkat drop rata-
rata yang rendah, jadi mari singkirkan itu dahulu."

"Kalau begitu aku akan membeli item cash untuk itu


sekarang."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Tapi, tapi, tapi..."

"...Bagaimana kalau mengejar monster erotis seperti


Succubus ?"

"Diamlah, adik."

"Jika itu adalah monster demonic, aku ingin pergi


mendapatkan 'Lord of the Seven Deadly Sins'. Tentu
saja, kita akan memerlukan beberapa persiapan."

"...Touch Me-sama, berhentilah bermain Solo seperti


ini. Pertimbangkan juga anggota-anggota yang kita
punya sekarang, yang paling efisien adalah Naga-naga
es."

"Tidak, tidak, bukankah kamu yang mencoba bermain


solo, Ulbert-san ? Sejak kapan kita perduli dengan
efisiensi ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Bisakah mage paling tinggi dan Warrior paling tinggi
berhenti bertengkar..."

"Mereka memang seperti itu dari awal. Sejak pertama


kali aku mengundang mereka bergabung dengan guild."

"Berbicara dengan seiris daging merah muda yang


aneh itu, Touch Me-san memang pemberani."

"..Bukubuku chagama-san, Peroronchino-san, apakah


aku harus menggunakan otoritasku sebagai guild
master untuk 'no weapon loot' (Tidak boleh
mengambil senjata curian) ?"

"Bukankah beberap guild membuat guide untuk 'Lords


of Seven Deadly Sins' sebelumnya ?"

"Mereka mengalahkan 'Pride', baru saja diupload hari


ini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mereka bilang World Class Item akan jatuh setelah
mengalahkan Tujuh seluruhnya, karena mereka adalah
ancaman kelas dunia."

"Berbicara mengenai World Class Item, mengapa kita


tidak menggunakan 'Caloric Stone' untuk membuat
sebuah inti golem ?"

"Nuuboo-san, bukankah kita seharusnya terfokus


pada senjata ?"

"Membuat armor juga tidak buruk."

"Bukankah kita seharusnya berpikir lebih detil lagi


tentang ini ? karena itu adalah sebuah item yang bisa
kita minta kepada GM, kita seharusnya
mempertimbangkannya lagi."

"Bukankah itu benar ? Momonga-san ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku tahu bagaimana mendapatkan 'Caloric Stone',
tapi kita sudah menghabiskan banyak mineral dari
Seven Hidden Mines (Tujuh tambang tersembunyi)."

"Tidak pernah bisa mendapatkannya jika kita tidak


memiliki seluruhnya, benar-benar membuat pusing."

"Yeah, selama guild yang berbeda memiliki bagian


tambang yang berbeda, kita bisa mendapatkannya
kembali ketika kita sudah menggunakannya. Bukannya
mereka hanya akan duduk saja ketika kita
mengambilnya satu persatu... Bagaimana kalau
membocorkan informasi ini ke tempat seperti Trinity
? Beberapa orang memang agak rakus dan pasti akan
datang memperebutkannya. Kita bisa menyerang
ketika mereka sudah lelah setelah saling bertengkar."

"Kamu ingin menjual informasi itu kepada aliansi juga


dan membuat mereka bertengkar satu sama lain ?
Kamu benar-benar seorang strategist, Punitto Moe-
san."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Berbicara mengenai aliansi, kelihatannya dia sedang
menelurkan rencana lain untuk melawan mereka."

"Apa ? Kenapa ?"

"kelihatannya mereka telah mencuri World Class Item


dari suatu guild, yang mana sekarang benar-benar
marah kepada mereka."

"Oh ya ampun, meskipun aku berpikir sebuah aliansi di


antara guild top seperti dulu akan sulit."

"-Lalu bisakah Momonga-san memutuskan ?"

"Itu kedengarannya bagus, Guild Master. Apa yang


ingin kamu lakukan ?"

"...Eh ? Maaf, aku sedang tidak mendengarkan... apa


yag sedang kita bicarakan tadi ? ... Kita lakukan
voting saja seperti dulu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak keberatan."

"Aku, juga."

"Kalau begitu koin emas baru untuk memvoting


Ulbert-san. Koin emas lama untuk Touch Me-sama.
Sekarang mereka akan menjelaskan rencana mereka
kepada kalian semua."

----

“Diam.lah.Kalian.ada.di.hadapan.Ainz.Sama."

Seakan Cocytus menyiramkan air dingin ke kepala dua


orang itu. Keduanya terlihat ke arah Ainz dan warna
wajah mereka berubah. Tidak mungkin bisa membaca
emosi apapun dari api merah yang menyala di lubang
mata itu, tapi mereka bisa merasakan suatu hal yang
kuat dari tatapan itu. Keduanya bersikap sebelum
teguran kuat datang kepada mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya telah melakukan kesalahan besar di depan Ainz-
sama."

"Saya tidak memiliki alasan terhadap sikap yang buruk


itu."

Reaksi yang mereka terima benar-benar tidak dapat


dimengerti.

"--Hahahahaha!"

Tawa lepas bergaung di seluruh ruangan. Tawa yang


sangat lepas dan erah. Sebas, Solution, Demiurge,
Cocytus, tak ada yang ingat kapan terakhir kali Ainz
tertawa lepas dan berkedip karena terkejut.

"Tentu, tentu, kalian dimaafkan. Begitulah!


Bertengkar seperti itu! hahahaha!"

Sebas tidak tahu apa yang menyerang Ainz saat ini,


tapi mengeluarkan nafas lega.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"hahaha..che, skill pasifku aktif lagi."

Tuannya kembali kepada mood tenang seperti sebuah


boneka yang benangnya dipotong. Tapi semua orang
berpikir sama jika Ainz sedang berada dalam mood
yang bagus. Ainz bicara kepada Sebas dengan nada
ceria.

"Sebas, aku mengerti apa yang kamu bicarakan, tapi


membawa seorang manusia ke Nazarick... Baiklah, aku
akan melihatnya dahulu sebelum memutuskan. Bawa
dia."

"Ya ? Ah, ya. sesuai perintah anda."

Sebas bingung dengan perintah aneh Ainz, tapi


membawa Tsuare langsung.

"Ainz-sama, saya telah membawanya."

"Kerja yang bagus dalam membawanya-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tiba-tiba, Ainz maju ke depan dari kursinya. Caranya
dia melihat Tsuare cukup aneh. Bertanya-tanya jika
itu karena tidak senang, Sebas menatap ke arah
Tsuare. Tidak ada hal yang berbeda dengannya dari
sebelumnya dan tidak mengerti mengapa tuannya tiba-
tiba memperlakukannya seperti itu.

"...Terlihat mirip."

Gumaman lirih yang keluar mungkin tidak sengaja.

"...Selamat datang, Tsuare. Tapi aku akan


mengingatkanmu jadi aku tidak akan memberi
peringatan kedua. Itu karena aku menghormati
sebuah pilihan, meskipun hasilnya buruk. Sekarang
setelah memahami ini, Aku akan membuat pertanyaan.
Ini akan selesai jika kamu berbohong, dan akan selesai
juga jika itu bukan jawaban yang aku cari."

Sebas bisa mendengar Tsuare yang menelan ludah


disampingnya. Dengan ancaman seperti itu, tidak
mungkin untuk diketahui apa yang akan terjadi
selanjutnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu siapa namamu yang sebenarnya ?"

Dia tidak mengerti niat dari pertanyaan itu. Mengapa


bertanya seperti itu ? Sebas tidak bisa melihat mata
Tsuare yang berpindah dari samping ke samping.
Sikapnya sudah membuka cerita sepenuhnya.

'Tolong jawab dengan jujur'.

Sebas berdoa di hatinya.

Jika itu adalah sesuatu yang tidak dia katakan


kepadanya, pasti ada sesuatu dengan namanya yang
sebenarnya.

Meskipun begitu, berbohong kepada sang tuan hanya


akan membuat situasi semakin buruk. Keheningan
berlanjut, dan setelah beberapa saat berlalu, Tsuare
menjawab dengan suara lirih yang mirip dengan
dengungan nyamuk.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"T, Tsuare... Tsuareninya."

"Nama akhir ?"

"Tsuareninya Beiron."

"Begitukah.. Hanya itu.. Kalau begitu aku akan tanya


lagi, Tsuareninya. Apakah kamu ingin hidup di Great
Tomb of Nazarick, dengan kata lain, di tempat yang
kuperintah ?..Great Tomb of Nazarick bukanlah
tempat hidup manusia. Aku tidak ingin berkata tidak
mungkin bagi mereka untuk bisa hidup disana, tapi
hanya saja tidak ada manusia disana, jadi aku tidak
tahu apakah cocok untukmu. Jika kamu
menginginkannya, aku bisa memberimu uang dalam
jumlah banyak dan kamu bisa hidup bahagia di antara
manusia lain."

Itu adalah penawaran tak perlu yang terlalu baik, tapi


Tsuare tidak ragu-ragu sedikitpun dalam menjawab.

"Saya, saya ingin hidup dengan... Sebas-sama."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz mengangguk pelan, dan api di lubang matanya
mengecil.

"Baiklah kalau begitu. Dengarkan aku, pelayanku yang


setia."

Semua orang membungkukkan kepala mereka dan


Tsuare mengikutinya.

"Mulai sekarang, aku akan melindungi Tsuare di bawah


nama Ainz Ooal Gown. aku juga bisa menganggapmu
sebagai tamu dari Great Tomb of Nazarick jika kamu
menginginkannya, apakah kamu mau ?"

"Te,Terima kasih, tapi sayang ingin bekerja bersama


dengan Sebas-sama."

"...Jika itu memang keinginanmu. Maka aku akan


menempatkanmu di bawah perintah langsung dari
Sebas sebagai pelayan sementara. Sebas, berikan dia
pekerjaan yang sesuai. Dan juga, bagi para Pleiades,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ubah dari Sistem Bintang Enam menjadi Sistem
Saudari Tujuh, dan rubahlah pimpinan menurut itu.
Namun, kita tidak akan memindahkan Tsuare dan Yuri
Alpha akan menjadi pemimpin."

Solution membungkuk dalam-dalam.

"Dan beritahu semua yang ada di Great Tomb of


Nazarick ketahuilah bahwa Tsuareninya dilindungi di
bawah nama Ainz Ooal Gown, dan juga dia akan
menjadi rekan kalian juga."

Semuanya kecuali Tsuare dan Ainz membungkuk.

"Apakah ada bantahan, Demiurge ?"

"Saya tidak ada. Ucapan anda adalah hukum di Great


Tomb of Nazarick. Namun, saya yakin akan ada
mereka yang tidak bisa mengerti mengapa anda
membiarkan manusia masuk ke dalam tanah yang
diberkati. Apa yang harus saya bilang kepada mereka
?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"....Jika bicara mengenai hal itu, adik dari Yamaiko-
sama, Akemi-sama, adalah seorang dark elf tapi masih
dipersilahkan di Nazarick. Hanya karena dia manusia,
aku tidak mengira ada banyak perbedaan."

Ainz melihat ke arah Solution sebelum melanjutkan.

"Jika itu bukan masalahnya, kita mungkin harus


menendang adikmu yang paling muda juga."

"Saya tidak yakin jika seorang immortal termasuk


sebagai manusia."

"Mungkin juga, Solution. Kalau begitu, Demiurge,


umumkan keputusanku. Jika ada siapapun yang
keberatan, bilang pada mereka untuk datang kepadaku
dan aku akan menjelaskan sendiri kepada mereka."

"Sesuai perintah anda. Saya tidak ada lagi pertanyaan


lain."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu aku akan memastikan semuanya. Kita
akan mulai mundur dari mansion. Seluruh penjaga yang
ditugaskan di mansion itu akan kembali ke Nazarick
langsung. Sebas dan Solution akan mengikat hal-hal
longgar yang ada di ibukota dan Demiurge akan
mengirimkan gandumnya. Segera setelah semuanya
siap, aku akan mengirimkan Shalltear untuk
menggunakan 'Gate'. Ada pertanyaan ?"

Semuanya membungkuk dalam diam dan Tsuare


mengikutinya setelah mengamati mereka.

"Kalau begitu, Sebas. Apa yang akan kamu lakukan


dengan Tsuare ? Apakah kamu akan kembali
dengannya, atau apakah aku yang harus membawanya
bersamaku ?"

"Saya yakin membiarkannya tinggal dengan saya tidak


akan membuat anda repot."

"Baiklah kalau begitu, Sebas. Solution, bawa seluruh


guard kemari. Aku akan kembali dengan mereka ke
Nazarick."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sesuai perintah anda.

Setelah melihat ketiga orang itu pergi, Demiurge


bertanya.

"Apakah anda kenal dengannya sebelumnya ?"

Ainz berdiri pelan-pelan tanpa bicara. Dia berputar ke


arah dinding seakan ada orang yang berdiri disana dan
akhirnya membuka mulut.

"Demiurge aku yakin sebuah hutang budi seharusnya


dibayar dengan hutang budi, dan sebuah mata dengan
mata. Itu juga berlaku dengan hutang yang aku miliki
kepada orang lain."

Ainz mengeluarkan sebuah buku dari udara. Buku yang


memiliki Cover kulit dan diikat sama-sama dengan
kawat logam. Terlalu jelek untuk disebut dengan
sebuah buku.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ada beberapa bagian yang diterjemahkan oleh
Kepala Librarian, tapi ini adalah Copy yang asli. Ini
adalah sebuah diari yang mengekspresikan kemarahan
seorang gadis muda... yang adiknya dibawa oleh
seorang bangsawan."

Mereka adalah saudari yang baik dari sebuah desa.


Orang tua mereka sudah tiada ketika mereka masih
muda, tapi mereka selamat dengan saling
mengandalkan satu sama lain.

Tapi sang kakak diseret oleh seorang bangsawan -


seorang bangsawan yang tidak punya apapun selain
reputasi buruk dengannya. Jika sang kakak bisa hidup
dengan bahagia, sang adik akan bisa berpisah dengan
senang, tapi sang adik bisa menebak apa yang terjadi
dari rumor yang dia dengar. Kakaknya akan dianggap
sebagai mainan dan membuangnya seperti sampah
ketika bangsawan itu sudah lelah dengannya. Ini
adalah kebenaran dan si adik telah meninggalkan desa
itu untuk menemukan jalan menyelamatkan kakaknya,
karena tak ada satupun di desa itu yang mencoba
untuk menolongnya. Segera, si adik menyadari dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


memiliki bakat magic dan mencoba untuk menjadi
lebih kuat agar bisa menyelamatkan sang kakak.
Namun, dia meninggal sebelum bisa menyadari
tujuannya. Halaman dengan kalimat pendek adalah
yang terakhir dari diari itu. Itu adalah tentang teman
baru dalam misi mengumpulkan tanaman obat, memuji
dua orang petualang yang disebut Momon dan Nabe.

"Berkat diari ini, aku mempelajari banyak hal tentang


dunia ini. Ini adalah hutangku. Aku akan membayarnya
kepadamu dengan saudarimu."

Ainz menyingkirkan diari yang warnanya sudah mulai


memudar karena usia.

"Kalau begitu saya punya permintaan kepada anda,


Ainz-sama."

"Apa itu, Demiurge."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya menemukan informasi aneh diantara laporan
Sebas. Saya ingin diberi waktu untuk menyelidiki lebih
jauh."

"Apakah ada masalah ?"

"Kelihatannya begitu. Saya memiliki tempat yang ingin


saya periksa dan saya harap jika saya bisa segera tiba
di sana ketika anda kembali, tapi saya tidak bisa
memastikan karena saya perlu tempat dahulu.. Saya
tahu tidak sopan membuang waktu anda, tapi tolong
berikan saya waktu istirahat."

Ainz menenangkan Demiurge dengan ekspresi cerah.

"Tidak masalah, Demiurge. Tidak diragukan lagi kamu


bertindak untuk Nazarick. Bagaimana mungkin aku
tidak menunggu keadaan seperti itu. Pergilah,
Demiurge."

"Saya sangat berterima kasih sekali."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 15:01

Matahari telah terbit sedangkan Sebas dan Solution


sibuk memulai hari lagi.

Alasan mereka menjadi sangat sibuk adalah


sederhana. Mudah saja meninggalkan Kingdom tanpa
berkata apapun, maka seluruh koneksi dan kontak
yang mereka bangun akan percuma. Itulah mengapa
mereka bersikap seolah akan kembali ke Empire.
Dengan Solution di belakangnya, Sebas mengucapkan
perpisahan dengan seluruh pedagang dan anggota
guild penting yang dia kenal.

Jelas saja, percakapan tidak berakhir dengan


perpisahan. Jelas saja orang-orang itu ingin
meninggalkan kesan yang baik untuk bisnis di masa
depan, dan juga dengan peluang untuk bicara dengan
wanita cantik seperti Solution. Sebagai hasilnya,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


setiap perpisahan memakan waktu 30 menit lebih dan
hari semakin terseret.

"Makan waktu yang lama, tapi proses memindahkan


seluruh gandum dari gudang sudah selesai.
Kelihatannya, kita bisa kembali ke Nazarick tanpa
masalah sekarang."

Dalam ucapannya, Solution kelihatannya sudah berseri


bahagia. Sebas merasa jika dia lebih gembira
menyelesaikan perintah sang tuan daripada prospek
kembali ke Great Tomb of Nazarick. Karena Sebas
yang bertanggung jawab mengumpulkan informasi di
dalam Kingdom, tidak banyak kesempatan bagi
Solution untuk merasa seperti melakukan tugasnya.

Setidaknya perpisahan adalah pekerjaan Solution


karena dia perlu muncul untuk menjadi seseorang yang
bertanggung jawab. Dengan perasaan puas yang kuat,
dia hampir terlihat seperti bergumam senang.

Pada kenyataannya, karena dia sedang berada dalam


mood yang bagus ketika bicara dengan para pedagang,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas mampu menegosiasikan beberapa persetujuan
yang menguntungkan, seperti mengecualikan biaya
gudang karena mereka sudah membeli gandum dalam
jumlah besar.

Ada keuntungan menjadi orang cantik.

Sebas benar-benar memikirkan hal itu ketika


mengikat kuda-kuda ke kandang kuda dan berjalan
menuju gerbang depan dengan Solution.

Berdiri di depan pintu, Sebas meletakkan kunci ke


lubang kuncinya. Dia memutar kunci seperti yang
sudah dia lakukan berkali-kali, tapi tidak ada suara
klik terbuka. Sebas mengerutkan dahi karena
terkejut dan memandang Solution.

Pintunya tidak terkunci ?

Dengan sebuah dorongan kecil, pintu itu berderit


terbuka. Satu-satunya orang di dalam rumah itu
adalah Tsuare, tapi tidak mungkin dia pergi sendirian.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ada beberapa bekas gesekan di sekitar lubang kunci.
Ada kemungkinan besar seseorang membuka kunci
secara paksa..."

Sebelum Solution menyelesaikan kalimatnya, Sebas


membuka pintu itu. Dia tidak mengira akan ada
jebakan apapun, dan meskipun jika ada di sana, dia
pasti akan menghancurkan mereka hingga berkeping-
keping.

Rumah itu terasa kosong karena semuanya sudah


dikosongkan. Mengatur kemampuan deteksi hingga
maksimal, dia memeriksa Tsuare, tapi dia tidak
merasakan apapun.

"Tsuare! Tsuare! Apakah kamu ada disini ?"

Dia berteriak sambil mencari di rumah itu. Dia telah


mencari ke seluruh sudut tapi tidak ada satu
jejakpun.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Hampir seperti tak ada jejak satupun di tempat itu.

Seseorang pasti di sini. Mempertimbangkan tak ada


bau darah, dia pasti diculik. Lalu apa permintaan
mereka...

Sebas menggenggam tinjunya erat-erat.

Dia marah dengan dirinya sendiri, meninggalkan


Tsuare dengan ceroboh sendirian di rumah.
Kenyataannya, dia memang gelisah meninggalkan
Tsuare sendirian. Setelah pertemuannya dengan
organisasi bawah tanah, dia tahu akan ada masalah
nantinya.

Namun, dia masih meninggalkannya di rumah besar itu


karena trauma dan ketakutannya akan dunia luar dan
orang asing. Satu-satunya alasan mengapa dia tidak
bersikap ketika menghadapi para guardian adalah
karena dia tidak menganggap mereka sebagai manusia.
Reaksi Tsuare dulu adalah reaksi yang sangat normal
dari seseorang yang menemui monster.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun Tsuare di tinggal di kereta, Sebas ingin
menghindari kerumitan apapun yang mungkin terjadi
dan oleh karena itu meninggalkannya di rumah besar
tersebut.

Karena rumah bordil sudah dihancurkan dan akan


butuh waktu untuk bangkit kembali, dan karena butuh
waktu untuk membuat rencana serangan, Sebas sudah
berasumsi bahwa yang berada dibalik rumah bordil
yang hancur akan memerlukan waktu lebih banyak
untuk mengatur diri sebelum mencoba melakukan
balas dendam. Dilihat ke belakang, itu adalah salah
perhitungan yang fatal dan menyebabkan bencana,
tapi itu sudah terlambat sekarang.

Saat dia berjalan dengan langkah berat di lorong, dia


mendengar Solution memanggilnya di ruang resepsi.

"Sebas-sama, sebelah sini."

"Apakah kamu menemukannya, Solution ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak mungkin dia menemukannya, karena Sebas baru
saja memeriksanya tadi. Namun, dengan sebuah
harapan, dia melangkah masuk ke dalam ruangan itu
untuk melihat Solution yang sedang memegang sebuah
perkamen.

"Kelihatannya ada sesuatu yang ditulis-"

"Tolong, biarkan aku."

Meskipun sebelum Solution bisa selesai Sebas


mengambil perkamen itu darinya. Dengan
menggunakan item magic untuk membaca isinya, dia
meremukkan hingga kusut perkamen itu dengan
marah.

"Diculik. aku akan mengikuti mereka dan


menolongnya."

"Kelihatannya itu adalah tindakan yang bijak."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mata Sebas terbuka lebar saat dia tidak mengira
Solution menyetujuinya.

"Namun, Ainz-sama sudah memerintahkan kepada kita


untuk kembali ke Nazarick. Bukankah itu seharusnya
yang diprioritaskan ?"

"Tapi beliau tidak bilang tanpa Tsuare."

"Sebas-sama.. jika anda bertindak sendiri lagi, itu


akan menjadi insiden yang lebih besar kali ini.
Ditambah lagi, bagaimana anda akan menemukan
mereka ?"

"Mereka dengan mudahnya meninggalkan waktu dan


tempat untuk bertemu. Kelihatannya mereka
merupakan anggota dari kelompok kriminal yang
memiliki rumah bordil yang aku hancurkan dulu."

"Ternyata begitu. Namun, aku masih harus melaporkan


hal ini kepada Ainz-sama sebelum anda pergi. Jika
anda tidak menyentuh rumah bordil itu dari awal, ini

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tidak akan terjadi. Itu sudah melawan perintah Ainz-
sama untuk melakukan penyamaran. Jika Sebas-sama
bertindak lagi, itu akan berarti bahwa anda sudah
melanggar perintah sekali lagi.. Dan juga, apakah anda
lupa ucapan Ainz-sama yang dulu ?"

Itu adalah balasan yang tajam, terutama


mempertimbangkan siapa yang menjamin melindungi
Tsuare.

"Tolong beritahu Ainz-sama bahwa dia telah diculik


dan bahwa kamu sedang menunggu perintah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 03
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 15:15

"Hmm hmmm hmmm~"

Bersenandung dengan riang, Albedo menyulam dengan


jarum. Dia menekan jarum itu hingga tembus, dan
menariknya. Setelah mengulang langkah ini ratusan
kali, dia telah menjahit kain hitam di atas figur putih.

Selanjutnya, dia mengisi figur putih itu dan


mengambil bentuk yang lebih bulat. Melihat ke arah
boneka yang hampir selesai, Albedo tersenyum
lembut. Itu adalah senyum yang lembut dari dewi yang
penuh ampunan dan cinta.

"Baiklah! Kepala Ainz-sama sudah selesai!"

Dia mengepalkan tangan puas dan mengelus kepala


boneka buatan tangan dengan penampilan tengkorak.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lembaran kain kecil yang dijahit menjadi mata dan
mulut, yang memberikan penampilan secara
keseluruhan yang manis. Jika Ainz melihat ini, dia
pasti akan malu.

"Selanjutnya adalah tubuhnya..."

Dengan dengan pelan-pelan duduk di atas boneka


tengkorak di sudut mejanya dan berdiri untuk
mengambil gulungan benang putih yang lain.

Itu adalah kamar Albedo. Pada awalnya kamarnya


adalah ruangan takhta, jadi dia tidak memiliki kamar
pribadi satupun. Namun, Ainz memberikan kamar
biasa yang digunakan oleh 41 Supreme Being agar
pekerjaannya sebagai Pengawas para guardian tidak
akan terkena efek. Sama seperti kamar Ainz, kamar
Albedo sangat luas.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Albedo tidak memiliki barang yang banyak, jadi
kamarnya terlihat agak terpencil dan kosong. Setelah
dua bulan dia tinggal disitu, lain ceritanya.

Salah satu alasan untuk ini adalah kamar ganti yang


akan dia buka.

Itu adalah kamar yang penuh dengan Ainz. Dia


membuat semuanya dengan tangan sendiri. Boneka-
boneka yang berbentuk Ainz dan memiliki pose yang
berbeda; beberapa diantaranya adalah bantal dengan
ukurang satu tubuh, lalu beberapa boneka miniatur.
Ini adalah ruangan sangat rahasia bagi Albedo dan
bahkan para pelayan yang datang untuk bersih-bersih
kamar tidak diperbolehkan untuk mengintip ke dalam.
Itu dijuluki dengan Kamar Harem.

"Ku-hu-hu-hu..."

Albedo melompat kesana kemari sambil mengeluarkan


suara aneh. Lalu dia mengepakkan sayapnya yang ada
di pinggang dan terbang lurus ke bantalan Ainz
dengan kecepatan luar biasa. Itu mirip dengan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tackling pada rugby. Dengan masih memeluk
bantalannya, dia bergulung di lantai. Karena ada
banyak Ainz lain di lantai, itu tidak menyakitkan.
Berada di tengah tiga bantalan Ainz, dia tertawa
ngeri.

"Ku-hu-hu-hu, bantalan yang baru aku buat dari kain


Ainz-sama... dengan kata lain, aku tidur dengannya
secara tidak langsung. Ku-hu-hu-hu..."

Albedo memendam wajahnya di dalam bantalan dan


menghirup dengan keras.

"Tidak ada... bau."

Itu adalah suara yang sedih. Jika seseorang


mendengarnya, mereka mungkin akan merasa sedih
karenanya pula.
Karena Ainz adalah seorang undead, dia tidak perlu
tidur dan tulangnya tidak memiliki bau tertentu. Dia
membersihkan diri untuk mengangkat debu atau
membersihkan darah, tapi tubuhnya tidak
mengeluarkan apapun yang bisa disebut bau.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hm, hmm ? Ini.. mungkin... Ainz-sama...!"

Namun, bagi seorang gadis yang sedang jatuh cinta


seperti Albedo, bisa saja dia menghirup sedikit aroma
Ainz.

Apakah itu imajinasinya sendiri atau bukan adalah hal


yang perlu didebatkan.

"*Snort* *snort*, *sniff* *sniff*"

Cara dia mengubur wajahnya ke dalam bantalan dan


mengendusnya berulang kali lebih mirip dengan orang
mesum daripada seorang pengawas guardian.

"Ahh~ Aku gembira sekali."

Sebagai pengawas dari para guardian, Albedo memiliki


banyak tugas untuk diselesaikan. Ini termasuk
menempatkan pasukan, membangun jaringan
pertahanan, memeriksa perawatan di dalam Nazarick,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dan semua yang berhubungan dengan ruangan takhta.
Ada banyak beban pekerjaan yang cukup bisa
membuat retak punggung unta.

Jadi sangat penting terutama baginya untuk kemari


dan mengisi ulang dan merasa gembira lagi.

"Ah, aku ingin melihat Ainz-sama lagi! Melihatnya lagi!


Melihatnya la~gi! Melihatnya lagi."

Albedo mencurahkan rasa kecemburuannya kepada


Narberal yang bepergian dengan Ainz sambil
memegang bantalan itu dengan erat. Saat itu-

[Albedo]

Dia berdiri kaku. Dia memeriksa di sekelilingnya


sambil mengucurkan keringat dingin sebelum
menyadari itu adalah suara yang dibawa oleh Magic.

"A, Ainz-sama! Ada berita gembira apa anda


menghubungi saya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


[Aku baru saja mendengar dari Sebas, tidak, dari
Solution dengan 'Message' jika gadis yang Sebas
ambil, Tsuare, telah diculik. Bentuk pasukan yang
sesuai untuk mendukung Sebas.]

Albedo teringat Tsuare ketika Ainz menyebutkan dia.


Ainz menjadi Momon dan langsung pergi ke E-Rantel.
tapi Demiurge yang tetap disitu mengatakan detil
yang samar tentang Tsuare.

"Maafkan sikap kurang ajar saya karena


mempertanyakan perintah besar anda, tapi apakah
layak membentuk sebuah pasukan hanya untuk
menyelamatkan makhluk tidak berguna seperti
seorang manusia ? Jika itu melibatkan mereka yang
ikut campur dengan Shalltear saya bisa mengerti,
tapi..."

"[Tidak, mereka mungkin tidak ada kaitannya dengan


Shalltear. Kali ini kelihatannya adalah organisasi
kriminal yang mengintai di Kingdom."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Maka itu terlebih lagi..."

"[Albedo. Aku bersumpah akan melindungi Tsuare


dengan nama Ainz Ooal Gown. Apakah kamu mengerti
apa
artinya itu ?]"

Suasana berubah dari asalnya. Sebuah sensasi


terbakar kemarahan bisa dirasakan di seluruh penjuru
kamar dan Albedo hanya membuat suara tersedak.

"[Kamu mengerti! ya kan! Aku bersumpah untuk


melindunginya dengan namaku sendiri! mereka
menculiknya meskipun begitu. Ini adalah penghinaan
kepada namaku dan yang lainnya di dalam guild! Tidak
ada alasan, meskipun mereka tidak tahu.]"

Kemarahan itu tiba-tiba reda di akhir kalimat. Karena


ambang emosinya sudah melebihi, efek tenang
diaktifkan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"[Maafkan aku. Kelihatannya aku menjadi terlalu
marah kepada sampah-sampah itu. Maafkan aku,
Albedo...]"

Karena suara penyesalan dari tuannya itu, Albedo


akhirnya bisa menenangkan diri untuk bicara.
Kemarahan Supreme Being mempengaruhi bahkan
kepada Albedo. Meskipun tidak diarahkan langsung
kepadanya.

"A..Anda tak perlu minta maaf."

Albedo membungkuk dalam-dalam meskipun tidak ada


siapapun yang berdiri di depannya.

"[...kalau begitu aku akan percayakan kepadamu,


Albedo. Selamatkan Tsuare tanpa luka.]"

"Saya akan melakukan perintah anda! Sambil


menyelamatkannya, saya akan memastikan untuk
menghabisi kutu-kutu terhina itu karena sudah
membuat anda marah!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"[Kalau begitu aku akan percayakan padamu.
Ngomong-ngomong, Demiurge seharusnya masih ada di
Nazarick menerima kiriman gandum. Dia akan
bertanggung jawab...]"

"Saya akan pergi sendiri.."

"[Tidak, Albedo. Kamu harus melindungi Nazarick.


Kirim Demiurge. Pastikan identitasnya tidak terbuka
juga. Aku akan menyerahkan masalah di Kingdom ini
kepadamu dan Demiurge. Berhati-hatilah.]"

"Saya mengerti!"

Message berakhir dan keheningan kembali. Albedo


pelan-pelan berdiri dan bermaksud untuk
menyingkirkan bantalan itu.

"...Tapi aku benar-benar tidak mengerti."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Di mata Albedo, ada tampang yang kelihatannya kaku.
Dia melihat ke arah sudut ruangan.

Alasan dia tidak membiarkan pelayan satupun melihat


ke ruangan itu adalah untuk memastikan bahwa dia
bisa memonopoli boneka Ainz dan tak ada siapapun
yang boleh menyentuh mereka. Tapi ada alasan lain
juga.

Itu adalah sebuah bendera dengan emblem "Ainz Ooal


Gown" yang tertanam. Bendera yang seharusnya
terlihat itu saat seseorang masuk ke dalam kamar,
dibiarkan tergeletak di sudut kamar. Tidak ada tanda
kekaguman atau hormat kepadanya, hanya kebencian
dan rasa permusuhan.

"Ainz Ooal Gown... Membosankan."

Di tempat bendera Ainz Ooal Gown, Albedo telah


mengangkat bendera raksasa yang berbeda malahan.
Sebuah bendera yang besar, mirip dengan kelambu
opera.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ini, Great Tomb of Nazarick hanya milikmu. Aku,
Albedo hanya bersedia melayanimu. Ah... Suatu hari,
aku ingin mendengar nama ini sekali lagi..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Chapter 7 – Attack
Preparation

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 3, 18:27

Brain tetap di sana hingga para penjaga yang dipanggil


oleh Climb tiba. Ketika dia mulai menuju ke rumah
Gazef kembali, matahari sudah terbenam dan
perutnya sudah melilit lapar.

...Jika aku membuat Stronoff kelaparan, aku akan


merasa tak enak.

Dia mendorong pintu itu seakan rumahnya sendiri, tapi


itu hanya karena dia telah memperoleh izin dari Gazef
untuk melakukannya.

Saat dia mulai berjalan menuju kamar yang


dipinjamkan Gazef, Brain mendengar suara langkah
kaki yang menuju ke arahnya. Dia kira itu mungkin
Gazef, dan memastikannya ketika langkah kaki itu
terdengar dari tangga.

"Kamu telat Unglaus. Pergi kemana saja kamu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak ada tanda-tanda mengkritik dalam suaranya.
Melihat Brain yang tidak membalas dan termenung,
mata Gazef semakin penasaran.

"Jika kamu baik-baik saja, apakah kamu ingin


menceritakannya sambil makan ?"

Itu adalah pemandangan yang menyejukkan bagi mata


yang sudah lelah. Brain membalas dengan mengelus-
elus perutnya.

"Kedengarannya itu adalah ide yang menakjubkan.


Jadi, kau kemana ?"

Dengan sedikit ekspresi terkejut, Gazef


menunjukkannya ke ruang makan.

"Apakah para pelayan memasakkannya untukmu ?


Ataukah kamu masak sendiri ?"

Gazef tersenyum pahit dengan pertanyaan kosong itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak, aku sangat buruk dalam hal masak memasak."

Dia melanjutkan dengan sedikit rasa penasaran.

"Mungkin para pelayan yang semakin menua, karena


masakannya selalu agak kurang berasa. Setelah
seharian kerja, kamu ingin menikmati sesuatu yang
kuat, tapi para pelayan kelihatannya tidak terlalu
mengerti."

"Kapten Prajurit terkuat dari Kingdom dipaksa makan


masakan yang kurang berasa bumbu masakannya ?"

Brain tersenyum saat dia menggoda Gazef, tapi Gazef


membalas dengan tekanan seperti biasanya.

"Unglaus, Aku ingin sekali memberimu makanan sehat


yang kurang terasa bumbunya dari rumahku, tapi kita
harus menerima makanan yang kubawa dari luar."

"Jika memang begitu, aku harus berterima kasih


kepadamu karena sudah sangat pengertian."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Melihat senyum Brain, Gazef tertawa lepas sedikit.
Namun, serangan baliknya dilakukan.

"Tapi bagaimana denganmu, apakah kamu bisa masak


?"

Pedang bantahan Gazef kelihatannya luput dan


menebas udara tipis.

"Yang tidak susah-susah dan hanya yang sederhana.


Akan jadi masalah besar jika kamu tidak bisa makan
ketika perjalanan untuk latihan atau ekspedisi."

Mengangguk perlahan, Gazef membawa keranjang


kecil yang ada di pojokan ruang makan. Keranjang itu
cukup besar untuk bisa memuat seorang bayi dan
sebuah aroma yang menstimulasi hidung dan perut
terhembus ke udara.

Dua orang itu duduk saling menghadap.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah mengeluarkan beberapa makanan dari dalam
keranjang, mereka memenuhi gelas-gelas itu dengan
wine dan mengangkatnya untuk saling bersulang. Tidak
ada alasan khusus mereka bersulang dan meneguk
habis wine dalam keheningan. Brain mengambil dua
teguk besar sebelum menurunkan gelasnya.

Dia mengeluarkan helaan nafas dalam-dalam dan


bergumam dengan hati yang gemetar.

"..Sudah lama sekali aku tidak minum."

"Sama juga denganku. Aku tidak pernah makan di


rumah akhir-akhir ini."

"...Tugas istana pasti sulit."

"Sejak aku menjadi Kapten Prajurit, kelihatannya


selalu ada sesuatu."

"Mempertahankan keluarga kerajaan juga ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu juga. Kenyataannya itu adalah tugas utama."

Setelah mendengarkan cerita Gazef, Brain bisa


merasakan betapa teguhnya Gazef itu. Dia tidak bisa
sembarangan melenceng jalan-jalan dari waktu ke
waktu, tapi dia terus bergerak maju dalam garis lurus.

'Seseorang seperti ini pasti dibenci oleh para


bangsawan'.

Seakan asumsi Brain benar, cerita Gazef hampir tidak


mengandung penyebutan bangsawan apapun. Meskipun
berada pada posisi tinggi seperti Kapten Prajurit,
kebanyakan dari ceritanya adalah tentang
kehidupannya sebagai seorang prajurit atau tentang
keluarga kerajaan. Ada juga cerita tentang pesta
dansa yang megah.

Perubahan terjadi di negara-negara tetangga seperti


Empire, tapi di dalam Kingdom berdiri sebuah dinding
perbedaan status yang besar antara bangsawan dan
orang biasa.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bagi Brain, seluruh situasi ini menggelikan.

Dia mencurahkan seluruh waktunya untuk berlatih


agar bisa mengalahkan Gazef, dan dia mengharapkan
sebuah pertarungan hingga mati ketika bertemu lagi
selanjutnya. Sekarang, mereka duduk minum bersama
sebagai teman. Seakan jika pemikirannya terbaca,
Gazef tersenyum pula.

Gelas-gelas mereka berbenturan sekali lagi, tapi


merasa sedikit mabuk, mereka bertatapan terlalu
keras dan beberapa wine tercecer di meja.

"Cobalah untuk tidak mencecerkannya ke dalam


makanan."

"Mungkin akan terasa lebih enak dengan wine di


makanan itu."

"Aku tidak seberapa tahu dengan rasanya... Unglaus,


mungkin kamu juga sama ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Brain, panggil saja aku Brain."

"Baiklah, kalau begitu aku adalah Gazef."

"Ok, Gazef."

Mereka tertawa dan membenturkan gelas-gelas


mereka sekali lagi.

Cerita Gazef terpecah dan ada banyak hal yang Brain


tidak ketahui. Saat suasana semakin memanas, Gazef
bertanya tanpa malu.

"Jadi Brain, apa yang sebenarnya terjadi dengan


seseorang sekaliber dirimu ?"

Seakan membuka luka lama, Gazef menjahitnya


dengan hati-hati. Pengukuran Gazef kepada reaksi
Brain bukan berdasarkan apakah dia bicara jujur atau
tidak, tetapi benar-benar kekhawatiran asli.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Trims."

Melihat Gazef yang banyak berkedip saat menerima


terima kasih dari entah dimana, Brain merasa sedikit
sedikit baikan juga. Dia mengambil momen sesaat
untuk mempersiapkan dirinya sebelum bicara.

"...Aku bertemu seorang monster."

"Seorang monster ? Macam apa ?"

"Mungkin seorang vampir... Namanya Shalltear


Bloodfallen. Serangan yang aku ciptakan.. untuk
mengalahkanmu dipentalkan hanya dengan jari
kelingkingnya."

Dia bisa melihat mata Gazef yang semakin lebar.

"...Begitukah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gazef mengambil seteguk wine. Brain juga melakukan
hal yang sama dan mengingat pertarungan - Bukan,
pembantaian yang terjadi waktu itu.

Tentu saja, dia tidak menyebutkan tentang kegiatan


sebagai bandit. Gazef mungkin sudah mengira
bagaimana Brain hidup sepertinya. Namun, dia tidak
memiliki keberanian untuk mengatakan kepada Gazef
jika dia adalah seorang pria yang akan melakukan
apapun untuk memperoleh kekuatan yang lebih kuat.

"Apakah kamu percaya padaku ?"

"..Dunia itu besar dan luas. Tidak aneh bahkan jika


ada seorang monster seperti itu ada. Kilas balik dalam
sejarah, ada makhluk seperti Demon God dan Dragon
Lord pula. Tapi seorang monster seperti itu... itu
sudah di atas kemampuanku."

"Yeah. Aku tidak tahu seberapa kuat dirimu sekarang,


jadi aku tidak ingin bicara tanpa bertanggung jawab,
tapi aku akan bilang mustahil bagimu untuk bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menang melawannya, kita hanya akan bertahan 1 atau
2 detik paling lama."

"Hey, tolong katakan itu tidak mungkin."

Gazef protes dengan nada bercanda, tapi Brain


membuat pembelaan sejujurnya.

"Gazef, kamu adalah seorang Kapten Prajurit yang


bertanggung jawab melindungi keluarga kerajaan.
Tolong jangan melawannya jika kamu pernah bertemu
dengannya. Nyawamu sangat berharga."

"Aku berterima kasih atas nasehatnya, tapi jika


monster yang disebut Shalltear itu mencoba
menyerang sang raja, aku harus mengulur waktu
meskipun itu harus dibayar dengan nyawaku."

Bahkan mengulur waktu akan mustahil jika monster


itu setidaknya memutuskan untuk bermain-main
dengan Gazef. Namun, jika itu adalah Gazef.... dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


merasa Gazef pasti akan bisa melakukannya. Meskipun
hanya untuk beberapa detik.

"Shalltear. Shalltear Bloodfallen ya."

Gazef mengangguk berat setelah bertanya tentang


deskripsinya sekali lagi

"Baiklah, setelah kita berdua agak mendingan dari


mabuk ini, maukah kamu mengatakan kepadaku sekali
lagi ? Kelihatannya akan bijak jika bisa mengumpulkan
informasi itu sebanyak mungkin."

"Meskipun kamu sudah mengumpulkan informasi, aku


tidak yakin jika ada yang bisa dikerjakan tentang hal
itu."

"Jika sebuah badai datang, maka setidaknya kita bisa


bersiap menghadapinya. Ditambah lagi, siapa yang
tahu jika orang yang lebih bijak lainnya memiliki ide
yang bagus."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu akan menjadi jawaban yang terbaik."

"Aku memiliki beberapa kenalan yang merupakan


petualang dengan peringkat adamantium. Mungkin
mereka bisa memberikan beberapa ide... Jadi Brain,
apa yang akan kamu lakukan sekarang ?"

Brain mengerutkan dahi dengan pertanyaan itu. Apa


yang harus dia lakukan sekarang. Tatapannya pelan-
pelan berkelana ke arah Katana miliknya yang
tergeletak di meja kecil.

Itu adalah penyesalan yang masih melekat.

Itu adalah penyesalan yang masih melekat. Tak


perduli seberapa keras dia mencoba mulai sekarang,
dia takkan pernah bisa mengalahkan monster itu.
Impian menjadi yang terkuat sudah pecah berantakan.
Hidupnya sudah habis. Dia tidak bisa hidup dengan
kepala ada di dalam awan lagi.

Itu adalah mimpi yang liar dari seorang anak kecil..

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apa yang harus kulakukan.. Mungkin aku akan kembali
bertani."

Pada awalnya dia adalah seorang petani. Dia hanya


bisa samar-samar mengingatnya, tapi dia teringat
dasar-dasar bercocok tanam dari sudut kepalanya.
Semua hal selain kemampuan berpedang. Secara
halus, dia hidup dengan satu tujuan.

"Itu... kedengarannya tidak buruk... tapi, apakah kamu


mau mempertimbangkan melayani Kingdom bersamaku
?"

Itu bukan penawaran yang buruk. Dia tidak akan


pernah bisa menang melawan seorang monster seperti
Shalltear, tapi sebagai seorang manusia dia
menganggap dirinya berada di antara yang lebih kuat.
Namun...

"Aku benar-benar tidak terbiasa bekerja sebagai tim.


Aku tidak seberapa bagus dalam hal menundukkan diri
juga."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apa kamu kira aku banyak melakukan menyembah-
nyembah ?"

"Ah, maafkan aku. Aku tidak bermaksud menyimpulkan


bahwa kamu melakukannya. Hanya saja aku
membayangkan seluruh orang yang bekerja di istana
seperti itu... Gazef, idemu tidak buruk juga.
Bertarung untuk orang lain... Ah! Ngomong-ngomong,
aku ketemu bocah bernama Climb."

"Climb ? Apakah yang kamu maksud adalah bocah


dengan suara serak ?"

Ketika Brain mengiyakan suara Gazef yang naik


nadanya karena terkejut.

"Kamu ketemu Climb ? dia adalah bodyguard sang


putri, jadi aku tidak mengira dia akan meninggalkan
sisi sang putri sejauh itu..."

"Aku melihatnya ketika dia sedang berlatih di kota."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Berlatih di dalam kota... Dia sangat tidak berbakat
jadi tidak mungkin baginya untuk menjadi lebih kuat
dari sekarang. Apa yang tersisa darinya adalah
memperkuat kekuatan fisiknya. Apakah latihan
semacam itu ? Jika tidak, maka aku harus memberinya
sedikit ucapan nasehat."

"Hmmmm, dengan pedang... dia memang tidak


berbakat. Tapi dalam sisi lain, dia lebih kuat dariku."

Gazef membuat ekspresi agar Brain berhenti


bercanda.

Tentu saja, perbedaan antara Brain dan Climb adalah


mutlak, dan bakat tidak bisa dibandingkan. Namun, di
depan orang yang sejatinya kuat, Brain menyadari itu
seperti membandingkan seberapa cepat siput bisa
saling balapan. Di atas semuanya, memiliki hati untuk
bisa berdiri melawan nafsu membunuh dari orang
seperti Sebas patut dipuji tinggi-tinggi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Aku yang hancur pasti akan lari. Tapi jika itu adalah
Climb, dia takkan pernah berlari dari orang yang
seharusnya dia lindungi. Seseorang sepertinya..
mungkin cukup bagus untuk bisa memotong ujung dari
jari kelingking monster itu.

Gazef mengeluarkan wajah penasaran, tapi Brain


tetap terdiam. Malahan, dia menceritakan serangan
ke salah satu rumah bordil yang dijalankan oleh Eight
Fingers.

"Begitukah... dengan Climb."

"Jika kamu mengira hal-hal yang tidak mengenakkan


akan terjadi padamu, tidak apa menendangku keluar.
Setelah aku pikir-pikir lagi, akan jadi masalah padamu
jika seseorang yang menghajar dunia bawah tanah
keluar masuk rumahmu."

"Tidak, itu tidak apa sama sekali. Malahan, aku


mempersilahkannya dengan segenap hati. Mereka
adalah sampah yang mengotori Kingdom. Aku senang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


berdiri di depanmu dan menghancurkan tempat itu,
jika mungkin."

"Apakah Eight Finger segitu merusaknya kepada


Kingdom ?"

"Sangat menjijikkan malahan. Mereka mengendalikan


sebagian besar dunia bawah tanah. Dengan uang yang
mereka peroleh, mereka membeli para bangsawan dan
mengeksploitasi rakyat biasa pula. Meskipun kita
mencoba menghancurkan mereka, para bangsawan
yang mereka beli selalu ikut campur. Jika kita ingin
menyerang, mereka harus dipukul secara spontan
seperti yang kamu lakukan, Brain. Meskipun begitu,
mereka memiliki lebih banyak kekuatan daripada
bangsawan rata-rata, jadi jika kami gagal, reaksinya
akan sangat besar."

"Antara hammer (palu) dan anvil (landasan tempa)."

"Yea. Akan bagus menangani mereka dengan beberapa


pukulan seperti yang kamu lakukan. Sayangnya, tidak
semudah itu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Bagaimana jika menggunakan otoritas keluarga
kerajaan ?"

"Itu tidak mungkin karena fraksi bangsawan yang


menolak. Masalahnya adalah, mereka sudah membeli
orang-orang dari kedua Fraksi."

Suasana berat menyelimuti mereka berdua saat


mereka minum dan makan tanpa bicara.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 17:01

Anggota dari Blue Rose mengunjungi istana di pagi


hari. Mereka semua membawa karung besar dan
setiap kali karung-karung itu menyentuh lantai, suara
logam bergema dari dalam. Itu adalah perlengkapan
mereka. Karena mereka sedang memasuki istana
kerajaan, akan jadi masalah berjalan dengan armor
penuh.

Terlepas dari beban karena harus membawanya


kemanapun, semua orang mengulurkan bahu-bahu dan
lengan- lengan mereka, Lakyus Alvein Dale Aindra
melihat Renner dengan tatapan iri.

"Jadi tugasmu sebagai sang putri dimulai sekarang ?"

Renner tidak memiliki banyak kekuatan politik, tapi


tetap saja memiliki pekerjaan sebagai seorang putri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jangan khawatir, Aku bisa sedikit melepaskannya."

"Wah, wah."

Lakyus membuat wajah jahat. Renner mengikutinya,


tapi akhirnya balik ke wajahnya yang serius sekali lagi.

"Lakyus, segera setelah bersiap, aku ingin kamu


melakukan apa yang kita bicarakan."

"Mengapa ? Dari yang kudengar kemarin, bukankah


kita akan menyerang satu persatu dengan kerahasiaan
yang absolut ?"

Evileye, magic caster dengan gaya mage yang memakai


topeng bertanya.

Dia tidak melepaskan topengnya meskipun dia sedang


berada di istana kerajaan. Satu-satunya alasan
pakaian itu diizinkan adalah karena pada kenyataan
dia yang seorang petualang adamantium, puncak dari

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


manusia. Dan juga, kenyataan bahwa pemimpin
kelompok itu, Lakyus, yang juga bangsawan banyak
membantu.

"Sebenarnya, masalah yang tak terlihat datang


kemarin malam, jadi kita harus merubah rencana kita
menurutnya, Evileye-san, kemarin..."

Renner bilang kepada mereka tentang serangan di


rumah bordil kemarin malam. Tatapan terima kasih
dari Blue Rose membut Climb berdiri bahkan lebih
kaku karena malu.
Sebenarnya, itu bukan Climb, tapi dua orang yang
bersamanya yang benar-benar menyelamatkan gadis-
gadis yang menderita itu dari rumah bordil. Climb
tidak merasa seakan dia melakukan hal yang layak
dipuji.

Kenyataannya, Climb lega dia tidak ditegur dan


merasa agak lega karena rencananya tidak berantakan
akibat ulahnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kamu sudah melakukannya dengan baik, bocah
cherry."

"Gagaran memang benar. Menangkap salah satu


anggota Eight Finger... adalah prestasi besar."

"...'Undying King' Deibaanku, 'Void Executioner'


Peysilian, 'Dancing Scimitar' Edstorm, 'Thousand
Kills' Malmvist, 'Devil of Illusions' Succulent dan
sang pemimpin, 'Battle Demon' Zero."

Tia mulai menyebutkan daftar namanya.

"Deibaanku adalah undead. Disebut-sebut Peysilian


bisa menyerang musuh yang sangat jauh. Edstorm bisa
menggunakan senjata dengan magic khusus dan
Malmvist adalah petarung sendirian yang memiliki
spesialisasi dalam penyergapan. Kita sudah memiliki
Succulent, jadi kita abaikan saja dia. Terakhir,
seorang tukang ribut yang memiliki spesialisasi dalam
pertarungan tanpa senjata, Zero. Mereka semua
setidaknya setara dengan peringkat adamantium."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yeah. Memiliki satu anggota yang tertangkap adalah
keuntungan besar bagi kita."

"Kamu melakukannya dengan baik, Climb. Tapi


bertemu dan bertindak sama-sama dengan Brain
Unglaus, kamu benar-benar beruntung."

Climb setuju dengan titik itu.

"Ha, mengalahkan Succulent dengan sekali tebas,


mereka bilang dia bertarung dengan setara dengan
Gazef Stronoff, kelihatannya dia memang sebagus
yang mereka katakan. Tapi sejujurnya, aku lebih
tertarik dengan pak tua yang diklaim Brain tidak bisa
menang melawannya."

"Saya tidak menanyakan rumah dari Sebas-sama."

"...Hmm, Climb mungkin dia berhati-hati denganmu dan


tidak mengajarimu. Atau mungkin kamu tidak cukup
cepat dan tidak bertanya kepadanya... yang mana ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Keduanya, Evileye-sama. Mungkin jika saya tanya, dia
mungkin akan mengatakannya padaku, tapi memang
benar aku tidak ingin dia terlibat lebih jauh."

"...Kamu lebih tekun dari yang kukira."

"Yeah."

Dua saudari kembar itu memuji Climb.

"Tapi tak pernah mendengar orang semacam itu


sebelumnya, benar-benar tidak bisa dipahami..."

Mulai dari Evileye, kecurigaan semua orang kepada


Sebas mulai meningkat. Climb mencoba mengalihkan
situasi dengan membuat sangkalan, tapi Lakyus
mengumpulkan perhatian semua orang dengan tepukan.

"Ayo, ayo, mari kita tinggalkan pokok pembicaraan itu


untuk nanti. Jika bukan karenanya, kita takkan tahu
lokasi dari rumah bordil itu ataupun menangkap Cocco
Doll. Ditambah, Climb juga berhutang kepadanya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kamu benar, Lakyus. Jadi, tuan putri. Apakah
merubah rencana artinya kita merubah tempat
serangan pula ?"

"Ya, Evileye-san. Kita akan membuat mereka semua


jatuh malam ini, dalam sekali libas. Jika kita
melakukannya pelan-pelan, itu hanya akan memberian
inisiatif kepada musuh kita."

Keheningan memenuhi suasana.

Yang turut serta dalam rencana adalah Blue Rose.


Kekurangan tenaga, rencananya adalah menyerang
satu tempat dalam satu waktu.

"Hey, tuan putri-san, bukankah kamu bilang kita tidak


cukup orang ? Ataukah kamu menemukan seseorang
dalam semalam ? Kita tidak bisa mempekerjakan
petualang lain."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sejak pertama kali dibuat Guild Petualang, mottonya
adalah melindungi manusia dari ancaman lain. jadi ada
peraturan tidak resmi bahwa Guild tidak akan pernah
ambil bagian dalam konflik antar manusia. Jika tidak.

Guild tidak akan bisa bekerja sama dengan guild lain


antar negara.

Pasti ada seseorang yang mau melakukan pekerjaan


semacam ini jika mereka diminta di guild, tapi guild
memiliki cara lain untuk memberikan tekanan dengan
memaksakan peraturan yang tidak resmi. Hukuman
memiliki jangkauan dari peringatan sederhana hingga
memblacklist seluruh permintaan dan dalam kasus
yang palign buruk, dikeluarkan dari guild petualang.
Para petualang yang ditendang oleh guild dan
melakukan permintaan ilegal disebut 'worker'.
Menurut rumor, Guild petualang bahkan
mempekerjakan para assassin untuk menghabisi yang
paling buruk dari mereka.

Meskipun Blue Rose melanggar peraturan tidak resmi


melawan organisasi manusia, Eight Finger, itu bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ditolerir karena kenyataan bahwa mereka adalah
petualang peringkat adamantium.

"Meskipun kita membawa orang lain, mempekerjakan


para penjaga adalah gila. Mereka sudah memiliki
orang-orang di dalam para penjaga. Mungkin untuk
tingkat pembersihan akhir, tapi selain dari itu akan
sangat beresiko."

"Sama halnya dengan para penjaga dari rumah


bangsawan yang lain. Siapa yang tahu yang mana dari
mereka yang merupakan kroni-kroni mereka."

"Satu-satunya yang bisa kita percaya adalah Gazef


Stronoff dan para warrionya, tidak... aku tidak yakin
jika kita bahkan bisa mempercayai warriornya."

"Sulit sekali rencana yang kebetulan karena kita tidak


tahu kekuatan mereka yang sebenarnya. Tapi jika ini
terus berjalan, seluruh Kingdom akan membusuk. Kita
hanya harus melakukan yang terbaik di bawah keadaan
ini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Renner mengangguk dengan protes Lakyus.

Penyerangan dari Empire, perebutan kekuasaan


internal dan sekarang korupsi pula. Climb hampir
dapat melihat cahaya matahari yang memancar dari
sang putri dalam kerja kerasnya untuk mentackling
masalah itu tak perduli seberapa suramnya semua itu.
Dia benar-benar berpikir bahwa dia akan menyatukan
Kingdom dan membawa kebahagiaan kepada orang-
orang, dan Climb sekali lagi memperkuat kesetiaannya
kepada sang putri.

Semua orang yang berpikir bahwa dia hanya dekorasi


cantik, terutama para bangsawan, membuat marah
Climb.

Tapi suara malaikat dari Renner menepis seluruh


kemarahannya dan dia berkonsentrasi terhadap
percakapan itu sekali lagi.

"Seperti yang kamu bilang. Kita akan meminjam


kekuatan dari bangsawan yang bisa dipercaya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah kamu tahu seseorang, sang putri ?"

"Ya, Evileye-san. Aku tidak tahu banyak, tapi ada


seorang bangsawan yang bisa dipercaya."

"Eeeh ? Siapa dia Renner ? Aku kira kamu sudah tahu


itu, tapi jika mereka tidak bisa dipercaya, maka ini
semua akan percuma. Juga tidak ada jaminan jika
merka akan mengirimkan pasukan mereka dalam
jumlah yang cukup pula."

"Aku sudah mengatasinya. Tidak apa. Kita juga akan


mengikutsertakan bantuan dari Kapten Prajurit."

"Ah, Kapten Prajurit."

"Jika itu adalah Kapten Prajurit, kita bisa


mempercayainya. Jika Eight Finger sudah
mendapatkannya, maka tidak ada lagi yang bisa
menyelamatkan kerajaan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu Climb, panggil Marquis Raeven segera.
Kita tadi sudah berdiskusi, jadi dia seharusnya masih
ada di ibukota."

"Marquis yang itu ? Aku juga melihatnya dengan


pangeran sebelumnya..."

Marquis Raeven memang memenuhi kriteria yang


mereka keluarkan, dengan sebuah pengecualian bisa
dipercaya.

Dia adalah salah satu dari Bangsawan Besar dan


kekayaannya tidak bisa disetarakan dengan bangsawan
lain.

Namun tidak ada bukti jika Eight Finger sudah


mendapatkannya pula. Kenyataannya, kekayaannya
bisa saja diperoleh dari persembahan Eight Finger.
Namun, Climb cepat-cepat menyingkirkan pemikiran
itu. Jika Renner, tuan yang sangat dihormatinya dan
wanita yang paling bijak, berkata demikian, maka dia
akan mempercayai Marquis Raeven.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tapi tidak seperti Climb, Blue Rose lain mengerutkan
dahi dengan nama itu.

"Oi, oi, tuan putri. Apakah kamu yakin kita bisa


mempercayainya ?"

"Rumor bilang Marquis Raeven itu pengkhianat."

"Orang yang tak punya keberanian yang selalu


berpindah sisi dari fraksi raja ke fraksi bangsawan,
yang melakukan apapun demi keuntungan, meskipun itu
adalah untuk Eight Finger."

"Aku tidak ingin informasi bocor dari sana, tuan


putri."

Diantara pendapat negatif itu, Lakyus bertepuk


tangan dengan keras.

"..Semuanya hentikan. Hey Renner, Marquis Raeven


tidak memilki reputasi yang bagus. Bisakah kita
mempercayainya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu bukan jaminan yang mutlak. Aku juga mengira dia
telah menerima suap dalam jumlah tertentu dari
Eight Finger."

"Huh ?"

Semuanya mengeluarkan ekspresi bingung, tapi


mereka yang sudah memiliki kecurigaan bertanya.

"Mengalihkan perhatian mereka dengan informasi


palsu ?"

"Digunakan untuk assassinasi. Memberikan informasi


palsu untuk memfokuskan keamanan di tempat lain."

Renner menggelengkan kepalanya pada ucapan


assassin yang tadi.

"Tina-san, Tia-san, bukan begitu. Meskipun jika dia


menerima uang dari Eight Finger, bukan berarti dia
ingin bekerja sama dengan mereka, Marquis Raeven

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


adalah orang yang lebih baik dari itu menurutku...
Climb, pergilah dan panggil Marquis Raeven. Dia akan
langsung menemuimu jika kamu bilang padanya bahwa
kamu yang menghancurkan salah satu rumah bordil
dan menangkap kepala dari perdagangan budak Eight
Finger."

Climb melihat ke luar untuk memeriksa dimana


matahari berada. Karena masih diterangi oleh cahaya
pagi, masih terlalu dini untuk meminta menghadap,
akan lebih baik untuk mulai lebih pagi.

"Apakah kita harus bicara tentang kepala


perdagangan budak ? Kurasa paling baik adalah
membiarkannya menjadi rahasia..."

Karena bahkan bangsawan besar tidak akan menolak


undangan pribadi dari sang putri, Climb berpikir yang
terbaik adalah menyimpan kenyataan itu sebagai
kartu yang bisa digunakan Renner.

"Jika kita ingin menjadikannya sekutu, kita harus


menunjukkan kartu kita juga. Itu adalah cara yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


terbaik untuk membuktikan kepada Marquis bahwa
kita mempercayainya."

Climb mengangguk dan membungkuk dengan hormat.

"Aku akan membawa Marquis Raeven sesegera


mungkin sesuati perintah anda."

"Terima kasih Climb. Sekarang, karena itu akan


memakan waktu, apakah ada yang ingin teh merah ?"

----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 9:37

Blue Rose sudah tahu, Meskipun jika Marquis Raeven


datang, itu akan terjadi setelah tengah hari.
Bangsawan besar melakukan rapat dengan bangsawan
lain di pagi hari. Akan berbeda ceritanya jika sang
raja yang memanggilnya, tapi Renner masih belum
memiliki kekuatan.

Jelas saja, ini akan menjadi prioritas bawah untuk


Marquis, jadi ketika Climb kembali lebih awal, mereka
bertanya-tanya jika dia ditolak ketika di gerbang.
Namun, ketika mereka melihat dua orang yang berdiri
di belakang Climb, mereka tidak bisa menyembunyikan
rasa terkejut mereka.

Salah satunya adalah Marquis Raeven. Penampilannya


bisa disebut tidak kurang dari rapi sekali. Dia
memakai sepasang benda yang terbuat dari binatang
buas, atau mungkin monster, bulu berkualitas tinggi,
disulam dengan benang emas. Di sekeliling kancing-
kancing dan lengan bajunya, corak yang rumit
dipasang, dan dari caranya yang memantulkan cahaya,
ada banyak pertama dengan ukuran sebesar kacang di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sana. Baju dari kelas tertinggi dipakai hanya dalam
kesempatan yang penting, benar-benar cocok
dengannya sebagai salah satu dari

Bangsawan besar.

Orang yang selanjutnya adalah orang yang agak


gemuk.

Renner melihat ke arahnya dengan ekspresi terkejut.

"Kakak."

"Oi, adikku dari ibu yang lain. Kamu terlihat sehat


seperti biasanya... Oh, ternyata ada putri dari
keluarga Alvein, lalu apakah dia adalah Blue Rose yang
terkenal ? Bisa melihat petualang dengan peringkat
adamantium disini."

Pria yang masuk tanpa mengetuk adalah pangeran


kedua, Zanack Barleon Igana Ryle Vaiself. Saat

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lakyus menunjukkan tanda hormat kepada keluarga
raja, dia berbicara dengan sikap yang santai.

"Aku datang karena kedengarannya seperti diskusi


yang menarik."

"Sesuai perintah anda, Putri Renner."

"Terima kasih sudah datang, Marquis Renner.


Silahkan angkat kepala anda."

Renner berdiri untuk menyambut kakaknya yang lebih


tinggi dalam garis pewaris takhta sebelum bicara.
Saat Marquis Raeven mengangkat kepalanya, dia
memiliki senyum tipis di wajahnya. Itu benar-benar
senyum yang mengerikan dan membuat orang lain
merasa tidak nyaman, tapi senyum lainnya tidak akan
cocok dengannya.

"Apakah ada masalah mengirimkan orang lainnya ke


ruangan lain ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Seperti yang anda katakan kakak. Lakyus, Climb,
bisakah kalian menungguku di dalam ruangan lain ?"

"Baiklah."

Lakyus menerimanya tanpa protes dan mengisyaratkan


kepada rekan-rekannya untuk menuju ruangan lain.

Mereka akan bersiap tanpa penundaan di ruangan lain.


Blue Rose dan Climb membungkukkan kepala mereka
dan menghilang ke dalam ruangan lain. Setelah melihat
mereka pergi, Renner menuntun keduanya menuju
meja.

"Silahkan duduk."

"Tentu saja, Putri Renner."

"Baiklah, adikku tersayang."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Satu orang duduk dengan kelas yang tinggi dan yang
lainya hanya meletakkan pantatnya di sana. Renner
menuangkan secangkir teh merah dan mendorongnya
kepada Marquis Raeven.

"Suatu kehormatan dituangkan sendiri oleh sang putri


kepada saya."

"Maafkan aku itu hanya hangat."

"Hmmm, apakah tidak ada untukku ?"

Zanack melihat ke arah mereka berdua dengan wajah


kecewa.

"Wah, wah... aku kira kakak tidak suka teh."

"Yeah, aku tidak suka air aneh yang diwarnai oleh


daun teh, tapi daripada tidak ada untuk diminum."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah aku harus bilang kepada para pelayan untuk
membawakan sesuatu kemari ? Apakah kakak lebih
suka dengan minuman keras ?"

"Tidak apa. Tidak perlu memberitahu pelayan."

"Jika kita bertindak sekarang, para pelayan tidak


akan memiliki peluang untuk mengirimkan informasi
kepada keluarga mereka."

"Bukankah kita harus hati-hati ? Lidah wanita sangat


longgar. Terutama para pelayan yang bekerja di
istana. Mereka lebih cepat dari kelihatannya."

Dengan sebuah senyuman, Renner menuangkan


secangkir teh merah dan menempatkannya di depan
Zanack.

"Hmmm.... Kamu sudah menguji jaringan informasi


para pelayan, ya kan."

"Apa yang anda bicarakan ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ya, tidak masalah."

Zanack membalas dengan kasar dan menyeduh teh


merah sebelum mengeluarkan lidahnya dari rasa yang
pahit.

"Tapi, Putri Renner, apa masalahnya pada waktu


sepagi ini ? Tentu saja, saya selalu bersiap untuk
menerima panggilan anda."

"Terima kasih, Marquis Raeven, Kita tidak punya


banyak waktu jadi aku akan langsung saja. Aku ingin
meminjam kebijaksanaanmu."

Dengan sebuah batuk ringan, dia bicara sejujurnya.


Mata Marquis Raeven menjadi lebar dan ada cahaya
terkejut padanya. Namun, mata itu kembali biasa
ketika dia sudah tenang lagi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kebijaksanaan saya. Jika itu adalah masalah yang
tidak bisa anda pecahkan... Saya tidak yakin jika saya
bisa banyak membantu."

"Aku juga tidak yakin, Marquis Raeven. Lagipula,


tentang masalah yang ada di dalam istana, tak ada
yang lebih berbakat selain darimu."

Marquis Raeven dan sang pangeran saling menatap.

Renner hampir tak pernah mengantisipasi perebutan


kekuasaan. Namun, apa yang dia maksud dengan
"masalah di dalam istana" ? Marquis Raeven tertawa
kecil. Ketika kamu kekurangan informasi, akan lebih
baik untuk mengumpulkannya daripada menebak-nebak
dan mengeluarkan kesimpulan yang salah.

"Jadi bagaimana aku bisa membantu anda ?"

"Aku harap dirimu, pemimpin tersembunyi dari Fraksi


Kerajaan, bukan, yang mengendalikan Fraksi Kerajaan
dari bayangan, meminjamkan aku pasukan rumahmu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Apa ?"

Marquis Raeven membuat ekspresi seakan ada ledakan


magic yang tepat terjadi di depannya. Siapapun akan
terkejut jika mereka ada di sana. Lagipula, Marquis
Raeven bukan orang yang dengan mudah merubah
ekspresinya. Namun, dia hanya bisa bereaksi seperti
itu. Jika itu adalah bangsawan lain, dia pasti akan
tertawa.

Tapi ini adalah kebenaran yang disembunyikan lama.

Marquis Raeven sudah lama dianggap sebagai seekor


tikus yang akan pergi diantara dua fraksi yang cocok
dengannya, tapi pada kenyataannya dia memerintah
Fraksi Keluarga kerajaan dan mencegah peperangan
saudara terjadi. Jika pria yang disebut sebagai
Marquis Raeven tidak ada, Kingdom pasti sudah roboh.
Di sisi lain, Zanack menahan nafas.
Dia sudah tahu jika Renner benar-benar pandai,
seorang monster dengan bentuk manusia. Tapi tanpa
seorangpun sebagai tangan dan kakinya, dia seperti

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dikurung di dalam istana. Bagaimana bisa dia
mendapatkan kesimpulan itu ? Di seluruh Kingdom,
Zanack adalah satu-satunya yang mengetahuinya.
Kedua orang itu langsung berpikir bahwa dia mungkin
hanya membual, tapi langsung mengabaikan pemikiran
itu. Dari nada Renner, tak ada yang membayangkan
bahwa dia bebohong. Keduanya terus menerus
menghadapi orang yang penuh kebohongan, dan
mereka masih tidak bisa memutuskan jika dia bohong
atau tidak. Renner mengabaikan Marquis yang
terbelalak dan melanjutkan ceritanya.

"...Mungkin aku harus memastikannya dengan


bangsawan lain di fraksi kerajaan, tapi Marquis
Volumlashu sering membocorkan informasi kepada
Empire, jika begitu..."

"Ap, apa ?"

"Tunggu sebentar!"

Bahkan lebih keras dari suara patah-patah Zanack,


Marquis Raeven mengangkat suaranya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Marquis Volumlashu.."

"Anda tahu, ya kan ? Itulah kenapa anda memastikan


bahwa Marquise tidak memiliki akses kepada
informasi terlalu banyak."

Kedua orang pria itu melihat ke arah Renner dengan


mulut yang terbuka lebar.

Renner menggumamkan ini dengan ekspresi sama yagn


tidak berubah, menantang mereka untuk membuktikan
bahwa dia salah.

"Kamu, apa..."

Bahkan melupakan gelarnya sebagai seorang putri,


Marquis Raeven berada dalam kepanikan.

Marquis Volumlashu adalah salah satu dari enam


bangsawan besar dan hanya Raeven dan Zanack yang
tahu jika dia adalah seorang informan. Satu-satunya

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


alasan Marquis Raeven mentolerir pengkhianat itu
adalah untuk mempertahankan keseimbangan
kekuatan antara dua fraksi.

Oleh karena itu, dia menyembunyikan kenyataan ini


kepada Fraksi bangsawan dan memastikan jika tidak
terlalu banyak informasi yang mengalir ke arah
Empire. Dia sudah berhasil sejauh ini dengan
kerahasiaan yang rapat-rapat. Zanack hanya tahu ini
karena Marquis yang mengatakan kepadanya. Lalu
bagaimana burung kecil ini bisa tahu dan
mengeluarkan jawaban ini. Hanya berpikir dia
memperoleh ini memberikan degup jantung yang keras
kepada Zanack.

"Bagaimana kamu bisa tahu itu semua.."

"Banyak disebutkan disini dan disana. Para pelayan


juga bicara mengenai hal itu suatu waktu."

Bagaimana bisa cerita para pelayan bisa dipercaya,


Marquis Raeven masih tidak percaya itu. Terutama
jika ingatannya yang dulu bisa dipercaya, dia bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mengerti apa yang dia maksud dengan menarik
kesimpulan itu dari apa yang dibicarakan oleh para
pelayan. Dalam pandangan lain, wanita di depannya ini
telah menyaring tumpukan sampah untuk ditata
menjadi sebuah permata.

"-monster."

Perbandingan yang benar-benar layak dari seorang


wanita seperti Renner yang mengalir dari bibirnya.
Meskipun mendengarkan komentar tidak sopan,
Renner hanya tersenyum. Marquis Raeven melepaskan
segala pemikiran yang sebelumnya dia pikirkan.

Dia memang layak dianggap setara. Ingatannya


memang benar.

"...Baiklah, semua yang aku tahu, akan kubagi


denganmu. Apakah ini tidak apa denganmu, pangeranku
?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah memastikan jika Zanack menyetujui, Marquis
Raeven duduk lurus, menghadapi Renner secara
langsung. Sikapnya mirip dengan Gazef yang
menghadapi musuh.

"Namun, aku ingin bicara dengan Putri Renner 'yang


sebenarnya'."

"Apa maksudmu dengan 'yang sebenarnya' ?"

Renner bertanya karena pertanyaannya aneh.

"Di masa lalu, aku melihat seorang gadis. Seorang


gadis dengan kekuatan observasi yang bahkan tidak
bisa kusamai, seorang gadis yang membicarakan hal
yang kompleks, aku tidak bisa memahaminya. Tentu
saja ketika akhirnya aku bisa mengerti arti dan nilai
dari ucapan itu, waktu yang lama sudah berlalu."

Percakapan seorang diri dari Marquis Raeven


berlanjut menjadi keheningan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"..Seorang gadis yang bicara dengan sesuatu yang
tidak bisa dipahami, begitulah aku menilainya.
Meskipun aku hanya berpikir mengenai dia seperti itu,
rasanya seperti menghadapi orang yang berbahaya."

"Orang yang berbahaya ?"

Renner bertanya dengan lirih.

"Ya, karena sangat cepat, aku hanya berpikir jika itu


hanya imajinasiku. Tapi aku benar-benar
merasakannya. Mata yang kosong yang tidak berpikir
apapun tentang dunia dan hanya puas untuk manusia
lain."

Bahu Marquis Raeven bergetar menjawab suasana


dingin yang memenuhi ruangan.

"Ketika aku melihat gadis itu lagi, auranya setara


dengan gadis lain seusianya. jadi aku kira aku salah
dulu... aku benar-benar ingin memintamu, Putri. Aku

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ingin tahu jika kecurigaanku jika anda menipu kami
benar atau tidak."

Dua pasang mata saling bertatapan satu sama lain. Itu


seperti dua orang ulung yang saling membelit dalam
pertarungan hidup dan mati. Lalu tiba-tiba, cahaya
dari mata Renner menghilang. Marquis Raeven
membuat senyum nostalgia seakan apa yang baru saja
dia saksikan adalah sebuah pemandangan dari
ingatannya yang lampau.

"Ah... tidak kukira sudah selama itu..."

Zanack mengeluarkan keringat dingin pada gambaran


adiknya yang berubah mejadi monster yang jelek dan
berbahaya dan masih memiliki senyum di wajahnya.
Dia sudah memiliki petunjuk kebenaran macam apa
yang tersembunyi di balik wajah cantik itu. Asumsinya
bahwa dia ingin menggenggam kekuatan dan
menghancurkan

Kingdom adalah salah, tapi dia masih seperti kanker


yang benar-benar berbeda level.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja, Putri Renner. Itu adalah mata yang sama
di masa lalu. Kamu sudah memasang suatu akting sejak
saat itu."

"Agak kurang tepat, Marquis Raeven. Tidak ada


akting. Aku hanya merasa puas."

"...Pengawal pribadimu, Climb... apakah dia yang anda


bicarakan ?"

"Ya, semuanya berkat Climb."

"Ternyata bocah itu memiliki sesuatu yang bisa


merubahmu... Aku kira dia hanya seorang anak-anak...
Kira-kira siapa dia bagi anda?, Putri ?"

"Maksudmu Climb..?"

Tatapan Renner mengawang di udara. Seberapa besar


nilainya. Ucapan macam apa yang bisa benar-benar
mengekspresikan nilainya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Renner Thiere Chardeleon Ryle Vaiself

Jika keberadaannya bisa dikumpulkan dalam satu


kata, itu adalah 'emas'. ucapan itu diarahkan kepada
kecantikannya. Namun, hanya sedikit yang tahu dia
memiliki kemampuan yang mana hanya membuat
kecantikannya menjadi pucat jika dibandingkan.
Kecerdasannya, kemampuan observasinya,
pemahamannya, kreativitas, kepemimpinan dan setiap
aspek lain yang menyangkut penguasa telah jauh
berkembang.

-Jika dideskripsikan dalam satu kalimat, itu adalah


'jenius'.

Itu hanya bisa disebut sebagai hadiah dari sang dewa,


yang mana hanya bisa dijelaskan sebagai inspirasi
ilahi, diciptakan dari banyak informasi yang disisir dan
diamati. Meskipun jika seseorang mencarinya ke
seluruh benua, tak ada yang bisa mendekati
kemampuannya. Bahkan diantara makhluk yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


melebihi manusia, hanya ada sedikit yang bisa
dibandingkan dengannya.

Bahkan di dalam Nazarick, hanya Albedo, yang


mengawasi seluruh pelayan dan guardian, dan
Demiurge, yang memiliki kebijaksanaan yang kejam
dan ahli dalam segala hal yang menyangkut kekuasaan,
yang bisa disetarakan dengannya. Manusia selalu
membuat keputusan dari sudut pandang mereka
sendiri. Oleh karena itu dia bisa disebut sebagai
orang aneh dan asing. Namun dia memiliki satu
kesalahan. Dia tidak pernah bisa memahami mengapa
orang lain tidak tahu apa yang dia tahu. Jika ada
seseorang yang setara dengannya, mereka mungkin
akan mengenalnya sebagai si jenius itu. Jika memang
begitu, hasilnya mungkin akan berbeda.

Tapi ini bukan masalahnya.

Penilaian yang dia terima adalah seorang gadis yang


menjengkelkan orang lain karena dia hanya berbicara
hal-hal yang tidak masuk akal. Karena dia adalah gadis
yag manis, tidak banyak kebencian padanya dan dia
menerima rasa cinta dalam jumlah yang adil juga. tapi

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kenyataan bahwa tak ada seorangpun yang benar-
benar memahami apa yang dia katakan memiliki efek
yang besar terhadap perkembangan mentalnya, dan
pelan-pelan mengubah gadis itu dari waktu ke waktu.

Bisa juga dikatakan bahwa dia kesepian karena dia


adalah seorang jenius. Tanpa siapapun di sisinya yang
bisa membuat dia mengerti, tingkat stres miliknya
meningkat hingga titik dimana dia tidak mampu makan
apapun tanpa memuntahkannya. Tak ada yang berpikir
jika sang putri, yang hanya semakin lemah dan lebih
lemah, akan selamat. Dia mungkin, memang, tidak
memiliki peliharaannya, dan meskipun jika dia selamat,
seorang demon lord pasti akan terlahir malahan.
Seorang demon lord yang hanya bisa melihat segala
sesuatunya dalam istilah angka, dan memaksakan
pengorbanan terhadap kebaikan banyak orang.

Itu benar-benar perubahan yang sederhana. Ketika


dia jalan-jalan ke luar dengan penjaga di suatu malam
yang hujan, dia mengambil sebuah anak anjing. Anak
anjing yang hidupnya diselamatkan itu menunjukkan
sesuatu di matanya. Itu adalah sepasang mata yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


berat. Gadis itu benar-benar bisa merasakannya.
Tatapan kekaguman akan kemurniannya.

