Anda di halaman 1dari 68

LAPORAN INDIVIDU

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

TAHUN AKADEMIK 2023/2024

DI SD NEGERI 16 LUBUKLINGGAU

OLEH

LIGIA RAMADHANI CHANDRA

NPM: 5020178

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS PGRI

SILAMPARI 2023
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PPL TAHUN AKADEMIK 2022/2023

DI SD NEGERI 16 LUBUKLINGGAU

OLEH

LIGIA RAMADHANI CHANDRA NPM. 5019093

Lubuklinggau, November 2023

Dosen Pembimbing Guru Pamong

ARMI YUNETI,S.Kom,M.Pd Wardiah, S.Pd.

NIDN. 021006761 NIP. 19690313 200001 2002

Mengetahui, Kepala Sekolah SD Negeri 16 Lubuklinggau


RINGKASAN

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kegiatan yang sangat penting untuk
melatih mahasiswa dalam mendidik, membina siswa dan diadakan oleh lembaga pendidikan
dan pengajaran serta dilaksanakan oleh mahasiswa semester VII dengan bobot sks 4
dilembaga pendidikan dan pengajaran Universitas PGRI Silampari Lubuklinggau yang
mencakup baik latihan mengajar, pendekatan terhadap siswa dan berwawasan yang ada,
sehingga tugas-tugas kependidikan diluar mengajar dapat secara terbimbing dan terpadu
memenuhi syarat sebagai bentuk profesi keguruan yang profesional.
Sekolah merupakan suatu hal yang sangat penting untuk kehidupan manusia dengan
tidak adanya sekolah, maka kualitas pendidikan masyarakat yang ada di indonesia jadi
terganggu. Pendidikan itu sangat penting bagi kita semua sebagai generasi penerus bangsa.
Secara umum sekolah merupakan pendidikan formal. Sekolah adalah suatu lembaga yang
digunakan untuk kegiatan belajar bagi pada pendidik serta menjadi tempat memberi dan juga
menerima pelajaran yang sesuai dengan bidangnya.
Berdasarkan hasil observasi di SD Negeri 16 Lubukinggau, waktu saya pertama kali
masuk kelas penulis melihat siswa dalam proses pembelajaran banyak siswa yang merasa
bosan, kurang minat belajar, kurang konsentrasi dalam belajar dan masih banyak siswa yang
masih ingin bermain dalam belajar. Untuk menghadapi permasalahan itu penulis
menggunakan beberapa cara dalam proses pembelajar yaitu dengan model pembelajaran
Project Based Learning, yakni model pembelajaran yang memberikan petunjuk bagi peserta
didik, bekerja secara individu atau inndividu, dan berhubungan dengan topik d dunia nyata.
Dengan menggunakan model pembelajaran itu siswa tidak merasa bosan lagi dalam
belajar dan siswa antusias dalam mengikuti pembelajaran sehingga materi pembelajaran yang
telah disiapkan dalam satu kali pertemuan bisa tersampaikan dengan baik. Maka sebagai
seorang guru harus terus berinovasi dalam menciptakan situasi yang menyenangkan dalam
proses pembelajaran.
KATA PENGANTAR

Alhamdulilah, Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kegiatan Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) Tahun Akademik 2022/2023. Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 16
Januari 2023 sampai dengan 11 Maret 2023 di SD Negeri 16 Lubuklinggau.
Dalam penyelesaian laporan ini penulis banyak mendapatkan dukungan, bantuan,
petunjuk dan saran dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih
kepada yang terhormat:

• Bapak Dr. Rudi Erwandi, M.Pd. Sebagai Rektor Universitas PGRI Silampari

Lubuklinggau.

• Bapak Hamdan, M.Pd. Sebagai Dekan Falkultas Ilmu Sosial dan Humaniora

Universitas PGRI Silampari Lubuklinggau.

• Bapak Andri Valen, M.Pd. Sebagai Plt. Ketua Program Studi Pendidikan Guru

Sekolah Dasar Universitas PGRI Silampari Lubuklinggau.

• Ibu Helvi Darsi, M.Pd Sebagai Dosen Pembimbing yang tak henti-hentinya
memberikan dorongan, pengarahan, bimbingan, evaluasi dan cerminan agar
melaksanakan PPL ini dengan baik menjadikannya sebagai acuan agar menjadi guru
yang professional di masa depan.

