Anda di halaman 1dari 8

MODUL 4

DML DAN RETRIEVE DATA (BAGIAN 2)

4.1 Tujuan Praktikum


Ada tujuan dari penulisan laporan ini diantaranya :
1. Mahasiswa dapat mengetahui apa itu Data Manipulation Language.
2. Mahasiswa dapat mencari dan menampilkan data dengan perintah ‘SELECT’.
3. Mahasiswa dapat mengkombinasikan perintah ‘SELECT’ dengan perintah
lainnya.

4.2 Dasar Teori


Perintah ‘SELECT’ digunakan untuk mengambil dan menampilkan data
dari database. Perintah ‘SELECT’ ini termasuk ke dalam Data Manipulation
Language (DML) yang sudah dibahas di praktikum sebelumnya. Perintah ini
merupakan perintah yang paling penting ketika kita membahas mengenai SQL,
karena dengan menggunakan perintah inilah, kita bisa menampilkan data, bukan
hanya dari satu tabel, tapi bisa dari beberapa tabel.
‘SELECT’ digunakan untuk mengekstrak atau mengembalikan nilai dari
database. Hampir setiap kali ingin mengekstrak atau mengembalikan suatu nilai,
harus menggunakan perintah ‘SELECT’.
Manipulasi data mempergunakan eksternal, konseptual, dan internal level.
Pada internal level, kita harus low-level procedures lebih kompleks yang dapat
membuat akses data lebih efisien. Untuk menampilkan data, setidaknya kita butuh
3 hal:
a. Apa saja kolom yang ingin ditampilkan.
b. Nama tabel yang akan ditampilkan.
c. Kondisi untuk menampilkan data.
Query ‘SELECT’ perlu ketiga hal ini. Berikut adalah format dasar
penulisan query ‘SELECT’:

SELECT kolom1, kolom2 FROM nama_tabel WHERE kondisi;

15
16

Khusus untuk kondisi, apabila tidak ditulis maka seluruh data tabel akan
ditampilkan.
1. SELECT * FROM
Untuk menampilkan seluruh data dari tabel yang kita punya, kita harus
menggunakan tanda asterisk (*) setelah menuliskan perintah ‘SELECT’ yang
kemudian akan diikuti oleh sumber data tersebut/tabel mana yang isi datanya akan
ditampilkan.
2. SELECT kota AS nama_kota FROM populasi;
Ketika kita akan menampilkan data, maka kita bisa mengganti nama
kolom/field yang ditampilkan atau dengan kata lain disini Query menugaskan
sebuah nama ke kolom hasil. Dengan catatan, nama field yang diganti ini bersifat
temporary dan tidak mengubah struktur tabel.
3. SELECT … ORDER BY
Tidak semua data yang ada di dalam tabel harus ditampilkan. Data yang
ditampilkan bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan informasi. Untuk
menampilkan data berdasarkan kebutuhan informasi, maka harus ditentukan
terlebih dahulu kriteria data seperti apa yang dibutuhkan untuk memenuhi
kebutuhan informasi itu.
4. SELECT … LIMIT
Menampilkan data juga bisa dibatasi berapa baris yang akan ditampilkan.
Untuk membatasi jumlah baris yang ditampilkan bisa menggunakan perintah
LIMIT. Tujuan pembatasan tampil data ini yaitu supaya proses tampil data bisa
lebih cepat, terutama data yang jumlahnya banyak (i, 2020).
5. SELECT … WHERE
Query SELECT...WHERE berguna untuk membatasi hasil tampilan
berdasarkan kondisi tertentu. Sama seperti AS, perintah WHERE juga bisa
dipakai oleh query lain, terutama query UPDATE.
6. SELECT … ANY
Query SELECT...ANY masih berhubungan dengan query SELECT...IN
yang baru saja kita bahas. Ketiga query ini dipakai untuk operasi perbandingan
dengan himpunan yang di dapat dari hasil subquery (sebuah query di dalam query
lainnya) (Pratama, 2017).
17

4.3 Praktikum
1. SELECT * FROM
Bentuk SELECT...FROM merupakan bentuk perintah SELECT yang
paling umum. Format dasar penulisannya adalah sebagai berikut: ‘SELECT kota
FROM populasi ;’ saya ingin menampilkan isi kolom kota dari tabel populasi.

Gambar 4.1 Perintah SELECT * FROM 1

Untuk menampilkan kolom lain, cukup ditulis nama kolom yang ingin
ditampilkan dan dipisah dengan tanda koma.

Gambar 4.2 Perintah SELECT * FROM 2

Nama kolom yang dipilih juga tidak harus satu, tapi bisa berulang
tergantung keinginan.

Gambar 4.3 Perintah SELECT * FROM 3

Jika kita ingin menampilkan seluruh kolom yang ada di dalam tabel, bisa
menulis satu persatu kolom tersebut, atau bisa diganti menggunakan karakter
khusus berupa tanda bintang ( * ) yang maksudnya: ambil seluruh kolom yang
ada.
18

Gambar 4.4 Perintah SELECT * FROM 4

2. SELECT … AS
Query SELECT...AS berfungsi untuk membuat alias atau nama pengganti
dari sebuah kolom. Kita juga bisa membuat alias (AS) yang memiliki karakter
khusus.

Gambar 4.5 Perintah SELECT AS 1

Dengan query seperti ini, kita bisa mengganti judul kolom agar lebih
cantik. Yang juga bisa dilakukan untuk kolom-kolom lainnya.