Dia memang terbiasa dilihat berbeda. Dia terbiasa


dilihat dengan cemoohan. Dia terbiasa terlihat
bersifat kekanak-kanakan. Namun, dia tidak mengerti
tatapan itu. Tatapan yang jujur itu adalah target dari
kebencian, panik, kegembiraan, sensasi yang tidak
diketahui dan - seorang manusia.

Sama seperti dirinya, dia melihat seorang manusia


padanya.

Anak anjing yang dia ambil menjadi seorang bocah,


dan lalu seorang pria. Apakah dia adalah seorang anak
anjing atau seorang anak laki-laki atau seorang pria,
tatapan yang sama murninya menatap kepadanya.
Namun, tatapan itu tidak lagi terluka. Karena tatapan
itu, dia bisa bercakap-cakap dengan orang lain dengan
meniru orang biasa. Dia bisa berinteraksi dengan
makhluk rendahan yang buruk dan menjijikkan itu. Dan
sekarang, dunia Renner benar-benar lengkap dengan
Climb yang berada di sana.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Climb.. ya. begitulah. Jika aku bisa bergabung dengan
Climb... Hmm, mungkin jika aku merantainya agar dia
tidak bisa kemanapun, aku akan senang."

Suasana itu membeku. Itu adalah berkah jika Zanack


tidak begitu, tapi Marquis Raeven juga tidak bisa
menyembunyikan keterkejutannya. Mereka telah
mengira akan mendengarkan kalimat manis yang
dipenuhi dengan fantasi romantis yang cocok dengan
seorang gadis, tapi ini jauh dari bayangan mereka.
Jika dia berbicara tentang cinta yang tidak terpenuhi
karena perbedaan status, itu akan bisa dimengerti.
Tapi kalimat itu benar-benar kasar setidaknya.

"Be... Begitukah. Ini adalah wajahmu yang sebenarnya.


Apa yang bisa kukatakan... Ketika kamu masih kecil,
rasanya ada sesuatu yang aneh darimu, tapi sekarang
aku tahu kamu tidak normal."

"Begitukah, kakak ? Aku kira tidak ada yang aneh


dengan itu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Lalu mengapa tidak merawatnya, putri ? Mereka
tidak akan menghalangi... Tidak, akan sulit tanpa
seorang teman."

"Ya, itu memang akan sulit untuk melakukannya sambil


menggunakan peran muka sebagai seorang putri...
Ditambah lagi, tidak ada gunanya jika itu dipaksakan.
Tatapannya, aku ingin merantainya dan
membesarkannya seperti seekor anjing."

Hanya ada sedikit manusia yang akan senang setelah


mendengarkan fetish orang lain. Marquis Raeven
terutama ingin mengambil beberapa langkah mundur
setelah mendengarkan hasrat dari sang putri.

"Bicara tentang merawatnya seperti anjing... Apakah


itu artinya kamu benar-benar tidak mencintainya ?"

Renner melihat ke arah Marquis seperti menatap


orang idiot.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja aku mencintainya. Aku hanya benar-benar
suka dengan matanya. Dia yang diikat seperti anjing
pula."

"Maafkan aku, adikku tersayang, tapi itu bukan cinta


?"

"Cinta datang dalam berbagai bentuk dan ukuran."

"...aku minta maaf, tapi aku tidak bisa mengerti sama


sekali."

"Aku tidak memiliki niat khusus untuk bisa


dimengerti, tapi jika kamu mengerti bahwa aku benar-
benar mencintainya, itu sudah cukup bagiku."

Aneh. Dia tahu dia berbeda, tapi ini terlalu berbeda.


Mereka saat ini bicara tentang cinta sang putri
kepada prajurit biasa. Ini adalah percakapan luar
biasa dalam banyak hal.

"Putri, jika itu adalah pilihan pribadimu.."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu bukan pilihan pribadi. Itu adalah cinta murni."

Marquis Raeven tidak ingin membuat bantahan


melawan nada teguran dari Renner.

"Ya, cinta... memang benar. Tapi bagi seorang putri


untuk bisa dinikahkan dengan Climb... Pada titik ini..."

"Tidak mungkin. Apakah kamu juga berpikir bahwa


hanya itu konsekuensinya ? Bahkan bisikan mengenai
hal ini, dan kamu akan langsung dikirimkan menikahi
seseorang. Mungkin seseorang dari fraksi bangsawan
juga, mempertimbangkan bahwa mereka memiliki
telinga dari kakak tertua kita."

"Tentu saja, kakak. Jika kakak tertua mewarisi


takhta, itu mungkin akan menjadi hal pertama yang
dia lakukan. Kurasa seluruh pembicaraan mengenai hal
itu sudah diputuskan. Ada bangsawan yang melihatku
seolah-oleh aku milik mereka."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku sudah tahu jika fraksi bangsawan menawarkan
dukungan mereka dengan imbalan untuk pernikahan,
Putri."

"Tapi tidakkah kamu mengira Climb terlalu


berlebihan?...Meskipun dia menerima gelar, Baron
adalah yang paling tinggi yang bisa dia peroleh.
Meskipun jika dia menerima gelar yang lebih tinggi
untuk kasus yang spesial, pernikahan masih
dipertanyakan."

"Aku sudah tahu sendiri tentang hal itu kakak. Tidak


mungkin dengan situasi kerajaan saat ini."

Zanack tersenyum sendiri. Ini bisa menjadi


kesempatan yang berguna.

"Mengapa kita tidak membuat pertukaran kalau begitu


? Jika aku menjadi raja, aku akan menikahkanmu
dengan Climb sendiri."

"Aku terima."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Benarkah ? Tidak boleh mundur lagi."

"Apakah ada alasan tertentu bagiku untuk menolaknya


? Jika itu adalah sebuah perjudian dengan peluang
yang terbesar menang. Sejak pertama kali kakak
datang ke dalam kamarku dengan Marquis Raeven, aku
ingin bicara mengenai hal itu."

"...Maksudmu kamu sudah memprediksi semuanya ?"

Zanack tersenyum pahit, tapi pemikiran dan


ekspresinya tidak setara. Dia tahu dia lebih pandai
darinya, tapi dia tak pernah menyangka dia akan
menari di atas telapak tangannya selama ini.
Logikanya, Renner tidak perlu mengatakan kepada
mereka tentang rencana dan pemikirannya. Tapi jika
itu untuk menarik penawaran darinya, itu bisa
dimengerti. Zanack menarik seluruh hinaan kepada
Renner dari kepalanya. Dia benar-benar seorang
monster.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Dan kakak... tidak, Marquis Raeven. Aku memiliki satu
permintaan untukmu."

"Apa itu, Putri ?"

"Aku yakin kamu punya seorang anak, Marquis


Raeven."

"ya, dia baru saja menginjak lima tahun."

Marquis Raeven baru saja merasa santai setelah


memikirkan tentang anaknya. Dia ingin
menyombongkan semua hal tentang anaknya, tapi
melihat wajah hati-hati Zanack dia menahan diri.

"Tolong jadikan dia tunanganku."

"Takkan pernah! Aku takkan pernah menyerahkannya


kepada orang sepertimu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Marquis berteriak keras. Namun, melihat Zanack yang
memicingkan matanya dan Renner yang tersenyum
seperti sedia kala, wajahnya memerah karena marah.

"Saya tidak punya alasan, yang mulia! Saya hanya


terperangkap..."

Marquis terbatuk sekali sebelum melihat ke arah


Renner lagi.

"Yang Mulia, maafkan aku, tapi bisakah anda


mengatakan kepadaku alasannya ?"

"Kamu pasti sudah tahu."

"Dengar, adik. Jika kamu menyebutkan subjek..."

"Anda akan menikahi anakku, dan sebenarnya


membuat anak dengan Climb. Anakku akan memiliki
anak dengan siapapun yang sebenarnya dia inginkan
dan anak itu akan menjadi pewaris sah dan anda akan
bilang ke semuanya untuk pura-pura menjadi ibu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Apakah itu yang anda sarankan ? Itu benar-benar
saran yang buruk. Yang Mulia bisa memiliki anak
dengan siapapun, dan rumah kami akan tersambung
dengan keluarga kerajaan, meskipun semua itu adalah
kebohongan."

"Aku tidak memiliki ketertarikan dengan gelar atau


garis darah. Jika kamu biarkan aku mendapatan
jumlah kekayaan yang layak untuk anakku, aku tidak
akan mencoba untuk mengambil alih keluarga atau
apapun."

"Aku percaya denganmu tentang hal itu."

"...Jika itu adalah seseorang seperti Marquis Raeven,


bahkan ayah pun takkan bisa menghentikannya.
Keluarga Marquis menikahi keluarga kerajaan, kamu
bisa bersama dengan yang kamu cintai dan aku
mendapatkan dukungan tambahan. Tak ada yang
kehilangan apapun, dan jika siapapun mengkhianati
yang lainnya, kita semua akan jatuh sama-sama... Itu
adalah rencana yang sempurna. Tapi apakah ini adalah
penawaran yang seharusnya kamu berikan padaku...?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Wah, wah, aku sudah bersumpah aku akan
membantumu. Ditambah lagi, aku kira mengetahui hal
ini nantinya akan semakin buruk."

Zanack tidak bisa menjawab karena Renner memang


benar. Selama mereka saling memegang kelemahan
satu sama lain, itu adalah penawaran yang tidak bisa
ditolak. Meskipun dia agak aneh di kepalanya,
seseorang dengan kemampuan itu sangat vital bagi
penguasa kerajaan.

"Kalau begitu yang mulia, kurasa sudah cukup


pembicaran tentang kita... Aku dengar anda mengalami
bentrokan dengan Eight Finger ? Bahkan menangkap
cabang perdagangan budak mereka."

"Ya, seperti yang dikatakan Climb. Itulah kenapa aku


ingin mengirimkan serangan sebelum mereka kembali
ke bawah tanah. Aku berhasil mendapatkan informasi
tentang persembunyian Eight Finger di sekitar
kerajaan, jadi aku akan menyerangnya hari ini. Tapi
ada satu masalah, kami tidak memiliki kekuatan yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


cukup, jadi aku harap kau bisa meminjamkan kepadaku
kekuatanmu."

Zanack dan Marquis saling melihat satu sama lain.


Yang pertama berbicara adalah Zanack.

"Kalau begitu di mana tempatnya ?"

Renner memberikan pesan yang sudah diterjemahkan


yang berhasil dia intersepsi.

"Apakah informasi ini sudah bisa diverifikasi ?"

"Tentu saja, Marquis. Aku meminta Lakyus untuk


menyelidikinya. Aku baru saja menerima laporan jika
itu memang benar persembunyian Eight Finger.
Masalahnya adalah teritori itu miliki bangsawan lain."

Menyebutnya tindakan hukum terlalu berlebihan. Jika


seseorang mengerahkan pasukan ke dalam teritori
bangsawan lain, itu sama halnya mengajak bertengkar
dengannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tapi aku tidak ingin masalah apapun dari itu. Ketika
kita menemukan bukti bahwa itu berhubungan dengan
Eight Finger, kita bisa menambahkan tekanan ke
bangsawan itu."

"Meskipun kita tidak bisa menemukan bukti, kita bisa


menggunakan surat itu. Kelihatannya semuanya sudah
berbaris."

Tiga orang saling tersenyum, tapi tidak ada


kehangatan dalam senyum itu.

"Adikku, aku juga memiliki permintaan kecil."

Zanack melihat sekeliling, itu adalah pertama kalinya


dia memeriksa jika ada orang lain di sekeliling ruangan
itu. Itu artinya bahwa ini benar-benar masalah
informasi penting dan rahasia.

"Sebenarnya, kakak kita telah menerima beberapa


uang dari Eight Finger pula. Aku ingin menggunakan ini

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


untuk melawannya, jadi aku pergi dahulu dan
menyelidiki jika ada rumah aman di ibukota.
Kelihatannya memang ada. Aku ingin memerah tempat
ini hingga titik terendah pula."

"Tidak apa. Kali ini untuk membersihkan mereka


sekaligus, dan jika kita luput dari peluang ini, siapa
yang tahu jika ini akan datang lagi. Ngomong-ngomong,
departemen mana yang mengoperasikannya ?"

"Cabang Perdagangan Obat-obatan."

"Maka itu berada di zona yang agak sedikit


berbahaya. Beberapa hari yang lalu Lakyus menyerang
salah satu desa yang memanen obat-obatan. Jika kita
tidak bertindak cepat, mereka bisa saja kabur."

"Apa...? Marquis Raeven, jadi apakah kamu bisa


langsung bertindak ?"

"Itu akan sulit. Aku memiliki daftar sendiri dari


bangsawan yang mungkin ada atau tidak ada dengan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Eight Finger. Meskipun begitu, satu-satunya
bangsawan yang bisa kita percayai dengan benar
hanya dua. Aku memerlukan waktu untuk meyakinkan
mereka. Ada juga masalah lain."

"Apa itu, Marquis Raeven ?"

"Mungkin tidak akan cukup dengan pasukan rumahku."

Petualang kuat tertentu suatu ketika bisa menangani


sebuah pasukan sendiri. Ada beberapa teori mengapa
banyak sekali petualang yang lebih kuat dari manusia
biasa. Teori yang paling dekat adalah ketika tubuh
dalam bahaya, otak bekerja keras, mengeluarkan efek
yang mirip dengan percepatan penyembuhan
(accelerated healing) dan penguatan kemampuan
(ability boost). Teori lainnya termasuk berkah dari
dewa, menyerap mana dari monster, tapi faktor umum
di dalam teori itu adalah ada semacam peningkatan
ketajaman kemampuan mental, fisik dan magic. Efek
ini kelihatannya terjadi ketika berhadapan dengan
lawan yang kuat, jadi para petualang yang pernah
bertemu dengan berbagai macam monster
kelihatannya lebih kuat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Melawan musuh seperti itu, pasukan sederhana tidak
memiliki peluang.

"Tapi jika itu adalah pengawal pribadimu, apakah


cukup ?"

Marquis Raeven menggelengkan kepalanya terhadap


pertanyaan Zanack.

"Memang benar, mereka semua adalah pensiunan


petualang yang memiliki tingkat tinggi daripada
mithrill, tapi musuh bahkan lebih kuat. Six Arms dari
Eight Finger. Setiap orangnya mampu bertarung
setara dengan petualang peringkat Adamantium. Jika
mereka muncul, akan sangat berbahaya. Meskipun lain
ceritanya jika hanya satu yang muncul dan kita bisa
mengalahkan orang itu dengan jumlah."

"A-Adamantium..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Zanack yang gemetar memang bisa dimengerti. Puncak
dari para petualang, adamantium, cukup kuat untuk
menghadapi seribu pasukan sendirian.

"Kalau begitu kita akan minta Lakyus dan setiap


anggota Blue Rose untuk berjaga. Aku ragu jika lebih
dari dua Six Arm berada dalam satu tempat."

"..Bukankah Blue Rose kelompok dengan anggota


berjumlah limat ? Musuh memiliki jumlah enam
anggota, apakah bijak memisahkan kekuatan tempur
kita seperti itu ? Tidak ada jaminan mereka ada di
ibukota pula."

"Kita ingin mendapatkan mereka semua dalam satu


serangan, tapi akan sulit."

Pesan yang diintersep Renner menyebutkan tujuh


tempat berbeda. Termasuk lokasi Zanack, jumlahnya
delapan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun, masih belum cukup tenaga untuk tersebar
hingga tipis sekali.

"Sayang sekali kita harus membiarkan tiga tempat


tidak tersentuh... tapi tidak ada cara lain."

"Bagaimana jika mengirimkan dua orang yang sudah


menyelesaikan serangan mereka langsung ke tiga
lokasi berikutnya ?"

"Kelihatannya itu adalah pilihan terbaik, yang mulia.


Namun, menggerakkan pasukan di dalam ibukota akan
bermasalah. Bagaimana kita menyelesaikan masalah ini
?"

"Aku akan mencoba bicara dengan ayah. Skenario


terburuk, kita harus menyerah. Mungkin aku terlalu
serakah..."

Sebuah ketukan terdengar di pintu.

"Dia disini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Biasanya itu adalah pekerjaan pelayan untuk membuka
pintu, tapi karena tidak ada satupun, Marquis Raeven
berdiri untuk memegang pintu. Namun Renner
mengisyaratkan kepadanya untuk berhenti dan
membuka pintu itu sendiri. Setelah memastikan siapa
yang ada disana, Renner melihat ke arah dua orang itu
dengan wajah gembira.

"Dia adalah yang akan membantu kita dengan tempat


keenam."

Meskipun merasa tidak nyaman, pria yang datang


dibantu dengan Renner adalah Kapten Prajurit
Kerajaan, Gazef Stronoff.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 03
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 21:00

Climb memegang sebuah gumpalan hitam di tangannya.


Benda itu sedikit menggeliat. Gumpalan hitam itu
solid, tapi mengambil bentuk objek yang sangat lunak
dan ditarik oleh gravitasi. Climb memecahkan benda
aneh yang mirip kelereng itu ke arah armornya.
Kelereng itu membuat titik-titik warna hitam yang
tersebar ke seluruh armor Climb.

Beberapa orang akan mencurigai jika ada tinta hitam


di dalam kelereng tersebut. Efek dari kelereng itu
tidak berakhir disana. Titik-titik hitam itu mulai
bergoyang dan mulai menyebar ke seluruh armornya,
menutupi permukaan itu dengan substansi hitam.
Dalam beberapa detik saja armor putih yang
mengkilap milik Climb berubah menjadi hitam legam.

Kelereng yang digunakan oleh Climb adalah item magic


yang disebut 'Magic Dyes'. Item magic kelas atas

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang sering memberikan tambahan pertahanan
terhadap panas atau dingin, tapi yang digunakan Climb
hanya bisa merubah warna. Alasan dia menggunakan
item ini jelas karena armor putih yang mencolok
miliknya.

Lakyus memanggil pimpinan dari masing-masing


kelompok dan Climb pergi ke arahnya. Yang berdiri di
tengah adalah seorang warrior wanita dengan
berbagai macam perlengkapan. Pertama yang masuk
dalam pandangan adalah pedang Magic yang terkenal
Kilineiram. Pedang itu berukuran sama dengan bastard
sword dan disarungkan, jadi Climb tidak bisa meilhat
pedang yang terkenal itu yang mana seharusnya
mengingatkan kepada pengamat akan kegelapan malam
yang lekat.

Meskipun hanya gagangnya yang indah. Di dalam batu


safir hitam yang menempel pada ujung gagang ada api
yang terbakar dengan terang. Armor yang dia pakai
memancarkan dalam sebuah cara yang
mengimplikasikan bahwa armor itu tidak dibuat dari
material yang kurang dari platinum dan emas. Itu
adalah sebuah armor dengan unicorn yang terpahat di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seluruhnya dan dikatakan bahwa hanya perawan atau
perjaka yang bisa memakainya sehingga tidak
mengotori armor itu -

'Virgin Snow'.

Dibandingkan hiasannya dan armor yang mencolok,


jubahnya terlihat seperti dibuat dari bahan abu-abu
sederhana. Item ini disebut 'Cloak of Rat Speed' dan
meningkatkan kecepatan gerakan, kelincahan dan
penghindaran. Itu adalah item magic yang luar biasa
kuat dan tak bisa dibayangkan, mempertimbangkan
penampilannya. Dia kelihatannya belum mengaktifkan
item magic miliknya yang terkenal 'Floating Sword'.
Alasan mengapa Lakyus masih memakai
perlengkapannya yang mencolok adalah dia bisa saja
menyamarkannya sewaktu-waktu dengan magic
miliknya.

Mereka yang berdiri di sampingnya semuanya adalah


wajah-wajah yang sudah dikenal. Anggota Blue Rose
dan Gazef Stronoff. Berdiri disamping mereka, Climb
hanya berpikir jika dia tidak pantas berdiri disana.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lakyus menjelaskan rencana penyerangan bangunan
Eight Finger. Namun, karena hanya ada tujuh
kelompok, rencana itu diperbaiki agar segera setelah
sebuah kelompok selesai menaklukkan sebuah tempat,
pemimpin dari kelompok itu dan pengawal pribadi
Marquis Raeven - yang semuanya adalah mantan
petualang yang memiliki peringkat di atas mythrill -
akan segera bergegas ke target terakhir dan sisanya
akan membersihkan tempat yang ditugaskan kepada
mereka. Tujuannya adalah untuk menetralkan dan
menangkap siapapun sebisa mungkin, tapi membunuh
mereka jika mereka melawan juga diperbolehkan.
Lakyus melanjutkan dan memperingatkan semuanya.

"Lawan kalian adalah pasukan yang mengendalikan


dunia bawah tanah. Mungkin saja akan ada jebakan
atau lawan tangguh yang tidak bisa diduga. Jangan
pernah mengendurkan kewaspadaan."

Tubuh Climb merasa ngeri. Itu bukan karena takut,


tapi karena peran krusial yang ditugaskan padanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dibandingkan dengan pemimpin kelompok lain,
kemampuan dan skill Climb benar-benar sangat
kurang. Satu-satunya alasan dia ditugaskan sebagai
pimpinan adalah karena dia bukan prajurit biasa, dan
pembantu pribadinya akan mendukung dia. Bahkan tim
mantan petualang dengan peringkat orichalcum milik
Marquis Raeven ditugaskan kepadanya. Di bawah
situasi ini tidak mungkin baginya untuk menolak.

Ditambah, momen saat dia menyadari mengapa dia


dipilih sebagai pemimpin kelompok, dia tidak bisa
hanya duduk-duduk saja. Blue Rose, Marquis Raeven,
Gazef Stronoff, dan jika ada sesuatu yang gawat,
Pangeran Zanack juga. Tidak ada siapapun yang
mewakili Renner. Oleh karena itu, dengan membuat
Climb sebagai salah satu pimpinan kelompok, Renner
ingin menunjukkan bahwa dia memiliki andil besar
dalam rencana ini pula.

Kelihatannya ini adalah ulah dari Pangeran Zanack dan


Marquis Raeven, tapi mengapa mereka melakukan hal
itu ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Alasan itu masih merupakan misteri bagi Climb.
Namun, misi menyebarkan pengetahuan bahwa Putri
Renner bekerja keras untuk rakyat Kingdom
memberinya kekuatan.

Pembicaraan kecil mengenai persiapan sudah selesai


dan semuanya menyebar. Ketika dia kembali ke
kelompoknya, pria yang berdiri di depan kelompok itu
berdiri dengan suara yang santai.

"Apakah kamu siap ?"

Pria itu adalah Brain Unglaus, wakil pimpinan dari


kelompok Climb dan pembantu pribadinya yang dibawa
oleh Gazef.

"Para anggota telah siap semuanya. Saat komandan


memberi aba-aba, kita akan langsung bergerak keluar.
Kita akan mengambil rute ini. Teman kita disana akan
membantu untuk memilih."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ada garis merah yang menuntun melalui jalanan di
peta ibukota yang diserahkan oleh Brain. Setelah
melihat ke peta, Climb melihat ke arah pria yang
ditunjuk oleh Brain. Itu adalah salah satu pria dari
tim mantan petualang peringkat Orichalcum. Seakan
mengenali tatapan Climb, dia melambaikan tangan
menyapanya.

Climb sedikit membungkukkan kepalanya kepada pria


yang jauh lebih tua darinya. Biasanya para anggota
akan mengerutkan dahi jika seorang pemimpin
kelompok membungkukkan kepalanya kepada anggota
lain dari kelompok, tapi karena Climb, yang tidak
memiliki kekuatan yang sebenarnya untuk dibicarakan,
adalah pimpinan, dia akan membutuhkan bantuan dari
orang lain daripada sendirian berdiri di garis depan
penyerangan. Saat mereka berbagi percakapan,
seorang manusia yang besar mendekati Climb dan
bicara.

"Oi, bocah cherry."

Climb berharap dia tidak memanggilnya seperti itu.


Saat Climb mati-matian memikirkan hal itu di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kepalanya, dia merasakan tatapan yang ditujukan
padanya berubah. Dia lega tidak ada yang menghina.
Beberapa diantara mereka seperti tatapan orang
dewasa yang melihat anak kecil, dan beberapa
diantaranya adalah rasa persahabatan yang kuat.

"Ada apa, Gagaran-sama ?"

Dibandingkan ketika di penginapan, dia ditutupi oleh


item magic kelas satu. Full Plate Mail merahnya
memiliki duri dan mata seperti dekorasi di sekitar
area dada. Itu adalah armor miliknya yang terkenal,
'Gaze Bane'. Gauntlet (Sarung tangan) miliknya
sedikit berbeda dan terdapat dekorasi ular yang
melingkarinya. Itu adalah barang kuno yang digunakan
untuk mempercepat akselerasi penyembuhan,
'Gauntlets of Kerykerion'. Di sekeliling pinggangnya
adalah War Pick (Semacam kapak perang) yang
disebut 'Fel Iron' dan jubah merah mewah yang
cocok dengan keluarga raja yang dikenal sebagai
'Vest of Resistance', 'Dragontooth Amulet', 'Belt of
Greater Power', 'Wing Boost', 'Circlet Twister' dan
bahkan cincin-cincin yang ditambahi magic.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini adalah perlengkapan dari salah satu Warrior
terkuat di Kingdom, Gagaran. Setiap buah dari item
itu cukup mahal sehingga bisa membuat mata
seseorang melompat keluar. Satu-satunya alasan dia
bisa membeli perlengkapan seperti itu adalah karena
dia seorang petualang dengan peringkat Adamantium.
Evileye, Tina dan Tia juga memakai perlengkapan yang
bisa dikenali sebagai tingkat tertinggi dengan sekali
tatap.

"Tidak ada, aku hanya ingin mengusap pantai si bocah


Cherry sekali lagi."

Mungkin maksudnya adalah dia khawatir dengan Climb,


tapi Climb benar-benar berharap Gagaran berhenti
memanggilnya seperti itu. Climb bisa menanggalkan
julukan seperti itu jika mau di dalam salah satu toko-
toko tersebut, tapi Climb tidak menginginkannya.
Jauh di dalam hati, Climb menangis, tapi Gagaran
menatap Brain dengan mata seperti elang.

"Brain Unglaus. Pria yang bertarung setara dengan


Kapten Prajurit Kerajaan... Cerita itu bukanlah sebuah
kebohongan ataupun berlebihan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Warrior dari Blue Rose Gagaran. Anda benar-benar...
kuat. Benar-benar layak sebagai seorang warrior dari
kelompok berperingkat adamantium. Jadi, apakah aku
lulus ?"

Climb melihat ke arah Brain seakan bertanya apa yang


dia maksud dengan lulus. Brain mengangkat bahunya
dan bilang kepada Climb apa maksud Gagaran
sebenarnya.

"Dia kemari untuk melihat apakah orang yang cukup


bisa dipercaya bisa dipercayakan kepadamu."

"Benarkah itu ?"

"Apa yang kalian bicarakan... Mengapa aku peduli


dengan apa yang terjadi padamu. Hanya saja akan
sayang sekali jika si bocah cherry ini mati, jadi aku
kemari untuk melihat apakah kamu bisa menanganinya.
Tetap saja, aku bisa melihat bahwa bukan kebetulan
kamu bisa menangkap 'Devil of Illusions'. Sebuah
semangat tempur yang kuat. Aku bisa merasakan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


meskipun tanpa melakukan sparring denganmu. Jika
itu adalah kamu, akan sangat mudah."

"Gee, terima kasih. Aku bisa melihat rumor-rumor


tentangmu juga benar. Tapi sebaiknya waspada. Di
dunia ini, ada monster-monster yang cukup kuat untuk
membunuh kita dengan sekejap."

"Oh-ho, kamu adalah salah satu tipe yang hati-hati.


Pria sepertimu tidak buruk juga. Kamu mungkin bukan
seorang bocah cherry, bagaimana ?"

"Tidak terima kasih. Kurasa aku bisa meledak karena


tekanannya."

Climb tidak perlu bertanya apa yang dia maksud.

"Sayang sekali. Kalau begitu, hati-hatilah Climb."

Gagaran melambaikan tangan selamat tinggal dan


menjauh. Melihat dia berjalan menjauh, Brain
begumam.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Dia adalah wanita yang baik. Bisa ditebak,
mempertimbangkan penampilannya."

"Gagaran-san... Tidak, seluruh anggota Blue Rose


memang seperti itu. Evileye-san mungkin juga terlihat
jahat, tapi bahkan dia juga orang yang baik."

"Seorang magic caster yang memakai topeng..


Ngomong-ngomong, Ainz Ooal Gown yang disebutkan
Gazef juga memakai topeng. Apakah itu tren fashion
terkini diantara para magic caster?..Hmmm ?
kelihatannya kita akan segera berangkat."
"Kelihatannya begitu. Jika kita ingin
mengkoordinasikan waktu dengan kelompok yang akan
pergi jauh, memang sudah waktunya."

Dua orang itu bisa melihat sebuah kelompok yang


sudah agak jauh di depan. Climb melihat sekeliling
untuk mengamati jika dia bisa menemukan wanita
tertentu, tapi tentu saja dia tidak bisa
menemukannya. Dia pasti bersama pangeran Zanack
sekarang. Dia tahu seberapa banyak pekerjaan yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


harus Renner lakukan, namun masih bertanya-tanya
jika sedikit sensasi kesedihannya karena keegoisannya
sendiri.

"Kalau begitu mari kita pergi, Climb ?"

"..Ya! Segera."

Climb memerintahkan kelompoknya untuk mulai


bergerak. Pemimpin kelompok Climb, wakil pimpinan
Brain Unglaus, empat mantan petualang peringkat
orichalcum, 20 prajurit dari pasukan rumahan Marquis
Raeven, begitu juga dengan beberapa cleric kelas
tinggi yang Marquis Raeven ketahui dan dipinjamkan
oleh Guild

Magician secara rahasia dengan total 32 orang. Di


dalam kegelapan malam, mereka berangkat tanpa
suara.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 04

Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 20:31

"Tidak kusangka Ainz-sama akan mengirimkan pasukan


seperti ini... Aku harus berterima kasih kepada Ainz-
sama dengan benar."

Itu adalah kalimat pertama dari Sebas setelah


melihat sekeliling mereka yang berkumpul di rumah
besar di ibukota. Dengan Demiurge sebagai pemimpin
mereka, Guardian Floor Shalltear dan Mare, begitu
juga Pleiades Solution dan Entoma juga hadir. Ada
juga beberapa bawahan level tinggi dari Demiurge,
para Evil Lord. Itu benar-benar pasukan yang luar
biasa. Seseorang mungkin akan berkata itu adalah
terlalu berlebihan.

"Terutama para guardian yang berlomba-lomba untuk


tempat pertama dalam hal kekuatan yang telah
hadir..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sesuai perintah Ainz-sama, Aku, Demiurge akan
mengambil kendali perintah... Apakah ada yang
membantah, Sebas ?"

"Tentu saja tidak."

"Kalau begitu aku akan menyingkirkan ini agar tidak


ada kesalahpahaman diantara kita. Ainz-sama memang
memerintahkan kita untuk menyelamatkan Tsuare,
tapi alasan mengeluarkan kekuatan seperti ini adalah
untuk menghukum si dungu Eight Finger yang telah
melakukan dosa besar terhadap Supreme Being."

"Aku juga tahu sangat betul. Menyelamatkan Tsuare


hanyalah tujuan kedua."

"Benar sekali. Aku ragu Tsuare ini memiliki penolakan


terhadap magic kebangkitan (revival), jadi satu-
satunya alasan aku akan mencoba menyelamatkannya
hidup-hidup karena saranmu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Itu bukan nada yang menyenangkan.

"Meskipun begitu, jika dia sudah mati, akan ada


masalah besar dalam menemukannya. Jika aku adalah
musuh, aku akan melemparkan kepalanya yang sudah
terpenggal kepada para idiot yang datang."

"Aku kira kamu akan lebih memilih menunjukkan


pemandangan penyiksaanmu terhadap sandera sebagai
contoh, Demiurge."

"Kesimpulan yang sangat logis. Untuk mengumpulkan


penyelamat yang akan datang dan menyiksa sandera di
depan mata mereka.. Hanya membayangkan hal itu
membuat jantungku berdegup kencang."

"Dan apa sebenarnya yang akan membuat jantungmu


berdegup kencang ?"

Sebas menyembunyikan kemarahannya dibalik


senyuman itu. Meskipun bagi seorang Demiurge, dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


akan melihatnya menembus senyuman itu. Itu adalah
akting yang terlalu kelihatan di depannya.

"Semuanya, Sebas. Semuanya."

Pupil Demiurge yang kecil mengeluarkan tatapan


dingin.

"Tentu saja, jika itu adalah aku, aku bahkan akan


merencanakan agar si penyelamat bisa keluar bersama
dengan sandera, dan saat mereka percaya mereka
sudah kabur, aku akan membalik meja itu. Semakin
besar harapan mereka, semakin besar
keputusasaannya."

"Itu kedengarannya menyenangkan. Jika kita


mendapatkan kesempatan, aku ingin mencoba itu
juga."

"Ta-Tapi jika mereka benar-benar kabur, bu-


bukankah itu akan berbahaya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Demiurge dan Shalltear tertawa.

"Mare, itu adalah lelucon lucu yang kamu buat. Tentu


saja kami akan memastikan mereka tidak bisa benar-
benar kabur. Yah, jika mereka memang bisa, mereka
layak dapat pujian."

"Demiurge, apakah kamu benar-benar sudah


memperoleh informasi yang diperlukan untuk
menghancurkan Eight Finger ?"

"Tentu saja, Sebas. Aku sudah mendapatkan


informasi yang diperlukan."

Sebas benar-benar terkejut. Waktu yang dihabiskan


oleh Demiurge di ibukota sangat pendek, tapi baginya
yang bisa mengumpulkan informasi secepat ini... Sebas
tidak bisa membayangkan metode macam apa yang
digunakan oleh Demiurge. Satu-satunya hal yang dia
yakini adalah jika Demiurge bertindak atas perintah
Tuan, dia tidak akan sedikitpun bermain-main.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sekarang tentang lokasinya, ada cukup banyak, tapi
semua yang tersisa adalah menyerang mereka. Jika
mungkin, cobalah menangkap mereka yang
kelihatannya seperti memiliki informasi yang berguna,
dan pastikan untuk mengingat Eight Finger ini
perbuatan salah yang mereka lakukan."

Demiurge tiba-tiba berhenti, menatap Sebas sebelum


melanjutkan.

"- Yang berani menodai nama yang paling hebat dan


luar biasa dari Ainz Ooal Gown. Jika kita ingin
membayar mereka balik yang setara dengan hinaan
yang sudah mereka lakukan kepada kita, kita harus
mengekstrak informasi yang lebih banyak pula. Ada
yang keberatan ?"

"Ti, Tidak!"

"Mereka harus membayar kekurang ajaran mereka


kepada Ainz-sama dengan kematian."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja, tidak ada yang keberatan."

Dua Guardian dan Kepala Pelayan membalas. Pleiades


dan Evil Lord hanya membungkuk tanpa berkata.

"Bagus, kalau begitu Sebas. Bisakah kamu katakan


padaku lokasi tempat mereka memanggilmu ? Aku
harus memastikan jika itu adalah salah satu lokasi
yang aku ketahui."

Ketika Sebas mengatakan alamatnya, Demiurge


tersenyum.

"Apakah aku harus gembira jika itu cocok atau sedih


karena ada satu tempat lagi yang kurang untuk
menyerang. Itu adalah salah satu tempat yang sudah
aku intai. Aku akan menyerahkan tempat itu
kepadamu."

"Terima kasih. Tapi ada kemungkinan dia mungkin


sudah terluka. Aku ingin membawa seseorang yang
bisa menggunakan magic healing."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Untuk menyelamatkannya adalah keinginan dari Ainz-
sama pula... Solution, karena kamu memiliki
kemampuan deteksi yang lebih tinggi, Aku ingin
membuatmu sebagai cadangan, tapi bisakah kamu
membantu Sebas ?"

"Sesuai perintah anda, Demiurge-sama."

"Tapi, Demiurge, tentang manusia-manusia yang ada di


dalam bangunan yang menculik Tsuare..."

"Jika kamu meninggalkan satupun sampah-sampah


yang sudah mencoba menginjak-injak ucapan Ainz-
sama itu hidup-hidup, Aku akan membunuhmu sendiri
kali ini."

"Tidak usah khawatir Demiurge. Aku akan membantai


mereka."

"Aku ingin mengatakan ini sejak lama... tidak bisakah


kalian berdua lebih akrab satu sama lain ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas bisa melihat Demiurge yang membuat ekspresi
ambigu dari sudut matanya. Dia membayangkan bahwa
dia mungkin memiliki ekspresi yang sama. Semain dia
memikirkan tentang mengapa dia sangat tidak suka
dengan Demiurge, semakin aneh rasanya. Dia benar-
benar tidak apa dengan Shalltear, yang memiliki hobi
yang sama dengan Demiurge, tapi Demiurge
membuatnya jengkel kapanpun mereka saling bicara.
Meskipun begitu, berdebat dengan Demiurge tepat
sebelum misi akan memecah kebaikan dari Supreme
Being. Sebas minta maaf dalam-dalam kepada tuannya
dari lubuk hatinya dan membungkuk kepada Demiurge.

"Aku minta maaf telah menunjukkan sikap kurang ajar


meskipun kamu datang untuk membetulkan
kesalahanku."

"..Yah, itu tidak masalah. Untuk sekarang... apakah


tidak apa bagimu untuk mengevakuasi Tsuare langsung
ke Nazarick setelah kamu menyelamatkannya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja. Apakah semua persiapan sudah dibuat
untuk menerimanya ?"

"Tidak ada masalah~. Untuk hal itu, kita sudah


mempersiapkan sesuai dengan itu~"

Sebas menganggukkan kepalanya kepada Entoma yang


bicara sangat manis.

"Apakah ada pertanyaan lain ? Tidak ? kalau begitu


kita akan membagi anggota ke dalam tujuh kelompok
dan memutuskan dimana masing-masing kelompok akan
menyerang. Tentu saja, Sebas dan Solution sudah
dituaskan, tapi pertama yang harus diwaspadai
adalah... Shalltear!"

Nada Demiurge tiba-tiba menjadi kuat, membuat


Shalltear terkejut.

"Apa, Ada apa, Demiurge ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tolong tunggu di belakang sebagai cadangan, karena
kamu akan kehilangan seluruh kendali ketika kamu
basah oleh darah. Jika kamu keluar kendali dan
membunuh lalat-lalat tidak berguna, itu akan menjadi
sebuah masalah."

"Ti, Tidak apa! Jika aku menggunakan Spuit Lance


untuk menyedot semuanya, peluang itu terjadi akan
sangat kecil!"

"Masih tidak boleh. Kita harus hati-hati dengan hal ini


dan harus menghindari resikonya sebanyak mungkin.
dan juga Sebas, aku minta maaf sebelumnya.
Menyelamatkan Tsuare dan menghukum Eight Finger
hanyalah bagian ke satu dari rencana ini. Namun, aku
tidak bisa berkata apapun kepadamu tentang seluruh
rencana dari bagian kedua, karena saat kamu kembali
ke Nazarick setelah menyelesaikan bagian kesatu,
kamu tidak lagi bagian dari rencana. Untuk
menghindari kebocoran informasi apapun, kita harus
menyimpannya dengan dasar yang perlu yang tahu
dengan ketat."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku mengerti. Kalau begitu aku akan langsung
bersiap."

Ketika Sebas meninggalkan ruangan, Demiurge


melanjutkan.

"Baiklah, pertama, aku akan menyampaikan informasi


penting. Berkonsentrasilah dan pastikan kalian tidak
melewatkan satupun. Entoma, kamu bisa membuat
ilusi, benar kan ? Kalau begitu tolong gunakan sesuai
yang aku perintahkan kepadamu."

"Siap~"

Setelah mendengarkan seluruh detail dari Demiurge,


Entoma membuat ilusi di dalam ruang kosong.
Demiurge puas sekali dengan ilusi itu juga.

"Aku melarangmu untuk membunuh orang ini. Dalam


keadaan yang paling gawat, kamu diperbolehkan untuk
melukainya jika perlu tapi pikir ini sebagai

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


fundamentalnya untuk tidak boleh. Terutama kamu,
Shalltear."

"Kamu tak perlu terus mengingatkanku."

Shalltear menggelembungkan pipinya karena terus-


terusan disebut dan Mare tersenyum pahit.

"U-umm. A-Apakah tidak apa tidak, uh, bilang kepada


Sebas ?"

"Seharusnya tidak apa, mempertimbangkan


kepribadiannya, dia bukan seseorang yang akan
melukai orang lain secara acak.. tapi untuk jaga-jaga,
maukah kamu menangani ini jika ada darurat, Solution
?"

"Siap, sesuai perintah anda."

Demiurge mengangguk dengan puas.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bagian terakhir dari rencana adalah tersambung
kepada seseorang yang akan membawa keuntungan
besar kepada Nazarick. Jika ada kesalahan, maka ada
kemungkinan tujuan akhir dari menguasai dunia, yang
sudah diucapkan oleh Supreme Being Ainz Ooal Gown
dengan keras, bisa tertunda. Saat Tuan bicara "Aku
serahkan semuanya padamu", kesalahan tidak bisa lagi
ditoleransi.

Meskipun telah menerima perintah langsung dari


Albedo; Shaltear, Cocytus dan Sebas telah membuat
kesalahan satu demi satu. Jika ini berlanjut, maka
kemampuan dari para guardian dan anggota yang lebih
kuat yang dibuat oleh Supreme Being akan
dipertanyakan. Tentu saja, sang tuan tidak
menunjukkan rasa tidak senang dengan kesalahan
mereka, dan kegagalan Cocytus yang memang terlihat
sebagai sebuah bagian dari rencana, tapi mereka
tidak bisa terus-terusan mengandalkan sifat baiknya.

Kita harus membuktikan betapa bergunanya para


guardian kepada Ainz-sama dengan membuat rencana
ini berhasil.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Apakah ada gunanya seorang bawahan bodoh yang
tidak bisa melakukan tugas mereka dengan cara yang
memuaskan ?

Dan jika Supreme Being yang terakhir menghilang


karena kecewa...

Hanya memikirkan hal itu membuat Demiurge terdiam


kaku ketakutan.

Gagal bukan sebuah pilihan. Kita harus menunjukkan


hasil yang akan menghapuskan seluruh kegagalan
sebelumnya.

Dengan sebuah keyakinan ini di hatinya, Demiurge


melihat sekeliling kepada semuanya.

"Dan jangan lupa, orang-orang yang mencuci otak


Shalltear mungkin sedang menunggu kesempatan
untuk menyerang. Tak ada yang boleh meninggalkan
posnya tanpa izin. Jika kamu dicurigai oleh aku sendiri
atau guardian lain, angkat kedua tanganmu atau yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sama dengan hal itu sebagai bukti kesetiaanmu.
Jangan bersikap mencurigakan. Jika kamu
melakukannya, kami mungkin akan langsung
membunuhmu untuk keamanan rencana ini. Ada
pertanyaan ?"

"Uh, aku baru saja bertanya, tapi bolehkah aku


bertanya lagi ?"

Demiurge memberi Mare senyuman lembut dan


mengisyaratkan kepadanya untuk melanjutkan.

"Ah, iya. S-Sebas tidak memiliki World Class Item


seperti kita. Apakah dia tidak apa ?"

"Sesuai rencana Ainz-sama, dia akan menjadi umpan.


Jika musuh memakannya, maka itu akan hebat. Albedo
sedang mengamati dari ruang takhta jika saja musuh
jatuh ke dalam umpan. Dan juga, bagi mereka yang
tidak bisa menggunakan 'Message', jangan bertindak
sendirian. Aku akan mengawasi seluruh operasi, jadi
datanglah kepadaku sebagai gantinya. Dalam keadaan
darurat atau jika ada alasan kamu tidak bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menghubungiku, Aku sudah bilang kepada Mare semua
rencananya dan dia akan bertindak sebagai Wakil
pemegang kendali perintah."

"Ba.. Bagaimana denganku..?"

"Maaf Shalltear, tapi seperti yang aku katakan, aku


tidak bisa mempercayaimu sepenuhnya, jadi kamu
adalah cadangan. Haaa.... haus darahmu yang tak bisa
dikendalikan bisa benar-benar membuat khawatir."

"Aku paham, aku paham, baiklah!"

"Segera setelah bagian kesatu selesai, kita akan


langsung memasuki bagian kedua. Aku akan
menjelaskannya kepadamu sekarang. Ini adalah yang
sebenarnya, jadi perhati-.. Ada apa ?"

Satu Shadow Demon bergoyang di bayangan Demiurge


dan membisikkan informasi baru ke dalam telinganya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Begitukah ? Itu memang sudah terakhir, tapi mau
bagaimana lagi."

Itu adalah masalah yang benar-benar menjengkelkan


tapi sesuatu yang tidak bisa diabaikan.

"Mare, ini adalah informasi baru. Kita memiliki


persembunyian baru dari Eight Finger untuk diserang.
Maafkan aku, tapi aku akan membutuhkanmu untuk
menuju kesana malahan. Kamu mungkin tidak cukup
tenaga, tapi aku akan mengirimkan Entoma sebagai
dukungan."

"I, Iya, um, serahkan padaku!"

"Jawaban yang bagus. Kita akan membicarakan


detailnya nanti, tapi untuk sekarang biar kujelaskan
Operasi Gehenna ketika semuanya ada disini. Ini
adalah bagian terpenting dari rencana kita akan
melakukan di dalam Kingdom, jadi perhatikan baik-
baik."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Chapter 8 – Six Arms

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 21:51

Di dalam Kingdom, adalah hal yang biasa pergi tidur


ketika matahari telah tenggelam, karena membuat
lampu terus menyala itu membutuhkan biaya. Di
daerah pedesaan, dimana kebanyakan masyarakatnya
masih miskin, kegiatan itu adalah hal yang biasa.
Namun, di perkotaan malah sebaliknya dan orang-
orang masih aktif seperti binatang malam. Tempat
yang dituju oleh Climb sedikit berbeda. Daripada
gemerlapan oleh cahaya dan hiruk pikuknya jalanan,
itu adalah sebuah lorong yang ditelan oleh kegelapan.

Climb berjalan di sepanjang jalanan yang sepi tanpa


lampu satupun. Alasan dia bisa berjalan di jalanan
yang gelap berkat 'Helm of Dark Vision' miliknya.
Jarak maksimumnya 15 meter, tapi pemandangan dari
balik celah dari helm itu seperti tengah hari. Terlebih
lagi, tak seperti plate mail yang terbuat dari besi,
plate yang terbuat dari mithrill tidak banyak berisik.
Kecuali kalau seseorang dengan pendengaran yang luar
biasa bagus atau rogue yang sangat ahli
mendengarkan dengan teliti, tak ada yang bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menyadari jika Climb sedang berjalan dengan
bersenjata lengkap.

Pengintaian sudah siap.

Mereka melihat target mereka ketika keluar dari


lorong. Dinding-dinding yang tinggi mengelilingi
lingkaran seakan ingin memisahkan apa yang ada di
dalam dengan yang ada di luar. Mirip dengan sebuah
benteng atau penjara. Aktifitas ilegal macam apa yang
mungkin sedang terjadi disana ? Dia memikirkan
segala macam aktifitas gelap yang mungkin sedang
terjadi di dalam. Lampu magic yag ditempatkan pada
masing-masing pintu gagal mengusir kegelapan yang
kelihatannya merembes keluar dari bangunan. Dia
tidak bisa melihat gedung yang digambarkan di dalam
rencana dari luar.

"Itu dia. Tidak salah lagi."

Climb bergumam sambil merangkak untuk


menyembunyikan diri, lalu sebuah suara menjawab
dari samping dirinya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kelihatannya begitu, pimpinan. Suasananya juga
cocok. Saya akan pergi mengintainya."

Itu adalah suara dari salah satu mantan petualang


dengan peringkat orichalcum yang memiliki skill kelas
rogue. Brain berbicara sebagai gantinya Climb.

"Berhati-hatilah. Ada beberapa warrior yang bisa


mendeteksi invisibilitas."

"Tentu saja, lagipula mereka adalah Eight Finger. Aku


berencana untuk bertindak seakan jika ada seorang
rogue atau magic caster yang sama levelnya. Yah,
kalian berdua doakan saja aku berhasil."

Dengan begitu, wujud di sampingnya menghilang. dia


tidak bisa mendengar apapun, tapi seorang rogue
dengan kaliber yang mirip mungkin sudah mendengar
langkah kaki yang menuju ke arah mansion.

Yang tertinggal hanyalah Climb dan Brain.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Alasan mereka meninggalkan yang lainnya di belakang
adalah karena mereka tidak terbiasa bertindak
dengan diam-diam. Armor full plate sangat berisik dan
akan memberitahukan lokasi mereka. Karena
pertarungan bisa terjadi kapanpun, mereka tidak bisa
melepas armor itu untuk mendekat pula.

Jadi mereka berdua yang malahan datang.

Keduanya adalah warrior, jadi mereka tidak bisa


meniru rogue. Namun, bagi Climb, berkat magic yang
diberikan ke armornya dan Brain yang bisa
menggunakan martial art di dalam kegelapan,
memungkinkan untuk bertindak dalam kegelapan.
Mulai dari sini, ini diserahkan kepada yang
profesional. Ada sebuah alasan keduanya bisa sedekat
ini meskipun berbahaya: Jika rogue itu diketahui,
mereka harus memutuskan dengan cepat jika
kelompok mereka akan menyerang atau mundur.
Sekarang adalah waktunya bagi mereka untuk
menunggu dan melihat. Tetap saja, mereka tidak tahu
apa yang terjadi di dalam. Saat waktu berlalu, hanya
pemikiran negatif yang menggoda mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah dia akan baik-baik saja ?"

Keduanya membalas kekhawatiran Climb.

"Entahlah... tapi kita hanya bisa mempercayakan


kepadanya. Lagipula dia adalah mantan petualang
dengan peringkat orichalcum."

"Seharusnya begitu. Kurasa dia sudah sangat


berpengalaman."

Mereka kehilangan waktu sudah seberapa lama


mereka menunggu. Lalu tiba-tiba, Brain menghampiri
katananya. Mengikuti sikap Brain, Climb juga
melakukan yang sama dengan pedangnya dan
mendengar suara panik dari seorang pria di
sampingnya.

"Tunggu, tunggu, Ini aku, aku kembali."

Itu adalah rogue yang pergi untuk mengintai.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ah, itu kamu. Kamu mendekat tapi tidak melakukan
apapun... Apa kamu mau menguji apakah aku benar-
benar bisa merasakanmu dengan martial art milikku
atau tidak ?"

"Yea, maaf tentang hal itu. Untuk menguji Brain


Unglaus yang terkenal, itu salahku."

"Tidak apa. Jika situasi kita berbalik, aku mungkin


akan melakukan hal yang sama. Bagaimanapun juga,
bisakah kamu mengatakan kepadaku bagaimana situasi
di dalam ?"

Climb bisa merasakan gerakan udara dan merasakan


ada yang duduk di sampingnya. Dia melihat ke arah
samping dan tidak melihat siapapun, tapi dia bisa
merasakan sensasi aneh dari kehadiran seseorang
yang samar ada di sana.

"Kelihatannya tempat itu diatur sebagai tempat


latihan. Halamannya diatur seperti itu. Aku sedikit
melihat melalui bangunan-bangunan yang ada di sana

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


terdapat banyak kamar. Kurasa kita bisa dengan aman
mengatakan bahwa ini adalah bangunan yang dimiliki
oleh Cabang Keamanan dari Eight Finger. Ada
beberapa area dengan penjagaan yang sangat ketat
sehingga aku tidak bisa mengambil resiko
mendekatinya. Dan juga, ada berita buruk pula,
pimpinan."

Nada dari ucapannya merubah mood menjadi suasana


yang sangat tegang.

"Ini adalah poin yang terpenting. Ada sel penjara di


dalam gedung dan seorang wanita dipenjarakan di
sana. Dan juga, ada beberapa orang yang cocok
dengan deskripsi dari Six Arm juga berada di dalam
sana juga."

Meskipun wanita itu tidak diduga, mereka sudah


memperhitungkan kehadiran dari Six Arm. jadi apa
masalahnya ? Pertanyaan Brain membersihkan rasa
penasaran Climb.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Berapa banyak ? Mempertimbangkan ucapanmu yang
bilang 'beberapa orang', pasti ada lebih dari satu."

"Ada lima. Karena kita sudah memiliki 'Devil of


Illusion', mungkin itu artinya semuanya berkumpul
disana."

Dengan kata lain, ini adalah benteng yang tidak dapat


ditembus. Lokasi yang paling buruk. Tapi -

"Ini mungkin buruk bagi kita, tapi lebih baik bagi yang
lainnya. Jika mereka semua berkumpul di sini, itu
artinya lokasi lainnya akan jauh lebih mudah."

Itu adalah hal bagus dalam situasi yang terburuk.

"Kalau begitu apa yang akan kita lakukan pimpinan ?"

"Tidak ada yang bisa kita lakukan. Tempat ini tidak


mungkin dijatuhkan. Kita akan mundur."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah itu tidak apa, Climb ?"

"Tidak, tidak juga, tapi apakah kita memiliki pilihan ?


Jika seluruh Six Arm berkumpul di sini, maka ini pasti
salah satu dari dua tempat penting dan kita bahkan
tidak bisa memeriksa jika itu memang benar. Tapi
mempertimbangkan perbedaan dalam kekuatan, itu
tidak bisa dielakkan lagi."

"Itu benar."

"Kalau begitu apakah aku harus pergi lagi untuk


melihat apakah aku bisa mencuri dokumen apapun
sebelum mundur ?"

"Tidak, itu terlalu berbahaya. Akan lebih baik untuk


mundur ketika mereka masih tidak tahu kita ada
disini. Bagaimana menurutmu ?"

"Iya, aku setuju. Kalau begitu apa yang akan kita


lakukan sekarang ? Pergi ke lokasi lainnya dan
membantu mereka ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu adalah pilihan yang terbaik. Bisakah kamu
memberitahukan kepada yang lainnya yang sedang
menunggu ? Kita akan menunggu disini dan melihat jika
ada siapapun yang datang mengejar kita."

"Kurasa tidak ada salahnya berhati-hati. Aku akan


serahkan kepadamu kalau begitu."

Rogue yang masih tidak terlihat membuat suara


berjalan untuk menenangkan Climb yang menuju ke
tempat sisa dari kelompok mereka yang sedang
menunggu.

"...Kelihatannya tidak ada seorangpun yang


mengejarnya, Climb."

"Kalau begitu mari kita bergabung dengan yang lainnya


dan bergerak ke lokasi selanjutnya ?"

"Iya- huh ? Lihat di sebelah sana, Climb"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ketika dia berbalik, dia bisa melihat seseorang yang
dia temui kemarin sedang mendekati bangunan yang
mereka amati.

"Itu adalah Sebas-sama ? Mengapa dia.."

"...Sulit dipikirkan jika ini adalah kebetulan... Apa yang


terjadi ? Apakah dia adalah salah satu dari mereka ?"

"Kurasa bukan itu masalahnya. Aku ragu kamu juga


berpikir seperti itu."

"Itu benar. Mungkin jika dia adalah orang yang benar-


benar bagus dalam berakting, tapi aku ragu dia orang
seperti itu."

"Kita harus memanggilnya-"

Segera setelah berkata demikian, Sebas langsung


melihat ke arah mereka berdua. Climb dan Brain yang
bersembunyi di dalam bayangan yang agak jauh dari
bangunan untuk mengamati bangunan. Mereka tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mudah diketahui. Mungkin kebetulan saja dia melihat
ke arah mereka, tapi Climb tidak berpikir jika itu
masalahnya.

Sebas datang dengan langkah yang cepat.

Itu adalah kecepatan yang menakjubkan. Kapanpun


mereka berkedip, dia telah melalui jarak yang luar
biasa seakan dia berteleportasi. Meskipun dia hanya
berjalan biasa saja, dia bergerak dengan kecepatan
yang membuat otak menolak untuk mengakuinya. Lalu
dia datang ke dalam lorong. Lebih tepatnya, dia
hampir melayang di atas kepala mereka berdua yang
sedang bersembunyi di pintu masuk lorong.

"Wah. Tak kukira melihat kalian berdua disini,


kebetulan sekali. Jadi ada urusan apa kalian disini ?"

"Tidak, itu seharusnya yang kami tanyakan kepada


anda. kami berencana untuk meluncurkan sebuah
serangan ke gedung itu, yang dimiliki oleh Eight
Finger."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Apakah hanya ada kalian berdua ?"

"Tidak, ada lebih banyak lagi di belakang kami."

Climb bertanya kepada Sebas yang bergumam.

"Apa yang anda lakukan disini, Sebas-sama ? Apakah


anda memiliki urusan dengan bangungan itu...?"

"Ya, sejujurnya, wanita yang kuceritakan kemarin


diculik dan sedang ditawan di dalam bangunan itu.
Mereka memanggilku, jadi disinilah aku."

"Begitukah?! Ngomong-ngomong, rekan kami yang


mengintai lebih dulu memang bilang ada wanita di sana
pula."

"... Dimana dia ?"

"Dia seharusnya segera kembali.... Ah, tepat sekali."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mantan petualang itu kembali dengan invisibilitasnya
yang dimatikan. Dia mewaspadai pak tua yang memiliki
aura gentleman yang tidak cocok dengan situasinya.

"Ini adalah Sebas-sama. Dia membantu kami


menangkap 'Devil of Illusions' kemarin. Dia
kelihatannya mengenal wanita yang kamu bicarakan
tadi. Dia adalah orang yang bisa kita percayai, jangan
khawatir."

Rogue tersebut menganggukkan kepala sebagai tanda


paham dan bicara dengan panjang lebar tentang
informasi yang dia kumpulkan, dimulai dari si wanita.
Sebas bicara dengan suara yang berterima kasih
setelah mendengarkan semuanya.

"Begitukah, aku mengerti. Terima kasih, akan lebih


mudah menyelamatkannya sekarang."

"Jangan khawatir, pak tua. Ngomong-ngomong,


semuanya sudah siap untuk mundur..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Rogue itu menatap Sebas seakan merasa menyesal
karena harus mundur dan meninggalkannya sendirian
meskipun tahu ada seseorang yang dikenal Sebas
sedang ditawan.

"Sebas-sama. Yang terkuat dari Eight Finger, disebut


Six Arm berkumpul disini... Bisakah anda menangani
mereka semua ?"

Rogue itu mengerutkan dahi dengan pertanyaan Climb.


Climb juga mengerti apa yang mungkin dipikirkan
Rogue itu. Six Arm adalah musuh yang menyamai
petualang dengan peringkat adamantium dalam hal
kekuatan. Akan sangat tidak mungkin menang melawan
lima orang dari mereka. Namun, mengabaikan
keraguan tersebut,

Sebas membalas dengan enteng.

"Jika lima orang itu seperti Succulent kemarin,


seharusnya tidak ada masalah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Rogue tersebut berkedip sesaat sebelum
mengesampingkan Brain dan Climb lalu bertanya
kepada mereka sambil melihat kepada Sebas dengan
mata kasihan.

"...Pimpinan, apakah pria itu sudah gila ?"

Siapapun yang mendengarkan Sebas tadi pasti akan


setuju. Terutama jika mereka tahu kekuatan dari
petualang dengan peringkat adamantium. Tapi Climb,
yang menyaksikan sendiri kemampuan Sebas, tahu
tidak ada hal yang berlebihan dengan statemen itu.

"Tidak, dia memang sekuat itu."

Rogue tersebut melihat ke arah Climb seakan dia


sedang melihat ke arah orang gila.

"Brain juga berpikir demikian."

"Apa?! Unglaus, kamu juga ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Brain tersenyum pahit saat dia mengangguk ke arah
Rogue itu.

"Benar sekali. Meskipun jika Gazef dan aku


melawannya bersamaan, kami takkan mampu menang."

"A, Apakah itu... Tidak, jika itu benar, itu luar biasa..."

Rogue tersebut masih melihat ke arah Sebas dengan


rasa tidak percaya, tapi hanya bisa mempercayai apa
yang mereka katakan.

"Jika kita meminta bantuan dari Sebas-sama...


mungkin akan merepotkan, tapi bisakah kamu katakan
kepada Sebas-sama tentang Six Arm ?"

Satu-satunya saat Sebas memecahkan aura


gentlemannya adalah ketika dia mendengar julukan
dari salah satu Six Arm.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah kamu bilang 'Undying King' Deibanock.... Itu
adalah julukan yang keterlaluan untuk makhluk yang
bodoh."

Disamping gumaman itu, pertukaran informasi itu


selesai tanpa ada halangan. Climb lalu bertanya.

"Jadi, Sebas-sama.... Apakah mungkin bagi anda untuk


membantu kami ?"

"Tentu saja. Lagipula aku kemari untuk


menyelamatkan Tsuare. Aku akan menangani Six
Arm."

"Kalau begitu, Sebas-sama akan merangsek masuk


dari depan dan kami akan menyusup secara diam-diam
untuk meneyelamatkan Tsuare-san. Maaf sudah
menyerahkan seluruh pertarungan kepada anda,
Sebas-sama..."

"Tidak apa, itu juga akan menguntungkan bagiku,


karena kamu bisa menyelamatkannya sementara

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mereka teralihkan perhatiannya dan mereka tidak
akan bisa menyeret dia melalui rute kabur rahasia."

"Saya mengerti. Saya akan menyelamatkan Tsuare-


san tak perduli bagaimana. Kalau begitu anda ingin
ditemani siapa ? Kurasa bukan ide yang bagus untuk
pergi ke dalam dengan semua orang seperti rencana
awal..."

"Hmm... Jika kita harus menyusup, akan sebaiknya


sehening mungkin. Lalu setelah kita
menyelamatkannya, kita mungkin harus bertarung
untuk mencari jalan keluar. Jika itu masalahnya..."

Rogue tersebut melihat ke arah Climb dan Brain.

"Jika dia bisa menggunakan magic invisibilitas tanpa


batas, akan lain ceritanya... tapi kurasa pergi dengan
hanya kita bertiga adalah yang terbaik."

"Apa tidak apa aku pergi bersamamu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja, pimpinan. Rekan-rekan warriorku tidak
cocok dengan misi penyusupan karena mereka terlalu
kaku di dalam armor mereka."

"Aku mengerti, kalau begitu kita akan menyusup


dengan orang-orang yang ada disini."

"Akan lebih baik jika magic caster kita bisa


merapalkan magic membatalkan suara, juga... Yah, jika
hanya tiga orang, aku akan memintanya untuk
merapalkan magic invisibilitas."

"invisibilitas..."

Climb bicara dengan nada khawatir.

"Meskipun semuanya menjadi tidak terlihat, helm


milikku bisa mengaktifkan pendeteksian invisibilitas
hanya sekali perhari.. tapi bagaimana dengan yang
lainnya ? Jika semuanya tidak bisa melihat satu sama
lain dan tersesat, akan jadi masalah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jangan khawatir Climb, aku punya item magic yang
bisa mendeteksi invisibilitas. Meskipun hanya sekali
pakai, aku akan baik-baik saja."

"Tidak perlu khawatir denganku. Tidak mungkin aku


bisa melewatkan langkah kaki pimpinan dan Unglaus."

"Kalau begitu kita akan baik-baik saja dalam hal


komunikasi. Kami akan memberikan sedikit waktu
kepada Sebas-sama sebelum menyusup."

"Aku mengandalkanmu."

Climb dan Brain menjadi gugup dengan Sebas, yang


merendahkan kepalanya. Mereka tidak melakukan
apapun yang layak mendapatkan kehormatan dari
orang lain seperti Sebas. Mereka pada dasarnya
memanfaatkan dia seperti yang mereka lakukan di
rumah bordil kemarin.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak, kami yang seharusnya berterima kasih. karena
kami datang menyerang tempat ini, kami sangat
bersyukur anda menangani Six Arm."

"Kalau begitu kelihatannya kita sama."

Mereka tidak menemukan petunjuk negatif apapun


dari senyum Sebas. Climb berdiri merasa lega.

"Kalau begitu kami akan mundur dan kembali setelah


memakai magic."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:15

Sebas tiba jauh lebih awal dari waktu yang ditentukan


pada perkamen. Meskipun dia lebih awal, dia berdiri di
depan gerbang.

Itu adalah gerbang dengan style seperti pagar jadi


dia bisa melihat apa yang ada di dalam, tapi karena
adanyapepohonan, garis pandangannya tak jelas.

"Hmph, kamu datang tepat waktu."

Dengan suara yang serak, seorang pria muncul dari


pepohonan. Tentu saja Sebas tahu pria itu ada disana
selama ini karena dia sudah mengaktifkan sebuah skill
yang bisa mendeteksi seluruh makhluk hidup dengan
jarak tertentu. Dia tidak bisa secara fisik melihat
mereka, dan karena akan berbahaya jika hanya
mengandalkan skill ini saja, dia hanya menggunakannya
pada keadaan-keadaan tertentu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sebelah sini. Ikuti aku."

Mengikuti petunjuk dari pria itu melalui pintu, Sebas


berjalan di jalan kecil menembus taman. Untuk
disebut sebagai taman yang dimiliki oleh sebuah
organisasi bawah tanah seperti Eight Finger, taman
itu tidak memiliki perasaan yang suram. Pepohonan
dipangkas dengan bersih dan dia bisa mengetahui
mereka pasti memiliki tukang kebun dalam jumlah
yang cukup. Mengikuti jalan kecil itu, ada lapangan
yang luas yang mirip dengan tempat latihan. Ada
sekitar 30 orang, kebanyakan adalah wanita dan hanya
beberapa wanita, yang semuanya tersenyum. Itu
adalah senyum yang dikeluarkan oleh mereka yang
terbiasa dengan kekerasan yang tidak pernah
membayangkan diri mereka kalah. Sebas melihat ke
sekeliling tanah lapang itu. Dia tidak bisa menemukan
siapapun yang bisa memberinya tantangan yang tepat
tapi dia menemukan Six Arm yang pernah dia dengar
dari rekan Climb.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Satu orang memakai jubah bertudung. Berwarna
hitam dan di ujungnya dijahit dengan benang merah
seakan meniru api. Dia tidak bisa melihat apa yang ada
di dalam tudungnya, tapi dari aura itu kelihatannya
bukan makhluk hidup. Julukan "Undying" bukanlah
semacam permainan kata, tapi karena itu adalah
seorang undead.

Wanita yang sendirian diantara Six Arm berpakaian


sutra tipis. Dia memiliki gelang dalam jumlah banyak
pada pergelangan tangan dan kaki sehingga mereka
membuat suara logam setiap kali dia bergerak. Pada
pinggangnya menggantung enam Scimitar. Pria di
sampingnya cukup mencolok. Dia berpakaian seperti
seorang matador dan memegang sebuah Rapier yang
mata pedangnya terlihat seperti muncul dari sebuah
mawar. Aromanya bahkan mirip dengan mawar.

Pria terakhir diselimuti oleh armor full plate yang


tidak luar biasa dan memegang pedangnya di dalam
sarung. Total ada empat orang - pemimpin mereka,
Zero, tidak terlihat. Mungkin dia sedang menunggu
gilirannya di tempat lain. Ketika empat orang itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


melangkah maju, bawahan mereka bergerak
mengelilingi Sebas.

"Pak tua, aku dengar kamu sangat kuat. Kamu


mengalahkan mereka semua hanya dengan sekali
serangan ?"

"Kami harus mengamankan tempat kami di dalam Eight


Finger dengan hanya skill saja. Akan sangat
berbahaya bagi kami jika kalah disini. Succulent ? Dia
hanya seorang idiot yang kalah di depan cabang
Perdagangan budak, meskipun cabang itu sekarang
sudah jatuh."

"Jadi aku pertanyaan untukmu. Succulent bilang dia


kalah dari Brain Unglaus, tapi apakah dia benar-benar
dikalahkan olehmu dan hanya tidak mau mengakuinya
?"

"Yah, aku tak pernah bertarung dengannya secara


langsung. Aku hanya bertukar sapaan dengannya di
dalam mansion dan dia sudah pingsan ketika aku
bertemu dengannya setelah itu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yah, kurasa memang wajar jika dia kalah. Jika
lawannya adalah Brain Unglaus yang terkenal, tidak
mungkin dia bisa menang."

"Terutama jika dia sudah menjadi lebih kuat dari


sejak pertama dia duel dengan level yang setara
dengan Gazef Stronoff, kekalahan Succulent adalah
hal yang wajar."

"Tapi itu bukan hal yang bisa dimaafkan. Kami akan


menangani Unglaus dan bawahan si putri brengsek itu
nantinya. Tapi kamu pak tua, yang telah memicu
seluruh hal menjengkelkan ini, kamu akan mati dulu."

"Kami akan menghancurkanmu. Jika kami tidak bisa


melakukannya, kami akan berada pada titik buruk."

"Lihat di sebelah sana."

Six Arm bicara satu demi satu dan menunjuk ke arah


lantai tiga dari gedung itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ada beberapa orang dengan pangkat tinggi di
sebelah sana. Mereka berkumpul untuk melihat kami
membunuhmu pelan-pelan dan indah."

"Apakah orang yang disebut Zero ada disana pula ?"

"Yah, mungkin saja."

Keempatnya tersenyum mengejek seakan mereka


sedang melihat yang lemah. Sebas menunjuk ke arah
gedung itu lalu menurunkan lengannya. Six Arm
bertanya-tanya apa yang dia lakukan.

"Apa itu ? Kamu cari perkara ya ?"

"Jangan khawatir dengan itu. Jadi, dimana dia ?"

"Siapa yang kamu maksud ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Balasan yang datang dengan sebuah senyuman itu
benar-benar merendahkan Sebas. Sebas membalas
dengan keras.

"Dia adalah wanita yang kalian culik dari mansion,


Tsuare."

"Bagaimana kalau aku bilang aku sudah membunuhnya


?"

"Apakah kalian benar-benar sebaik itu ?"

"Hahaha! Jawaban yang benar. Kami tidak sebaik itu.


Dia akan menjadi hadiah untuk Cocco Doll. Kami akan
membungkusnya dengan baik dan ketat."

"Ternyata begitu...."

Sebas merasa salah satu dari keempat orang itu tiba-


tiba melihat ke arah suatu tempat di dalam gedung
tersebut.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Satu-satunya hal yang menjadi masalah adalah jika itu
bukan tempat dimana Tsuare yang sebelumnya
diberitahu oleh rekan Climb. Meskipun begitu, dia
hanya perlu memastikan setelah ini.

"Karena semuanya sudah berkumpul disini, majulah


kalian sekaligus. Akan membuang-buang waktu saja
dan menjengkelkan jika Zero kabur."

"...Pak Tua ini tidak basa basi."

"Apakah kamu sepercaya diri itu bisa dengan mudah


menangani para bawahan ? Kelihatannya kamu tak
pernah bertemu lawan yang benar-benar tangguh."

"Itu memang kalimat yang bijak. Aku berharap untuk


mengembalikan kalimat itu kepada kalian... tapi boleh
aku tanya sesuatu ? Mengapa kalian berpikir jika aku
lebih lemah dari Brain ?"

"Pertanyaan yang bodoh. Ketika kamu sudah bisa


menjadi sekuat kami, kamu akan bisa merasakan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seberapa kuat lawanmu. Dan kamu, pak tua, tak ada
apa-apanya bagi kami."

Dengan pengecualian Deibanock, dua orang lainnya


setuju.

"Begitukah..."

Sebas hanya bisa memperkirakan kekuatan musuh


dari Ki milik mereka, tapi sulit memperkirakan
kekuatan seseorang ketika disembunyikan oleh skill
atau magic.

"Jadi kami akan memberimu peluang. Kami akan


melawanmu satu demi satu, jadi-"

"-Aku sangat kuat."

Sebas memberikan isyarat kepada mereka untuk


segera datang kepadanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Seperti yang kubilang sebelumnya, jangan melakukan
hal menjengkelkan seperti melawanku satu persatu.
Jika kalian semua datang kepadaku, kalian mungkin
bisa bertahan lebih dari 10 detik."

"Jangan meremehkan kami, manusia."

"Meremehkan kalian ? Tidak, kalianlah yang


meremehkanku. Namaku adalah Sebas. Yang
memberiku nama adalah warrior terkuat. Tuan yang
aku layani adalah Makhluk tertinggi yang luar biasa
(Supreme Being)... tapi, aku bisa melihat percuma saja
membicarakannya dengan makhluk rendahan seperti
kalian. Aku sudah lelah bicara. Kita selesaikan saja
ini."

Sebas mengambil satu langkah maju. Menuju makhluk


yang memiliki julukan yang paling membuat tidak
senang Sebas.

'Undying King' Deibanock.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Identitasnya yang sebenarnya adalah Elder Lich yang
muncul secara alami. Biasanya Undead muncul secara
alami di tempat dimana banyak orang mati dan mereka
cenderung memiliki kebencian yang dalam kepada
makhluk hidup dan fokus membunuh mereka. Namun,
beberapa undead yang memiliki kemampuan berpikir
menekan kebencian mereka terhadap makhluk hidup
dan membentuk hubungan dengan mereka. Deibanock
adalah undead semacam itu. Tujuan dari kehidupan
yang tidak alami adalah untuk menguasai magic yang
tidak bisa dia gunakan ketika dia pertama kali muncul
dan memperoleh skill berbeda yang jauh di luar magic
pula.

Jika ada yang mirip dengan undead, itu mungkin lain


ceritanya. Sebenarnya ada perkumpulan rahasia yang
hanya terdiri dari magic caster undead, tapi
sayangnya, Deibanock tak pernah memiliki peluang
bertemu salah satu dari mereka.

Dan begitulah, dia mencari kekayaan untuk belajar


lebih banyak magic.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pada awalnya, dia membunuh para traveler di jalanan
dan mengambil uang mereka, tapi setelah kalah dari
para petualang yang dikirim sebagai pasukan
penghukum, dia menyadari kebodohan tindakan itu dan
melihat cara baru untuk mendapatkan uang. Jadi dia
menyembunyikan identitasnya yang sebenarnya dan
bergabung dengan kumpulan tentara bayaran, tapi
setelah diketahui dia bisa mengeluarkan 'Fireball'
terus menerus, identitasnya sebagai undead diketahui
dan dia harus kabur.

Zero lah yang mendekatinya setelah dia kehilangan


jalan untuk mengumpulkan uang.

Dia memperkenalkannya kepada seseorang yang akan


mengajari Deibanock beberapa magic dan menawarkan
sebuah jumlah uang yang wajar sebagai gantinya dia
mau bekerja untuknya. Itu adalah bantuan yang tak
pernah diduga oleh Deibanock. Jika dia terus
memperkuat kekuatan magicnya, ada kemungkinan jika
makhluk kekal sepertinya suatu hari akan memiliki
kekuatan yang cukup untuk menghancurkan seluruh
kehidupan. Zero telah mensponsori seseorang yang
membuat ancaman terhadap manusia di masa depan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun-

Sebas mendekatinya seperti sebuah badai,


menggulung jari-jarinya menjadi sebuah tinju dan
memukulnya.

Tanpa memberinya waktu untuk menghindar atau


bertahan, Sebas menghancurkan kepala Deibanock
mejadi berkeping-keping. Kehidupannya yang tidak
alami telah padam sebelum bisa dia mengerti
kemarahan macam apa yang akan dia keluarkan. Sebas
meludahinya dengan upaya yang keji seperti bukan
dirinya.

"Hanya ada satu makhluk yang bisa menggunakan gelar


itu. Yang berdiri di atas semuanya. Beraninya undead
rendahan sepertimu menggunakannya."

Sementara Sebas mengibaskan tinju kanannya seperti


sedang menyingkirkan kepingan-kepingan tulang yang
mirip dengan debu, tubuh Deibanock tercerai berai
dan banyak item magic yang dia pakai berserakan di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seluruh penjuru. Diantara kumpulan yang terdiam
beku karena panik, hanya Six Arm yang bergerak.
Tanpa mengalami banyak pengalaman pembantaian
yang layak seperti veteran sejati, mereka takkan bisa
bereaksi. Ini adalah hal yang layak dipuji karena
sudah membuktikan jika reputasi mereka sebagai
makhluk yang bisa setara dengan petualang dengan
peringkat adamantium bukan karena rumor yang tak
berdasar.

Lawan Sebas selanjutnya adalah wanita itu.

'Dancing Scimitar' Edstrom.

Scimitar ditambahi magic 'Dance'. Seperti namanya,


senjata itu bergerak seakan mereka sedang menari
dan menyerang secara otomatis, meningkatkan jumlah
serangan beberapa kali lipat. Namun karena magic itu
hanya bisa membuat corak yang sederhana. Tidak
cocok digunakan untuk senjata utama. Hanya berguna
untuk serangan tiba-tiba dan dukungan, dan akan
membuat jengkel lawannya jika dia bertarung dengan
seseorang yang memiliki skill yang setara. Karena
senjata hanya bisa diberi satu mantra, adalah hal

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang wajar menggunakan magic yang lebih baik
daripada 'Dance'. Contohnya, Gagaran dari Blue Rose
hanya menggunakan magic yang bisa meningkatkan
kekuatan serangan dari senjatanya.

Namun, bagi Edstrom, tidak ada magic yang lebih


cocok daripada 'Dance'. Biasanya, mantra ini
diaktifkan ketika si pemilik senjata menggunakan
pikiran mereka untuk memberikan perintah, tapi tidak
mungkin memerintahkan senjata yang mengambang
untuk melakukan apapun selain gerakan sederhana jika
seseorang berada di tengah-tengah pertarungan yang
mempertaruhkan nyawa mereka.

Tapi dia berbeda.

Seakan ada warrior tak terlihat di sana, seseorang


yang bisa mengendalikan senjata itu dengan gerakan
yang alami setara dengan dirinya. Alasannya adalah
cara menyambung yang aneh dari otaknya, dia memiliki
dua kemampuan daripada sebuah bakat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Salah satu kemampuannya adalah kesadaran spasial
yang hampir tidak normal, dan yang lainnya adalah
bisa menggunakan tangan-tangannya secara
independen dari satu sama lain ketika melakukan
tindakan yang berbeda di waktu yang sama. Beberapa
orang bisa melakukan ini meskipun tak pernah
mempelajarinya, tapi dia jauh lebih ahli dengan hal ini
dan otaknya jauh lebih fleksibel sehingga hampir
terlihat seakan dia memiliki dua otak.

Jika dia hanya memiliki salah satu kemampuan ini, dia


tidak akan bisa menangani pedangnya dengan bebas,
jadi kenyataan bahwa dia memiliki keduanya hanya
bisa digambarkan sebagai sebuah keajaiban.

Diantara sembilan juta penduduk di dalam Kingdom,


mungkin tidak ada orang lain yang memiliki dua
kemampuan ini. Membawa perintah wanita itu, pedang
tersebut meninggalkan sarung mereka dan
mengambang di udara. Dia hanya perlu berfokus pada
bertahan. Lima pedang lainnya yang akan menjadi
penyerangnya. Ini adalah penjara pedang; sebuah
penjara dimana kematian sudah dipastikan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun-

Bahkan sebelum Scimitar itu bisa menyerang, Sebas


memperpendek jaraknya dan melayangkan pukulan
seperti membelah dengan kecepatan yang luar biasa.
Tangan Sebas yang ditambah Ki jauh lebih tajam dari
pedang apapun dan kepala wanita itu melayang dalam
sekejap. Darah mengucur dari lehernya lalu tubuh
wanita itu roboh beberapa saat kemudian. Namun,
lima scimitar tersebut masih melayang di udara.
Tebasan tangan dari Sebas sangat jitu dan cepat,
wanita itu bahkan tidak merasakan kematiannya.
Mungkin juga tidak ada luka apapun. Mengikuti
perintah wanita itu, lima scimitar yang sedang menari
tersebut menusuk ke arah Sebas.

Mengabaikan pedang-pedang itu, Sebas berdiri tegak


dan bicara ke arah kepala yang sudah terpisah dari
tubuhnya itu dengan nada memuji.

"Masih melawan meskipun sudah kehilangan kepala...


Aku hargai semangat bertarungmu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bibir wanita itu terbuka lalu tertutup. Apa yang dia
bicarakan ? Dia tidak bisa mengerti, tapi seakan
merasakan sesuatu dari kalimatnya, mata wanita itu
melihat sekeliling dan menemukan mayatnya yang
tanpa kepala. Itu adalah kebohongan. Itu pasti ilusi.
Tidak mungkin dia bisa kalah. Aku tidak kalah. Alasan
mengapa aku tidak bisa bergerak mungkin karena
magic dari seseorang. Siapapun tolong katakan
sesuatu. Ketika dia menerima kebenaran, wajahnya
berubah menjadi putus asa. Mulutnya terbuka dan
tertutup sekali lagi lalu pedang-pedang yang mengejar
Sebas itu jauh ke tanah. Mereka tidak menunjukkan
tanda-tanda akan bergerak lagi.

"Ayo maju bersama. Dua orang dari kita bisa


mengalahkannya!"

Teriakan itu datang dari pria yang mengenakan armor


full plate, yang hampir tidak bisa menekan
kepanikannya.

Armor tersebut tidak bisa melindunginya dari rasa


takut. Dia menyadari bukan hanya dengan tubuhnya,
tapi juga dengan seluruh hatinya, bahwa semua yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dikatakan Sebas adalah hal yang benar, dan itu adalah
seseorang yang seharusnya tidak boleh dijadikan
musuh.

"T-T-Terima 'Dimensional Slash' milikku!"

Pada dasarnya dia tahu dia akan mati. Dia tahu kalau
dia tidak akan pernah menang melawan Sebas. Alasan
dia tidak mencoba lari adalah karena dia tahu dia akan
mati dalam beberapa langkah. Jika dia melawan, dia
akan mati, dan jika dia lari, dia akan mati. Karena
keduanya bukanlah sebuah pilihan, sikapnya
menunjukkan jika dia adalah seorang warrior
bagaimanapun juga.

Sebas memicingkan matanya. Itu adalah pertama


kalinya dia berpikir dia perlu waspada dengan
lawannya.

Pencipta Sebas, World Champion (Juara dunia)


"Touch Me", memiliki skill ultimate yang bisa merobek
lembaran ruang dan waktu. Tidak mungkin musuhnya

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


bisa menggunakan serangan semacam itu, namun
meskipun tiruan murahan bisa melukai Sebas.

"Void Executioner" Peysilian.

Dia menerima gelar ini dari kemampuan magic dalam


menghunus pedangnya dari satu meter sarung dan
mampu menyerang musuh hingga tiga meter lebih, tapi
itu bukan sebuah serangan yang benar-benar bisa
memotong kehampaan.

Rahasianya ada di pedang itu.

Ada semacam pedang yang disebut Urumi. Itu adalah


pedang panjang yang terbuat dari logam lunak yang
bisa melengkung dan mencambuk dengan mudah. Apa
yang dia miliki adalah sebuah pedang yang diasah
hingga ketipisan yang ekstrim, lebih tepat jika
menyebutnya dengan "Thin Executioner". Mungkin
gambaran yang lebih akurat adalah itu adalah cambuk
logam yang tipis dan panjang. Dia menerima julukan ini
dengan mencambukkan pedangnya dengan kecepatan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tinggi lalu membantai lawannya dengan kecepatan
seperti kilatan cahaya.

Dibandingkan dengan Six Arm lainnya, itu lebih


mendekati sebuah trik daripada skill, tapi
kenyataannya dia bisa memakai senjata yang sulit
seperti itu adalah bukti bahwa dia adalah seorang
warrior yang memiliki skill tinggi. Meskipun ada orang
yang disebut warrior terkuat, Gazef Stronoff, dia
tidak akan bisa menggunakan senjata ini semahir
Peysilian. Namun, kekuatan sejatinya terletak pada
kenyataan bahwa tidak masalah musuh mengetahui
gerak senjatanya. Hal yang paling menakutkan tentang
cambuk itu adalah kecepatannya yang sangat ekstrim.
Sulit sekali atau tidak mungkin menghindarinya hanya
dengan melihatnya. Sebuah serangan yang dikeluarkan
dengan kecepatan yang super tinggi. Bagi seorang
manusia yang tidak memiliki jawaban untuk itu, akan
terlihat seperti sebuah serangan yang memotong
kehampaan.

-Namun

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ujung pedang itu, serangan dengan kecepatan super
tersebut dihentikan dengan hanya dua jari. Sebas
melakukannya dengan gerakan yang alami, seakan dia
sedang menyentuh sesuatu yang dia jatuhkan
sebelumnya. Sebas melihat ke arah objek logam
diantara jari-jarinya dan mengangkat alis.

"Apa ini... Katamu tadi menebas menembus dimensi..."

"Shawk!"

Dengan suara teriakan aneh yang seperti burung,


sebuah rapier melayang ke arahnya.

"Thousand Kills" Malmvist.

Senjata utamanya, "Rose Thorn" memiliki dua mantra


mengerikan yang ditambahkan ke dalam senjatanya.

Pertama adalah 'Grinding Flesh'. Saat rapier itu


melakukan kontak dengan kulit, akan merobek daging
di sekelilingnya. Jika pedang itu menusuk kulit, akan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


meninggalkan luka yang jauh lebih besar dengan
daging yang terkoyak, kedua adalah 'Master
Assassin'. Itu adalah mantra yang akan merubah
goresan sekecil apapun menjadi luka yang serius.

Kemampuan ini saja sangat merusak, tapi ada lagi satu


rahasia. Kali ini, bukan magic, tapi racun. Ujung dari
"Rose Thorn" diselimuti dengan racun yang sangat
ampuh, sebuah campuran dari racun-racun mematikan.

Malmvist pada dasarnya adalah seorang assassin


daripada seorang warrior, jadi dia bertarung
sepertinya pula.

Itu adalah logika yang tepat jika seseorang bertarung


bertaruh nyawa, hal yang terbaik adalah membunuh
lawan secepat dan seefisien mungkin, tak perduli
bagaimana metodenya. Hasilnya adalah sebuah senjata
yang bisa membunuh lawan bahkan hanya dengan
sebuah goresan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jika seseorang tidak memiliki rencana, dia akan bisa
dengan mudah dibunuh, tak perduli apakah itu Gazef
Stronoff atau Brain Unglauss."

Tapi itu juga salah satu kelemahannya.

Karena pemikirannya yang dia akan menang hanya


dengan menggores lawannya, skill Malmvist dalam
memakai pedang sangat kurang. Namun, skillnya dalam
menyergap memang nyata dan jika hanya penyergapan
yang dinilai, maka itu memang lebih kuat daripada
serangan Gazef Stronoff. Dengan kata lain,
penyergapan terkuat di dalam Kingdom. Ditambah lagi,
banyaknya martial art miliknya yang bahkan bisa
menyamai mantan anggota Black Scripture,
Clementine.

Namun-

Sebas tidak menghindar. Dia tidak perlu menghindar.

"..!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Malmvist, yang menyergapnya dengan seluruh
kekuatan miliknya kehilangan kata-kata. Dia melihat
ujung senjatanya yang bisa membunuh siapapun walau
hanya dengan goresan, ditahan oleh jari-jari Sebas.
Itu memang benar. Sebas telah menahan ujung dari
rapier itu dengan jarinya.

"..Ba-Bagaimana kamu ?"

Berkedip berkali-kali, Malmvist hanya bisa menganga


setelah memastikan jika itu bukanlah ilusi ataupun
mimpi. Hanya itu yang bisa dia lakukan. Pikiran yang
wajar berkata bahwa itu tidak mungkin. Tidak
mungkin Sebas bisa menghentikan sebuah sergapan
yang cukup untuk menusuk baja.

Pengalamannya berteriak jika itu tidak mungkin, tapi


kenyataan mengatakan cerita yang berbeda. Meskipun
dengan seluruh kekuatannya, Malmvist tidak bisa
mendorong jari pak tua itu sama sekali.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


'Rose Thorn' melengkung. Dia mencoba menariknya
agar dia bisa menerjang tempat yang berbeda, tapi
Sebas memegangnya dengan kuat di antara ibu jari
dan telunjuknya. Malmvist tidak dapat menggerakkan
pedangnya sama sekali. Seakan ada gunung yang tak
bisa digeser berdiri disana. Ketika Malmvist melihat
ke arah rekannya, dia juga menarik pedangnya dengan
seluruh kekuatan pula. Di tengah-tengahnya, sebuah
suara kuat terdengar.

"Kalau begitu, ini dia aku datang."

Beberapa saat kemudian, kepala Peysilian meledak


berkeping-keping.

Itu adalah sebuah serangan yang sangat langka


terlihat dari Sebas. Hingga saat ini dia menyerang
dengan kecekatan, tapi serangan barusan adalah
serangan yang tanpa siasat yang keluar dari
kemarahan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia memindahkan pandangannya ke lengan kanannya,
yang dengan mudah menembus kepala itu,
mengirimkan bagian-bagiannya melayang.

Sarung tangan putih tersebut menjadi merah karena


darah dan mengeluarkan bau logam metalik yang
tajam.

"Itu seperti bukan saya..."

Sebas mengambil jari-jarinya dari rapier dan


melepaskan sarung tangan yang basah karena darah.
Saat dia menjatuhkannya ke lantai batu, Malmvist
cepat-cepat mengambil sarung tangan itu dengan
rapier miliknya.

Malmvist mungkin bangga dengan gerakannya yang


cepat seperti komet, tapi bagi Sebas, gerakan itu
pelan dan menggelikan. Ada beberapa cara baginya
untuk mengambil sarung tangan itu kembali, termasuk
menghancurkan rapier tersebut dan meledakkan
kepala Malmvist, tapi tak mampu memahami apa yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dilakukan lawannya, Sebas bertanya dengan rasa
penasaran yang sesungguhnya.

"Sebenarnya.... Apa yang anda lakukan ?"

"Ini dia!! Ini adalah item magic yang membuatmu lebih


kuat ya kan ?"

Itu adalah sarung tangan biasa yang terbuat dari


linen putih.

Suara yang terpatah-patah, busa dari sudut bibirnya


dan mata yang merah. Malmvist sudah berubah
menjadi gila. dia mencoba untuk merasionalkan
gambaran yang tak bisa tidak dipercaya yang telah dia
saksikan.

"Kamu hanya perlu mengakui kalau aku lebih kuat


darimu. Benar-benar orang yang menjengkelkan... Jika
kamu memang menginginkannya, terus saja berpikir
demikian."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas mengayunkan tinjunya ke arah pria yang sedang
tertawa seperti orang gila. Setelah kepala Malmvist
meledak dan tubuhnya roboh, keheningan mengalir di
sana. Sebas cepat-cepat meniup tinjunya seperti
sedang meniup debu. Tidak ada satu goresan pun pada
jarinya ketika dia menggunakan 'Iron Skin'.

"Jika aku tidak terlalu mewaspadai serangan palsu


seperti 'Void Executioner', ini pasti sudah selesai
dalam lima detik, tapi hingga memakan waktu dua
puluh detik terhadapku, aku memuji kalian."

Sebas menunjuk gedung dimana orang-orang yang


sedang menonton pemandangan mengerikan ini dan
memberikan perintah kepada predator yang sedang
bersembunyi.

"Solution, mereka mungkin memiliki informasi yang


penting, jadi tolong tangkap mereka hidup-hidup.
Sekarang..."

Dia melihat ke arah para bawahan yang


mengelilinginya dengan mata yang dingin.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sepuluh detik untuk kalian semua."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 03
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:13

Climb berjalan dengan cepat menyusuri lorong yang


kosong. Meskipun mereka sedang tidak terlihat
karena magic, berkat helm miliknya, dia bisa melihat
dua orang yang sedang bersamanya. Karena helm
miliknya, dia bahkan berpikir jika saat ini seperti
tidak sedang memakai magic yang membuat tidak
terlihat. Namun setelah dilihat dengan teliti,
kenyataannya warna mereka sedikit kabur
memastikan bahwa hal itu salah. Meskipun mereka
harus hati-hati agar tidak membuat suara, mereka
tidak bisa berjalan lambat.

Mereka harus menyelamatkan wanita tersebut


sementara Sebas sedang mengalihkan perhatian yang
lainnya.

Meskipun Sebas lebih kuat dari Gazef Stronoff dan


Brain Unglaus yang bergabung, lawannya adalah Six

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Arm, lawan yang bisa bertarung setara dengan
petualang dengan peringkat adamantium. jika mereka
memutuskan untuk langsung mengepung Sebas,
keadaan mungkin akan menjadi gawat. Itulah kenapa
mereka perlu menyelamatkan wanita tersebut cepat-
cepat dan kabur dengan Sebas.

Setelah berputar di beberapa sudut dan menuruni


lantai, Rogue yang ada di depan berhenti.

"Maaf sudah berhenti tiba-tiba, pimpinan. Kita sudah


tiba. Di sekitar sudut itu ada penjara dan disana ada
seorang wanita yang sedang ditawan."

Itu mungkin hanya kebetulan, tapi saat rogue itu


berbicara, mantra yang membuat mereka tidak
terlihat telah melewati batas waktunya dan garis tepi
dari badan mereka bertiga menjadi lebih jelas lagi.
Dengan sinyal dari rogue itu, Climb mengintip ke
sekitar sudut dan melihat sebuah lorong yang gelap
dengan ruangan yang luas dan kosong di masing-masing
lorong itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Tak ada apapun lagi disini, seperti pengintaianku
sebelumnya."

Tidak ada tahanan dan penjaga lainnya. Terlalu


mencurigakan jika diartikan sebagai 'kecerobohan'.
Itu hampir seperti umpan. Tapi setelah dipikir-pikir,
siapa yang berani menyusup ke gedung tersebut
sementara Eight Finger yang terkuat, yaitu Six Arm,
sedang berkumpul disana. Tanpa faktor lainnya
seperti Sebas yang mengalihkan perhatian semuanya,
Climb tidak akan bisa datang kemari. Six Arm mungkin
sudah berpikir demikian pula. Itu adalah faktor-
faktor yang menguntungkan untuk kelompok Climb,
tapi mereka harus tetap waspada.

"Mari kita segera menyelesaikan ini."

Merasakan semacam persahabatan setelah melalui


bahaya bersama-sama, Brain bertanya kepada Rogue
tersebut dengan sikap yang akrab.

"Bolehkan aku bertanya sesuatu ? Untuk apa pintu


dobel yang ada disana ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ketika dia mengalihkan tatapannya ke bagian yang
paling dalam, ada sebuah pintu yang besar seperti
yang dibilang oleh Brain.

"Ah - Dari pengalamanku, ini seperti kandang daripada


sebuah penjara. Dibalik pintu itu... mungkin semacam
arena pertarungan."

"Ngomong-ngomong aku bisa mencium bau binatang


yang datang dari ruangan itu. Aku dengar di dalam
Empire, mereka membuat monster saling bertarung
satu sama lain di dalam arena pertarungan..."

Climb mencium udara mengikuti contoh Brain. Dia


mencium binatang buas, karnivora, lebih tepatnya.
Brain bergumam sendiri.

"Tapi apakah mereka menggunakannya untuk tujuan


latihan, ataukah untuk eksekusi publik ? Jika ada
penggunaan lain, aku lebih memilih untuk tidak
memikirkannya. Mungkin itu juga untuk sebuah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pertunjukan. Ah, Aku bicara tentang hal yang tak
berguna. Mari kita pergi ?"

Climb mengangguk atas saran Brain dan Rogue itu juga


setuju. Dengan Rogue yang berada di depan, Climb dan
Brain mengikutinya. Setelah tiba di salah satu sel
penjara bagian dalam, rogue itu memeriksa pintunya.
Climb mengeluarkan salah satu lonceng dari kantung
sakunya, lalu membunyikannya, dan dengan kekuatan
magic, suara seperti ada sesuatu yang terbuka bisa
didengar. Rogue itu terlihat kecewa, tapi karena
mereka tidak memiliki banyak waktu Climb berharap
dia bisa mengerti.

"Apakah kamu Tsuare-san ?"

Climb bertanya kepada wanita yang ada di dalam.


Wanita yang sedang berbaring di lantai itu berdiri.
Dia mengenakan pakaian seorang pelayan, dan
penampilannya cocok dengan deskripsi Sebas.
Mempertimbangkan dia tidak memiliki waktu untuk
ganti pakaian sejak diculik, ini pasti dia. Climb merasa
sedikit lega. Tujuan pertama mereka sudah lengkap.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sekarang ada waktunya untuk tujuan selanjutnya;
kabur dengannya.

"Kami diberitahu untuk menyelamatkanmu oleh Sebas-


sama. Tolong kemarilah."

Tsuare menganggukkan kepala kepada Climb. Tsuare


membuat ekspresi yang tercengang ketika melihat
Brain dan Rogue setelah keluar dari sel penjara.
Tatapannya terutama tertuju lama kepada Brain.

"Pintu ini - yang berada di arah yang sama dengan


arena pertarungan - kelihatannya tidak ada suara
yang datang dari sana, tapi melewati sebuah tempat
yang tak pernah dilewati sebelumnya terlalu
berbahaya. Yang terbaik adalah kembali dari jalan
kita masuk."

Climb dan Brain setuju. Mempertimbangkan mereka


berdua yang warrior, mereka mengira yang terbaik
adalah meninggalkan keputusan itu kepada yang paling
ahli. Climb melihat ke arah kaki Tsuare dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


memastikan bahwa dia sedang memakai sepatu.
Berlari bukanlah sebuah masalah.

"Kalau begitu ayo pergi sebelum musuh datang."

"Aku mengerti. Aku akan memimpin lagi, tapi karena


kita tidak memiliki magic yang bisa membuat tidak
terlihat kali ini, aku akan lebih berhati-hati. Jangan
melewatkan tanda dariku."

"Aku menger... ada apa, Brain ?"

"Hmm?...Tidak apa-apa. Mungkin bukan apa-apa,


Climb."

Brain mengerutkan dahi tapi tidak berkata apapun.


Dia terus menatap Tsuare, tapi Climb tidak bisa
menemukan ada yang salah dengan Tsuare. Dia hanya
terlihat seperti pelayan biasa yang habis diculik.

"Siap ? Kalau begitu kita akan segera keluar."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Rogue itu pergi duluan, diikuti oleh Climb, lalu Brain
dan Tsuare, yang pergi terakhir. Berlari melewati
pintu sel, rogue tersebut mengurangi kecepatan di
dekat sudut untuk mengamati jalan di depan, tapi
seseorang muncul dari sudut itu seakan seperti
sedang jalan-jalan dengan santainya dan menghalangi
jalan rogue tersebut. Mereka sudah mengantisipasi
perlawanan semacam itu, tapi sulit untuk bereaksi
terhadap sesuatu yang tiba-tiba seperti ini. Climb
terdiam dengan perubahan peristiwa yang tiba-tiba,
tapi rogue tersebut menunjukkan reaksi yang layak
sebagai mantan petualang dengan peringkat
orichalcum. Dia menghunus pisau kecil miliknya dan
berlari maju dengan nafsu membunuh.

Crash!

Dengan suara yang keras, rogue tersebut melayang ke


belakang. Seakan baru saja ditabrak oleh seekor
banteng.

Itu adalah kebetulan, tapi Climb menangkap jatuhnya.


Jika Rogue itu jatuh ke lantai tanpa ada yang bantalan
sebagai perantara saat mendarat, dia pasti akan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menerima luka yang besar, tapi untungnya Climb dan
Rogue tersebut mengenai lantai bersama-sama ketika
mereka terlempar ke belakang. Pikirannya langsung
terarah kepada rogue yang sedang mengerang
kesakitan, tapi dia harus mengamati pria yang muncul
secara tiba-tiba.

Pria itu pastilah musuh. Climb tiba-tiba menyadari


nama pria itu dalam sekejap dan berteriak keheranan.

"Zero!"

Pria ini merupakan bagian dari Six Arm, pimpinan dari


cabang keamanan dan orang terkuat di Eight Finger.

"...Benar sekali bocah. Kamu budak si pelacur itu.


Hmph, tak kusangka semut bisa merangkak hingga
sampai sini. Jika kamu meninggalkan madu sebagai
umpan, mereka kelihatannya akan merangkak dari
manapun. Benar-benar menjijikkan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Zero menatap ke arah Climb dan rogue tersebut yang
terkapar di lantai, tapi fokus dia yang sebenarnya
adalah ke arah Brain. Dia sedang mengamatinya
dengan memeriksa dari atas hingga ke bawah untuk
mengukur seberapa kuat seorang warrior seperti
Brain itu sebenarnya. Climb bersyukur pada kenyataan
jika pria kuat itu tidak memberikan perhatian
kepadanya dan memeriksa kondisi dari rogue
tersebut.

"Apakah kamu baik-baik saja ? Apakah kamu memiliki


metode penyembuhan ?"

Climb berbicara dengan lirih agar Zero tidak tahu,


tapi tidak ada balasan, hanya erangan yang penuh luka.
Yang mengherankan, ada sebuah bentuk tinju yang
melengkung ada armor di sekitar dadanya. Itu
menunjukkan seberapa kuat serangan dari Zero itu
sebenarnya. Rogue tersebut tersadar setelah
beberapa goyangan dan tepukan Climb pada
pinggangnya atas permintaan rogue itu.

"Aku ingat wajahmu. Brain Unglaus, seseorang yang


bertarung setara dengan Gazef Stronoff. Tak ada

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kelemahan dari sikapmu. Kelihatannya kamu telah
melalui beberapa latihan setelah turnamen itu ? Aku
bisa mengerti sekarang. Alasan mengapa Succulent
kalah mungkin karena dia melawanmu secara langsung.
Lawannya terlalu kuat. Aku rasa aku harus memaafkan
kekalahannya. Pada awalnya, aku akan membunuh
siapapun yang telah membuatku kehilangan muka, tapi
aku orang yang baik hati. Aku akan membuat
pengecualian untuk orang dengan skill dan ilmu
berpedang sepertimu. Berlututlah kepadaku dan
bersumpahlah untuk menjadi bawahanku. Jika kamu
melakukannya, aku akan membantumu memperoleh
apapun yang kamu inginkan."

"Apakah bayarannya menjanjikan ?"

"Oh-ho...Tertarik...?"

"Yah, tak ada salahnya berpikir tentang itu. Karena


aku sudah menang dari Succulent, aku mengharapkan
perlakuan yang baik."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hahaha! Kamu serakah. Bicara tentang uang sebelum
memohon ampun atas nyawamu. Kamu tak bisa
membawa uang itu ke kuburanmu."

"Jadi, apa maksudmu ? Kamu tak bisa membayarku


dengan jumlah yang layak ? Kelihatannya kamu
memang lebih miskin daripada tampangmu. Atau
apakah kamu mengantongi semuanya sendiri ?"

"Apa ?"

Suara retakan datang dari kepalan tangan Zero.

"Kelihatannya mulutmu itu adalah satu-satunya yang


benar-benar bisa berfungsi, Unglaus. Ada banyak ahli
pedang yang lebih baik dalam hal bicara daripada
bertarung, apakah kamu salah satu dari mereka ?
Ataukah kamu terlalu percaya diri berlebihan setelah
mengalahkan Succulent ? Kalau begitu aku harus
minta maaf pada kenyataan bahwa kamu merasa
sangat puas setelah mengalahkan Six Arm yang
terlemah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Brain mengangkat bahunya seakan pamer. Dia mungkin
sedang mengulur waktu untuk Climb dan Rogue yang
terluka. Jadi mengapa Zero mengikuti permainannya ?
apakah itu karena rasa percaya dirinya yang bisa
menang melawan ketiganya ? Ataukah ada hal lain ?

....Huh ?

Ketika Climb melihat sekelilingnya, dia melihat Tsuare


yang pelan-pelan merayap ke arah Brain. Jika dia ingin
dilindungi, akan lebih baik untuk bergerak ke belakang
Climb dan Rogue. Tidak ada alasan menjadi pemberani
dengan berdiri di belakang seseorang yang sedang
menghadapi Zero. Brain melihat ke belakangnya
sekali. Itu adalah gerakan yang halus, tapi tatapannya
yang tertuju kepada Tsuare dan itu bukanlah tatapan
yang bersahabat pula. Tidak, itu seperti dia sedang
menghadapi musuh.

Huh ? Mengapa disana ? Apakah dia melihat ke arah


sini ? Tidak, bukan itu.
Ada sesuatu yang terjadi. Climb berdiri dengan
perasaan tidak enak.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hmph, kelihatannya si semut akhirnya berdiri. Sudah
mengulur cukup banyak waktu ? Maka mari kita
dengar apa yang kamu pikir sebenarnya. Tidak, tidak
perlu berkata apapun lagi. Berlututlah atau jangan,
hanya ada satu pilihan. Sekarang Unglaus, buatlah
keputusanmu."

Brain mendengus kepada Zero.

Hanya itu saja.

"Kalau begitu matilah!"

Dia mengarahkan lengan kirinya ke depan dan menarik


lengan kanannya ke belakang untuk membuat sebuah
tinju. Dia merendahkan pusat gravitasi miliknya dan
berdiri tegak. Cara ototnya yang mengembang,
seseorang hampir pasti akan menduga terdengar
suara seperti daging yang robek. Jika seseorang
harus menggambarkan Zero sekarang ini dengan
gambaran sederhana, dia akan mirip dengan batu
besar, tidak, sapi gila. Brain juga merendahkan kuda-

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kudanya. Mirip dengan Zero, tapi juga sama sekali
bebeda. Jika Zero seperti sebuah aliran yang deras,
maka Brain mirip dengan air yang mengalir dengan
tenang dan jernih. Jika Zero adalah penyerang,
Brain adalah bertahan.

"Aku bilang kepada mereka untuk tidak membunuh si


pak tua, tapi mereka sangat ribut. Mereka mungkin
saja terlalu berlebihan dan membunuhnya. Itu akan
membuat berada dalam titik yang sulit, karena
seharusnya aku yang harus membunuh pak tua itu
sebagai contoh atas apa yang terjadi jika orang-orang
berani melawan kami."

Wajah Zero berkerut karena marah. Wajahnya


seperti membuktikan bahwa marah bisa membuat
seseorang menjadi buruk rupa.

"Ungluas, kematianmu akan menjadi bukti bahwa aku


adalah yang terkuat. Kuburanmu akan berfungsi
sebagai pengingat untuk setiap orang yang cukup
bodoh menentang Six Arm! Sedangkan untuk budak si

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pelacur itu, aku akan menghias kepalanya dan
mengirimnya kepada si pelacur itu."

Nafsu membunuh yang cukup membanjiri lorong itu


membuat tubuh Climb gemetar. Namun dibandingkan
apa yang dia rasakan dari Sebas kemarin, itu bukan
apa-apa. Climb berubah menjadi tajam dan Zero
menunjukkan sedikit perhatian akan hal itu.

"Hanya segitukah ? Baiklah. Zero, aku akan


menghadapimu. Climb, hadapi yang ada di belakangku!"

Satu-satunya orang yang tidak mengerti adalah Climb.


Rogue tersebut melemparkan sebuah anak panah kecil
(dart) kepada Tsuare tanpa ragu, dan anak panah yang
dilemparkan oleh mantan petualang dengan peringkat
orichalcum tersebut sangat tajam dan cepat.

Namun Tsuare entah bagaimana mampu


menghindarinya hampir tanpa usaha keras. Dari
gambaran Sebas, Tsuare hanyalah pelayan biasa.
Gerakannya yang barusan terlalu lincah untuk disebut
sebagai kebetulan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah aku sudah diketahui ?"

Penampilan dari Tsuare, namun suaranya seperti


'Devil of Illusions' Succulent.

"Alasan mengapa kamu tidak berkata apapun kepada


orang yang menyelamatkanmu adalah karena suaramu
akan menunjukkan samaranmu, ya kan ? Tapi jika kamu
mencoba berdiri di belakang seseorang, siapapun akan
curiga. Meskipun sebelum itu aku agak ragu,
mempertimbangkan kemungkinan apakah dia sedang
dikendalikan pikirannya atau itu adalah orang lain yang
sedang menyamar sebagai dirinya."

Dengan begitu, Brain membocorkan trik dari


Succulent sambil fokus kepada Zero.

"Aku juga menyadari ada sesuatu yang aneh dengan


caramu berlari, tapi aku tidak bisa menemukan bukti
yang solid bahkan hingga akhir... aku harus mengakui
kamu benar-benar bagus. Tidak heran, meskipun aku

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


terluka, kamu masih bisa menghindari anak panah
kecilku tanpa berkata apapun."

Rogue tersebut berhenti bicara dan memberikan


ekspresi terima kasih kepada Succulent.

Zero mengeluarkan klik dengan lidahnya.

"Hmph... Succulent, kelihatannya trik kecilmu sudah


ketahuan. Kalau begitu waktu untuk bermain trik
sudah selesai. Sekarang adalah waktunya dimana
semuanya akan ditentukan dengan kekuatan!...
Succulent, hadapi mereka berdua. Kamu bisa
melakukannya, ya kan ?"

"Te..Tentu saja, boss."

Figur Tsuare meleleh dan muncul Succulent. Dia masih


mengenakan pakaian pelayan. Succulent mengerti apa
yang dimaksud oleh Zero dengan sangat baik dan
menatap ke arah Climb.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kita bertemu lagi, bocah."

Suaranya anehnya tertekan, mempertimbangkan


kenyataan bahwa dia telah menang terhadap Climb
kembarin. Eight Finger bukan organisasi pemaaf, dan
tak ada kegagalan yang akan ditolerir. Punggung
Succulent menghadap ke dinding dan dia tidak bisa
memberikan ruang lagi.

"Apakah Eight Finger mampu melepaskan seseorang


yang sedang dipenjara langsung di bawah perintah
dari Putri Raja ?"

Climb merasakan pengaruh Eight Finger saat dia


menggenggam pedangnya.

"....Aku tak bisa kalah kali ini."

Kemarin, Brain mengalahkannya dengan sebuah


serangan tapi karena Zero dan Succulent ada saat ini,
akan sulit bagi Brain untuk menghadapi dua lawan dari
Six Arm bersamaan.Climb juga tidak bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mengandalkan Brain menang melawan Zero dan fokus
hanya untuk mengulur waktu. Dia tahu Succulent lebih
baik darinya dulu. Dengan tekad yang hanya setengah-
setengah, dia pasti akan kalah lagi seperti kemarin.

Kali ini dia akan menang.

Climb menguatkan dirinya untuk tidak mundur dan


melangkah maju ke arah Succulent.

"Jangan khawatir, jangan khawatir~. Aku akan


membantu."

Rogue tersebut bicara dari belakang Climb. Nada yang


ringan mungkin dimaksudkan untuk menghindarkan
Climb dari tekanan yang terlalu berlebih. Dia
berterima kasih dengan dukungan itu, tapi rogue
tersebut telah menerima serangan dari Zero dan
masih belum sembuh sepenuhnya meskipun setelah
menggunakan sebuah potion. Dia juga tidak yakin
sebagai apa rogue tersebut nantinya bisa memberikan
dukungan untuk seseorang yang tak pernah bertarung
bahu membahu dengan dia sebelumnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Rogue tersebut tersenyum seakan telah membaca apa
yang sedang dipikirkan oleh Climb.

"Jangan khawatir, aku biasanya memenuhi peran


pendukung. Aku akan tunjukkan padamu cara
bertarung selain dari adu pedang."

"Terima kasih."

Rogue tersebut memiliki pengalaman yang luas. Climb


tidak perlu menyesuaikan dengannya, malahan rogue
tersebut akan mendukung tempat dimana kekurangan
Climb. Climb hanya perlu melawan Succulent dengan
seluruh tenaganya. Ketika dia menguatkan tekadnya
dan berputar, Succulent telah membuat tiruan dirinya
seperti terakhir kalinya. Ada beberapa Succulent dan
Climb tidak tahu yang mana yang asli. Sebuah rasa
pahit menyebar ke seluruh mulutnya. Saat keduanya
pelan-pelan menatap tajam satu sama lain, sebuah
kantong yang terbuka melayang dari belakang Climb
menuju ke arah Succulent.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Beginilah cara bertarung seorang rogue!"

Kantong itu meledak di bawah kaki Succulent dan


tepung tersebar kemana-mana. Succulent menutup
mulutnya untuk berlindung dari racun, tapi ini bukan
racun, itu adalah item magic.

"Itu adalah 'Powder of Will O' Wisp'."

Efeknya langsung terasa. Dari lima Succulent, salah


satunya mengeluarkan cahaya putih seperti susu.

Succulent menyadari ini dan matanya terbuka lebar.

Powder of Will O' Wisp dimaksudkan untuk digunakan


melawan musuh yang tidak terlihat seperti rogue atau
seseorang yang menggunakan magic untuk tidak
terlihat. Hanya bereaksi terhadap makhluk hidup.

Karena 'Multiple Vision' menggandakan tubuh utama,


meskipun jika seseorang melemparkan tinta
kepadanya, akan dipantulkan langsung ke semua

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tiruannya. Kecuali kalau ada orang yang sangat ahli
dalam membedakannya, akan sangat sulit untuk
memisahkan tubuh aslinya. Namun, efek dari item
magic tidak dipantulkan kepada tiruannya. Itu adalah
mantra kelas tinggi, mantra tersebut akan mampu
menipu bahkan item magic, tapi seseorang seperti
Succulent, yang terlatih menjadi illusionist dan
Fencer sama-sama, tidak bisa merapalkan mantra
semacam itu.

Pedang Climb datang terayun ke arah tubuh Succulent


yang asli.

"Sialan."

Succulent melompat jauh, menghindari serangan. Itu


adalah penghindaran yang menakjubkan, namun
pakaian pelayan itu menjadi acak-acakan sebagai
hasilnya.

Mereka beradu lebih dari sepuluh pukulan seperti itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Yang berada pada pihak penyerang adalah Climb. Ini
bukan trik yang disengaja oleh Succulent, tapi
perbedaan murni dari kemampuan mereka. Tidak
mungkin seseorang bisa tiba-tiba menjadi sangat kuat
hanya dalam sehari, jadi tak ada yang berubah dari
kemarin. Namun, ada pengecualian. Climb memang
hanya tambah kuat dan Succulent menjadi lebih
lemah.

Pertama, tidak seperti kemarin, Climb sekarang


memakai armor, perisai dan aksesoris lainnya kali ini.
Stamina dan pertahanannya juga meningkat dan dia
bisa menggunakan gaya bertarungnya yang seperti
biasa. Di lain pihak, seluruh item magic Succulent
telah diambil ketika dia ditahan, dan dia juga
mengenakan pakaian pelayan yang mengganggu
sekarang ini.

Karena perubahan equipment mereka, perbedaan itu


menjadi semakin kecil, tapi bukan itu saja.

Salah satu alasan adalah Climb sudah tahu bagaimana


Succulent bertarung. Yang lainnya adalah karena
rogue yang sedang membantunya. Berkat item yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


digunakan oleh rogue tersebut, magic ilusi Succulent
menjadi tidak berguna. Seakan mereka sudah siap
menghadapi Succulent.

Rogue tersebut sebenarnya telah mengumpulkan


informasi tentang Six Arm dan sudah bersiap untuk
menghadapi setiap orangnya. Fakta bahwa dia sudah
bersiap bahkan hingga Succulent yang waktu itu masih
dipenjara adalah hal yang menakjubkan. Hanya
seseorang dengan kepribadian yang teliti yang bisa
mempersiapkan semua itu.

"Sialan!"

Bahkan sebelum pertarungan benar-benar terjadi,


Succulent sudah mengeluarkan teriakan frustasi.

Yang dia awasi adalah rogue tersebut, tapi Climb


selalu bergerak untuk menghadang jalan Succulent
kepada targetnya. Dia tidak bisa membiarkan
Succulent menyerangnya, dan dengan dilindungi oleh
Climb, rogue tersebut mulai mengejek Succulent.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Oi, oi. Jangan membuat wajah semengerikan itu.
Kamu seharusnya adalah anggota dari Six Arm,
seseorang yang bisa setara dengan petualang dengan
peringkat adamantium. Rintangan semacam ini
seharusnya mudah bagimu."

Wajah Succulent berkerut karena marah. Goresan


dari sebelumnya mengeluarkan darah, membuat
wajahnya semakin jelek.

"Sialan!"

Dengan kutukan yang keras, Succulent bersiap untuk


merapalkan mantranya. Biasanya, seorang warrior
seperti Climb akan merangsek kepadanya untuk
mengacaukan pengucapan mantra, tapi kali ini tidak.
Sambil beradu lebih dari sepuluh pukulan dengan
Succulent, dia sudah mulai mempercayai rogue
tersebut untuk melakukan hal yang benar di saat yang
tepat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah botol melayang dari belakang Climb dan pecah
di kaki Succulent. Dia bisa melihat sebuah asap
menyebar kemanapun.

"Guh! *Batuk*, *batuk*"

Succulent terbatuk-batuk.

Rogue itu telah menyela pengucapan mantranya


dengan sebuah item kimia, yang efeknya langsung
terlihat.

Jika dia mengkhususkan diri sebagai seorang magic


caster, gangguan semacam ini bukanlah apa-apa, tapi
karena dia telah berlatih sebagai seorang warrior dan
juga magic caster, meskipun gangguan kecil bisa
merusak konsentrasinya, menyebabkan dia membuang
mana.

Climb bergerak maju ke arah Succulent yang


teralihkan perhatiannya dengan seluruh tenaga. Itu
bukan lanjutan dari pertarungan sejauh itu. Itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


adalah semacam kemajuan yang dipenuhi dengan tekad
untuk tidak mengambil satu langkah mundurpun.
Tergantung dari yang mengamati, seseorang mungkin
akan melihatnya sebagai gerakan prematur untuk
memperoleh kemenangan yang cepat. Tapi insting
warrior Climb berteriak.

Saat ini akan menentukan akhir dari duel.

Memang benar jika Climb dan Rogue itu memang


melakukan serangan sejauh ini, tapi itu tidak
menjamin jika mereka bisa terus mendapatkan
keuntungan. Item yang dilemparkan oleh Rogue
tersebut seharusnya sudah habis, jadi dia harus
menyelesaikan ini ketika mereka masih unggul.

Apa yang diaktifkan oleh Climb adalah martial art asli


yang dia pelajari kemarin.

Skill ini belum memiliki nama, tapi jika dia ingin


memberi nama sekarang, dia akan menyebutnya 'Limit
Breaker: Mind'. Efeknya adalah menghilangkan
seluruh batas yang ada di tubuh oleh otak, dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sebagai hasilnya seluruh kemampuannya akan
meningkat satu level, termasuk yang fisik.

Kekurangannya adalah jika dia menggunakannya dalam


jangka waktu yang panjang, itu akan membuat
kelelahan fisik dan otot yang robek, tapi jika dia tidak
mencoba menyelesaikan pertarungan ini secepatnya,
meskipun jika dia harus menggunakan metode
semacam ini, dia tidak akan bisa menang melawan
Succulent.

Saat martial art itu diaktifkan, dia bisa merasakan


sesuatu di dalam otaknya menyala dan berubah.

Dia meneriakkan seluruh emosi yang berputar di


dalam dirinya, dan kepanikan menyebar di wajah
Succulent seakan dia menyadari ada sesuatu. Mungkin
dia merasakan ketakutan dan keheranan, tapi
bagaimanapun, itu bukan sebuah wajah yang
ditunjukkan kepada orang dengan level di bawahnya
dari seseorang yang bisa setara dengan petualang
berperingkat adamantium.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb mengayunkan pedangnya tapi ditahan. Untuk
bisa menahan pedang panjang dengan hanya belatih
tanpa bantuan apapun dari magic benar-benar layak
dipuji. Namun, memaksa seorang fencer yang ahli
seperti Succulent yang mengkhususkan terhadap
penghindaran bertahan, serangan Climb juga patut
dihargai.

Meskipun begitu, serangan tersebut tidak berakhir di


sana. Climb mengikutinya dengan sebuah tendangan.

Saat Succulent mencoba untuk melindungi pertunya,


wajahnya mengkerut.

"Arrrrggghhhhhh-!"

Wajah Succulent menjadi pucat dan dia terhuyung ke


belakang sambil menarik pinggangnya.

Rogue tersebut keluar dari bayangan Climb.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia telah menendang di antara kaki Succulent dengan
sepatu besi, dan meskipun Climb memakai bantalan
pelindung, dia masih bisa merasakan luka yang
dibayangkan mengalir ke kakinya.

Setelah itu, Climb mengirimkan pukulan terakhir!

Darah muncrat dan Succulent roboh di lantai. Dia


tidak menurunkan kewaspadaannya dan berdiri
bersiap. Dia malahan mengamati dengan teliti agar
tidak ada yang mendekati rogue itu dan memastikan
bahwa itu bukan ilusi.

Ini adalah kemenangan besar. Meskipun itu dua lawan


satu, kemenangan ini banyak berarti. Climb melihat ke
arah Brain. Dia penasaran jika dia bisa membantu,
tapi cepat-cepat menarik pemikiran itu.

Pertarungan itu berada pada level yang berbeda sama


sekali.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Suaranya juga berbeda. Meskipun itu adalah sebuah
katana yang beradu dengan sebuah tinju, suara logam
bisa terdengar. Pertarungan mereka tidak
menunjukkan tanda-tanda akhir. Katana tersebut dan
tinju-tinju itu saling beradu tanpa ada waktu untuk
bernafas.

Yang terutama menarik perhatian adalah Zero.


Serangannya tertanam di dinding dan meninggalkan
bekas seakan dinding itu terbuat dari tanah liat lunak.

"Sialan... Mereka bilang monk dengan level tinggi


memiliki tinju baja. tapi si brengsek ini jauh melebihi
itu. Dia setidaknya berada pada level mythril, tidak
orichalcum."

Rogue yang berdiri disampingnya bergumam. Saat


menit-menit beradu pukulan. Di dalam pertarungan
dimana Climb akan langsung terbunuh, tak ada satupun
yang mendapatkan satupun goresan. Zero
menunjukkan tanda- tanda hormat yang tulus dari
wajahnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Unglaus.. Kamu lebih baik dari yang kuduga. Kamu
adalah orang pertama yang menahan seranganku
seperti ini."

Brain juga memiliki rasa hormat yang sama di


wajahnya.

"Kamu juga... Ini adalah kedua kalinya aku melihat


seorang monk dengan kaliber ini."

"Oh-ho ?"

Zero membuat wajah penasaran.

"Tidak kukira ada monk lain dengan level yang sama


denganku. Tak pernah dengar. Siapa namanya ?
Karena aku tidak bisa mendengarnya ketika kamu
sudah mati."

"Dia mungkin akan datang saat kita bicara. Setelah


mengalahkan Six Arm milikmu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Zero mengerutkan dahinya sebelum tersenyum.

"Heh, maksudmu pak tua itu ? Sayang sekali, empat


bawahanku yang terpercaya akan datang
menyambutnya. Mereka mungkin tidak sekuat aku,
tapi mereka jauh lebih kuat dari Succulent. Tidak
mungkin dia bisa kemari."

"Begitukah ? Aku bisa melihatnya datang kemari di


sekitar sudut itu beberapa saat lagi."

"Oooh, aku takut sekali. Kurasa kalau begitu aku harus


melawanmu dengan serius."

Mata Climb terbuka dengan kalimat itu. Jika Zero


menahan diri ketika beradu pukulan seperti ini,
bagaimana kekuatannya yang sebenarnya itu ? Dia
juga terkejut Brain tidak menunjukkan rasa terkejut.

Keduanya tidak bertarung dengan kekuatan penuh ?


Ini benar-benar pertarungan antara para pria yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


setara dengan puncak manusia, petualang dengan
peringkat adamantium!

"Itu adalah yang terbaik, Zero. Dua orang di sebelah


sana juga sudah selesai, jadi aku tidak perlu
memanjang-manjangkan hal ini. Kamu akan kalah disini,
Zero."

Brain menyarungkan katananya dan pelan-pelan


menurunkan kuda-kudanya. Itu adalah kuda-kuda yang
sama dengan yang kemarin, dimana dia mengalahkan
Succulent dengan sekali serang. Sebelum Climb bisa
penasaran apakah Brain bisa mengalahkan Zero
dengan sekali serang, Zero melompat mundur. Dia
melompat dengan mudah pada jarak yang jauh di luar
batas kekuatan manusia biasa.

"Edstorm bisa membuat sebuah batasan dengan


pedangnya, tapi kamu kelihatannya memiliki batasan
yang berbeda. Jika aku melangkah maju dengan
ceroboh, aku pasti akan terbelah dua."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak bisa sama sekali menebak dengan benar
martial art asli dari Brain, tapi mampu menebak skill
macam apa itu menunjukkan bahwa kemampuan Zero
sebagai seorang warrior benar-benar tinggi.

"Tapi... Itu adalah skill yang tidak bisa kamu gunakan


tanpa melakukan kuda-kuda dahulu."

Zero menusukkan tinjunya ke udara. Mungkin itu


terlihat seperti gerakan yang tidak berguna, tapi
tubuh Brain bergetar akibat shockwave yang dibuat
oleh tinjunya.

"Aku bisa menang dengan hanya menyerangmu dari


jarak jauh seperti ini. Atau apakah kamu memiliki
sebuah cara untuk memotong seseorang yang jauh ?"

"Tidak, aku tak punya."

Brain menjawab dengan jujur.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jika kamu bertarung seperti itu, maka yang
kuperlukan hanya untuk tidak menghadapi kuda-kuda
itu."

Zero bertanya kepada Brain dengan lirih di dalam


suasana yang hampir tidak cocok dengan dirinya, di
dalam suasana hati yang tenang dan dalam.

"Brain Unglaus, apakah itu adalah kartu AS-mu ?"

"Tentu saja. Ini adalah kartu asku dan hanya pernah


dikalahkan...sekali."

"Membosankan. Jika itu sudah pernah dikalahkan,


kalau begitu ini akan menjadi yang kedua."

Zero pelan-pelan menarik tinjunya kembali dan


mengambil kuda-kuda.

"Aku akan menghancurkanmu secara langsung. Aku


akan menghancurkan skill kecil milikmu itu dan
menang. Pertama aku akan menang melawanmu, Brain

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Unglaus dan suatu hari aku akan membuat Gazef
Stronoff berlutut di hadapanku. Maka aku akan
menjadi yang terkuat di Kingdom."

"Jika kamu berpikir kamu bisa mencoba menggunakan


aku sebagai batu loncatan pertama atas ambisimu,
kamu akan terpeleset. Kamu pasti tidak punya
pekerjaan sama sekali, Zero."

"Bicara adalah satu-satunya hal yang bagus darimu...


Tidak, karena kamu sudah sejauh ini. itu tidak
sepenuhnya benar. Namun, sadarilah kenyataan bahwa
aku lebih baik darimu di kuburanmu. Adalah hal yang
bodoh menantang Zero-sama! Ini dia aku datang!"

Tubuh bagian atas Zero memiliki tato dari berbagai


macam binatang, yang mengeluarkan sinar yang samar.

Dibandingkan dengannya, Brain tidak bergerak. Dia


hanya menunggu seperti sebuah patung. Climb bisa
merasakan dia akan merasakan kekuatan dengan
jumlah besar yang dikeluarkan dari kedua orang itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah tempat dimana tak ada satupun yang menyela
dan tenaga mentah yang bergesekan dengan tenaga
mentah.

Dan tiba-tiba sebuah suara yang tidak cocok dengan


tempat itu terdengar:

"Jadi ini tempat dimana semuanya berkumpul."

Semuanya terkejut dan berputar untuk melihat orang


yang menyusup. Bahkan Zero dan Brain, yang tidak
bisa melepaskan tatapan satu sama lain, juga
melakukannya. Seorang pak tua sedang berdiri di
sana, itu adalah Sebas. Seseorang yang takkan pernah
diduga oleh Zero ada disini telah muncul.

"Apa ? Apa yang terjadi ? Six Arm seharusnya sudah


menanganimu... Apakah kamu melewati mereka dengan
sembunyi-sembunyi ?"

Sebas menggelengkan kepalanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak. Semua rekanmu sudah kalah."

"...Jangan bicara omong kosong. Mereka mungkin


memang lebih lemah dariku, tapi mereka masih
merupakan anggota Six Arm. Tidak mungkin kamu bisa
kemari tanpa terluka sedikitpun setelah menghadapi
mereka."

"Hal mengejutkan seringkali ditemani oleh


kebenaran."

"Sebas-sama! Tsuare yang ada disini palsu! Itu adalah


Succulent yang sedang menyamar dengan ilusinya. Kita
harus menyelamatkannya sekarang!"

"Ah, terima kasih sudah mengkhawatirkannya, Climb,


tapi itu tidak perlu lagi dikhawatirkan. Aku sudah
menyelamatkannya. Dia sedang berada di bagian yang
berbeda dari bangunan ini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebas melihat ke arah bahunya dan Climb mengikuti
tatapannya dan menemukan seorang wanita di dekat
pintu masuk.

"Ah!"

Climb cepat-cepat melihat ke arah Succulent. Pakaian


pelayannya robek disana dan bersimbah darah. Tidak
mungkin menyerahkannya, dan pihak yang menerima
juga tidak akan menginginkannya.

"Tidak perlu mengkhawatirkan hal itu, Climb. Itu


hanya pakaian pelayan biasa, jadi bisa dibuang."

Climb merasa lega dan Sebas tersenyum pahit.

"Oi, oi, oi. kalian enak mengobrol dan mengacuhkanku...


kalian benar-benar punya nyali."

Zero, yang tidak bisa bergerak dengan gegabah


karena ada Brain di depannya sedikit bergerak dari

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tempatnya untuk melihat ke arah Sebas dengan
ekspresi yang penuh kebencian.

"Pak Tua, aku akan tanya sekali lagi. Apa yang terjadi
dengan bawahanku ?"

"-Aku membunuh mereka semua."

Itu adalah nada yang biasa, seakan sedang memetik


bunga, tapi juga dipenuhi dengan ekspresi dingin.

"Ti, tidak mungkin! Kamu kira aku percaya padamu ?"

Sebas tersenyum dengan teriakan Zero, Sebas


tertawa tanpa sedikitpun tanda-tanda memusuhi yang
dirasakan hanya kebenaran.

"...Brain Unglaus. Kita akan menunda pertarungan kita


sedikit lagi. Aku harus menunjukkan pak tua ini
kekuatan dari Six Arm."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Baiklah. Tapi coba untuk tidak hancur dengan cepat.
Yah, lagipula bukan giliranku."

"Diam!... Pak Tua, kamu akan membayar atas


kebohonganmu dengan nyawamu."

Sebas tersenyum pahit, tapi pria yang mengklaim diri


sendiri sebagai yang terkuat tidak tahan dengan
senyuman itu tato Zero mengeluarkan kilauan yang
samar.

Kepala dari cabang keamanan dan pemimpin dari Six


Arm, "Battle Demon" Zero.

Jika pria seperti Gazef Stronoff dan Brain Unglaus


bertarung dengannya tanpa senjata, mereka akan
tewas dalam sekejap. Meskipun mereka bersenjata,
hasil dari pertarungan itu masih belum jelas.

Salah satu dari kelas yang dia peroleh adalah


"Shamanic Adept". Kelas ini meminjam kekuatan dari
semangat binatang dan menguatkan kemampuan fisik

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seseorang. Ada sebuah batas seberapa sering
seseorang bisa menggunakan skill ini dalam sehari.
tapi itu bisa meningkatkan kemampuan si pengguna
hingga menjadi seperti seekor binatang buas. Untuk
binatang dengan fisik yang tinggi yang menggunakan
martial art dari manusia, itu benar-benar kombinasi
yang mengerikan.

Zero mengaktifkan skill miliknya. Biasanya dia hanya


mengaktifkan salah satunya untuk menyimpan
tenaganya, tapi dia menyadari bahwa Sebas adalah
lawan yang sangat kuat.

Meskipun dia tidak benar-benar mempercayai jika


Sebas mengalahkan empat anggota Six Arm itu
sendiri, mempertimbangkan bahwa dia telah
menembus lewat depan, seharusnya ada orang lain
yang bersamanya.
Kelihatannya adalah Blue Rose. Sampai dia bisa
mengumpulkan informasi yang lebih detil, yang bisa
dia lakukan hanyalah menghancurkan Sebas dengan
seluruh tenaganya dan menunda duel dengan Brain
Unglaus.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia harus menunjukkan kekuatan yang luar biasa
kepada yang menyaksikan sebelum kabur. Dia
bertekad ini adalah tindakan yang terbaik dan
mempersiapkan skill miliknya yang terkuat
menurutnya.

Panther di kaki, falcon di punggung, badak di lengan,


banteng di dada, singa di kepala; dia mengaktifkan
semuanya. Dia merasakan tenaga yang meledak
mengalir ke tubuhnya. Dia hampir khawatir tubuhnya
akan membengkak dan meledak.

"Gyyyyaaaaaaaaaaahhhhh!!"

Meneriakkan kekuatan yang terbangun di dalam


tubuhnya, dia mengambil sebuah langkah maju.

Serangan dari yang terkuat di Six Arm, Zero. Itu


adalah pukulan yang lurus. Tidak ada tipuan, tak ada
trik, hanya pukulan lurus yang murni. Tapi kekuatan di
belakangnya sangat besar sekali. Bukan hanya skill
miliknya sebagai seorang Shamanic Adept, tapi juga
skill lagi sebagai Monk, begitu juga dengan item magic

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang memperkuat kekuatannya dan kehancuran dari
tinjunya.

Sangat cepat bahkan Zero sendiri kesulitan


mengendalikannya. Kenyataannya bahwa itu adalah
sebuah pukulan lurus dengan seluruh kekuatannya
membuatnya skill yang bisa digunakan. Dia tidak ragu
menunjukkan serangannya yang paling kuat. Skill ini
sangat sederhana, tapi tak terkalahkan.

Dia percaya diri bahwa tak ada penipuan yang bisa


menghentikannya. Zero merasakan sebuah sensasi
unggul di atas orang lain saat dia melangkah maju
cepat sekali dengan sebuah sensai ditarik.

"Awa-"

Seseorang berteriak.

Tapi sudah terlambat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dalam sekejap mata, tinju itu membawa tenaga dan
berat yang ekstrim yang sudah tiba di depan Sebas
dan masih terus terdorong maju. Zero hanya bisa
tertawa kepada Sebas yang masih berdiri kaku. Dia
akan menyesal sudah melawan yang terkuat di Six
Arm.

"-Hrmph."

Tinju itu menemukan targetnya di perut Sebas yang


tidak terjaga. Itu adalah serangan yang sempurna.

Dengan sebuah ledakan setelahnya, tubuh Sebas akan


melayang ke belakang seperti boneka lusuh. Dia akan
jatuh ke lantai, tapi serangan itu cukup kuat untuk
membuat tubuhnya terus terpental di lantai. Itu
adalah kematian langsung. Tidak, memang wajar
seperti itu.

Seluruh organ dalamnya akan berubah menjadi cairan


sekarang. Hanya bagian luarnya saja yang tetap mirip
dengan manusia. Ini adalah skill terkuat dari Zero.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah skill demonic yang mirip dengan sebuah frase,
"Satu kali pukulan membunuh".

Atau setidaknya begitulah yang seharusnya terjadi.

Sebas berdiri di atas tanah dan tidak bergeming sama


sekali. Dia telah menerima tinju Zero, dengan seluruh
kekuatan di dalamnya, dengan hanya otot di perutnya.
Itu adalah pemandangan yang sulit dipercaya oleh
siapapun; sebuah pemandangan yang menolak seluruh
hal yang masuk akal.

Perbedaan kekuatan antara penampilan mereka sangat


mutlak, tapi hasilnya benar-benar di luar dugaan.

Yang paling tidak bisa mempercayai ini adalah Zero.


Tidak ada makhluk yang menerima serangan terkuat
ini dan selamat. Sejauh ini memang begitu. Namun,
dengan hasil yang seperti ini, dia bahkan tidak
menyadari ada sesuatu yang hitam yang lewat di
depan matanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kaki Sebas naik tinggi ke udara. Melewati hidung Zero
dengan gerakan yang mengalir. Lalu kaki itu turun
dengan deras ke bawah.

Sebuah Tendangan tumit yang menghujam ke bawah


(Heel Drop Kick).

Itulah nama skill ini, tapi kecepatan dan kekuatan di


belakang tendangan itu tidak normal.

"...Siapa kamu."

Zero bergumam dan bibir Sebas melengkung di


tepiannya.

Suara remuk dan retak yang menakutkan terdengar


kemana-mana. Kepala Zero hancur, leher dan tulang
belakangnya hancur seakan diremukakn oleh sebuah
objek dengan berat lebih dari ratusan kilogram, dan
tubuh Zero berlutut.

Lorong itu menjadi hening.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Suasana tersebut hanya bisa digambarkan sebagai
"pingsan". Sebas menggerakkan kakinya seakan
menghindari darah dari kepala Zero yang hancur dan
membersihkan debu di tempat tinju Zero yang
mendarat.

"Phew, itu bahaya sekali. Aku bisa mati jika tidak


kamu peringati."

Dia berbohong! Peringatan apa ?

Tiga orang itu, dan mungkin Tsuare juga, tidak bicara


keras, tapi semuanya berteriak seperti itu di otaknya.

"Aku selamat, terima kasih berkatmu, Climb-kun."

"-ouh..Ah, ya..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb yang hanya bisa mengeluarkan kalimat terakhir
'Awa-' menerima terima kasih Sebas dengan kaku. Dia
tidak tahu harus bilang apa karena kejutan mentalnya.

"Kelihatannya aku sedikit lebih kuat."

Sebas menunjukkan bagian sedikit diantara dua


jarinya. Mungkin maksudnya jarak antara jari-jari itu
adalah perbedaan antara dirinya dan Zero, tapi tak
ada siapapun yang setuju.

Sedikit pantatku.

Seperti sebelumnya, semuanya memikirkan hal ini di


dalam diri masing-masing.

"Bagaimanapun, karena kita sudah menyelamatkannya,


lebih baik untuk mundur."

"Uh, tidak, tentang Six Arm... Apakah anda benar-


benar ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ya, aku bunuh mereka semua. Ada terlalu banyak
musuh yang kuat. Aku menyesal tidak bisa memberi
mereka bagian."

"Be, Begitukah. Itu memang tidak bisa dihindari,


tolong jangan terlalu memikirkannya."

Ketiga tatapan mereka berpindah ke mayat Zero.


Mereka bahkan tidak bisa menyangka itu adalah
kebohongan.

"Ka-Kalau begitu kita harus memanggil para tentara


masuk untuk memeriksa seluruh bangunan."

Pasukan yang pada awalnya untuk memeriksa


bangunan. Fakta bahwa mereka bisa membersihkan
sebuah benteng dengan Sebas adalah keberuntungan
yang luar biasa. Jika kalimat Sebas benar, dan
mungkin memang benar, akan ada tambahan bonus
karena sudah menghancurkan Kekuatan tempur yang
paling kuat dari Eight Finger.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kekurangannya hanyalah tak bisa menangkap Zero,
tapi mereka sudah memperhitungkan mereka takkan
bisa mengkapnya sejak awal, jadi itu bukan kerugian
yang sebenarnya. Siapapun yang berdebat tentang
hasilnya adalah orang yang bodoh.

Climb bicara dengan suara gembira dan Brain juga


mengangguk seakan itu adalah keputusan yang benar,
tapi ada seseorang yang berdiri dengan ekspresi kaku.

"Ada apa, Sebas-sama?"

"Ti-Tidak, bukan apa-apa. Kayaknya ada yang tidak


tepat denganku... Tapi sebelum itu, kelihatannya udara
disini tidak baik. Bisakah kalian melangkah keluar
denganku ?"

"Ya, tentu saja."

Melihat ke arah mayat Zero dan Tsuare, semuanya


setuju dengan Sebas. Sebas mendekati Tsuare yang
ada di dekat pintu sel penjara dan menggendongnya

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seperti seorang putri. Kakinya yang putih, yang mana
tidak memiliki banyak daging di antara tulang belulang
dan kulitnya, menendang-nendang di udara sedikit dan
mereka bisa melihat lengan kurus Tsuare
menggenggam Sebas.

Mereka bisa merasakan hubungan antara keduanya


bukan seperti kepala pelayan dan pelayan.

Kamu seharusnya berhenti menggali kehidupan pribadi


mereka. Itu tidak cocok denganmu Climb. Tidak
masalah apapun hubungan mereka.

"Kalau begitu ayo pergi."

Climb berbicara dan pergi keluar dahulu.

Tiga orang lain mengikuti. Mereka bisa mulai


menyelidiki setelah Sebas pergi dan tidak ada banyak
peluang jika ada seseorang yang melompat dan
menyerang Sebas, yang kedua tangannya sedang
penuh. Sesaat dia tegang, tapi itu tidak perlu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bangunan itu, yang selalu sibuk dengan aktifitas
ketika mereka menyerang pertama kalinya, tidak
menunjukkan ada seorangpun disini. Secara logisnya,
tidak akan ada siapapun yang berani menantang Sebas
ketika dia baru saja mengalahkan Six Arm.
Kemungkinan mereka semua telah kabur, dan jika ada
itu adalah masalahnya dia berharap kelompok yang
ada di luar akan menangkap siapapun yang mencoba
lari.

Bahu Climb serasa lebih ringan dengan sensasi lega.

Namun, seseorang menepuk bahu Climb. Itu adalah si


rogue. Dia sedang melihat ke arah yang sama sekali
berbeda dan ekspresinya mirip dengan yang dibuat
ketika Sebas mengalahkan Zero dengan sekali serang.

Mengikuti tatapannya, mata Climb juga terbuka lebar


ketika dia melihatnya.

"Dinding api ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb mengangguk saat Brain berbisik. Jika sebuah
rumah sedang terbakar, maka api itu adalah hal yang
biasa, tapi itu bukan api yang biasa, Climb tidak akan
seterkejut itu. Namun, sebuah dinding api dengan
tinggi lebih dari 30 meter yang telah keluar dan
mengeliling sebagian ibukota. Jaraknya kira-kira,
lebih dari beberapa kilometer panjangnya.

"Kira-kira apa itu ?"

Tiga orang tersentak ketika mereka mendengar suara


Sebas yang penasaran dan santai.

"Apa yang harus kita lakukan, pimpinan ? Itu


kelihatannya distrik gudang. Kelompok mana yang
bertugas di lokasi itu ?"

"Pimpinan dari Blue Rose, Alvein-sama... Kita akan


menganggap ini darurat, batalkan semua rencana dan
mundur ke istana kerajaan. Kita akan mengikuti
perintah dari atas setelahnya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu kelihatannya adalah tindakan yang terbai... Ah,
untuk Sebas-sama..."

"Aku akan membawa Tsuare ke tempat yang aman,


agar tidak ada kejadian lagi seperti ini yang bisa
terjadi."

"Saya mengerti Sebas-sama. Terima kasih atas yang


kemarin dan hari ini."

"Tidak perlu terlalu mengkhawatirkan hal itu. Tujuan


kita kebetulan sama... Aku harus membayar hutang
karena telah menyelamatkan Tsuare suatu hari. Kalau
begitu, saya permisi dulu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Chapter 9 – Jaldabaoth

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 21:10

Karena haus, wanita tersebut terbangun dan membuka


matanya.

Dia pelan-pelan bergerak dari tempat tidur yang


lumayan besar dan meraih teko air yang ada di
sampingnya, tapi gagal menyentuh apapun.

Lalu dia teringat jika tak ada teko air apapun yang
diletakkan di dekat tempat tidur hari ini, dan tanpa
sadar berdecak dengan lidahnya.

"Oooh."

Dia menguap. Seperti orang yang sudah tua, dia sudah


terbiasa tidur dan bangun lebih awal, oleh karena itu
tidur hanya satu jam tentu bukanlah istirahat yang
cukup.

Menelan, dia meletakkan tangannya ke tenggorokan,


dan hanya turun dari tempat tidur ketika dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


merasakan air liur telah turun di kerongkongannya.
Mengambil handuk mandi tebal yang terletak di satu
sisi sprei kasur, dia membungkuskan handuk itu ke
tubuhnya yang sedang telanjang, memakai sepasang
sandal dan berjalan keluar.

Mansion ini adalah markas utama di dalam ibukota dan


merupakan properti dari Hilma, kepala dari
perdagangan obat-obatan. Logikanya, sepuluh atau
lebih orang yang ditempatkan di dalam mansion ini
seharusnya membuat tetap sibuk, tapi sekarang
benar-benar sepi dan mengerikan, seakan tak ada
satupun orang di sekitar.

Hilma terkejut saat dia berjalan menyusuri koridor.


Jika seluruh bangsawan telah pergi, maka cepat atau
lambat mansion ini akan menjadi sepi. Tapi tetap saja,
bukan ini terlalu sepi ?

Di dalam mansion ini, memanggil nama para bangsawan


pasti akan mendapatkan respon.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ngomong-ngomong tentang para bangsawan, meskipun
jika mereka adalah anak tertua dan ingin mewarisi
keluarga, ini biasanya terjadi agak telat di usia
mereka, ketika mereka sudah sekitar berusia tiga
puluh tahun.

Sebelum itu, mereka akan diberi uang saku untuk


menghabiskannya sesuka hati mereka, oleh ayah
mereka yang menjadi kepala keluarga. Karena mereka
sudah dewasa dan sudah menikah dengan anak,
mereka diundang ke dalam mansion ini untuk hiburan.

Wine, Wanita, Obat-obatan. Pujian dan sanjungan


diucapkan ke telinga mereka. Bercakap-cakap dengan
bangsawan lain yang berada pada situasi yang sama
menghasilkan hubungan yang semakin dekat satu sama
lain. Dalam melakukan hal ini, mereka menikmati diri
sendiri dan membuat hubungan di waktu yang sama.

Ketika bangsawan itu mengambil alih keluarga, sudah


waktunya untuk panen. Jika para bangsawan itu
mencoba untuk melawan mereka, mereka akan diberi
sebuah tongkat, Di lain pihak, jika para bangsawan
mau mendukung mereka, mereka akan diberi wortel.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Seperti ini, lingkaran kebangsawanan pelan-pelan
disusupi.

Wanita itu berjalan menyusuri koridor yang sepi


untuk mencari air minum.

Pada kenyataannya, dia tidak membenci kesepian, dia


bahkan lebih memilihnya daripada berisik. Kepribadian
penghiburnya ketika para bangsawan membentuk
hubungan hanyalah di muka saja. Namun, suasana
sekarang ini benar-benar tidak biasa. Keheningan ini
membuat hawa dingin yang menusuk, membuatnya
merasa seakan hanya dia yang ada di mansion ini.

"...Apa yang terjadi ?"

Para penjaga tidak mungkin meninggalkan tempat ini


tanpa berkata satu kata pun. Jika memang situasi
yang tidak biasa sedang terjadi, berteriak hanya akan
memberikan lokasinya, yang mana akan menjadi hal
yang buruk. Secara teori, jika dia kembali ke
kamarnya dan bersembunyi dibalik penutup tempat
tidur, lalu apa ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Melakukan hal itu akan menjadi terlalu pasif.

Memang perlu bertindak ketika situasinya


membutuhkan, jika tidak maka dia akan dilahap
seperti mangsa. Ini adalah kepercayaannya sehingga
dia mampu memanjat dari menjadi pelacur kelas tinggi
hingga posisinya saat ini karena dia sangat mentaati
cara berpikir demikian.

Melihat ke sekitar koridor dia bisa melihat


kelihatannya tidak ada orang, dan dia cepat-cepat
berlari keluar dari tempat ini.

Dia mempercayai indera keenam miliknya, dan tempat


yang dia tuju adalah ruangan tersembunyi yang hanya
dia ketahui. Ruangan itu mengandung banyak item
magic, permata yang berharga dan lorong rahasia.
Meskipun tempat ini adalah markas besar di dalam
ibukota, masih banyak markas lain yang tersebar ke
seluruh kota.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kelihatannya sudah waktunya kabur ke salah satu dari
markas-markas itu.

Bergerak maju sambil mencoba sebisa mungkin


terdiam, dia tiba-tiba menyadari ada yang aneh.

"Apa, apa ini ?"

Dia tidak sadar mengeluarkan suara erangan lirih


ketika dia melihat fenomena aneh di luar jendela.

Kaca yang tipis itu diselimuti oleh tumbuhan menjalar,


benar-benar menutupi cahaya matahari dari luar. Tak
perduli sekeras apapun dia mencoba, tidak mungkin
bisa membuka jendela meskipun hanya sebuah celah
kecil.

Dia dengan penuh ketakutan melihat ke jendela lain di


seluruh koridor. Semuanya tertutup oleh tumbuhan
menjalar.

"Apa ? Siapa yang..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebelum dia tidur, pemandangannya benar-benar
berbeda. Dalam jangka waktu yang pendek hanya
sejam, sudah menjadi seperti ini. Ini pasti hasil dari
magic seseorang.

Tapi, siapa sebenarnya ? Apa tujuannya ?

Dia benar-benar tidak punya petunjuk, tapi tahu betul


jika situasinya sudah sangat berbahaya sekarang.

"Sialan!"

Mengeluarkan sumpah serapah saat dia berlari, dia


bahkan tidak perduli jika jubah mandinya terlepas.
Tak perduli bagaimana, sangat penting untuk segera
masuk ke dalam ruangan rahasia yang kecil.

Setelah tiba di tangga, dia melihat ke bawah tangga.


Sepi sekali.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia berhati-hati menuruni tangga, memanfaatkan
cahaya yang menyusup ke dalam dari celah kecil
diantara tumbuhan menjalar. Berkat karpet tebal
yang ada di tangga, dia mampu turun tanpa sedikitpun
suara. Dia sangat berterima kasih karena ini.

"--!"

Saat dia tiba di lantai bawah, dia terdiam karena


terkejut.

Ada sebuah figur yang sedang berdiri di koridor,


sedang menatap kepadanya. Figur itu sendiri terlihat
seperti meleleh di kegelapan, tapi bukan seperti cara
seorang thieve bersembunyi di dalam kegelapan. Itu
karena kulit figur itu sediri sudah memiliki corak yang
gelap, karena dark elf dengan mata heteromorfik
yang bersinar di kegelapan.

Dark Elf melangkah keluar dari kegelapan. Dia


memakai pakaian seorang gadis. Di tangannya dia
memegang tongkat yang gelap, dan matanya sedang
melihat langsung kepada Hilma.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Di belakang gadis misterius ini adalah ruangan
rahasia.

Dia mengingat tata ruang dari mansion ini saat


membuat keputusan, dan semakin gemetar ketakutan.

beberapa bangsawan pasti membawanya sebagai


mainan, kalau begitu apapun yang terjadi kepadanya
tidak masalah.

Namun dia langsung menyingkirkan harapan yang sia-


sia ini.

Kelihatannya Cocco Doll sudah ditangkap. Untuk


menghindari konsekuensi apapun yang tidak
menguntungkan di masa depan dari perebutan
kekuasaan, dia sudah lama mempersiapkan rute untuk
kabur atau rumah aman.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Oleh karena itu, bawahan-bawahan di mansion ini
takkan pernah membawa orang-orang tidak penting
tanpa membuat laporan.

"Hey, ojou-chan"

Ketika suara itu keluar, Hilma mengerutkan dahi


karena terkejut.

Sebagai pelacur kelas tinggi, dia telah menemui segala


macam tipe manusia. Pengalaman bilang kepadanya
bahwa yang dia lihat di depan bukanlah seorang gadis,
tapi seorang bocah.

Pakaiannya memang mewah, tipe yang tidak bisa


dimiliki oleh kebanyakan orang. Itu adalah barang
kelas tinggi yang bahkan Hilma sendiri tidak bisa
mendapatkannya.

Dark Elf itu selalu hidup di dalam hutan, tapi


sekarang seorang dark elf dengan jenis kelamin yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tidak diketahui telah muncul di dalam Kingdom,
mengenaan pakaian mewah yang tidak biasa.

Jika suasana sekitar tidak seabnormal ini, dia pasti


akan berasumsi bahwa dia sedang melihat seorang
budak dari seorang bangsawan, yang memiliki hasrat
tertentu.

"...Kamu, apa yang kamu lakukan disini ?"

Pihak lawan bicara benar-benar tidak berhati-hati,


dan pelan-pelan semakin dekat dengannya.

"Ta-Tante, apakah anda adalah orang terpenting di


mansion ini ?"

Meskipun dia disebut tante, dia tidak keberatan


sedikitpun. Untuk elf semuda itu, usianya pasti sudah
tepat untuk memanggilnya tante.

"Bukan-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia akan berkata ini, tapi tiba-tiba, dia mendapatkan
firasat yang sangat buruk.

Dia sangat mempercayai intuisi diri sendiri.


Dibandingkan hal yang wajar, dia mempercayai
intuisinya lebih banyak dan karena itu bisa selamat
hingga sekarang. Hal yang wajar bisa
mengkhianatinya, tapi intuisinya tak pernah melakukan
itu.

"Ya. Memang begitu. Aku adalah orang yang


terpenting di mansion ini."

"Be-begitukah. syukurlah."

Bocah itu tersenyum. Hati Hilma mengobarkan api


nafsu, seakan dia ingin sekali menodai objek yang
cantik. Itu adalah senyum murni semacam itu.

"U-uhh, itu tidak seperti yang aku dengar dari orang-


orang sini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Seakan merespon ucapan si bocah, jendela terdekat
terbuka. Disana berdiri seorang gadis dengan kostum
pelayan, tubuhnya membawa bau darah daripada
parfum.

Hilma menutup mulutnya dengan tangan, menahan


tangisan putus asa.

Pelayan itu menggenggam lengan seorang pria di


lengannya yang manis. Otot dari bahu lengan itu
terlihat seakan baru saja dirobek dari bahunya.

"A-Apa!"

"E-eh, itu, kelihatannya ada orang yang ingin


menyerang mansion ini. Kita harus menyelesaikan
semuanya sebelum mereka sampai sini. Jadi aku
membawanya denganku."

"Tolong jangan memikirkan aku. Sudah lama aku tidak


sekenyang ini, dan aku benar-benar puas sekarang."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mulutnya tidak bergerak, tapi masih mengeluarkan
suara. Itu adalah hal yang benar-benar mengejutkan,
tapi Hilma masih memiliki hal lain yang ingin dia
tanyakan. Terutama tentang apa yang sebenarnya
dimakan oleh pelayan itu, karena itu membuatnya
tubuhnya gemetaran terus-terusan. Berharap itu hal
yang berbeda dari ekspektasinya, Hilma bertanya:

"La-Lalu, a-aku juga ? Apakah kamu juga ingin


memakanku ?"

"Ah ? Ah, tidak juga. Tante berbeda."

Itu bukan perasaan lega. Intuisinya memperingatkan


bahwa takdir yang lebih buruk menunggunya.

"-Kalau begitu, anak muda, apakah kamu ingin sedikit


bersenang-senang ?"

Pakaian yang menutupinya sedikit bergeser jatuh,


menunjukkan bahunya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini adalah tubuh yang dia banggakan. Sebagai pelacur
kelas tinggi, semua orang yang dia layani adalah
bangsawan kelas atas. Oleh karena itu dia
mencurahkan seluruh usahanya untuk mengeluarkan
lemak berlebih, mempertahankan daya tarik dirinya.
Tak perduli setulus apapun orang itu, mereka takkan
bisa memalingkan mata darinya; Bahkan seorang anak-
anak akan terangsang. Dia sangat percaya diri dengan
aspek ini.

Namun, tak ada emosi yang terlihat di mata remaja


itu.

Itu juga berarti bahwa daya tarikku tidak sehebat


pelayan di samping! Meskipun aku sudah berganti
usaha, aku masih seorang profesional. Meskipun jika
itu adalah orang tanpa emosi, masih mungkin
mengeluarkan hasrat yang berapi-api! Aku bisa
melakukan ini!

Bergerak melenggak lenggok seperti ular, dia


memamerkan tubuhnya yang luar biasa sambil maju
perlahan, semakin dekat dengan sikap yang tidak
mencurigakan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun, dia tidak bisa mendeteksi nafsu bocah itu.

Itulah kenapa perlu menggunakan cara lain. Tangannya


pelan-pelan bergerak, bergerak melewati leher si
bocah - lalu mengaktifkan item magic - Vipper's
Tattoo.

Tato ular yang digambar di kedua tangan tiba-tiba


menjadi hidup, dengan ular yang menunjukkan
taringnya yang seperti sabit untuk menggigit tubuh si
bocah. Siapapun yang terkena gigitan ular yang
mengandung racun neurotoxic yang kuat ini pasti akan
mengejang lalu meninggalkan dunia ini. Bagi Hilma yang
tidak memiliki kekuatan tempur, ini adalah jurusnya
yang mematikan.

Namun si bocah dengan cekatan menggenggam ular


beracun yang luar biasa cepat dengan satu tangan dan
meremukkannya tanpa ragu.

Tato viper perlahan kembali ke pergelangan tangan.


Karena makhluk yang muncul itu terbunuh, akan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


memakan waktu satu hari untuk bisa digunakan lagi.
Selama periode ini tidak mungkin bisa diaktifkan lagi.

Setelah mengambil tindakan namun belum memperoleh


hasil yang dia bayangkan, Hilma berada di situasi yang
sangat buruk dan akhirnya mau tidak mau harus
mundur pelan-pelan. Apa yang sangat membuatnya
takut adalah kenyataan bahwa meksipun ada rentetan
peristiwa yang sudah terjadi, ekspresi bocah itu tidak
berubah sekalipun. Meskipun ketika dia diserang, tak
ada rasa gugup ataupun permusuhan yang bisa
terlihat.

"Ah, ah, kalau begitu, ayo... segera bergerak."

"Kemana ?"

Saat Hilma mengeluarkan keraguan ini, sebuah luka


yang sangat menyakitkan keluar dari lututnya. Sangat
parah sehingga dia pun tidak bisa berdiri, dan roboh
ke lantai tanpa daya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aaaaaahhhhhh!"

Dia mengeluarkan teriakan terluka; luka itu cukup


untuk membuatnya berkeringat deras. Dia tanpa
sadar menatap lututnya dan langsung menyesal
melakukannya.

Kaki kirinya terkilir di arah yang berlawanan, tulang


yang muncul seperti merobek dagingnya.

Saat Hilma menangis, dia juga berpikir untuk


menggunakan tangannya untuk menekan area yang
terluka, tapi dia ragu-ragu, takut.

Bocah itu menggenggam rambut Hilma dan


menyeretnya keluar.

Seorang penonton pemandangan ini tidak akan mampu


jika dia diseret dengan kekuatan yang besar. Tenaga
si boccah sangat kuat, bahkan membuat banyak
rambutnya tercabut, namun dia tidak memperhatikan
ini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak! Tidak! Tolong hentikan!"

Bocah itu menatap Hilma yang menjerit, tapi tidak


menghentikan langkah kakinya bahkan sedetikpun.

"Ayo cepat! Kita akan berada dalam masalah jika tidak


cepat-cepat!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:20

Setelah menyerang mansion tersebut, Entoma


Vasilissa Zeta berjalan keluar melalu pintu utama.

Dia mengambil secarik kertas yang tergeletak di


samping kakinya, Melumatnya hingga menjadi bola dan
melemparkannya ke dalam mansion tersebut.

Rencana pada awalnya adalah menyapu bersih mansion


tersebut dari manusia, lalu mengambil buku-buku
penting dan item-item berharga sebelum mundur.
Seperti pasukan burung, mereka tidak boleh
meninggalkan
bekas apapun saat mereka di sana, pada akhirnya
rumah itu ditinggalkan dalam keadaan sama sekali
kosong, seakan sudah dibersihkan oleh para pencuri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun, ini juga benar-benar tidak apa karena
Demiurge, yang mengirim Entoma dan Mare kemari,
menyebutkan kemungkinan ini. Tapi sekali lagi, jumlah
seluruh waktu yang dihabiskan disini sudah melalui
estimasi mereka.

Bersama dengan demon yang lainnya, Mare dan


Entoma seharusnya sudah harus pergi jauh lebih awal.
Mare telah mengambil orang yang terpenting di
mansion ini dan pergi terlebih dahulu ke titik
pertemuan. Karena masih ada cukup waktu, demon-
demon kelas bawah membawa serta banyak barang-
barang curian dan mempersiapkan semuanya untuk
evakuasi.

Seharusnya begitulah jalannya, tapi lalu mereka


menemukan tempat penyimpanan bawah tanah yang
benar-benar penuh dengan barang curian dan obat-
obatan terlarang selama proses mundur.

Pekerjaan tambahan itulah yang membuat semakin


lambat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pertama, area bawah tanah dibagi menjadi banyak
kamar, dengan item-item berharga dan banyak barang
murah yang ditumpuk sama-sama, membuatnya sangat
sulit untuk mencari seluruhnya. Pada dasarnya itu
seperti mencari pohon yang khusus di tengah hutan.
Meskipun ada Entoma dan para demon, mereka tidak
mungkin bisa memindahkan seluruh item-item
tersebut, oleh karena itu perlu untuk mencari pohon
yang diinginkan di dalam hutan tersebut.

Jika si wanita yang sudah dibawa oleh Mare masih ada


disana, masalah ini akan bisa diatasi lebih awal, tapi
sudah terlambat untuk hal itu.

Entoma dan para demon menumpuk barang-barang


yang mereka anggap sampah ke satu sisi di dalam
ruangan itu. Bahkan bagi para demon yang jauh lebih
kuat manusia, ini termasuk pekerjaan yang
menyusahkan. Tapi berkat metode dan usaha mereka
ini, mereka bisa berhasil membawa seluruh item-item
yang memiliki nilai.

Sebagai orang yang bertanggung jawab, Entoma, yang


tetap hingga akhir, telah memiliki ekspresi yang segar

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seperti orang yang baru saja menyelesaikan tugas. Dia
melihat ke langit malam, menggunakan tangannya
untuk membasuh keringat. Meskipun dia tidak
mengeluarkan satu tetes keringatpun, begitulah yang
dia rasakan.

"Ha, kalau begitu semuanya pindahkan item-item itu~"

Mematuhi perintah Entoma, serangga besar dengan


ukuran sebesar manusia membawa muatan yang
berjumlah besar di punggung mereka terbang di langit
malam. Kumbang-kumbang raksasa ini seluruhnya
disummon melalui kemampuan entomomancer miliknya.

Sayap mereka mengeluarkan suara yang berat dan


getaran rendah, lalu serangga-serangga itu terbang
dalam barisan yang lurus membentuk formasi menuju
tempat tujuan mereka.
Setelah mengirimkan seluruh serangga untuk
mengangkut barang-barang yang berat secara pribadi,
Entoma bertanya-tanya saat dia melihat objek yang
dia pegang di tangan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ah, aku harus menahan diri untuk tidak makan.
Harus, aku harus."

Dengan suara seperti 'bop', dia melepaskan kepala


itu, lalu membawa kepala pria yang sudah putus itu ke
area di bawah dagunya. Tangan pria itu lalu
menghilang dengan suara 'chomp chomp chomp' saat
tenggorokan Entoma terus bergerak. Ekspresinya
sangat manis, tapi bau darah itu juga pelan-pelan
menyebar.

"Lemak dari wanita memang lembut dan dagingnya


terasa enak. Lemak anak-anak ukurannya tipis, dan
dagingnya juga terasa enak pula. Tapi, ah, yang
terbaik adalah daging yang memiliki tekstur dari
pria."

Dia dengan cekatan menghindari tulang saat dia


makan, lalu melempar sisa dari kepala itu ke dalam
mansion.

"Terima kasih atas makanannya!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia membungkuk di arah mansion, lalu, agar tidak
terlambat, dia mulai menuju ke arah menurut
perintahnya.

Namun dia tidak mengambil banyak langkah ketika


suara yang ada di dekatnya membuatnya berhenti.

"Yo, malam yang indah, ya kan ?"

"...Malam ini memang indah, tapi aku rasa tidak


seindah itu bagimu ?"

Masih tidak jelas apakah yang muncul adalah seorang


pria atau wanita. Meskipun terasa seperti wanita,
fisiknya seperti seorang pria.

"Kamu, apa yang kamu lakukan disini ?"

"Jalan-jalan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Kamu, apa yang baru saja kamu makan dengan lahap
tadi ?"

"Daging."

"...Daging manusia ?"

Suara wanita yang mirip pria itu sedingin es, namun


Entoma tidak terkejut sama sekali. Dia tidak perduli
emosi macam apa yang dikeluarkan oleh manusia
kepadanya. Jika mereka berani ikut campur, mereka
akan dihancurkan; jika mereka tidak ikut campur,
mereka akan diabaikan. Jika dia lapar, mereka akan
ditangkap untuk makanan. Bagi Entoma, ini semua
adalah tujuan dari keberadaan manusia itu sendiri.

Perlahan, wanita yang mirip pria itu mengangkat war


pick miliknya. Setelah melihat reaksi ini, Entoma
bicara dengan suara susah untuk pertama kalinya.

"Kalau begitu, apakah kita pernah bertemu


sebelumnya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Wanita yang mirip pria itu memiliki ekspresi yang
meragukan, dan berpikir sendiri "Mungkin saja ?", tapi
tidak mengeluarkannya dengan keras.

"Aku kemari karena pekerjaan. Membuatmu jadi


musuh hanya menyusahkan, dan terlebih lagi perutku
sangat kenyang sekarang."

"...Maafkan aku. Aku adalah salah satu dari petualang


kelas atas. Ketika bertemu dengan monster pemakan
manusia, aku tidak bisa membiarkanmu lari.
Kehadiranmu di dunia manusia adalah sebuah
masalah."

"Ah, menjengkelkan sekali. Tapi kamu memang kuat.


Kalau begitu aku akan menjadikanmu makanan
cadangan."

Untuk pertama kalinya Entoma melihat lurus ke arah


warrior yang kuat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mm, ya, jelas sangat kuat.

Entoma bukanlah seorang warrior murni, jadi dia tidak


memiliki cara untuk mengukur kekuatan dari lawannya.

Namun, dia tidak menganggap pihak lain lebih kuat


darinya.

"Oriyaaaa!"

Wanita yang mirip pria itu meluncur, dan mengirimkan


war pick miliknya menghujam turun.

Entoma dengan elegannya menghindari serangan itu,


Tapi serangan lanjutan langsung mengejarnya, dengan
war pic yang membuat perubahan signifikan pada arah
separuh ayunan, lurus menuju Entoma. Gerakan ini
bukan serangan yang halus yang mengandalkan tenaga
sentrifugal, namun malahan sebuah gerakan murni
yang berdasarkan tenaga kasar dengan jumlah yang di
luar logika.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sekali lagi Entoma berkelebat minggir, dan
mengaktifkan kemampuan spesialnya.

"Ah!? Apakah kamu hanya tahu cara berlari ?"

War Pick mulai berputar, membuat pusaran angin yang


besar berputar di atas kepala wanita yang mirip pria
itu, membuat kusuh rambutnya.

"Heh, apakah kamu suka dengan hal-hal yang berputar


dan membuat suara woosh woosh ?"

Wanita yang mirip pria itu berdecak dengan lidahnya


menjawab ejekan ini. Ketika Entoma sekali lagi
mengaktifkan skillnya, palu tersebut mengayun ke
bawah dari atas. Dengan sedikit kesulitan dia berhasil
menghindari dan war pick itu sendiri tertanam jauh ke
dalam tanah setelah luput dari sasarannya.

Entoma tertawa kepadanya yang menggunakan


gerakan yang sama. Ekspresinya tidak berubah, dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


isyarat ejekan menunjukkan perbedaan kekuatan
mereka.

Wanita yang mirip pria itu menangkap kecerobohan


Entoma yang luar biasa kuat.

"Hancurlah!"

Setelah memiliki war pick sebagai titik sumbu, tanah


di sekitar mulai hancur, atau lebih tepatnya, bebatuan
tersebar. Itu seperti sebuah gempa bumi. Untuk
pertama kalinya, Entoma tidak berhasil
mempertahankan postur tubuh yang santai, tapi efek
dari item magic lawan tidak merontokkan semuanya.

Entoma melihat lawannya menarik war pick yang


tenggelam.

Dia akhirnya merasa jengkel.

Dia mengutuk kecerobohannya sendiri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Menghindari serangan sebelumnya memang sangat
mudah. Manusia akan merasa sangat sulit menghindari
gelombang kejut (shockwave) yang memecah bumi
karena tanah di sekitar yang runtuh akan membuat
kehilangan keseimbangan. Namun Entoma adalah
battle maid dan seluruh item-item magic yang dia
miliki adalah kelas tinggi. Kerusakan dengan level
segini bukanlah hal yang signifikan baginya.

Namun, ada satu masalah.

Sambil menghindari bebatuan yang terbang, pakaian


pelayan yang dia kenakan menjadi kotor.

Bisakah hal semacam itu dimaafkan ? Ini adalah


pakaian kelas tinggi yang diberikan kepada Entoma
oleh Supreme Being.

Jadi- berakhir sampai disini saja kalau begitu.

Rasa bermusuhan yang ada dibalik topeng dari wajah


Entoma muncul.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Cukup sampai disini.

-Bunuh.

Dia mengeluarkan nafsu membunuh, bukan tipe emosi


yang yang dimiliki oleh manusia ketika bermain-main
dengan serangga. War Pick itu terayun dengan berat
ke arah Entoma.

Entoma dengan entengnya mengangkat lengan kirinya


untuk menahan palu itu. Karena dia bukan berada pada
level seorang Guardian Floor, hanya dengan
menggunakan tangan kirinya saja untuk menahan palu
tersebut tidak mungkin tidak meninggalkannya tanpa
goresan.

Lalu, saat melakukan kontak, suara yang terdengar


bukanlah logam yang mengenai daging namun lebih
kepada suara logam yang berbenturan dengan obyek
yang keras.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah perisai menempel di lengan kiri Entoma. Ini
bukan metafora berlebihan. Sebuah serangga berkaki
delapan menempel sendiri ke pergelangan Entoma.

"A-Apa ini!"

"Tahukah kamu, aku adalah seorang entomomancer.


Jadi aku bisa memanggil dan menggunakan mereka
sesuka hati."

Dia mengulurkan lengan kanannya dan seekor serangga


terbang dari kegelapan. Seekor serangga yang
panjang mirip dengan sebuah broadsword menempel
sendiri ke punggung lengan kanan Entoma.

"Ini adalah serangga pedang dan serangga armor.


Pada awalnya aku tidak berencana membunuhmu, tapi
kamu tidak bisa dimaafkan!"

Entoma mengambil satu langkah ke depan dan


menusukkan pedangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Armor dari wanita yang mirip pria itu retak dan darah
mengalir keluar, tapi ini jauh dari luka fatal. Dia
benar-benar tidak mampu menghindari pukulan serius
dari Entoma tapi hanya mengalami cedera ringan.

Dia baru saja mendeklarasikan diri sebagai warrior


kelas tertinggi di dalam Kingdom, dan ini bukan hal
yang berlebihan. Pada levelnya saat ini, tak ada lagi
tantangan apapun.

Meskipun Entoma bukanlah seorang warrior murni


seperti Yuri, dia masih seorang battle maid dan
memiliki kekuatan yang jauh dari jangkauan manusia.

Dia sekali lagi meluncurkan sebuah tebasan,


menyebabkan darah mengalir keluar dan menodai
pipinya.

Kali ini serangan yang disebabkan luka itu lebih besar


dari yang sebelumnya, dan bukan lagi cedera ringan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Gerakanmu berubah! Apakah ini adalah dirimu yang
asli?!"

Wanita yang mirip pria itu sekali lagi meraung-raung,


mengayunkan war pick itu menghujam ke bawah
dengan berat. Namun kumbang armor Entoma
mementalkan palu itu. Benturan yang kuat mengalir ke
seluruh tubuh wanita yang mirip pria tersebut,
membuatnya tidak mampu lagi mengambil satu langkah
pun dari kekuatannya yang penuh. Saat dia berusaha
bergerak, harga dirinya memicu kemarahan dahsyat di
dalam dirinya.

Wanita yang mirip pria itu mengumpulkan kemarahan


yang membara dari dalam dirinya, meluncurkan
kombinasi serangan dengan halus. Serangannya
mengamuk seperti sebuah angin topan yang hebat.
Aspek mengerikan ini dibuat melalui pengaplikasian
'martial art' yang unik di dunia ini. Namun, Entoma
menggenggam kumbang armor dan serangga pedang
dengan ahli, dan sama sekali tidak terluka oleh
serangan kombo lima belas ini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Entoma tidak tahu jika serangan sebelumnya adalah
tebasan dari Blue Rose Gagaran yang memanfaatkan
banyak macam martial art di waktu yang sama -
sebuah kombo super. Masing-masing serangan yang
muncul memiliki beban kekuatan penuh miliknya.
Bahkan mampu menghancurkan martial art 'Fortress',
dan hanya jenius dalam jumlah kecil yang bisa
menggunakan skill bertahan 'invulnerable Fortress'
yang bisa menahan serangan ini. Namun Entoma hanya
mengandalkan ototnya yang tumbuh secara alami
untuk menahan.

Ini karena perbedaan level antara dua individu


tersebut, dan juga karena perbedaan yang luar biasa
absolut antara kemampuan fisik dari dua ras.

Keputusasaan muncul di mata lawannya, tapi Entoma


tidak merasakan apapun. Dia hanya ingin membunuh
lawannya.

"-Fuuuu~"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Wanita yang mirip pria itu menghembuskan udara
seakan dia baru saja muncul dari dalam air dan
menghentikan serangan-serangannya yang ribut.
Serangga pedang di lengan kanan Entoma mundur
seperti sebuah busur dan malayang ke arah dada
wanita yang mirip pria itu seperti sebuah anak panah.

Targetnya adalah dada Gagaran. War Pick tersebut


melayang di udara, tapi gerakannya sepelan kura-kura.

Serangan Entoma menusuk dada Gagaran sebelum dia


bisa meresponnya.

Atau begitulah seharusnya.

Sebuah pedang membelah udarra. Karena serangga


pedang telah kehilangan sasarannya, serangga pedang
itu melayang dalam malam.

Dengan sebuah suara "fuu", Entoma memindahkan


tatapannya untuk mencari penyusup yang membuat
gangguan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Di kejauhan ada seorang gadis dengan pakaian serba
hitam. Di belakangnya ada wanita mirip pria yang
sedang bernafas dengan susah payah.

"Maafkan aku, Tia. Aku kira aku sudah tamat."

"Ternyata, darah yang mengalir di dalam Gagaran


benar-benar merah~"

"Dasar brengsek! Kamu sudah berkali-kali melihatku


terluka sebelumnya!"

"Aku bahkan mengira kamu akan mengeluarkan darah


hijau. Peningkatan Tenaga!"

"Daripada disebut 'Peningkatan Tenaga' itu lebih


seperti sebuah perubahan ras!"

"Perubahan kelas kalau begitu!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mendengar percakapan mereka yang santai, Entoma
pun merasa cemas. Sebagai lawan yang kuat, memang
perlu untuk menunjukkan dengan jelas perbedaan
kekuatan dalam sekali tatap sambil di waktu yang
sama menentukan posisinya sndiri.

"Yah, sudah waktunya mengakhiri ini. Apakah kalian


sudah mengucapkan perpisahan ?"

Untuk pertama kalinya, Entoma menunjukkan sikap


siap tempur. Wanita yang mirip wanita - Gagaran -
bukanlah lawan yang menakutkan; masalahnya adalah
si pendatang baru - Tia. Jika pakaiannya bukan
seorang assassin, maka itu adalah seorang ninja.
Syarat untuk bisa memiliki kelas job itu adalah level
enam puluh.

Jika dia benar-benar seorang ninja, maka bahkan


Entoma tidak akan mampu memperoleh kemenangan
dengan mudah. Sekarang bukan waktunya 'Akhiri
pertempuran ini dengan menahan kekuatan penuh!"

"[Spider Talisman]!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gerakan Entoma bahkan lebih cepat dari lawannya
saat dia mengaktifkan empat buat talisman yang ada
di lengan kanannya.

Saat talisman itu jatuh ke tanah, berubah menjadi


laba-laba yang besar sekali.

Level dari mantra ini sama dengan mantra Summon


Monster tingkat 3, karena makhluk yang disummon ini
bukanlah monster yang kuat, tapi sudah merupakan
bantuan yang besar dalam mengukur kekuatan lawan
yang sebenarnya. Terlebih lagi akan bisa membuat
dirinya mengulur waktu untuk mempersiapkan
pertempuran.

Meskipun senjata yang dibuat dari serangga memang


kuat, mereka memiliki banyak kelemahan. Salah
satunya adalah senjata yang disummon itu
memerlukan jumlah waktu yang tidak sedikit.

"[Shadow Clone]"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat ninjutsu dari Tia diaktifkan, gambarannya
berkedip dan Tia 'yang lain' muncul di tempat asal.

Selama ini Entoma mewaspadai Tia. Tiruan dirinya


dari skill 'Shadown Clone' memiliki setidaknya
seperempat kekuatan tempur dari tubuh aslinya, tapi
hanya kemampuan penghindaran dari bayangannya
yang tergantung dari jumlah kekuatan magic yang
diberikan oleh tubuh utama, tak lebih. Bayangan ini
mungkin adalah lawan yang kuat untuk talisman spider,
tapi bagi Entoma itu adalah hal yang enteng.

Namun, masalah sebenarnya adalah seberapa baik


tubuh aslinya dalam hal bertarung. Entoma memanggil
senjata pembunuhnya - serangga proyektil baja. Di
waktu yang sama, dia menempelkan sebuah talisman
kepada dirinya sendiri dan mulai memperkuat
kemampuannya.

Serangga proyektil baja terbang dari titik yang tidak


diketahui dan menutupi seluruh pergelangan lengan
kirinya dengan rapat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini adalah serangga dengan panjang tiga sentimeter
yang memiliki kilauan logam, dengan tubuh yang
berbentuk segitiga dan ujung yang setajam silet,
penampilannya mirip dengan peluru. Sedangkan untuk
kegunaan dari serangga ini, tentu saja, sesuai dengan
bentuknya yang seperti peluru.

Agar bisa menghindari serangan dari laba-laba


talisman, tiruan bayangan itu harus menggunakan
kekuatan penuh, dan tubuh utamanya harus ikut
bertarung bersama dengan tiruannya. Setelah lama
bertarung seperti ini, mereka hanya berhasil
membunuh satu ekor laba-laba talisman, jadi
kelihatannya level Tia tidak lebih tinggi dari Entoma.
Jika ini masalahnya, bahkan jika bertarung melawan
Gagaran dilanjutkan, kemenangan masih tetap
dipegang.

-Kelihatannya semua ini seperti yang kuduga.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak ada ampunan. Dengan menggunakan kekuatannya
yang luar biasa untuk membawa kemenangan yang
cepat.

Beban dari lengan kirinya membawa kepuasan bagi


Entoma dan dia mengarahkannya langsung kepada Tia.

Pergelangan kiri dari Entoma beberapa kali lebih tebal


dari biasanya karena serangga yang menutupi
pergelangan itu. Mengikuti gerakannya, seluruh
serangga itu mulai bergerak berbarengan dari
pergelangan kirinya, bergegas menuju ke langit.
Berkumpul menjadi satu kelompok, sayap-sayap dari
serangga itu memberikan suara yang mirip dengan
pistol otomatis. Bahkan laba-laba talisman yang
berada dalam jangkauannya dirobohkan dengan kejam,
dalam sekejap, total seratus lima puluh serangga
menuju Tia.

Satu serangga sudak cukup untuk melubangi baja, dan


yang ini seratus lima puluh serangga bahkan bisa
melubangi pohon raksasa. Di hadapan rentetan peluru
yang mematikan. Tia mengaktifkan ninjutsu miliknya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"[Immovable Adamantine Shield]"

Sebuah perisai besar bersinar dengan banyak warna


muncul di depan Tia. Sinar ini sudah cukup untuk
membelah perisai hexagonal gelap yang besar,
membuat benturan dengan rombongan serangga.
Dalam sekejap, perisai ini pecah menjadi suara yang
renyah, namun saat ini peluru abadi serangga juga
tidak bergerak, dan Tia yang sedang berdiri di
belakangnya tidak mengalami cidera.

Entoma berdecak dengan lidahnya meskipun dia


memang tidak memilikinya. Memaksa lawannya untuk
menunjukkan kartu as yang tersembunyi satu demi
satu pasti akan membuat jalan menuju kemenangan.

Meskipun serangannya saat ini bisa ditangani


seakarang, saat serangannya bisa menembus, mereka
pasti akan disapu bersih seperti air bah dari
bendungan yang hancur.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Entoma menggunakan serangga pedang untuk
mementalkan kunai yang datang dan perisai serangga
digunakan untuk melawan pukulan Gagaran yang
datang dari atas. Itu adalah pukulan yang luar biasa
kuat yang turun dari atas, mebuat luka signifikan pada
armor serangga sehingga mereka mencicit karena
terluka.

Mata Entoma seharusnya sudah menjadi buta karena


sinar mencorong yang dikeluarkan oleh perisai
adamantite, dan oleh karena seharusnya tidak
mungkin bisa bertahan terhadap serangan kejutan
dari Gagaran. Namun mata Entoma tidak terpengaruh
oleh hal semacam itu. Jangkauan matanya lebih luas
daripada manusia, dan mampu menutup arah dari
serangan ini.

Di waktu yang sama saat dia memutuskan serangan


lanjutan ini menjadi sangat berbahaya, tubuhnya
menggelinding seakan berada di atas danau -
kelihatannya tanpa menggerakkan kakinya, tubuhnya
sudah menarik jarak yang jauh dari Gagaran.
Meskipun Gagaran memiliki fisik yang besar,
gerakannya sangat lincah dan dia hampir sembuh dari

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


lukanya. Gagaran berdiri di samping Tia, meremukkan
serangga peluru baja yang membuat suara meledak,
saat dia berbicara dengan suara dingin:

"Ini tidak baik: Aku tidak yakin jika kita bisa menang
melawannya. Apa yang barusan tadi ? Bukankah timing
kita sudah sempurna ? Dia jelas-jelas tidak mampu
melihat ke arah ini, namun masih bisa menahan."

"Sebuah jangkauan pandangan yang luas mungkin ?"

"Daripada seperti itu, kelihatannya ada alasan yang


lebih tidak terbantahkan. Dia memiliki kemampuan
serangga, jadi kelihatannya dia menggunakan semacam
magic sensor yang spesial... Ngomong-ngomong, dia
memiliki keunggulan yang luar biasa. Mengapa dia
tidak menyerang kita ketika kita sedang bicara ?"

"Hanya predator sejati yang akan membunuh ketika


sudah memutuskan kekuatan sebenarnya dari sang
mangsa."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jadi seperti itu. Dia sedang menunggu batas dari
kekuatan kita, sangat berbeda sekali dengan chibi-
chan kita. Dia yang sangat hati-hati ini benar-benar
menyusahkan."

"Dianggap remeh oleh manusia hingga seperti ini


benar-benar tidak enak. Yah, ada alasan lain tapi..
Hore, ayo kemari. Kalau begitu serangga sudah tidak
dibutuhkan lagi."

Serangga yang menempel di pergelangan tangan kanan


Entoma jatuh ke tanah satu persatu, dan menghilang
ke dalam kegelapan dengan suara berdesir.

"Sebagai gantinya... Majulah."

Seekor serangga dengan panjang yang sama dengan


kelabang pelan-pelan membungkuk di pinggang
Entoma. Panjang tubuhnya lebih dari sepuluh meter,
Di bagian mukanya memiliki gigi yang tajam dan
matanya masih tertutup.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini adalah serangga terkuat yang Entoma miliki,
seorang entomomancer, bisa memanggil - cambuk
seribu serangga.

Entoma memperkuat dua kakinya. Dia sudah


mengetahui kecepatan serangga, kemampuan
menyerang, kemampuan bertahan, kemampuan
penghindaran dan kecepatan gerakan dari dua manusia
di depannya.

Meskipun dia tidak terlalu yakin dengan kemampuan


Tia yang beradaptasi dengan situasi baru, itu sudah
cukup membuatnya takut.

"Ah."

Entoma menggunakan tangannya untuk menyentuh


dagunya, yang tertutup oleh cairan lengket
transparan.

"Tadi, perutku sudah penuh. Setelah sedikit


berolahraga, sekarang sudah mulai lapar dan melilit."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Yang menempel di tangannya ada air liur miliknya. Ini
adalah bukti terjelas bahwa dia sedang ingin membuat
manusia sebagai santapannya.

Manusia adalah makanan favoritnya. Hingga saat ini,


dia hanya bisa menyantap kue sayuran untuk
memuaskan nafsu makannya, tapi tentu saja dia tidak
membenci Supreme Being karena ini. Terlebih lagi, dia
diberikan izin untuk memakan salah satu pergelangan
tangan manusia yang dicabut ketika percobaan
healing, diambil dari seorang pria yang diculik dari
desa tertentu. Dia berpikir ini sebagai isyarat pribadi
dari kebaikan yang besar dari Ainz-sama.

Bagi Entoma yang sudah menahan diri selama ini,


manusia elit di depannya adalah makanan dengan
kualitas tertinggi. Dia tidak bisa mengusir mereka
tanpa merasakan satu gigitan dahulu!

Dua orang yang bermandikan nafsu makan Entoma


tiba-tiba gemetar. Ini bukan reaksi suram dalam
menghadapi nafsu membunuh dari musuh yang kuat,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tapi lebih kepada rasa tidak suka secara psikologis
yang terjadi secara alami karena dilihat sebagai
sasaran mangsa predator makhluk hidup. Dan ini
membuat mereka gemetar tanpa sengaja.

"Aaaaaaahhh!"

Derit nada tinggi Entoma lebih cepat dari suara papan


sterofoam yang patah. Ini adalah pertama kalinya
bagi Entoma melakukan serangan pendahuluan sejak
awal pertarungan tersebut. Sebagai seorang predator
yang sedang menangkap buruannya, dia langsung
merangsek dengan kecepatan yang luar biasa.

Dia menggunakan perisai serangga untuk menahan


kunai yang dilemparkan hingga enam kali terus
menerus, dan semakin dekat dengan mangsa-
mangsanya.

Ketika dia melihat Gagaran mengayunkan senjatanya


dan melangkah maju untuk bediri sebagai barisan
depan, Entoma sudah memutuskan lawan mana yang
akan dicabut kemampuan tempurnya dahulu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tangan kanannya mengacungkan sebuah cambuk. Jika
itu adalah cambuk yang panjang kecepatan dari ujung
akhir cambuk akan relatif lambat. Ini memang bisa
diduga meskipun jika itu digunakan oleh Entoma yang
memiliki kekuatan manusia super. Namun ini hanya
logis jika yang diacungkan adalah cambuk biasa.

Makhluk yang diayunkan kesana kemari adalah


serangga paling kuat yang bisa disummon oleh seorang
entomomancer Entoma.

Pada awalnya seharusnya itu menjadi sebuah cambuk


dengan bentuk kasar busur, tapi akhirnya meluncur
dengan sudut yang tidak bisa dibayangkan. Cambuk ini
seperti perpanjangan tangan Entoma, dan bengkok
dengan membentuk huruf S, sebelum cambuk itu
meluncur ke arah Gagaran dengan kecepatan cahaya.

Itu adalah makhluk hidup yang di saat yang sama


adalah senjata, dan menyerang dengan cara yang
tidak alami sebgai sebuah senjata. Bahkan petualang
dengan pengalaman yang besar takkan pernah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mendengar hal ini, jangan menghadapinya sebelum ini.
ketika baru melihatnya untuk pertama kali, tak tahu
apa yang harus dilakukan adalah hal yang wajar.

Tapi kenyataan mereka bisa menghindari itu


membuktikan bahwa mereka memang petualang
dengan peringkat adamantite.

Cambuk serangga akan mengenai sisi tubuh Gagaran,


namun dia tersandung untuk menghindari serangan itu.

"Hati-hati!"

-Berbarengan dengan teriakan Tia, Gagaran terdorong


ke atas. Ini adalah skill ninjutsu dari Tia - 'Bursting
Flame Column'. Ledakan yang yang kelihatannya
meledak sendiri dan api yang mengelilingi mereka
berdua, serta cambuk seribu serangga, yang telah
melakukan perubahan seratus delapan puluh derajat
dengan arah dari belakang Gagaran, hanya berhasil
menyerang titik dimana kepalanya tadi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jika bukan karena gerakan yang hampir bunuh diri ini,
tidak diragukan lagi jika kepala Gagaran akan
tertusuk oleh cambuk seribu serangga. Itu adalah
penghindaran yang hebat. Namun, serangan Entoma
belum selesai.

Seakan ditarik oleh benang, cambuk seribu serangga


menyerang dari sudut yang sulit ditahan, berubah
terus menerus seakan menyerang Gagaran dengan
serangan enteng.

Di waktu yang sama, Entoma melemparkan sebuah


talisman ke arah Tia - sebuah talisman burung petir
(thunderbird). Di tengah-tengah udara, talisman itu
berubah menjadi burung kecil yang mengeluarkan
listrik biru putih, dan mengarah kepada Tia.

Jika ada dua lawan, biarkan salah satunya ditangani


oleh serangga. Ini adalah letak dari kekuatan seorang
entomomancer.

Ada ledakan petir, dan sinar biru putih yang menyebar


ke segala penjuru. Apa yang muncul adalah Tia, yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sedang menahan lukanya, dan Gagaran, yang sedang
kesulitan mementalkan cambuk seribu serangga.

"Sialan! Serangga-serangga ini benar-benar


menjengkelkan!"

Kepala Gagaran didorong oleh war pick miliknya, dan


tubuhnya diselimuti oleh serangga dengan panjang
sepuluh meter sehingga membuatnya tidak bisa
bergerak.

Tia mengambil langkah maju dan menusuk dengan


belati magic miliknya. Serangan itu berbenturan
dengan perisai serangga Entoma dan mengeluarkan
suara logam yang keras.

"Flurry of thunderbird talismans~"

Entoma memegang banyak talisman di lengan kirinya


dan melemparkan mereka keluar. Talisman-talisman ini
berubah menjadi banyak burung petir yang lebih kecil
dari sebelumnya. Mereka bergegas menuju Tia, yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sedang berusaha menyembunyikan diri. Tidak mampu
menemukan targetnya, burung-burung kecil ini
terbang ke belakang Tia.

Tia tiba-tiba muncul di belakang Entoma dari sebuah


bayangan yang ada di luar garis pandangannya. Ini
adalah kemampuan yang menggunakan bayangan untuk
berpindah dalam jarak dekat. Namun Entoma sudah
mengetahui hal ini karena antena dari beberapa
serangga bisa merasakan perubahan aliran udara di
sekitar. Ini adalah kemampuan merasakan yang kuat
yang dimiliki oleh Entoma.

Dia melemparkan beberapa peluru baja yang tersisa


kepada Tia yang muncul dari bayangan.

"Ku...!"

Sebuah erangan luka datang dari bayangan dan bau


darah segar merebak ke udara. Menghadapi Tia, yang
sedang berdarah-darah tapi masih tetap memiliki
semangat bertarung, Entoma melakukan inisiatif
serangan lanjutannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Scattering explosion talisman!"

Ledakan yang jauh lebih kuat dari sebelumnya muncul


di depan Tia, mencerahkan gelapnya malam. Melawan
Tia yang sudah terlempar dan jatuh ke lantai, Entoma
sekali lagi melemparkan sharp cutting talisman dan
rushing wind talisman. Tia diselimuti oleh darah dan
bahkan tidak memiliki waktu untuk bangun sebelum
dia ditebas lagi, terlempar dan jatuh ke tanah.

"Tia! Dasar pelacur serangga!"

Suara mengutuk datang dari Gagaran, yang sedang


terikat erat menjadi sebuah bola oleh cambuk
serangga.

Rencana asal mereka adalah ketika Gagaran


menggunakan kekuatan kasarnya untuk mengikat
serangga cambuk, Tia akan mengambil kesempatan
untuk meluncurkan serangan kejutan pada tubuh
utama Entoma.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Entoma mengejek hal ini di bawah topengnya.

Makhluk yang benar-benar bodoh. Sebagai seorang


battle maid dari Great Tomb of Nazarick, menang
atas manusia dengan level seperti ini memang bisa
diduga. Pilihan yang terbaik bagi mereka seharusnya
adalah mengabaikan kenyataan bahwa dia sedang
memakan daging manusia dan kabur dengan seluruh
kekuatan mereka. Itu terjadi hanyalah karena mereka
sudah membuat pilihan yang salah, sehingga skenario
ini harus dibuka.

"...Meskipun perintahnya berbeda dari apa yang aku


bayangkan, biar saja, tak ada lagi yang bisa dilakukan.
Kalau begitu, yang mana yang harus aku makan dahulu
? Otot yang mengembang pasti rasanya sangat enak
ne~"

Entoma sekali lagi memanggil sebuah serangga, tetapi


bukan tipe yang memiliki kemampuan tempur yang
sengit. Jarum suntik yang panjang di tubuhnya
mengandung pembius.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Entoma memegang serangga itu dan melangkah dengan
cepat menuju Tia.

Kelihatannya dia bisa membawa makanan spesial dari


daerah sebagai oleh-oleh. Ada banyak yang ada di
Great Tomb of Nazarick yang sangat ingin menangkap
manusia untuk dimakan.

Mereka pasti senang sekali dengan hadiah ini.

"Eh ? Apa ?"

Insting Entoma yang tinggi memperingatkannya


terhadap objek dingin panjang dan sedang melayang
ke arahnya dari atas kepala Entoma dan dia cepat-
cepat mengambil jarak menjauh. Di waktu yang sama,
sebuah senjata yang panjang menusuk titik yang baru
saja ditempati Entoma.

Senjata itu seperti sebuah tombak kristal yang


digunakan oleh para knight, tapi itu bukan item biasa.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak sedikitpun retak yang terlihat pada tombak
kristal itu yang telah berhasil menghancurkan
bebatuan.

"Apakah itu... magic ?"

Magic caster sistem spirit Entoma merasakan sesuatu


dari tombak ini.

"Kamu benar. Ini adalah mantra tingkat 4 'Crystal


Lance'!"

Yang menjawab pertanyaan Entoma adalah seseorang


yang pelan-pelan turun ke arah bebatuan yang baru
saja dihancurkan oleh tombak tersebut. Itu adalah
seorang gadis dengan suara tomboi, memiliki fisik
kecil dan mengenakan sebuah topeng dan jubah.

Lawan lain lagi, Entoma bergumam sendiri. Penyusup


lain telah muncul di tengah-tengah ketika sedang
menangkap mangsa yang lezat. Keji sekali dia masih
harus menahan godaan makanan yang lezat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mari kita akhiri disini ?"

"...Siapa kamu ? Aku bisa memaafkanmu jika kamu


segera meninggalkan tempat ini. Anak-anak memang
lembut, aku suka itu, tapi mereka tak pernah memiliki
daging yang cukup. Aku akan bermain-main denganmu
nanti, setelah aku memakan mereka berdua."

"Jadi dirimu memang seperti itu; seorang monster


pemakan manusia ya kan ? Bahkan mengenakan pakaian
pelayan, lelucon macam apa yang ingin kamu lakukan ?
Siapa yang ingin monster berbau darah sepertimu di
sekeliling mereka ?"

"aPA yAng KAMu KataKAn?! ANJing BEtiNA!"

Tanpa berhenti berpikir, Entoma mengeluarkan suara


aslinya, lalu segera menutup tenggorokannya sendiri.

Hinaan itu sudah cukup membuatnya kehilangan


kesabaran dan dia takkan pernah memaafkan ucapan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


gadis ini. Itu bukan karena nafsu dari predator
utama, tapi karena dia sangat bad mood sekali saat
ini, sehingga dia ingin merobek-robek wanita yang ada
di depannya hingga berkeping-keping.

Apa yang dikatakan wanita ini ? Bagiku, seorang


battle maid, yang merupakan perwujudan level tinggi
di dalam Great Tomb of Nazarick?!

Kemarahan tertumpah keluar dari lubuk hatinya yang


dalam.

"AKAN kubuNUH kaMU!"

Dia tidak bisa berhenti berteriak dengan suara


aslinya, tapi menahan diri dari menarik kata-katanya
kemudian.

"Evileye!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tia berteriak ke gadis bertopeng yang datang.
Entoma berbicara kepada lawan yang sudah
diputuskan untuk dihabisi dengan kekuatan penuh:

"Aku penasaran apa yang kalian berdua lakukan.. wah,


wah, ingat pelajaran pertama. Mengukur perbedaan
kekuatan antara dirimu dan lawanmu. Yang ini lebih
kuat dari kalian berdua... tapi lebih lemah dariku."

Evileye lalu berteriak:

"Jadi rekan-rekanku benar-benar di bawah


'perawatanmu'? Monster. Datanglah, biarkan aku
merasakan menjadi korban pelecehan."

Entoma yang tidak tahu jika kemarahan telah


terbakar dibalik topeng lawannya.

Entoma, yang benar-benar terluka dengan niat


membunuh, berlari maju. Di otaknya yang didominasi
kebencian, dua orang itu sudah menjadi gangguan yang
memiliki level yang sama dengan kerikil di jalanan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia benar-benar berkata tidak ada yang yang
menikmati menemaniku.

Kalimat yang sama diulang terus menerus di otaknya.

Di waktu yang sama cambuk serangga mulai bergerak.


Entoma menyisakan sekitar satu meter, dan
membentuk sisanya menjadi bola yang besar. Tentu
saja Gagaran yang menjadi inti dari bagian bentuk ini.

"Mati saja bersama dengan teman-temanmu, wanita


yang tidak menyenangkan!"

Entoma mengayunkan cambuk seribu serangga ke


bawah seperti palu.

"Hmph. Serangan yang membosankan."

Evileye tetap bersantai.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"[Reverse Gravity]"

Entoma menahan magic tersebut, tapi cambuk


serangga itu kehilangan beban gravitasinya sehingga
melayang ke udara.

Jika pemakai equipmentnya berhasil ditahan


sepenuhnya, equipment itu akan menjadi beban.
Namun dalam kasus senjata serangga, bukan pengguna
dari equipment itu sendiri namun lebih kepada
serangga tersebut yang harus melawan.

Karena sudah seperti ini, meskipun jika Entoma tidak


terpengaruh, masih tetap memberi pengaruh kepada
senjata serangganya. Ini adalah salah satu kelemahan,
meskipun serangga bisa menyerang dengan acak.

Meskipun jika itu Entoma, dia harus menyingkirkan


rencana aslinya ketika menghadapi magic seperti ini.

Merasakan niat dari Entoma, cambuk serangga itu


dengan indahnya melepaskan diri dari Gagaran.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan kecepatan menarik seperti pita pengukur
(yang sering digunakan oleh pekerja bangunan),
serangga itu membentuk kuda-kuda cambuk serangga
dengan panjang sepuluh meter. Ketika ini terjadi,
Evileye memberikan arahan kepada Gagaran yang
masih terguling di tanah.

"Gagaran! Minggir! Pergilah dan cepat sembuhkan luka


Tia! Jika kamu sudah menggunakan tenaga sarung
tanganmu, maka gunakan potion penyembuh!"

Manusia yang terluka sudah sembuh. Jika hanya itu,


maka tidak ada masalah lagi. Kenyataan bahwa mereka
berdua adalah lawan dari Entoma tidak berubah, tapi
mempertimbangkan ucapan dari magic caster yang ada
di depannya, situasi ini berbeda.

Evileye dan Entoma berada pada level yang sama. Jika


mereka membantu magic caster itu, situasi akan
sangat tidak menguntungkan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kali ini, Entoma memutuskan untuk menggunakan
kartu as terkuatnya yang sebenarnya tidak ingin
digunakan.

Dia sudah menggunakannya untuk mengeliminasi


seluruh musuh di dalam mansion itu dengan sebuah
nafas, menyisakan dua lagi untuk digunakan.

Itu adalah nafas yang diberikan oleh lalat-lalat


karnivora, fly breath.

Nafas seperti itu dikeluarkan untuk makan daging,


tapi lalat-lalat akan menempelkan belatung mereka di
dalam tubuh mangsa. Belatung itu akan terus
memberikan luka dari dalam tubuh korbannya. Bahkan
yang lebih mengerikan adalah langkah selanjutnya,
dimana kumpulan lalat dalam jumlah besar akan keluar
dari mayat itu, lalu menyerang makhluk lain tanpa
memepedulikan siapapun di dalam area efeknya,
dengan pengecualian pengguna dari kemampuan itu.

Entoma melebarkan tenggorokannya. Mulutnya yang


asli yang melakukan omongan pada dasarnya adalah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


rahang bagian bawahnya. Bagi orang lain, itu memang
pemandangan yang mengerikan, seakan rahang itu
sendiri terpisah.

Dari sana dia memuntahkan gerombolan lalat.

"Kamu! Jangan-jangan itu kekuatan dari demon god!


Kalau begitu!"

Evileye, yang membalas mengeluarkan kabut putih.

Meskipun asap dingin untuk melawan serangan itu


adalah gerakan yang cerdas, untuk menetralkan sama
sekali
efek itu sangat sulit. Magic yang paling tepat untuk
digunakan adalah magic ledakan untuk membakar
seluruh gerombolan lalat.

Lawannya telah melakukan kesalahan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Otak Entoma sudah membayangkan skenario dimana
Evileye dimangsa oleh belatung, tapi magic untuk
melawan yang digunakan jauh diluar perkiraannya.

Seluruh lalat yang diselimuti oleh kabut putih


berjatuh di udara, lalu kabut itu sendiri menyelimuti
Entoma.

Dalam sesaat, Entoma merasakan luka yang sangat


pedih.

"Uwaaaaaaaaaahhhh!"

Wajah maid entomomancer itu mengepulkan asap


seakan asam telah dilemparkan ke mukanya.

Pada awalnya tujuannya hanyalah untuk menetralkan


air ludah berasap dari lawannya, dan mereka tidak
menduga jika itu akan menunjukkan wajah sebenarnya
dari musuh...

"hey, hey, jangan-jangan ini kesempatan kita ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gagaran yang sudah bersiap bertempur berdiri
dengan war pick miliknya dan memeriksa kesempatan
untuk menyelesaikan pertempuran ini. Jika dia sadar
untuk mengukur kekuatan musuh, maka perlu untuk
segera mengakhiri pertempuran ini dalam satu kali
sapuan.

Gagaran tidak mengejar dengan serangan karena


cambuk serangga raksasa dengan panjang sepuluh
meter mulai bergerak tidak karuan, tidak
memperbolehkan dirinya untuk mendekat. Namun, ini
bukan apa-apa melainkan kejang-kejang dari musuh
yang sudah kalah.

"Ini... magic macam apa ini ?"

Evileye membalas pertanyaan Entoma.

"Magic pembasmi serangga 'Vermin Bane'. Dua ratus


tahun yang lalu ada seorang demon god serangga, dan
magic ini dikembangkan untuk tujuan menangkal

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


serangga yang digunakan oleh individu itu. Yah, itu
sebenarnya adalah magic yang merupakan ideku."

"Hey! Seharusnya tidak masalah bagi kita ya kan ?"

"Memang tidak terluka. Terutama efektif terhadap


serangga, tapi tidak menyebabkan sedikitpun luka
pada organisme lain."

"...Wajahnya meleleh."

"Tia, itu adalah wajah aslinya...Huh! bukan, itu bukan


wajah!"

Saat Evileye berteriak, seluruh wajah maid itu


rontok, seperti sebuah pemandangan dimana kulit
wajahnya terkelupas dan jatuh ke tanah. Ada
perbedaanya. Kulit wajah yang jatuh ke tanah memiliki
banyak kaki serangga di bagian belakang.

"Jangan-jangan... itu adalah topeng yang terbentuk


dari serangga..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"kAHoooOOoH"

Tenggorokan maid itu menampakkan diri. Sebuah


celah muncul pada tenggorokan yang kelihatannya
keras, dan sebuah gumpalan cairan yang besar keluar.
Itu seperti muntahan, tapi perbedaan terbesar dari
itu adalah kenyataan bahwa obyek ini masih
merangkak di tanah.

"Apa..."

Ini benar-benar membuat ternganga, bahkan Evileye


pun juga terkejut. Itu adalah pertama kalinya dia
melihat pemandangan seperti itu di dalam
kehidupannya yang lama.

"-Serangga Bibir."

Tia berseru ke arah makhluk yang seperti lindah yang


tertutup lendir yang terlihat seperti bibir manusia.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan suara 'ah, ah', mengeluarkan suara maid yang
manis.

Di dalam tatapan semua orang, tangan maid yang


menutup wajahnya itu pelan-pelan turun, menunjukkan
penampilan yang sangat mirip dengan serangga.

Penampilan yang mengerikan itu membuat anggota


Blue Rose secara tak sadar mengambil langkah
mundur.

Meskipun mereka sudah mengalami teror ketika


topeng serangga itu terjatuh karena magic pembasmi
serangga, pemandangan ini memicu ketakutan mereka
lagi.

Sebuah monster yang jauh dari dunia ini telah


menyerang. Mereka pun akhirnya merasakan ada
sebuah bayangan yang menyelimuti dunia ini.

"kaMU beNAR-BEnar, BEraniNYA KAmu..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Suara kaku itu sulit didengar.

"Bukankah suaranya tambah imut ? Secara pribadi aku


lebih suka suara ini."

Kebencian Gagaran sudah berada di ujung letusan. Dia


adalah anggota Blue Rose yang paling manusiawi. Dia
dipenuhi dengan emosi saat dia berdoa terhadap jiwa
dari seorang gadis yang sudah menjadi korban dan
memberikan suara kepada serangga bibir lalu
mempererat genggaman tangan pada senjatanya
semakin erat.

"BEraninya KALIan yang haNYA MANUsia


AaAaAhhHHh"

Di dalam pertarungan sebelumnya dia selalu bertarung


dengan lawan yang mudah. Namun kali ini dia tidak
dapat memiliki semangat yang santai.

Yah, tidak perlu menahan diri lagi. Waktunya untuk


mengeluarkan serangan sengit.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Pertarungan sebenarnya dimulai sekarang! Tak ada
dari kalian yang bisa bersantai! Bersiaplah untuk
meluncurkan serangan yang jauh lebih sengit dari
sebelumnya!"

Evileye memperingatkan dua orang lainnya, tapi


mereka sudah memprediksi ini sebelum dia bicara.

Mempersiapkan tekad mereka untuk bertarung hingga


mati!

Maid serangga itu tiba-tiba meledak, empat kaki laba-


laba terjulur keluar dari balik bajunya. Postur ini
terlihat seperti punggungnya yang mengeluarkan kaki
baru.

Dengan kaki yang baru, dia meloncat sangat tinggi.


Untuk orang-orang yang sedang melihat, mereka
mungkin akan membuat kesimpulan bahwa ini adalah
efek dari magic terbang.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dari atas, monster itu memuntahkan lalat-lalat
karnivora kepada orang-orang itu.

Berdecak lidah, Evileye mengeluarkan 'Vermin Bane'


sekali lagi.

"HAnya kepaDA KALIanlah aku AKan meNUNjukKAN


TERor yang seBENARNYA! SETElah membuNUH
KALIan aku AKAN MERUbah kaliAN SEMUa menjaDI
BONEka maYAT!"

Segera setelah tiba di tanah, lalat-lalat karnivora itu


lenyap. Maid serangga itu menggunakan Mata
gabungannya untuk menatap wajah Evileye yang
sebenarnya. Memang benar, hanya Evileye yang bisa
sebanding kekuatannya dengan monster ini. Jika
Evileye kalah, tidak usah dikatakan lagi kemenangan
sudah tidak mungkin, dan baik Gagaran dan Tia akan
dibantai. Namun, adalah hal yang bodoh hanya
terfokus pada satu hal.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


War Pick berduri Gagaran datang dari samping.

Meskipun jika Evileye memiliki keunggulan, mereka


tidak boleh membuang-buang kesempatan melawan
musuh yang kuat seperti ini.

Dia tahu dia mungkin akan terluka berat jika dia


menyela. Itulah kenapa Evileye memilih untuk
bertarung bersama rekan-rekannya. Evileye
tersenyum kepada mereka dari balik topengnya. Jika
topengnya dibuka, orang lain pasti akan mengejek
senyumnya.

Monster yang akan menghindari serangan Gagaran


tiba-tiba berhenti bergerak. Itu karena skill ninjutsu
dari Tia, 'Immobility Binding Paralysis'. Monster
tersebut memiliki resistansi level tinggi, lebih seperti
kemampuan menetralkan, jadi tidak mungkin menyegel
gerakannya dengan sempurna. Namun membuat celah
bahkan sedikit saja akan sangat membantu Gagaran.

Monster tersebut meludahkan sutra putih yang


diperkuat oleh 'Powerful Strike' dari mulutnya. Cukup

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


untuk mewarnai tubuh bagian atas Gagaran dengan
warna putih.

Gagaran kesulitan melepaskan diri dari kekakuan dan


lengketnya sutra laba-laba. Serangannya terganggu
lalu terhuyung huyung saat mundur. Sebaliknya,
monster itu datang kepadanya.

"[Crystal Lance]"

Meskipun tertancap dalam di tubuh Entoma, dia tidak


terlihat seperti sangat kesakitan. Dia dengan tenang
memanggil para serangga yang muncul dari kegelapan
dan berkumpul pada lengannya menjadi gundukan.

"[Vermin Bane]!"

Asap putih yang terbang membuat serangga itu jatuh


satu demi satu. Monster itu tanpa sengaja berteriak
karena sangat terluka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mulut yang berada di tempat yang sama dengan
rahang bawah manusia meludahkan semacam sutra
laba-laba ke arah Evileye seperti yang dilakukan
kepada Gagaran.

Jika aku menggunakan magic untuk menahan ini, hanya


akan membuang-buang kekuatan magic. Karena aku
bisa menetralkan magic pengikat apapun. Aku mungkin
bisa mencoba ini - tunggu, ini bukan-
Dalam kepanikan, Evileye mengaktifkan magicnya.
Memang material sutra dikeluarkan, tapi dibandingkan
yang ditembakkan ke arah Gagaran, benang-benang ini
mengeluarkan sinar yang kaku.

"[Crystal Wall]!

Penghalang dari kristal di depannya terbelah jadi dua


seakan habis dipotong oleh pedang yang sangat tajam
lalu pecah dan habis.

"Apakah itu jaring laba-laba penebas!?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sebuah hadiah untukmu!"

Mata tali hitam yang dilemparkan Tia membesar di


udara, tapi gagap menyelimuti monster tersebut.
Entoma hanya melewatinya seperti hantu.

"Ternyata, dia kebal terhadap teknik penghalang


apapun!"

"Bah! Waktunya formasi tempur!"

Untuk mempertahankan jarak dari battle maid yang


semakin mendekatinya, Gagaran, menendang dengan
niat mendorong lawan.

Sepatunya berbenturan dengan maid itu, membuat


suara logam yang mengherankan.

Gagaran mundur sambil fokus mempertahankan jarak


dan bergabung dengan anggota Blue Rose yang lainnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mereka berkumpul sambil memperhatikan dengan
teliti efek serangan area luas.

"ChiKu, cHIkU, SeraNGAn iNI.... meNYEbalKAN"

Sambil mengamati mulut rahang yang bergumam tanpa


henti, Gagaran berbisik kepada Evileye:

"Apakah kamu mendengar suara barusan ? Kostum


maid miliknya sekeras armorku; benar-benar tidak
bisa dipercaya."

"Pasti dijahit bersamaan dengan benang logam yang


kokoh. Mempertimbangkan ketipisannya,
kekerasannya pasti jauh di atas itu."

"Adamantite... kelihatannya jauh di atas itu juga."

"Oh, jadi bukan level yang sama ? Equipment seperti


itu benar-benar berkualitas tinggi sehingga magic
tanah milikku tidak banyak berguna. Dia mungkin
memakai equipment yang mengurangi damage dari

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


magic juga. Serangan spesial mungkin tidak akan
banyak berdampak..."

"Itu artinya ?"

Keraguan Tia membuat Evileye tersenyum dari balik


topengnya.

"Kita akan menyelesaikan ini langsung dengan


kekuatan api yang luar biasa."

Itu akan lebih mudah dikatakan daripada


melakukannya, ya kan ? Bagaimana cara kita
melakukannya ? Kita bisa tamat jika tidak segera
bertindak. Dia juga menggunakan talisman untuk
memperkuat diri.

"Semuanya gunakan teknik yang paling kuat milik


kalian! Aku akan menggunakan magic pembasmi
serangga."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Itu mudah dimengerti. Kalau begitu, mari kita
serang dengan serangan terakhir."

Meskipun mereka berkata akan menyerang dengan


kekuatan api yang luar biasa dalam sekali serangan,
pada kenyataannya itu tidaklah sesederhana itu.

Pada umumnya Evileye menggunakan 'Sand Field: One'


atau 'Region Petrification' untuk menghalangi musuh,
dan mendukung warrior, tapi metode ini tidak akan
berhasil melawan maid itu.

Jika mereka ingin memberikan damage, yang terbaik


adalah menyerahkan kepada warrior seperti Gagaran
untuk memberikan damage fisik. Evileye hanya perlu
membuat rencana jaga-jaga jika strategi ini tidak
berhasil.

Dia selalu percaya terfokus hanya kepada serangan


magic adalah hal yang salah, tapi situasi ini memanggil
perhitungan nekat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Magic caster yang hanya mengandalkan sepenuhnya
kepada magic untuk menyerang adalah kelas dua. Ini
adalah pemikiran pribadi, tapi kali ini aku harus
berkompromi.

Evileye mulai mengatur dirinya untuk mempersiapkan


magic yang akan digunakan.

Meskipun 'Shard Buck Shots' adalah metode


serangan yang paling efektif, tapi rekannya juga akan
terkena efek area serangannya. Konsumsi mana dari
mantra asli miliknya, 'Vermin Bane' juga sangat besar
dan sebaiknya disimpan untuk ketika musuh akan
memanggil para serangga. Ini artinya bahwa sekarang
ini skill yang paling tepat digunakan adalah magic tipe
asam yang dibenci.

Tiga orang itu bertukar pandangan dalam sekejap,


memastikan bahwa persiapan mereka sudah sempurna,
dan menyerang bersama.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye menggunakan 'Acid Splash' sebagai serangan
utama sedangkan Tia, yang memiliki kekuatan api yang
lebih lemah, pada dasarnya mengandalkan item
pendukung. Gagaran terus mengaktifkan martial art,
melakukan serangan beruntun tiada akhir.

Setelah beberapa saat, gelombang pertarungan mulai


berpindah.

Lawan yang memang sangat kuat. Dengan banyak tipe


jaring laba-laba, serangan magic berbasis talisman
dan serangga yang disummon di dalam melakukan
serangan. Dan lagi item magic yang dimilikinya lebih
kuat daripada yang dimiliki oleh anggota Blue Rose.

Meskipun jumlah recovery potion yang dikonsumsi


mulai habis, maid serangga mulai mundur dengan
teratur.

Jika seseorang bertanya apa yang menyebabkan


gelombang pertarungan berpindah kepada dirinya,
Evileye akan menggelembungkan pipinya dan menjawab
"rekan"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak diragukan jika Gagaran, Tia dan Evileye adalah
ras yang lebih rendah dibandingkan monster ini,
namun mereka masih menciptakan peluang. Mampu
menyerang dan menyembukan diri di waktu yang sama
menciptakan situasi yang menguntungkan.

Khususnya, memiliki arti melakukan penyembuhan diri


dan memiliki penyembuh dukungan melalui rekan satu
kelompok adalah keuntungan yang besar. Pelan-pelan
situasinya menjadi pasti.

"Selama kita tidak melakukan kesalahan, kita bisa


mengalahkannya seperti ini!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 03
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:27

Hasil dari pertempuran.

Akhirnya, maid serangga roboh di tanah seperti


boneka marionette yang putus talinya.

Konsumsi mana Evileye sangat berat, dan konsumsinya


juga hampir habis. Dari sudut pandang ekonomi, dia
berada dalam hutang dalam jumlah yang serius.

"Kita menang!"

Gagaran yang penuh dengan luka mengumandangkan


kemenangan dengan nafas berat. Tak ada satupun
potion penyembuh yang tersisa, dan dia mendapatkan
cedera luar, tapi stamina fisiknya masih bisa
bertahan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tusuk tenggorokannya."

"Ya."

Evileye setuju dengan saran Tia. Maid serangga yang


sekarang masih hidup, sebagai buktinya adalah maid
itu masih mengeluarkan suara "Yeeh yeeh".

Di dalam situasi ini dimana monster itu sudah


kehilangan kemampuan bertarung, hal yang paling
aman dan tidak beresiko adalah membunuhnya tanpa
ragu-ragu.

Tia yang sudah bersiap dengan pedangnya dan pergi


ke sana tiba-tiba terdiam beku. Bahkan sebelum
Evileye bisa bertanya "Ada apa?", dia sudah tahu
alasan mengapa Tia menghentikan gerakannya.

"Bagaimana kalau disudahi sampai disini saja."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak bisa dipercaya, dan tanpa ada yang tahu ketika
dia muncul, seorang pria berdiri di depan maid
serangga.

Dia memakai pakaian aneh yang tak pernah terlihat


sebelumnya, Dalam sepengetahuan Evileye, ini adalah
satu set pakaian yang pernah di pakai di selatan -
sebuah setelan. Dia juga memakai topeng yang
membuatnya tidak mungkin bisa terlihat wajahnya.

Namun dia bukanlah manusia. Sebuah ekor terjulur


keluar dari pinggangnya.

"Hey, saudara dari Evileye ?"

Dasar bodoh! Evileye ragu-ragu. Keberadaan pria itu


yang sangat dominan mengenai Evileye seakan seluruh
tubuhnya terkena sambaran petir. Jika dia melihat
tangan kanannya, dia akan tahu jika tangan itu sudah
dipenuhi keringat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"-Apakah kamu baik-baik saja ? Serahkan sisanya
padaku. Kamu kembalilah untuk menyembuhkan diri."

Dia mengabaikan anggota Blue Rose bersenjata yang


berdiri di depannya dan bicara dengan nada lembut
kepada maid serangga. Meskipun dia seorang musuh,
dia memberikan kesan yang baik kepada orang lain.

Namun, Evileye tahu itu bukan masalahnya.

Perasaan takut yang berkecamuk sampai hingga ujung


jarinya, dan perasaan ini sangat nyata.

Dengan naluri mencari selamat yang berteriak


kepadanya, dia menahan nafas lalu berbicara dengan
tekad suram kepada Gagaran dan Tia yang sedang
berdiri di satu sisi.

"...Kabur!...Dasar bodoh, abaikan kenyataan bahwa aku


sedang disini dan dengar baik-baik. Itu... adalah wujud
kekuatan luar biasa yang sangat nyata. Monster

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


diantara para monster. Tak perduli apa yang terjadi
padamu, gunakan kekuatan penuh kalian untuk kabur."

"...Lalu bagaimana denganmu ?"

Gagaran bertanya dengan suara pahit.

"Jangan khawatir tentang itu. Aku akan mengulur ini


hingga kalian bisa kabur, lalu segera gunakan
'Teleport' untuk keluar dari sini."

Tidak tahu apa yang sedang dia lakukan, maid


serangga yang seharusnya tidak bisa bergerak
sempoyongan berdiri. Dia tidak terlihat menggunakan
magic penyembuhan apapun, atau kelihatannya sedang
mengkonsumsi item apapun.

Entah dari mana seekor serangga muncul yang


menempelkan diri ke punggung maid serangga.
Meninggalkan beberapa suara "yeeh yeeh", dia
terbang pergi di langit malam.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Melihatnya kabur tanpa daya, Evileye tak mampu
mengambil tindakan apapun karena pria yang sedang
berdiri di depannya ini. Dua orang lainnya juga sama,
dengan dahi mereka yang basah oleh keringat dan
tubuh mereka yang membeku, tak mampu bergerak.

Setelah melihat maid tersebut pergi, pria itu


berpaling kepada Evileye.

Setelah hidup selama lebih dari dua ratus lima puluh


tahun, dia sudah bertemu dengan makhluk-makhluk
yang kuat. Meskipun begitu, aura yang dia keluarkan
memang berbeda. Tidak, ini adalah memuakkan dan
kejahatan yang menjijikkan yang, jika dibandingkan
dengan yang lain, berada pada level yang tidak
mungkin.

Sebagai makhluk yang kuat, dia seharusnya berada


pada level yang sama dengan Platinum Dragon Lord ya
kan ? karena dia jauh terlalu kuat, sudah tidak jelas
lagi yang mana yang lebih kuat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kamu sudah lama menunggu, kalau begitu sekarang,
karena waktunya sudah mepet, mari kita segera mulai
?"

"Cepat! Kabur!"

Evileye menjerit.

Dua orang itu berputar dan kabur seperti anjing liar.


Tidak mungkin mereka tidak merasa bersalah
meninggalkan rekannya di belakang. Memang karena
rasa bersalah inilah mereka hanya memilih untuk
langsung kabur setelah Evileye selesai bicara.
Kepercayaan! Jika itu adalah Evileye, apapun bisa
dilakukan.

Jika itu adalah Evileye, kabur juga mungkin!

Namun pemikiran ini langsung dibalik.

"Pertama, jangan pergi ketika sedang


memperkenalkan diri. Tidak sesakit itu, biar kuhadang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


transfermu, [Dimensional Lock]. Memberikan
perkenalan sebelum pergi adalah sopan santun yang
benar, dan menyenangkan."

Ini adalah skill yang hanya bisa digunakan oleh iblis


atau angel dengan peringkat tertinggi, dan memiliki
efek area yang mencegah siapapun di sekeliling
menggunakan magic transfer. Evileye dan strategi
mundur timnya dibuat tidak berguna.

Namun ini bukan masalah utama. Mereka tahu karena


sejak awal strategi terbaik adalah meninggalkan
seseorang di belakang sebagai penjaga garis belakang,
dan tidak mungkin orang itu kembali hidup-hidup.

"Kematian juga hal yang wajar. Yang muda selamat


sedangkan yang tua mati. Itu adalah jalan alam yang
benar."

Dengan pengalaman hidup yang lebih dari dua ratus


tahun, gadis itu mengucapkan selamat tinggal saat dia
memprovokasi lawan yang ada di depannya yang mana
tidak mampu ditahan sedikitpun.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu sekarang, wanita dahulu. Tapi jika kamu
tidak berencana melakukan apapun, biarkan saya
melakukan serangan."

Sebuah nafsu membunuh dengan jumlah yang


mengerikan mengalir keluar dari tengah kalimatnya.
Evileye mengumpulkan mentalnya, menekan perasaan
takut dari dalam dirinya.

Aku adalah Evileye. Seorang wanita legendaris. Tak


perduli seberapa musuhnya - lawan!

"Tekad seperti itu, kalau begitu aku akan bertindak


terlebih dahulu! Makan ini! [Maximize Magic: Shard
Buck Shots]!"

Dia menggunakan mantra yang sangat dia banggakan


dari awal. Banyak kristal-kristal yang lebih kecil dari
ukuran sebuah tinju meluncur dan menyebar.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pecahan-pecahan kristal ini memiliki ujung yang tajam.
Biasanya digunakan untuk pertarungan jarak dekat
agar bisa memberikan luka yang besar, tapi masih
tidak jelas bagaimana mendekati arcdevil ini di depan
mereka.

Meskipun dia sudah menguatkan tekad, dia masih


sedikit menahan diri. Evileye mengejek diri sendiri.

Kekuatan musuh tidak diketahui, jadi bertarung


dengan hati-hati adalah hal yang wajar.

Devil bertopeng membuka lengannya lebar-lebar


seperti memberi isyarat sambutan. Hujan peluru
kristal tiba di depannya - dan magic itu hilang. Magic
itu menghilang dengan cepat seakan tak pernah ada.

"Apakah itu adalah bakat ras, membuat magic tidak


berlaku lagi!? Ataukah karena perbedaan kekuatan
yang sebenarnya sebesar ini?!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jika ada jarak kekuatan yang signifikan, magic akan
dengan mudah dibuat tidak efektif.

Mengabaikan Evileye yang membuat kesalahan dalam


langkah pertamanya, pria itu mengulurkan tangan
dengan elegan ke samping dengan posisi mirip seorang
komandan dan bertindak:

"[Hellfire Wall]"

Gelombang panas menerkam dari belakang Evileye. Dia


yang berpikir ini tidak masuk akal cepat-cepat
melihat ke belakang.

Dengan suara desiran, malam itu terbakar dan api


hitam yang sebenarnya tidak ada membakarnya.

Api tersebut mengelilingi Gagaran dan Tia yang


berusaha keras dalam beberapa saat sebelum pelan-
pelan roboh ke tanah seperti sampah. Api itu
menghilang seakan mereka adalah ilusi selama ini, dan
dua orang itu sudah berhenti bergerak dan bernafas.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia menekan hasrat dirinya kuat-kuat untuk langsung
segera memeriksa kondisi mereka. Evileye sangat
memahami arti dibalik kalimat 'tidak berani
mempercayai, namun tidak mungkin menolak realita'.
Itu adalah luka fatal. Dengan sekali serangan, rekan-
rekannya, yang sudah melalui tebal dan tipis, telah
dibantai.

Dia menggeretakkan giginya, tidak membiarkan


dirinya membuat suara bersedih.

"Aku berencana untuk berhenti sebelum tiba di titik


kehancuran, tapi mereka lebih lemah dari yang
kubayangkan. Mati karena api segitu... mohon
terimalah rasa belasungkawa saya."

Seakan meminta maaf dari lubuk hatinya yang paling


dalam, pria itu membungkuk dalam-dalam. Sikap
seperti itu membuat Evileye tak mampu lagi menekan
emosinya.

Apa yang menjadi alasan baginya untuk mengacuhkan


Evileye, yang menjadi lawan di depannya dan telah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


meluncurkan serangan, namun menyerang dua orang di
belakang Evileye ? Kabur memang adalah salah satu
alasan, tapi tambahan dari hal itu ada hal yang lainnya.

Dia jelas-jelas tahu seberapa besar perbedaan


kekuatan antara kami, dan tahu jika aku tidak menjadi
ancaman baginya dari sisi manapun. Tapi pada
kenyataannya... dia bahkan tidak menganggap orang di
depannya sebagai 'musuh'.

Karena mereka sudah kabur di depannya, dia


membunuh mereka dahulu. Pelatihan pemikiran
semacam itu adalah hal yang sederhana.

"...Sulit sekali. Mati karena luka seperti itu, Aku tidak


bisa menggunakan ukuran standar... Mengapa kalian
tidak bergabung meskipun ada ketimpangan dalam
kemampuan ? Jika bukan karena hal itu, aku akan bisa
menemukan hasil keluaran yang tepat ?"
"-Kamu! Kamu! Kamu! Kamu tidak diizinkan untuk
berkada demikian!!! Waaaaaaaaaahhhhhhhhhhh!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Itu bukan tangisan kesedihan tapi raungan
kemarahan. Penuh dengan kebencian dan teriakan
keras, Evileye berlari maju. Akan lebih akurat untuk
berkata bahwa dia menggunakan kekuatan magic
untuk menggelinding di udara. Memompa magic ke
dalam tinjunya, dia mengumpulkan 'invalidation' dan
'difficult resistance' magic jarak dekat.

Devil itu mengangkat tangannya untuk menerima


pukulan.

"Aspect of the Devil: Archdemon's Wrist."

Pergelangan tangan iblis tersebut melebar beberapa


kali dan tangan yang melebar menggantung hingga
menyentuh tanah. Suara retakan itu bukan karena
dibesarkan oleh udara, tapi karena berubah menjadi
senjata mematikan yang luar biasa keras.

Dengan senjata mematikan yang menghalangi di depan,


gerakan maju Evileye dihentikan. Jantungnya
bergetar sesaat, tapi langsung mengeraskan tekad
untuk memperoleh peluang ini!

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pergelangan tangan yang besar mendekat kepada
Evileye. Dengan kecepatan yang diluar bayangan, itu
seperti tembok raksasa yang melebar tanpa akhir di
dalam pandangan. Seakan tidak bisa dihindari, Evileye
membuat keputusan dalam sekejap dan mengaktifkan
magic pertahanannya.

"[Translocation Damage]"

Kegelapan menyelimuti pandangan Evileye di waktu


yang sama saat dia melayang karena benturan yang
kuat, membuatnya bingung dan tak tahu dimana dia
berada. Tubuhnya terlempar ke jalanan yang diaspal
dan memantul seperti sebuah bola sebelum dikirim
terbang lagi oleh benturan lainnya.

Tapi - tidak ada luka.

Evileye mengaktifkan magic 'Flight' dan terbang


dengan postur yang canggung dan tidak wajar.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia memang tidak terluka, tapi jika dia tidak
menggunakan sebuah mantra yang merubah damage
fisik menjadi kehilangan mana, dia pasti sudah mati.

"[Enhanced Maximize Magic: Crystal Dagger]!"

Sebuah belati kristal yang lebih besar dari


sebelumnya muncul di udara dan meluncur! pedang ini
hanya memberikan luka fisik dan tidak bisa ditahan.
Selain itu, dengan menambahkan skill magic yang
spesial, belati itu mampu menembus pertahanan.

Tanpa menghindar, iblis itu menerima serangan


tersebut secara langsung. Meskipun dia telah
menerima magic dengan output damage terbesar,
tidak sedikitpun efek bisa terlihat pada iblis itu.

"...Tidak ada luka bahkan ketika magic pemecah


pertahanan sudah ditambahkan ?.. Benar-benar iblis
yang jauh lebih kuat melebihi bayangan... Tidak,
bahkan lebih hebat daripada demon king! Seharusnya
Demon God King ya kan ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun seorang raja tidak perlu lebih kuat dari
apapun, adalah hal yang wajar di dunia ini dengan
memiliki bagian nama itu berarti bahwa dia adalah
yang terkuat di dalam ras. Manusia pada dasarnya
hanya satu-satunya yang lemah yang bisa mengklaim
sendiri sebagai raja.

"Aspect of the Devil: Razor Sharp Claw."

Cakar Devil itu memanjang, memanjang hingga lebih


dari delapan puluh sentimeter. Evileye merasa cakar
ini tidak bisa dihentikan dan bisa merobek apapun di
dunia ini.

Aku tidak bisa mengambil dua mayat itu dan kabur.


Bahkan jika ada orang lain yang tiba, mereka tidak
akan cukup kuat untuk menghadapi orang ini. Aku
setidaknya bisa bergerak dari medan pertempuran
dan membuatnya lebih mudah bagi yang lain untuk
menemukan mayat mereka...

Sudut mulut Evileye melengkung ke atas.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Skenario terburuk adalah membuat Lakyus, yang bisa
menggunakan magic untuk membangkitkan, bertemu
dengan iblis ini. Itu tidak boleh terjadi.

"Aku datang!"

Saat Evileye menguatkan diri maju untuk menyerang -


sebuah suara tajam terdengar seperti ada sesuatu
yangturun di antara dua orang itu.

Tak mampu menahan bebannya, retakan muncul di


jalan yang beraspal batu dan debu beterbangan.

Disana, dengan tubuh menekuk karena benturan saat


mendarat, membuatnya bersinar dengan cahaya indah
yang menyilaukan. Sebuah mantel, semerah api yang
terbakar, berkibar tertiup udara malam. Kedua
tangan yang terpisah sedang menggenggam pedang
raksasa yang bersinar dengan cahaya berkilauan yang
luar biasa.
Perlahan, Dark Warrior berdiri. Tubuhnya termasuk
tinggi, sekitar sama tingginya dengan sang iblis.
Namun kilauan yang hebat membuat iblis itu menarik

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tubuhnya, dan Evileye menangkap sekilas iblis yang
kuat itu menjadi ketakutan saat dark warrior itu
muncul. Ekspresi itu seakan dia sedang melihat
sesuatu yang jauh di luar bayangannya.

Dalam kebisuan, Evileye mendengar suara air ludah


yang ditelan. Suara ini berasal dari sang iblis. Iblis
tersebut yang jauh melebihi bayangan Evileye sedang
menahan nafas di depan warrior yang besar ini.

Sebuah suara dingin dan menusuk terdengar


menembus kegelapan.

"Mari kita lihat... siapa lawanku ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Intermission

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Sebuah ruangan yang cocok dengan ungkapan mewah.

Karpet merah yang menutupi seluruh ruangan sangat


lembut sehingga kamu bisa merasakan kakimu
tenggelam ke dalamnya. Dua kursi ditempatkan di
dalam ruangan, terbuat dari kayu berkualitas tinggi
dipahat dengan gaya Prancis Rococo, kursi hitam yang
mengkilap dengan cara yang unik dengan kulit yang
dijahit.

Pria di atas kursi tersebut meregangkan kakinya dan


bersandar ke tempat duduknya.

Sebuah wajah yang cantik. Jika seseorang membuat


sketsa penampilannya dengan sempurna, begitulah
orang lain akan berpikir tentang dirinya.

Rambutnya yang pirang memantulkan cahaya magic,


sama seperti kilauan sang bintang. Mata ungu miliknya
yang jernih seperti batu amethyst, menggoda orang-
orang yang sedang melihat ke arahnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun, orang-orang yang sebenarnya melihat dirinya
secara langsung akan memiliki kesan berbeda dari
hanya wajah yang cantik. Diselimuti oleh aura seorang
pemimpin alami yang tidak ada kaitannya dengan
wajah itu, tak ada yang akan memiliki kesan yang
berbeda.

Dan itu adalah salah atu 'penguasa'.

Dia adalah Jircniv Rune Farlord el Nix.

Kaisar yang naik takhta di usia 22 tahun, ditakuti oleh


para aristokrat dan dihormati oleh penduduk. Kaisar
yang paling berbakat dalam sejarah. Dia juga adalah
orang yang menyingkirkan para bangsawan di dalam
Empire, seorang pria yang ditakuti oleh negara
tetangga sebagai Kaisar berdarah.

Ada empat orang lain selain dari Jircniv di dalam


ruangan itu, tapi semuanya berdiri tegak seperti
patung.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jircniv mengalihkan matanya dari kertas yang sedang
dia baca dan menatap ke arah jauh. Seakan ada papan
hitam di depannya, dia mulai menulis pemikirannya di
papan hitam itu.

Jircniv menghembuskan nafas dari hidungnya


beberapa saat kemudian. Entah itu suara ejekan atau
rasa penasaran.

Informasi yang dia terima dari Kingdom adalah


sesuatu yang membuat dia menunjukkan sikap seperti
itu.

Saat itu-

Tanpa mengetuk, pintu terbuka.

Tindakan yang kurang ajar ini membuat para pelayan


merendahkan posisi mereka dan melihat ke arah pintu
dengan memusuhi. Namun setelah memastikan
identitas yang masuk, mereka melonggarkan
kecurigaan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Yang masuk adalah seorang pak tua dengan separuh
tinggi badannya adalah janggut putih yang panjang.
Dia masih memiliki kepala yang penuh dengan rambut
putih seperti salju.

Usianya ditunjukkan di wajahnya dengan kerutan, dan


cahaya kebajikan bisa terlihat di matanya. Pada
lehernya ada sebuah kalung yang terbuat dari banyak
bola-bola kristal.

Pada jari-jarinya yang mengering ada beberapa cincin


biasa. Jubah putih longgar yang dia kenakan terbuat
dari bahan yang sangat lunak.

Ini adalah gambaran dari seorang magic caster bagi


mereka yang tidak tahu.

"-Itu akan sangat sulit diraih."

Pak tua tersebut berjalan pelan-pelan di dalam


ruangan berkata seperti ini dengan semangat yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tidak cocok dengan penampilannya. Jircniv hanya
mengalihkan tatapan penuh tanda tanya pada dirinya.

"Ada apa, Kek ?"

"Aku menyelidiki dan menemukan jika itu tidak


mungkin."

"Apa maksudmu ?"

"...Yang Mulia Kaisar, magic menganut hukum dunia ini


pula. Meriset pengetahuan"

"Ahh, aku paham, aku paham."

Jircniv melambaikan tangannya karena tidak tertarik.

"Nasehatmu terlalu panjang kek. daripada begitu,


bisakah kamu langsung ke titik permasalahannya ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Jika orang yang bernama Ainz Ooal Gown memang
ada, dan dia memiliki item magic atau kemampuan
untuk menghindari deteksi, maka kita bisa
mengasumsikan bahwa dia adalah seorang mage yang
memiliki level sama atau lebih tinggi dari saya."

Dengan pengecualian sang kaisar dan pak tua, tekanan


di dalam ruangan itu naik hingga beberapa derajat.

Menjadi setara dengan magic caster tertinggi di


dalam sejarah Empire, 'Triarts' Fluder Paradyne,
mereka tidak bisa mempercayai telinga mereka.

"Aku paham sekarang, apakah itu alasanmu sangat


gembira, pak tua ?"

"Tentu saja, sudah lebih dari dua ratus tahun sejak


aku terakhir melihat seorang magic caster misterius
yang setara denganku, atau lebih kuat dariku..."

"Kamu bertemu seratus tahun yang lalu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dua kalimat yang mendorong rasa ingin tahu Kaisar
melemparkan pemikiran dari magician istana yang
tertinggi ke masa lampau yang jauh.

"Memang. Salah satu dari tiga belas pahlawan dari


legenda, necromancer Rigrit Bers Caurau, seorang
figur besar. Dia mungkin adalah yang terbaik dari tiga
belas pahlawan."

"Tapi sekarang, apakah kakek lebih kuat daripada dia


dahulu sebagai magic caster misterius ?"

Mata Fluder kelihatannya tersesat seakan sedang


menatap di kejauhan.

"Yah.... Aku telah sampai di tempat yang lebih tinggi


darinya... Meskipun aku tidak punya bukti yang kuat.
Tidak ada jawaban yang benar di dalam hukum magic."