• Ibu HJ. Nuraini S.Pd.SD sebagai Kepala SD Negeri 16 Lubuklinggau yang telah
memberikan kesempatan melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SD
Negeri 16 Lubuklinggau dan memberikan bimbingan selama pelaksanaan proses PPL
berlangsung.

• Ibu Wardiah S.Pd sebagai Guru Pamong yang selalu memberikan bimbingan,

semangat, arahan dan motivasi agar menjadi guru yang berkompeten dan profesional

nantinya.

• Seluruh Guru dan Staf Tata Usaha SD Negeri 16 Lubuklinggau.

• Siswa-siswi SD Negeri 16 Lubuklinggau.


• Kedua orang tua dan kakak-kakak ku tercinta yang telah memberikan dukungan,

semangat, dan materi dalam melaksanakan PPL.

• Mahdi wahyu ananta yang sangat saya sayangi yang telah memberikan dukungan dan

semangat.

• Teman-teman satu kelompok PPL.


Semoga laporan PPL ini bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis khususnya.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna, memiliki keterbatasan
serta kelemahan. Penulis juga menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan, untuk
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.

Lubuklinggau, November 2023

Ligia Ramadhani Chandra


DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN PENGESAHAN...............................................................................................................
RINGKASAN........................................................................................................................................
KATA PENGANTAR............................................................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1 •


Latar Belakang ............................................................................... 1
• Rumusan Masalah .......................................................................... 3
• Ruang Lingkup Pelaksanaan PPl ................................................... 3

• Tujuan Pelaksanaan ...................................................................... 3

• Manfaat Pelaksanaan PPL .............................................................. 4

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 5


• Media Pembelajaran ........................................................................ 5

• Materi Pendukung ........................................................................... 8

• Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) .................................... 11

BAB III METODE PELAKSANAAN .................................................... 15


• Metode Pelaksanaan ........................................................................ 15

• Tanggal dan Hari Pelaksanaan ........................................................ 15

• Kelas yang digunakan ..................................................................... 16 • Langkah-

langkah model Project Based Learning ........................... 16

BAB IV HASIL PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN ................... 18


• Hasil Pelaksanaan ............................................................................ 18

• Pembahasan ..................................................................................... 18

BAB V PENUTUP ..................................................................................... 20


• Kesimpulan ..................................................................................... 20
• Saran ............................................................................................... 20 DAFTAR

PUSTAKA ................................................................................. 21

LAMPIRAN ............................................................................................... 22
BAB I PENDAHULUAN

