Anda di halaman 1dari 3

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Terima kasih atas waktu yg diberikan kpd saya utk menyampaikan kultum kali ini, dengan Materi :

SABAR TIADA BATAS


Sabar adalah salah satu hal yg mulia di sisi Allah SWT.
Seseorang yg memiliki sifat penyabar, Allah akan membalasnya dg banyak kebaikan.
Sabar sendiri merupakan Pengendalian Diri thd perbuatan dlm menahan emosi dan keinginan yg dpt
menimbukan maksiat dan dosa.
Apakah sabar itu ada batasnya ?

Allah SWT di dlm ayat2 Al Quran memerintahkan kita utk sabar, diantaranya Allah berfirman :
"Wahai org2 yg beriman. Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu...
{QS. Ali Imran (3) : 200}
Seringkali kita mendengar ada org berkata "Sampai kapan kita harus bersabar?"
atau bahkan mungkin ada org yg berkata "Kesabaranku sudah habis!"
Rasulullah SAW bersabda : "Bersabarlah kamu"
Sampai kapan ?
Apakah beliau mengatakan sabar ada batasnya ? Tidak
"Maka bersabarlah sampai kamu bertemu dgnku di Telaga Haud"
(HR. Muslim No 3132)
Berarti Sabar itu sampai akhir hayat

Kita manusia hidup di dunia tak akan lepas dari ujian dan cobaan.
Setiap manusia diberikan oleh Allah SWT ujian dg berbagai macam ragamnya
- org yg menderita sakit diuji kesabarannya utk menghadapi sakitnya.
- org yg menderita kesusahan dan kesulitan diuji kesabarannya dg kekurangan hartanya.
- org yg diberikan Allah kekayaan dan kesenangan diuji kesabarannya utk menghadapi syahwatnya,krn
semakin senang, semakin banyak fasilitas, seseorang cenderung lebih mengikuti syahwatnya.
Manusia diuji selama dia hidup, dengan apa ?
Dengan Perintah dan Larangan
Allah perintahkan kita shalat, zakat, puasa dan haji
Allah melarang kita makan yg haram, berzina, berjudi, dll
Sampai Kapan ?
Jawabannya satu : Sampai akhir hayat, sampai kita mati.
Jadi selama kita beriman kpd Allah kita butuh kesabaran itu.
Ali bin Abi Thalib ra berkata :
"Sabar bagi keimanan laksana kepala dalam tubuh. Apabila kesabaran telah lenyap maka lenyap pulalah
keimanan"
(HR. Ibnu Abi Syaibah dlm Mushannafnya no. 31079 dan al Baihaqi dlm Syu'ab al iman no. 40)
Sebagaimana badan tanpa kepala,demikian pula iman tak akan pernah hidup tanpa kesabaran
Bagaimana tidak ?
Sementara kita beriman kpd Allah sepanjang hayat kita, selama kita hidup,
kita terus sabar menjalankan perintah dan menjauhi larangan2Nya.
Bahkan hidup tak lepas dr berbagai macam ujian, ujian dan ujian.
"Dan Kami uji kalian dg keburukan, kesenangan sbg fitnah utk kalian"
{QS. Al Anbiya (21) :35}

Allah jg berfirman
"Sungguh Kami akan uji kalian dg sedikit rasa takut, rasa lapar, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan'
lalu Allah mengatakan
"Bergembiralah utk org2 yg sabar'
Siapa dia ?
'Yaitu org2 yg apabila ditimpa musibah mrk berkata, sesungguhnya kami milik Allah dan sesungguhnya
kpdNya lah kami kembali"
{QS. Al Baqarah (2) : 155-156}

Seakan isyarat bahwa kita bersabar sampai kita kembali kepada Allah SWT.

Rasulullah SAW bersabda


"Siapa yg berusaha utk sabar maka Allah akan berikan atau Allah akan jadikan dia sabar"
(HR Abu Dawud)

Tentu pondasi kesabaran adalah keyakinan kita kpd Allah dan hari pembalasan nanti.
Sebab ketika seorang hamba mengharap apa yg ada di sisi Allah berupa Pahala dan Surga, maka itu
sesuatu yg luar biasa, dan itulah yg membuat kita bisa bersabar menghadapi berbagai ujian dan cobaan.
Orang yg sabar mendapat pahala lebih baik dan tanpa batasan, berarti perjuangan org yg sabar tidak
akan sia sia.
sesuai Firman Allah :
"Apa yg ada di sisi kamu akan leyap, dan apa yg ada di sisi Allah adalah kekal.
Dan sesungguhnya Kami pasti akan memberi balasan kpd org2 yg sabar dg pahala yg lebih baik dari apa
yg telah mereka kerjakan"
{Qs. An Nahl (16) : 96}

Perisai yg paling utama di Bulan Ramadhan ini pun ialah SABAR


Dengan kesabaran, kita bisa bangun sahur, berpuasa, mengendalikan hawa nafsu, amarah dan
mengoptimalkan ibadah2 lainnya.

Sahabat2 solihah...
Beberapa ayat dari Al Quran dan Hadist Rasulullah SAW tsb, semoga bisa mjd renungan, kajian dan
motivasi bagi saya pribadi dan bagi kita semua utk senantiasa bersabar.
Dan semoga kesabaran kita di bulan sabar ini benar2 mjd perisai yg melindungi kita dari kehidupan dunia
dan akhirat.

Demikian yg bisa saya sampaikan, ada kurang lebihnya saya mohon maaf.
Apabila ada benarnya, itu semua dari Allah semata, dan apabila ada kesalahan itu semua dari saya
pribadi.

Akhir kata wa billahi taufiq wal hidayah


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai