S Tgl. Terbit : 01 Januari 2023 P No. Revisi : Tgl. Terbit : O Halaman Ke : 01/02
Ditetapkan Oleh: Disahkan Oleh:
Klinik Prima Medistika drg. Any Kusuma Putri, Sp.Ort
Pengadaan sediaan farmasi adalah proses perencanaan pengadaan
sediaan farmasi, mulai dari perencanaan, pemeriksaan dan pencataan I. Pengertian sediaan farmasi yang kosong di buku de fecta hingga pemesanan ke PBF II. Tujuan Agar tidak mengalami kekosongan atau kehabisan sediaan farmasi SK Kepala Klinik No. 101/0003/SK-SPK/KPM/I/2023 tentang Standar III. Kebijakan Pelayanan Klinis di Klinik Prima Medistika Permenkes No 34 Tahun 2021 tentang Standar Pelayanan IV. Referensi Kefarmasian di Klinik V. Prosedur 1. Memeriksa Sediaan Farmasi- Alat Kesehatan yang sudah habis atau hampir habis (diketahui melalui pengamatan visual atau dari kartu stok pada setiap obat), dicatat di buku daftar obat habis (defecta). 2. Pemesanan Sediaan Farmasi - Alat Kesehatan yang habis pada PBF dilakukan perminggu atau sesuai dengan kebiasaan datangnya PBF 3. Menentukan pesanan Sediaan Farmasi - Alat Kesehatan yang meliputi jenis (termasuk di dalamnya bentuk sediaan dan kekuatan), jumlah, dan PBF yang dipilih. 4. Menulis di blanko Surat Pesanan (SP) : a. Surat Pesanan Obat dan Alat Kesehatan Dibuat rangkap dua (masing-masing untuk PBF dan arsip apotek) Ditulis Nomor urut lembar SP, Nama dan alamat PBF, jenis dan jumlah obat yang dipesan. b. Surat Pesanan Narkotika Ditujukanpada PBF Kimia Farma, dibuat rangkap empat (tiga untuk PBF Kimia Farma dan satu arsip apotek) Ditulis Nomor urut lembar SP, Nama, alamat dan jabatan APA sebagai pemesan, jenis dan jumlah yang dipesan serta tujuan penggunaan. Satu lembar SP hanya dapat digunakan untuk memesan satu jenis Narkotika. c. Surat Pesanan Psikotropika Dibuat rangkap dua (masing-masing untuk PBF dan arsip apotek) Ditulis Nomor urut lembar SP, Nama, alamat dan jabatan APA sebagai pemesan, Nama dan alamat PBF, jenis dan jumlah obat yang dipesan. Satu lembar SP dapat digunakan untuk memesan lebih dari satu jenis Psiktropika. SP ditandatangani oleh APA dan diberi stempel apotek. Hal – hal yang perlu - diperhatikan VI. Diagram Alir Terlampir VII. Unit Terkait 1. Apotek