Berlawanan dengan gerakannya yang mengusap


janggut sambil bicara, kalimatnya penuh dengan rasa
percaya diri. Dia lalu mengangkat alisnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah kamu berharap Ainz Ooal Gown memiliki nilai
semacam itu ?"

Jircniv tersenyum dan memilih satu lembar kertas


dari beberapa yang tersebar di kursi panjang, dan
mengulurkan tangannya ke arah itu.

Dia merasa bingung, tapi Fluder masih menangkap dan


memeriksa kertas tersebut.

"Oh."

Itu adalah keseluruhan dari komentar Fluder. Tapi


penampilannya yang mirip dengan Sage berubah
drastis.

Sebuah api terbakar cerah di dalam matanya, seperti


hewan buas yang sedang lapar.

"Ternyata begitu, jadi itu yang sudah dilakukan oleh


Ainz Ooal Gown, yang sedang dicari oleh Yang Mulia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kaisar ? Ini benar-benar menarik. Mereka mungkin
memang bisa bertahan sendiri melawan unit spesial
dari Theocracy dengan hanya dua orang... Hmmm. Aku
ingin bertemu dengannya dan berdiskusi tentang
magic dengannya."

Di atas kertas ada detil dari apa yang diucapkan oleh


Gazef Stronoff kepada sang raja, bahkan termasuk
komentar dari para petugas yang sedang hadir.

"Yang Mulia Kaisar, siapa yang anda kirimkan ke desa


itu ?"

"Aku tidak akan melakukan hal sejauh itu. Terlalu


jelas jika mengirimkan orang kesana."

"...Kirimkan muridku.... Tidak, jika laporan ini benar,


kita seharusnya membangun hubungan pertemanan
jika mungkin."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu adalah rencananya, kek. Jika dia adalah orang
yang bisa kita kendalikan, Aku akan menyambutnya ke
Empire."

"Itu adalah yang terbaik. Untuk bisa mengintip ke


dalam jurang magic, segala macam pengetahuan
diperlukan. Jika mungkin, aku ingin bertemu seorang
pelopor."

Suaranya dipenuhi dengan hasrat. Jircniv sangat tahu


betul apa yang diinginkan oleh Fluder.

Fluder ingin menatap ke dalam jurang magic. Untuk


melakukan hal itu, dia ingin mencari seorang master
yang jauh lebih maju darinya.

Sedangkan di belakangnya, mereka bisa mengambil


sebuah jalan - yang kebanyakan, dihaluskan oleh
Fluder - dan berjalan menyusurinya.

Dengan mengambil jalan yang cocok denganmu dan


lebih dengan sikap yang lebih efisien, seseorang bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mengembangkan bakat mereka sendiri tanpa ada yang
dibuang.

Namun, ini tidak diizinkan untuk Fluder yang berjalan


sendirian di depan. Saat dia harus menyusuri
kegelapan, dia terlalu banyak membuat usaha yang
tidak penting di dalam pelajarannya. Jika dia bisa
mengembangkan bakatnya tanpa ada yang terbuang,
Fluder akan menjadi magic caster yang lebih kuat.

Untuk melakukan hal itu, Fluder haus akan seseorang


yang bisa menuntunnya. Ada batas dalam hal bakat
seseorang, dia tidak ingin membuang-buang usaha lagi.

Fluder mendidik para murid agar bisa menemukan


seseorang yang bisa melewatinya, lalu juga
menariknya.

Sayangnya, ini masih belum terjadi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini adalah satu-satunya harapan yang tidak bisa
dikabulkan oleh Jircniv kepada Fluder, jadi dia
merubah topik.

"Dan juga, aku ingin mengumpulkan informasi tentang


para petualang adamantite yang muncul di E-Rantel.
Bisakah kamu membantuku ?"

"Tentu saja, yang mulia kaisar."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Chapter 10 – The
Greatest Trump Card

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:31

Tinggi di atas ibukota kerajaan, sekelompok orang


terbang seperti bintang jatuh menyusuri langit malam.
Dua orang dari mereka adalah magic caster yang
sedang menopang sebuah mantra terbang, dan dua
orang lainnya adalah penumpang mereka.

Satu dari dua orang kelompok terakhir adalah


seorang pria dengan armor full plate berwarna hitam
legam, membawa dua pedang raksasa di punggungnya,
sedang yang lain adalah wanita cantik dengan rambut
kuncir kuda. Tak usah dikatakan lagi jika mereka
adalah Ainz dan Narberal.

Pagi itu, keduanya sedang menerima sebuah quest dari


guild petualang di E-Rantel untuk uang dalam jumlah
yang belum pernah ada sebelumnya. Client mereka
adalah Marquis Raeven. Di permukaan, kelihatannya
Marquis ingin mempekerjakan para petualang untuk
meningkatkan keamanan rumahnya karena kejadian
belakangan ini, yang penyebabnya tidak diketahui.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz tahu jika itu bukan seluruh masalahnya, lalu dia
akan mencari tahu lebih jauh lagi selama berjalannya
quest.

Alasannya adalah karena mereka ingin menekan


kelompok yang dikenal dengan Eight Finger, dan
mereka berharap Momon akan bertarung bersama
mereka, melawan anggota terkuat dari lawan, Six
Arm.

Ainz tidak menemukan alasan apapun untuk menolak


permintaan ini.

Biasanya, para petualang memiliki peraturan yang tak


tertulis untuk menjauhi masalah negara. Agar tidak
mengusir Ainz - atau lebih tepatnya, Momon sang
hitam - mereka telah bersusah payah mempersiapkan
quest yang benar untuk berperan sebagai samaran,
dan bertujuan untuk menariknya dengan hadiah yang
sangat mewah.

Setelah beberapa saat berpikir, Ainz menerima quest


dengan berpura-pura enggan, agar tidak membuat

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dirinya terlihat seperti pedagang kasar. Yang terlihat
adalah dia harus buru-buru pergi ke ibukota.

Di dalam YGGDRASIL, ada titik-titik tertentu yang


bisa digunakan untuk berteleportasi dari kota ke
kota, tapi di dunia baru ini, tidak ada hal semacam itu.
Magic Teleportasi adalah mantra tingkat 5, yang
seharusnya tidak bisa dilakukan oleh Momon atau
Nabe, dan bepergian antar daerah dengan
menunggang kuda akan memakan waktu seharian.

Apa yang harus dilakukan kalau begitu ? Jawabannya


mudah, disediakan oleh para magic caster dari
Marquis Raeven.

Mereka menggunakan mantra flight yang dipercepat


dengan kombinasi mantra 'Floating Board', dan
bersama-sama mereka membawa Ainz dan Nabe ke
ibukota dengan kecepatan yang besar. Bagaimana
mereka melakukan ini ? Jawabannya sangat
sederhana. Ainz dan Nabe duduk di atas cakram yang
mengambang, yang mengurangi beban berat mereka
dengan efektif, jadi membawa dua orang itu lumayan
tidak akan memperlambat mereka. Dengan cara ini,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mereka bisa segera lurus menuju ibukota seharian
hingga sekarang.

Namun, bahkan dengan trik seperti ini, waktunya


masih sangat mepet, dan mereka sudah jauh
terlambat dari jadwal. Karena itu, Ainz sedikit
khawatir. Jika dia tiba dan dibilang tidak diperlukan
lagi, hadiah apa, jika ada, yang bisa dia terima ?

Meskipun Ainz ditaril oleh hadiah yang belum pernah


ada sebelumnya, masih diragukan jika yang meminta
akan mau membayar seseorang yang tidak melakukan
apapun.

Ainz menghela nafas lirih. Dia terdengar seperti


sedang berdoa, seperti seorang pekerja dengan
ulasan prestasi yang parah berharap semacam bonus.

Tak perduli bagaimana, dia harus memiliki hadiah ini.


Dia sudah memutuskan bagaimana dia akan
menghabiskannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat pemikiran ini mengalir di kepalanya, Ainz melihat
ibukota untuk pertama kalinya dari langit malam. Dia
menyesal tidak bisa menikmati pemandangan itu
dengan santai. Ibukota sedang gelap, dan kelihatannya
bukan
kota yang sibuk sama sekali. Meskipun begitu, masih
merupakan pengalaman yang menyenangkan untuk
Ainz, yang matanya bisa melihat dengan jelas di dalam
kegelapan.

Melihat dari atas tanpa berkata apapun, mata Ainz


melihat pemandangan yang menarik; sebuah cahaya di
kejauhan.

Meskipun tak ada yang terjadi pertama kali, ketika


dia melihat api hitam yang membumbung tinggi, dia
menyadari bahwa ini adalah situasi darurat.

"Tunggu! Lihat! Ada kilauan mantra yang diaktifkan, di


sebelah sana!"

"Memang benar... itu memang terlihat seperti...


semacam magic...."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Magic caster itu mengikuti arah yang ditunjuk jari
Ainz kelihatannya tidak berpikir banyak. Seorang
manusia biasa akan sulit membuat kilauan menembus
langit malam dan dari kejauhan, apalagi
menganalisanya.

"Ada apa ? Apakah hal semacam ini sering terjadi di


dalam ibukota ? Atau apakah ada kembang api untuk
menyambutku ?"

Magic caster itu tidak tertawa dengan guyonannya.


Malahan, ekspresi di wajah mereka sangat serius.

"Itu adalah salah satu dari delapan lokasi yang


seharusnya diserang-"

"Ternyata begitu. Aku kira kita sudah terlambat, tapi


kelihatannya kita masih akan melakukan beberapa
pekerjaan kayaknya."

"Mengerti, kami akan menuju lokasi itu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hentikan. Kelihatannya ada magic caster dengan
level tinggi yang hadir. Jika kalian ditarik ke dalam
hal ini, bukankah nyawa kalian bisa melayang ?"

Lalu apa yang seharusnya kami lakukan? Ainz melihat


ke arah ekspresi bingung magic caster tersebut dan
menoleh ke arah Narberal.

"Nabe, gunakan 'Fly' dan bawa aku mendekat kesana.


Dengan isyaratku, jatuhkan aku ke atas mereka."

"Tentu saja"

-----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 4, 22:23

Bagi Evileye, yang sedang berada di tepi jurang hidup


dan mati, pertanyaan dari warrior hitam itu
kelihatannya sangat menggelikan. Namun dia langsung
merubah pemikirannya. Ketika dia memikirkannya, dua
orang itu memang terlihat mencurigakan. Lagipula, itu
adalah konfrontasi antara dua figur bertopeng dan
tidak jauh jika dipikir mereka mungkin terlihat
sebagai konspirator yang sedang bertarung di antara
mereka sendiri.

Lalu, berharap dia benar membuka identitas dari


warrior hitam itu, Evileye berteriak.

"Dark Hero! Aku adalah Evileye dari Blue Rose, dan


aku memintamu sebagai sesama petualang dengan
peringkat adamantite! Tolong, bantu aku!"

Saat dia membuat permohonan, Evileye menyadari


bahwa dia telah membuat kesalahan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Itu adalah perbedaan antara dirinya dengan musuh
dalam hal kekuatan tempur. Meskipun dengan bantuan
dari Momon si hitam, sesama petualang dengan
peringkat adamantite, apa yang bisa mereka lakukan ?
Iblis yang menghadap Evileye itu adalah iblis yang
meskipun berharap, dia tidak akan bisa
mengalahkannya, meskipun dengan bantuannya. Itu
seperti secarik kertas lalu menjadi dua -
bagaimanapun juga, mereka berdua akan dihamburkan
oleh badai yang mengamuk di depan mereka.

Jika dia menerima permintaan Evileye, dia pasti akan


bertanggung jawab terhadap kematiannya. Apa yang
seharusnya dia lakukan adalah bilang kepadanya untuk
kabur, dan jika mungkin, mengambil dan membawa
mayat rekan-rekannya.

Tapi-

"-Aku mengerti"

Pria yang berdiri di depan iblis itu, menyembunyikan


Evileye di belakang punggungnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye menahan nafas.

Saat dia berdiri di depannya, dia salah mengira


sebagai dinding yang besar dan kokoh, yang akan
melindungi kota. Sebuah perasaan aman dan lega
menyelimutinya hingga jauh di dalam hatinya.

Dan iblis yang menghadapi mereka malahan


membungkukkan kepalanya, seakan dia adalah orang
biasa yang sedang menunjukkan perbedaannya kepada
seorang bangsawan. Itu tidaklah mungkin rasa
hormat, dia pasti sedang menghinanya. Apakah iblis
itu hanya sedang bermain-main ?

"Wah, wah, betapa terhormatnya anda sudah


mengunjungi kami malam ini. Bolehkah saya tahu nama
anda yang hebat ? Yang ini dikenal sebagai
jaldabaoth."

Jaldabaoth ? Dia mendengar suara terkejut dari pria


yang ada dibalik penutup kepala hitam legam, diikuti
dengan gumaman "nama yang aneh".

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak berpikir itu aneh. Kenyataannya, Evileye
tidak tahu apa yang harus dipikirkan. Dia tahu banyak
cerita tentang para iblis dan makhluk-makhluk neraka
lainnya, tapi tidak tahu sama sekali nama ini.

"Jaldabaoth, ya ? Aku mengerti. Namaku adalah


Momon, dan seperti yang dia bilang, aku adalah
petualang dengan peringkat adamantite."

Meskipun bermandikan wujud yang membuat moral


menurun dari Jaldabaoth, warrior kegelapan Momon
tetap terus seakan dia tidak menyadarinya sama
sekali.

Jadi itu yang dia lakukan, Evileye berpikir setuju.


Untuk menarik musuhnya dan mempelajarinya, Momon
melatih disiplin ketat dan terus mempertahankan
emosinya agar tidak keluar. Jelas sekali mengapa pria
yang disebut Momon dikenal sebagai petualang kelas
satu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye, yang merasa malu dengan begitu mudahnya
emosi dirinya telah mengambil alih, bergerak ke dalam
bayangan jubah merah hati dari Momon agar tidak
membuat perhatian keduanya teralihkan dari adu
kata.

Meskipun Momon kelihatannya sangat mau untuk


meladeninya, dia punya perasaan bahwa dia akan
menghalangi jalannya.

Momon dan Jaldabaoth tidak repot-repot menyadari


kehadiran Evileye. Saat dia bergerak mereka mulai
adu kecerdasan, masing-masing mencari rahasia dari
yang lainnya.

"Ah, begitu. Bolehkah saya tahu mengapa anda


memberikan kehormatan kepada kami dengan
kehadiran anda sore ini ?"

"Itu adalah sebuah quest. Seorang bangsawan


tertentu mempekerjakan kami untuk mempertahankan
rumahnya... namun ketika aku sedang lewat dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


melihat pertarungan ini, aku kira ada hal darurat, dan
langsung saja aku melompat ke dalamnya."

Bangsawan yang dimaksud adalah Marquis Raeven,


yang telah meminta kehadirannya sebagai petualang
dengan peringkat adamantite di ibukota, tidak perduli
dengan resiko berbenturan dengan kebijakan para
petualang yang tak tertulis untuk tidak ikut campur
dalam hal politik. Tiap orang juga tahu dia sedang
mati- matian membutuhkan tenaga untuk menghadapi
Eight Finger.

"Dan apa tujuanmu ?"

"Sebuah item yang sangat kuat mampu memanggil


kami ke tempat ini sampai di kota ini. Kami disini
untuk mengambilnya, tentu saja."

"Dan bagaimana jika kami berikan kepadamu ? Apakah


itu bisa menyelesaikan masalah ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sayangnya, itu tidak mungkin. Hanya ada permusuhan
diantara kita."

"Kesimpulan macam apa itu ? De- Jaldabaoth,


haruskah kita menjadi musuh ?"

"Memang benar seperti itu."

Evileye memiringkan kepalanya dengan pemandangan


yang tak lazim di depannya. Daripada adu kecerdasan,
mereka hanya berbagi informasi. Bagaimana itu bisa
wajar ?

"Yah, aku mengerti, untuk bagian yang paling banyak.


Kalau begitu... kamu harus dikalahkan disini, ada
masalah dengan hal itu ?"

Momon meregangkan kedua tangannya, dan pedang


besar yang seperti kepanjangan dari tangannya
terlihat bersinar.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu.... hanya akan menyusahkan. Izinkan saya untuk
memberikan sedikit perlawanan."

"Kalau begitu- kemarilah."

Dia melangkah- tidak, itu tidak benar. Momon yang


sedang berdiri di depan Evileye telah hilang. Dia
sedang melakukan pertarungan jarak dekat yang
sengit dengan Jaldabaoth.

Pertarungan itu berkembang menjadi sebuah usaha


keras yang tidak bisa dijelaskan oleh Evileye dengan
kata-
kata.

Bayangan-bayangan dari pedang-pedang tersebut,


saling beradu dan diserang balik oleh cakar
Jaldabaoth yang memanjang.

"Menakjubkan..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ada banyak cara untuk membuat pujian, tapi saat ini,
Evileye, yang terpana akan permainan pedang yang
berkilauan di depannya, hanya bisa memberikan satu
kata saja. Permainan pedang itu telah lebih hebat dari
seluruh ahli-ahli pedang yang pernah ada di dalam
ingatannya. Kelihatannya dia seperti akan membelah
malam dan kejahatan dalam satu sabetan.

Evileye merasa seperti sang putri yang ada di dalam


nyanyian para bard jalanan. Dan dark warrior di
depannya terlihat seperti seorang knight yang datang
menyelamatkannya.

Sebuah aliran listrik mengalir di tulang belakangnya


yang berasal dari di antara kaki-kakinya, dan postur
mungil Evileye seperti menggigil.

Jantung Evileye yang tetap terdiam selama lebih dari


150 tahun kelihatannya berdebar dengan cepat sekali
lagi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan meletakkan tangannya di dada, dia tentu tahu
jika tak ada gerakan disana. Meskipun begitu, rasanya
sudah cukup nyata baginya.

"...Tolong menangkanlah, Momon-sama."

Evileye menutup kedua tangannya seperti berdoa


dengan sungguh-sungguh, berharap knight itu akan
mengalahkan iblis yang menakutkan di depannya.

Whoosh! Jaldabaoth terdorong mundur dalam jarak


tertentu, dengan suara yang kelihatannya datang dari
tubuh darah dan daging. Meskipun dia tetap berdiri,
dia masih terdorong di atas lantai yang terbuat dari
batu besar.

Setelah beberapa puluh meter, Jaldabaoth akhirnya


berhenti, lalu membersihkan debu dari tubuhnya.

"Benar-benar menakjubkan. Adu pukul dengan warrior


jenius seperti anda mungkin adalah kesalahan dari
diriku."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan tumbukan yang keras, Momon menancapkan
pedangnya jauh di dalam batu di bawah dirinya, dan
menggunakan tangannya yang kosong untuk mengambil
gumpalan batu di kepalanya, sebelum menjawab datar.

"Cukup dengan sikap ramahmu. Kamu juga sedang


menyembunyikan kekuatanmu, ya kan ?"

Kelihatannya hampir tidak bisa dipercaya jika tak ada


satupun yang sudah mati-matian meskipun jangkauan
pertarungan sudah sampai disini.

"Jangan-jangan dia seorang God-kin (Keturunan


Dewa)"

Keturunan dari makhluk yang bernama "Player" atau


"pemain" adalah orang-orang yang mungkin bisa
membangkitkan kekuatan yang menakjubkan dari
dalam dirinya. Slane Theocracy menyebut orang-orang
ini "demigod". Atau, lebih tepatnya, mereka adalah
orang-orang yang memiliki garis darah dari enam dewa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


di dalam nadinya. Jika mereka memiliki darah yang
lainnya, mereka akan diartikan lainnya.

Kelihatannya Momon ini dianggap memiliki garis darah


dari "Player". Atau lebih tepat dikatakan jika tak ada
manusia yang bisa memiliki kekuatan seperti itu.

"Wah wah, kelihatannya aku tidak bisa


menyembunyikannya dari anda sama sekali. Anda
bilang (jika nama anda adalah) Momon sa----n, ya kan"

"Memang benar, Jaldabaoth, namaku memang


Momon."

"Baiklah, kalau begitu. Aku datang. [Aspect of the


Devil : Tentacle Wings]"

Sayap keluar dari punggung Jaldabaoth, tapi bulu-bulu


yang menutupinya memiliki panjang yang tidak biasa,
mengingatkan akan penampilan dari tentakel-tentakel.
Dia berbicara dengan datar kepada Momon, yang
tetap waspada.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kamu memang kuat. Tidak diragukan lagi jika kamu
mungkin memiliki kekuatan yang melebihi diriku.
Meskipun bukan seleraku, izinkan aku menggunakan
metode ini. Karena pertahananmu sendiri sangat
hebat, bisakah hal yang sama berlaku pada makhluk
rendahan di belakangmu ? Bagaimana kamu akan
menangani itu, kalau begitu ? Mungkin kamu
seharusnya fokus mempertahankannya, ya kan ?"

Dengan kalimat tersebut, dia mengaktifkan hujan


bulu-bulu. Ujung dari bulu-bulu tersebut setajam
silet, mampu memotong urat dan tulang dengan
potongan yang bersih.

Evileye tidak berdaya di hadapan serangan gencar ini.


Dia tidak memiliki mana lebih untuk mengaktifkan
'Crystal Wall'. Yang bisa dia lakukan adalah menunggu
dan berharap akan keajaiban.

Tapi akhirnya, Evileye meremehkan dark warrior


tersebut.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat suara logam terdengar, Evileye melihat ke atas,
dan melihat perisai kokoh berdiri di depannya.

Sisa-sisa bulu-bulu yang pecah bertebaran di mana-


mana. Meskipun kepingan-kepingan itu mampu
mencincang manusia hingga berkeping-keping, itu
masih merupakan pemandangan yang indah.

"Bagus sekali kamu tidak apa-apa."

Pria itu yang dengan suara tenangnya. Lengannya


mengayunkan pedang dengan kecepatan yang
menakjubkan. Nafasnya terukur dan nada suaranya
lembut, bahkan saat dia mementalkan bulu-bulu yang
datang kepada mereka dengan marah.

"Ah...ah...ah! Bahu anda! Apakah anda tidak apa-apa ?"

Pada Pauldron (Bagian armor yang menutupi bahu)


Momon ada bulu yang tertancap di sana. Karena sudah
terbelah saat tengah meluncur kesana, bulu itu sudah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kehilangan kekuatan penusuknya. Malahan lebih
terlihat seperti hiasan pada armor Momon.

"Bukan apa-apa. Serangan dengan level segini bahkan


tidak layak dipertimbangkan. Namun terlebih penting
lagi, Aku lega kamu tidak apa-apa."

Momon tertawa kecil.

Evileye merasakan jantungnya tiba-tiba bergerak


dengan suara badump. Wajahnya sudah kepanasan
dibalik topeng itu, rasanya seperti akan membuatnya
terkena luka bakar.

"Bagus sekali! Bertahan tanpa membiarkannya terkena


sedikitpun goresan, Aku, Jaldabaoth,
memberikanucapan selamat yang tulus. Benar-benar,
sebuah pertunjukan yang bagus sekali."

"Seperti yang kubilang, cukup dengan ucapan manismu.


Katakan padaku, Jaldabaoth, mengapa kamu menarik
diri ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan itu, Momon mengangkat Evileye dengan satu
tangan dan memeluknya hingga dekat sekali.

"!"

Jantung Evileye yang tidak bergerak rasanya seperti


akan meledak dari mulutnya. Di dalam pikiran Evileye,
cerita bodoh dari bard jalanan yang juga bodoh terus
mengalir di dalam pikirannya, lagi dan lagi. Terutama
dimana seorang knight yang membawa sang putri
sambil melakukan pertarungan. Orang-orang yang
waras akan menyadari bahwa membawa beban sambil
bertarung melawan musuh yang kuat tidak lain adalah
hal yang sangat bodoh.

Namun-

Para Bard di seluruh dunia, Maafkan aku! Seorang


Knight sejati memang membawa gadis yang tak
berdaya ini di lengannya, bertarung sambil
melindunginya. Uwah, apa yang sedang kupikirkan!
Malunya!

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ini adalah..."

Dia sedang dibawa seperti sebuah sekarung kentang


di bawah lengan Momon. Meskipun itu adalah cara
terbaik untuk melakukannya. Dibandingkan dengan
wanita dewasa, Evileye memang kecil dan ringan.
Untuk mempertahankan pusat gravitasi Momon,
memang masuk akal bagi Momon untuk membawanya
seperti ini.

Dia sangat tahu dia tidak bisa protes, dan jantungnya


sudah terbakar oleh kemarahan karena melihat
rekan-rekannya terbunuh. Dia sangat tahu betul ini
bukanlah waktunya untuk kebodohan semacam itu.
Meskipun begitu, tidak mungkin bisa menahan lagi
sebuah kegembiraan penuh di dalam hatinya.

Mungkin jika dia memeluknya sendiri, keadaan ini akan


lebih muda bagi Momon. Tapi Evileye tidak percaya
diri dia bisa bergantung kepadanya sendiri jika dia
memilih bertarung dengan kecepatan yang bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


membuat leher putus itu sekali lagi, jadi akhirnya dia
diam saja.

Evileye sekali lagi menyaksikan pertarungan yang


sedang berlangsung antara Momon dan Jaldabaoth.
Jarak di antara keduanya telah melebar lebih jauh
lagi dari sebelumnya, namun bagi warrior kelas atas
dan iblis kelas super, kelihatannya sedikit lebih dari
satu langkah tambahan bagi keduanya.

"Kalau begitu, mari kita lanjutkan ?"

"Tidak, aku yakin jika sudah sampai disini saja


sekarang. Seperti yang kubilang sebelumnya, tujuanku
bukanlah mengalahkanmu. Sekarang, kami akan
merubah sebagian dari ibukota menjadi sebuah
purgatory (tempat penyucian dari dosa). Ketika kami
sudah membuat penebusan, tenang saja karena aku
pasti akan mengirim kalian ke dunia bawah di atas
tumpukan kayu api neraka."

Dengan itu, Jaldabaoth berputar dan menghilang.


Gerakannya terlihat buru-buru, tapi dalam sekejap

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


jarak di antara mereka semakin lebar, dan dia hilang
ke dalam malam.

"Tidak, tidak, ini tidak baik, Momon-sama, jika kita


tidak mengejarnya-"
Saat Jaldabaoth menghilang dari pandangan, Evileye
mulai panik, tapi Momon menggelengkan kepalanya.

"Aku tidak bisa melakukan itu. Dia sedang mundur


untuk bisa melakukan rencananya. Jika aku
mengejarnya, dia akan bertarung dengan kekuatan
penuh. Dan jika dia melakukan itu..."

Momon tidak menyelesaikan kalimatnya agar Evileye


mengerti.

Jika dia serius, kamu akan terjebak dalam serangan


dan mati. Hal semacam itu. Meskipun jika mereka
tetap diam, malahan setan hina itu pasti akan
menggunakan serangan yang akan mengenai Evileye.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Fakta bahwa Momon sedang melindungi Evileye adalah
bukti bahwa Evileye memiliki nilai sebagai sandera.

Evileye membenci dirinya, yang tidak bisa membantu


Momon, yang sedang melindunginya, dan kenyataan
bahwa dia bukanlah apa-apa melainkan hanya beban
baginya. Lalu bagaimana dengan kalimat muluk-muluk
yang dia ucapkan kepada Climb.

"Kalau begitu, Nabe. Apa pendapatmu tentang yang


harus kita lakukan selanjutnya ?"

Untuk merespon, seorang wanita turun perlahan dari


langit. Tim Dark Hero Momon termasuk seorang magic
caster yang dikenal sebagai Putri yang cantik. Di
waktu yang sama, Evileye tertawa dengan kesia-siaan
dari julukan itu, tapi sekarang, setelah orang aslinya
berada di depannya, dia sendiri sampai menahan
nafas.

Dia terlalu cantik. Orang asing... dengan muka seperti


itu, dia pasti datang dari selatan. Evileye terus
menatapnya, tak mampu berpaling.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Momon sa---san. Mengapa kita tidak menuju ke
kediaman bangsawan yang mempekerjakan kita,
seperti rencana semula ?"

"Apakah kita harus mengabaikan Jaldabaoth ?


Bukankah menghentikan rencana orang itu adalah
seluruh alasan mengapa aku disini ?"

"Mungkin, tapi kita seharusnya masih harus


mendapatkan izin dari client. Kelihatannya itu adalah
yang lebih penting."

"-Memang benar."

"Untuk itu, saya sarankan untuk melemparkan nyamuk


yang terlalu besar itu ke samping."

"Hm ? Ah, maafkan aku, aku khawatir kamu mungkin


terkena serangan tadi."

Momon perlahan menurunkan Evileye ke tanah.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak-tolong, jangan khawatirkan saya. Saya
mengerti niat anda."

Evileye membungkuk dalam-dalam kepada Momon.

"Terima kasih banyak atas seluruh bantuan anda.


Perkenankan saya untuk memperkenalkan diri. Saya
adalah Evileye, kelompok petualang peringkat
adamantite Blue Rose."

"Tidak perlu seformal itu, aku adalah Momon,


petualang dengan peringkat adamantite yang sama
sepertimu. Magic Caster disini adalah rekanku, Nabel.
jadi apa yang akan kau lakukan setelah ini ? Apakah
mereka berdua adalah rekan-rekanmu ? Jika kamu
membutuhkan seseorang untuk membawa mereka,
seharusnya tidak ada masalah."

Momon menunjuk ke arah Gagaran dan Tia.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya sangat berterima kasih sekali atas tawaran
anda, tapi itu tidak perlu. Rekan-rekan kami
seharusnya akan segera tiba. Mungkin mereka bisa
merapalkan mantra kebangkitan ketika disini."

"Mantra kebangkitan... kamu bisa menggunakannya ?"

"Ah... ah, ya. Pimpinan tim kami Lakyus bisa membawa


yang mati kembali hidup."

"Begitukah ? Kalau begitu... boleh saya tanya, dari


sejauh mana seseorang bisa merapal mantra
kebangkitan ?"

"Apa maksud anda ?"

"Seandainya saja kamu ingin membangkitkan mereka


berdua. Diasumsikan anda merapalkannya di dalam
Empire, dimana mereka akan bangkit lagi ? Di dalam
Empire, ataukah di tempat tubuh itu terbaring ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mengapa ? Mengapa dia sangat tertarik dengan magic
kebangkitan ? Penasaran, mungkin. Orang yang bisa
menggunakan magic divine tingkat 5 memang sangat
langka, jadi tidak aneh jika tertarik dengan topik ini.
Atau mungkin ada seseorang yang penting baginya
yang telah mati. Kalau begitu, balasan Evileye akan
kejam baginya. Dia hanya berdoa jika itu bukan
masalahnya.

"Saya tidak terlalu jelas dengan detilnya, tapi saya


dengar Lakyus harus sangat dekat agar bisa
merapalkan mantra kebangkitan. Jadi, atas
pertanyaan Momon-sama, akan tidak mungkin
merapalkan mantra dari Empire."

"Mmm. Kalau begitu, pertanyaan lain; setelah


dibangkitkan, apakah mereka berdua bisa langsung
bertarung ?"

"Itu tidak mungkin",

Evileye membalas.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mantra yang dirapalkan oleh Lakyus adalah magic
tingkat 5 'Raise Dead'. Membangkitkan akan
menguras life force dalam jumlah yang luar biasa.
Tanpa terkecuali, para petualang dengan peringkat
besi dan di bawahnya akan menjadi debu jika mantra
itu digunakan kepada mereka. Para petualang dengan
peringkat adamantite bisa dibangkitkan tanpa
masalah, tapi proses membangkitkan akan mengurasi
energi kehidupan dalam jumlah yang sangat banyak
dari mereka sehingga mereka tidak akan bisa
bergerak, dan mengembalikan energi kehidupan ini
akan membutuhkan waktu yang lama.

Jika Jaldabaoth benar, bukan hanya mereka akan


dalam bahaya, tapi kekuatan tempur mereka juga akan
dicabut dalam jumlah yang besar.

...tidak, dalam kondisi seperti ini, tak ada yang bisa


melawan Jaldabaoth selain pria hebat di depanku ini.

Membangkitkan mereka berdua tidak akan banyak


merubah keadaan. Akan lebih bijaksana bagi mereka
untuk fokus pada pemulihan setelah mereka
dibangkitkan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ternyata begitu... aku rasa aku sudah punya
gambaran umumnya sekarang. Jika mungkin, aku ingin
bertemu dengan Lady Lakyus. Apakah bisa aku
menunggu disini dengamu ?"

"Apa! Me-me-me-mengapa anda ingin bertemu dengan


Lakyus!?"

Sebelum dia bisa memulihkan ketenangan dirinya,


kalimat Evileye sudah keluar dari mulutnya. Dia tidak
mengerti alasannya sendiri. Dalam sekejap dia
mendengar Momon yang berkata bahwa dia ingin
bertemu Lakyus, hatinya sudah dipenuhi dengan
kebencian. Bahkan hingga membuatnya terkejut, dan
hal itu mengagetkan Momon juga.

Dibalik topengnya, wajah Evileye sudah mulai


memerah karena malu, dan dia lega bahwa jubah juga
telah menutupi ujung telinganya yang juga mulai
merah.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku... Aku berharap bisa bertanya tentang magic
kebangkitan, dan juga ingin bertemu dengan pemimpin
dari Blue Rose, yang merupakan sesama petualang
dengan peringkat yang sama dengan diriku, dan yang
merupakan senior bagiku. Selain itu, Jaldabaoth
mungkin saja pergi, tapi tidak ada jaminan jika dia
tidak akan kembali. Bukankah itu tidak menyenangkan
?"

"Ti-Tidak, bukan seperti itu... ah, maaf sudah


berteriak kepada anda."

Kebencian di hatinya menghilang saat dia mendengar


nama Jaldabaoth; dia tahu mereka harus waspada
dengannya.

Berpikir dengan hati-hati terhadap apa yang sudah


dikatakan... Aku seharusnya sudah bisa melihat hal
itu.

Sedangkan untuk berhati-hati jika Jaldabaoth


kembali... Itu artinya dia ingin melindungiku ? Fufu...

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu, sambil menunggu, apakah keberatan
jika saya tanya tentang apa yang terjadi sebelumnya
?"
"Sebelum itu, saya harus merawat tubuh rekan-rekan
saya. Saya tidak bisa meninggalkan mereka begitu
saja disini. Tidak ada masalah memindahkan mereka,
ya kan ?"

Tentu saja tidak ada masalah. Dengan begitu, Evileye


pergi ke jasad tersebut.

Evileye mengira mereka akan terbakar hingga tidak


bisa dikenali lagi, tapi kelihatannya api iblis itu hanya
membakar jiwa daripada badan. Mayat-mayat itu
bersih. Setelah menutup mata mereka dan melipatkan
lengan-lengan mereka ke atas dada, Evileye
mengambil sebuah 'Shroud of Sleep' dari bawaannya,
dan mulai membungkuks Tia dengan itu.

"Apa ini ?"

"Ini adalah item magic yang bisa menghentikan


pembusukan dan kekakuan dari tubuh ketika sudah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dibungkus olehnya. Sangat berguna bagi mereka yang
menggunakan mantra pembangkit."

Sambil berkata seperti ini, Momon menyadari saat


Evileye membalasnya dia sedang berusaha untuk
membungkus tubuh besar Gagaran, jadi Momon
memutuskan untuk membantunya dengan mengangkat
tubuh Gagaran dengan tenaga lengannya yang luar
biasa. Ketika mayat-mayat itu sudah dibungkus,
Evileye menutup telapak tangannya dan memasang
wajah serius, berdoa untuk jiwa-jiwa dari yang telah
tiada dan agar Lakyus bisa membangkitkan mereka.

"Terima kasih atas bantuanmu."

"Tidak usah dipikirkan. Seperti yang kuminta


sebelumnya, bisakah kamu mengatakan kepadaku apa
yang sebenarnya terjadi disini ?"

Evileye mengangguk dan mulai mengingat peristiwa-


peristiwa yang telah berlalu. Apa yang dia ketahui dan
pertempuran dimana Jaldabaoth membuat
kemunculannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat dia berbicara tentang bagaimana dia hampir
menghabisi maid serangga, sebuah perubahan muncul
pada Momon dan Nabe, yang sedang mendengarkan
ceritanya dengan diam hingga sekarang.

"Lalu, apakah kamu membunuhnya ?"

Kalimatnya memang netral, tapi kemarahan dibalik


kalimat itu tidak salah lagi.

Evileye merasa waspada. Mengapa Momon marah jika


maid dari Jaldabaoth terbunuh ? Tapi dia
memutuskan untuk menyelesaikan ceritanya.

"Tidak, kami tidak membunuhnya. Jaldabaoth muncul


sebelum kami bisa melakukannya."

"...Begitukah ? ya, ya."

Kemarahan itu hilang, dan Evileye penasaran apakah


Momon marah sejak awal. Tapi, Mata keras Nabe yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sedang terdiam masih dipenuhi dengan kemarahan
yang mendidih. Sulit dibedakan jika dia memang
membenci semua orang dengan cara itu.

Momon terbatu, dan bertanya,

"Kalau begitu.... Jika kalian tidak mencoba membunuh


maid serangga, apakah Jaldabaoth akan menyerang
kalian ?"

Evileye dalam sekejap menyadari mengapa Momon


marah. Maid serangga memang netral, dan yang dia
tahu, dua orang yang menyerang mereka mungkin
sudah memicu peristiwa ini.

Adalah hal yang biasa bagi para petualang untuk


menghindari pertarungan yang tidak perlu. Jika
sebuah kelompok petualang dengan level tinggi tidak
tahu hal ini, akan membuat malu nama dari petualang
dengan peringtkat adamantite, dan bahkan Momon
sendiri. Itu seharusnya alasan mengapa dia marah.
Meskipun begitu,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye tidak sepenuhnya setuju dengan alasan itu.

"Jaldabaoth bilang bahwa dia akan membuat ibukota


menjadi neraka. Seorang maid yang mengikuti orang
seperti itu tidak mungkin adalah orang biasa. Aku
yakin keputusan rekan-rekanku untuk melawannya
adalah tindakan yang benar."

Itu adalah satu hal yang tidak bisa dia kompromikan.


Maid itu lebih kuat daripada Gagaran dan Tia.
Mengetahui hal ini, mereka masih melawan - pasti ada
alasan tentang hal itu. Dia percaya jika rekan-
rekannya memiliki alasan yang bagus atas apa yang
mereka lakukan.

Evileye yang bertahan dan Momon yang terdiam saling


menatap, seakan menembus melewati topeng Evileye
dan penutup kepala Momon. Meskipun tak ada yang
bisa melihat wajah satu sama lain, Evileye yakin bahwa
dia sedang menatap mata Momon.

Pada akhirnya, Momonlah yang menyerah dahulu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mmm. Ah, ternyata begitu. Kamu memang benar. Aku
minta maaf."

Momon merendahkan kepala kepada Evileye. Itu


membuat Evileye terkejut. Meskipun keyakinan
dirinya kepada rekan-rekannya sangat kokoh, dia
masih tidak bisa membuat sang penyelamat dirinya
bersikap merendah seperti itu.

"Ah! Tolong, angkat kepala anda! Orang yang


mengagumkan seperti anda seharusnya.. Ueeeeee ?"

Saat Evileye baru menyadari apa yang telah dia


ucapkan, Evileye mengeluarkan ucapan kaget yang
menyedihkan.

Memang benar Momon adalah individu yang


mengagumkan, jika dipikir-pikir, menggunakan kalimat
"mengagumkan" untuk menggambarkannya itu ....

Evileye memekik di dalam hati.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Aaaaa! Mau bagaimana lagi, dia terlalu keren! Apakah
salah bagiku untuk merasa seperti seorang gadis lagi,
hanya sekali dalam ratusan tahun ? Lagipula, dia
adalah warrior hebat yang lebih kuat dariku...

Cara Evileye yang sedang memandang Momon seperti


seorang gadis yang sedang jatuh cinta, jika Momon
merasa malu dan berkata demikian, itu artinya dia
masih punya peluang. Jika tidak, peluangnya kecil
sekali.

Tubuh Evileye sudah berhenti berkembang di usia dua


belas tahun. Oleh karena itu, dia tidak memiliki
bagian-bagian yang ingin dilihat oleh para pria. Apakah
itu untuk menarik api hasrat dari orang lain, atau
memuaskan hasrat itu, akan sulit baginya. Tentu saja,
sebagian pria tertentu memang akan sangat tertarik
kepadanya, tapi mereka adalah minoritas. Dengan
wanita cantik seperti Nabe yang ada di dekatnya,
peluang Evileye kelihatannya bahkan lebih kecil.

Saat Evileye mengumpulkan keberanian untuk melihat


Momon, Malahan dia melihat Momon dan Nabe sedang
melihat ke langit malam.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak tahu apa yang sedang mereka lakukan
pertama kalinya, tapi ketika dia teringat bagaimana
dia berteriak baru saja, akhirnya dia memahami. Dua
orang itu telah mengambil teriakannya sebagai
peringatan.

Tidak, bukan itu-

Tidak bisa berkata apapun, perasaan itu membuatnya


hampir menangis.

"...mungkin anda salah sangka ? Tidak ada apapun


disana,"
Momon berkata demikian saat dia memeriksa langit
sekitar.

"S-Salah, itu adalah kesalahan. Saya benar-benar


minta maaf."

"Ah, tidak usah dipikirkan. Memang lebih baik salah


daripada disergap."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Nabe mengembalikan pedangnya ke punggung, saat
Momon membalas Evileye dengan satu pedang di
tangan.

Sikap lemah lembutnya membuat Evileye tidak bisa


berkata apapun. Saat itu, ujung matanya menyala.
Warnanya bukanlah putih murni dari magic, tapi
sebuah warna merah jahat, warna dari api yang
bergemuruh.

"Momon-san, lihat di sebelah sana."

Saat Nabe berkata ini, dua orang itu berputar untuk


melihat ke arah sinar merah yang memancar. Mata
Evileye terbuka lebar, karena dia tahu apa yang
menyebabkan api itu.

"Apa ? Itu..."

Api Merah itu memuntahkan lidah api ke langit,


seakan bertujuan untuk membakar langit. Dengan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tinggi sekitar tiga puluh meter, dan dia sulit
membayangkan seberapa besar lebarnya - mungkin
ratusan meter, mungkin lebih.

Dinding api itu bergoyang seperti sebuah tudung, dan


mengitari kota seperti ikat pinggang.

Evileye, yang terkejut tak bisa berkata apapun karena


pemandangan itu, mendengar suara pria yang lembut
di telinganya.

"Api Gehenna ?"

Seakan lehernya terbuat dari pegas, dia melompatkan


kepalanya ke samping wajah Momon.

"Itu, itu, itu, apa itu ? Momon, apakah anda tahu


apakah dinding api yang besar itu ?"

Bahu Momon sedikit gemetar saat dia membalas,


dengan kurangnya kepercaya diri yang seperti
biasanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Eh ? Ah.. tidak, bukan, aku masih belum terlalu yakin
akan hal itu. Bisakah aku memberitahumu nanti
setelah aku memastikan secara rinci ?"

"Itu... Tidak apa..."

"Aku harus mendiskusikan sesuatu dengan Nabe,


permisi."

"Eh, tidak bisakah aku ikut juga ?"

"Ah, tidak, ini adalah hal yang pribadi. Maaf, permisi."

Itu adalah hal yang sangat dasar, jelas sekali


sehingga Evileye merasa malu karena sudah meminta
dari awalnya. Matanya yang berputar-putar terpaku
pada wanita yang dikenal sebagai Putri Cantik.

Di wajahnya terdapat senyum kemenangan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye mungkin salah, tapi sekali lagi, mungkin saja
tidak, Adalah hal yang alami bagi seorang wanita
untuk merasa unggul dari seluruh wanita lain ketika
seorang pria hebat memberikan perhatian khusus
padanya.

Evileye tidak mampu menahan perasaan aneh yang


mendidih di dalam dirinya. Itu adalah sebuah
kemarahan yang membuat dirinya jijik; api cemburu.

Dia bukan hanya kuat, dia juga tahu hal-hal yang


bahkan tidak kuketahui..... Aku takkan pernah bisa
bertemu seorang pria seperti dia lagi.

Manusia dengan jenis kelamin wanita memang


sewajarnya tertarik dengan yang kuat. Ketika
terancam oleh kekuatan luar, akan memicu naluri
alaminya untuk bergabung dengan pria yang kuat dan
melahirkan anaknya, menerima perlindungan untuk
dirinya sendiri dan keturunannya. Tentu saja, tidak
semua wanita akan memilih dengan cara seperti ini.
Secara pribadi, banyak faktor yang bisa menuju cinta.
Meskipun begitu, ada kecenderungan yang sangat kuat
untuk mencari kekuatan pada partnernya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye memandang rendah wanita seperti itu.

Bodoh sekali ingin dilindungi karena kamu lemah.


Malahan, yang perlu kamu lakukan adalah menjadi
kuat, dan kamu takkan pernah memerlukan siapapun
untuk melindungimu. Begitulah cara yang seharusnya.

Tapi jika dia membiarkan seorang pria seperti ini


pergi, akankah dia bertemu orang lain yang bisa
benar-benar memuaskannya seperti yang bisa dia
lakukan ?

Evileye tidak akan bertambah tua, tapi Momon pasti


akan bertambah tua dan mati sebelum dia. Dan tak
perduli sekeras apapun dia mencoba, Evileye takkan
pernah bisa memberikan anak untuk Momon. Beberapa
dekade kemudian, dia pasti akan sendirian lagi. Tetap
saja, Evileye berpikir adalah hal yang bagus untuk
hidup sebagai seorang wanita sekali dalam seumur
hidupnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Wanita lain bisa memiliki anak. Yang paling penting
adalah cinta. Aku tidak membencinya jika dia memiliki
simpanan satu atau dua.

"Kalau begitu, tolong tunggu disini sebentar. Aku


minta maaf karena... Evileye ?"

"Hm ? Ahh, aku minta maaf. Aku sedang berpikir


sendiri, hal-hal yang harus didiskusikan dengan
rekanku. Aku akan menunggu disini kalau begitu."

Sebenarnya, Evileye tidak ingin berpisah dari Momon.


Tapi dia juga tidak ingin berdekatan terus dengan
wanita yang dia akui bahwa dirinya sudah sepenuhnya
kalah dari wanita itu.

Tentu saja, dia tidak bisa mengatakan hal semacam


itu.

Tak ada yang menginginkan wanita yang terlalu


nempel. Para pria adalah makhluk yang semakin ingin
kabur jika dia semakin diikat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia teringat dengan percakapan ringan dari kedai
minuman. Saat itu, dia menertawakannya, karena dia
pikir itu tidak ada hubungannya dengan dirinya.

Saya sekali. Bahkan hal-hal remeh seperti itu ada


gunanya. Seharusnya aku lebih mendengarkan dengan
detil...

Tapi apakah sudah terlambat jika mulai dari sekarang


?

Apakah aku memiliki waktu untuk belajar bagaimana


caranya menjadi seorang wanita ?

Saat Evileye melihat bentuk tubuh dua orang


petualang itu yang mulai menghilang, Kepala Evileye
mulai dipenuhi dengan pemikiran liar.

Dia tahu sekarang bukan waktunya berfantasi seperti


itu, tapi hanya tahu sangat sedikit sekali apa yang
sedang terjadi, jangankan maju, akhirnya dia tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


melakukan apapun. Meskipun begitu, Evileye akan
pergi ke dalam pertarungan yang mungkin akan
membuatnya binasa. Di dalam peristiwa seperti itu,
dia lebih baik menghela nafas dan mempertimbangkan
hal lain dengan sungguh-sungguh agar bisa
mencegahnya terus memikirkan dia.

... Itu adalah kenyataan.

Dia tidak tahu guna dari tubuhnya, jika dia tidak bisa
memiliki anak, tapi itu adalah sebuah jalan besar yang
masih layak untuk dipikirkan.

....haaa. Mengalahkan Jaldabaoth dan membuat masa


depan...

Api di hati Evileye kembali terbakar, seakan sedang


menantang Jaldabaoth di dalam dinding api.

Satu-satunya orang yang bisa mengalahkanmu adalah


Momon-sama. Kalau begitu, aku akan menyingkirkan
sampah-sampah di sekelilingmu. Kali ini, jika maid itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sendiri yang muncul, aku akan membunuhnya. Aku
adalah orang yang pernah dikutuk menjadi makhluk
yang dikenal sebagai Landfall!! Jangan menganggapku
remeh, Jaldabaoth!

----

"Kurasa dia tidak akan bisa mendengar kita disini."

"Akan sulit mendengarkan kita dari jarak yang sangat


jauh."

"Meskipun begitu, kita seharusnya masih bisa


bersiap."
Ainz mengaktifkan sebuah item cash yang memiliki
kekuatan mencegah orang menguping pembicaraan,
tapi rasanya sia-sia karena itu hanyalah item sekali
pakai. Namun, dia tidak ada pilihan lain.

"Kalau begitu, Nabe, kurasa aku sudah bisa melihat


rencana Demiurge untuk sebagian besarnya. Namun,
semakin rumit sebuah mesin, semakin mudah rusak.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Hal yang sama berlaku dengan perencanaan. Kita
harus menghindari bersikap seperti sudah menang dan
tidak memastikan kenyataan hanya karena kita sudah
unggul.

Apakah kamu mengerti ?"

"Ternyata begitu....Seperti yang saya duga dari Tuan


dan Pemimpin kami, wujud yang tak ada
bandingannya."

Pujian Narberal datang dari lubuk hatinya, dan Ainz


mengakuinya dengan anggukan kepala bak raja. Seakan
dia sudah berkata bahwa semunya sudah menurut
rencana.

Bukan itu masalahnya.

Dia merasa seperti sedang tenggelam dalam danau


yang tidak ada, keringat dingin terbentuk.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia bahkan tidak bisa menggenggam makna dibalik
rencana Demiurge. Ainz hanya pergi ke medan tempur
dengan gagasan bodoh untuk memamerkan skill
tempurnya dalam gaya yang paling mencolok di
ibukota.

Rasa terkejut setelah mengetahui jika lawannya


adalah Demiurge telah memecah ketenangannya sama
sekali.

Hanya pengendali emosi yang dimiliki oleh seluruh


undead yang membuatnya tetap tenang.

Setelah itu dia berpikir dia hanya akan melawan Eight


Finger menurut yang diperintahkannya, namun dia lalu
tahu jika dia akan melakukan pertempuran dengan
para petualang dengan peringkat adamantite. Karena
dia tidak tahu apa yang sedang terjadi sama sekali.
Ainz hampir menyerah dengan pemikiran ini.

Berbicara tanpa memikirkan kondisi sekarang ini akan


terdengar aneh. Ainz tahu jika sangat berbahaya
untuk berpura-pura mengerti ketika sebenarnya dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tidak tahu apapun. Mungkin akan lebih bijak untuk
mengeluarkan ketidaktahuannya, tapi dalam kondisi
seperti sekarang, itu adalah nasehat yang buruk.
Seorang Supreme Being yang layak memiliki loyalitas
harus menunjukkan jumlah prediksi yang tepat.

Jika seorang atasan - terutama salah satu dari


seorang dengan level CEO - terbukti dirinya tidak
kompeten, bawahannya akan kehilangan kepercayaan
pada dirinya.

Oleh karena itu, dia harus mati-matian memeras sel


otaknya yang sebenarnya tidak ada untuk
mengeluarkan peribahasa yang baru saja dia katakan.

Mungkin Narberal terlalu jujur, atau kalimat yang


Ainz ucapkan memang tidak sengaja memiliki arti.
Mata Narberal dipenuhi dengan rasa hormat. Dengan
begitu, Ainz membuat sebuah permintaan dengan
dalih memerintahkan Narberal.

"Mmm. Kalau begitu, agar bisa memastikan


kesuksesan dari operasi Demiurge, buatlah kontak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dengannya. Aku tidak akan melakukannya sendiri
karena wanita itu mungkin masih sedang mengamati.
Dan sekarang ini, aku tidak bisa menggunakan magic.
Hu... Evileye itu tak pernah menurunkan
kewaspadaannya sedetikpun. Aku tidak punya bukti,
tapi aku yakin dia sudah mencurigaiku."

"Bagaimana mungkin ? Tidak ada hal semacam itu.


Mungkin ada alasan lain dia melihat anda sedekat itu."

Ainz melihat kepada Narberal sambil menoba untuk


membuatnya jelas bahwa dia sedang mengamatinya.

"Pasti ada alasannya. Aku bisa mengerti bagaimana


wanita itu berpikir secara kasarnya. Aku yakin
mengeluarkan kemarahanku karena kita sedang
mendiskusikan Entoma adalah kesalahan yang fatal.
Mungkin aku seharusnya membunuh dia sejak tadi ?"

Tidak ada jawaban yang diberikan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ketika Ainz mendengar Entoma yang hampir terbunuh,
kemarahan Ainz membara. Meskipun sudah ditekan
dalam sekejap seperti semua emosi yang kuat, dalam
sekejap saat dia dipenuhi dengan kemarahan yang
mematikan. Adalah sebuah keajaiban dia tidak
langsung memenggal kepala Evileye dengan pedangnya.

Ainz telah menekan nafsu membunuhnya dan tidak


bertindak dalam kemarahan karena sebelumnya, dia
memutuskan jika membunuh Evileye adalah hal yang
tidak ada untungnya. Akhirnya dia telah menemukan
sebuah perkenalan dengan seseorang yang bisa
menggunakan magic resurrection - dan mereka berada
di dalam posisi yang menguntungkan dari hal itu.
Merusak hal ini adalah hal yang sangat disayangkan.

Mungkin aku sudah dewasa, dan telah belajar untuk


mengendalikan diriku sendiri.

Jika bukan karena cuci otak yang dialami oleh


Shalltear, mungkin saja dia akan mengabaikan
keuntungan potensial yang bisa diperoleh Nazarick
dan membunuh Evileye. Great Tomb of Nazarick dan
para NPC yang dibuat oleh mantan rekan-rekannya

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


adalah hal yang sangat berharga yang sangat ingin
dilindungi oleh Ainz. Dia tidak akan memaafkan segala
percobaan yang bisa melukai mereka, tapi dia juga
harus mempertimbangkan apa yang paling penting dan
pilihan yang mana yang harus dibuat untuk
mendapatkannya. Itu adalah kedewasaan.

Ainz bercermin jika kapasitasnya telah tumbuh sesuai


dengan pengalamannya, dan ilusi wajah dibalik penutup
kepala itu tersenyum sendiri.

Jika begini, tidak diragukan lagi dia akan mampu


menjadi penguasa sejati dari Great Tomb of
Nazarick. Atau lebih tepatnya, dia berharap untuk
bisa meraih tingkat itu.

Sebelum itu, aku harus menghindari kekecewaan dari


orang-orang atau mengalami kemunduran besar... akan
sangat sulit bagiku....

"Begitukah ? Seperti yang diduga dari Ainz-sama,


anda benar-benar telah melihat jauh di wanita itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pandangan semacam itu hanya milik yang ditakdirkan
untuk menduduki takhta."

"Cukup dengan pujiannya, Narberal. Lebih tepatnya,


itu adalah kesalahanku sehingga membuat dia curiga."

Ainz memberi isyarat melambaikan tangan kepada


Narberal yang juga untuk menyembunyikan rasa
malunya. Lalu, dalam suara yang kaku, dia
mengeluarkan perintah.

"Ayo Narberal. Pergi dan temukan semua detail dari


rencana ini, lalu katakan padaku semuanya. Dan juga,
bilang kepada Albedo jika ini terus memanjang, kita
akan bergabung untuk membersihkan kekacauan
Jaldabaoth."

Narberal membungkuk dan mengucapkan mantranya.

Di dalam hatinya, Ainz gembira. Dia tidak perlu


berbohong kepada Narberal. Keadaan Ainz saat ini
sebagai Warrior sempurna adalah bahwa dia tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


bisa menggunakan magic. Oleh karena itu,
menggunakan Narberal untuk menyalurkan pesan dari
Demiurge adalah hal yang logis. Tapi ada alasan lain,
satu alasan yang tidak bisa dia katakan dengan keras-
keras.

Agar lebih baik lagi dalam hal pura-pura jika dia sudah
mengetahui seluruh rencana Demiurge, dan tidak
membiarkan Albedo atau Demiurge mencurigai
apapun, dia harus meminimalkan kontak dengan
mereka.
Jika dia mengutus Narberal untuk melakukannya, itu
akan seperti sedang bermain permainan telefon, dan
beberapa informasi mungkin saja akan melenceng.
Namun, dia lebih memilih resiko itu daripada memilih
resiko merusak gambarannya sebagai Supreme Ruler
dari Great Underground Tomb of Nazarick.

Ainz perlahan mendekat kepada Evileye.

Sementara Narberal sedang berkomunikasi dengan


Demiurge, sedangkan bagi Ainz adalah menarik
perhatian Evileye.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yang benar saja, masa sekarang... bagus juga jika
kita bisa entah bagaimana melewati ini. Ngomong-
ngomong, aku penasaran dengan wajah anak dari orang
yang memiliki kekuatan seperti itu di balik topeng
tersebut..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 00:47

Meskipun ini adalah tengah malam, sebuah sudut di


ibukota kerajaan terlihat terang karena banyaknya
obor seakan-akan saat ini adalah tengah hari. Sebuah
ruangan yang terlihat penuh sesak terdapat banyak
pria dan wanita. Mereka semua berpakaian siap
tempur, tapi tak ada tema yang sama dari mereka.

Mereka semua adalah para petualang di dalam ibukota


yang merespon panggilan darurat dari istana.
Meskipun ada para petualang Orichalcum dan mythrill,
bahkan para petualang dengan peringkat rendah
seperti besi dan tembaga juga hadir untuk ini.

Semakin banyak para petualang senior yang sudah


menyadari jika alasan orang luar seperti mereka telah
diberi izin ke dalam istana adalah untuk menangani
masalah yang sedang melanda ibukota. Beberapa
petualang ini sudah mulai menebak siapa yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mempekerjakan mereka ketika melihat pemuda di
dalam balutan armor putih yang menarik perhatian di
sudut ruangan. Bahkan sedikit dari para petualang itu
yang sudah tahu identitas sebenarnya dari pria yang
memakai katana dan berdiri di samping pemuda
tersebut.

Pintu besar ke ruangan ini tiba-tiba terbuka, dan yang


muncul adalah sekelompok wanita, yang membuat
kegaduhan.

Setiap wanita itu dikenal oleh para petualang di dalam


Kingdom.

Di pucuk pimpinan mereka adalah kelompok petualang


dengan peringkat adamantite "Blue Rose", Lakyus
Alvein dale Aindra.

Berada dekat dengannya adalah Putri Emas Renner,


bersama dengan pimpinan dari guild petualang di
ibukota.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lalu ada juga Evileye dari Blue Rose dan salah satu
dari si kembar. Dan di belakang mereka adalah
Warrior terkuat di Kingdom, Gazef Stronoff.

Saat kelompok di depan para petualang yang sedang


berkumpul itu berdiri, pemuda dengan balutan armor
putih membuka gulungan yang ada di tangannya, dan
menempelkan gulungan itu ke dinding di belakangnya.

Itu adalah peta detil dari ibukota kerajaan.

Yang pertama berbicara adalah seorang wanita yang


berusia sekitar empat puluh tahunan, seorang mantan
anggota kelompok petualang dengan peringkat
mythrill yang matanya masih dipenuhi semangat.

"Para hadirin, sebagai permulaan, saya ingin berterima


kasih kepada kalian karena bisa hadir di dalam
pertemuan darurat ini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah ruangan itu agak hening, dia melanjutkan
menyapa para petualang dengan ekspresi sungguh-
sungguh di wajahnya.

"Biasanya, Guild Petualang tidak akan mencampuri


urusan negara."

Setiap mata terarah ke anggota Blue Rose, tapi


mereka tetap terdiam. Lagipula, mata-mata itu tidak
bisa berbicara layaknya mulut.

"Namun, ini adalah kasus pengecualian. Guild Petualang


memutuskan untuk bekerja sama dengan penuh
bersama kerajaan, untuk cepat-cepat menyelesaikan
masalah yang kami hadapi. Sang putri akan
memberikan rinciannya kepada kita, jadi aku harap
kalian semua bisa diam dan mendengarkan."

Sang putri perlahan maju, dikelilingi oleh anggota dari


Blue Rose dan Gazef Stronoff.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya adalah Renner Theiere Chardelon ryle Vaiself,
dan saya sangat bersyukur karena semua yang ada
disini bisa merespon pengumuman panggilan luar biasa
malam ini."

Renner membungkuk dengan malu-malu kepada


mereka, dan beberapa helaan nafas kagum muncul dari
para petualang itu saat mereka melihat pemandangan
halus di depan mereka.

"Biasanya, saya akan membuat pujian yang layak pada


kalian semua, namun saat ini waktu adalah hal yang
terpenting, mari kita langsung menuju titik
masalahnya. Malam ini, sebagian dari ibukota-"

Disini sang putri mengangkat jarinya ke sebuah bagian


dari peta - sudut timur laut - dan menggambar sebuah
lingkaran di sekitarnya.

"-sebagian ibukota dikelilingi oleh sebuah dinding api.


Api-api tersebut memiliki tinggi lebih dari tiga puluh
meter, dan aku yakin kalian semua sudah melihatnya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebagian besar para petualang mengangguk setuju,
sementara lainnya pergi ke jendela istana untuk
melihat ke luar. Adanya dinding-dinding yang
mengelilingi istana membuat mereka tidak bisa
melihat dinding api secara langsung, tapi cahaya yang
memancar dari api tersebut menodai langit dengan
warna merah, sehingga mereka bisa melihatnya.

"Api ini semacam sebuah ilusi, karena menyentuhnya


tidak membuat luka. Menurut mereka yang sudah
melakukan kontak dengan api itu, api tersebut tidak
memiliki panas, atau menghalangi gerakan. Bergerak
menembus dinding api tersebut seharusnya bukan
masalah pula."

Saat ini, para petualang dengan peringkat yang lebih


rendah bernafas lega.

"Pelaku kejahatan dari insiden ini dikenal sebagai


Jaldabaoth, seorang demon yang kuat. Blue Rose
sudah memastikan jika ada banyak demon dengan
peringkat rendah di sisi lain dari dinding api tersebut.
Mereka kelihatannya bergerak seluruh atas perintah
dari atasan mereka."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lakyus mengangguk kepada Renner saat dia berkata
demikian.

"...Serang kepalanya maka tubuhnya akan mati...


bukankah itu artinya yang harus kita lakukan hanyalah
mengalahkan Jaldabaoth ?"

Renner berputar untuk menyetujui yang berbicara,


seorang petualang dengan plat mythrill di lehernya.

"Itu mungkin adalah kesimpulan yang paling


sederhana, tapi pada dasarnya, itu memang benar.
Namun, apa yang ingin aku minta kepada kalian semua
adalah mengalahkan tujuan dari iblis ini. Kita memiliki
informasi yang memberitahukan bahwa dia disini
untuk mengambil item magic tertentu yang sampai di
ibukota ini."

Berita itu memicu keributan di antara para petualang.


Mereka akhirnya menyadari jika daerah yang
dilingkari oleh dinding api itu termasuk dalam

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pergudangan dan rumah-rumah toko yang merupakan
jantung perekonomian ibukota.

"...Bagaimana anda bisa mendapatkan informasi ini ?"

"Itu diberitahukan oleh Jaldabaoth sendiri."

"Kalau begitu bukankah ada kemungkinan besar jika


informasi ini bisa saja salah ?"

"Pastinya, itu adalah kemungkinan yang tidak bisa


disangkal. Namun, aku yakin itu benar. Musuh tidak
membuat gerakan apapun sejak mereka memasang
dinding api itu. Yang lebih penting lagi, jika apa yang
dikatakan oleh Jaldabaoth adalah benar, maka tidak
melakukan apapun akan berarti bahwa yang hanya bisa
kita lakukan adalah melihat skenario terburuk yang
terjadi di depan mata kita. Oleh karena itu, kita
harus membuat inisiatif."

"Seberapa kuat Jaldabaoth yang kalian sebutkan ?


Aku tidak pernah ingat atau membaca tentangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Akan sangat berguna bagi kita jika kalian bisa
memberitahu level kesulitannya."

Lakyus maju ke depan dengan ekspresi kaku di


wajahnya.

"Rekanku Evileye adalah salah satu yang sangat


familiar dengan kekuatan Jaldabaoth, tapi kami masih
belum menerima secara detilnya. Kami akan
mengupdate informasi ini pada kalian nanti."

Peringkat kesulitan adalah bagaimana para petualang


mengukur monster-monster yang mereka temui.
Semakin tinggi angkanya, semakin kuat lawannya.
Namun, ada peraturan yang tak tertulis jika
seseorang seharusnya tidak terlalu mengandalkan
peringkat kesulitan, karena itu hanya akan membuat
sebuah kejutan yang tidak menyenangkan. Kekuatan
dari monster-monster bervariasi bahkan dalam
spesies mereka sendiri dan yang terbaik, sebuah
peringkat kesulitan adalah sebuah tebakan. Oleh
karena itu, itu bukanlah sebuah nilai yang sering
digunakan. Namun, itu adalah cara sederhananya

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


untuk menjelaskan hal tersebut kepada kelompok
seperti ini.

"Aku akan bericara tentang apa yang aku ketahui


sebagai perwakilan kelompokku. Rekan-rekanku
menghadapi maid serangga - dipercaya sebagai salah
satu pengikut Jaldabaoth - dan mengalahkannya,
hanya saja Jaldabaoth muncul dan masuk ke dalam
pertarungan kami..."

Ketiadaan dari Gagara sang warrior dan Tia sang


rogue sudah diketahui oleh para petualang yang hadir.
Lakyus melihat ke sekeliling kepada para petualang di
ruangan itu.

"Mereka dibunuh oleh Jaldabaoth."

"Dengan hanya satu serangan."

Keributan pecah dengan statemen Evileye. Para


petualang peringkat Adamantite, puncak dari manusia,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


legenda hidup. Tidak terpikirkan jika mereka bisa
dibunuh, lebih-lebih dengan sekali serangan.

"Jangan takut!"

Evileye berteriak seakan dia memecah ketakutan di


udara dengan suaranya.

"Memang benar, Jaldabaoth sangat kuat. Aku bisa


meyakinkan hal ini, menghadapinya sendiri tanpa
adanya hasil apapun kecuali hanya kekalahan. Itu
adalah monster yang tidak bisa dikalahkan oleh
manusia biasa. Bahkan jika setiap orang disini
berkumpul melawannya, kita hanya akan dikalahkan
sebagai satu kelompok. Tapi tidak usah khawatir. Ada
seorang pria yang bisa bertarung dengan setara
melawan Jaldabaoth!"

Ditengah-tengah keributan, beberapa petualang yang


berwajah cerah melihat ke arah tempat tertentu –
kepada petualang tertentu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Para hadirin, aku yakin kalian tahu pria ini. Dari tim
petualang dengan peringkat adamantite yang baru
saja dibentuk di kota E-Rantel di dalam kerajaan-
memang benar, itulah dia-"

Evileye menunjukkan jarinya kepada sepasang


petualang, dan mata dari seluruh ruangan
mengikutinya.

"Pemimpin kegelapan, Dark Hero Momon-dono!"

Seseorang yang diselimuti oleh armor full plate


berwarna hitam sekelam malam dan menggunakan
penutup kepala yang dia tolak lepaskan meskipun
berada di dalam ruangan, sedangkan yang lainnya
adalah wanita cantik dengan kelas dunia. Dua orang itu
langsung menjadi pusat perhatian semuanya. Seruan
takjub dan penasaran memenuhi ruangan itu saat
mereka menyadari selebriti yang ada di tengah-
tengah mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Momon memindahkan plat adamantite dari dalam
gulungan jubah merah gelapnya agar bisa terlihat oleh
setiap orang.

"Cepatlah, Momon-san, silahkan kemari ke depan


ruangan."

Berkebalikan dengan kegembiraan Evileye, Momon


hanya mengangkat tangan membalasnya, dan berbisik
beberapa kalimat di telinga Narberal.

"Momon-san bilang tidak perlu perkenalan panjang-


panjang. Kita seharusnya memulai pengarahan
secepatnya."

"Yah, sayang sekali. Kalau begitu, kita segera saja,


sesuai saran dari Momon-sama. Evileye, bolehkan aku
melanjutkan pengarahannya ?"

"*Batuk*, uh, maaf, Putri Renner, silahkan lanjutkan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun topeng Evileye menyembunyikan wajahnya,
seseorang bisa merasakan bagaimana kecewanya
Evileye dari nada suaranya.

"Seperti yang Evileye katakan, kita memiliki seorang


warrior yang bisa melawan Jaldabaoth. Semuanya,
tengahlah karena kita tidak akan mengambil
pertarungan yang tidak bisa kita menangkan. Kalau
begitu, saya akan menjelaskan detil operasi ini."

Renner membuat garis sketsa di peta.

"Sebagai awal, aku ingin kalian bertindak sebagai


busur kami."

"Sebuah busur ?" datang suara keraguan, "Bukan


perisai ?"

"Sebuah perisai tidak akan bisa membantu kita


menang. Pada awalnya, aku berharap untuk
membentuk para petualang menjadi garis
pertempuran, diikuti dari dekat oleh sebuah garis

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


para penjaga. Di belakang mereka adalah garis
pendukung dari priest dan magic caster. Dengan cara
seperti ini, kita akan maju ke dalam benteng musuh.
Pada titik ini, jika musuh tidak menghadapi kita, maka
kita akan membuat para petualang untuk maju ke
markas musuh dan menekan area tersebut. Jika kita
diserang, pertama kita akan memutuskan jika kita
bisa mementalkan serangan. Jika mungkin, kita akan
maju. Jika tidak, maka saya akan meminta para
penjaga untuk menahan musuh selama mungkin. Jika
para petualang harus mundur, maka mereka harus
menuju kemari."

Renner menunju ke garis pendukung dari para magic


caster.

"Kalian akan disembuhkan disini, dan dari sini kita


akan melihat serangan lain yang akan dilancarkan."

"Tunggu dulu! Apakah ini artinya... para penjaga yang


akan bertarung menggantikan kami?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Para penjaga memiliki kekuatan tempur yang rendah.
Kelihatannya tidak mungkin sebanyak apapun mereka
untuk menggantikan para petualang dalam bertarung.

Saat Renner akan membalas, petualang lain berbicara.

"Satu hal lagi, ada celah fatal di dalam rencana ini.


Ketika mundur, formasi kami akan melebar, dan
kekuatan bertahan kami akan melemah sebagai
hasilnya. Bagaimana jika para demon itu menyerang
ibukota saat ini ? Bahkan seorang demon dengan
peringkat rendah jauh lebih kuat dari manusia rata-
rata. Bukankah akan banyak pengorbanan yang tidak
perlu ? Malahan, mengapa kita tidak menggunakan
'Fly' untuk menusuk formasi musuh dalam satu
gerakan ?"

"Saya sudah mempertimbangkan metode ini juga, tapi


bukankah tidak salah jika kita menganggap banyak
demon yang bisa terbang diantara mereka ?"

Para petualang mengingat cerita akan demon-demon


yang bisa terbang lalu mengangguk kepada Renner.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bahkan demon dengan level rendahan memiliki sayap,
dan banyak yang bisa terbang.

"Pengaplikasian 'fly' biasanya hanya untuk menarik


mata musuh kepada diri. Saya telah
mempertimbangkan untuk mulai dari titik yang tinggi,
lalu tiba-tiba terjun ke tanah dan menggunakan
bangunan-bangunan di kota untuk menahan pandangan
musuh sambil menyerang mereka dengan kecepatan
tinggi dari tempat berlindung...tapi ada masalah lain
untuk didiskusikan sebelum ini. Kalian menyebutkan
bahwa ketika kita mundur, garis pertempuran akan
melebar, dan pertahanan akan melemah. Hal yang
sama juga berlaku pada musuh kita. Jadi untuk
pertempuran ini, kita bukanlah sebuah perisai, namun
sebuah busur."

Sahutan setuju datang dari para petualang.

"Para hadirin, kalian akan menjadi busur dari kerajaan


kita, ditarik lalu dilepaskan, untuk menusuk musuh
kita jauh ke jantungnya. Saat para petualang akan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menyebar, begitu juga dengan musuh yang mengikuti
kita. Ini juga berarti pertahanan musuh akan
melemah. Diantara formasi tertutup atau longgar, aku
yakin akan lebih mudah untuk menembus formasi yang
longgar. Tujuan membentuk kalian menjadi sebuah
baris seperti ini adalah untuk memancing musuh
melemah sendiri. Dan akhirnya bertindak sebagai anak
panah adalah Momon-sama disini. Ketika dia melihat
garis musuh membuka, dia akan membuat serangan
dengan ketinggian rendah untuk menembus mereka."

"...Bagaimana dengan Red Drop ? Meskipun mereka


adalah para petualang dengan peringkat adamantite,
aku tidak melihat bagaimana dua orang bisa
menembus mereka sendiri. Untuk amannya, bukankah
kita memerlukan seseorang untuk menyaring mereka
sebelum sampai kepada Jaldabaoth ?"

"Saat ini, mereka sedang melakukan sebuah tugas di


dalam Republic. Kita sudah menggunakan 'Message'
untuk memberitahukan situasinya kepada mereka, tapi
kembali akan memakan waktu setidaknya setengah
hari. Saat itu, akan terlambat. Jadi kali ini, kita tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


akan menghitung kekuatan mereka ke dalam rencana
kita."

"Lalu bagaimana dengan Blue Rose ? Apakah mereka


akan pergi dengan Momon-san ?"

"...Kekuatan tempur kami sudah berkurang sangat


besar dengan kurangnya dua anggota kami. Tina dan
aku akan ikut dalam garis tempur dan bertarung.
Evileye akan melakukan hal lain."

"...Aku akan menemani Momon-sama... Momon-san saat


dia mulai masuk, jadi aku harus terfokus untuk
mengembalikan mana milikku hingga sekarang."

"Kalau begitu aku bertanya lagi. Aku ingin bertanya


kepada Kapten Prajurit sesuatu. Bagaimana dengan
pasukan rumahan dari para bangsawan dan para
prajurit ? Blue Rose sudah kehilangan dua anggota ?
Anda seharusnya masuk menggantikan mereka. Tidak
bisakah anda memimpin pasukan itu ke medan tempur,
dan membiarkan Blue Rose menangani tugas
membersihkan jalan untuk Momon-san ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Beri kami jawaban!"

"Pasukan rumahan bertanggung jawab melindungi


perumahan tuan-tuan mereka, dan para prajurit
menjaga pertahanan ibukota. Dan para warrior yang
aku pimpin ditugaskan untuk melindungi keluarga
kerajaan."

"Jadi anda bilang jika Gazef Stronoff yang hebat


tidak berani menginjakkan kakinya di medan
pertempuran ?"

"Memang benar, memang demikian. Tugasku untuk


tetap di dalam ibukota. Dan para warrior yang aku
pimpin bertugas untuk melindungi anggota keluarga
kerajaan."

Suasana berubah. Dipenuhi dengan rasa permusuhan


dan frustasi. Ucapan Gazef memang benar, tapi
meskipun mereka mengerti akan hal itu dalam tingkat
logis, itu masih tidak bisa diterima di tingkat emosi.
Yang menerima koin bersimbah darah mereka adalah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


para petualang, dan mereka sudah bersiap untuk
kehilangan nyawa mereka yang paling berharga pada
pertarungan nantinya. Para bangsawan dan keluarga
kerajaan seharusnya juga demikian. Menerima uang
dari massa, mereka seharusnya bergegas
menyelamatkan mereka daripada sembunyi agar
selamat di istana-istana mereka. Terutama saat
mereka sudah mengambil pria terkuat di Kingdom itu
sebagai bodyguard mereka. Lalu apa ?

Oleh karena itu yang berbicara untuk Gazef adalah


Lakyus.

"Semuanya, aku mengerti kalian tidak senang dengan


pengaturan ini. Tapi sebelum itu, Aku ingin
memberikan satu nasehat. Yang membayar kalian
untuk bisa berkumpul di sini bukanlah keluarga
kerajaan, tapi putri Renner sendiri, dari keuangannya
sendiri. Yang membawa Momon-san kemari adalah
Marquis Raeven. Dia tidak disini malam ini karena dia
sedang berjaga terhadap demon apapun yang mungkin
saja tersebar dari ibukota. Memang benar, aku juga
tidak senang dengan para bangsawan dan keluarga
kerajaan seperti kalian, tapi aku ingin

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kalianmempertimbangkan jika tidak semuanya memiliki
potongan baju yang sama."

Ruangan itu menjadi tenang saat Lakyus


menyelesaikan kalimatnya. Semuanya mencoba untuk
mengendalikan kemarahan yang tidak ingin mereka
tunjukkan kepada Renner.

"...dan satu hal lagi. Sebelum kita meluncurkan anak


panah, kita harus melakukan satu tugas lagi. Climb!"

"Ya, Putri!"

Suara Climb yang energik menarik perhatian semuanya


kepada bocah yang terbalut armor putih.

"Meskipun ini adalah tugas yang berbahaya, aku masih


harus menugaskannya kepadamu. Ketika kita masuk ke
pertahanan musuh, mungkin saja ada yang selamat.
Tolong selamatkan mereka."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bisikan lirih terdengar dari arah para petualang.
"Tidak mungkin", "Itu terlalu berlebihan", semacam
itu. Masuk ke dalam jantung formasi musuh dan
mencari yang selamat tidak jauh berbeda dengan
bunuh diri secara tidak langsung. Dan mengantarkan
penduduk yang tak berdaya kembali melewati zona
perang sejatinya tidak mungkin.

Tetap saja, Climb langsung menjawab.

"Baik, yang mulia! Saya akan mempertaruhkan nyawa


saya untuk menyelesaikan tugas apapun yang anda
berikan kepada saya!

Semuanya melihat ke arah Climb seakan dia sudah


gila.

"..Putri, Climb hanya satu orang, dan mungkin saja ada


resikonya. Maukah anda memperbolehkan saya
menemani dia ?"

"Apakah itu tidak apa, Brain Unglaus-sama ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Nama itu mengangkat keributan lagi dari para
petualang. Nama dari Brain Unglaus adalah nama yang
takkan pernah dilupakan oleh mereka yang menghargai
kekuatan.

"Ah, itu tidak masalah bagi saya."

"Kalau begitu saya mengandalkan anda. Bolehkan


sekarang aku minta semua pemimpin kelompok untuk
maju ke depan ?"

Saat dia melihat para petualang yang memimpin di


dalam ruangan, Ainz sedang melakukan sebuah
pekerjaan sendiri.

Dengan kata lainnya, dia sedang membuat perkenalan.

Orang-orang yang terlihat sebagai wakil dari pimpinan


kelompok petualang itu datang kepada Ainz terdiri
dari dua atau tiga orang untuk bicara dengannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Barisan mereka mengikuti corak yang mirip saat
mereka mengumumkan nama kelompok mereka,
mengagumi equipment Ainz, berharap bertemu
dengannya lagi dan berbagi cerita tentang
petualangan mereka. Mirip dengan seseorang yang
mungkin sedang bertukar kartu nama saat bekerja,
jika kartu nama memiliki bentuk fisik, perkenalan
secara verbal akan lebih menggantung pada ingatan.

Ingatan yang bagus adalah sebuah skill yang penting


bagi seorang pemimpin. Ainz membiarkan pikirannya
berkelana saat dia menyambut setiap orang yang dia
temui di dalam ingatannya.

Hal yang terpenting adalah untuk mengingat nama


kelompok dan apa peringkat mereka. Dan tentu saja,
dia hanya akan memperhatikan para petualang yang
memiliki peringkat yang lebih tinggi. Para petualang
dengan peringkat besi dan tembaga juga datang
menyapanya, tapi mereka hidup di dunia yang berbeda,
dan melupakan mereka bukanlah sebuah masalah. Itu
adalah bagaimana seorang pimpinan departemen tidak
akan repot-repot mengingat pegawai biasa dari
perusahaan kecil yang dia kunjungi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun begitu, Momon tidak membuatnya jelas
sekali jika dia menganggap remeh mereka. Dia
menyambut jabatan tangan seluruh orang yang
datang, memberikan mereka tepukan menenangkan di
bahu, tertawa dengan candaan mereka yang bodoh,
dan membalas pujian yang dia terima.

Seseorang bahkan rela melepaskan sarung tangannya


agar bisa berjabatan tangan dengan Ainz, meskipun
dia masih memakai sarung tangannya. Itu adalah
urusan dari kelas, Momon berpikir seperti itu saat dia
menatap punggung dari orang-orang yang baru saja
mengucapkan halo.

Warna yang gila...

Rambutnya memiliki warna pink yang mengejutkan.

Tidak aneh bagi para petualang untuk mewarnai


perlengkapan mereka dengan warna yang mencolok,
tapi ini adalah pertama kalinya Ainz melihat

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


seseorang mewarnai rambutnya dengan corak yang
seram.

Para petualang di ibukota benar-benar adalah


sekumpulan orang yang sama sekali berbeda. Hanya
karena ada banyak orang di ibukota, tidak berarti
harus sejauh itu agar bisa mencolok.
Yah, kelihatannya memang tidak ada larangan atau
stigma apapun yang berhubungan dengan mewarnai
rambutmu...

Ketika Ainz hidup sebagai seorang pegawai biasa,


rambut pink akan dianggap aneh, tapi di dunia ini,
bahkan anak-anak bisa mewarnai rambut mereka.

Dia memaksa dirinya untuk meninggalkan topik


tentang rambut, dan malahan melihat ke arah barisan
para petualang di depannya. Itu mengingatkannya
dengan insting antri dari orang Jepang. Lalu, dia
memindahkan fokus dirinya kepada Narberal yang
sedang berdiri di depannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz tak pernah sekalipun mendaftarkan nama
kelompoknya, tapi kelompok yang disebut Darkness
atau Kegelapan memiliki satu orang anggota lagi,
wanita cantik dan langsing yang berdiri di belakang
Ainz.

Kebanyakan para petualang tidak berani berbicara


dengannya karena rasa permusuhan yang jelas
terlihat dari dirinya menusuk kulit mereka. Karena
itu, lalu mereka hanya datang bertemu Ainz dan
memperkenalkan diri, yang tentunya lebih
menguntungkan bagi mereka.

Pada akhirnya, masyarakat petualang memang seperti


kehidupan pekerjaan...

Lagipula, mereka semua adalah susunan sosial dari


manusia. Memang wajar jika ada kemiripan
diantaranya.

Saat tangan Ainz mulai nyeri karena berjabat tangan


jika dia masih menjadi manusia, aliran para petualang
yang mendekat mulai menurun. Melihat ada

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kesempatan, Evileye mendekat, memotong di depan
orang yang akan menjabat tangan Ainz. Mereka tidak
bisa protes. Para petualang telah membuat perkenalan
mereka dengan urutan peringkatnya, dari yang paling
tinggi hingga yang terendah. Menjadi yang terakhir
dari barisan, yang tersisa adalah para pemula, dan
mereka pasti tidak bisa berkata apapun melawan
Evileye yang memiliki peringkat adamantite.

"Perkenalannya seharusnya sudah habis, bisakah anda


kemari sebentar ?"

Ainz menatapnya melewati celah dari penutup


kepalanya yang tertutup, dan lalu dia melihat Gazef
dari sudut pandangannya. Jika dia masih ada disana,
hanya ada satu hal.

"Nabe, gantikan aku dan temui mereka. Aku akan


segera kembali setelah aku selesai disini."

Mata para pendengar yang ada di dekat situ menjadi


terbelalak.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Maafkan aku, tapi yang antri duluan harus
didahulukan."

Ainz berpaling dari Evileye lalu melanjutkan berbicara


dengan para petualang yang datang melihatnya.

Jika Ainz sedang berbicara kepada pimpinan


perusahaan kecil lalu dipanggil oleh pimpinan dari
perusahaan internasional, dia sewajarnya akan pergi
ke bos perusahaan internasional itu. Itu bukan
memfavoritkan atau diskriminasi, namun lebih kepada,
hal yang wajar. Jika dia tetap pada pendiriannya dan
mengabaikan panggilan, dia pasti akan terlihat sebagai
pimpinan yang egois yang tidak bisa melihat gambaran
besar. Sebagai seorang pegawai biasa, suatu ketika
kamu harus meminggirkan pemikiranmu sendiri dan
bertindak untuk keuntungan yang lebih besar dari
perusahaan.

Itulah artinya menjadi sebuah gerigi pada suatu


mesin.

Namun, kali ini berbeda.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Aku tidak boleh bicara dengan Gazef. Meskipun hanya
sesaat, dan meskipun sudah dua bulan jadi seharusnya
dia tidak ingat.. jika dia ingat, aku akan terperangkap.
Tapi tak ada jalan keluarnya. Meskipun aku merasa
tidak enak, seharusnya mungkin aku biarkan Nabe
saja melakukannya, lalu merendahkan suaraku sedikit
sebelum bicara dengannya.

...Aku sudah berbicara agak lama, jadi jika dia tidak


mendengarnya sekarang mungkin saja dia tidak akan
pernah. Tapi tetap saja, aku sebaiknya berhati-hati.

"Cepatlah, Nabe. Pergilah kepada mereka."

"Mengerti."

Memalingkan matanya dari Nabe, yang sedang


berjalan menuju sang putri, Ainz melepaskan penutup
kepalanya pula. Dia merasa mata di seluruh ruangan
itu terpaku padanya. Dia memutarkan lehernya
seperti orang capek, lalu kembali meletakkan penutup
kepalanya lagi. Pada awalnya dia berencana untuk

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menambahinya dengan berpura-pura mengusap
keringat juga, namun "wajah" Ainz adalah sebuah ilusi,
dan jika dia tidak melakukannya dengan benar,
tangannya akan menjadi tembus. Jadi, dia
memutuskan untuk mengakhirinya dengan
menggeretakkan lehernya saja.

Itu adalah rencananya, untuk memuaskan rasa


penasaran Gazef dengan membiarkannya melihat
wajah Momon.

Berharap setelah Narberal pergi kesana, mereka akan


lupa untuk mendekat dan berbicara kepadaku...

Ainz berdoa dalam hatinya sambil kembali kepada


para petualang yang sudah menantinya.

"Mengejutkan sekali, apakah kamu sudah terbiasa


dengan hal ini ?"

Itu adalah suara dari Evileye. Dia masih ada disini.


Mengapa dia tidak menjadi gadis yang baik dan pergi

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


bersama dengan Narberal ? Tentu saja, Ainz tidak
mengeluarkan rasa jengkelnya. Pada kenyataannya,
untuk menghindari kecurigaan, dia membalas Evileye
dengan suara lirih.

"Oh, itu bukan hal yang spesial."

Itu bukan apa-apa bagi orang-orang yang bekerja di


sebuah perusahaan sebelumnya.

"Tidak. Kurasa itu adalah sikap terbaik untuk


memimpin kelompok."

Menjengkelkan sekali. Berhentilah menyela ketika aku


sedang membuat perkenalan.

Kalimat itu terbakar di dalam hati Ainz, tapi dia harus


menelannya. Jika dia mengeluarkannya sekarang,
usahanya untuk tidak membunuh Evileye akan jadi
percuma. Dia membagi perhatiannya seakan sedang
melakukan tugas yang sederhana, dan membuat suara
yang tepat kepada orang yang sudah datang untuk

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menemuinya. Pihak lain juga tahu jika Momon sedang
dipanggil, jadi mereka menuntaskannya dalam dua
atau tiga kalimat.

Setelah barisan petualang itu telah tersebar, setelah


sedikit mengintip terlihat Gazef sudah tidak ada. Dia
menekan hasrat untuk berdansa, namun berbicara
dengan kalem kepada Evileye.

"Kapten prajurit yang legendaris kelihatannya sudah


pergi... ya ampun. kurasa aku sudah menghabiskan
terlalu banyak waktu dengan yang lainnya. Maafkan
aku."

"Mmm ? Mau bagaimana lagi, dia sudah pergi. Dia


orang yang sibuk, memang wajar jika tidak bisa tetap
ada disini. Meskipun, memang sedikit kurang ajar jika
dia tidak mengucapkan sepatah katapun rasa terima
kasih kepada kartu as kita, Momon-sama, yang akan
melindungi ibukota. Tidak sopan sekali. Biar kupanggil
dia untuk anda."

"Tunggu. Tunggu!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak sengaja menaikkan suaranya. Ainz berlanjut
dengan nada yang semakin tinggi.

"Tidak, itu bukan masalah. Benar kok, jangan khawatir


tentang itu. Lagipula, aku hanya kemari karena
Marquis Raeven mempekerjakanku. Melindungi ibukota
adalah urusan sederhana. Bukan hal yang layak dipuji
oleh Kapten Prajurit."

"Begitukah... Aku sudah merasa jika Momon-sama


adalah orang yang baik."

Ainz berpikir dia sedang diejek dan dia melihat


dengan dekat kepada Evileye. Tapi dia tidak bisa
membaca wajahnya, yang tertutup oleh topeng itu.

Ternyata aku tidak bisa mempercayai siapapun yang


memakai topeng... Menyusahkan sekali. Tapi tetap
saja, mengapa dia harus memakai topeng ? pasti itu
semacam item magic....

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat itulah Ainz menyadari kesalahannya, lalu dia
segera memeriksa keadaan sekelilingnya. Suasana di
ruangan itu tidak berubah. Dan tak ada yang bereaksi
ketakutan atau memusuhi terhadap petualang
adamantite Momon.

Ilusi di dalam YGGDRASIL hanyalah cara yang remeh


untuk merubah penampilan sebuah item, namun di
dunia ini, magic ilusi adalah nyata. Kalau begitu, tidak
aneh jika item-item yang bisa digunakan untuk
menembus ilusi memang ada... Di dalam E-Rantel, tak
ada yang mengetahui dirinya, dan setelah aku dengar
dari pimpinan Guild Magician jika seseorang
memerlukan pengalaman untuk bisa melihat tembus
hal itu, aku ceroboh... ada banyak petualang dengan
peringkat orichalcum disini, benar-benar sebuah
kesalahan...

Tak ada yang bersikap waspada, kurasa rahasiaku


masih aman... mulai sekarang, aku tidak akan melepas
penutup kepalaku di dalam ibukota jika memang tidak
harus. Seseorang mungkin memiliki bakat untuk bisa
melihat menembus ilusi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Evileye-san,"

"Tolong, panggil saja aku Evileye, Momon-sama adalah


penyelamatku, anda tak perlu seformal itu denganku."

Ainz hanya bersikap sopan. Tapi jika itu maunya, dia


tidak memiliki alasan untuk menolak.

"Kalau begitu, Evileye, mari kita pergi kesana..."

"Tentu saja!"

Itu adalah balasan yang penuh dengan kegembiraan.


Tidak tahu apa yang membuatnya begitu senang, Ainz
membiarkan dirinya ditarik oleh Evileye kepada sang
putri.

Para petualang mulai berbicara lagi saat mereka


melihat kelompok tersebut yang menuju ke ruangan
lain - Renner dan bawahannya, bersama dengan dua
petualang dengan peringkat adamantite.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tentu saja, topik utama adalah Momon, petualang
dengan peringkat top.

"Aku dengar rumor dari E-Rantel, tapi yang asli


memang jauh melebihi harapanku."

"Bukan hanya dia ya kan ? Aku juga pernah melihat


Red Drop juga, dan aku merasakan perasaan yang
sama dari mereka. Dia kelihatannya sangat sempurna
dalam segala hal. Kurasa menjadi petualang dengan
peringkat adamantite bukan hanya tentang kekuatan."

Yang membalas dua petualang dengan peringkat


mythrill adalah salah seseorang dengan pelat platinum
pada rantainya.

"Begitukah ? Tetap saja, dia dipanggil oleh sang putri


dan masih sempatnya untuk menguapkan halo kepada
para petualang pemula. Orang seperti itu tidak
mungkin ada, ya kan ?"

"Memang mengejutkan diriku."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gumaman setuju datang dari petualang lain di dekat
mereka.

Ketika misi seperti ini dimana kelompok-kelompok


harus saling bekerja sama, adalah hal yang masuk akal
untuk saling berkenalan, untuk mengamankan bantuan
dan saling mendukung satu sama lain. Seseorang pasti
akan lebih memilih membantu seseorang yang mereka
tahu daripada orang asing. Namun, yang hanya bisa
membantu petualang adamantite adalah semua orang
yang memiliki peringkat mythrill dan di atasnya. Oleh
karena itu, menyapa petualang yang baru bisa
dikatakan adalah membuang-buang waktu. Itu artinya
Momon tidak berpikir untuk keuntungan sendiri, tapi
hanya ingin memperdalam pertemanan dengan yang
lainnya.

"Biasanya, kalian akan menduga dia akan pergi ke sang


putri sementara rekannya menemui para pemula, ya
kan ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ah, ya, itu adalah yang dilakukan oleh kebanyakan
orang biasa. Itu adalah yang aku lakukan. Kalian juga,
ya kan ?"

"Aku juga sama... ini mungkin terdengar buruk, namun


mungkin saja dia tidak mengerti hal semacam ini.
Apakah dia memiliki prioritas sudah lurus ?"

Kalimat itu pastinya bisa dilihat sebagai hinaan, tapi


orang yang mengucapkannya tidak memiliki satupun
niat jahat di wajahnya.

"Mungkin saja dia begitu. Mungkin prioritasnya


memang berbeda."

Seakan menunggu hal ini, orang yang berbicara


sebelumnya menjawab dengan cepat.

"Kalau begitu tak ada yang lebih baik darinya.


Maksudku, lihat dirinya, dia adalah petualang dengan
peringkat adamantite namun dia menganggap plat-plat

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


tembaga yang terbaru seperti sahabat dalam
bertempur. Lihat wajah mereka."

"Mereka benar-benar memujanya sekarang."

Memang benar, para petualang pemula terlihat


berbeda wajahnya seperti seorang bocah yang baru
saja bertemu dengan idola mereka.

"Heh, yeah, jika dia menyikapi diriku seperti itu, aku


pasti akan menjadi miliknya. Aku bahkan akan
memberinya pantatku ini."

"Pergi sana, siapa juga yang ingin pantat jorokmu itu ?


Dia sudah memiliki wanita cantik di dalam timnya."

"Yeah, memang benar. Kira-kira apakah mereka sudah


melakukannya ?"

"Tentu saja sudah, jika tidak mengapa mereka


membentuk sebuah tim sendiri ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku dengar tidak seperti itu..."

Orang keempat yang menyela memiliki plat orichalcum


di lehernya.

"Kelihatannya kamu sangat memiliki banyak informasi,


dengan rumor-rumor yang beredar dari E-Rantel.
Kekuatan mereka berdua memang tidak nyata.
Mungkin karena tak ada orang lain yang sanggup
setara dengan mereka ?"

"...Apakah kamu sedang mengamati kami selama ini ?"

"Hahahaha! Jangan berkata begitu, kamu tidak


perduli siapapun yang sedang mendengarkan, ya kan ?"

"Heh, yah, kurasa begitu" petualang pertama berkata.

Guild Master Petualang menepukkan tangannya untuk


meminta perhatian mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Operasi akan dimulai dalam satu jam, jadi kita akan
segera bergerak. Karena kita tidak punya banyak
waktu, tolong sampaikan ini kepada siapapun anggota
kelompok kalian yang tidak ada disini. Dalam peristiwa
apapun, ketika kita meninggalkan istana, tetaplah
dekat denganku."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 1:12

Mereka berkumpul di ruangan lain untuk membuat


persiapan akhir untuk operasi itu. Mereka
mempertimbangkan kapan maju, apa yang harus
dilakukan ketika musuh muncul dalam sebuah pasukan,
dan bagaimana mengatasi kerumitan yang mungkin
saja muncul. Namun pada akhirnya, mereka hanya
sangat kekurangan informasi untuk membuat rencana
yang baku dan keputusan akhir adalah mereka harus
mengalir
mengikuti arus.

Pemuda dalam balutan armor putih yang sedang


mendengar tanpa bicara sejauh ini tiba-tiba memecah
kesunyiannya.

"Maafkan saya, Putri."

"Ada apa ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Saya tahu orang lain yang bisa menjadi sebuah anak
panah untuk formasi ini. Dia adalah seorang pria
dengan kekuatan tempur yang luar biasa. Apakah
boleh meminta bantuannya ? Satu anak panah memang
bagus, namun dua anak panah akan lebih baik, dan jika
mereka saling membantu, aku yakin mereka bisa
mengalahkan demon manapun yang muncul sendiri, tak
perduli seberapa kuatnya."

"Apa ini, Climb ? Apakah kamu bilang Momon-sama


yang aku rekomendasikan tidak cukup ?"

Kalimat Evileye memiliki pinggiran yang tajam. Mata


Climb gemetar ketakutan.

"Tidak, bukan, tentu saja bukan. Itu bukan niat saya-"

"Momon-sama adalah warrior terkuat yang ada. Aku


berani bilang begitu daripada membantunya, pria yang
kamu rekomendasikan tak lebih hanya halangan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Warrior pengguna Katana, Brain, melangkah masuk
untuk mendukung Climb.

"Mungkin saja tidak. Aku juga pernah melihat orang


yang dimaksud oleh Climb. Kekuatannya luar biasa. Dia
mengalahkan Zero, yang terkuat dari Six Arm, hanya
dengan satu serangan."

"Kamu adalah Brain Unglaus ? Yang melayani yang


mulia karena rekomendasi Gazef Stronoff dan Climb
?"

"Aku membantu Gazef, namun sebelum aku bersumpah


setia, Aku tetap di sisi sang putri."

"Memang kamu lebih kuat dari Climb aku sudah tahu,


namun meskipun itu bukanlah jaminan dari kekuatan
seorang pria. Dan disamping itu, bukankah kamu kalah
dari si nenek itu ?"

"...Ara, bukankah kamu juga kalah darinya ? Maaf. Tn.


Unglaus."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Uuuu..." Evileye berbisik saat Lakyus menasehatinya.

"Bu, bukan hanya dia, kalian semua juga ada disana."

"Setelah kamu kalah, kamu bilang kamu kalah dari


Rigrit, bukan kami semua."

"Kamu masih ingat itu, Tina ?"

Antara Tina yang tertawa dan Evileye yang menangis,


suasana di ruangan itu berubah cerah dengan drastis.

Saat ini, Ainz bertanya sesuatu.

"Dia kedengarannya menarik. Orang seperti apa dia ?"

Climb dengan bangga menyebut nama pria itu.

"Namanya adalah Sebas."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...hm ? Seibath ?" Namanya terdengar akrab bagi
Ainz. Apakah itu hanya kebetulan ?

"...Bagaimana kepribadiannya?"

Setelah Climb menjelaskan, Ainz mengangguk.

Bukankah itu adalah Sebas sendiri?!

Bagaimana dia bisa melakukan kontak dengan Climb ?


Hubungan macam apa yang mereka miliki ? Apakah
Climb adalah salah satu kontak Sebas ? Ainz hanya
menyaring laporan dari yang dikirimkan Sebas, dan dia
tidak repot-repot mengingat nama dari orang-orang
yang dia sebutkan.

Mau bagaimana lagi, aku terlalu sibuk...

Kegelisahan Ainz hanya semakin muncul saat dia


membuat alasan sendiri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kalau begitu, bocah ini adalah kontak yang berharga
yang dibuat oleh Sebas. Jika dia dihabisi terlalu dini,
akan membuat sia-sia pekerjaan Sebas. Dan
membuang hasil kerja bawahan dengan ceroboh adalah
sesuatu yang harus dihindari oleh atasan
bagaimanapun caranya.

Akan lebih baik untuk membantu bocah ini, dan secara


tidak langsung memuji Sebas.

"Aku tak pernah melakukan pertempuran dengan


Sebas ini sebelumnya, jadi aku tidak bisa bilang yang
mana dari kami yang lebih kuat."

"Tentu saja Momon-san lebih kuat darinya!" Narberal


mengucapkannya dalam sebuah suara yang dipenuhi
dengan rasa percaya diri. Evileye mengangguk setuju
tanpa suara.

Ainz tidak bisa mencegah dirinya selain hanya


menepuk kepala Narberal.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yah, jika rekanku berkata demikian, pasti ada sedikit
kebenaran dari pengamatan kedua pihak. Aku yakin
dia seharusnya berdiri dengan tingkat yang sama
denganku."

"Ternyata itu adalah respon yang dewasa. Tidak


seperti rekanku... bukan saja dia kurang tinggi tapi
juga kurang bisa beradaptasi pula."

"Baiklah, baiklah, mari kita tidak usah membuat malu


di tempat umum. Itu adalah sebuah perintah dari
pimpinan kelompok. Jika tak ada apapun lagi yang
didiskusikan, mengapa kita tidak mengunjungi Tia dan
Gagaran ?"

"Kedengarannya bagus juga."

Dua orang itu telah mati dan sudah dihidupkan


kembali. Meskipun Ainz tidak melihatnya sendiri
membangkitkannya, dia sudah mendengar semuanya
dari orang lain.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ngomong-ngomong, apakah menggunakan energi
kegelapan bisa menyerang para demon dan sejenisnya
?"

"..Energi kegelapan ?"

Pertanyaan tidak yakin dari Evileye membuat sebuah


respon terkejut dari Lakyus. Dia kelihatannya
mendapatkan konsep tersebut tidak terpikirkan.

"Ah, aku dengar dari Gagaran, jika kamu melepaskan


kekuatan penuh dari Pedang Demonic Kilineyram, akan
cukup kuat untuk menghancurkan seluruh negara."

Mata Lakyus melebar.

"I-Itu bisa menunggu nantinya! Ada hal lain yang


harus didiskusikan, ya kan ?"

Sebuah pedang demonic ? Tunggu dulu, Kurasa aku


pernah mendengar senjata ini sebelumnya... bukan di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


YGGDRASIL, tapi di dunia ini... aku tahu! Demonic
Sword Kilineyram, dikatakan mampu memancarkan
kekuatan kegelapan. Meskipun... menghancurkan
seluruh negara ? kedengarannya terlalu berlebihan,
tapi mungkin saja memiliki kekuatan yang hampir
sama.

Ainz menyimpulkan bahwa wajahnya yang memerah


disebabkan oleh kemarahan dan kepanikan jika kartu
as miliknya tiba-tiba dikeluarkan.

"Kakak, dan Marquis Raeven,"

Pada ucapan Renner, semuanya membungkukkan kepala


untuk memberi hormat.

Ini adalah kedua kalinya Ainz bertemu dua orang ini.


Pertama tidak lama tadi, ketika mereka masuk ke
ibukota.

Mereka harus merubah isi permintaan yang telah


diberikan. Daripada Eight Finger, Ainz harus melawan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jaldabaoth, dan dia akan bekerja sama dengan para
petualang yang berkumpul di ibukota.

Setelah perkenalan sederhana, Ainz dan yang lainnya


akan melangkah keluar karena sang putri ingin
menyambut dua orang itu. Detil yang lebih besar dari
rencana pertempuran sudah diputuskan. Mencari
Sebas sudah tidak dilakukan karena kurangnya waktu
dan tenaga. Semua yang tersisa adalah untuk
menunggu perintah di tempat.

"Kalau begitu, semuanya, aku harap semua dewa


membuat semua yang ada disini kembali hidup-hidup
dan memperoleh kemenangan... harapan kita berada
pada kalian semua, atau lebih tepatnya, pada Momon-
san. Semoga keberuntungan pada diri anda."

Setelah mendengar Renner berdoa dengan kepala


merendah, Ainz dan yang lainnya keluar dari ruangan.
Yang tertinggal adalah Raeven dan Pangeran kedua -
Zanack Valurean Igana ryle Vaiself - dan Renner.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat Climb meninggalkan ruangan, ekspresi Renner
berubah, matanya yang hijau membeku seperti sebuah
danau di musim dingin. Zanack bergidik saat dia
melihat perubahan pada dirinya.

"Kami tidak sengaja mendengar detil di ruangan


rahasia..."

Ruangan itu dibuat untuk menguping, dan dua orang


itu sudah mendengar dari sana.

"Ada satu pertanyaan yang tidak kamu jawab.


Mengapa kamu harus membentuk para penjaga
menjadi garis tempur. Apakah mereka untuk
dikorbankan ?"

Para penjaga memang lemah. Bahkan para petualang


yang paling rendah sudah lebih dari cukup untuk
menyamai mereka. Jika mereka diserang, respon yang
paling wajar bagi mereka adalah pembantaian.

"Umpan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kalimat itu memang yang sudah mereka duga.

"Para petualang juga berkata; pasukan Jaldabaoth


yang terdiri dari demon kelas rendah tidak boleh
dibiarkan bebas berkeliaran di ibukota. Kalau begitu,
jika mereka sedang mengisi perut sendiri dengan para
penjaga yang dianggap sebagai umpan, pastinya
mereka akan membunuh untuk memuaskan diri dengan
pembantaian, ya kan ?"

Renner tersenyum.

Hapir tidak mungkin bisa selesai dengan hal-hal


seperti kalimat indah dan terdengar ideal di dunia ini.
Semuanya memiliki harga. Tak ada yang mengerti
dengan jelas daripada yang memiliki kekuatan, yang
bertanggung untuk membatasi pengorbanan yang
diperlukan sebanyak mungkin.

Dari sudut pandang itu, Renner adalah birokrat yang


ideal.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun, manusia adalah makhluk yang memiliki emosi,
dan emosi yang mereka rasakan ketika mendengar
rencana ini adalah rasa jijik.

"Pastinya kamu memiliki cara yang lebih baik ? Cara


lain yang tidak mengorbankan seluruh penjaga ?"

"Jika memang ada, tentunya pangeran Zanack sudah


menyebutkannya sekarang, ya kan ?"

Zanack terdiam.

Memang benar, dia tidak memiliki rencana yang lebih


baik dari Renner. Dia memiliki ide-ide. Saat ini, semua
yang bisa dia lakukan adalah mengakui jika rencana
Renner adalah yang terbaik dari rencana-rencana
buruk yang banyak.

"Kalau begitu, izinkan saya untuk mencari klarifikasi.


Mengapa memberikan tugas yang seberbahaya itu
kepada Climb ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Untuk alasan yang sama mengapa orang-orang Kakak
dan Marquis Raeven sedang berpatroli di kota."

Zanack berkeliling di ibukota, memasang sikap sebagai


seorang pangeran yang perduli dengan rakyatnya.
Setelah itu, dia juga mulai menyebar rumor bahwa
pangeran mahkota sedang bersembunyi di tempat
aman di istana kerajaan. Ini akan membuat dirinya
terlihat bagus dan mengurangi ketenaran kakaknya -
yang merupakan rivalnya.

Apakah itu artinya Renner melakukan hal yang sama -


mengirimkan bawahannya ke misi yang berbahaya agar
dia terlihat bagus ?

Namun begitu, ketika seseorang berpikir tentang


bagaimana Renner telah mengeluarkan obsesinya
kepada Climb kemarin, pasti ada yang salah disini.

Melihat keraguan, Renner meneruskan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tentu saja, Climb memiliki peluang mati. Jika itu
terjadi, Lakyus akan menggunakan sebuah mantra
untuk membangkitkannya. Memang tidak murah, tentu
saja, tapi sebuah pengeluaran seperti ini bukanlah
masalah. Dan setelah dia dihidupkan, Climb akan lemah
karena kehilangan tenaga. Selama itu, aku akan
merawatnya. Aku yakin tidak ada yang akan protes
denganku yang perduli dengan orang yang baru saja
mati dan dibangkitkan karena mengikuti perintahku."

"Ternyata begitu. Itu memang alasan yang masuk akal.


Kamu berencana untuk memperdalam kasih sayangmu."

"-Apakah ada peluang Lakyus bisa mati juga ?"

"Itu adalah kekhawatiran yang valid"

Renner berkata kepada Raeven, yang kepalanya


direndahkan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tapi sudah direncanakan. Ketika ada keadaan
darurat, akan ada orang tambahan di situ yang
melindunginya, jadi dia setuju tanpa ragu-ragu."

"Kelihatannya semuanya sudah dalam perhitunganmu,


adik."

Ya, adiknya yang tertawa memancar. Zanack gemetar


di sepatunya.

Di sampingnya, Raeven juga berusaha menekan hawa


dingin yang mengalir di tulang belakangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Chapter 11 – The Final
Battle Of Disturbance

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 01

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 02:30

Barrier (Pembatas) api yang berkelap kelip tidak


memiliki hawa panas sama sekali, membuatnya seperti
sebuah ilusi. Para petualang yang berdiri di depan
saling bertukar tatapan dengan kelompok mereka, lalu
mengumpulkan keberanian dan terjun dengan nekat
menembus dinding api tersebut.

Meskipun Priest yang mensupport dari beberapa kuil


sudah memberikan mantra proteksi terhadap api
kepada mereka, tetap saja mereka menahan nafas,
karena takut jika paru-paru mereka akan terbakar.

..meskipun mereka sudah bilang api tersebut tidak


menyebabkan luka fisik sama sekali.

Pemikiran itu mengalir di kepala Lakyus saat dia


melihat dinding api dari belakang formasi.

Tetap saja, terlalu dini untuk merayakan kenyataan


bahwa api tersebut tidak melukai. Jika api itu tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


diperuntukkan untuk menyebabkan luka, pasti ada
alasan lain bagi Jaldabaoth yang memunculkannya. Itu
adalah yang dia bingungkan.

Jika aku tidak tahu jawabannya, tidak ada gunanya


menghabiskan energi memikirkannya. Siapa yang
bilang jika aku seharusnya menggunakan kepalaku
untuk hal-hal yang lebih baik... Evileye, ataukah Paman
?

Barrier (Pembatas) api magic tersebut seperti sebuah


ilusi, tidak memberikan halangan dan tidak memiliki
panas, dan begitulah, Lakyus bisa melewatinya.

Lakyus melihat sekeliling ke arah wajah-wajah para


petualang yang khawatir ketika sedang melangkah
masuk ke dalam barrier.

Rencananya adalah membentuk formasi garis


pertahanan, tapi membentuk garis yang lurus di dalam
pertempuran di tengah kota seperti ini sangatlah
sulit. Oleh karena itu, mereka harus menggunakan
empat kelompok orichalcum sebagai sumbu formasi,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menugaskan tiap-tiap petualang ke masing-masing
kelompok itu.

Seseorang yang melihat dari atas akan melihat


sesuatu seperti seekor binatang buas dengan empat
kaki yang menyebar.

Karena mereka adalah inti dari formasi, wajar saja


jika para petualang dengan peringkat orichalcum
tersebut menjadi pimpinan. Tapi sekarang ini, mereka
dipenuhi dengan rasa tidak enak dan tekanan. Lakyus
berharap mereka bisa menyembunyikan ketakutan
mereka dan memberi inspirasi keberanian kepada yang
lainnya.

Apakah aku harus mengambil barisan depan ?

Memang benar, jika seorang petualang dengan


peringkat adamantite berdiri sebagai pimpinan, moral
pasti akan meningkat. Tapi sekarang ini, Lakyus tidak
memiliki sekutu yang bisa diandalkan olehnya di
samping.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun dia adalah petualang dengan peringkat
adamantite, seorang Blue Rose yang sendirian kurang
efektif daripada sekelompok petualang dengan
peringkat orichalcum. Oleh karena itu, dia telah
menyerahkan pimpinan baris depan kepada mereka.

Meskipun mereka mempercayaiku, berlari ke dalam


dan membuat keributan hanya akan membuat mereka
dipenuhi rasa tidak nyaman. Tapi... ah, seharusnya aku
pergi saja ke depan dan melihat apa yang terjadi.

Dengan itu, Lakyus melangkah menembus dinding api.

Sebuah dunia hening yang baru menyebar di antara


mereka. Jalanannya sama dengan yang ada di ibukota,
jika kamu melewatkan kenyataan bahwa tidak adanya
kehidupan manusia dan banyak perumahan yang telah
dihancurkan.

"Apa yang terjadi dengan rumah-rumah itu ? Apakah


mereka sedang bersembunyi ? Tidak ada bau darah."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak mungkin. Lihat, pintu-pintu itu telah dirusak.
Aku takut jika orang-orang itu mungkin saja dibawa
ke sebuah tempat."

"Kita harus berhati-hati terhadap demon-demon yang


sedang keluyuran di dalam rumah-rumah tersebut,
apakah kita harus melakukan pencarian dari rumah ke
rumah ? Itu akan memakan waktu yang lama."

"Akan lebih aman untuk menghubungi Lakyus-san dan


menunggu instruksi selanjutnya, ya kan ?"

"Kalau begitu, mari bergegas dan-"

"Tidak perlu melakukan hal itu."

Tergerak karena reflek yang berasal dari suara


tersebut, para petualang yang sedang berbicara
melihat ke belakang mereka. Mereka menatap dengan
mata terbelalak karena terkejut kepada Lakyus, yang
baru saja tiba.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Para petualang dengan peringkat besi dan tembaga
akan tetap di belakang untuk mencari ke rumah-
rumah. Satu tim mythrill akan tetap di belakang untuk
mengawasi. Orang-orang di belakang akan menyebar
ke dalam formasi dan maju. Ada yang keberatan ?"

Kepala-kepala itu bergeleng menandakan tidak ada.

"Kalau begitu, mari kita maju."

Lakyus berjalan ke dalam barisan dengan para


petualang orichalcum. Sebuah keheningan yang tidak
nyaman menyeruak di antara mereka. Sulit dipercaya
jika pernah ada kehidupan disini tadi sore.

"...Ngomong-ngomong, Momon-san akan baik-baik saja,


ya kan ?"

Lakyus mengerti betapa tidak nyamannya mereka


membebankan seluruh harapan mereka kepada
Momon.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Dia akan baik-baik saja. Evileye sendiri mengakui
bahwa dia lebih kuat darinya. Masalah sebenarnya
adalah yang setara melawannya, pemimpin musuh,
Jaldabaoth. Seberapa kuat dia, namun demikian..."

Para petualang yang ada di dekat situ yang mendengar


ini jatuh dalam kegelisahan.

"Ah, maaf, jangan khawatir tentang hal itu. Kita hanya


perlu melakukan apa yang ditugaskan, itu saja."

"Aye, benar sekali. Memang membuatku iri untuk


mengakuinya, tapi kurasa masing-masing dari kita
sudah ditugaskan untuk melakukan yang paling cocok.
Kalau begitu, semuanya, maju!"

Berdiri di depan kelompok, bersama-sama dengan


petualang orichalcum, Lakyus melangkah maju.

Tangannya menggenggam Demonic Sword Kilineyram.


Permukaan pedang itu seperti sebuah bentangan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


langit malam, dihiasi dengan bintang-bintang yang
berkelap kelip.

Mereka belum lama berjalan sebelum suara ledakan di


kejauhan terdengar hingga kemari dengan lirih. Yang
gemetaran adalah para petualang peringkat rendah.
Yang bersiap untuk bertempur adalah para petualang
dengan peringkat menengah. Yang memeriksa keadaan
sekitar adalah para petualang dengan peringkat yang
lebih tinggi. Dan yang melihat lurus ke depan adalah
para petualang dengan peringkat tertinggi. Di antara
lautan reaksi ini, Lakyus menatap di kejauhan dengan
tatapan yang menusuk.

"Kelompok di sebelah situ telah masuk dalam


pertarungan."

Mungkin bukan kelompok Tina.

"Jika mereka bergerak masuk dengan kecepatan rata-


rata yang sama dengan kita, kita pasti juga akan
bertemu dengan hadangan segera."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Bagaimana dengan yang di atas ?"

"Kami sudah mengintainya, dan tak ada yang


melaporkan apapun sejauh ini."

"Bagus sekali. Demon-demon memiliki banyak makhluk


dengan tipe yang bisa terbang. Jika mereka menyebar
di ibukota, bisa gawat. Jadi kita harus memancing
perhatian mereka ke bawah tempat kita berada
sekarang."

"Itu artinya rencana ini pada dasarnya tidak


berubah."

"Benar sekali... hm, apa itu, apakah kalian mendengar


sesuatu ?"

"Aye, aku mendengarnya. Gonggongan anjing. Hey, apa


itu ?"

Magic Caster misterius menjawab pertanyaan


tersebut.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku belum memastikannya dengan mata kepalaku
sendiri, tapi kurasa itu adalah hellhound. Kemampuan
khususnya adalah mengeluarkan nafas api. Kurasa
memiliki tingkat kesulitan 15 kurang lebihnya."

"Kesulitan.. yeah, ngomong-ngomong, berapa tingkat


kesulitan Jaldabaoth dan insect maid (maid serangga)
?"

Lakyus tak tahu bagaimana harus menjawabnya. Jika


dia jujur, bisa memecahkan tekad mereka, tapi jika
mereka masuk ke dalam pertempuran dengan kesan
yang salah dari musuh karena dia berbohong kepada
mereka, akan menjadi bencana. Dia berusaha
memikirkannya sebentar sebelum memutuskan untuk
berkata yang sebenarnya.

"...150."

"Aye ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Semuanya yang mendengarkan suara Lakyus memiliki
ekspresi yang sama.

"Tingkat kesulitan insect maid (maid serangga)


setidaknya 150. Jaldabaoth sendiri sekitar 200 atau
lebih."

"Hah?!"

Semuanya selain Lakyus tidak bisa berkata apapun.


Memang itu bisa diduga. Meskipun petualang dengan
peringkat orichalcum hanya sekitar 80 dalam tingkat
kesulitannya. Meskipun seseorang masih bisa unggul
terhadap musuh yang memiliki tingkat sekitar 15 poin
lebih darinya, mencoba untuk melakukan hal yang
sama kepada lawan yang memiliki tingkat hampir dua
kali tingginya dari diri sendiri adalah bukanlah
guyonan. Lalu-

"Tunggu sebentar! Apakah anda bilang Momon-san


akan melawan monster dengan tingkat kesulitan 200
itu sendirian ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Memang benar. Itulah kenapa aku bilang kita hanya
akan menghalanginya."

"Tapi itu tidak sama... anda bilang 200 ? Jangan


bercanda ? Apakah seluruh petualang dengan
peringkat adamantite sekuat itu ?"

"Andai saja. Bahkan kami pun memiliki tingkat sekitar


90 yang paling baik."

"Kalau begitu... bagaimana caranya kita bisa menang ?"

Para petualang saling melihat satu sama lain, menahan


nafas mereka.

Lakyus tidak berbohong, namun jika dia tidak berkata


yang sejujurnya. Bahkan Lakyus sendiri memiliki
tingkat sekitar 90, Evileye lebih dari seratus lima
puluh, itulah bagaimana dia memutuskan nilai dari
maid insect dan Jaldabaoth. Dan itu juga mengapa
Evileye bukan bagian dari garis pertahanan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Untuk cepat-cepat memulihkan mana yang telah habis,
dia memilih untuk bermeditasi dan istirahat. Setelah
itu, dia mengikuti Momon ke tempat dimana
Jaldabaoth berada, untuk memberikan dukungan
kepada Momon yang bisa melawan Jaldabaoth satu
lawan satu. Ketakutan mereka adalah jika mereka
menghadapi insect maid (maid serangga) lagi.

Sementara Lakyus yang jatuh ke dalam pemikirannya,


dia merasakan suasana hati di sekitarnya yang
depresif menusuk kulitnya. Moral semua orang telah
hancur, dan ada gumaman ingin mengabaikan semuanya
dan lari dari ibukota.

Sesuai dugaannya, semuanya merasakan moral yang


turun. Lakyus tahu karena sejak pertama kali dia
mendengar pertempuran yang dibicarakan oleh
Evileye tentang pertarungan mereka, dia juga
merasakan hal yang sama.

"Kamu dengar Evileye, ya kan ? Momon-san adalah


orang yang bisa bertarung setara dengan Jaldabaoth.
Karena itu, kita mempercayakan semuanya kepada

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Momon-san, dan sebagai gantinya kita akan melakukan
apa yang bisa kita lakukan."

"Ta-Tapi jika Jaldabaoth melawan Momon-san, lalu


bagaimana jika insect maid muncul disini ?"

"Serahkan itu pada kami, Blue Rose. Evileye memiliki


item spesial yang bisa membuat langsung berpindah ke
kita. Dia memiliki sebuah cara untuk menghadapi
insect maid, jadi dia bisa mengatasi jarak kesulitan
itu dan mengalahkannya."

Hal itu membawa aliran sorakan dari para petualang.


kelihatannya semangat bertarung mereka telah
kembali.

Tepat pada waktunya.

Raungan binatang buas datang dari depan, bersamaan


dengan suara-suara langkah kaki.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mereka datang. Kita akan membangun garis
pertahanan disini. Orang-orang yang ada di cakram
terbang di atas akan turun di samping jalan. Serahkan
jalan utama kepadaku!"

Binatang-binatang buas itu ada di jalanan utama.


Meskipun mereka terlihat seperti anjing-anjing yang
besar, mata mereka dipenuhi dengan kecerdasan yang
bisa membuat celaka, dan sebagai ganti air liur, api
yang merembes dari perut mereka.

Ada lima belas hellhound disini. Berdiri di depan


mereka adalah Lakyus, yang menggenggam demonic
sword Kilineyram dengan kedua tangan.

"Kalian demon yang tidak penting, jangan pernah


meremehkanku."

Dengan sebuah doa kepada dewa air di bibirnya,


Lakyus membelah hellhound yang melompat menjadi
separuh dengan sekali tebasan. Pedang yang melayang
mengelilinginya bertindak sebagai perisai,
membendung serangan-serangan dari hellhound yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ada di samping. Lakyus menendang hellhound lainnya
yang mencoba menggigit pergelangan kakinya.

Lakyus menangani enam hellhound sendiri, dan sisanya


maju menyerang para petualang lainnya. Yang lebih
lemah menangani mereka satu persatu, sementara
yang lebih kuat menangani banyak hellhound sekaligus.

Dengan cara seperti ini, mereka menggerus jumlah


yang mereka hadapi. Saat Lakyus sudah menebas
keenamnya, yang lainnya juga sudah selesai.

"Rawat yang terluka!"

"Tidak masalah, Lakyus-san!"

Tentu saja, mereka tidak melewati bukannya tanpa


tersentuh, namun yang terluka tidaklah parah.

Mempertimbangkan mereka harus menyimpan mana


mereka, itu adalah permulaan yang sangat baik.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yang ada di samping, aku bilang sekali lagi! maju 50
meter dan bertahan!"

Teriakan saat maju menggema dari kedua sisi. Dengan


menggenggam pedangnya, Lakyus juga maju.

----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 02:41

Tiga orang berlari di dalam lorong yang gelap dan


sempit. Tak ada orang lain disana yang bersama
mereka.

Tiga orang ini adalah Climb, Brain dan mantan


petualang orichalcum yang menemani mereka dalam
penyerangan terhadap markas Zero.

Para petualang yang bekerja untuk Marquis Raeven


semuanya berpatroli di jalanan ibukota untuk
memburu demon apapun yang berhasil menembus garis
pengepungan. Climb hanya berhasil ditemani olehnya
karena menurut Marquis Raeven sendiri, dia yang
meminta untuk membantu Climb. Itu adalah balasan
kebaikan yang ditunjukkan oleh Climb ketika
menghadang serangan Zero kepadanya dan
menyembuhkan dirinya. Di tambah lagi, Raeven ingin
membalas budi yang dia miliki kepada Renner.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Berkat pilihan rute dari Thief itu, mereka tidak
menemui satupun demon sejauh ini. Mereka mungkin
tidak bisa sampai disini tanpanya.

Meskipun mereka memiliki kepercayaan diri


menghadapi demon-demon yang mengandalkan
sepenuhnya pada kekuatan dan kecepatan, mereka
akan roboh jika ada demon yang bisa menggunakan
kemampuan spesial muncul disana. Karena tim ini
sebagian besar tidak perduli dengan nyawanya dan
bisa mati karena tekadnya, biasanya mereka akan
kesulitan menghadapi serangan yang tidak sepenuhnya
mengandalkan fisik.

Pertemanan mereka memang sebentar, namun karena


itu, thief tersebut mengerti jika Climb dan Brain
sangat kurang dalam hal ini, itulah kenapa dia harus
bergabung dengan pasangan ini yang jelas-jelas adalah
orang- orang yang ingin bunuh diri.

Brain tanpa bicara berterima kasih kepadanya saat


berlari, merunduk ke bawah untuk mengurangi ukuran
siluet dirinya. Perlahan, gaya dari bangunan yang ada
di sekitar mulai berubah; jumlah bangunan yang bukan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pemukiman mulai meningkat. Kelihatannya mereka
sedang mendekati tujuan mereka.

"Aku harus bertanya, mengapa kita menuju


pergudangan ?"

Climb menjawab thief itu, yang sedang memeriksa


sekeliling.

"Renner-sama menyebutkan jika mereka akan


mengumpulkan orang-orang dan memenjarakan
mereka, akan membutuhkan tempat yang luas untuk
bisa mengendalikan dan menahan mereka semua.
Dengan begitu, akan lebih mudah untuk memisahkan
keluarga-keluarga tersebut dan mengunci mereka di
dalam beberapa gudang malahan."

"Ternyata begitu. Jika keluarga-keluarga itu dipisah,


mereka akan berpikir jika mereka semua akan menjadi
sandera dan akan semakin berkurang yang kabur. Jika
itu masalahnya, kita harus cepat-cepat... yah.
Meskipun kita kembali melalui jalan yang sama, kita
masih harus memilih jalan yang aman."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Trims. kami mengandalkanmu."

Ada hal lebih banyak yang harus dilakukan setelah


menyelamatkan. Sambil berpikir bagaimana mereka
akan bisa keluar dari sana, satu hal yang mencolok dan
sangat penting adalah jalan aman untuk mundur.
Pilihan rute adalah hal yang sangat penting, terutama
karena mereka akan memindahkan banyak orang.

Namun berapa lama rentetan keberuntungan ini akan


bertahan.

Misi ini pada dasarnya adalah menyuruh Climb untuk


mati.

Climb telah memakai armor putihnya agar orang-orang


tahu jika dia adalah knight milik Renner. Saat ini, dia
sedang mengusap sarung tangannya... atau lebih
tepatnya, cincin yang dia pakai di balik sarung tangan
itu...

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gazef sendiri yang memberikan cincin itu.

Itu adalah sesuatu yang dia peroleh dari nenek kuno


yang dulunya adalah anggota Blue Rose. Menurut
legenda, itu adalah item yang sangat langka sekali
lahir dari magic kuno, itu bisa meningkatkan kekuatan
warrior melebihi batasnya.

Kamu harus kembali hidup-hidup. Brain teringat wajah


Gazef saat dia berkata demikian.

Gazef tidak menunjukkan emosi tertentu waktu itu.


Tidak ada rasa marah, sedih atau putus asa. Dia
mengerti jika sebagai seorang warrior yang melayani
sang tuan, pasti akan datang masanya ketika dia akan
diperintahkan masuk ke dalam pertempuran yang
hasilnya adalah kematian. Namun, untuk membantu
Climb tanpa hadir secara fisik, Gazef meminjamkan
cincin itu.

Brain telah mengikuti sinyal tangan dari thief itu


ketika tiba-tiba dia merasakan suatu wujud. Melihat
ke atas, garis pandangannya mengikuti bangunan -

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dalam sekejap, Brain merasakan benturan yang
kelihatannya menghentikan jantungnya.

Di tepi atap di dekat gudang ada - mengukur dari


tinggi dan tipe badannya - seorang gadis dengan
rambut pirang yang panjang. Dia mengenakan sebuah
gaun yang terbuat dari kain yang putih murni dan
dihias dengan indahnya, di balik gaun itu Brain bisa
melihat jika dia mengenakan sepasang sepatu
bertumit tinggi yang berkilauan seperti intan.
Digabungkan dengan susunan cincin, perhiasan dan
kalung-kalung lainnya yang luar biasa, membuat
seseorang berpikir bahwa dia adalah putri seorang
bangsawan, atau pewaris orang kaya dan semacamnya.

Figurnya yang cantik, diterangi oleh dinding api,


sangat berlawanan dengan topeng tulangnya yang
putih, namun, kemisteriusannya tidak berkurang
sedikitpun. Dan berbanding terbalik dengan
penampilannya yang mencolok, wujudnya terlalu lemah,
seakan dia bukanlah apa-apa melainkan hanya sebuah
hantu di dunia yang jenuh.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pakaian dan warna rambutnya benar-benar berbeda
dari waktu itu. Dulu, dia mungkin bisa dikatakan
seperti lahir dari langit malam, tapi kali ini, dia
kelihatannya seperti turun dari bulan. Meskipun
begitu, tidak diragukan lagi jika ini adalah orang yang
sama. Gambaran yang terpanggang dalam jiwa Brain
dari sebelumnya bertumpukan dengan orang yang
sedang dilihatnya sekarang.

Dia sangat yakin itu. Dibalik topeng gadis muda di


atasnya itu ada sebuah wajah seorang monster –
Shalltear Bloodfallen. Kelihatannya dia belum
menyadarinya, namun jika itu memang benar-benar
monster yang sama dan sedang berdiri di depannya,
maka tak perduli sejauh apapun mereka, mereka akan
dibunuh dalam sekejap jika dia menemukannya.
Apakah ada jalan agar mereka bisa kabur tanpa
diketahui ?

Tidak ada.

Ketika Brain menyadari ini, dia merasa seperti sedang


melangkahkan kaki ke atas es yang retak. Dia tiba-
tiba menyadari keringat yang berminyak dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


menjijikkan yang mengali keluar dari pori-pori
miliknya.

Brain memberi sinyal kepada Climb dan Thief,


mengindikasikan dia ingin bicara. Merasakan bahwa
dia telah mengetahui sesuatu, kedunya berhenti dan
menahan nafas mereka.

Apa lagi sekarang ? Apa yang bisa kulakukan agar bisa


keluar dari sini ? Jika kami melawannya, kita pasti
akan terbunuh. Meskipun mencoba berlari, kita akan
dikejar dan dibunuh juga. Dulu aku menggunakan
terowongan rahasia, namun sekarang tidak ada
satupun. Tapi mengapa dia ada disini ? Apakah dia
sedang mencariku ?

Brain tersenyum pahit dengan pemikiran terakhir itu.

Jika itu memang masalahnya, maka hanya ada satu


solusi untuk masalah ini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Climb-kun, aku akan mengulur waktu. Gunakan itu
untuk kabur."

Setelah itu, Brain melihat ke arah thief tersebut, dan


membungkukkan kepalanya.

"Aku akan serahkan dia padamu."

Tanpa membuang-buang waktu lagi untuk berpikir


ulang, Brain langsung melompat ke bangunan dimana
Shalltear berada, Bergerak naik sendiri ke atas dalam
sekali gerakan. Meskipun dia tidak memiliki skill
memanjat dari thief, bangunan itu hanya memiliki
ketinggian dua lantai, dan sebuah kekuatan lengan
warrior bisa dengan mudah mejangkaunya. Dia atap,
Shalltear tetap berada di tempatnya yang pertama
kali.

Jantung Brain bergetar hebat. Dia ketakutan, sangat


takutnya jauh melebihi pemikiran rasional. Ingatan
saat dia kabur mati-matian kembali muncul di otaknya.
Meskipun begitu, dia masih bisa mengumpulkan
keberanian untuk menghadapi Shalltear langsung.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...apakah ada masalah ?"

Suara sedingin es dari wanita itu terdengar, hanya


sedikit teredam oleh topeng yang dia pakai.

Apakah dia tidak mengenaliku ? Apa ini, semacam


permainan ?

Tindakan terbaik sekarang seharusnya adalah


berpura-pura dia tidak tahu akan dirinya dan
mengamati responnya. Dengan berpikir seperti itu,
Brain mengangkat suaranya dan menjawab wanita itu.

"Aku kemari karena aku melihat seorang wanita aneh


di atap. Apa yang kamu lakukan di ibukota ?"

"Memangnya kenapa, silahkan beritahu, apakah aku


harus mnjawabmu ? Mungkin kamu bisa
mengatakannya padaku apa yang dilakukan seorang
manusia di area ini. Apakah kamu adalah orang yang
satu-satunya bisa menerobos hingga sejauh ini ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Detak jantung Brain semakin cepat dan intensitasnya
semakin meningkat. Meskipun Brain tidak tahu dimana
Climb berada, dia tahu dia tidak bisa memalingkan
matanya dari Shalltear. Untuk membingungkan
Shalltear, dia mengangkat suaranya dan meneruskan
bicaranya.

"Apakah kamu sedang mencari orang lain ? Bukan aku


?"

"Lalu mengapa aku harus mencarimu secara khusus ?"

"Ini adalah kedua kalinya kita berpapasan. Dari awal,


aku sudah tidak mampu melupakan wajah cantikmu."

Shalltear mengulurkan tangannya, dan dengan enteng


mengusap topengnya.

"...Mungkin kamu salah orang ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Brain kehabisan kata-kata. Dia ingin bertanya apakah
dia memang orang yang benar, namun dia langsung
mengabaikan ide tersebut. Itu memang dia. Tidak ada
yang lain. ...jadi apa yang dia katakan, aku tidak bisa
repot-repot mengingat semut yang lemah ?

Jika dia memang tidak memancing Brain, jika


Shalltear benar-benar tidak ingat, itu berarti dia
bahkan tidak memiliki sedikitpun rasa ketertarikan
pada Brain. Bagi makhluk yang sangat luar biasa
kuatnya seperti Shalltear, itu adalah sebuah sikap
arogan atau meremehkan kemampuan seseorang.

"Tidak... maaf. Mungkin... Ya, ini pertama kalinya kita


bertemu."

"Benarkah ? Yah, meskipun kamu sudah mengerti


sekarang, tidak ada bedanya. Mungkin akan lebih aman
jika aku harus membunuhmu. Apakah kamu ingin hidup
? atau mati ? Jika kamu bertekuk lutut di depanku
dan menjilati sepatuku, mungkin saja aku bisa senang
untuk merubah pemikiranku."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Maaf, kurasa aku akan melewatkannya saja."

Brain mengambil sikap seperti akan mencabut


pedangnya saat dia memelankan nafasnya. Teknik yang
dia gunakan, tentu saja, 'Field'. Tidak usah dikatakan
lagi, meskipun, Brain tahu itu tidak berguna bagi
Shalltear.

"Haaa...."

Shalltear yang bengong menggelengkan kepalanya


dengan lembut.

"Kamu tidak mengerti perbedaan kekuatan di antara


kita, ya kan ? Betapa menjengkelkan..."

Sebenarnya, aku mengerti, Brain berpikir saat dia


melihat Shalltear.

Shalltear sangat menakutinya hingga dia ingin muntah


saja. Sejauh itu dia mengerti. Namun setelah
mengetahui ini, mengapa dia tidak kabur ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sudut mulutnya berubah saat dia memikirkan
pertanyaan ini.

Jika jantungnya adalah sebuah danau, maka danau itu


sangat tenang dan tak beriak. Meskipun di hadapan
sebuah makhluk yang membuat ingin kabur
bagaimanapun caranya, dia masih berhasil
mendapatkan ketenangannya. Ketenangan ini cukup
mengerikan.

Shalltear bergerak maju lagi. Itu seperti mengulangi


yang lalu, dan pasti hasilnya adalah kekalahan telak
dari Brain. Keseluruhan hasil pekerjaan selama
hidupnya, usahanya dan dedikasinya serta mimpinya,
akan hancur dengan mudahnya seperti seorang anak
kecil yang merusak mainannya.

Benar sekali. Begitulah nantinya.

Dia ketakutan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Hingga sekarang, dia telah melalui banyak
pertempuran, menjadikan nyawanya sebagai taruhan
di ujung pedangnya. Tiba-tiba mengakui ketakutannya
akan kematian sekarang adalah hal yang memalukan.
Pertarungan ini terasa seperti sedang melemparkan
dirinya ke jurang. Meskipun jika dia bisa
mengumpulkan tekad untuk mati dalam pertarungan,
dia tidak bisa mempersiapkan dirinya untuk melakukan
bunuh diri.

Masalahnya adalah, perasaan teror hina yang dia


bawa, dari persembunyian bandit hingga ke ibukota,
ternyata hilang secara misterius.

Brain mengingat punggung seorang pria tertentu.

Dia adalah seorang pemuda yang sejauh ini, jauh lebih


lemah darinya. Yang meskipun berada di dalam
raungan aliran nafsu membunuh yang kuat, berdiri
dengan tegak, meskipun tubuhnya gemetar seperti
jeli.

Lalu, Brain tertawa.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pak tua itu pernah bilang jika suatu ketika manusia
bisa menunjukkan kekuatan yang tak terduga, namun
Brain tahu itu tidak mungkin baginya.

Dia tidak seperti pemuda itu, yang akan memberikan


semua yang dia miliki untuk sang putri yang dia layani,
dan dia tidak seperti Gazef yang bisa menawarkan
tubuh dan nyawanya kepada sang raja dan negara.
Mereka berdua bisa melakukannya, tapi tidak dengan
dirinya. Brain adalah seorang pria yang egois yang
hanya bisa melakukan hal yang dia inginkan.

Meskipun itu masalahnya... huh. Mungkin ini adalah


bagaimana aku membayarnya, dengan mengulur waktu
baginya agar bisa kabur.

Mengambil satu demi satu langkah, Shalltear


mengangkat jari kelingking lengan kirinya, mendekat
dengan kecepatan langkah yang lamban tidak wajar.

Apakah itu karena persepsi dirinya yang semakin


meningkat membuatnya terlihat seakan waktu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


semakin pelan bagi semua orang kecuali dirinya, atau
apakah itu karena Shalltear memang benar-benar
bergerak sangat pelan, untuk memperpanjang
ketakutannya ? Rasanya seperti keduanya, dan Brain
tersenyum tanpa menyesal.

Ya, memang begitulah dia.

Meskipun mereka hanya bertemu beberapa menit,


Brain merasa seakan dia sudah memahami Shalltear
jauh lebih baik dari wanita lain yang pernah dia temui.

Dua langkah lagi, huh... dua langkah lagi dia akan


masuk ke dalam jangkauan pedangku...

Brain ingin lari, namun lebih dari itu, dia tidak ingin
melepaskan senjata di tangannya. Seluruh hidupnya
sudah dihabiskan untuk menggenggam senjata.
Mungkin dia cocok berakhir seperti ini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Brain telah menemukan jawabannya. Dengan pemikiran
itu di otak, dia mengikuti siluet Shalltear dengan
matanya.

"Hidup dengan pedang.. mati dengan pedang ?"

Dalam sekejap, Otak Brain menjadi jernih. Musuh


adalah wujud yang jauh, dan pemikirannya menjadi
lebih tajam seperti ujung sebuah silet.

Brain menggunakan 'Instant Flash'. Itu adalah sebuah


martial art yang tidak bisa ditelaah oleh lawan
manusia manapun, terlebih-lebih bertahan darinya.

Meskipun begitu, dia tidak bisa menyentuh monster di


depannya, bahkan setelah menumpuk skill 'Field' dan
'Instant Flash'.

Pada level itu, lawannya masih bisa menghentikan


pedang Brain di antara jari-jarinya. Oleh karena itu,
Brain menambahkan satu lagi teknik sebagai
campuran.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Wajah Gazef Stronoff muncul di matanya.

Jika bukan karena Gazef, Aku takkan pernah bisa


berakhir disini.

Dia berpikir seperti itu pada awalnya, namun setelah


berkali-kali bertemu di ibukota, dia merubah
pemikirannya.

Brain sekarang tidak merasakan apapun selain


persahabatan dengan musuh bebuyutannya yang
terbesar - bukan, rivalnya. Dia telah menerima jika
dia akan mati disini dan sekarang.

Mungkin ini sudah terlambat... tapi terima kasih,


musuh terbesarku... dan teman baikku.

Dengan itu, jantungnya menjadi tenang. Tanpa


kebingungan, dia membiarkan dirinya terlepas. Bahkan
rasa malu di masa lampau telah hilang.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"-Aaaaaaa!"

Brain berteriak seperti burung aneh. Datangnya dari


dalam jiwa, membawa kekuatan penuh pada dirinya.

Dia melakukan 'Instant Flash' dengan kecepatan


tinggi yang luar biasa, menyasar berdasar informasi
yang dia peroleh dari 'Field'. Tapi tidak berhenti
sampai disitu - dari 'Instant Flash', dia melanjutkan
gerakan lain.

Gerakan itu adalah -

Empat serangan pedang beruntun.

Itu adalah teknik dari Gazef Stronoff, teknik yang


sama yang mengalahkan Brain Unglaus pada turnamen
beladiri dimana mereka pertama kalinya bertarung.
Itu adalah jurus yang dikagumi oleh Brain, meskipun
dia sudah mengatakan pada dirinya bahwa dia hanya
mempelajari dan menirunya untuk bisa lebih

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


memahami lawan. Itu adalah teknik yang dia segel
dengan rasa benci dan sakit hati.

Namun sekarang, saat ini, terlepas dari semua


keraguan diri dan belenggu, Brain menggunakannya
tanpa ragu.

"[Fourfold Slash of Light]!"

Pada kenyataannya, Fourfold Slash of Light memiliki


kelemahan besar.

Mengeksekusi empat serangan beruntun akan


membuat tubuhnya menerima beban yang sangat
berat, dan akan membuat serangannya terurai di arah
yang berbeda. Karena akurasi teknik ini sangat
rendah, bahkan sang penciptanya Gazef hanya bisa
menggunakan itu ketika dikelilingi oleh banyak lawan.

Meskipun Fourfold Slash of Light tidak membuat


serangan sebanyak Sixfold Slash of Light, mudah
sekali mengarahkan seluruh serangna kepada lawan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang sama. Meskipun begitu, membuat semuanya
tersambung masih sangat tidak mungkin.

Serangan liar ini seharusnya mampu menyerang


Shalltear Bloodfallen. Brain sangat jelas dengan hal
itu.

Namun Brain memiliki sebuah martial art yang tidak


dimiliki Gazef. Itu adalah teknik pendukung yang
menyediakan peningkatan kekuatan yang luar biasa di
dalam radius - 'Field'.

Empat tebasan liar dibenahi ketika sedang berada di


tengah udara oleh akurasi manusia super dari 'Field',
mengikuti jalan yang Brain gambarkan. Seluruh empat
serangan itu mengenai dengan akurasi sempurna dan
dalam kecepatan super.

Bahkan seorang pahlawan - yang telah unggul dari


seluruh manusia lain - akan kewalahan menahan
serangan itu. Orang biasa, yang hanya terdiri dari
daging dan tulang, tidak akan mampu mengumpulkan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


stamina untuk bisa menahannya. Ini adalah sebuah
serangan yang naik dari ranah kemampuan orang biasa.

Namun Shalltear Bloodfallen sendiri jauh di atas


manusia itu sendiri, berdiri di level sendiri yang tak
pernah bisa diharapkan dicapai oleh siapapun. Bagi
seseorang seperti dirinya, empat serangan beruntun
itu hanya tak lebih dari seekor siput yang sedang
jalan-jalan di tengah terik matahari.

"Hmph."

Shalltear mendengus padanya saat tangan kiri Brain


bergerak lebih cepat dari yang bisa dilihat oleh mata.

Sebuah suara benturan logam menggema di udara.


Apa yang terjadi adalah pementalan berturut-turut
dari empat serangan yang bergabung menjadi satu
suara.

Keempat serangan itu telah dipentalkan, membiarkan


Shalltear tak tersentuh.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Shalltear mengangkat bahunya, tertawa dibalik
topeng. Bukan diarahkan kepada warrior bodoh yang
ada di depannya, namun lebih kepada dirinya sendiri
karena main-main dengan Brain sejauh ini.

Namun, berikutnya, mata Shalltear terbelalak.

Sekarang ini, jika seseorang telah mengubah


kemampuan mereka menjadi data dan
membandingkannya, tidak diragukan lagi sorakan akan
tertuju kepada Brain. Itu adalah sebuah keajaiban,
seperti matahari yang datang dari barat, sebuah
pemandangan yang akan membuat orang-orang kagum
dan hormat.

"...eh ?"

Di depan matanya, kuku dari jari kelingking tangan


kiri Shalltear menjadi pendek. Itu adalah sebuah
celah yang kurang dari satu sentimeter panjangnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Shalltear mempertimbangkan kondisi saat ini. Tempat
yang terkena tebasan adalah tempat yang sama yang
dia gunakan untuk mementalkan seluruh serangan.

Setelah dipikir-pikir, keempat serangan itu dilakukan


menjadi dua pasang, satu di atas dan satu di bawah.
Mereka bertemu di titik dimana Shalltear menyela
serangan tersebut.

"...apakah ini tujuanmu ?"

"Kuh-Ahahahaha!"

Tiba-tiba saja, pria di depan Shalltear mulai tertawa.


Apakah dia sudah gila ? Shalltear bertanya-tanya.
Tapi rasanya tidak seperti itu. Lebih tepatnya, dia
tertawa tulus karena kenyataan bahwa dia berhasil
memotong ujung kuku Shalltear, namun Shalltear
tidak mengerti. Memangnya kenapa kalau dia berhasil
melakukannya ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kuku dan gigi Shalltear adalah senjata alami, jadi
menggunakan teknik senjata penghancur spesial untuk
memisahkan kuku dan gigi itu sebetulnya bisa saja.
Namun, mereka hanya akan tumbuh kembali dengan
mengaplikasikan magic, dan sebagai perbandingan
terhadap senjata yang diproduksi dengan kelas yang
sama, kuku dan gigi itu lebih kuat dalam menahan
bahaya. Kuku dan gigi itu bukan berada pada level
yang sama dengan senjata magic kelas divine seperti
Spuit Lance.

Oleh karena itu, Shalltear tidak mengerti alasan pria


ini tertawa.

Memotong sebuah bagian dari kukunya tidak akan


merubah apapun. Shalltear melihat ke empat jarinya
yang lain di tangan kiri. Bahkan meskipun jika kuku
dari jari kelingking sedikit terpotong, itu sudah cukup
bisa merobek tubuh manusia menjadi berkeping-
keping.

"...jadi, bisa memotongnya berarti kamu sudah lulus ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mata pria itu menjadi bulat, dan kegembiraannya
semakin kuat.

"Aku sangat berterima kasih dengan pujianmu.


Pedangku... hidupku tidak habis dengan sia-sia,
lagipula. Pada akhirnya, aku masih bisa membuat
sebuah kemajuan untuk meraih puncak!"

Itu bukan pujian, namun Shalltear hanya


mengejeknya.

Bagaimanapun juga, dia bisa tahu jika perasaan Brain


memang tulus. Dengan kata lain, pria ini benar-benar
gembira karena bisa memotong kuku jarinya.

Apa dia gila ? Setelah dipikir-pikir, dia memang sudah


mengeluarkan sekumpulan perkataan yang tidak
berguna ketika mereka pertama kali bertemu. Setelah
dipikir-pikir, hal itu membuatnya merasa tidak enak,
jadi dia harus segera membunuhnya cepat-cepat.
Dengan hal itu di otaknya, Shalltear melangkah maju
dan -

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


- dan teriakan perang dari Demiurge pun datang.

Shalltear tahu apa maksudnya itu. Meskipun begitu,


dia melihat ke arah jauh, namun dia tidak bisa
merasakan sebuah kehadiran.

"Apakah itu adalah efek dari cincin Tuan ?"

Salah satu cincin dari dipakai Ainz benar-benar


menyembunyikannya dari segala macam magic dengan
tipe divinasi. Biasanya itu diberikan kepada seluruh
guardian, namun itu juga bisa menghapus kehadiran
dari penguasa Great Tomb of Nazarick.

Dengan sebuah rasa penyesalan karena tidak mampu


merasakan tuannya, Shalltear memutar kepalanya
kembali, dan menemukan manusia yang sudah gila itu
sudah hilang.

Ah! Aku benar-benar lupa dengan orang aneh itu!

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah melihat ke sekeliling sebentar, Shalltear
menemukan pria itu sudah memalingkan tubuhnya dan
sudah sibuk melompat turun ke dalam lorong. Dia
pasti bergerak saat Shalltear teralihkan
perhatiannya.

Tidak mungkin cuman manusia biasa bisa lepas tanpa


terluka sedikitpun dariku.

Jika Shalltear menggunakan magic untuk


memperlambat aliran waktu, dia bisa mengejar Brain
bahkan sebelum dia menyentuh tanah. Tanpa ragu lagi,
Shalltear merapalkan mantranya.

"[Time Accelerator]!"

Udara terasa tebal dan kental saat Shalltear


bergerak menembusnya dengan kecepatan luar biasa,
menuju tempat yang akan menjadi tempat pendaratan
pria itu. Saat dia mendarat, dia mengamati postur
Brain saat melompat turun dengan melambat.
Meskipun Shalltear tidak bisa melukainya secara

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


langsung ketika mantra itu masih berjalan, dia hanya
bisa membuat sergapan dan membuat persiapan lain.

Kalau begitu, aku akan membuka lenganku untuk


menerimanya saat dia sudah jatuh. Tentunya seorang
manusia sepertinya akan gembira karena sudah
dipeluk oleh seorang gadis cantik sepertiku.

Sudut mulut Shalltear naik saat dia memikirkan


ekspresi yang terlihat dari wajah Brain. Saat
Shalltear mendarat di tanah, tepat sebelum mantra
berakhir, dia bisa merasakan kehadiran orang lain
yang dekat.

-Apa ini ?

Itu adalah seorang pria dengan balutan armor


lempeng warna putih seluruhnya dengan rekan yang
terlihat mirip rogue.

Brain mendarat di lorong dan melihat ke belakang,


namun Shalltear sudah tidak ada disana.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak mengejarku ? Tidak, itu tidak benar, apa
yang dia inginkan dariku adalah mengarahkannya
kepada yang lain, seperti dulu ?

Brain tidak berpikir kabur terlebih dahulu.


Pemikirannya adalah akan lebih mudah untuk mengulur
waktu bagi Climb dan yang lainnya keluar ke tanah
yang lebih rendah.

Setiap tindakan Brain adalah untuk membiarkan Climb


kabur. Itu karena dia harus meletakkan seluruh
pertunjukan untuk kabur.

Namun saat dia berlari, dia menemukan sesuatu yang


seharusnya tidak ada disana. Suatu hal itu adalah
Climb dan Thief, yang sedang melambaikan tangan
kepadanya.

Bagaimana ini bisa --

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Otak Brain dipenuhi dengan emosi - kemarahan kuat
dan frustasi.

Wajahnya berubah kerana marah, dia merangsek maju


ke arah mereka berdua, menggenggam kerah baju
mereka dan terus berlari. Ini jelas akan membuatnya
lebih lambat daripada berlari sendirian, namun Brain
tidak cukup tenang mempertimbangkan hal itu.

Setelah mereka membuat sebuah jarak, dan setelah


memeriksa berkali-kali ke arah belakang untuk
memastikan jika Shalltear tidak mengejar mereka, dia
mendorong Climb ke dinding. Karena Brain tidak
berpikir untuk menahan kekuatannya, Climb otomatis
terdorong kesana.

"Mengapa ? Mengapa kalian tidak lari ?"

Meskipun emosinya berada pada tepian dan akan


muntah, Brain masih cukup bisa berpikir untuk
menahan diri tidak meneriakkannya keras-keras.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu... itu karena..."

Brain memegang Climb lagi.

"Itu karena apa?! Apakah kamu khawatir denganku?!


Aku jelas-jelas bilang pada kalian berdua untuk lari!"

"Tunggu, tunggu, tunggu, tunggu, aku tidak tahu apa


yang terjadi. Memang benar dia tidak menjelaskan
semuanya." Dia memaksa diri untuk mengambil nafas
dalam-dalam.

"...maafkan aku, Climb-kun. Kelihatannya aku menjadi


sedikit gila."

"Ah, tidak, anda harus memaafkanku juga, karena


tidak mendengarkan perkataan anda."

"Tidak, akulah yang salah, dan aku benar-benar minta


maaf. Keadaannya.... terjadi begitu saja."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hey, Unglaus-san, apa yang terjadi ? Kita mungkin
belum lama saling mengenal, tapi barusan, kamu
seperti seseorang yang benar-benar berbeda, seperti
seorang pemula yang baru saja mengangkat pedang."

"Berhenti disini adalah hal yang sangat berbahaya.


Aku akan mengatakannya ketika kita bergerak. Bisa
dibilang aku bertemu dengan monster yang bisa
membuat Sebas-san kehilangan uang."

Ketiganya bergerak dengan hati-hati. Mungkin saja


itu adalah keberuntungan saja mereka tidak bertemu
dengan bawahan Jaldabaoth ketika mereka kabur,
namun mengandalkan keberuntungan itu bisa terus
akan berakhir buruk.

"Kalau begitu..kamu tidak terluka, jadi itu adalah


kemenangan yang mutlak, ya kan ? Atau... tidak, kamu
menyelesaikannya dengan kalimat ?"

"Bukan begitu. Itu adalah dengan pedang... Aku


memotong kuku jarinya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Brain dipenuhi dengan kegembiraan saat
mengatakannya. Tidak salah lagi - dia, Brain Unglaus,
telah memotong kuku dari monster yang bernama
Shalltear Bloodfallen.

"Aku telah memotong kuku jarinya" Brain mengulangi.


Dia sedang mencoba sebaik-baiknya untuk
mengendalikan kegembiraan yang mengalir keluar dari
dalam bagian jantungnya yang terdalam, meskipun
begitu, dia sebenarnya gemetar karena emosi.

"Te.. Ternyata begitu. Memotong kuku jarinya...


Kurasa melakukannya dengan sebuah pedang adalah
hal yang menakjubkan..."

Thief tersebut menggelengkan kepalanya dan sedikit


gemetar.

"...Kuku itu adalah miliki seseorang yang bisa setara


dengan Sebas-sama. Apakah kamu tidak berpikir jika
dia pasti sangat kuat ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Begitukah ? Seperti yang kuduga dari Brain
Unglaus..."

Brain berusaha menahan kegembiraannya yang seperti


seorang gadis muda saat dia disirami oleh sanjungan.

Dia menggelengkan kepala untuk membersihkan ide


bodoh itu.

"Climb-kun, bukan, Climb. Setelah melihat Sebas-sama


seharusnya kamu tahu, ya kan ? Ada orang yang lebih
kuat dariku dimanapun. Bahkan orang seperti Momon
si hitam mungkin sudah mencapai level Sebas-sama
juga. Jadi simpan ini baik-baik di otak, ketika aku
bilang kepadamu untuk lari, larilah. Meskipun kamu
ingin mencoba untuk membantu, kamu hanya akan
menghalangi saja. Tolong berjanjilah, lain kali, jangan
bertanya lagi apa yang kukatakan dan lakukan saja."

"Aku.... Aku mengerti."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu bagus. Kamu melayani sang putri, ya kan
? Karena itu, kamu bisa menahan nafsu membunuh
dari Sebas-sama, ya kan ? Maka pastikan untuk tetap
meluruskan prioritasmu."

Brain menepuk bahu Climb, dan melihat ke belakang


ke arah dari tempat mereka kabur.

Mengapa ? Mengapa dia belum mengejarku ? Apakah


ada alasan tertentu ? Aku benar-benar tidak mengira
dia akan muncul disini. Jangan-jangan, itu karena
distrik gudang penyimpanan ? Brain mengingat kalimat
Renner.

Jangan-jangan Shalltear sedang mencari item yang


sama dengan Jaldabaoth ? Jika itu masalahnya,
bukankah itu akan menjadikanya sebagai salah satu
dari agen Jaldabaoth ?

Karena seorang monster seperti Shalltear telah


muncul, satu-satunya yang masuk akal untuk dilakukan
adalah mengabaikan misi dan segera kabur, namun
apakah Climb akan bisa melakukannya ? Karena dia

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sudah mendengarkan nasehat Brain, Climb mungkin
akan mendengarkannya dan kabur.

Apakah itu adalah hal yang bagus ?

Itu jelas memang bagus karena mengkhawatirkan


keselamatan Climb, namun seseorang suatu waktu
lebih memilih meletakkan nyawa mereka dalam bahaya
demi orang lain, dan dengan perintah dari Renner
untuk misi bunuh diri ini adalah suatu alasan.

Brain tidak tahu kehidupan semacam apa yang dialami


oleh Climb sebelum dia memperoleh namanya, atau
bagaimana dia harus melayani Putri Emas setelahnya.
Meskipun begitu, Brain tidak berpikir jika itu adalah
hal yang bijak untuk ikut campur begitu saja dengan
tekad Climb untuk melaksanakan perintah Renner.

Brain menalik si thief, lalu bicara kepadanya setelah


memastikan Climb tidak bisa melihat atau mendengar
mereka bicara.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hey, apakah kira-kira ini adalah hal yang bagus
membawa Climb kemari ? Bukankah akan lebih untuk
memastikan dia pulang selamat daripada
menyelesaikan misi ?"

"...Kamu adalah si tua yang lembut, ya kan ?"

"Cukup dengan omong kosongnya. Dan


mempertimbangkan kamu adalah orang yang dengan
sukarela menjadi pengganti darurat untuk misi yang
bunuh diri ini, aku rasa kamulah yang lebih lembut."

Thief itu tertawa lebar, lalu dia melihat ke arah


pemuda kebingungan yang sedang menatap mereka.

"Bagaimana aku harus mengatakannya... melihat


seorang bocah sepertinya bertarung dengan keras
membuatku teringat hari-hari dimana aku saat masih
muda, meskipun hanya sebentar. Kurasa aku
memahami bagaimana kamu merasakan hal ini juga.
Meskipun begitu..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mata dari thief itu berkilauan dengan tekad yang
tajam dan brilian.

"Itu adalah jalan yang dia pilih. Kita tidak punya hak
untuk memaksanya."

Brain menghela nafas.

"Aku juga tertarik dengan bocah itu. Aku sangat yakin


bagaimana perasaannya pada sang putri. Melihat
matanya dan cara dia bereaksi ketika berada dalam
bahaya. Benar-benar bocah yang luar biasa, ya kan ?
Dia jujur dan kurang ajar. Karena itu.. dia seperti
seorang thief yang sudah menetapkan mata kepada
harta karun yang paling berharga di Kingdom."

"Benar sekali. Mungkin saja dia mati, tapi setidaknya


dia memilih hal itu."

Dengan itu, Brain membulatkan tekadnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu, kita sebaiknya juga bergerak. Entah
kapan Shalltear akan mengejar kita."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Part 02
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:38

Para petualang di istana mundur melewati barikade


hingga belakang. Para penjaga yang mereka lewati
telah diperintahkan untuk menahan barisan tersebut
hingga luka-luka para petualang bisa disembuhkan.

Ketika para petualang telah melewati celah pada


barikade, barisan itu akan langsung penuh lagi dengan
papan-papan dan serpihan-serpihan lain.

