3.

Data Hasil Pengukuran

3.1 Tabel 1 Hasil Pengukuran Massa Koin Menggunakan Neraca OHAUS

No. Koin Ke- Massa Koin

1. 1 3 gr
2. 2 3,1 gr
3. 3 3,1 gr
4. 4 3,1 gr
5. 5 3,1 gr
1
3,08 + ×0 , 1 = 3,13
Rata-Rata ± Toleransi 2
1
3,08 - ×0 , 1 = 3,03
2

3.2 Tabel 2 Hasil Pengukuran Diameter Koin Menggunakan Jangka Sorong

No. Koin Ke- Diameter Koin

1. 1 2,73
2. 2 2,95
3. 3 2,73
4. 4 2,73
5. 5 2,73
1
2,774 + ×0 , 1 = 2,824
Rata-Rata ± Toleransi 2
1
2,774 - ×0 , 1 = 2,724
2

3.3 Tabel 3 Hasil Pengukuran Tebal Koin Menggunakan Mikrometer Skrup

No. Koin Ke- Diameter Koin

1. 1 1,3
2. 2 1,45
3. 3 1,5
4. 4 1,4
5. 5 1,82
1
1,494 + ×0 , 0 1 = 1,499
Rata-Rata ± Toleransi 2
1
1,494 - ×0 , 0 1 = 1,489
2
4. Analisis Data

4.1 Teori Ralat

Sesuai dengan data yang telah diperoleh maka kita dapat menghitung sebagai berikut:

4.1.1 Teori Ralat Tabel 1

1. Standar Deviasi Rata-rata

3+3 , 1+ 3 ,1+3 , 1+3 , 1

- x= =3 ,08
5

√
2 2 2 2 2
-
( 3−3 , 08 ) + ( 3 ,1−3 , 08 ) + ( 3 ,1−3 ,08 ) + ( 3 ,1−3 ,08 ) + (3 ,1−3 ,08 )
sx=
5 ( 5−1 )

- sx=
√
(−27 ,8 )2+ ( 0 ,02 )2 + ( 0 , 02 )2 + ( 0 , 02 )2 + ( 0 , 02 )2
20
=38 ,64 gr

2. Hasil Pengukuran
x = (3,08 + 38,64) = 41,72
= (3,08 – 38,64) = -35.56

3. Ketidakpastian relatif

R x= |383 ,,6408 |=1,254

4.1.2 Teori Ralat Tabel 2
 1. Standar Deviasi Rata-rata

2 ,7 3+ 2, 95+2 , 73+2 , 73+2 ,73

- x= =2, 7 74
5
-

√
2 2 2 2 2
( 2 , 73−2,774 ) + ( 2 ,95−2,774 ) + ( 2, 73−2,774 ) + ( 2 , 73−2,774 ) + ( 2 ,73−2,774 )
sx= =0,038
5 ( 5−1 )

2. Hasil Pengukuran
x = (2,774 + 0,038) = 2,8
= (2,774 – 0,038) = -2,7

3. Ketidakpastian relatif

R x= |0,038
2,774 |
=0,014

4.1.3 Teori Ralat Tabel 3

1. Standar Deviasi Rata-rata

1.3+1 , 45+1 ,5+ 1 , 4+1 , 82

- x= =1,494
5
-

√
2 2 2 2 2
( 1 , 3−1,494 ) + ( 1, 45−1,494 ) + (1 , 5−1,494 ) + ( 1 , 4−1,494 ) + ( 1 , 82−1,494 )
sx= =0,154
5 ( 5−1 )

2. Hasil Pengukuran

x = (1,494 + 0,154 ) = 0,1648

= (1,494 – 0,154 ) = 1,34

3. Ketidakpastian relatif
 |0,154
R x=
1,494 |
=0,103