Anda di halaman 1dari 3

PENGADAAN SEDIAAN FARMASI DAN ALAT KESEHATAN

No. Dokumen :
SO No. Revisi : -
P Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Penanggung Jawab

KLINIK Klinik Giri Husada

GIRI HUSADA

dr. Yanuar Wisnu Wardhana


1. Pengertian Proses kegiatan untuk merealisasikan kebutuhan yang telah direncanakan
dan disetujui melalui pembelian

2. Tujuan 1. Untuk mendapatkan jumlah dan jenis sesuai dengan kebutuhan


2. Untuk menjamin ketersediaan sediaan farmasi dan alat kesehatan di
sarana pelayanan
3. Kebijakan Keputusan Penanggung Jawab Klinik Giri Husada Nomor :

Kep/011/TM/IV/2023 Tentang Pengadaan Sediaan Farmasi dan Alat


Kesehatan
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2021
Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Klinik

5. Prosedur 1. Memeriksa sediaan farmasi yang sudah habis


2. Menulis di buku defecta
3. Pemesanan sediaan farmasi pada PBF
4. Menentukan pesanan sediaan farmasi pada PBF yang dipilih
5. Menulis diblangko Surat Pesanan

Surat Pesanan Obat dan Alat Kesehatan

I. Dibuat rangkap dua (satu buat PBF, dan satu buat arsip klinik)
II. Ditulis nomor urut lembar SP,Nama dan alamat PBF,jenis dan
jumlah yang dipesan
III. SP ditandatangani oleh APA dan diberi stempel

Surat Pesanan Psikotropika


I. Dibuat tiga rangkap (dua buat PBF, dan satu buat arsip klinik)
II. Ditulis No urut lembar SP,Nama, alamat dan no telepon PBF,jenis
dan jumlah yang dipesan
III. Satu lembar SP dapat digunakan untuk memesan lebih dari satu
jenis psikotropika,SP ditandatangani oleh APA dan diberi stempel

Surat Pesanan Narkotika

I. Ditujukan kepada PBF Kimia Farma


II. Dibuat tiga rangkap (dua buat PBF, dan satu buat arsip klinik)
III. Ditulis No urut lembar SP,Nama,alamat dan,no telepon PBF, jenis
dan jumlah yang dipesan
IV. Satu lembar SP hanya dapat digunakan untuk memesan satu jenis
Narkotika

Surat Pesanan Obat Prekusor

I. Dibuat rangkap tiga (dua buat PBF, dan satu buat arsip klinik)
II. Ditulis nomor urut lembar SP,Nama, alamat dan no telepon
PBF,jenis dan jumlah yang dipesan,zat aktif prekusor, bentuk dan
kekuatan sediian,satuan
III. SP ditandatangani oleh APA dan diberi stempel

Surat Pesanan Obat-obat Tertentu

I. Dibuat rangkap tiga (dua buat PBF, dan satu buat arsip klinik)
II. Ditulis nomor urut lembar SP, nama, alamat dan no telepon PBF,
jenis dan jumlah yang dipesan,zat aktif obat-obat tertentu , bentuk
dan kekuatan sediian, satuan
III. SP ditandatangani oleh APA dan diberi stempel

6. Unit Terkait Instalasi Farmasi


7. Dokumen terkait -
8. Rekaman Histori No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai
Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai