PEMERIKSAAN LEOPOLD

SOP No. Dokumen :

No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :

PUSKESMAS LALU MUHAMMAD ILMI, S.Kep.,Ns

BATUYANG NIP. 19760807 199703 1 006

1. Pengertian Pemeriksaan raba abdomen yang dilakukan pada wanita hamil

2. Tujuan Pemeriksaan raba abdomen yang dilakukan pada wanita hamil
3. Kebijakan  SK Kepala PuskesmasNomor 004/SK.ADM.I/PKMB/I/2018
Tentang standar pelayanan public di puskesmas batuyang
4. Referensi  WHO. Kemenkes RI. 2013. Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas
Kesehatan Dasar dan Rujukan, edisi pertama. Jakarta, Kemenkes
RI
6. Prosedur / 1. Alat dan Bahan
Langkah- a. Metelin
langkah b. Sarung tangan
2. Petugas yang melaksanakan
a. Dokter
b. bidan
3.Langkah - langkah
a. Petugas memasang sampiran/menjaga privacy
b. Petugas mempersilakan klien  ke tempat tidur  dan membantu 
membuka  pakaian seperlunya
c. Petugas memasang sarung tangan.
d. Petugas menentukan leopold 1.
e. Petugas memposisikan klien dengan lutut sedikit ditekuk dan
petugas menghadap wajah pasien
f. Petugas menengahkan uterus dengan menggunakan kedua
tangan dari arah samping umbilical
g. Petugas menentukan bagian janin yang berada di Fundus
h. Kedua tangan petugas meraba fundus kemudian menentukan
TFU
i. Petugas melakukan palpasi  Leopold 2
j. Petugas meletakan kedua tangan disamping kanan kiri perut ibu
untuk menentukan letak punggung janin
k. Petugas melakukan Leopold 3
l. Petugas meletakan tangan kiri menahan fundus, tangan kanan,
meraba bagian terbawah janin dan menilai apakah bagian
terbawah sudah masuk  PAP
m. Petugas melakukan Palpasi Leopold 4
n. Petugas memposisikan klien dengan kedua kaki diluruskan
teruji menghadap kearah kaki klien
o. Kedua tangan petugas diletakan pada sisi bagian bawah rahim
dan menilai seberapa jauh  penurunannya
p. Petugas membantu pasien turun dan merapikan tempat tidur
a. Petugas menyampaikan hasil dari Leopold I, II, III dan IV
6. Bagan alir

7. Hal-hal -
yang perlu
di
perhatikan
8. Unit Terkait 1. Ruang Kesehatan Ibu dan KB
2. Ruang Bersalin
9. Dokumenta 1. Register ANC
si 2. Buku KIA
3. Rekam medik pasien
10. Rekaman -
historis
perubahan