Tak ada orang lain yang tetap di depan barikade. Itu


artinya ini adalah barisan terdepan.

Melihat ke belakang, para penjaga bisa melihat para


petualang yang acak-acakan saat mereka tertatih-
tatih menuju ke belakang. Bekas cakar dan luka bakar
yang baru menghiasi armor mereka, demikian pula
percikan darah segar.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jauh di belakang adalah dinding api yang sedang
terbakar. Mereka telah menembus sekitar 150 meter
ke daerah musuh. Memang, Memperhitungkan rasa
takut dari ibukota yang dulunya akrab telah merasuk
ke dalam diri mereka, rasa seperti sebuah firasat,
dunia alien; memang benar-benar daerah musuh.

Para petualang yang menghabiskan waktu menjarah


rumah-rumah dan menghancurkan bagian-bagiannya
untuk membuat barikade. Para penjaga berpikir itu
akan menjadi rintangan yang berguna, tapi sekarang
semuanya terlihat seperti remeh dan tidak signifikan.
Rasanya rintangan itu akan ambruk saat tanda
pertama dari perlawanan serius.

"Tidak apa. Para demon tidak mengejar para


petualang. Musuh tidak memilih untuk menyerang,
mereka hanya membuat pertahanan yang kuat. Tidak
masalah. Mereka tidak akan menyerang."

Orang lain juga mengulangi kalimat itu lagi.


Dimaksudkan untuk menutupi rasa gugup dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


terkandung harap untuk bisa pulang dalam keadaan
hidup-hidup. Dia mengulangi doanya kepada sang dewa.

Ada empat puluh lima orang dalam barikade. Mereka


membawa tombak-tombak dan memakai armor kulit.

Diantaranya ada seorang pria dengan helmet, Bona


Ingray. Dia adalah salah satu kapten penjaga yang
digerakkan malam ini.

Meskipun dia memiliki titel kapten, sebenarnya dia


tidak jauh berbeda daripada para penjaga yang
lainnya.

Fisiknya tidak ada yang spesial, ataupun otaknya tidak


terlalu tajam. Para penjaga yang lebih muda malahan
lebih kuat dan lebih cepat darinya. Dia menjabat
posisi ini hanya karena dia telah menjadi penjaga
hingga usia empat puluh, dan karena tak ada orang lain
yang bisa memenuhinya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Wajahnya menjadi pucat, dan genggaman lengannya
pada tombak itu sangat ketat hingga ujung jarinya
berubah menjadi putih. Dilihat dari dekat, seseorang
bisa melihat jika kakinya gemetar. Tatapannya
terpaku hanya ke depan karena dia tidak ingin melihat
sesuatu yang buruk. Keseluruhan posturnya yang tidak
bisa diandalkan hanya menambah ketidaknyamanan
penjaga itu lebih jauh.

Namun sekali lagi, memang itu sudah bisa dipastikan,


mempertimbangkan ini adalah pertama kalinya bagi
mereka mempertaruhkan nyawa di barisan
peperangan.

Kingdom yang melawan Empire setiap tahun, mengirim


pasukan ke Katze Plain. Namun para penjaga yang
diberi tugas melindungi kota, oleh karena itu mereka
tidak dikirimkan ke barisan depan. Karena ini, posisi
penjaga kota sangat didambakan oleh penduduk yang
tidak ingin melawan Empire. Namun sekarang-
Mereka memiliki segudang pengalaman menangani
pertikaian antara para penduduk yang mabuk, namun
tidak pernah ada kasus dimana mereka harus
bertempur hingga mati. Karena itu, ketakutan mereka

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


semakin bertambah. Satu-satunya alasan mereka
tidak hancur dan kabur adalah karena mereka tahu
kabur adalah dosa yang tidak termaafkan.

Meskipun jika mereka nantinya dibebaskan, mereka


masih bersalah karena tidak melindungi kota dengan
baik.

Itulah satu-satunya alasan mengapa mereka tidak


dikirimkan ke depan. Jika mereka gagal melakukannya,
maka mereka pastinya akan dipaksa ke dalam barisan
depan ketika perang selanjutnya dengan Empire.

"Aku akan keluar dari pekerjaan sebagai penjaga jika


aku berhasil melewati hal ini masih utuh."

Bona bergumam sendiri dengan lirih, dan banyak orang


di sekitarnya yang setuju.

"Apakah kamu masih ingat apa yang dikatakan oleh


para petualang ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah kita sedang bicara apa yang harus dilakukan
ketika menghadapi hellhound, great hellhound, gazer
devil dan sekumpulan demon ?"

"Benar sekali. Apakh ada yang tahu apapun caranya


untuk melawan demon ? Terutama titik lemah mereka.
Apa yang buruk bagi mereka, semacam itu."

Tak ada yang menjawab; mereka terlalu sibuk saling


melihat satu sama lain.

Ekspresi Bona memastikan betapa tidak bergunanya


mereka tanpa perlu mengucapkannya. Ketika dia
melihat rasa tidak puas pada wajah yang lainnya, dia
memalingkan muka dan membanting pantat tombaknya
ke tanah.

"Sialan! Tidak bisakah para petualang itu


menjelaskannya dengan lebih baik ?"

Para petualang yang berbagi pengalaman dengan para


penjaga telah terluka berat dan mundur secepat yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mereka bisa. Hanya menyebutkan nama dari musuh
mereka adalah yang bisa mereka lakukan, jangan
menjelaskan bagaimana rupa mereka, atau cara
mereka bertarung.

Namun, akan terlalu kasar jika para petualang


disalahkan karena situasi ini. Tidak ada komunikasi
yang benar antara para penjaga dan para petualang,
dan sebagai hasilnya jumlah informasi yang dibagikan
juga rendah.
Kenyataannya, membentuk barisan pertahanan dari
para penjaga yang tidak tahu apapun juga bisa
disalahkan kepada penjaga senior pula. Dan juga, tak
semua penjaga yang tidak diberitahu tentang para
demon. Di bawah situasi yang berbeda, beberapa
orang mungkin sudah mempelajari sesuatu tentang
musuh.

Satu pasukan penjaga telah mengirimkan anggota


mereka untuk membantu para petualang yang mundur
melewati mereka, dan belajar banyak di dalam
prosesnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kelompok ini, bagaimanapun, tidak melakukan hal
demikian karena pimpinan mereka terdiam kaku
karena ketakutan dan bahkan tidak menoleh kepada
para petualang yang sedang mundur, dan dia tentunya
tidak ingin mengurangi jumlah pasukan yang sedang
menjaga barikade dengan membantu para petualang.

"Mereka dibayar lebih banyak dari kita untuk


melakukan pekerjaan yang sama! Mereka seharusnya
melawan dengan lebih keras! Hingga mereka mati!"

Beberapa orang mengangguk saat Bona berteriak.

"Nyawa kami juga jadi taruhan! Mereka seharusnya


tidak kabur dan menyerahkannya semua ini kepada
kita!"
Bona memanggil penjaga yang ada di dekat. Mereka
yang jauh menatap dingin kepadanya, sementara yang
dekat meneriakkan ketidak senangannya kepada para
petualang pula.

"Mereka disini!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dari arah suaranya, Bona terlihat seperti tersedak.

Mata semua orag dipenuhi dengan bentuk-bentuk para


demon yang melompat ke arah mereka dari jalanan
yang tertutupi bayangan.

Pada pucuk pimpinannya ada demon yang terlihat


seperti persilangan antara pria dan katak. Kulitnya
berwarna kuning, berkilauan dengan penutup yang
bersinar dan lengket. Ditutupi benjolan-benjolan
dalam jumlah besar di sekujur tubuhnya, yang terlihat
seperti wajah manusia yang menekan keluar kulitnya
dari dalam.

Sebuah mulut yang bisa menelan seorang manusia


dalam sekali telah terbuka lebar, dan sebuah lidah
yang panjangnya tidak biasa mulai merasakan udara.

Di sekitarnya, banyak hellhound yang mengikuti,


seakan sedang menunggu mangsa mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah itu ada beberapa demon yang terlihat seperti
seorang manusia yang sudah dikuliti dan ototnya
terpapar jelas diwarnai dengan semacam cairan yang
berwarna hitam.

Ada lima puluh hound (anjing), satu demon yang


tubuhnya bengkak-bengkak di wajah, dan enam demon
yang terkuliti.

"Terlalu banyak!"

Bona berteriak seperti dentingan lonceng.

"Kita tidak bisa menahan mereka! lari!"

"Sialan!"

Datanglah kemarahan yang pedas.

"Diamlah!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mengabaikan teriakan putus asa Bona, para penjaga
melihat ke arah rekan-rekannya, ketegangan mengikat
wajah mereka.

"Dengarkan! yang hanya kalian lakukan adalah menusuk


mereka dengan ujung yang tajam! Tugas kita bukan
untuk membunuh mereka! Melainkan untuk mengulur
waktu! Tidak sulit! Kita pasti akan bisa melakukannya!"

Kita akan berhasil. Beberapa orang mengulanginya,


lalu disahuti oleh yang lain.

"Tentu saja! Ayo!"

Bahkan para penjaga yang ketakutan di wajahnya


menggenggam tombak mereka dan kembali berbaris
rapat.

"Kamu juga bergabung dengan kami!"

Seseorang memegang Bona dan menyeretnya ke


tempat semula. Tidak ada waktunya bermain-main.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Binatang buas yang bersifat demon meraung-raung,
dan mulai menghancurkan barikade dengan kecepatan
luar biasa. Tombak-tombak penjaga menusuk mereka
dari celah-celah barikade yang membesar.

Raungan kesakitan dari banyak hellhound terdengar di


sekitar mereka. Binatang buas jahat yang ditusuki
cepat-cepat pergi dari barikade. Mereka meraung-
raung kesakitan saat mereka mengelilingi barikade,
seakan mengukur situasi.

Beberapa penjaga yang tenang menusukkan tombak


mereka melewati celah-celah pada hellhound
terdekat, yang membuatnya kabur.

Perlahan, wajah-wajah para penjaga mulai gembira.

Seringaian para demon yang ada di belakang terlihat


menjijikkan, dan para penjaga yang masih tidak
tenang karena mereka tidak tahu apa yang akan
dilakukan oleh demon tersebut. Namun, membiarkan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


waktu berlalu seperti ini masih bagus. lagipula, tugas
mereka bukan untuk mengalahkan para demon.

"A-Apa!?"

Seorang penjaga berteriak saat dia melihat apa yang


terjadi di depannya.

Musuh membentuk barisan yang rapi, jauh dari


jangkauan tombak-tombak yang menusuk.

Ini sama sekali berbeda dari serangan liar yang


barusan. Para penjaga menjadi semakin tidak tenang.
Jika mereka tahu apa yang akan dilakukan oleh
beberapa hellhound itu, mungkin mereka bisa merubah
formasi mereka atau melakukan sesuatu tentangnya.
Jika begini, yang hanya bisa mereka lakukan adalah
menusukkan tombak mereka dari antara celah-celah.

Namun saat mereka berpikir hanya itu yang bisa


mereka lakukan, binatang-binatang buas tersebut
membuka rahang mereka, lebar sekali sehingga

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


terlihat seperti akan terlepas dari sambungannya.
Warna merah yang ada di dalam tenggorokan mereka
bukan daging, namun api.

Pancaran api merah menembak keluar bersamaan ke


arah barikade, menggulung seluruhnya di dalam api.
Mata para penjaga tidak bisa melihat apapun selain
api.

Meskipun api tersebut sangat kuat, masih tidak bisa


membakar habis barikade dalam beberapa detik.
Namun hal ini tidak banyak berbeda dengan para
penjaga di sisi lain.

Jeritan mengalir keluar di sekeliling. Beberapa mata


mereka terbakar, yang lainnya paru-paru mereka yang
terbakar dan tenggorokan yang hangus karena mereka
menghirup api. Pada akhirnya, semuanya jatuh seperti
lalat. Penjaga yang selamat hanyalah yang ada di
samping, karena yang ada di tengah sudah tidak lagi
bernafas setelah dilalap api.

"Kita akan binasa!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Kalimat yang tidak ingin dikatakan oleh siapapun
keluar dari mulut Bona. Gerakannya setelah itu sangat
cepat, saat dia melempar tombaknya dan melepaskan
helmetnya, semuanya agar dia bisa kabur lebih cepat.

Para penjaga yang tersisa terdiam membeku. Mereka


sudah mempertimbangkan untuk mundur, tentu saja,
namun tak ada dari mereka yang mendekap ide
tersebut sebaik dirinya.

Bona berlari menjauh dengan kecepatan yang sulit


dijelaskan oleh manusia. Para penjaga yang terlihat
bengong dengan mulut menganga ke arah punggung
Bona yang menghilang di kejauhan.

Namun, pelariannya dihentikan dengan tiba-tiba oleh


seorang demon yang jatuh dari langit.

Demon dengan tubuh bengkak-bengkak itu terbang


tanpa sayap, dan mendarat tepat di punggung Bona,
membuat suara seperti katak saat melakukannya.
Bona berteriak kesakitan. Meskipun demon itu bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dengan mudah membunuhnya, demon tersebut tidak
melakukannya. Namun, setelah itu, pastinya bukanlah
sebuah ampunan.

Demon tersebut membuka mulutnya dan menelan Bona


bulat-bulat. Perutnya yang buncit tidak banyak
berubah saat dia menelan Bona - tidak, ada sebuah
benjolan baru, dengan sebuah wajah manusia padanya.

Meskipun sulit dikenali, kelihatannya adalah milik


Bona.

Meskipun suara barikade yang dihancurkan sampai di


telinga mereka, para penjaga tidak bergerak.
Jangankan menjadi rintangan bagi para demon,
barikade itu dianggap seperti tumpukan korek api
batang.

Demon-demon yang menembus barikade mengelilingi


para penjaga. Tangisan yang mencekik datang dari
mereka, karena mereka tahu mereka pasti akan mati
disini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tangisan itu disambut dengan tawa dari para demon,
mengejek kebodohan para penjaga.

Salah satu penjaga melihat ke langit, berdoa agar


sang dewa menyelamatkannya.

Apa yang menjadi balasan adalah hal yang sama sekali


berbeda.

Dia melihat sekelompok orang yang terlihat aneh


terbang menembus udara. dua orang itu mendukung
orang ketiga, yang memakai armor plate hitam legam.
Dia diselimuti oleh jubah merah tua dan membawa
sebuah pedang raksasa pada masing-masing tangan.

"Lemparkan aku."

Meskipun terlihat jauh, suara itu jelas-jelas


terdengar di kejauhan.

Dua orang yang sedang terbang menyokongnya


melepaskan genggaman mereka. Dark warrior itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


semakin cepat, seakan didorong ke depan oleh
semacam kekuatan dari belakang, membentuk lintasan
lurus ke bawah yang berakhir di tengah jalan. Dia
meluncur di tanah seakan tak ada gesekan, hanya bisa
mengerem setelah memenggal kepala dari seekor
hellhound sambil berlalu.

Kedua sisi terdiam sejenak melihat entri dramatis


yang luar biasa ini. Keheningan menyeruak.

"Aku adalah petualang Momon. Mundurlah. Aku akan


mengambil alih."

Pertama, para prajurit itu tidak mampu memahami apa


yang warrior kegelapan itu baru saja katakan kepada
mereka. Lalu, teriakan dari beberapa hellhound
membuat mereka sadar. Dia adalah penyelamat yang
mereka butuhkan.

"Hellhound.. semuanya ? Bahkan dengan jumlah dua


kali lipat sudah cukup!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Hellhound-hellhound itu muncul dari segala sisi
Momon. Dalam beberapa detik mereka sudah
mengepungnya, membentuk sebuah lingkaran sehingga
tidak ada celah untuk kabur.

Meskipun seseorang mencoba untuk menahan mereka


dengan pedang, dia akan dirobek-robek oleh hellhound
yang ada di sekitar. Bahkan jika seseorang mencoba
membunuh penyerangnya secara langsung, dia akan
dianiaya hingga mati oleh binatang-binatang buas
lainnya. Terkena serangan dari serangan banyak hound
(anjing) yang melompat akan meghancurkan
keseimbangan seseorang dan membuatnya tidak
mampu bertahan terhadap serangan yang akan
mengikutinya.

Ini adalah strategi brutal yang mengandalkan jumlah


yang lebih unggul untuk menang.

Kesedihan yang mendalam pada wajah para penjaga


adalah hal yang wajar, tapi tak ada yang tahu apa
kekuatan sejati itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pedang-pedang raksasa menebas dan membunuh,
menggeser udara saat pedang-pedang tersebut
bangun.

Semua yang hadir tidak mampu berkata apapun.

Itu hanya sebuah serangan. Satu orang biasa hanya


mampu menundukkan satu hound paling banyak.

Bagaimanapun, karena pemegang pedang itu bukan


manusia biasa, serangan itu bukan sesuatu yang bisa
dilakukan oleh manusia biasa. Satu serangan itu
membelah hingga empat hellhound yang kelihatannya
tidak terkalahkan oleh para penjaga walaupun hanya
berharap. Momon berputar dengan momentum dari
ayunannya, meskipun dia sedikit kehilangan
keseimbangan karena telah menggunakan seluruh
kekuatannya. Masih ada hellhound lain yang tersisa,
dan sekarang kelihatannya tidak mungkin Momon bisa
menghindari serangan mereka.

Meskipun dia memakai satu setel plate armor yang


kokoh, hellhound tersebut memiliki gigi yang tajam,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dan cakar-cakar yang bisa membelah baja. Dan tidak
mungkin bisa selamat tanpa terluka sedikitpun setelah
diserang oleh banyak hellhound itu.

Di mata para penjaga, mereka membayangkan yang


akan menjadi penyelamat itu menerima luka-luka yang
tak terhitung jumlahnya di depan mereka.

Namun, itu terlalu gegabah.

Momon tidak mencoba memaksa diri kembali


menyeimbangkan diri, namun berputar dengan
momentum yang tepat. Jubah warna merah tua itu
berkibar, seperti sebuah topan api. Dengan langkah
yang mantap dan hampir terlihat seperti sedang
menari, Momon melangkah dengan ringan di tanah,
sementara pedang-pedangnya berputar secara
horizontal menyapu dari kiri ke kanan, meraung-raung
saat bergerak.

Hellhound-hellhound yan tersisa dibabat hingga


berkeping-keping, tubuh mereka bertebaran di

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


kejauhan akibat kekuatan ayunannya. Hellhound
manapun yang masih bisa bergerak sudah habis.

"Hanya... dua kali serangan ?"

Seorang penjaga yang bergumam mewakili kalimat


yang ada di hati mereka. Atau lebih tepatnya, setelah
melihat penampilan yang luar biasa ini, mereka tidak
bisa berkata apapun lagi.

"Selanjutnya... Devourer dan Gazer Devils, huh.


Membosankan."

Setelah bergumam sendiri, Momon berjalan ke arah


demon-demon itu. Tak ada sikap waspada atau hati-
hati di dalam langkahnya, seakan dia sedang berjalan
menembus sebuah taman. Biasanya, para penjaga yang
akan berteriak menyuruhnya berhenti, namun setelah
melihat kekuatannya, bahkan tak ada satupun yang
berpikir demikian.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Satu-satunya hal yang bisa dilakukan oleh manusia
biasa hanyalah melihat dari belakang warrior hebat
saat dia sedang bekerja.

Tak mampu bertahan terhadap tekanan yang datang


dari pria yang sedang mendekatinya dengan santai,
demon bermata merah meraung dan melompat ke
arahnya.

Sebuah kilatan.

Bagian yang tercerai berai dari mayat-mayat itu


beterbangan ke seluruh penjuru.

Langkah Momon tidak tersendat sedikitpun. Dia terus


berjalan, seakan demon bermata merah itu tak pernah
ada, dengan mudahnya seperti seakan dia sedang
sendirian di hutan belantara.

"...Menakjubkan... "

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Seakan bereaksi dengan kalimat para penjaga,
Devourer tersebut membuka rahangnya. Seperti
rahang dari ulat yang sedang terbuka dan menelan
mangsanya bulat-bulat. Di kedalaman, seseorang bisa
melihat api yang berkelap kelip di dalamnya. Ekspresi
tersiksa yang semakin kuat di wajah-wajah itu
tertekan keluar dari dalam tubuh Devourer tersebut,
dan itu adalah teriakan dari jiwa-jiwa yang dikutuk
untuk mendapatkan takdir yang lebih buruk dari
kematian.

Devourer bisa melahap jiwa-jiwa mangsanya untuk


membuat sebuah ratapan yang akan menakuti dan
membunuh setiap makhluk hidup.

Namun, sebelum itu, Bona dan kepala Devourer


terpenggal.

Pedang yang dilemparkan itu jatuh ke arah kepala


mereka dan menancap dalam di tanah.

"Tidak ada masalah jika kalian membunuhnya sebelum


mengeluarkan ratapan."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan itu, Momon berjalan melewati dan menarik
pedangnya dari mayat tersebut.

Hanya dalam sepuluh detik, dia telah menghabisi para


demon yang dikira oleh para penjaga tidak mungkin
dikalahkan.

Para penjaga menangis. Itu adalah suara gembira dari


orang-orang yang telah diberi keajaiban penundaan
dari kematian.

Meskipun diguyur oleh sanjungan, Momon tidak


menghiraukannya dan malahan berbicara dengan
lembut kepada para penjaga.

"...Setelah ini, aku akan bergerak untuk memimpin


serangan balik dari para petualang. Kalian harus
menahan barisan sedikit lagi. Yah, kurasa karena aku
sudah menghabisi mereka, gelombang selanjutnya
tidak akan segera datang. Nabe, Evileye, kalian bisa
mengambilku sekarang."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dua magic caster yang turun dari langit mengangkat
Momon ke atas. Saat dia terbang ke udara, Momon
berputar untuk mengatakan satu hal lagi kepada para
penjaga.

"Aku akan pergi menghabisi pimpinan musuh. Sampai


saat itu, tolong lindungi penduduk yang ada di
belakang kalian. Aku mengandalkannya."

Saat mereka melihat Momon terbang dari situ, para


penjaga menghela nafas.

Jika seorang pahlawan seperti itu telah memberikan


kepercayaan pada mereka, maka tidak ada protes lagi
sama sekali untuk melindungi area ini dengan nyawa
mereka.

"Oi! Pasang penghalang jalannya! Kita harus bersiap


untuk menghentikan musuh yang bergerak maju!
Khawatirnya nanti saja ketika penghalang ini runtuh."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9) Hari ke 5, 03:44

Lakyus berdiri mempimpin tim penyerang yang terdiri


dari petualang dengan peringkat orichalcum dan
mythrill. Tina sudah ada di sampingnya, dan bersama
mereka bergerak maju.

Sebelum berangkat, Lakyus sangat


mempertimbangkan posisinya. Siapapun yang bisa
menggunakan magic resurrection seharusnya tidak
boleh ada di garis depan. Namun, ketidak hadiran
Lakyus akan membuat sebuah keruntuhan besar dari
kekuatan tempur. Karena prioritasnya adalah
membuat Momon selamat sampai Jaldabaoth, karena
itulah Lakyus tidak seharusnya berdiri di belakang.

Mereka menghindari rute yang dilalui Momon, namun


memilih mengambil satu rute yang menuju lokasi yang
memiliki barikade yang dijaga oleh para penjaga.
Semua yang mereka saksikan di jalanan adalah jalanan
yang dipenuhi dengan darah, dengan gumpalan daging
yang terkoyak tersebar kemana-mana. Tentu saja,
barikade tersebut telah dihancurkan dengan habis

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sampai tak ada tanda sedikitpun jika barikade itu ada
disana pada awalnya.

Untuk tidak membuat banyak suara, para pentualang


membentuk sebuah kelompok dan maju dengan
merayap.

Namun, setelah hanya tiga puluh meter pergerakan,


mereka berputar di sudut dan dikepung oleh para
demon.

Di awal pertempuran, para petualang, dengan


kemampuan tempur mereka yang tinggi, menikmati
keuntungan besar dalam pertempuran, namun
perlahan, keseimbangan kekuatan mulai berpindah. Ini
karena lawan mereka memiliki keunggulan dalam hal
jumlah sehingga mengungguli kekuatan tempur para
petualang dalam sebuah pertempuran. Jumlah mereka
sangat besar sehingga kelihatannya setiap demon di
area itu berkumpul disana.

"Cepat bertahan! Terus lawan!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


lakyus berteriak sambil mengaktifkan magic
pendukung kelompoknya. Tentu saja, tak ada
petualang yang akan mundur. Mereka tahu betul
seberapa pentingnya pertempuran ini.

Berlawanan dengan tugas Evileye, untuk mengeliminasi


sampah-sampah yang mencoba menghalangi jalan
Momon, tugas mereka adalah menekan para demon itu
dan mencegah mereka tersebar.

Dengan begitu, melawan banyak demon secara


langsung adalah, sedikit banyak, adalah dukungan
terbesar bagi Momon. Semakin lama mereka
bertempur, semakin tinggi peluang Momon dalam
kemenangan nantinya.

Teriakan semangat bertempur dan benturan baja


yang bercampur, dan suara mantra-mantra yang
dirapalkan serta kemampuan spesial yang digunakan -
seperti nafas api yang membakar tubuh manusia -
bercampur dalam kekacauan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah Lakyus memastikan situasinya, wajahnya
berubah. Kalimat dari petualang tertentu menusuk
otaknya.

"Para demon menjadi lebih kuat."

Jangan-jangan mereka telah membuka pintu ke dunia


demon, dan memanggil demon yang bahkan lebih kuat
?

Apakah dinding api adalah perbatasan antara dunia ini


dan dunia selanjutnya ?

Apa yang akan terjadi jika mereka tetap


membiarkannya seperti ini dengan berjalannya waktu
?

Meskipun jika mereka telah mengalahkan Jaldabaoth,


apakah mereka bisa mengembalikan kedamaian di
ibukota ?

Apakah ini semua akan menjadi percuma ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak ada gunanya memikirkan hal ini!"

Saat dia meneriakkannya, kekhawatiran Lakyus yang


tak terhitung jumlahnya menjadi buyar.

Jika dia tidak melakukan apapun, dia takkan pernah


mengerti. Untuk alasan itu, Lakyus menghunuskan
pedangnya.

"Tembak!"

Salah satu Pedang yang mengambang di sekitar


bahunya naik dan meluncur dengan perintahnya.
Dengan sebuah kecepatan yang membelah udara,
pedang itu menusuk hellhound yang melompat
menembus tepat di mulutnya, menghancurkan
hellhound itu tanpa meninggalkan jejak mayat
sedikitpun.

Melihat sekeliling, Lakyus menyadari mereka sudah


dikepung. Keuntungan yang baru saja mulai telah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


berhenti, dan karena mereka sudah dikepung oleh
banyak lapisan musuh, tidak ada kesempatan untuk
merasa lega. Tak ada hal lain yang bisa dilakukan
selain bertarung.

Barisan terdepan membuang senjata mereka yang


rusak dan menarik cadangan mereka. Para magic
caster yang sudah kehabisan mana menggunakan
gulungan mereka atau tongkat-tongkatnya untuk
merapalkan mantra-mantra mereka malahan. Mereka
hanya mengandalkan asap.

Lapisan terluar dari para petualang adalah peringkat


orichalcum, sedangkan mythrill melindungi yang
terluka di tengah dan para magic caster yang sudah
kehabisan mana.

Ini gawat... jika terus seperti ini, kita akan kelelahan


dan kalah. Apakah kita sekali lagi tidak mampu
mengalahkan Jaldabaoth ?

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sebuah teriakan terdengar, dan saat Lakyus memutar
kepalanya, dia melihat seorang warrior yang dipukul
jatuh oleh seorang demon.

"Slash!"

Sebelum Lakyus bisa bergerak, Tina maju menyerang


demon tersebut, mengisi celah yang terbentuk.

Warrior yang roboh dibawa oleh petualang lainnya.


Untung saja dia masih hidup, namun situasinya masih
buruk. Fakta bahwa tak ada yang memberikan mantra
healing adalah sebuah isyarat jelas jika mana dari
para priest yang menggunakan magic divine benar-
benar habis.

Kita harus mundur.

Jika barisan mereka hancur, mereka akan dialihkan


dalam sekejap. Lakyus tidak bisa membiarkan mereka
mati seperti ini. Dia mempertimbangkan apa yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mungkin terjadi jka Momon dikalahkan, dan menyadari
bahwa dia harus berhati-hati dengan hal itu.

Mundur saat sudah kelelahan adalah hal yang sulit.


Akan lebih baik mundur ketika mereka masih memiliki
tenaga untuk melakukannya.

"Mun-"

Saat Lakyus akan memberikan perintah mundur, dia


tersentak saat demon baru turun dari langit.

Dengan tinggi sekitar tiga meter, dan tubuhnya yang


berotot ditutupi oleh sisik-sisik yang terlihat seperti
serangga yang merayap, memiliki sebuah ekor yang
mirip dengan ular.

Memiliki sebuah tengkorak yang terbakar, dan di


matanya terdapat api putih yang terbakar dalam celah
kosong hitamnya.

Pada lengannya yang kuat, dia memegang maul raksasa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Makhluk itu mengembangkan sayapnya yang seperti
kelelawar di punggungnya. Dengan sebuah kepakan
pada sayapnya, mengirimkan gelombang udara yang
beku memancar ke depan, dan sebuah terror yang
mencabik jiwa menambahkannya. Meskipun mereka
memiliki magic untuk menahan ketakutan sehingga
tidak panik, ini adalah demonstrasi yang jelas dari
kekuatan yang dimiliki demon ini, yang mana lebih kuat
dari demon-demon lain yang mereka temui sejauh ini.

Keringat mengalir seperti sungai.

"-Ini gawat."

Dengan banyak mana dan kelompok-kelompok


petualang dengan kekuatan penuh, mereka mungkin
bisa mengalahkannya. Jika mereka bisa mempelajari
lebih banyak lagi tentang lawan mereka dan bertarung
kemudian, mereka pasti akan unggul, namun sekarang
ini, tak ada kondisi di atas yang tercapai. Evileye,
yang memiliki pengetahuan besar dan bisa
menggunakan magic yang kuat, tidak ada disini.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Gagaran, yang bisa bertahan dari serangan musuh dan
langsung menekan keunggulan untuk menyerang balik,
tidak ada disini. Tia, yang bisa dengan lincahnya
menghindari serangan musuh dan menyerang mereka
dengan ninjutsu miliknya, juga tidak ada sini pula.
Yang ada disini hanyalah dua orang yang kelelahan.

Lakyus melihat ke arah Tina, yang mengangguk


menunjukkan bahwa dia siap mati disini. Lakyus
menutup kedua tangannya mengelilingi pegangan
Kilineyram dan mulai berjalan ke arah demon
tersebut. Saat ini, petualang dengan peringkat
orichalcum yang ada di dekatnya memegang bahunya
dan berteriak.

"Kami akan menahannya! Anda seharusnya kabur!"

Melihat tampang wajah terkejut Lakyus, dia lalu terus


berbicara.

"Jika kamu masih hidup, kamu bisa menggunakan


magic resurrection. Karena itu, kami tidak bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


membiarkan kamu melawannya, karena kami semua
mengandalkan kamu untuk membangkitkan kami!"

Sebuah senyum yang dipenuhi dengan daya tarik


maskulin muncul di wajah para petualang. Itu adalah
sebuah senyum yang cocok dengan petualang dengan
peringkat orichalcum seperti dirinya. Para petualang
di sekitarnya juga mengangguk berbarengan.

Ketika dipikir dengan tenang, mereka memang benar.


Daripada bersiap mati, dia seharusnya bersiap untuk
hidup, jadi dia bisa mengulurkan bantuan kepada
mereka yang gugur di medang perang.

"Komponen material untuk mantra resurrection


sangat mahal. Kalian sebaiknya menyayangi nyawa!"

"Hey bukankah kamu ingin menjadi kebanggaan sang


putri atau apalah ?"

"Biarkan para bangsawan sialan itu yang membayarnya!


Mereka pasti punya koin-koinnya!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dan seperti itulah, seakan mereka akan pergi piknik,
beberapa petualang keluar dari kelompok yang
tersudut tersebut. Tidak ada diskusi, bahkan tidak
ada sebuah kedipan di mata yang lainnya - mereka
hanya berjalan keluar dengan gerakan yang bersamaan
untuk berdiri di depan demon tersebut.

Melihat sikap yang biasa dari mereka yang menuju


kematian, Lakyus menggigit bibirnya dan berbalik.

"Tembuslah dengan seluruh kekuatan kalian! Selama


kalian bisa bebas pada akhirnya itu tidak akan
masalah!"

Dengan itu, Lakyus merangsek ke arah gerombolan


demon, mengangkat Kilineyram di tangannya. Dia
mempercayakan seluruh pertahanannya hanya kepada
armor dan magic miliknya. Mengabaikan garis
pertahanan yang hampir hancur, dia bersiap untuk
mengukir jalan dengan warna merah darah dari para
demon tersebut.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Rasanya seperti terkoyak-koyak, tubuhnya tertusuk
oleh banyak belati, memaksanya menggeretakkan gigi-
giginya melawan luka yang menyerangnya. Dari sudut
pandang terpisah, dia tahu tubuhnya sudah mendekati
ambang batas, jadi dia merapalkan mantra silent
healing. Meskipun Lakyus memang harus selamat dari
serangan ini, dia tidak bisa melakukannya tanpa harus
menguras segala yang dia miliki.

"Haaaaaa!"

Lakyus mengalirkan sisa mana terbesarnya kepada


Kilineyram. Bintang-bintang di tubuh pedang itu mulai
bersinar dengan pancaran yang tidak wajar, dan tubuh
pedang tersebut juga membengkak.

"Super Skill! [Dark Blade Mega Impact]"

Dengan sebuah ayunan horizontal, energi hitam


mengalir keluar dari gelombang tebasan yang lebar.
Demon-demon dengan level rendah hancur menjadi
atom-atom yang tak dapat dilihat dengan sebuah
ledakan besar dari energi non-elemental.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sesungguhnya, memanggil serangan itu tidak
diperlukan, namun jika berhasil, maka memang
berhasil. Namun -

"Masih.... tidak..... cukup?!"

Mata Lakyus yang sudah lelah hanya bisa melihat


dinding yang jelas dari demon-demon tingkat rendah.

Meskipun dia baru saja membuyarkan banyak demon-


demon itu dalam sekali serang, celah yang dia buat
langsung tertutup kembali.

Bisakah dia menembusnya ? Perasaan tidak tenang


dari lakyus semakin muncul. Kilineyram harus kembali
ke dimensi asalnya.

Saat ini, Lakyus melihat di belakang demon-demon


tersebut - sebuah kilatan logam, raungan suara
seorang pria.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"-[Sixfold Slash of Light]-"

Enam tebasan beruntun membelah gerombolan demon


tersebut menjadi berkeping-keping.

"-[Sixfold Slash of Light]! [Pace of the Wind]!


Hooooh!"

Sekali lagi, tujuh demon terkena tebasan seperti


sebuah pisau panas membelah mentega. Ketajaman itu
membuat Lakyus teringat kepada Razor Edge, pedang
yang bisa membelah apapun, dan membuat para demon
ketakutan.

"Habisi mereka semua!"

Bersamaan dengan teriakan kemarahan, sebuah pagar


tombak berdiri di belakang Gazef.

Tidak salah kilauan logam yang salah. Tombak-tombak


dengan jumlah tak terhitung menusuk dari belakang
Gazef. Itu adalah para knight dari penjaga istana dan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pasukannya. Sebuah pasukan dari ratusan prajurit
yang terlihat seperti akan membanjiri lorong.

Melihat mereka kalah jumlah lebih dari dua banding


satu, kepungan dari gerombolan demon tersebut mulai
goyah.

Teriakan gembira terdengar, dan para petualang yang


kelelahan mulai mundur, dilindungi oleh para prajurit.

"Mengapa - Apa yang dilakukan oleh Stronoff-sama


disini ?"

Bukankah dia seharusnya tetap di belakang untuk


melindungi istana dan keluarga kerajaan ? Seakan
merespon kalimat Lakyus, wajah Stronoff berputar
ke arah lain.

Garis pandangan Lakyus mengikutinya, dan matanya


melebar. Ada empat priest dan empat arcane magic
caster yang melindungi seorang pak tua. Di kepalanya
terdapat sebuah mahkota yang hanya boleh dipakai

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


oleh satu orang di kerajaan ini. Tubuhnya ditutupi
oleh armor yang tangguh.

Raja Ranpossa III.

Ini adalah gerakan yang luar biasa bahayanya.

Meskipun tubuhnya dilindungi oleh Armor besi,


beberapa serangan demon bisa dengan mudah
menembus baja.

Dan juga, meskipun dia dilindungi, mantra dengan efek


luas dan mengalahkan pelindungnya masih bisa melukai
sang raja. Dan raja masih adalah orang biasa, jadi dia
mungkin akan mati terkena suatu magic.

Meskipun mantra-mantra resurrection bisa digunakan


kepadanya, sang raja pastinya tidak akan mampu
menahan energi kehidupan yang dikuras habis karena
akibat mantra itu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yang Mulia sudah menitahkan - 'Apakah kamu akan
melindungi kota yang mati ini, atau aku ?' Hanya ada
satu jawaban untuk itu. Untuk melindungi tubuh sang
raja adalah tugasku. Meskipun begitu, ini adalah
medan perang dimana kita harus bertarung! Serang!"

Pasukan yang meneriakkan teriakan yang


menggetarkan bumi, maju menggelegar.

Kekuatan beradu dengan kekuatan, namun saat semua


orang mengira gelombang sudah berubah, tubuh
petualang dengan peringkat orichalcum terbang ke
atas udara, membentur dinding yang ada di dekat dan
meninggalkan noda merah yang tersebar.

"OOOOOOHHHHHHHHHH!"

Seakan berkata 'Kemarilah dan terima ini', tubuh


raksasa dari demon tersebut menghentikan jalur para
pasukan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ada monster-monster yang bahkan tidak bisa
dikalahkan oleh jumlah saja.

"Stronoff-sama! Bantu saya!"

"Tentu saja."

Suara yang mengikuti jawaban Gazef membuat mata


Lakyus melebar.

"Tunggu sebentar. Bukankah kamu memerlukan


petarung luar biasa untuk mendukungmu ?"

"Dan ninja-yang-akan-menjadi istimewa juga."

"Gagaran! Tia!"

Keduanya perlahan melangkah keluar ke depan Lakyus.


Mereka berpakaian lengkap dan siap untuk bertempur.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hey, aku merasa kaku karena tidur terus seperti itu,
jadi aku meminta Stronoff-san untuk membawaku
juga."

"Bersiap untuk menyerang."

Seharusnya tidak seperti ini. Lakyus suda bilang pada


mereka untuk dilarang bertarung segera setelah
dibangkitkan. Biasanya, seseorang memerlukan
istirahat penuh dan bahkan mereka masih terasa
dikuras.

Meskipun begitu, mereka tahu seberapa pentingnya


pertempuran ini, yang mana itulah mengapa mereka
harus bergabung dengan pertarung tersebut.

Berkumpul bersama yang lainnya adalah dorongan


terbesar yang bisa Lakyus terima.

Lakyus berdoa dengan seluruh hati.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia berdoa agar Momon bisa mengalahkan Jaldabaoth,
dan menyingkirkan para demon dari ibukota.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:46

"Aku melihatnya."

Melihat ke depan, seseorang bisa melihat demon


bertopeng yang berdiri di pusat alun-alun, tidak
berusaha menyembunyikan diri. Meskipun dia tidak
bisa melihat bentuk dari demon-demon yang lain,
Evileye tidak sebodoh itu berpikir bahwa mereka
tidak ada disana.

Setelah melihat mereka mendekat, Jaldabaoth


berputar dan membungkuk dengan elegan. Hanya ada
satu arti dibalik ini.

"Sebuah jebakan... Lalu apa sekarang, Momon-sama ?"

"Tidak perduli apapun yang menunggu kita. Kita hanya


perlu menghancurkan semuanya."

"Memang harus begitu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Nada Momon tidak lagi memiliki keseriusan dan
formalitas seperti sebelumnya, yang mana mungkin
karena mereka sudah bepergian sama-sama sehingga
membuat mereka lebih akrab dengan satu sama lain.
Dengan pemikiran seperti ini, Evileye mulai bersikap
lebih biasa dalam berkata pula. Jika dia terus
menyembunyikan dirinya, ketika mereka mulai
beranjak ke arah yang serius, mereka mungkin akan
langsung berpisah. Jadi meskipun menunjukkan diri
mungkin terlalu awal, mengambil nada biasa mungkin
adalah ide yang bagus, pikir Evileye.

"Kelihatannya sudah mulai tepat pada jadwalnya."

Dari belakang, suara drum-drum dan teriakan


peperangan terdengar. Untuk memastikan Momon bisa
melawan Jaldabaoth satu lawan satu, para pasukan
akan memulai serangan mereka. Ini adalah satu-
satunya peluang yang mereka miliki. Dengan begitu,
tidak ada cara lain untuk bisa menyelamatkan ibukota
selain mengalahkan Jaldabaoth.

"Ahh, kelihatannya memang begitu. Memang sudah


waktunya melakukan pertarungan terakhir. Momon-

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sama... serahkan musuh yang lain kepadaku dan Nabe.
Momon-sama harus memfokuskan seluruh
perhatiannya untuk melawan Jaldabaoth."

"Aku mengerti. Kalau begitu, karena sudah sejauh ini


datang bersamaku, ketika aku mengalahkan
Jaldabaoth dan kembali dengan kemenangan, bisakah
aku berharap kepadamu untuk berdiri sama-sama ?
Aku mohon bekerja samalah dengan Nabe tentang hal
ini, karena aku berharap kita bertiga akan kembali
bersama-sama."

"Aku mengerti, Momon-san."

Tiga orang itu mendarat di depan Jaldabaoth. Evileye


melihat ke sekeliling, dan dari deretan rumah di alun-
alun itu, seorang maid muncul.

Dia mengenakan sebuah topeng seperti saat terakhir


kali Evileye menemuinya, dengan ekspresi yang ketat.
namun Evileye bisa merasakan kebencian diarahkan
kepadanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mungkin mereka ada lebih dari satu.

Jaldabaoth sudah tahu siapa yang lebih kuat antara


dirinya dan maid insect. Sekarang di pihak mereka
juga ada Nabe, seorang magic caster yang mungkin
setara dalam kekuatan, tidak mungkin dia akan masuk
dalam pertempuran sendirian. Apakah dia berencana
untuk membanjiri mereka dengan para demon, atau
apakah ada bawahan lain dengan level yang setara
sedang menunggu di kedua sisi ? Keduanya
kemungkinan itu membuat Evileye berkeringat dingin.

Setelah maid itu, beberapa orang yang mirip muncul.

Mereka semua memakai seragam maid yang berbeda.

Dan mereka berjumlah..

"..Empat orang!?"

Ada total limat orang dengan kekuatan tempur yang


setara dengan dirinya. Dua melawan lima terlalu besar

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


perbedaan kekuatannya. Pertempuran itu kelihatannya
tidak bisa dimenangkan sejak awal.

Jika ini terus terjadi, mereka akan dikalahkan oleh


jumlah yang lebih besar, lalu para maid itu akan ikut
campur dalam duel Momon dan Jaldabaoth.

Di dalam pertempuran yang hampir sama, bahkan


sedikit dukungan bisa membuat perbedaan antara
kemenangan dan kekalahan, seperti pertempurannya
dengan maid insect.

"Kalau begitu aku serahkan lima orang itu kepadamu."

Berkata demikian, Momon menggenggam pedangnya di


tangan, melangkah dengan biasa ke arah Jaldabaoth.

Saat punggungnya yang agung semakin jauh darinya,


hati Evileye dipenuhi dengan kesedihan. Jika saja dia
bisa terbenam dalam jubah merahnya, rasa tidak enak
dan frustasi dalam dirinya mungkin saja bisa hilang
semua.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye memarahi bagian dari dirinya yang ingin
mengulurkan tangan kepada Momon.

Pada awalnya dia kemari bertekad mati. Meskipun jika


lawannya lebih kuat dari yang dia duga, Evileye tidak
bisa melakukan hal yang memalukan seperti meminta
bantuan. Dan kalimat Momon sebelumnya jelas-jelas
memberikan sebuah tanda seberapa besar dia
mempercayai Evileye. Seorang pria sepertinya takkan
pernah menjadi kejam atau tak punya perasaan.

Setelah dipikir-pikir, dia pasti mengatakan sesuatu di


belakangnya. Jika itu adalah Evileye dan Nabe,
mereka pasti mampu menahan musuh sampai aku
menang, kalimat seperti itu.

Sebuah api mulai menyala dari lubuk hati Evileye.

"Kalau begitu aku datang, De.. demon!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Momon meraung, lalu menebas ke arah Jaldabaoth.
Sebuah pertempuran sengit dimulai. Agar dua orang
lainnya tidak ikut campur, Momon menekan
Jaldabaoth, perlahan memaksanya menjauh.

"Kalau begitu, aku akan menghadapi tiga orang itu dan


kamu yang dua, bagaimana ?"

"Apakah kamu yakin ? Aku tidak apa dengan tiga


orang juga."

"Hmph",

Nabe menyeringai.

"Kamu hadapi tiga orang, aku akan mengambil yang


dua."

Evileye merasa dia sudah lebih baik menangkap


kepribadian Nabe, dan tersenyum.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Lebih tepatnya, kesan Evileye dari Nabe sebagai
rivalnya mulai naik, sebagai sesama mage yang berdiri
di samping Momon.

Yang benar saja, jika hanya Nabe dan Momon, aku


bisa melepaskan cincinku dan menunjukkan wujudku
yang sebenarnya... Yah, pertama aku harus bisa
kembali hidup-hidup.

"Kamu keras kepala sekali. Baiklah, aku paham. Aku


akan segera menangani mereka berdua ini cepat-
cepat, lalu datang membantumu. Bertarunglah seakan
kamu ingin hidup – apa ?"

Evileye merasakan jika semua yang hadir disini -


kelima maid dan Nabe - semuanya sedang melihat ke
arahnya.

Seakan mereka sudah merencanakan semuanya di


awal, kelihatannya ada yang tidak beres.

"Tidak, bukan apa-apa."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setelah menjawab dengan dingin, Nabe mengambil
langkah pertama ke samping.

"Kalau begitu, meskipun aku bilang aku bisa menangani


ketiganya, lawan kitalah yang akan memutuskan siapa
yang menuju ke arah kita."

Yang terpancing keluar adalah maid insect, maid


dengan dua rambut kepang yang kembar, dan maid
dengan rambut seperti bor. Yang tetap dengan
Evileye adalah maid dengan sanggul serta maid
berambut panjang.

"Namaku adalah Alpha. Ini adalah Delta. Kami akan


menjadi lawanmu."

"Yang benar saja ? Ini terlalu formal. Namaku adalah


Evileye. Aku akan mengalahkan kalian berdua!"

Evileye tidak berniat memperpanjang pertarungan


dengan bercakap-cakap. Jika dia berpikir demikian,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


lawannya mungkin akan memanfaatkannya dan
langsung membunuhnya. Dia harus bersabar.

"Begitukah ? Takutnya.."

Gerakan pertama Evileye adalah mengaktifkan kartu


asnya. Itu adalah sebuah kemampuan spesial yang
akan menyebabkan energi negatif yang mengalir di
tubuhnya menjadi kelebihan muatan, lalu memompa
seluruh serangan yang dia buat dengan efek status
negatif.

"Aku datang!"

Dengan sebuah teriakan, Evileye memulai mantranya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:59

"Jangan menganggap remeh diriku."

Kristal yang diberi energi negatif meneybar ke arah


maid yang berlari, Alpha. Ini adalah serangan fisik
yang menusuk dan tumpul, serta mengerti negatif
akan menguras energi kehidupannya.

Setidaknya, seharusnya begitu. Namun, Alpha terus


berlari, tanpa ada tanda-tanda dia akan terkena sama
sekali.

"Kuh!"

Evileye melayang ke udara. Pertempuran jarak dekat


adalah ide yang sangat buruk bagi seorang arcane
magic caster. Membuat jarak di antara mereka akan
meningkatkan peluang menang dirinya.

Saat dia mengambang di udara, sesuatu memantul


menjauh di depan matanya. Itu pasti sebuah serangan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang dipentalkan oleh "Crystal Wall" miliknya, namun
di waktu yang sama, cahaya yang berkilauan yang
menyelimuti tubuhnya mulai meredup dengan cepat.

Meskipun bisa mentralkan serangan-serangan yang


cukup kuat, dia beruntung jika yang mereka lemparkan
ke arah 'Crystal wall' miliknya bisa hilang dengan
sendirinya. 'Crystal wall' hanya berguna bagi serangan
di bawah level tertentu, dan sangat tidak berguna
bagi hal lainnya.

"Lagi!?"

Yang menggunakan senjata jarak jauh adalah maid di


belakang, Delta. Dia terus menembaki Evileye ketika
dia terbang tadi.

"hah!"

Alpha memasang kuda-kuda, lalu menerjang ke arah


Evileye. Itu membuatnya berdecak lidah.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Biasanya, Evileye tidak pernah menerima siapapun
yang datang kepadanya dengan tangan kosong secara
serius, namun itu hanyalah sifat arogansi yang dia
rasakan terhadap makhluk yang tidak seberapa dan
selalu di bawahnya. Setelah bertarung dengan Alpha
sebentar, dia sangat yakin hal itu. Alpha adalah lawan
yang sangat menakutkan. Setiap kali dia mencoba
untuk membuka jarak di antara mereka, lawannya
akan datang berayun, beberapa kali lebih cepat
daripada dirinya. Jika dia menerima serangan langsung
tanpa dilindungi oleh pelindung miliknya, dia pasti
sudah hancur.

Jika dia masih bersama dengan Gagaran dan Tia, dia


tidak akan seceroboh itu. Sekarang, Evileye
merasakan seakan dia sedang berjalan di tali yang
tegang.

Hal yang paling menjengkelkan adalah koordinasi


mereka yang tanpa celah. Kerja sama memang bisa
meningkatkan kekuatan tempur dengan drastis dari
para petualang. Sekarang ini, mereka berdua sedang
memberinya sebuah pelajaran berharga tentang
enaknya kerjasama.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Bagaimana mungkin para demon bisa bekerja sama
dengan sangat baik... apa-apaan ini!"

Aku tidak berhak berkata demikian, pikir Evileye.


Anggota lain dari kelompoknya adalah manusia, namun
dia sendiri adalah undead.

Sebuah suara 'gang' terdengar, dan pelindung


'Crystal Wall' semakin menipis. Satu kali kena maka
dia akan tertusuk.

Evileye mengumpat, mencoba lari dari Alpha, yang


sangat ingin sekali mengejar dan menghajarnya.
Meskipun tubuh Evileye lebih unggul dari manusia
biasa karena manfaat menjadi seorang vampir, tubuh
Alpha bahkan lebih kuat lagi. Satu-satunya alasan
mengapa Alpha belum menangkapnya hanyalah karena
mantra flight miliknya.

Menggunakan magic membutuhkan fokus, saat tubuh


tidak bisa bergerak. Sebagai hasilnya, karena terus-
terusan mundur adalah hal yang sangat sulit. Sebuah

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


gerakan akan mengganggu indera keseimbangan
seseorang dan membuat konsentrasi semakin sulit.
Inilah mengapa magic caster harus terus berdiri
untuk merapalkan mantra mereka. Karena hal ini,
Evileye harus memilih menggunakan 'Flight' untuk
mempertahankan jarak tanpa mengganggu
konsentrasinya, dan bertarung dengan terus-terusan
bergerak. Itu memang bukan hal yang spesial; setiap
magic caster yang bisa menggunakan 'flight' sudah
menguasai taktik itu. Seberapa baik mereka
melakukannya seluruhnya tergantung dari bakat,
namun sebagai seorang vampir, Evileye memiliki
kemampuan alami untuk terbang dan 250 tahun
pengalaman untuk menguasainya.

Meskipun begitu, membutuhkan usaha keras untuk


bisa lepas dari Alpha. Dan meskipun dia bisa
melakukan kiting satu orang lawan di dalam lingkaran
yang ada di alun-alun yang besar, lawannya kali ini ada
dua.

Suara gang kedua kalinya terdengar, dan pelindung


yang melindungi dirinya sudah hancur tak bersisa.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sulit dipercaya ada yang bisa menghancurkan 'Crystal
Wall' dengan tiga kali serangan, namun mau bagaimana
lagi.

"[Sand Field - All]"

Partikel-partikel pasir menyebar ke seluruh sekitar.


Meskipun Delta terlalu jauh untuk dicapai, Alpha
benar- benar terperangkap di dalam areanya. Karena
ini bisa mempengaruhi rekan seseorang juga, mantra
ini tidak berguna dalam pertarungan kelompok. Tiap
lawan di dalam area tidak akan bisa bergerak, begitu
juga menjadi buta, terdiam dan bingung. Selain itu,
karena kartu as Evileye, pasir-pasir tersebut sudah
ditambahkan dengan energi negatif yang akan
menyedot energi kehidupan.

Mantra tingkat 5 ini adalah ciptaannya sendiri. Itu


adalah salah satu kartu-kartu terkuat yang dimiliki
oleh Evileye.

Namun, Alpha tidak semakin pelan, ataupun terlihat


terluka sama sekali.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tapi bagaimana?!"

Apakah dia kebal dengan imobilisasi dan energi


negatif ?

"Kamu berhak dipuji karena itu! benar-benar satu set


perlawanan yang menakjubkan!"

Jawaban Alpha lalu hilang. Seakan dia sedang


melakukan teleportasi dengan jarak dekat, dia
menampakkan diri di depan Evileye lalu menendangnya
di wajah.

Topeng Evileye mengalami retak dengan suara


pekikann saat Evileye terlempar jauh.

Dia memantul ke lantai dengan suara dang, dang


sebelum berhasil pulih, menggelengkan kepalanya
karena pusing.

"[Crystal Wall]!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tinju Alpha berbenturan dengan crystall wall yang
tiba-tiba muncul, mengeluarkan suara yang
menggelegar. Retakan menyebar dari titik yang
diserang oleh Alpha, seakan terkena benturan oleh
bola penghancur.

"..Hmph!"

Suara 'dang' terdengar, dan saat kaki Alpha


menancap ke tanah, dia menyalurkan tenaga dalamnya
ke dalam retakan di dinding Evileye, lalu dinding itu
hancur di depan matanya.

"Apakah ini 'Charged Energy Release' (Pelepasan


energi yang terkumpul) ?!"

Saat ini, sambil berusaha menjaga jarak, Evileye


merasakan goncangan besar yang mengalir di tanah.
Dia tidak tahu darimana datangnya, namun nalurinya
berkata jika itu adalah efek setelah pertempuran
dari mereka berdua.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apakah mereka masih bertarung...tidak, kelihatannya
pertarungan mereka sudah mencapai puncaknya. Itu
artinya.... Aku harus mengulur waktu lagi!"

Saat berkata demikian, Evileye menerjang ke arah


Alpha yang sedang menyerang.

Dia perlu sedikit waktu lagi. Dia harus mengulur


pertarungan ini. Dengan berpikir demikian, Evileye
bersiap penuh untuk mati, dan melakukan serangan
bunuh diri miliknya.

Lengan Alpha membentuk lingkaran bersiap menerima


Evileye. Dia berdiri tegak, seperti benteng yang tidak
dapat ditembus, meskipun sudah melihat ini, Evileye
tidak berhenti-

----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:53

Ketika Ainz dan Jaldabaoth berjuang satu sama lain,


mereka menabrak sebuah rumah. Pintu rumah
tersebut hancur saat Ainz mendorong Jaldabaoth ke
dalamnya, kepingan reruntuhan menyebar kemana-
mana. Interior rumah tersebut sangat gelap dan
sempit, tidak cocok dengan ayunan pedang Ainz.

Mengabaikan Jaldabaoth, Ainz berdiri dan berjalan.


Jaldabaoth berdiri pula dan mengikutinya. Mereka
memasuki ruangan lain, dengan sebuah meja kecil, dua
kursi dan Mare.

Mare menarik sebuah kursi untuk ditempati oleh Ainz,


dengan izin Ainz, Jaldabaoth membuka topengnya,
menampakkan wajah Demiurge.

"Pertama, apakah ruangan ini aman ?" Ainz bertanya.

"Tidak ada masalah. Kalimat yang diucapkan di dalam


sini hanya untuk telinga kita sendiri."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Begitukah... kalau begitu. Pertama, aku ingin meminta
suatu hal padamu. Jangan lukai para penjaga yang aku
lewati ketika kemari. Memang tempat ini cukup jauh
dari E-Rantel, menolong orang-orang yang kesulitan
adalah publisitas yang bagus."

"Saya mengerti. Apakah bisa diterima menyalurkan


perintahnya dengan telepati ?"

"Silahkan saja. Sementara itu, katakan padaku


rencanamu."

Meskipun Demiurge sudah menjelaskan rencananya


kepada Narberal melalui 'Message', dia belum bilang
apapun kepada Ainz. Dia dipaksa diam dan tidak
menunjukkan rasa tidak senangnya untuk membuat
rencananya tidak berantakan, namun di hatinya dia
khawatir sekali.

"Baiklah. Operasi ini adalah empat tujuan-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ho... Aku hanya menghitung ada tiga. Empat, katamu
?"

Demiurge tersenyum. Itu adalah sebuah senyum yang


menyatakan kepuasan.

"Kurasa saya semakin memahami Ainz-sama."

Ainz dengan murah hati melambaikan tangannya.


Tentu saja, dia bahkan tidak tahu apa tiga itu, namun
kalimat Demiurge masih membuatnya tidak tenang
sama sekali.

"Kamu selalu satu langkah di depanku. Aku masih jauh


sekali."

"Apa yang anda katakan tuanku ? Sebenarnya, anda


terlalu rendah hati."

"Tidak, kalau begitu - lupakan saja. Lalu, katakan


padaku apa saja tujuannya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Memang benar. Sebagai awalnya, tujuan menyerang
distrik gudang adalah untuk mengamankan kekayaan
dan barang-barang di dalamnya untuk dipindahkan ke
Nazarick. Untuk memfasilitasi hal ini, Saya meminta
Shalltear membuka banyak gerbang di depan
pergudangan, dan membiarkan Pandora's Actor
menangani masalah pengangkutan."

Ini memang tujuan yang sangat menguntungkan. Ainz


tanpa bersuara memuji Demiurge dari lubuk hatinya.
Kehilangan banyak sekali kekayaan akan membuat
hidup di ibukota nantinya semakin sulit, namun kali ini,
Ainz tidak tahu hal itu. Sekarang ini, yang dia rasakan
adalah suatu perasaan lega karena masalah
keuangannya sudah diselesaikan dalam sekejap.

"Kedua untuk menutupi keikutsertaan kita dalam


serangan ke persembunyian Eight Finger di area ini.
Seperti yang anda duga, sebuah serangan langsung ke
persembunyian Eight Finger akan meningkatkan
kecurigaan. Jika kita tidak beruntung, mungkin saja
bisa membuat Sebas dan kontak-kontaknya
terbongkar. Oleh karena itu, kami memperluas area

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


operasi untuk membuat orang lain berpikir bahwa
tujuan kita ada di tempat lain."

Dengan kata lain, itu seperti melempar ranting-


ranting yang patah di dalam hutan untuk
menyembunyikannya.

"Namun bisakah kamu melakukan hal ini ? Apa yang


kamu gunakan untuk membuat mereka menjauhi bau
kita ?"

"Silahkan lihat yang ini, tuanku."

Demiurge mengisyaratkan, dan Mare memberikan


sebuah tas, yang lalu dia buka. Di dalamnya ada
sebuah patung demon. Masing-masing enam lengan
demon itu menggenggam bermacam permata. Sebuah
cahaya aneh dan berdenyut memancar dari dalamnya.

"Permata pertama ini disuntikkan dengan mantra yang


dikenal dengan [Armageddon Evil]."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mantra tingkat 10 'Armageddon Evil' adalah salah
satu mantra yang digunakan untuk memanggil pasukan
demon. Meskipun bisa memanggil jumlah pasukan yang
sangat besar, mereka tidak seberapa kuat. Dan jika
angel-angel sulit dikendalikan, maka demon bahkan
lebih parah, dengan kecenderungan mereka yang
mengamuk di saat yang paling buruk, membuatnya
menjadi sebuah mantra yang sulit digunakan.
Penggunaan biasa berada pada kenyataan bahwa
demon-demon yang dipanggil bukanlah sekutu pada
awalnya, jadi mereka bisa difungsikan sebagai korban
hidup untuk ritual-ritual tertentu dan kemampuan
spesial lainnya.

Mirip dengan bagaimana Shalltear menggunakan Spuit


Lance untuk membunuh bawahan-bawahannya yang
dipanggil, magic ini ada untuk tujuan yang mirip.

"Meskipun item ini diciptakan oleh Ulbert-sama, saya


rasa yang terbaik adalah digunakan disini."

Dari sudut pandang dunia ini, memang wajar jika


sebuah item seperti ini akan memancing perhatian
Jaldabaoth.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz mengenang masa lalunya.

Tentang seorang teman yang bernama Ulbert, dulu


ketika kekuatan Guild ada di puncaknya.

Pada awalnya, ada World Class Item yang bisa


memanggil demon-demon dalam jumlah tak terbatas
sehingga pada akhirnya bisa melahap seluruh dunia.
Meskipun membuat sebuah kericuhan, Ulbert sangat
senang ketika mendengarnya dan berjuang keras
untuk membuat sebuah item yang bisa menirunya.
Namun ketika akhirnya item tersebut hanya bisa
mengeluarkan enam mantra berturut-turut, dia
kehilangan ketertarikan padanya dan menyerah.

Jelas sekali melihat Demiurge yang keberatan


melepaskan benda seperti ini. Itu karena ini adalah
peninggalan dari penciptanya.

Ainz mengulurkan tangannya ke kantong dimensi, lalu


menarik item tertentu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Demiurge, tidak perlu menggunakan itu. Ambil ini
sebagai pengganti."

Alat yang diambil oleh Ainz terlihat mirip dengan


patung demon yang dipersiapkan oleh Demiurge.
Namun, di tangannya hanya memiliki tiga permata, dan
terlihat jauh lebih kasar pada umumnya.

"Ini juga adalah sebuah alat yang diciptakan oleh


Ulbert-san. Karena ini adalah prototipe atau
purwarupa, dia ingin membuangnya, namun aku
berpikir bahwa terlalu sayang untuk dibuang lalu
menyimpannya. Bagaimana kalau digantikan dengan
yang ini saja ?"

"Ba-Bagaimana bisa saya membuang harta dari Ainz-


sama untuk rencana saya sendiri ?"

"Apakah seperti itu kamu melihatnya ? Baiklah,


Demiurge, ini adalah milikmu, Gunakan ketika kamu
melihatnya cocok. Namun, bukankah Ulbert-san akan
malu jika percobaannya yang gagal masih ada ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ini adalah... bagaimana saya bisa berterima kasih
kepada anda setelah memberi saya dengan item magic
yang luar biasa ini ?"

Demiurge berdiri dari kursinya dan berlutut di lantai.


Mare, yang melihat Demiurge, buru-buru berlutut di
bawah disampingnya.

"Cukup, Demiurge. Bukankah kamu ada pekerjaan lain


? Pikir saja ini sebagai simbol apresiasiku terhadap
loyalitasmu."

"Kami para guardian diciptakan oleh Supreme Being.


Oleh karena itu, hingga saat ini sampai kepunahan
kami, kami akan selalu loyal kepada mereka. Meskipun
begitu, Ainz-sama bukan hanya memberikan ampunan
dan kepeduliannya berlipat-lipat, malahan memberi
hamba harta yang sangat bernilai itu... bagi Demiurge,
meskipun sudah bersumpah setia dan tak lekang
waktu kepada Ainz-sama, izinkan sekali lagi
memberikan pengabdian setia kepada anda!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ah...erm, yah, kalau begitu, Aku sangat
mengharapkan pengabdianmu. Kalau begitu, sekarang,
berdirilah. Demiurge. Kamu punya suatu hal lain untuk
dikatakan, ya kan ?"

"Ah, memang benar! Maafkan saya!"

Demiurge kembali duduk, dan Mare kembali ke posisi


berdirinya yang semula.

"Kalau begitu, seperti yang saya bilang sebelumnya,


Jaldabaoth menargetkan persembunyian Eight Finger,
lalu terus mengambil alih distrik finansial Kingdom.
Mengambil kekayaan dari pergudangan juga adalah
sebuah tujuan. Tentu saja, alat yang diciptakan oleh
Ulbert-sama ini akan ditemukan di salah satu peti-
peti dari persembunyian mereka."

"Sejauh ini memang sudah jelas sekarang. Dan


bagaimana dengan tujuan ketiga ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ya, saya sudah mengirimkan sekitar separuh manusia
di dalam dinding api ini ke Nazarick. Ada banyak
manfaat yang bisa diberikan, dan kesalahan ini akan
jatuh sepenuhnya kepada demon Jaldabaoth."

Jadi itu yang dia rencanakan, Ainz pikir, namun dia


masih memiliki beberapa pertanyaan. Apakah ada
manfaat membiarkan kejahatan Jaldabaoth semakin
tumbuh ? Daripada, menciptakan sebuah karakter
Jaldabaoth, bukankah akan lebih baik membiarkan
demon lain melakukannya ?

"...jadi kamu bermaksud membangun ketenaran,


setelah itu ?"

"Benar sekali. Niatnya adalah menempatkan


Jaldabaoth ke takhta Demon King."

"Sekarang aku tahu. Jadi menyelesaikan perintahku


adalah bagian dari rencanamu, setelah itu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ainz melihat ke arah Demiurge, yang sedang
membungkuk rendah mengakui hal itu. Dia teringat
perintah yang dia berikan. Lalu, dia sudah memberikan
beberapa diantaranya, lalu ini mungkin untuk
mengangkat Demon King.

" Ini adalah awal dari tujuan keempat, yang mana


untuk menggunakan Holy Kingdom sebagai tanah untuk
membuktikan insiden ini."

Saat itu, Ainz mengerti. Dia menanyakan pertanyaan


yang bergelayutan di otaknya.

"Setelah dipikir-pikir lagi, apakah demon-demon ini


dipanggil dari Nazarick ?"

"Bagaimana mungkin saya berani ? Saya tidak


bermimpi untuk melakukannya tanpa izin dari Ainz-
sama!"

"Hm ? Meskipun aku sudah memberikan tugasnya


padamu, dan kamu sudah menerima izin dari Albedo,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Aku kira kamu akan menggunakan pasukan dari
Nazarick..."

"Tidak, tuanku. Mereka hanya pasukan yang dipanggil


oleh Evil Lord saya. Setelah satu hari lewat, mereka
bisa dipanggil lagi. Kekuatan Nazarick akan tetap tak
tersentuh."

"Begitukah.. Ternyata itu alasannya mengapa ada


banyak sekali demon tanpa ingatan di Nazarick.
Bagaimanapun juga, Aku mengerti. Kalau begitu, satu
pertanyaan lagi, kamu bilang mengirim setiap manusia
disini ke Nazarick. Itupun tak perduli apakah mereka
pria, wanita, muda atau tua, benar kan ?"

Ainz samar-samar marah dengan cara Demiurge yang


bisa dengan mudahnya dan santai menjawab benar.

Manusia memang tidak ada hubungannya. Mungkin saja


karena Ainz yang pernah menjadi seorang manusia,
namun tubuh yang dia miliki sekarang ini tidak
merasakan simpati atau kedekatan pada mereka.
Seakan mereka sepenuhnya spesies lain yang bisa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dengan mudahnya ditendang dengan satu kaki. Dia
akan membantai manusia sebanyak apapun untuk
keuntungan dari Great Underground Tomb of
Nazarick. Meskipun begitu, membunuh anak-anak
masih membuatnya marah. Ini adalah sisa dari
seorang pria yang pernah menjadi Suzuki Satoru.

Ainz mengambil nafas dalam-dalam, meskipun tidak


memiliki paru-paru.

"Demiurge, jika seseorang tidak memberikan


perlawanan kepada diriku ataupun Great Underground
Tomb of Nazarick, mereka harus dipenggal dengan
lembut dan tanpa menderita."

Demiurge membungkuk dalam-dalam, tanpa berkata


sepatah katapun.

Prioritas Ainz Ooal Gown adalah memastikan


stabilitas dan loyalitas dari bawahan-bawahannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Karena mereka sudah membawa anak-anak,
melepaskan mereka ke tempat aman hanya akan
melepaskan detil dari Nazarick. Memang ada
kemungkinan bisa membuat mereka menjadi orang
yang fanatik dan setia dan sangat merendahkan diri
kepada Nazarick, ada juga sedikit keuntungan dari
rencana itu. Oleh karena itu, ini adalah ampunan
terbesar yang bisa dia berikan kepada mereka.

"Kalau begitu, apakah kita sudah selesai ?"

"Ada dua hal yang perlu menjadi pertimbangan anda.


Pertama, Mare telah memberi kami sebuah peluang
yang sangat bagus."

Ainz mengalihkan pandangannya ke arah Mare, bocah


yang gugup dan resah.

"Dan itu adalah ?"

"Saat ini, kami masih dalam tahap pelatihan, jadi


tingkat kesuksesan yang paling tepat masih

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


diperdebatkan. Saya akan menjelaskan lebih jauh
ketika kita telah kembali ke Nazarick. Yang kedua,
dari pengamatan saya terhadap situasi sejauh ini,
Saya bisa menyimpulkan dengan aman jika yang
mencuci otak Shalltear tidak memiliki hubungan
dengan Kingdom."

"Aku mengerti, kalau begitu, aku sangat menantikan


bantuanmu segera."

"Itu akan diberikan dengan senang hati. Ketika


pertempuran kita setelah ini, silahkan dengan leluasa
mengalahkan saya. Saya akan melakukan apapun untuk
Ainz-sama."

"Ternyata begitu. Kalau begitu, sebelum aku


mengusirmu, bisakah kamu membuat rusak armorku ?
Akan lebih meyakinkan jika aku juga mendapatkan
tanda-tanda pertarungan yang keras."

"Itu berarti anda akan melepasnya, lalu saya akan


merusaknya ? Tidak terpikirkan bagi saya untuk
berani mengangkat tangan kepada Ainz-sama-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Bagaimana kalau aku melepasnya lalu kerusakannya
sangat parah akhirnya aku tidak bisa memakainya
kembali ? Ketika insiden Shalltear, Aku harus
memerintahkan Smith untuk menciptakan celah-celah
di dalam armor sebelum memakainya. Jika aku lepas
disini dan kamu membuatnya hancur tak berbentuk,
Aku mungkin takkan bisa memakainya lagi."

Ainz tetawa lirih. Para guardian di depannya, tak


mengerti mengapa, menunjukkan ekspresi bingung.

"Ka-Kalau begitu, Ainz-sama ? Bu-Bukankah itu adalah


armor ya-yang dibuat dengan ma-magic ?"

"Itu tidak benar. Armor ini tidak dibuat dari magic.


Aku bisa melihat mengapa kamu berpikir demikian
karena aku, sebagai seorang magic caster,
memakainya seperti biasa. Tapi sebenarnya, Aku
merapalkan sebuah mantra transformasi warrior dan
memakainya. Ketika istirahat sebelum bepergian ke
arah ibukota, Aku mengirimkan sebuah 'Message'
kepada Albedo untuk membuat memulai persiapan

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


untuk masa depan. Kelihatannya itu memang pilihan
yang benar."

Mempertahankan mantra transformasi dan magic


lainnya akan mengurangi mana dan tingkat rata-rata
recovery mana menjadi nol. Meskipun dia bisa
melepaskan transformasinya jika ada keadaan darurat
dan menggunakan magic, dia akan mulai dari keadaan
yang sudah terkuras. Namun, untuk masalah ini itu
adalah hal benar yang bisa dilakukan. Tanpa hal itu,
pertarungan pertama dengan Demiurge akan lebih
menyusahkan.

Mata Demiurge yang sipit semakin menyipitkan


matanya ketika dia mendengar respon Ainz.

"Seperti yang diduga dari Ainz-sama, semuanya sudah


menari di dalam telapak tangan anda. Saya tidak
menyangka berani beradu otak dengan pribadi yang
sebesar itu... Saya seharusnya menduga tak ada yang
kurang dari diri anda."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat Demiurge tertawa kecil, punggung Ainz mengalir
keringat yang bahkan tidak ada disana.

"Kalau begitu, mari kita mulai ? Demiurge, aku akan


serahkan luka pertempuran kepadamu."

"Tentunya. Mare, kirimkan sinyal. Gempa bumi,


seperti tadi."

----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:56

"Terimalah petirku!"

Mantra petir keluar, menyerang salah satu maid.

"Guwaaaaa-su~"

Maid tersebut membuat teriakan kesakitan palsu yang


hebat ketika meluncur jauh seperti sedang melompat
sendiri, hingga dia hilang di kejauhan.

"Eiiii~"

Maid berambut bor melemparkan pisaunya. Pisau-


pisau itu berterbangan dengan arah yang lambat dan
menusuk tubuh Nabe.

"Kyaa-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat Nabe mengeluarkan teriakan kesakitan yang
datar, dia mengikuti maid yang terlempar jauh.
Entoma mengikutinya dengan diam-diam.

Mereka mendarat di lorong, yang membentuk garis


lurus. Di depan Narberal ada maid dengan dua kepang.
Di belakang Entoma dan maid berambut bor. Ini
adalah serangan kepungan klasik, namun tak ada
tekanan sama sekali. Lalu sekali lagi, bagaimana
mungkin ada ? Tadi, ada sebuah pertarungan pura-
pura, namun sekarang semua itu bahkan benar-benar
hilang, dan muncul mood seperti sebuah kelompok
gadis-gadis sekolahan yang sedang mengobrol di
dalam kafe.

"Jadi bagaimana, tempat ini sudah ditangkis dari


mata-mata oleh Nigredo-san. Seharusnya sudah tidak
apa sekarang ~"

"Begitukah ? Kalau begitu.... lama tak jumpa, Lupu~"

Maid berkepang dua - Lupusregina Beta - tertawa


dari balik topengnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Benar-benar sudah lama su~ ini pertama kalinya kita
bertemu sejak Nar-chan mulai berkeliling dengan
Ainz- sama."

"Aku memang kembali ke Nazarick setiap kali, namun


waktu itu, kamu ada di desa."

"Oh ya~ tahulah, ini baru saja terjadi. Setelah


dipikir-pikir, sudah lama tak melihatmu juga, Sol-
can~"

"Sama juga. namun, caramu berbicara...."

"Oya ? Sol-chan dan Yuri-nee-san juga merisaukan hal


yang sama su~. Tapi tidak apa~ Aku akan berhati-hati.
En-chan juga sama su~"

"Bagus juga... ngomong-ngomong, mengapa Entoma


terdiam ?"

"Ah... En-chan tidak ingin bicara sekarang ini~"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"BocAH keCIl iTU meNGAMbiL SUaraKU!"

"Ternyata begitu."

Narberal mengangguk kepadanya. Entoma benci


dengan suara aslinya, jadi dia mencoba
menggunakannya sedikit mungkin.

"Aku INgiN diA meRAsaKAN baGAImaNA raSAnya!"

Meskipun wajah aslinya ditutupi oleh topeng serangga,


nafsu membunuh dan kemarahannya masih meluap-
luap dari situ.

"Kamu tahu itu tidak mungkin. Karena dia sedang


bepergian dengan Ainz-sama, itu akan merusak
reputasi Ainz-sama jika dia tidak kembali hidup-hidup
dengannya."

Entoma tidak senang dengan apa yang dikatakan oleh


Narberal, tapi dia tetap terdiam. jelas sekali yang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


mana yang harus dipilih antara nama baik tuannya dan
keinginannya sendiri. Setiap battle maid tahu akan hal
ini.

"Gadis cilik itu sangat kuat. Siapa namanya ?"

"Aku tidak tertarik dengan nama dari nyamuk yang


terlalu kebesaran. Meskipun, kurasa namanya itu Evil-
atau apalah."

"Jahat sekali~ Bukankah kalian datang sama-sama


sebagai rekan ?"

Narberal mengerutkan dahi dengan kalimat rekannya,


jadi Solution menjawabnya.

"...mungkin itu adalah Evileye dari Blue Rose. Sebas-


sama menulis begitu di dalam laporannya."

"Ah, kedengarannya benar."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Narberal yakin jika Solution mengucapkan nama yang
benar.

"Nar-chan, apakah kamu pura-pura jadi orang idiot ?


Apakah kamu baik-baik saja ?"

"Bisakah kalian benar-benar mengingat nama-nama


manusia ?"

"Itu tidak masalah bagiku. Aku mungkin akhirnya


harus tahu hal itu ketika jalannya tugasku. Aku sudah
mengambil beberapa nama penting untuk diingat."

"Aku juga tidak masalah disini su~ sebenarnya, bisa


dibilang aku sangat bersahabat baik dengan manusia,
yanno ?"

"TidaK ada MAsaLah diSINi."

Narberal sedikit terkejut ketika dia tahu jika dia


sendirian diantara rekan-rekannya sesama maid. Saat
dia mempertimbangkan apakah harus lebih perhatian

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dengan nama-nama itu, suara ledakan terdengar.
Karena bangunan yang menghalangi pandangan di
sudut, mereka tidak tahu apa yang menyebabkannya.

"Ah, mereka pasti sedang serius di sebelah sana."

"Yah, itu adalah Yuri-nee-san dan Shizu~ mereka


selalu serius. Namun jika pertarungannya belum
selesai, itu artinya mereka masih belum menggunakan
kekuatan mereka yang sebenarnya."

"JIka itU diSErahKAN paDAku aKU pasTI aKAn


meLAWannYA samPAI mATi!"

"Evileye memang sangat kuat. Namun dari level saja,


dia mungkin bukan lawan yang bisa dikalahkan oleh
Yuri-nee-san atau Shizu."

Sebuah bayangan menutupi wajah dari para battle


maid untuk pertama kalinya. Hanya Narberal yang
berbeda. Dia sangat yakin.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Tidak ada masalah."

Saat perhatian semua orang tertuju padanya, dia


melanjutkan,

"Evileye dan diriku adalah elementalist. Kami adalah


arcane magic caster yang memiliki spesialisasi dalam
menggunakan elemen tertentu. Meskipun ini artinya
kekuatan tempur kita akan meningkat tajam, itu juga
berarti di luar area yang kita dalami, kita akan sangat
lemah."

"Tipe Earth, kalau begitu... seharusnya ada asam,


racun atau gravitasi, ya kan ? Mengapa kristal ?"

"Itu pasti spesialisasi lebih jauh di dalam tipe earth


elementalisme. Magic kristalnya pasti sangat kuat."

"Magic serangan fisik tumpul dan menusuk... Aku tidak


mengerti..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jika itu adalah aku, bagaimana aku akan membunuh
Evileye ? Ketika empat orang itu berpikir demikian,
bumi bergetar. Ini sedikit berbeda dengan yang tadi
dan getaran bumi itu disebabkan oleh benturan besar.

"GEmpA buMI iNi pasTI diSEbabKAN oLEH MaRe-


SaMA. KaLAu beGItu, maRI kITa berGErAk ke
TaHAp seLANjutnYA ?"

"Apakah itu adalah sebuah sinyal ?"