Gambar 4.6 Perintah SELECT AS 2

Dengan menggunakan query SELECT...AS, kita tidak perlu khawatir


memberi nama kolom yang agak aneh, seperti kec atau kel. Sebab, ketika tabel
tersebut ingin ditampilkan, nama kolom bisa diganti dengan mudah.
Penggunaan SELECT...AS menjadi penting ketika kita menggabungkan
beberapa kolom atau menggunakan fungsi bawaan MySQL. Untuk kolom
19

pertama, saya menggunakan fungsi UPPER (kota) agar seluruh nama kota
ditampilkan dengan huruf besar.

Gambar 4.7 Perintah SELECT UPPER 1

Untuk kolom kedua, di dapat dari penjumlahan kolom kec dengan kel.
Seperti yang terlihat, judul setiap kolom akan mencantumkan fungsi-fungsi ini.

Gambar 4.8 Perintah SELECT UPPER 2

3. SELECT … ORDER BY
Query SELECT...ORDER BY berfungsi untuk mengurutkan tampilan
tabel berdasarkan kolom tertentu. Perintah tambahan ORDER BY penduduk ASC
menginstruksikan kepada MySQL agar tabel ditampilkan dengan diurutkan secara
menaik (ascending) berdasarkan kolom penduduk. Sedangkan jika ditulis sebagai
ORDER BY penduduk DESC artinya data akan ditampilkan dengan urutan
menurun (descending) berdasarkan kolom penduduk. Perintah tambahan ASC
bersifat opsional. Jika query SELECT...ORDER BY dijalankan tanpa menulis
ASC atau DESC, dianggap sebagai ASC.

Gambar 4.9 Perintah SELECT ORDER BY


20

4. SELECT … LIMIT
Saya ingin menampilkan 5 provinsi dengan jumlah kelurahan tertinggi dari
table populasi. Querynya adalah sebagai berikut: SELECT * FROM populasi
ORDER BY kel DESC LIMIT 5;

Gambar 4.10 Perintah SELECT LIMIT

5. SELECT … WHERE
Query SELECT...WHERE berguna untuk atau membatasi hasil tampilan
berdasarkan kondisi tertentu. Sama seperti AS, perintah WHERE juga bisa
dipakai oleh query lain, terutama query UPDATE.
Kondisi yang bisa diterapkan sangat beragam, bentuk paling sederhana
adalah menggunakan operator sama dengan ( = ). Misalnya saya ingin
menampilkan data tabel populasi yang memiliki id_kota = 5.

Gambar 4.11 Perintah SELECT WHERE

6. SELECT ANY
Query ANY dipakai untuk membandingkan salah satu data himpunan
subquery. “Tampilkan seluruh data yang ada di tabel populasi, dimana nama
kotanya sama dengan salah satu himpunan nama ibukota yang ada di dalam tabel
daftar_provinsi”.

Gambar 4.12 Perintah SELECT ANY


21

4.4 Kesimpulan
‘SELECT * FROM’ Untuk menampilkan seluruh data dari tabel yang kita
punya, kita harus menggunakan tanda asterisk (*) setelah menuliskan perintah
‘SELECT’ yang kemudian akan diikuti oleh sumber data tersebut/tabel mana yang
isi datanya akan ditampilkan. ‘SELECT kota AS nama_kota FROM populasi;’
Ketika kita akan menampilkan data, maka kita bisa mengganti nama kolom/field
yang ditampilkan atau dengan kata lain disini Query menugaskan sebuah nama ke
kolom hasil. Dengan catatan, nama field yang diganti ini bersifat temporary dan
tidak mengubah struktur tabel.
‘SELECT … ORDER BY’ Tidak semua data yang ada di dalam tabel
harus ditampilkan. Data yang ditampilkan bisa disesuaikan berdasarkan kebutuhan
informasi. Untuk menampilkan data berdasarkan kebutuhan informasi, maka
harus ditentukan terlebih dahulu kriteria data seperti apa yang dibutuhkan untuk
memenuhi kebutuhan informasi itu. ‘SELECT … LIMIT’ Menampilkan data
juga bisa dibatasi berapa baris yang akan ditampilkan. Untuk membatasi jumlah
baris yang ditampilkan bisa menggunakan perintah LIMIT. Tujuan pembatasan
tampil data ini yaitu supaya proses tampil data bisa lebih cepat, terutama data
yang jumlahnya banyak.
‘SELECT … WHERE’ Query SELECT...WHERE berguna untuk
membatasi hasil tampilan berdasarkan kondisi tertentu. Sama seperti AS, perintah
WHERE juga bisa dipakai oleh query lain, terutama query UPDATE. ‘SELECT
… ANY’ Query SELECT...ANY masih berhubungan dengan query SELECT...IN
yang baru saja kita bahas. Ketiga query ini dipakai untuk operasi perbandingan
dengan himpunan yang di dapat dari hasil subquery (sebuah query di dalam query
lainnya).
LEMBAR PENGESAHAN

JUDUL : DML DAN RETRIEVE DATA (BAGIAN 2)


NAMA : NURHIDAYATI
NIM : 0701222122
PROGRAM STUDI : ILMU KOMPUTER

Medan, 2023
Menyetujui,

Asisten Laboratorium

Rara Fazira

Mengetahui,

Laboran

Muhammad Fahri Syuhada, S.Kom

22

Anda mungkin juga menyukai