Modul Ajar Ips 2023
Modul Ajar Ips 2023
Orde Baru merupakan istilah yang digunakan untuk memisahkan antara kekuasaan masa
Soekarno (Orde Lama) dan masa Soeharto (Orde Baru).Orde baru merupakan masa yang
menandai sebuah masa baru setelah pemberontakan G-30S/PKI pada tahun 1965
Orde baru lahir sebagai upaya untuk mengoreksi total penyimpangan yang dilakukan pada
masa Orde Lama. Pelantikan Jenderal Soeharto menjadi presiden dalam sidang MPRS bulan
Maret 1968 menandai surutnya dua kekuatan politik utama dalam Demokrasi Terpimpin dari
panggung politik nasional, yaitu Soekarno dan PKI dengan meninggalkan ABRI seorang diri.
BENTUK KELOMPOK 5-6 ORANG SETIAP KELOMPOK MEMBAHAS SATU POKOK BAHASAN
MENGENAI KEBIJAKAN POLITIK PADA MASA ORDE BARU:
1.PELAKSANAAN PEMILU
2.PENYEDERHANAAN PARTAI POLITI
3.DWI FUNGSI ABRI
4.P4
5.NKK/BKK
6.INDONESIA MENJADI ANGGOTA PBB
7.HUBUNGAN DIPLOMATIK TULISKAN NAMA ANGGOTA KELOMPOK DAN KELAS KERJAKAN
TUGAS PADA LEMBAR YANG TERSEDIA SETELAH LKPD TERISI KEMUDIAN BUATLAH
INFOGRAFIS DIGITAL MENGGUNAKAN CANVA SETELAH SELESAI SETIAP KELOMPOK
MEMBUAT STAND-STAND, DAN ANGGOTA KELOMPOK DIBAGI TUGAS ADA YANG BERTUGAS
JAGA STAND DAN ADA YG BERTUGAS UNTUK BELANJA/ MENGUNJUNGI STAND KELOMPOK
LAIN PERIKSALAH PEKERJAANMU SEBELUM DISERAHKAN KEPADA GURU!
Tujuan Pembelajaran
1. peserta didik di Kelas XII mampu mengembangkan konsep-konsep dasar sejarah
untuk mengkaji sejarah yang terjadi di Indonesia dan dunia meliputi
Pemerintahan Orde Baru.
2. Peserta didik di Kelas XII mampu menggunakan sumber sekunder dan sumber
primer untuk melakukan penelitian sejarah Pemerintahan Orde Baru, kemudian
mengomunikasikannya dalam bentuk lisan, tulisan, dan/atau media lain.
Alat Dan Bahan
1. Internet
2. komputer/laptop
3. Perpustakaan
4. Museum/ Tempat bersejarah yang relevan
KEGIATAN PEMBELAJARAN
No Jenis Kegiatan Kegiatan yang dilakukan Waktu
Pendahuluan - Presensi 10 menit
- Berdoa
- Kesepakatan aturan dalam
kegiatan pembelajaran pada
hari ini
- apersepsi;
Guru menanyakan potensi
apa saja yang dimiliki bangsa
Indonesia
Guru mengajak peserta didik
untuk selalu mensyukuri
potensi SDA dan SDM yang
dimiliki bangsa Indonesia
sebagai modal pembangunan
Kegiatan Inti - Menyajikan informasi awal 70 menit
materi tentang konsep yang
dimaksud dengan Orde baru
dan bagaimana proses
kelahiran Orde baru dengan
media Power point
- Guru mengutip pernyataan
Ilham Akbar Habibie yang siap
untuk mewujudkan impian
sang ayah (BJ. Habibie) untuk
menyelesaikan produksi
pesawat R80. Kemudian
mengaitkan dengan
keberhasilan masa Orde Baru
dalam pembuatan pesawat
N250
- Guru memberikan salah satu
contoh keberhasilan
pemerintah orde Baru dengan
media cuplikan film Ainun-
Habibie ketika presiden
Soeharto meresmikan pesawat
N250 di Bandung. (untuk
wilayah lain bisa menyesuaikan
dengan peninggalan
sejarah/fakta
Penutup Refleksi dan quiz tanya 2 menit
jawab,bernyanyi dan lain lain
REFLEKSI GURU
2. Siswa diharapkan mampu menggunakan sumber sekunder dan sumber primer untuk
melakukan penelitian sejarah nasional, sejarah dunia, dan/atau sejarah tematis
secara sinkronis atau diakronis kemudian mengomunikasika nnya dalam bentuk
lisan, tulisan, dan/atau media lain. Selain itu mereka juga mampu menggunakan
keterampilan Sejarah untuk menganalisis peristiwa sejarah dari berbagai perspektif
dan mengaktualisasika n minat bakatnya dalam bidang sejarah melalui studi lanjutan
atau kegiatan kesejarahan diluar sekolah.
PROSES ASESMEN
PENILAIAN PEMBELAJARAN
RANGKUMAN MATERI
Pemerintahan Orde baru:
Pengertian Orde baru
Latar Belakang lahirnya Orde Baru
Kebijakan-kebijakan masa pemerintahan Orde baru
Keberhasilan program-program pemerintahan Orde baru
Kemunduran peemrintahan Orde Baru
Dampak Orde Baru dalam kehidupan bangsa Indonesia pada masa kini
dan masa yang akan datang
Aktivitas Kelompok
1. Bentuklah kelompok dengan anggota 4-6 orang!
2. Bersama kelompokmu, carilah informasi mengenai perkembangan bangsa Indonesia
pada masa Orde Baru!
3. Kamu dapat mencari informasi dari materi yang telah kamu pelajari, buku-buku
bacaan, majalah, surat kabar, internet atau sumber lainnya.
4. Berdasarkan informasi yang kamu peroleh, buat tulisan tentang perkembangan
masyarakat Indonesia pada masa Orde Baru dalam I 1-2 halaman!
Presentasikan hasil kerja kelompokmu di depan kelas!
2. Penilain Individu
a. Penilaian Tertulis
Kisi-kisi Soal
CP ATP Indikator Soal Nomor
Soal/Bentuk
Soal
- Pada Fase F, 12.1. Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat 1 /PG
peserta didik di menjelaskan menjelaskan Konsep Orde Baru
Kelas XI dan XII pemerintaha
mampu n Orde Baru
mengembangkan
Disajikan informasi peristiwa, peserta 2/PG
konsep-konsep
dasar sejarah didik dapat menjelaskan latar
untuk mengkaji belakang lahirnya Orde Baru
peristiwa sejarah Disajikan beberapa kebijakan-kebijakan 3/PG
dalam dimensi pemerintahan di Indonesia, peserta
manusia, ruang, didik dapat mengidentifikasi kebijakan
dan waktu. kebijakan pada masa Orde Baru
Melalui literasi,
diskusi, dan Disajikan beberapa keberhasilan 4/PG
penyelidikan pemerintah Indonesia dalam
(penelitian) melaksanakan program kebijakannya,
berbasis proyek peserta didik dapat mengidentifikasi
kolaboratif peserta keberhasilan-keberhasilan pada masa
didik mampu pemerintahan Orde Baru dalam Bidang
menjelaskan politik/sosial/budaya/ekonomi/teknologi
berbagai peristiwa Disajikan beberapa peristiwa sejarah, 5/PG
sejarah yang peserta didik dapat. mengidentifikasi
terjadi di tanda-tanda kemunduran pemerintahan
Indonesia dan Orde Baru
dunia meliputi
Pemerintahan disajikan data Produksi dan konsumsi 6/PG
Orde
2. Pada tahun 1966 banyak terjadi unjuk rasa berbagai elemen masyarakat yang
kemudian memunculkan Tritura. Ketidak percayaan rakyat terhadap kepemimpinan
Soekarno karena dianggap melindungi PKI dalam aksi G.30 S/PKI akhirnya berakhir
dengan MPRS memberhentikannya dari kursi kepresidenan dan kemudian
digantikan oleh Soeharto. Babak baru dalam kekuasaanpun dimulai di Indonesia
dan dikenal dengan masa Orde baru. Dari informasi di atas yang menjadi latar
belakang lahirnya Orde Baru adalah …. A. adanya aksi G.30 S/PKI pada tahun 1965
B. Soeharto lebih popular daripada Soekarno dikala itu
C. Banyaknya aksi unjuk rasa berbagai elemen masyarakat
D. Arogansi MPRS yang menolak pertanggungjawaban Soekarno
E. turunnya Soekarno dari jabatannya sebagai presiden yang digantikan oleh
Soeharto
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 5
C. 2, 3 dan 4
D. 2, 4 dan 5
E. 3, 4 dan 5
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 3 dan 5
C. 2, 3 dan 4
D. 2, 4 dan 5
E. 3, 4 dan 5
Dari data di atas dapat dibandingkan nilai tukar rupiah terhadap dollar tahun 1997-
1998 dengan tahun 2017-2018, yaitu nilai tukar rupiah terhadap dollar pada tahun
….
A. 1997 cenderung stabil pada kisaran angka 2000 – 4000, sementara tahun 2017
cenderung stabil pada kisaran angka 14.000. ini artinya tidak ada inflansi yang
terjadi pada tahun 2017 dan tahun 1997
B. 1997 cenderung stabil pada kisaran angka 2000 – 4000, sementara tahun 2017
cenderung stabil pada kisaran 14.000. ini artinya inflansi yang terjadi pada
tahun 2017 lebih tinggi dari tahun 1997
C. 1998 cenderung turun naik berkisar angka 6000 – 16.000, sementara tahun
2018 cenderung turun naik pada kisaran angka 14.00-16.000. ini artinya inflansi
yang terjadi pada tahun 1998 lebih tinggi dari tahun 2018
D. 1998 cenderung turun naik berkisar angka 6000 – 16.000, sementara tahun
2018 cenderung turun naik pada kisaran angka 14.00-16.000. ini artinya inflansi
yang terjadi pada tahun 1998 lebih rendah dari tahun 2018
E. 1998 cenderung turun naik berkisar angka 6000 – 16.000, sementara tahun
2018 cenderung turun naik pada kisaran angka 14.00-16.000. ini artinya inflansi
yang terjadi pada tahun 1998 dan tahun 2018 stabil
9. Tanggal 21 Mei 1998 ditandai sebagai awal dimulainya era reformasi setelah
perjalanan panjang rakyat Indonesia menuntut perubahan. Soeharto akhirnya
mengundurkan diri dari jabatannya sebagai presiden setelah didesak rakyat
Indonesia untuk menyudahi pemerintahannya yang dinilai otoriter dan tidak
mampu mengatasi krisis moneter yang terjadi saat itu. Krisis moneter inilah satu
dari beberapa faktor yang melatarbelakangi runtuhnya kekuasaan Soeharto di era
Orde Baru yang telah bertahan selama 32 tahun. Ekonomi jatuh dan kepercayaan
rakyat Indonesia terhadap pemerintah hilang, demonstrasi besar-besaran terjadi di
mana-mana dan kerusuhan akibat kecemburuan sosial pun tak dapat dielakkan.
Peristiwa rusuh yang identik dengan penjarahan dan perusakan toko dan rumah,
serta beberapa kasus pelecehan seksual terhadap perempuan, peristiwa tersebut
dikenang sebagai Peristiwa Kerusuhan Mei 1998 dan mendapat banyak kecaman
dari berbagai negara.
dikutip dari https://nasional.tempo.co/read/1464477/kronologi-era-reformasi-
ditandai-dengan-presiden-soehartolengser/full&view=ok , diunduh pada 4 Juli 2021
pukul 17.30 WIB
Jika kita membaca informasi di atas, maka kita akan bisa melihat atau merasakan
dampak negatif dari kemunduran rezim Orde Baru yang masih dapat dirasakan
hingga saat ini, yaitu ….
A. semakin tidak terkendalinya nilai tukar rupiah yang mengakibatkan krisis
moneter dan berimbas pada krisis deminsional
B. semakin konsumtifnya masyarakat terhadap barang-barang impor yang sangat
melemahkan daya saing pengusaha lokal
C. menguatnya transparasi informasi dengan berjamurnya media sosial dan media
digital lainnya yang mudah diakses masyarakat
D. meningkatnya kesadaran berpolitik rakyat Indonesia dengan terlihatnya jumlah
pemilih pemula yang aktif dalam kegiatan pemilu dan pilkada
E. eforia yang berlebihan dalam kebebasan berpendapat tanpa mengindahkan
aturan yang berlaku, hal ini tidak sesuai dengan nilai demokrasi Pancasila
No Keterangan Perbandingan
Masa Orde Baru Masa Reformasi
1 Peserta pemilu terdiri dari 3 partai Lebih dari 10 partai
politik politik
2 Lembaga yang anggota DPR dan anggota DPR-RI,
dipilih DPRD berdasarkan anggota DPRD,
partai politiknya saja anggota DPD
berdasarkan nama
orangnya
3 Pemilihan Presiden dipilih secara tidak dipilih secara
langsung melalui langsung oleh
perwakilan seluruh rakyat
anggota Indonesia yang
DPR-MPR memiliki hak pilih
4 Pemilihan Kepala tidak ada pilkada ada pilkada tingkat
Daerah kota/kabupaten dan
provinsi
Jika dilihat dari table di atas, maka dapat kita evaluasi bahwa pelaksanaan pemilu
di Indonesia, yaitu ….
A. pelaksanaan pemilu dan pilkada adalah konsekuensi dari mahalnya biaya
demokrasi di Indonesia. Hal ini tidak sebanding dengan manfaat yang diperoleh
B. pemilihan anggota legislatif secara langsung sangat menyulitkan para pemilih.
Hal ini tidak sesuai dengan semangat reformasi yang diinginkan rakyat
Indonesia
C. biaya pemilu pada masa Orde baru relatif lebih murah bila dibandingkan
dengan masa Reformasi. Hal ini adalah hal yang wajar dalam sebuah negara
demokrasi
D. pada masa reformasi ada pilkada pada tingkat kota/kabupaten dan tingkat
Provinsi. Ini menandakan kesadaran berpolitik masyarakat daerah sudah sangat
tinggi
E. pemilihan Presiden secara langsung pada masa reformasi adalah sebagai
bentuk kemunduran politik dari masa Orde Baru, karena asas demokrasi
Indonesia adalah keterwakilan
Kunci Jawaban:
1. E 6. E
2. E 7. C
3. A 8. B
4. E 9. E
5. C 10. D
N = Skor x 100 %
10
2. Penilaian Berkelompok
a. Penilaian Project Penelitian
Sejarah Petunjuk Kegiatan
Project:
- Bentuklah 5 kelompok dalam kelas!
- Pembagian Tema Penelitian setiap kelompok:
1. Bidang politik
2. Bidang sosial
3. Bidang budaya
4. Bidang ekonomi
5. Bidang Teknologi
- Buatlah perencanan kegiatan kunjungan museum, perpustakaan atau
tempat yang relevan dengan tema keberhasilan dan kemunduran
pemerintah Orde Baru
- Selama kegiatan project di luar, kalian harus didampingi oleh minimal
salah satu wali murid dari anggota kelompok
- Laporan kegiatan project penelitian sejarah setiap temanya harus
memperhatikan:
1. Metodologi penelitian sejarah
2. Cara berfikir sinkronis dan atau diakronis dalam penulisan
3. Terdapat unsur manusia, ruang dan waktu
4. Menampilkan latar belakang, proses peristiwa dan pengaruh
peristiwa sejarah dalam masa kini dan masa yang akan datang
5. Menampilkan refleksi nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila
- Laporan diketik dalam kertas A4 dan dikirim melalui link aplikasi belajar
on line.