"Benar sekali, Narberal. Kalau begitu, tidak apakah


jika kita sedikit menyakitimu ? Ini tidak akan bagus
jika kita setidaknya tidak mengasarimu sedikit."

"Aku akan mencoba untuk tidak memukulmu terlalu


keras, jadi maafkan aku su~"

"Mau bagaimana lagi, namanya juga pekerjaan."

---

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 03:57

"Tenanglah! Tolong, tenanglah!"

Climb mencoba untuk mengangkat suara dengan keras


saat dia memanggil orang-orang tersebut. Namun,
gudang itu dipenuhi dengan banyak orang-orang yang
gelisah, jadi suaranya saat ini benar-benar tidak
cukup untuk membuat mereka tenang.

"Anakku-"

"Istriku diambil-"

"Mama, Papa-"

Pria, Wanita, Muda dan tua semua suara tercampur,


menyapu suara Climb seperti gelombang. Dia tidak
bisa lagi mengetahui apa yang mereka katakan lagi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb telah menemukan tiga ratus orang disini yang
berada dalam keadaan darurat sendiri, dan mereka
hanyalah penduduk yang berhasil ditemukan. Orang-
orang yang terkunci di dalam gudang kecil ini tidak
tahu apa yang terjadi di luar, dan yang bisa mereka
lakukan adalah merengek tentang bagaimana anggota
keluarga mereka yang diambil ke tempat lain.

Itu adalah respon yang alami untuk situasi seperti ini,


namun juga sangat berbahaya.

Meskipun mereka tidak menemui demon apapun dalam


perjalanan kemari, bukan berarti bahwa tidak ada
demon yang hadir. Kenyataannya, mereka sudah
melihat siluet dari demon-demon beberapa kali di
lorong-lorong yang mereka lewati saat kemari. Jika
mereka mendengar teriakan dari gudang ini, maka
demon-demon akan tiba disini dalam waktu dekat.

"Anda adalah satu-satunya yang kami temukan sejauh


ini-"

"Dimana istriku ? Pergi temukan dia!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu-"

Mungkin saja jika dia mengangkat suaranya dia


mungkin bisa berteriak untuk mendiamkan mereka.
Climb, sebagai seorang warrior, jauh lebih kuat dari
penjaga kota biasa. Jika dia berteriak kepada pria,
dia bisa dengan mudah menguasai hati dari yang hadir
disini. Namun Climb tidak melakukan ini.

Climb adalah duta dari sang putri. Dia disini karena


Renner pantas meletakkan kepercayaan dalam dirinya
kepada Climb. Jika dia menggunakan metode-metode
yang meneror penduduk dan membuat mereka tidak
menyukainya, itu mungkin akan bisa dengan mudah
tertumpah kepada Renner pula. Dengan berpikir
demikian, Climb akhirnya tidak mungkin bisa membuat
dirinya menggunakan metode yang kasar kepada
mereka.

"Hey, jawab kami-"

"Anakku masih muda-"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Papa! Mama!"

"Diamlah, kalian semua!"

Rasanya seakan udara di dalam gudang itu tiba-tiba


membuyarkan semua suara. Teriakan tak terkendali
dari Brain - Kemarahan dari warrior kelas atas - telah
menelan hati dari semua yang lemah disini.

"Kalian semua cuma bercuap-cuap seperti ayam hanya


karena dia terus terdiam. Kita sedang ada di daerah
orang-orang ini, dan tidak bisa menjamin keamanan
kalian. Jika kalian tidak bergerak dengan lirih, para
demon akan datang dan akan membunuh kalian semua.
Jika kalian mengerti, tutup mulut kalian."

Brain mengawasi gudang yang sekarang hening, lalu


melihat lurus ke arah Climb. Penduduk yang mendekat
Climb menjadi layu di bawah tatapan Brain lalu
mundur.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu sekarang, Climb. Waktunya kamu
membuat sebuah keputusan."

Climb sangat yakin apa keputusan yang harus dia buat.


Namun, dia tidak memiliki rasa percaya diri jika itu
adalah yang bijak.

"Sulit berkata, kalau begitu ? Lupakan saja. Aku akan


melakukannya dulu, kalian semua sebaiknya pikirkan ini
baik-baik, ketika ada yang bicara ketika aku
melakukannya, aku akan bunuh dia di tempat itu. Aku
bahkan tidak yakin kalian semua adalah manusia."

Brain mengeluarkan sedikit katananya, lalu


memantulkan cahaya yang terlihat menyilaukan.

"Aku yakin kalian bertanya-tanya apa yang akan


kubicarakan, tapi lihat orang di samping kalian.
Apakah kalian yakin orang-orang disini adalah manusia
?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Para tahanan saling melihat satu sama lain karena
terkejut.

"Dengarkan. Kami melihat banyak demon saat kemari.


Beberapa diantaranya memiliki sayap, beberapa juga
memiliki ekor. Beberapa diantaranya bahkan terlihat
seperti manusia tanpa kulit. Ada banyak seperti itu.
Yang berkeliaran di luar sana mungkin saja mereka..
kalian juga seharusnya sudah melihat mereka ketika
masuk, ya kan ?"

Semua yang memperhatikan Brain mengangguk, wajah


mereka menjadi pucat.

"Lalu, siapa yang bisa menjamin tidak ada demon di


antara kalian ? Apa tidak ada demon-demon tanpa
kulit yang menggunakan kulit orang lain ?"

Mereka tidak boleh berbicara, namun masih ada


kericuhan. Mereka melihat ke arah satu sama lain
dengan mata curiga, dan mulai merubah posisi mereka.
Gudang itu memang kecil, namun tidak cukup kecil
sehingga semuanya harus berdempetan. Ada cukup

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


banyak ruang untuk semua orang menghindari kontak
dengan yang lainnya.

"Tenang. Jika ada demon yang sampai disini, kami akan


membunuh mereka. Selama kalian mengerti darimana
kami, itu tidak akan apa-apa".
Ketika suasana terlihat santai, Brain menggunakan
kesempatan itu dan melanjutkan,

"Tapi, jika demon-demon dari luar masuk ke dalam


seperti longsor, maka aku tidak bisa menjamin. Jika
seorang demon menyusup ke dalam sini, bukankah dia
ingin berteriak sekeras-kerasnya jika ada penyusup ?
Apakah kalian mengerti maksudku dengan membunuh
siapapun yang membuat suara ? Oh tentu, beberapa
dari kalian akan berpikir, 'tapi aku manusia, mengapa
kamu membunuhku ?' tapi kita semua tidak tahu itu.
Jadi untuk melindungi yang ada disini, siapapun yang
membuat suara sehingga menarik perhatian para
demon akan mati".

Sekali lagi, Brain mengalirkan nafsu membunuhnya


kepada setiap orang dari matanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kelihatannya kalian mengerti. Pertama, kami sudah
mencari beberapa gudang yang kosong. Mengambil
pertimbangan dari area yang dikelilingi dinding api,
meskipun jika ini adalah distrik pergudangan,
seharusnya ada puluhan ribu orang disini. Karena
hanya ada tiga ratus disini, itu artinya seharusnya ada
setidaknya tiga puluh tiga gudang seperti ini, ya kan
?"

Brain mengambil nafas dalam-dalam.

"Jadi itu masalahnya. Mengapa kami tidak menemukan


siapapun selain dari kalian ? Mungkin saja hanya apes.
Lagipula, kami menghindari area-area dimana para
demon waspada. Tapi... apa kalian kira siapapun bisa
menerima itu ? Kelihatannya mereka sudah
dipindahkan dari distrik pergudangan ke tempat lain.
Jangan panik! Kami tidak tahu dimana mereka. Tapi
dimanapun para demon itu memindahkan mereka tidak
mungkin bagus."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mereka yang mengerti mengangkat tangan mereka,
dan ada juga suara isak tangis.

"Dan kalian semua dijadwalkan dibawa oleh para


demon. Itu artinya sekarang, kalian telah menghindari
nasib buruk. Tapi ingatlah, kita masih ada di dalam
teritori demon. Jika kalian tidak berhati-hati dan
tidak bergerak dengan cepat dan tanpa suara, kalian
bisa terbunuh ketika kabur. Hey, kamu, kelihatannya
kamu punya pertanyaan. Aku perbolehkan kamu
bicara."

Pria yang ditunjuk oleh katana itu bertanya dengan


suara kecil dan ketakutan.

"Bagaimana jika kami tetap disini ?"

"Maka kamu akan dibawa oleh mereka. Dan itu akan


dilakukan oleh mereka yang kamu tahu dengan benar
adalah demon, ke tempat dimanapun neraka asal
demon-demon ini datangnya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku-"

Brain menatap tajam ke arah dirinya. Dan dan wanita


yang mengangkat suaranya menjadi langsung terputus.

"Aku perbolehkan kamu bicara."

"...Anakku hanya tiga tahun. Jika aku diam disini, dan


pergi ke tempat yang sama dengannya..."

"Yang benar saja. Aku tidak tertarik membantu


siapapun yang tidak ingin lari. Tapi dia ini berbeda.
Asal tahu saja, jika anakmu dibawa ke gudang lain, ada
kemungkinan dia akan diselamatkan oleh tim lain. Jika
kamu ingin mengabaikan itu dan tetap tinggal, maka
aku tidak akan menghentikanmu. Seorang anak tanpa
mamanya bisa hidup sendiri, namun aku tak pernah
melihat siapapun merawat anak mereka hingga seperti
ini."

Brain bicara dengan suara dingin kepada penduduk


yang berkecil hati.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu aku akan mengatakannya sekali lagi. Jika
kamu tetap disini, kamu akan dibawah oleh apra
demon. Jika kamu bisa menerima ini dan ingin tetap
tinggal, aku tidak akan menghentikanmu. Lagipula
ketika kalian meninggalkan gudang ini, ada peluang
kalian mungkin bisa terbunuh dalam serangan demon
ketika kabur."

Climb harus menyela disini. Karena Brain sudah


berkata sebanyak ini, itu diperlukan.

"Namun, kami akan melindungi siapapun yang ingin


kabur."

"Aku tidak suka hal-hal yang menyusahkan, namun aku


melakukannya karena knight dari Renner. Jadi aku
akan melindungi kalian semua. Kita akan segera
bergerak keluar dalam beberapa menit. Tetap disini
atau pergi adalah pilihanmu. Jika kamu ingin
mendiskusikan kebebasanmu dengan lirih, itu juga
pilihanmu. Lakukan sesukamu."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tidak ada diskusi. Ini karena mereka tidak tenang
karena mungkin saja tetangga mereka adalah demon
namun karena banyak dari mereka yang berharap
saudara mereka akan diselamatkan oleh tim lain
sehingga mereka akan berkumpul.

Seharusnya tidak ada tim lain. Kami sudah memeriksa


banyak gudang, dan hanya beberapa saja yang tidak
kosong.

Brain memutuskan untuk tidak terlalu banyak


memikirkan masalah ini, namun menggenggam
pedangnya dan menatap dengan tajam kepada para
tawanan, memastikan tidak ada dari mereka yang
membuat terlalu banyak suara. Climb berjalan ke arah
Brain, dan berbicara lirih.

"Terima kasih, Brain-san. Anda telah melakukan apa


yang tidak bisa kulakukan sendiri."

"Jangan khawatir dengan hal itu, semua omong kosong


ini adalah hal yang tidak bisa orang sepertimu, yang
melayani Renner, katakan. Namun bagi seorang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


pasukan bayaran sepertiku, seharusnya tidak
menyebabkan masalah apapun di masa depan. Anggap
saja aku seperti cambuk."

"Meskipun begitu, aku masih berterima kasih."

"Akan menyusahkan jika kita terperangkap dalam


lingkaran tanpa akhir. aku paham, aku terima rasa
terima kasihmu. Hm ? Orang itu kembali."

Thief tersebut masuk ke dalam pandangan Brain. Dia


seharusnya sedang berjaga di luar dan tetap disana.

Karena dia tidak kembali dengan tergesa-gesa, itu


artinya ini bukan situasi gawat.

"Apa yang terjadi ?"

"Ah, tidak, Unglaus-san. Para demon kelihatannya


masih belum kembali. Namun seperti yang kamu
katakan, hanya masalah waktu saja."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Memang begitu. Siapa yang tahu, ini mungkin adalah
tujuan terakhir mereka. Apakah kamu mengamati
sekeliling di luar sana ? Gempa bumi apa tadi barusan
?"

"Aku tidak tahu. Mungkin tanahnya runtuh dan para


demon datang merangkak keluar dari tanah ?"

"Jangan berkata seperti itu, itu adalah skenario


terburuk..."

"Maaf, maaf, Climb-kun."

"Kalau begitu, mari kita bersiap untuk bergerak."

Saat Brain akan memberikan perintah kepada para


penduduk, ada sebuah suara seperti sesuatu yang
mendarat di luar gudang.

Gudang tersebut langsung menjadi hening. Thief


langsung menempel di dekat pintu untuk memeriksa
dengan teliti keadaan di luar. Tangannya mulai

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


bergerak memberikan tanda. Tanda itu memiliki arti
yang dimengerti ketiganya dengan 'demon'. Setelah
itu, dia memberi tanda lagi, 'yang kuat'.

Climb dan Brain bertukar tatapan. Lalu mereka


bergerak tanpa suara ke arah thief tersebut berada.

Mereka melihat seorang demon di luar. Benar-benar


berbeda dari yang sebelumnya mereka temui. Demon
tersebut memberikan perasaan kekuatan yang luar
biasa.

Tubuhnya memiliki tinggi hampir tiga meter, dan


memiliki sayap kelelawar di punggungnya. Kepalanya
tengkorak kambing, dan di tangannya menggenggam
palu besar.

Demon tersebut memalingkan tatapannya ke arah


gudang, dan kelompok Climb yang bersembunyi
merasakan tatapannya kepada mereka. Apakah demon
itu menggunakan magic yang bisa merasakan mereka ?
Dia pasti sedang menunggu Climb dan kawan kawan
menunjukkan diri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Dia kelihatannya benar-benar kuat...."

"Tidak diragukan lagi."

Brain bergumam, lalu thief itu menjawab. Climb


menganggukkan kepalanya setuju.

Climb menatap Brain tanpa suara. Dia telah membuat


marah Brain ketika bertemu dengan Shalltear. Oleh
karena itu, jika Brain bilang kepada Climb untuk
kabur, Climb benar-benar berniat untuk mematuhinya.

"....Climb, bertarunglah bersamaku."

"Ya!"

Climb menjawab dengan suara yang lembut namun


bersungguh-sungguh.

"Apakah nantinya tidak apa ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ah, lihat saja dia. Dia pasti lari dari sebuah
pertarungan. Dia diselimuti oleh banyak luka. Jika dia
tidak terluka, aku rasa kita semua tidak akan bisa
mengalahkannya. Namun sekarang, jika kita bisa
merangsek ke arahnya bergantian, kita mungkin bisa
menang dalam sekali serang."

"Aku mengandalkanu,"
Brain berkata saat dia menepuk bau Climb.

Climb menganggukkan kepalanya dengan semangat, lalu


mengaktifkan kekuatan cincinnya. Cincin ini, dibuat
oleh Dragon Lords dengan menggunakan Wild Magic,
mengandung sebuah mantra yang bisa sementara
meningkatkan kekuatan seorang warrior. Jika pria
terkuat di Kingdom Gazef Stronoff menggunakannya,
dia bisa melangkah ke ranah para pahlawan, namun
Climb belum tiba di situ. Meskipun dikombinasikan
dengan martial art miliknya [Limit Breaker - Mind],
dia bahkan tidak bisa menyentuh bagian bawah dari
kaki Brain. namun, masih bisa memberikan kekuatan
yang setara dengan petualang dengan peringkat
mythrill kepada Climb.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Baiklah, ayo pergi."

Brain yang memimpin, dihentikan oleh thief tersebut.

"Unglaus-san-"

"Bukankah kamu seharusnya memanggilku Brain ?


Kamu lebih tua dariku, memanggilku dengan tambahan
–san atau apalah membuatku tidak nyaman."

"...Kalau begitu, Brain. Apa yang harus kulakukan ?"


"Tetap disini saja, Lockmeyer. Dia mungkin saja hanya
umpan."

"...Aku akan datang membantu jika kamu dalam


bahaya."

"Kalau begitu aku akan mengandalkanmu. Ayo, Climb-


kun. Meskipun kamu mungkin sudah tahu sekarang...
jangan merasa tinggi hati."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Yes Sir!"

----

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 5, 04:03

"Kuh!"

Evileye mendengus saat dia menerima serangan pada


perutnya. Meskipun biasanya dia tidak sensitif dengan
luka, indera perasanya dari saat dia masih menjadi
manusia belum sepenuhnya hilang. Jika dia menyerang,
dia pasti akan merasakannya.

Dalam sesaat jendela konsentrasinya buyar, Evileye


menerima pukulan lagi dari Alpha.

Tenaga ledakan dari pukulan itu membuat Evileye


memuntahkan udara, dan mengirimnya terbang.

Tujuan Evil adalah untuk mengulur pertempuran ini.


Oleh karena itu, dia tidak bisa menggunakan strategi
untuk mengkonversi luka fisik ke pengurangan mana.
Tanpa mana, Evileye tidak akan mampu bertarung. Itu
artinya dia harus mengeluarkan HP dan Mana
sebanding.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Tubuhnya yang berlumuran lumpur diseret oleh
mantra 'Flight' di udara.

Saat itu, Evileye melihat Nabe, yang terbang karena


terpukul oleh lawannya.

Dia juga sudah terlihat seakan terluka sangat parah.


Evileye melayang ke arah Nabe. Lawannya tidak
mengikuti - apakah mereka sedang menunggu kami
bergabung sebelum membunuh kami bersama-sama.

"Oh, ternyata kamu."

Evileye berencana untuk membantu Nabe yang roboh,


namun dia langsung kembali berdiri dan bicara dengan
nada yang dingin.

Meskipun tubuhnya yang tertutupi oleh luka terlihat


seakan dia sudah bertarung mati-matian, kelihatannya
ada yang salah dengan dirinya. Tidak ada rasa takut
akan mati, atau lebih tepatnya, dia percaya jika

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Momon bisa mengalahkan Jaldabaoth sebelum dia
mati.

Aku juga sama, pikir Evileye.

"Apa kamu masih bisa bertarung ?"

"Tentu saja. Tidak masalah."

Itu adalah pertanyaan yang bodoh.

Ngomong-ngomong... wanita ini juga melebihi manusia


biasa. Jangan-jangan dia juga adalah keturunan dewa
?

Dia mengalami berbagai macam luka dan pakaiannya


juga sudah ternoda oleh darah, namun tidak ada luka
yang fatal. Dari yang dia tahu, Evileye mungkin jauh
lebih besar lukanya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dibandingkan dengan Evileye yang memiliki dua lawan,
mampu melawan sebaik ini melawan tiga musuh...
meskipun Evileye benci mengakuinya, dia harus
mengakui jika Nabe lebih baik darinya.

"Kamu terlihat sangat berantakan."

"Tidak juga."

Evileye tertawa dengan balasan yang dia berikan, yang


mana sangat cocok sekali dengan Nabe.

Meskipun topeng menutupi ekspresi Evileye, Nabe


masih bisa merasakan bahwa suasananya sudah
berubah, dan rasa terkejut muncul di wajahnya.

"Tidak, aku sedang berpikir bahwa balasan yang kamu


berikan memang pantas sekali denganmu."

"...Benarkah, Jadi, apa yang akan kita lakukan


sekarang ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Apa yang bisa kita lakukan ? Bagaimana kita bisa
mengulur pertarungan ini ?"

Evileye memalingkan pandangan tajamnya ke arah lima


lawan itu. Selain dari maid insect yang nafsu
membunuhnya seperti menusuk Evileye layaknya
sebuah tombak, yang lainnya tidak memancarkan sikap
memusuhi sama sekali, meskipun dari sikap mereka
terlihat sangat percaya diri jika bisa membunuh
mereka berdua dengan mudah.

"Lawanmu juga ada disana."

"Kelihatannya kita sudah kehabisan pilihan. Jika


jumlahnya sama mungkin kita bisa memiliki peluang
untuk menang. Namun jika mereka memiliki level yang
sama dengan kita dan jauh lebih banyak, maka kita
pasti akan kalah."

"Bagaimana kalau lari ? Jika kamu berputar dan kabur,


mereka mungkin tidak akan mengejar."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jika kamu ingin melakukannya, aku akan
melindungimu dari belakang."

Rasa tidak puas membuat wajah Nabe menjadi tidak


karuan pertama kalinya. Meskipun dia membuat wajah
sinis, tidak mengurangi kecantikannya sama sekali,
Evileye terpikir rasa kagum yang terlihat bukan pada
tempatnya bagi seorang rival.

Tiba-tiba, seseorang terlempar ke udara saat


bangunan roboh. Dia terpantul beberapa kali di tanah,
bergulung- gulung sebelum berhenti.

Evileye tidak perlu bernafas, namun dia masih


menahan nafasnya.

Untuk sesaat, dia mengira mungkin itu adalah Momon


yang terlempar, namun ternyata bukan. Itu adalah
Jaldabaoth.

Melihat Jaldabaoth yang tidak bisa berdiri tegap di


kakinya. Evileye merasa senang. Jelas sekali siapa

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang sudah melukainya seburuk ini dan memukulnya
hingga mundur jauh.

Pandangan Evileye terarah kepada warrior yang


menjadi tempat asal tubuh yang terbang tadi.

Armor hitam legam terluka berat, membuatnya jelas


sekali seberapa kuat duel mereka tadi. Meskipun
begitu, pria yang berdiri di sana sedikitpun tidak
goyah, menunjukkan keunggulan yang jelas dari
Momon dibandingkan dengan Jaldabaoth, yang
berusaha berdiri.

Tubuh Evileye dipenuhi kegembiraan, dan dia


mengepalkan tangannya erat-erat.

Momon perlahan menurunkan pedangnya, dan


berbicara kepada Jaldabaoth yang sedang bangkit.

"Yah, tadi memang menyenangkan. Bagaimana aku


mengatakannya... rasanya nyata sekali. Aku bisa
merasakan diriku benar-benar bertempur denganmu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


jadi ini rasanya menjadi baris depan.. di masa lalu, aku
terbiasa mengungguli seluruh lawanku dalam
pertarungan jarak dekat, jadi aku tidak merasakan
apapun, namun sekarang rasanya aku seperti
seseorang yang mengamuk. jadi, mengeluarkan seluruh
kekuatanmu seharusnya tidak masalah bagimu, ya kan
?"

Berkata kepada lawan untuk menggunakan kekuatan


mereka adalah hinaan yang sangat rendah. Setelah
dipikir-pikir, Evileye menggelengkan kepalanya.
Mungkin ini adalah hasrat sebenarnya dari Momon.

Seorang pria yang kuat seperti Momon jarang sekali


memiliki kesempatan untuk habis-habisan. Kebanyakan
lawannya akan dihabisi sebelum dia serius. Seorang
pria sepertinya akan sangat senang jika dia memiliki
peluang menghadapi seorang lawan yang membutuhkan
kekuatan penuhnya.

"Kalau begitu, biarkan aku melakukannya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jaldabaoth mungkin mengerti hinaan itu, jadi dia
membalasnya dengan sikap sopan yang kasar dan
berlebihan.

Saat Evileye melihatnya, Evileye dipenuhi dengan


kebanggaan jika dia memahami Momon jauh lebih baik
daripada Jaldabaoth.

"Kalau begitu, aku akan datang kepadamu dengan


serius."

"Keluarkan semuanya, Jaldabaoth."

Dengan kalimat itu sebagai pertanda, dua orang itu


saling beradu kekuatan di tengah-tengah kota.

Baku hantam dari mereka berdua seperti sebuah


ingatan yang diputar kembali saat dia pertama kalinya
bertemu dengan Momon. Kecepatannya yang tinggi,
serangannya yang beruntun semuanya dipentalkan
dengan cakar yang memanjang. Karena cakar-cakar itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


bisa menyeimbangi pedang besar, kekerasan dari
cakar-cakar itu pasti jauh di luar pengertian manusia.

Momon melompat ke belakang membentuk lengkungan


yang besar dan tinggi. Tenaga lompatannya membuat
Evileye berpikir mungkin saja Momon menggunakan
mantra 'Flight'. Saat sudut pandang Evileye terhalang
oleh pedang Momon yang memutar, dia melihatnya
membuat sebuah tombak entah dari mana, di sudut
mata Evileye.

Itu adalah sebuah tombak merah tua dengan ujung


seperti topan api. Momon melemparkannya kepada
Jaldabaoth. Sangat cepat sehingga yang dia lihat
hanyalah jejak merah tua yang tertinggi di matanya
saat tombak itu menuju ke arah Jaldabaoth.

"[Aspect of the Demon: Hellfire Mantle]"

Saat tombak itu terkena, sebuah api yang meraung-


raung terbakar dari tanah, dan sebuah shockwave
yang besar mengalir dari Jaldabaoth.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kuh!"

Agar tidak terlempar oleh pergerakan udara raksasa,


Evileye merunduk dan mencoba untuk menahan badai
tersebut. Untungnya, karena dia sedang memakai
topeng, dia mampu membuat matanya tetap terbuka
saat badai.

Melihat ke depan, dia melihat Momon yang


mengangkat pedangnya, berdiri tegak tak
tergoyahkan di dalam angin yang bertiup dengan liar.
Lalu, seakan ingin membelah udara menjadi dua pula.
Dia merangsek ke arah Jaldabaoth sekali lagi.

Jaldabaoth bersiap menerima serangan, tubuhnya


dilingkari oleh api, dan tombak yang tadi menancap di
tanah sekitar kakinya.

Saat Momon mengayunkan pedangnya ke arah


Jaldabaoth, dia menangkap pedang itu dengan kedua
tangan. Asap keluar dari telapak tangannya, dan logam
di antara jari-jarinya mulai meleleh.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Jadi, kamu bisa melelehkan senjata seperti ini...
kemampuannya semakin kuat."

Karena itu adalah pedang yang sangat disukai oleh


Momon, seorang petualang dengan kaliber tertinggi,
pasti terbuat dari material yang memang
menakjubkan.

Tapi itu tidak penting. Apa yang penting adalah


Jaldabaoth bisa mengeluarkan ludah api yang bisa
melelehkan baja, dan Momon masih bisa bicara dengan
santainya kepada Jaldabaoth meskipun sudah terlalu
dekat dengan api yang mematikan.

"-Mereka berdua ini memang menakjubkan."

Evileye ketakutan. Dia sudah tahu seberapa kuat


mereka berdua, namun tubuhnya masih gemetar tidak
karuan.

"Seperti yang kamu duga. Damage tipe api diperkuat


oleh kemampuan spesial."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dengan pengamatan yang lebih dekat, api yang
melingkari Jaldabaoth memiliki kecenderungan warna
hitam.

"Hellfire (Api Neraka), ya kan ?"

"Tepat. Meskipun makhluk yang memiliki pelindung


kebal dari api tidak akan bisa lepas tanpa terluka,
bukankah begitu ?"

Untuk pertama kalinya dalam pertarungan mereka,


Momon mengambil selangkah mundur, namun
Jaldabaoth tidak mengizinkannya.

Kali ini giliran Jaldabaoth yang mengurangi jarak,


meluncurkan pukulan yang tiba-tiba ke arah Momon.

Serangan itu bisa menebas manusia dalam sekejap,


namun Momon menahan semuanya dengan pedang
raksasa miliknya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sambil bertarung dalam jarak dekat yang perlahan
melelehkan armornya, Momon sekali lagi mengulurkan
tangan ke ruang kosong dan menarik sebuah senjata
aneh.

"[Frost Pain Modified - Icy Burst]!"

Sebuah gelombang udara yang dingin bergerak


mengalir keluar dari senjata tersebut, membuat suhu
udara di sekitar menurun tajam. Meskipun
kelihatannya hawa dingin itu bahkan bisa membekukan
api, hellfire milik Jaldabaoth lebih panas dari api
biasa. Tetap saja, untuk sesaat, panas itu bisa
ditekan.

Rasa terkejut Jaldabaoth tiba di telinga Evileye.

"Apa itu ? Seperti tombak yang tadi."

"Karena aku tidak bisa menggunakan magic, aku


menutupinya dengan senjata elemental. Meskipun ini
adalah sebuah copy dari Frost Pain yang dibuat dari

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


sebuah percobaan... yah, aku seharusnya
mempertimbangkan diriku beruntung ternyata lebih
kuat dari yang asli. Alat ini bisa membuat
menggunakan mantra tingkat tinggi hingga tiga kali
sehari, namun tanpa kemampuan spesial untuk
memperkuatnya, seharusnya bukan apa-apa bagimu."

Dialog antara keduanya melebihi hal yang masuk akal.

Mereka seharusnya masuk dalam baku hantam yang


mati-matian, namun suasananya seperti mereka
sedang saling memastikan kekuatan satu sama lain di
dalam sikap yang santai dan ringan.

Evileye teringat suatu hal yang pernah dikatakan oleh


Gagaran. Ketika para warrior mempertaruhkan nyawa
mereka, suatu ketika mereka akan bisa memahami
sepenuhnya pemikiran dari lawan mereka, dan itu akan
menciptaan sebuah perasaan seakan mereka adalah
teman dekat yang saling mengenal satu sama lain
untuk sekian lama.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Saat itu, dia penasaran apa yang sedang dibicarakan
Gagaran. Namun sekarang-

"Mungkin dia ada benarnya juga."

Evileye mulai iri dengan kedekatan mereka.

Pria dengan armor hitam legam, yang sudah kehilangan


kilauannya karena permukaannya yang meleleh, dan
demon yang memakai tuxedo yang diiris-iris oleh
banyak tebasan pedang.

Dua orang yang saling berduel dan masuk dalam


domain yang jauh dari genggaman manusia itu terlihat
seperti teman lama bagi Evileye.

"Kekuatanmu yang besar memang tidak ada


bandingannya."

"Memang benar, begitu juga denganmu, Jaldabaoth."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu, bolehkah aku membuat penawaran ?"

Momon mengangkat dagunya ke arah Jaldabaoth,


seakan berkata kepadanya untuk meneruskan.

"Jika aku mundur dari pertempuran ini dan


menyerahkan kemenangannya kepadamu, mungkin kita
bisa mengambil langkah mundur dari tepi jurang ?
Atau lebih tepatnya, aku akan mundur sendiri dari
insiden ini, dan aku harap kamu juga mau untuk
mengikutinya."

"Apa kamu bercanda!"

Teriakan Evileye dipenuhi oleh emosi yang kuat. Untuk


seseorang yang memenuhi ibukota dengan begitu
banyak kegemparan dan kematian, sebuah permintaan
ampunan dan belas kasihan tidak lebih dari hal yang
memalukan.

Namun, sebuah suara tenang menerima penawaran


Jaldabaoth.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Baiklah."

Dibalik topengnya, Evileye menatap dengan mata yang


melotot ke arah Momon. Dia tidak mengerti mengapa
Momon, yang berada pada posisi yang lebih unggul,
menerima syarat Jaldabaoth.

Merasakan kebingungan dari Evileye, Demiurge


mengangkat bahunya. Sebesar apapun dia
membencinya dia harus mengakui, Jaldabaoth
terlihat sangat bergaya ketika melakukannya.

"Membuatku bingung mengapa Momon-san membawa


serta wanita yang tak punya otak sepertimu. Dipikir
sejenak seharusnya bisa tahu mengapa Momon-san
menerima penawaranku."

Mengalihkan perhatiannya ke arah Evileye,


Jaldabaoth lalu melanjutkan bicaranya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Untuk membawa Momon-san kemari, dan menjaga
yang lainnya ikut campur dengan pertempuran kami,
kamu membuat banyak teman dan sekutu bertarung,
ya kan ? Apakah kamu benar-benar berpikir mereka
cukup mampu menahan para demon yang merangsek
masuk ke dalam konflik ?"

Evileye merasa seakan dia ditusuk tulang belakangnya


dengan sebuah air beku yang tajam.

"Pasukan demon selalu menunggu peluang untuk


menyerang ibukota."

Itu adalah skenario terburuk.

Meskipun Marquis Raeven sedang berpatroli di dalam


ibukota dengan pasukannya, sejujurnya Evileye tidak
percaya dia bisa menangani seluruh demon yang
dimiliki oleh Jaldabaoth. Kesimpulan yang sama akan
menunggu jika para demon mulai mengambil tawanan
dari seluruh kota.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun jika mereka mengalahkan Jaldabaoth disini-

"Meskipun kamu membunuhku, apakah kamu kira


mereka akan menghilang ? Aku bisa saja memberikan
sebuah perintah batin dan gerombolan bawahanku
akan mulai mengamuk di seluruh penjuru kota.
Memang benar, jumlah mereka akan menurun
nantinya... tapi seberapa banyak korban yang mereka
sebabkan saat kalian sudah berhasil membunuh
mereka semua ?"

"Namun, bagaimana kami bisa tahu kamu akan


menepati janjimu ?"

Jika Jaldabaoth terus bertarung dengan Momon, dia


tidak ada jaminan menang. Oleh karena itu, mengapa
tidak menarik mundur seluruh pasukannya dan
memohon untuk tidak mengikuti ? Jika tidak - yah,
lalu jika dia mati, dia akan membawa semua orang
bersamanya. Melihat hal seperti itu.

Namun, dengan populasi ibukota sebagai sandera,


keadaan mereka tidaklah sama.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Itu benar-benar penawaran yang manipulatif dan licik.

Ternyata begitu, pikir Evileye, pendapatnya terhadap


Momon naik lebih tinggi lagi. Dia harus menerima
penawaran Jaldabaoth dengan enggan karena dia
sudah melihat perkembangan semua ini ke depannya.
Memang benar, dia tidak punya pilihan lain.

"Kalau begitu, karena orang luar ini juga menerimanya,


Aku akan mulai menarik mundur, meskipun sayang
sekali aku tidak bisa mendapatkan tujuanku. Aku
berdoa kita takkan pernah bertemu lagi."

"Aku juga sama, Jaldabaoth."

Jaldabaoth tersenyum dibalik topengnya, lalu dia


mengumpulkan para maid di sana sebelum mereka
menghilang via 'Greater Teleport'.

"Mereka sudah hilang..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye melayang di langit, matanya melihat ke arah
dimana dinding api berada. Tak ada yang bersisa;
hanya ada sedikit potongan yang masih menyala di
langit malam.

Kelambu kericuhan sudah ditarik. Namun apa yang


dihasilkan dari persembahan hari ini ?

Fakta yang tersisa bahwa Jaldabaoth masih ada,


seorang demon dengan kekuatan yang melebihi Demon
God sejauh ini. Dan di seberangnya berdiri Momon,
seorang warrior yang memiliki peringkat tinggi. Apa
jadinya dunia ini jika dua orang ketika kabar sudah
tersebar, dan bagaimana dunia akan berubah
setelahnya ?

Evileye menggelengkan kepalanya untuk membuyarkan


pemikiran yang sudah tercampur menjadi sebuah
tumpukan besar di dalamnya. Dia akan
mempertimbangkan ini perlahan, di masa depan.

Ada sesuatu yang lebih penting dari ini. Evileye


mendarat di tanah dan membuka lengannya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Uwaaaaaaaaaaahh!"

Dengan teriakan gembira, Evileye akhirnya berlari.


Meskipun durasi mantra 'Flight' miliknya belum
berakhir, ini adalah situasi yang membutuhkan berlari.

Evileye berlari ke arah Momon. Mungkin karena


terkejut, Momon mengambil sikap bersiap dengan
pedangnya.

Mengabaikan hal ini, Evileye melompat ke udara


kearahnya. Karena Evileye berlari dengan ayunan
penuh, rasanya dia seperti telah membentur sebuah
dinding. Namun karena fisiologi vampirik dan
ketahanannya, tak ada luka yang diterima.

Dan begitulah, Evileye memeluk dan menangkap


Momon.

"Anda berhasil! Anda menang! Seperti yang kuduga


dari Momon-sama!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Aku....uh....maukah kamu, aku minta sedikit jarak
disini."

Momon bicara dengan kalem kepada Evileye, yang


sedang memeluknya seperti seekor Koala. Mungkin
Momon merasa malu.

Aku menang selama aku memeluknya.

Evileye membelokkan hal remeh yang dia pernah


dengar di masa lalu. Beberapa orang pria akan
menggunakan anggota dari lawan jenis untuk
melunturkan tekanan setelah pertempuran. Dia
berharap Momon adalah orang seperti itu, dan dia
akan memilihnya untuk tugas itu.

Evileye melirik Nabel yang sedang menatapnya.

Gadis pertama menang.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun Evileye menempelkan tubuhnya yang lunak
ke arah Momon, karena armornya dia mungkin tidak
merasakan apapun, dan jika dia membenturkan luka,
akan sakit.

"Ah.. maafkan aku, Nabe, pegang pedangku."

Menyadari jika ini membuang-buang kekuatannya,


Evileye melepaskannya, terjatuh dari pohon yaitu
Momon.

Yah, memang benar. Aku seharusnya mengawasi


peluang bagus lain kali. Sekarang setelah Jaldabaoth
telah melihat kekuatan Momon-sama, tidak mungkin
dia akan merusak bagiannya. Meskipun begitu, masih
ada pertarungan, dan orang-orang dibiarkan
menunggu...ah, mengejar hasratku sendiri akan
menjadi hal buruk dilihat darimanapun.

Pertempuran di ibukota juga berakhir.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Namun pertempuran dirinya sebagai seorang wanita
baru saja mulai.

Evileye, yang sedang memikirkan langkah selanjutnya,


berputar ke arah baja yang berdering.

Di depannya ada sebuah kelompok orang. Mereka


adalah sekelompok petualang dan para prajurit dan -

"Apakah itu adalah Kapten Warrior ? Dengan orang


lainnya ?"

Disamping Gazef Stronoff ada Lakyus dan Tina.


Gagaran dan Tia juga ada disana. Semuanya diselimuti
oleh debu dan kotoran, sebuah bukti ada pertempuran
sengit yang telah mereka lakukan untuk bisa sampai
kemari.

Mereka melihat ke sekeliling daerah akibat dari


pertempuran sengit yang sedang terjadi disini, lalu,
dengan sebuah nafas yang terhirup, mereka semua
melihat ke arah Momon.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Merasakan arti dari isyarat itu, Evileye berbisik
kepadanya.

"Momon-sama, pimpin kami ke dalam teriakan


kemenangan."

Namun Momon tidak melakukannya. Saat Evileye mulai


curiga, dia mendengar sebuah suara yang kecil dan
tegas.

"Aku merasa agak malu sekarang."

Reaksi manusia yang mengejutkan dari warrior super


membuat Evileye tertawa keras.

Momon menggenggam pedangnya erat-erat dan


mengacungkannya ke langit.

"UOOOOOOOOOOOOOHH!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Selanjutnya, semua yang ada di pusat kota
mengangkat tangan mereka ke langit, berteriak
merayakan kemenangan mereka. Pada mulut semuanya
ada nama Momon, pahlawan yang telah menyelamatkan
negara.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Epilog

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 6, 08:45

Para pelayan (maid) membentuk barisan yang rapi di


depan Sebas. Ada 41 orang jumlahnya, dan semuanya
adalah homunculi. Di pimpinan mereka berdiri kepala
pelayan berkepala anjing, Pestonya S. Wanko.

Demikianlah staff maid domestik dari Nazarick


berkumpul.

"Semuanya, ini adalah pelayan terbaru dari Nazarick."

"Nama saya adalah Tsuareninya, senang bertemu


dengan anda."

Kepala pelayan menyambut Tsuare, yang kepalanya


membungkuk rendah, sebagai perwakilan dari
semuanya.

Setelah berbicara dengan para pelayan, Tsuare tidak


menunjukkan tanda-tanda ketakutan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Selain dari jahitan yang membentang di tengah-
tengah wajahnya, Pestonya memiliki mata yang ramah
dan ekspresi yang lembut. Ditambah lagi, para pelayan
di belakangnya semuanya manusia, tanpa bentuk-
bentuk wajah yang mengerikan.

Meskipun begitu, menilai dari kondisi Tsuare,


kelihatannya rasa takut dirinya terhadap orang lain
takkan pernah hilang sepenuhnya. Meskipun dia
terlihat bisa membaur dengan baik kepada yang
lainnya, dia tahu betul situasi macam apa dirinya
berada, dan dia mencoba untuk mengabaikannya
dengan cara bekerja keras.

Jika aku tidak mengawasinya dengan baik, dia mungkin


bisa hancur.

Saat Sebas memikirkan pertanyaan ini, sesi ketemu


dan kenalan sudah berakhir dan salah satu pelayan
membawanya keluar. Saat di jalan, Tsuare berputar
untuk melihat Sebas. Sebas mengangguk kepadanya,
lalu dia juga mengangguk membalasnya, sebelum
menoleh lagi dan pergi.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Sebas-sama, seberapa besar latihan yang dibutuhkan
oleh manusia itu -wan"

"Latih dia hingga dia layak menjadi seorang pelayan


Nazarick. Namun, dia hanya seorang manusia, jadi
ketika kamu melatihnya, tolong jangan terlalu
menekannya hingga diluar batas."

"Mengerti -wan."

Wajah Pestonya yang mirip anjing miring,


menunjukkan taring-taringnya. Meskipun ekspresi
yang dia buat terlihat seperti seekor binatang buas
yang mangsanya sudah kabur, matanya masih dipenuhi
dengan kehangatan.

"Kurasa baginya, menjadi seorang pelayan adalah


langkah pertama."

"Apa maksudmu ?"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Pestonya menjawab Sebas, yang tidak begitu
menangkap maksud dirinya dan bertanya-tanya apa
yang sedang dia bicarakan.

"...wan. Bisa dibilang, maksudku dia mungkin akan


pensiun setelah menikah -wan."

"Apa?!"

Saat wajah Sebas menjadi kaget, tawa lembut


Pestonya bergema ke seluruh penjuru lantai sembilan
dari Great Tomb of Nazarick.
----

Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 7, 16:51

Setelah memastikan tidak ada tamu yang hadir dan


waktunya sudah tepat, Climb membuka pintu kamar
Renner.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sang putri duduk di tempat biasanya, kamarnya
berwarna merah oleh sinar dari matahari yang sedang
tenggelam. Mereka menyinarinya seperti lampu sorot.

"Selamat datang, Climb."

Kecantikan yang lembut itu menenangkan jantung


Climb yang berdegup kencang, dan dia merasa seakan
dia sudah disembuhkan. Climb mencairkan wajahnya
menjadi santai, dan menuju ke arah samping Renner.

"Kemarilah, silahkan duduk, Climb."

"Tidak perlu, Renner-sama. Saya harus membantu


bersih-bersih dari serangan demon untuk sementara."

Mata Renner berkaca-kaca. Pada awalnya dia yang


memberikan perintah itu, jadi membalasnya seperti
ini kelihatannya adalah jawaban yang benar.

Tugas Climb selanjutnya adalah untuk mengambil alih


tanggung jawab detil keamanan dari asosiasi Magician.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Ini karena item tertentu.

Meskipun keseluruhan gambar dari serangan demon


belum sepenuhnya terbuka, item magic yang sangat
mengganggu telah ditemukan di gudang. Asosiasi
Magician masih terus menganalisa dan menyelidikinya,
namun mempertimbangkan fakta bahwa benda ini
telah diberi magic kuat yang tidak normal dan
informasi yang dibiarkan terlepas oleh Jaldabaoth,
kelihatannya ini memang adalah item yang telah dicari.

Sebagai hasilnya, asosiasi magician telah


mengumpulkan veteran-veteran. Hingga mereka bisa
memutuskan bagaimana membuangnya dengan benar,
mereka telah memiliki tim dari para petualang untuk
melindunginya dari waktu ke waktu. Tentu saja, Climb
adalah salah satu orang yang dipilih untuk tugas ini.

Memang menjengkelkan, kita tidak bisa menghukum


anggota Eight Finger yang membawa item ini ke
ibukota....

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun dia berdiri di depan Renner, Climb tidak
bisa sepenuhnya menekan rasa jengkel di hatinya.

Item magic yang sudah membuat tragedi di ibukota


ini telah ditemukan di gudang yang positif terhubung
dengan divisi penyelundupan Eight Finger. Karena itu,
mereka seharusnya segera memindahkan dan
menghancurkannya. Namun ada alasan krusial mengapa
mereka tidak bisa melakukannya, dan hanya beberapa
orang yang tahu tentang hal itu.

Mereka harus mulai mencari item tersebut karena


Jaldabaoth telah membocorkan informasi tentangnya.

Begitulah pendapat Renner. Bagaimanapun,


Jaldabaoth mungkin juga mengandalkan para manusia
untuk bisa menemukan benda yang tidak bisa
ditemukan oleh pasukannya itu, itulah kenapa
informasi tersebut terbuka untuk pertama kalinya.

Karena semuanya mengerti maksud dari bocornya


informasi itu, mereka harus menekan seluruh
informasi tentang artifak tersebut, dan oleh karena

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


itu tidak lagi bisa digunakan untuk alasan menyerang
Eight Finger.

"Kamu seharusnya bekerja sama dengan Kapten


Warrior, ya kan ? kalau begitu, maka semuanya
seharusnya baik-baik saja. Bagaimana dengan orang-
orang yang kamu bantu ? Seharusnya kamu sibuk
melindungi istana, namun kamu harus sedikit
melangkah ke luar, ya kan ?"

Jantung Climb seperti meluncur tiba-tiba saat Renner


mengeluarkan bom kepada dirinya.

"Y-Ya. Semuanya berharap untuk menyampaikan rasa


terima kasih kepada Renner-sama."

"Bagus sekali. Kalau begitu aku harus pergi menemui


mereka."

"Jangan!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Segera setelah dia berteriak, Climb langsung
menyadari bahwa dia sudah mengacaukannya. Dia
membungkukkan kepalanya dan mulai bicara dengan
kencang, seakan mencoba untuk menutupi semua
kalimat sebelumnya.

"Semuanya masih sibuk dan aku yakin kehadiran


Renner-sama akan mengganggu kerja keras mereka
dan meskipun itu merendahkan kebaikan dari Renner-
sama aku harap anda mengerti maksudku."

Saat Climb mengangkat kepalanya, Climb bertanya-


tanya jika wajah cantik tuannya akan kusut dengan
perasaan tidak senang, atau sebuah wajah cemberut
kekanak-kanakan yang tidak cocok dengan usianya.
namun, ekspresi yang dilihat oleh Climb bukan
keduanya.

Dia tersenyum.

Itu bukan sebuah senyum yang merubah sudut


mulutnya, tapi sebuah senyum sebenarnya satu wajah
penuh.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb pernah melihat senyum Renner berkali-kali. Jika
dia mencoba mengingatnya kapan dia sangat bahagia,
itu adalah saat dia melihat senyum di wajahnya
setelah dia mengambilnya. namun, senyum saat ini
entah bagaimana berbeda dengan senyumnya dahulu.

Sebelum Climb menyadari jawaban Renner, ekspresi


Renner kembali ke senyum lirih yang biasa dia
keluarkan.

"....mau bagaimana lagi."

Climb menekan perasaan lega saat Renner menerima


penjelasannya.

Sebenarnya dia baru saja menyodorkan segepok


kebohongan kepada tuannya. Climb tidak mendengar
satupun ucapan terima kasih dari penduduk yang dia
temui. Sebaliknya, mereka menumpuknya dengan
mempersalahkan dan mencacinya. Mengapa kamu
hanya menyelamatkan kami, dan seterusnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Mereka meluapkan kemarahan mereka - karena
kehilangan anggota keluarga, karena kehilangan
kekayaan mereka - dan menumpahkan mangkuk
kemarahan mereka kepada Climb.

Climb harus menyimpan dendam ini karena orang-


orang itu tidak punya siapapun untuk disalahkan, dan
karena rasa bersalah karena tidak bisa memenuhi
perintah Renner dengan sempurna.

Meskipun begitu, sakit sekali mendengar kalimat-


kalimat ini, terutama setelah dia harus bertemu
melawan demon yang kuat itu untuk menyelamatkan
mereka.

Demon yang mereka temui di gudang benar-benar


memiliki level yang berbeda dari yang lain. Bisa
mengalahkan Brain Unglaus dengan kekuatan sisanya,
dan hanya karena banyaknya luka yang dia derita
membuat mereka bisa menang. Jika demon itu muncul
dalam keadaan bugar, tak ada luka, mereka pasti akan
kalah. Setelah mendengar seberapa kuat demon itu

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dari Lakyus, Climb diam-diam bersyukur bahwa
mereka entah bagaimana bisa mengalahkannya.

Dan setelah itu, satu-satunya rasa terima kasih yang


dia terima komplain-komplain yang tersebut di atas.

Meskipun dia sudah bilang bahwa dia sudah terbiasa


dengannya, kalimat-kalimat itu masih tetap menusuk
dalam-dalam di hatinya.

Sebenarnya, tidak apa jika Climb menyerang orang-


orang itu dengan niat jahat. Tak ada yang akan
berkata apapun jika Climb mengembalikan hinaan yang
dia harus terima karena posisinya sebagai knight dari
sang putri, namun jika dia melakukannya, maka posisi
Renner akan berada dalam bahaya. Jika kebencian
mereka berubah menjadi ke arah sang putri dan
membuat mereka memfitnahnya, Climb tidak akan
berdaya menghunus pedang melawan mereka.

"Kalau begitu sekarang, Climb.. Aku memiliki .... berita


yang tidak menyenangkan. Dengar baik-baik."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Climb menutup matanya beberapa detik, lalu
membukanya lagi.

"Wanita-wanita yang kamu dan Sebas-san selamatkan


bersama-sama dari rumah bordil... ditemukan dalam
keadaan terbunuh."

Tidak mampu mencerna apa yang baru saja Renner


katakan, mulut Climb terbuka dan tertutup saat dia
mengeluarkan sebuah suara yang mungkin saja salah
bicara.

"Ba..Bagaimana bisa... Bagaimana itu bisa terjadi..."

Setelah dipikir-pikir, wanita-wanita tersebut


seharusnya tersembunyi di dalam ruang tunggu lalu
dikirimkan ke properti Renner.

"Itu adalah kesalahan perhitungan dari diriku. Aku


ingin mempekerjakan para petualang sebagai penjaga,
namun karena kekacauan itu, mereka semua

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


dipekerjakan untuk lainnya. Jadi aku harus
menggunakan tentara bayaran malahan..."

Renner menggelengkan kepalanya, seakan berkata


bahwa itu semua adalah kesalahannya.

"I-Itu tidak benar! Itu jelas bukan kesalahan Renner-


sama! Itu adalah kesalahan dari orang yang
menyerang mereka!"

"Tidak! Jika aku lebih berhati-hati, jika aku sudah


mempertimbangkan semuanya dengan lebih detil...
sehingga kekacauan tersebut tidak akan
memperlemah keamanan di ibukota, Jika aku
membiarkan mereka kabur ketika aku merasakan
bahaya, keadaannya tidak akan seperti ini! Jika Climb
ada disana, mungkin keadaannya tidak akan seperti ini.
Dan bahkan para petualang yang merekomendasikan
tentara bayaran itu juga terkejut..."

Awal dari air mata mulai memenuhi sudut mata


Renner.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dada Climb merasa sakit seakan hatinya diremuk.
Mungkin memang itu adalah kesalahan dari pihak
Renner, namun dia telah membuat keputusan terbaik
dari situasi yang buruk. Lalu siapa yang harus
disalahkan ?

"Renner-sama tidak melakukan kesalahan!"

Mendengar deklarasi Climb yang memaksa, Renner,


yang tersentuh dalam-dalam oleh Climb, berdiri dan
memeluknya erat-erat.

Untuk menenangkannya, Climb merangkul


punggungnya, tidak. Itu bisa bahaya.

"Tapi, bagaimana informasinya..."

"Aku tidak tahu. Keamanan ibukota sedang melemah


selemah-lemahnya ke arah kita kekacauan itu;
mungkin saja lolos saat itu ? Mereka seharusnya
langsung dipindahkan..."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Dia tidak bisa mengeluarkan kemungkinan itu. Mungkin
saja para penyerang telah menguntit tempat ini dan
orang-orang yang dilindungi oleh Climb sampai mereka
menemukan jalan untuk tempat bersembunyi.

"Dimana tubuh-tubuh mereka ditemukan ?"

"Dia distrik kumuh dari ibukota, namun aku tidak tahu


detilnya sendiri."

"Bagaimana dengan mayat-mayatnya ?"

"Mereka sudah dikuburkan. Ada apa ?"

"Aku ingin memeriksa lukanya, melihat petunjuk apa


yang bisa kutemukan."

"...Climb, itu sudah cukup. Mereka sudah cukup


dilecehkan. Setidaknya biarkan mereka beristirahat
dalam damai."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"...Aku mengerti."

Kebaikan Renner menyentuh Climb hingga lubuk


hatinya. Memang, kalimat Renner ada benarnya. Dia
merasa malu karena tidak memperhitungkan
perasaannya, dan segera menemukan kebenaran yang
tumbuh di dalam dirinya.

"Tolong jangan terlalu dimasukkan hati. Ini tentu


bukan ke.... ah, ternyata kita bertukar posisi."

Renner tersenyum. Meskipun matanya masih merah,


tidak ada airmata lagi disana.

"Ya, kita memang tertukar."

Ekspresi kaku dari Climb pecah, lalu dia tersenyum.

"Maaf sudah menahanmu, kalau begitu. Climb, kamu


harus bekerja keras sekarang."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Meskipun dia ingin merasakan lebih lama lagi
kehangatan yang telah meninggalkan dadanya, dia
langsung menyela keinginannya.

---

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 10, 09:08

hari ini adalah hari pertanda baik untuk melakukan


perjalanan, tanpa awan yang menggantung di langit
yang biru di atas.

Jubah merah tua yang tertiup dengan bebas karena


angin, di belakang pria dengan armor hitam legam.
Evileye bertanya sesuatu kepadanya.

"Apakah anda akan kembali ?"

Itu adalah pertanyaan yang aneh, namun Evileye


memiliki perasaan aneh. Para petualang bilang mereka
tidak memiliki akar, tapi beberapa petualang membuat
kota-kota tertentu sebagai markas mereka,
contohnya seperti Blue Rose. Bagi Momon, markasnya
adalah E-Rantel.

"Ma, Maksudku, ada banyak orang yang ingin pergi


dengan...."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye tidak percaya dia membuat suara meringis,
bergetar dan menonjol seperti itu. Dia bercermin
bahwa dia hampir tidak seperti seorang gadis sekolah
yang sedang melamun tentang kekasihnya, namun
hanya kalimat 'cinta' saja sudah membuat hatinya
menjadi kerusuhan.

"...Jangan khawatir tentang hal itu."

Itu adalah jawaban Momon.

Itu adalah jawaban yang dingin, pikir Evileye.

Tak tahu apalagi yang mau dikatakan, angin bertiup


kuat diantara mereka berdua.

Pria yang sedang menunggu tanpa suara mulai bicara.

Evileye merasa bahwa ini bukanlah cara yang bagus


mengucapkan perpisahan antara seorang pria dan
wanita, namun mereka tidak sendirian disini. Di
belakang Momon ada Nabe, dan di belakang Evileye

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ada para anggota Blue Rose. Lalu ada juga para magic
caster yang akan mengirimkan Momon kembali ke E-
Rantel.

"Anda sudah banyak membantu."

Momon mengangguk menjawab rasa terima kasih


Raeven.

"Yang mulia berharap untuk menyalurkan rasa terima


kasihnya kepada sendiri, namun..."

Ketika kekacauan di ibukota, Momon telah menjadi


nama yang akrab di penjuru ibukota. Lagipula, dia
adalah seorang pahlawan kegelapan yang telah
menantang iblis terkuat Jaldabaoth dalam
pertempuran tunggal, dan terdengar mengalahkannya.
Itu hanya hal yang wajar bagi seorang raja yang ingin
mengungkapkan rasa terima kasihnya sendiri. Jika
keadaan berjalan baik, dia bahkan mungkin saja akan
menerima sebuah gelar. Namun, Momon menolak
penawaran terakhir itu dan menolak bertemu.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Sikap tersebut tidak benar.

Para bangsawan, yang sangat menghargai reputasi


mereka, merasa itu bukanlah semacam arogansi
karena orang biasa yang tak punya nama bersikap
demikian di depan sang raja, yang posisinya lebih
tinggi dari rakyatnya.

Rumor mulai beredar bahwa Momon menghina sang


raja.

Ada juga mereka yang marah karena hanya petualang


biasa bisa bersikap tidak sesopan itu.

Sebagian bangsawan malahan bicara bahwa Momon


telah melakukan kesalahan karena tidak memberikan
sebuah pukulan terakhir kepada Jaldabaoth, dan
malahan membiarkannya kabur, namun karena Momon
memiliki dukungan dari Raeven, mereka akhirnya
terdiam.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Momon-san adalah orang yang kupekerjakan, jadi jika
kamu menantang dia, kamu telah menantangku"

Kata Raeven dalam nada yang mengancam.

Dan Momon sendiri menambahkan,

"Saya hanya menerima permintaan sebagai seorang


petualang, dan menyelesaikannya. Tidak layak
perhatian pribadi dari sang raja, dan sejujurnya,
setiap petualang yang mengambil bagian di dalam
pertempuran ini seharusnya juga menerima
penghargaan."

Itu langsung membuat para bangsawan tenang, dan


bisikan-bisikan itu akhirnya mereda.

Namun api tersebut masih belum padam. Beberapa


diantaranya masih mengangkat suara mengkritik
Momon, karena para bangsawan merasa mereka sudah
dihina.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Evileye mengingat apa yang Lakyus, yang seorang
bangsawan, bilang kepadanya.

Tanpa Momon, keributan di ibukota tidak akan bisa


dibereskan, dan tidak sulit membayangkan skala
kerusakan yang akan disebabkannya. Namun, satu-
satunya orang yang datang mengantarkan Momon
adalah para anggota Blue Rose dan Marquis Raeven,
karena Momon berada dalam posisi yang sulit.

Selama insiden ini, yang mendapatkan pujian tinggi


adalah para petualang, sang raja, pangeran kedua, dan
Marquis Raeven. Sementara itu, opini publik dari para
bangsawan kurang positif.

Tentu saja, para bangsawan minta dibedakan. Ibukota


berada di bawah yurisdiksi langsung dari sang raja,
dan sebagai pemilik tanah sendiri, sedangkan
mengirimkan pasukan untuk membantu ibukota adalah
hal yang wajar, mereka tidak memiliki kewajiban
untuk melakukannya. Kenyataannya,
mempertimbangkan jika saja milik mereka sendiri
mungkin akan diserang oleh para demon juga, jauh

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


lebih wajar bagi mereka untuk melindungi properti
mereka sendiri malahan.

Saat insiden berlangsung, fraksi bangsawan, yang


lebih memilih mempertahankan diri, bertahan jika
sang raja yang mengumumkan identitasnya adalah
sebuah kesalahan dan berasal dari arogansi.
Sementara itu, fraksi kerajaan sangat menegaskan
bahwa raja seharusnya bersembunyi di tempat aman
dan tidak pergi ke garis depan. Dengan begini,
perebutan kekuasaan antara kedua pihak semakin
meningkat.

Dan penduduk di ibukota kerajaan yang tidak ikut


ambil bagian dalam perebutan ini tidak senang.

"Mengapa para bangsawan yang sombong itu hanya


perduli dengan dirinya sendiri dan bukan kami."

Dengan begitu, rasa hormat mereka terhadap yang


benar-benar bertarung untuk mereka semakin besar
dan kritikan terus berkumpul kepada para bangsawan
yang sudah tidak disenangi. Berubah menjadi

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


lingkaran jahat pada akhirnya, para bangsawan
menyalahkan para petualang karenanya.

"Pada akhirnya, mereka hanya mempekerjakan


petarung maniak yang bertempur hingga mati",

Dan seterusnya.

Dan di dalam insiden ini, Momon,yang sangat dianggap


tinggi oleh para petualang dengan peringkat
adamantite, menjadi target. Sebagai hasilnya, jelas
sekali jika tak ada bangsawan yang mengantarkannya
kembali. Bahkan jika beberapa diantaranya bersikap
ramah dengannya, mereka akan masuk ke dalam titik
yang sulit karena perebutan kekuasaan.

Semua alasan Raeven mampu ada disini adalah karena


dia melompat maju dan mundur diantara kedua frasi
itu seperti seekor kelelawar.

"Ini adalah sebuah surat apresiasi dari sang raja,


pangeran kedua, dan putri ketiga. Dan ini adalah tanda

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


yang membebaskan dirimu dari seluruh pajak di tanah
Kingdom. Dan juga, pedang pendek yang diberikan oleh
sang raja. Tolong terima mereka."

Sebagai bangsawan, Lakyus tidak bisa menahan untuk


tidak menghela nafas, dan Evileye tahu betul
mengapa.

Diberikan pedang pendek oleh sang raja memiliki arti


yang sama dengan diberikan sebuah medali sebagai
seorang knight atau memenangkan harta rampasan
perang sebagai seorang bangsawan. Di dalam
perebutan kekuasaan yang kuat, hadiah pedang
pendek akan membuat masalah besar jika para
bangsawan tahu tentang hal itu. Meskipun begitu,
yang hanya bisa dia katakan adalah hadiah pedang
pendek dari raja adalah gerakan yang brilian.

Dan disini aku mengira sang raja adalah orang biasa


yang perlu dikasihani yang tidak berani menggoyahkan
perahu. Pendapat diriku padanya sedikit naik.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Momon menerima pedang pendek dalam sikap yang
santai dan menyerahkannya kepada Nabe, yang
berdiri di belakangnya.

"Tidak, memberinya sebagai pujian sudah cukup,


namun bukankah para bangsawan punya hal yang harus
dikatakan tentang ini ?"

Evileye berkata lirih.

Dari sudut pandang para bangsawan, seseorang


dengan karisma dan kekuatan menjadi seorang
bangsawan bukanlah hal yang remeh. Terutama akan
sangat menyusahkan jika seorang warrior yang lebih
kuat dari Gazef Stronoff bergabung dengan fraksi
keluarga kerajaan. Oleh karena itu, jika sang raja
memutuskan dia ingin memberikan penghargaan
kepada Momon sebuah gelar, para bangsawan akan
menggunakan hadiah pedang pendek sebagai alasan
untuk mengkritiknya. Meskipun sang raja adalah orang
yang menghadiahkan pedang pendek, itu adalah hadiah
yang terlalu besar meskipun sebagai pujian.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Para bangsawan tidak akan membiarkannya.

Evileye memikirkan ini keras-keras, namun ditolak


oleh orang di sampingnya.

"...Kamu terlalu naif, Evileye."

"Naif. Keluarga kerajaan sudah satu langkah kali ini."

"Mengapa ?"

"...Karena pedang pendek adalah sesuatu yang


dihadiahkan kepada para bangsawan dan knight."

"Jadi di masa depan, ketika perlu untuk mengangkat


Momon-san, mereka bisa menggunakan pedang pendek
untuk membungkam para bangsawan. Itu tidak akan
diberikan kepada orang biasa, kamu tahu itu ya kan ?
Sebuah gelar sudah disiapkan untuknya, atau
setidaknya itulah yang akan mereka sindir."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Ternyata begitu... Tidak kukira kamu sudah
memikirkannya sejauh itu."

"Tentu saja."

"Jangan meremehkan para assass- jangan


meremehkan para ninja."

"Kalau begitu kita harus segera pergi, Marquis


Raeven. Terima kasih atas semuanya."

"Sama-sama. Aku harap kita akan bisa melanjutkan


hubungan baik ini di masa depan."

"Aku juga merasakan hal yang sama. Dan kepada Blue


Rose, sesama rekan petualang adamantite, aku harap
kita akan bisa tetap berhubungan dekat. Aku akan
mengandalkan kalian jika ada yang terjadi."

"Kami yang seharusnya berkata demikian, Momon-san.


Lagipula setelah melihat kekuatan Momon-san, kami
hampir merasa malu menyebut diri sebagai petualang

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


adamantite seperti dirimu, namun kami akan
melakukan yang terbaik untuk bisa sampai pada
tingkatanmu. Aku berharap bekerja sama denganmu
lagi."

Lakyus dan Momon saling mengangguk satu sama lain.

Dan lalu, Evileye merasa tatapan Momon terarah


kepadanya. Itu bukan sebuah kesalahan. Buktinya
adalah Momon terlihat seakan ingin mengatakan
sesuatu, lalu berhenti di tengah jalan, sebelum mulai
lagi dan dipotong sendiri sekali lagi.

Evileye merasakan jantungnya yang telah berhenti


berdetak memukul-mukul dadanya.

Jika Momon memintanya untuk menjadi rekan


seperjalanannya, Evileye pasti akan menerimanya.
Memang akan mengkhianati rekan-rekannya yang
sudah melalui tebal dan tipisnya jalan, namun
meskipun begitu, Evileye ingin jujur dengan hatinya
sendiri.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Seakan bingung, Momon terus mulai dan berhenti
beberapa kali sebelum akhirnya dia menghela nafas
dan berbalik. Jubah merah tua berkibar saat dia
bergerak.

Melihat punggung Momon yang perlahan menghilang,


Gagaran menggoda Evileye.

"Kamu ditolak."

"Tidak, itu tidak benar. Dia memang orang seperti


itu."

Momon menunggangi [Floating Board] yang diciptakan


oleh para magic caster Raeven dan perlahan naik,
namun Evileye tidak memalingkan matanya sedetikpun.

"Aku penasaran kapan kita bisa bertemu lagi ?"

"Bagus juga jika itu hanya permintaan yang simpel dan


santai, daripada keributan besar seperti ini."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Itu mungkin akan sulit."

"Tepat sekali."

Anggota Blue Rose setuju dengan hal itu.

Jika petualang adamantite menemui sebuah


pekerjaan, pastinya karena hal yan besar.

"Kalau begitu pertemuan biasa seharusnya tidak apa,


ya kan ? Evileye tahu magic teleportasi. Pergi ke E-
Rantel seharusnya bukanlah hal yang buruk. Ngomong-
ngomong, bukankah pergi dengan Momon akan
membunuh dua burung dengan satu batu ? Dilindungi
olehnya juga berarti kamu tidak akan khawatir akan
bahaya ketika berkeliling."

Evileye terkejut dan tidak bisa berkata apa-apa,


menatap ke arah Gagaran. Meskipun dia memakai
topeng, ekspresi komikalnya bersinar menembus dari
sikapnya.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Hey, bukankah kalian menyadari ? hubungan jarak
jauh tidak akan berakhir dengan baik... atau apakah
kalian berdua belum pergi kencan ?"

Gagaran melihat ke arah langit, dan tatapan Evileye


juga menatapnya. Di kejauhan, dia melihat figur
Momon yang semakin menghilang.

"Uwaaaaaaaaaa!"

Ratapan putus asa Evileye seperti sebuah teriakan


marah, dan Blue Rose tertawa karenanya.

---

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bulan Api Bawah (Bulan ke 9), Hari ke 10, 18:45

Rapat darurat dari Eight Finger memang selalu tidak


biasa dari semula. Pada awalnya, tidak semua orang
disini. Salah satu yang hilang adalah Cocco Doll, namun
semuanya tahu dia sudah ditangkap, jadi dia bukan
lagi bagian dari hal ini. Masalahnya adalah orang lain
yang menghilang adalah Zero.

Semuanya tahu dia bukan seorang pengkhianat. Itu


hanya membuat keadaan semakin buruk.

Dari informasi yang dikumpulkan, kematian Zero telah


dikonfirmasi. Di hari yang sama, para bawahan yang
dikirimkan untuk misi 'bunuh siapapun dan semuanya
yang telah menghina kita' juga telah dibantai.

Kerugiannya terlalu besar. Meskipun para bawahan


yang dilepaskan adalah orang-orang yang bisa
digantikan, kematian dari Zero, pria terkuat dari
Eight Finger dan kepala keamanan bukanlah hal yang
bisa mereka abaikan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Setiap departemen disini saling bersaing satu sama
lain, namun mereka masih menjadi bagian dari
organisasi yang sama. Kerugian ini telah membuat
mempengaruhi mereka semua.

Debat semakin meningkat di antara mereka.

Apa yang harus mereka lakukan tentang kekosongan


yang ditinggal oleh kematian Zero ? Bagaimana dengan
Cocco Doll ?

Di bawah keadaan biasa mereka hanya


merekomendasikan salah satu orang mereka untuk
posisi itu, namun ada alasan mereka tidak bisa
melakukan hal itu.

Itu karena invasi demon di ibukota. Rontok akibat


insiden tersebut bukanlah hal yang enak dilihat.
Sementara persembunyian mereka diserang di saat
yang sama, sebuah kerugian harus ditanggung oleh
salah satunya lebih besar dari yang lainnya. Itu adalah
mimpi buruk khusus bagi kepala divisi penyelundupan.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Banyak gudang mereka dijarah, dan setelah
memeriksa gudang-gudang yang tidak dijarah, lebih
dari separuh barang selundupan mereka telah hilang.

"Oleh karena itu, sampai kita bisa berhasil pulih, kita


harus bekerja sama."

"Bukankah kita selalu melakukannya sejauh ini ?"

"Cukup dengan omong kosongnya. Kali ini, kita benar-


benar harus bekerja sama. Kurasa kita harus
memindahkan aktifitas kita keluar dari ibukota.
Bagaimana pendapat kalian ?"

"Tidak, sebaliknya, kurasa sekarang adalah ketika kita


harus bekerja sama di ibukota. Sekarang adalah
waktunya untuk mendapatkan kapten penjaga yang
baru ke dalam kantong kita. Jika kita kabur dari sini,
itu artinya kita sudah menyerah dari ibukota dan hasil
yang didapat darinya."

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Mmm. Itu memang sebuah kemungkinan. Namun,
dengan departemen keamanan kita - dengan
kemampuan tempur kita yang sudah terkoyak,
bukankah bahaya untuk bergerak di sekitar ibukota ?"

Lima kepala divisi bingung dengan masalah ini, lalu


merujuk kepada satu orang kepala yang tidak berkata
satu hal pun sejauh ini.

"Hilma, bagaimana menurutmu ?"

Tubuh wanita itu gemetar.

Ini adalah reaksi yang tak pernah dia tunjukkan di


dalam rapat sebelumnya.

Lingkaran hitam di bawah matanya tidak mungkin bisa


disembunyikan dengan makeup, dan dia memiliki aura
seperti mayat berjalan.

"Ada apa ? Aku dengar mansion milikmu diserang


juga... tapi kamu berhasil kabur dengan jalur rahasia,

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ya kan ? Apakah kamu melihat sesuatu yang
membuatmu ketakutan ?"

Semua kepala seksi yang lain memiliki penjaga yang


berdiri di belakang mereka, namun Hilma tidak
satupun.

"..."

"Yah, ada apa ?"

Saat Hilma membuka mulutnya, begitu juga dengan


pintu dari ruang rapat ini.

"Baiklah! Sudah cukup sekarang!"

Suara riang yang diikuti seorang bocah dark elf


masuk ke dalam ruangan, yang akhirnya diikuti oleh
gadis dark elf yang gugup.

Semua yang hadir terbengong.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jika mereka adalah orang dewasa, mungkin mereka
akan memiliki reaksi berbeda, namun di depan mata
mereka ada sepasang anak-anak yang benar-benar
tidak cocok dengan ruangan seperti ini. Pimpinannya
masih tetap berusaha mencoba mencari tahu mati-
matian jika mereka adalah musuh.

"Kalau begitu, kalian semua sekarang akan menjadi


pelayan-pelayan dari tuan besar kami~"

Dari sikap mereka yang terdiam, mungkin mereka


tidak paham apa yang dikatakan sama sekali, jadi
bocah itu mengulangi lagi.

"Rekanku yang mulia telah memutuskan daripada


mengambil alih pimpinan negara, akan lebih efektif
untuk hanya mengendalikan kalian semua. Jadi kami
akan memaafkan berbagai dosa kalian dan membiarkan
kalian menjadi pelayan-pelayan kami... hm, budak ?
boneka ? Ah sudahlah, siapa yang peduli ? Lagipula,
selamat!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bocah dark elf itu mulai bertepuk tangan, diikuti
setelah oleh adiknya yang gugup, yang memukulkan
tongkatnya di bawah lengan untuk bertepuk tangan
juga.

"Se-selama-"

"-apa yang sebenarnya sedang kalian bicarakan?!"

Pimpinan itu masih mencoba mencari tahu jika mereka


adalah musuh atau sekutu. Terlalu dini untuk
memutuskan jika mereka adalah musuh, namun hidup
di dunia bawah tanah telah mengajarkan kepada
mereka untuk berpikir keras, ambil selamat sendiri
saja, dan khawatir untuk membunuh musuh nanti saja.

Mereka tidak mengerti maksud sebenarnya dari dua


dark elf itu, namun karena pihak lain jelas sekali telah
merusak rapat ini, mereka mungkin bermaksud bahwa
mereka bisa menekan semuanya disini. Jika itu
masalahnya, bahkan bodyguard terbaik dari masing-
masing kepala seksi bisa dipekerjakan mungkin tak
mampu mengalahkan mereka. Menyadari bahwa tidak

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


ada musuh yang akan sebodoh itu menerobos ke dalam
jika ada sedikitpun kemungkinan kalah, kelihatannya
kabur untuk menari aman adalah prioritas yang lebih
tinggi dalam kasus ini.

Setiap kepala divisi akan menggunakan penjaga


mereka sendiri sebagai tameng tanpa ragu-ragu.
Semuanya memiliki ide yang sama, dan mulai
melakukannya.

Namun, mereka terlalu telat.

Hal pertama yang disadarai oleh para kepala saat


mereka mencoba melawan adalah bahwa mereka tidak
bisa bergerak.

"Ah ? Oghhaaah ? Ahhhhhh?!"

Tubuh mereka sama sekali tidak bisa bergerak,


bahkan lidah mereka tidak mampu bergerak. Air liur
mengalir ke bawah dari sisi mulut mereka.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Bocah yang baru saja mengeluarkan nafas mulai
tertawa.

"Kalau begitu, kami akan membawa semuanya ke


tempat yang menyenangkan~"

"Y-ya. To-tolong ikut."

Tubuh Hilma mulai gemetar tak karuan.

"Tu-Tunggu! Bukan aku, ya kan ? Aku sudah


membantumu, ya kan ?"

"Hmmmm~ apa yang kamu katakan ?"

"Ku, kurasa maksudnya dibawa ke ruang Kyouhukou,


dimana organ-organ mereka dimakan dari dalam."

Wajah bocah dark elf berubah menjadi ekspresi yang


mirip eww~.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Hilma pasti teringat sesuatu. Dia memeluk dirinya
sendiri rapat-rapat, kedua tangannya menggelayuti
tubuhnya, tubuhnya gemetaran tidak karuan. Satu
tangan menutupi mulutnya sementara air mata
mengalir deras dari matanya. Dari corak yang
menghijau di wajahnya, dia terlihat seakan ingin
muntah.

"D-dan-"

"Hentikan. Kita sudah menyembuhkan seluruh lukanya


dengan magic. Jadi wajar baginya untuk menjadi gadis
baik. Meskipun adalah hal yang aneh kita tidak
membunuhnya..."

"Mm, mm. Sudah ada banyak mayat, dan kami masih


memerlukan dirinya untuk menjalankan organisasi."

"Oh begitu, Kalau begitu, tante, semoga beruntung~


Jika kamu mengkhianati kami, kami akan menguncimu
lebih lama di dalam kapsul hitam~"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Eeeeee!"

Hilma mengangguk semangat, sambil tetap berwajah


hijau. Itu jelas sekali terlihat seperti seseorang yang
semangat untuk melawannya sudah hancur tak
bersisa, dan akan mematuhi semua perintah yang
diberikan tanpa ragu.

"Bagaimanapun juga, sebelum kami tahu mereka akan


melakukan apa yang diperintahkan, kamu bisa
bersantai menangani mereka. OK ?"

"Ba-baik! Serahkan padaku! Kami pasti bisa


mengeluarkan manfaat mereka!"

Dari isyarat Hilma yang patuh, putus asa dan


menyedihkan, pria-pria itu menyadari bahwa mereka
juga akan mengalami siksaan yang akan membuat
mereka menjadi suram seperti dirinya, dan berubah
pucat.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


"Kalau begitu, aku sudah membawa beberapa
bawahanku untuk membantu. Manfaatkan mereka. Ada
beberapa lagi yang benar-benar tidak boleh kamu
bunuh atau lawan, aku akan menjelaskannya lagi nanti."

Bocah dark elf hanya tersenyum.

"Kalau begitu, kita sudah melakukan separuh


pekerjaan mengambil alih negara ini. Tapi... apa yang
dikatakan Demiurge tentang menanam bibit di dalam
kingdom...ah, siapa yang peduli. Selanjutnya, ke
tempat lain!"

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Afterwords

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
Bagaimana, apakah semuanya gembira dengan jilid 6
yang menjadi intens dalam berbagai cara ?

Jika semuanya berpikir 'seperti yang kuduga dari


Overlord Maruyama', itu bagus. Ini adalah koleksi
dari berbagai macam hal yang takkan pernah
dilakukan oleh karakter utama dalam novel.

Aku menyembunyikan baris plot beberapa jilid


sebelumnya, 'Aku sudah menunggu ini', aku percaya
diri bisa mengejutkan semuanya. Mungkin beberapa
orang bisa melihatnya... namun itu sulit ya kan. Baris
plot yang paling tersembunyi berarti diary.
Mempertimbangkan event di jilid dua, kalian takkan
mampu menyambungkannya sejauh itu,
mempertimbangkan motif dari pembunuhan di jilid
dua. Di sisi sebaliknya, 'dia' melakukan hal yang
besar, jadi seharusnya tidak aneh menyembunyikan
beberapa baris plot untuk menggoda pembaca. Di lain
pihak, itu tidak terlalu banyak menggoda, dan sebuah
kekecewaan bagi mereka yang mengharapkan
sesuatu... bersikap cerdaslah.

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Jika kamu membaca ini, cobalah membaca seluruh
jilid, kamu mungkin akan menemukan hal yang tidak
terduga.

Selanjutnya adalah para karakter, meskipun MVP dari


jilid lima dan enam adalah Evileye, aku secara pribadi
lebih memilih si rogue atau thief yang disebutkan
hingga akhir. Senang sekali masih muda, mereka yang
bicara sendiri mungkin akan mengerti bagaimana
perasaanku.

Lagipula, aku berterima kasih kepada para pembaca


karena sudah membaca dua jilid dalam kedua arc. Aku
tertarik pada bagaimana semua orang merasakannya
tentang hal ini. Akan sulit mengganti biaya kartu pos
para pembaca, namun aku akan senang jika para
pembaca mengirimkannya kepadaku.

Selanjutnya adalah ungkapan rasa terima kasihku.

So-bin-sama atas ilustrasi-ilustrasi bukunya, Studio


desain Chord yang bertanggung jawab untuk
pekerjaan desain. Osako-sama yang bertanggung

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


jawab untuk proofreading dan editing, F-tan-sama
sang editor, dan berbagai individu yang membantu
produksinya. Terima kasih semuanya. Ada juga
sayangku, terima kasih banyak atas bantuanmu.

Dan para pembaca yang telah membeli buku ini, terima


kasih banyak!

2014 Januari Maruyama Kugane

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


Character Detail

PDF Overlord Vol 06 by : Kenny


PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny
PDF Overlord Vol 06 by : Kenny

Anda mungkin juga menyukai