PALPASI LEOPOLD

No.Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal : 2023
Terbit
Halaman : 1/4 (Lembar)
Kepala Puskesmas
Pasongsongan
Puskesmas drg.Yenny Tri
Tanda Tangan :
Pasongsongan Suci.M.Kes
NIP. 19820119 200901
2 007
1. Pengertian Pemeriksaan yang dilakukan untuk memperkirakan usia kehamilan, pemantauan
pertumbuhan janin, penentuan letak, posisi, bagian terendah janin dan apakah
bagian terendah janin sudah masuk pintu atas panggul
2. Tujuan Sebagai pedoman bidan/petugas kesehatan dalam memberikan Pelayanan kepada
ibu hamil terutama pada pemeriksaan Leopold
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pasongsongan Nomor
/SK/435.102.116/II/2016 Tentang Standar Pelayanan Klinis Puskesmas
Pasongsongan
4. Referensi a. Buku Standar Pelayanan Kebidanan Depkes RI Jakarta 2003.
b. Modul Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Yogyakarta 2010.
c. Panduan praktik klinik lahan program studi D III Kebidanan poltekes
DepKes 2012danan
5. Prosedur/ a. Memberitahu ibu hamil pemeriksaan yang akan dilakukan
Langkah- b. Meminta ibu untuk mengosongkan kandung kemihnya terlebih dahulu.
langkah c. Meminta ibu untuk berbaring di tempat tidur periksa.
d. Mempersilahkan dan membantu ibu untuk membebaskan daerah perut dari
baju serta memasang selimut.
e. Mengatur kaki ibu dan Membawa/mengumpulkan rahim kearah tengah
dengan kedua tangan,menahan TFU(tinggi fundus uteri)
f. Melakukan Leopold 1 : Mengukur TFU dengan jari-jari tangan dan meraba
bagian fundus kepala/bokong atau kosong.
g. Melakukan Leopold 2 : Menahan perut ibu sebelah kiri dengan tangan
bidan,dan meraba perut sebelah kanan ibu dengan tangan kiri bidan,untuk
memastikan posisi punggung janin (puka atau puki)
h. Melakukan Leopold 3 : Menggeser tangan kanan diatas symphisis untuk
1/6
 menangkap bagian terbawah janin.Menahan fundus dengan tangan kiri.
Menggoyangkan bagian terendah janin dengan tangan kanan,bila melenting
berarti kepala.
i. Melakukan Leopold 4 : Mempersilahkan pasien untuk meluruskan
kakinya ,posisi bidan menghadap kaki ibu,kedua tangan bidan diletakkan
disisi bagian terendah janin.meraba dan mengidentifikasi seberapa jauh
presentasi janin masuk pintu atas panggul.
j. Merapikan pasien dan membereskan alat.
k. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
l. Memberi tahu hasil pemeriksaan pada pasien (ibu hamil).
m. Melakukan dokumentasi (pencatatan pada status/kartu pasien dan buku
KIA)

2/6
7. Bagan Alir
Memberitahu ibu hamil
pemeriksaan yang akan
dilakukan

Meminta ibu untuk mengosongkan kandung

kemihnya terlebih dahulu

Meminta ibu untuk berbaring di tempat tidur

periksa

Mempersilahkan dan membantu ibu untuk

membebaskan daerah perut dari baju serta
memasang selimut

Mengatur kaki ibu dan

Membawa/mengumpulkan rahim kearah tengah
dengan kedua tangan,menahan TFU(tinggi
fundus uteri)

Petugas mempersilahkan pasien membuka

area/daerah gluteal,kemudian dilakukan
disinfektan dengan kapas alcohol

Petugas menyuntikan jarum secara

intramuscular dalam di daerah Gluteal kemudian
lakukan aspirasi lal
u masukan cairan depo secara hati-hati, cabut
jarum suntik dengan cepat dan hati-hati

Menekan tempat bekas suntikan dengan kapas

alcohol. Beritahu pasien jika sudah dilakukan
penyuntikan

Petugas membuang jarum dalam safety box

3/6
6. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
7. Unit Terkait a. Pendaftaran
b. Laboratorium
c. Farmasi
8. Dokumen a. Kartu KB
terkait b. Rekam Medis
c. Kartu K4
d. Register KB
9. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Historis
Perubahan

4/6
 DAFTAR TILIK
PALPASI LEOPOD
NO PELAYANAN KB SUNTIK YA TIDAK
1. Apakah petugas Memberitahu ibu hamil pemeriksaan
yang akan dilakukan?
2. Apakah petugas meminta ibu untuk mengosongkan
kandung kemihnya terlebih dahulu?
3. Apakah petugas meminta ibu untuk berbaring di
tempat tidur periksa?
4. Apakah petugas mempersilahkan dan membantu ibu
untuk membebaskan daerah perut dari baju serta
memasang selimut?
5. Apakah petugas mengatur kaki ibu dan
Membawa/mengumpulkan rahim kearah tengah
dengan kedua tangan,menahan TFU(tinggi fundus
uteri)?
6. Apakah petugas Melakukan Leopold 1 : Mengukur
TFU dengan jari-jari tangan dan meraba bagian
fundus kepala/bokong atau kosong?
7. Apakah petugas Melakukan Leopold 2 : Menahan
perut ibu sebelah kiri dengan tangan bidan,dan
meraba perut sebelah kanan ibu dengan tangan kiri
bidan,untuk memastikan posisi punggung janin (puka
atau puki)?
8. Apakah petugas Melakukan Leopold 3 : Menggeser
tangan kanan diatas symphisis untuk menangkap
bagian terbawah janin.Menahan fundus dengan
tangan kiri. Menggoyangkan bagian terendah janin
dengan tangan kanan,bila melenting berarti kepala?
9. Apakah petugas Melakukan Leopold 4 :
Mempersilahkan pasien untuk meluruskan
kakinya ,posisi bidan menghadap kaki ibu,kedua
tangan bidan diletakkan disisi bagian terendah
janin.meraba dan mengidentifikasi seberapa jauh

5/6
 presentasi janin masuk pintu atas panggul?
10. Apakah petugas Merapikan pasien dan membereskan
alat?
11 Apakah petugas Cuci tangan dengan sabun dan air
mengalir?
12 Apakah petugas Memberi tahu hasil pemeriksaan
pada pasien (ibu hamil)?
13 Apakah petugas Melakukan dokumentasi (pencatatan
pada status/kartu pasien dan buku KIA)?

6/6