PEMERIKSAAN LEOPOLD

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SOP.Yanmed/VK/09.1/RSUD.PG 00 1/3

RSUD KELAS D
PONDOKGEDE
Tanggal Terbit : Ditetapkan oleh :
Direktur RSUD Kelas D Pondokgede
STANDAR
13 Januari 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Johny Timbul Pardomuan
NIP. 196905262006041003
PENGERTIAN Palpasi pada abdomen ibu hamil dengan usia kehamilan ≥ 28 minggu
TUJUAN Untuk menentukan usia kehamilan, bagian apa yang ada di fundus, presentasi
janin, turunnya presentasi, dan denyut jantung janin
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSUD Tipe D Pondokgede No. 440/Kep.405/RSUD.PG
Tentang Pemberlakuan Pedoman Pelayanan Obstetrik & Neonatus Komprehensif
di lingkungan RSUD Tipe D Pondokgede
PROSEDUR Persiapan :
1. Tempat tidur obstetric
2. Selimut
3. Laenec / doppler
4. Pita pengukur
5. Jam yang ada detiknya
Cara kerja :
1. Memperkenalkan diri selaku petugas yang akan memeriksa
2. Memberi penjelasan tentang prosedur yang akan dilakukan
3. Mempersilahkan ibu mengosongkan kandung kemih
4. Memposisikan ibu untuk berbaring kemudian mengatur posisi ibu dalam
posisi dorsal recumbent
5. Petugas berada di sisi kanan ibu, menghadap bagian lateral kanan
 PEMERIKSAAN LEOPOLD
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SOP.Yanmed/VK/09.1/RSUD.PG 00 2/3

RSUD KELAS D
PONDOKGEDE
Melakukan pemeriksaan leopold I :
1. Kaki klien dibengkokan pada lutut dan lipat paha
2. Pemeriksa berdiri disebelah kanan klien dan melihat kearah muka klien
3. Rahim di bawa ketengah, kemudian ukur tinggi fundus dengan
menggunakan pita pengukur
4. Mulai dari tepi atas simfisis pubis, rentangkan hingga ke puncak fundus
mengikuti linea medialis pada abdomen
5. Jarak antara tepi atas simfisis dan puncak fundus adalah tinggi fundus
6. Letak telapak tangan kanan dan kiri pada fundus uteri dan rasakan bagian
janin yang teraba

Melakukan pemeriksaan leopold II :

1. Kedua tangan pemeriksa berada disebelah kanan dan kiri perut ibu
2. Ketika memeriksa sebelah kanan, maka tangan kanan menahan perut
sebelah kiri kearah kanan, begitu pula sebaliknya
3. Tentukan letak punggung janin. Jika teraba rata, ada tahanan maka itu
adalah punggung bayi, jika teraba bagian kecil menonjol, itu adalah bagian
kecil janin (ekstremitas)

Hasil
1. Bagian punggung : akan teraba jelas, rata, cembung, kaku/tidak dapat
digerakan
2. Bagian -bagian kecil (tangan dan kaki): akan teraba kecil, bentuk/posisi
tidak jelas dan menonjol, kemungkinan teraba Gerakan kaki janin secara
aktif maupun pasif.
 PEMERIKSAAN LEOPOLD
No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

SOP.Yanmed/VK/09.1/RSUD.PG 0 3/3

RSUD KELAS D
PONDOKGEDE
Melakukan pemeriksaan leopold III
1. Ibu jari tengah pegang bagian bawah abdomen klien tepat diatas simfisis
pubis
2. Gerakan bagian terbawah janin apakah masih dapat digoyangkan atau
sudah masuk pinggul
3. Apabila presentasi belum masuk PAP leopold IV tidak perlu dilakukan
tetapi apabila presentasi sudah PAP dilakukan leopold IV

Melakukan leopold IV:

4. Posisi petugas berubah arahnya menjadi menghadap kea rah kaki klien
5. Temukan kedua ibu jari kiri dan kanan kemudian rapatkan semua jari – jari,
perhatikan sudut yang di bentuk oleh jari- jari kiri dan kanan (konvergen, sejajr,
atau divergen)
6. Merapihkan dan memberitahukan hasil pemeriksaan
7. Membereskan alat ke tempat semula
8. Mencuci tangan setelah selesai melakukan Tindakan
9. Mencatat hasil pemeriksaan pada dokumen pasien

1. Poli Kebidanan
2. IGD