- Laporan yang sudah dinilai setelah diperbaiki dapat di upload ke blog
atau link medsos stiap anggota kelompok
No Indikator Rubrik
1 Format laporan 2 = lengkap
Pendahuluan 1.= kurang lengkap
Isi 0 = tidak lengkap
penutup
0 1 2 3
1 Kelengkapan materi
2 Penulisan materi
3 Kemampuan
presentasi
4 Keaktifan selama
kegiatan presentasi
5 Sikap menghargai
dan menghormati
pendapat orang lain
No Indikator Rubrik
1 Kelengkapan materi 2 = lengkap
1 = kurang lengkap
0 = tidak ada
2 Penulisan materi 2 = sesuai dengan
ramburambu yang diberikan
1 = tidak sesuai rambu-
rambu yang diberikan 0 =
tidak ada
3 Kemampuan presentasi 2 = Komunikatif
1 = Kurang komunikatif
0 =Tidak Komunikatif
Keaktifan selama kegiatan 3 = Sangat aktif
presentasi 2 = Cukup aktif
1 = Kurang aktif
0 = Tidak aktif
4 Kreatifitas media presentasi 2 = Menggunakan kreasi digital
lebih dari
1(animasi/paint/ video/ dll)
1 = Menggunakan 1 kreasi
digital (animasi/paint/
video/ dll)
0 = Tidak menggunakan kreasi
digital
3. Penilaian Sikap
Instrumen penilaian sikap diskusi
- Hanya untuk peserta didik yang nilainya kurang dari Kriteria Minimal
- Setelah menyaksikan link video yang diberikan, peserta didik menceritakan kembali
latar belakang lahirnya pemerintahan Orde baru, kebijakan-kebijakan pemerintah
pada masa Orde baru serta Keberhasilan dan kemunduran pemerintah Orde baru
- Tugas bisa tertulis atau lisan dengan media digital atau non digital
ALUR KEGIATAN
1.Memulai dari diri sendiri melakukan refleksi melalui pertanyaan
2.Mengekspolarasi Konsep materi dan sejumlah informasi pembelajaran
3.Ruang kolaborasi secara kelompok maupun individu
4.Konstekstual presentasi simulasi dan pemain peran
5.Pemahaman berikan pertanyaan atau pendapat pribadi
TAHAPAN KEGIATAN
1.Memulai dari diri
Siswa diminta untuk melakukan refleksi diri tentang materi yang akan dipelajari. bertujuan untuk
membantu peserta didik memahami tujuan pembelajaran dan apa yang ingin mereka pelajari selama
belajar
2. . Mengekspolarasi Konsep
peserta didik diminta untuk mengeksplorasi konsep-konsep yang akan dipelajari. Hal ini dapat
dilakukan dengan berbagai cara, seperti membaca buku, menonton video, melakukan eksperimen.
3.Ruang Kolaborasi
, peserta didik diminta untuk berkolaborasi dengan teman sekelas atau orang lain untuk saling
berbagi pengetahuan dan pengalaman. dapat membantu peserta didik untuk memahami konsep-
konsep yang dipelajari
peserta didik diminta untuk menerapkan konsep yang dipelajari dalam konteks yang nyata.
bertujuan untuk membantu peserta didik memahami penerapan konsep-konsep tersebut dalam
kehidupan sehari-hari
5. Pemahaman
peserta didik diminta untuk mengonfirmasi pemahaman tentang konsep yang dipelajari. Agar
dilakukan dengan berbagai cara, seperti menjawab pertanyaan dan mengerjakan tes.
BAHAN BACAAN