• Latar Belakang
Pendidikan sebagai sarana untuk menigkatkan kualitas sumber daya manusia
dimaksudkan agar manusia memiliki daya saing dalam menghadapi tuntutan zaman,
tanpa pendidikan manusia dapat menjadi individu yang kurang terarah. Untuk siap
menjadi pendidik yang propesional dan siap bertugas dalam bidang pendidikan, maka
mahasiswa calon guru perlu mengikuti latihan yaitu Praktik Pengalaman Lapangan
(PPL). Mahasiswa yang menempuh jalur pendidikan dengan mengambil S1 sebelum
terjun langsung sebagai tenaga pendidik atau guru di sekolah, maka mahasiswa
praktikan terlebih dahulu harus mengikuti pelatihan mengajar yang diselenggarakan
oleh perguruan tinggi tempat praktikan mengikuti perkuliahan. Selain sebagai mata
kuliah, pelatihan ini dilaksanakan agar mahasiswa dapat memperoleh pengalaman
mengajar di sekolah dan mengetahui kondisi pembelajaran di sekolah secara langsung.
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan sebuah program Pendidikan
intrakurikuler yang harus diikuti dan dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas PGRI
Silampari Lubuklinggau, yang mencakup baik latihan mengajar maupun tugas-tugas
kependidikan diluar mengajar secara terbimbing dan terpadu untuk memenuhi
persyaratan pembentukan profesional pendidikan bagi seorang guru. Kegiatan PPL ini
diberi bobot 4 SKS untuk seluruh jurusan/program studi dan seluruh jenjang. Untuk
melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini, mahasiswa langsung
ditempatkan di sekolah-sekolah yang ditentukan, sehingga mereka dituntut agar lebih
mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan dalam profesi keguruan.
Penerapan perangkat pembelajaran ini diterapkan dan dilaksanakan di SD Negeri 16
Lubuklinggau mulai pada tanggal 25 September 2023 s.d. 22 November 2023.
Berdasarkan buku Pedoman Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), kegiatan ini
bertujuan untuk melatih mahasiswa dalam profesi keguruan sehingga mampu
mengembangkan diri sesuai dengan tuntutan perkembangan pendidikan masyarakat.
Kegiatan Pada minggu awal adalah pelaksanaan observasi, tahap observasi ini
dilaksanakan selama tiga hari yaitu dari tanggal 25-27 September 2023. observasi ini
bertujuan untuk mengetahui situasi, kondisi serta budaya yang ada di sekolah tempat
pelaksanaan kegiatan PPL tersebut. Sedangkan pada tanggal 28 September s.d.
tanggal 22 November 2023 merupakan kegiatan latihan mengajar yang meliputi
latihan belajarmengajar mengenai pengolaan kelas dan lain-lain.
Dengan adanya kegiatan observasi akan memberikan kesempatan kepada praktikan
untuk berlatih dalam mengevaluasi pembelajaran yang di dalamnya tersirat adanya
keterampilan mengumpulkan data, mengolah, dan mengemukakan hasilnya.
Kemampuan ini sangat penting bagi guru dalam menjalankan tugasnya sehari-hari
untuk senantiasa meningkatkan mutu pembelajarannya. Dalam pelaksanaan kegiatan
ini, penulis melaksanakan PPL di kelas V SD Negeri 16 Lubuklinggau. Pada minggu
pertama penulis mengamati bagaimana cara guru dalam melaksanakan proses
pembelajaran, model pembelajaran seperti apa yang di gunakan serta apakah guru
menggunakan media yang sesuai dengan materi yang diajarkan. Setelah mengamati
pelaksanaan proses pembelajaran tersebut, penulis melihat bahwa dalam
menyampaikan materi.
Guru pada saat mengajar dikelas Sudah menggunakan model pembelajaran dengan
ceramah, diskusi, penugasan, dan demonstrasi, namun pada kenyataannya masih
terdapat beberapa siswa yang kurang dalam tingkat pemahaman materi hal ini
menyebabkan perkembangan materi menjadi terlambat. Tingkat respon siswa yang
kurang sehingga lebih cenderung menganggap materi pembelajaran menjadi suatu hal
yang membosankan. Apabila hal tersebut terus menerus terjadi maka akan
menyebabkan hasil belajar siswa menjadi rendah.

Berdasarkan observasi, untuk mengatasi kebosanan siswa maka pada saat penulis
melaksanakan proses pembelajaran akan menerapkan model pembelajaran Project
Based Learninng yang menunjang terjalinnya proses pembelajaran dengan cara
berdiskusi dengan berbagi pikiran dengan teman sekolompok. Dengan demikian,
diharapkan pelaksanaan kegiatan PPL di kelas V SD Negeri 16 Lubuklinggau dapat
membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan belajar siswa.
Berdasarkan uraian yang telah disampaikan, maka penulis tertarik untuk melakukan
penerapan model Project Based Learning dalam pelaksanaan pembelajaran pada kelas
V SD Negeri 16 Lubuklinggau tahun ajaran 2022/2023.

• Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan di atas, maka rumusan masalah
dalam laporan ini adalah “Apakah penerapan pemebelajaran dengan menggunakan
model Project Based Learning dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan
peserta didik dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Tematik kelas V SD Negeri

16 Lubuklinggau?

• Ruang Lingkup Pelaksanaan PPL


Pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) agar pembahasan
permasalahan yang dikemukakan tidak menyimpang, maka penulis membuat suatu
batasan-batasan dalam pelaksanaan PPL ini yaitu sebagai berikut :

• Populasi dalam pelaksanaan PPL ini adalah kelas V dengan sampel siswa kelas
V
A.

• Materi pembelajaran yang dibahas dalam pelaksanaan Kegiatan Praktik


Pengalaman

Lapangan (PPL) ini mencakup Tema 7.

• Tujuan Pelaksanaan
Berdasarkan rumusan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka penulisan
laporan ini bertujuan untuk mengetahui penerapan pemebelajaran dengan
menggunakan model Project Based Learning dapat meningkatkan pemahaman dan
pengetahuan peserta didik dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran BUPENA
kelas

V SD Negeri 16 Lubuklinggau.

• Manfaat Pelaksanaan PPL


Adapun manfaat dari penulisan laporan hasil pelaksanaan Penerapan Praktek

Pengalaman Lapangan (PPL) ini, sebagi berikut:

• Bagi Mahasiswa PPL dapat menambah wawasan, pengetahuan, pengalaman


langsung dengan mengajar menggunakan model dan metode pembelajaran juga
mendapatkan kesempatan untuk mempraktekkan bekal yang telah didapat selama
perkuliahan ke dalam proses pembelajaran serta menjadikan suatu pengalaman
untuk mahasiswa agar dapat lebih baik lagi dalam penyampaian materi
pembelajaran.

• Bagi Siswa, dapat meningkatkan keaktifan peserta didik dalam proses kegiatan
pembelajaran. Membiasakan siswa dalam bekerja sama di dalam kelompok serta
dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam penjelasan materi.

• Bagi sekolah, dapat mempererat jalinan kerja sama antara sekolah dengan Sekolah
Perguruan Tinggi yang bersangkutan, dan dapat menjadikan sebuah metode,
media, model pembelajaran yang diterapkan oleh mahasiswa PPL sebagai sebuah
referensi untuk diterapkan oleh guru dalam proses pembelajaran. Sekolah juga
terbantu dengan adanya mahasiswa praktikan.

BAB II LANDASAN TEORI

• Model Pembelajaran

• Pengertian Model Pembelajaran


Model pembelajaran sangat erat kaitannya dengan gaya belajar siswa dan gaya
mengajar guru. Melalui model pembelajaran, guru dapat membantu siswa untuk
mendapatkan informasi, keterampilan, cara berpikir, dan mengekepresikan idenya.
Model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau pola yang digunakan sebagai
pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas. Model pembelajaran dapat
diartikan sebagai pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum, pengaturan
materi dan memberi petunjuk kepada guru di kelas (Leo, 2012).
Suryaman merumuskan Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang
melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman
belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu dan berfungsi sebagai pedoman
bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan
melaksanakan aktivitas pembelajaran.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran
adalah suatu pola pembelajaran yang tergambar dari awal hingga akhir kegiatan
pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan digunakan sebagai panduan atau
pedoman untuk merencanakan suatu.

• Model Pembelajaran Project Based Learning

• Pengertian Model Project Based Learning


Daryanto dan Raharjo (2012: 162) definisi Project Based Learning (PJBL)
adalah salah satu model pembelajaran yang yang memakai masalah sebagai
dasar dalam pengumpulan dan mengintegrasikan pengetahuan baru
berdasarkan pengalaman dan aktivitas secara nyata. Model pembelajaran ini
didesain untuk dipakai pada permasalahan yang kompleks yang dibutuhkan
siswa dalam melakukan investigasi dan memahaminya.

Karakteristik Project Based Learning menurut Daryanto dan Rahardjo

(2012, hlm. 162) adalah sebagai berikut.

• Peserta didik membuat keputusan tentang sebuah kerangka kerja.

• Adanya permasalahan atau tantangan yang diajukan kepada peserta didik.


• Peserta didik mendesain proses untuk menentukan solusi atas

permasalahan atau tantangan yang diajukan.


• Peserta didik secara kolaboratif bertanggung jawab untuk mengakses dan

mengelola informasi untuk memecahkan permasalahan.

• Proses evaluasi dijalankan secara kontinu (berlanjut).

• Peserta didik secara berkala melakukan refleksi atas aktivitas yang sudah

dijalankan.

• Produk akhir aktivitas belajar akan dievaluasi secara kualitatif.

• Situasi pembelajaran sangat toleran terhadap kesalahan dan perubahan.

• Tujuan Model Project Based Learning


Dalam model pembelajaran Project Based Leaarning, ada beberapa tujuan

yang berusaha dicapai. Di antaranya :

• Membuat materi pelajaran menjadi lebih terarah.

• Memudahkan siswa dalam memahami dan mengingat materi ajar.

• Meningkatkan kemampuan analisis siswa.

• Mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas siswa.

• Menumbuhkan perilaku positif siswa.

• Kelebihan dan Kekurangan Model Project Based Learning

• Kelebihan Model Project Based Learning


Menurut Daryanto dan Rahardjo (2012, hlm. 162) model pembelajaran

project based learning mempunyai kelebihan sebagai berikut.

• Meningkatkan motivasi belajar peserta didik untuk belajar, mendorong


kemampuan mereka untuk melakukan pekerjaan penting, dan mereka perlu
untuk dihargai.

• Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.

• Membuat peserta didik menjadi lebih aktif dan berhasil memecahkan

problem-problem kompleks.

• Meningkatkan daya kolaborasi.

• Mendorong peserta didik untuk mengembangkan dan mempraktikkan

keterampilan komunikasi.
• Meningkatkan keterampilan peserta didik dalam mengelola sumber.

• Memberikan pengalaman kepada peserta didik pembelajaran dan praktik


dalam mengorganisasi proyek, dan membuat alokasi waktu dan
sumbersumber lain seperti perlengkapan untuk menyelesaikan tugas.

• Menyediakan pengalaman belajar yang melibatkan peserta didik secara

kompleks dan dirancang untuk berkembang sesuai dengan dunia nyata.

• Membuat suasana belajar menjadi menyenangkan, sehingga peserta didik

maupun pendidik menikmati proses pembelajaran.

• Kekurangan Model Project Based Learning


Menurut Widiasworo (2016, hlm. 189) project based learning memiliki

kelemahan sebagai berikut.

• Pembelajaran berbasis proyek memerlukan banyak waktu yang harus

disediakan untuk menyelesaikan permasalahan yang kompleks

• Banyak orang tua peserta didik yang merasa dirugikan karena menambah

biaya untuk memasuki sistem baru.

• Banyak instruktur merasa nyaman dengan kelas tradisional, di mana


instruktur memegang peran utama di kelas. Ini merupakan tradisi yang
sulit, terutama bagi instruktur yang kurang atau tidak menguasai teknologi.

• Banyaknya peralatan yang harus disediakan. Oleh karena itu, disarankan

untuk menggunakan team teaching dalam pembelajaran.

• Peserta didik memiliki kelemahan dalam percobaan dan pengumpulan

informasi akan mengalami kesulitan.

• Ada kemungkinan peserta didik yang kurang aktif dalam kerja kelompok.

• Apabila topik yang diberikan pada masing-masing kelompok berbeda,

dikhawatirkan peserta didik tidak memahami topik secara keseluruhan.

• Dibutuhkan dukungan fasilitas, alat, biaya yang cukup memadai.

• Langkah-langkah Model Project Based Learning


Langkah-langkah model pembelajaran Project Based Learning menurut
Widiarso (2016, hlm. 184) dapat diterapkan atau diaplikasikan melalui
langkah berikut ini.

• Penentuan pertanyaan mendasar

• Menddesain perencanaan proyek

• Menyusun jadwal

• Guru memonitari peserta didik dan kemajuan proyek

• Menguji hasil dari proyek

• Mengevaluasi pengalaman

• Kesimpulan/rangkuman.

• Materi Pendukung PPKN

Peristiwa Lahirnya Pancasila


Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta, yaitu panca dan sila. Panca artinya
lima, dan sila artinya dasar. Jadi, Pancasila berarti lima dasar atau lima asas.
Istilah pancasila telah dikenal sejak zaman Majapahit, yaitu terdapat pada kitab
Negarakertagama karangan Mpu Prapanca dan kitab Sutasoma karangan Mpu
Tantular. Dalam kitab Sutasoma, pancasila berarti berbatu sendi yang lima atau
pelaksanaan kesusilaan yang lima.
Lahirnya Pancasila sebagai dasar negara terjadi pada saat Sidang BPUPKI
(Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) yang pertama.
Berikut usulan-usulan dasar negara yang disampaikan oleh tiga tokoh bangsa.

• Pada tanggal 29 Mei 1945, Mohammad Yamin mengusulkan lima dasar


negara, yaitu:
• Peri kebangsaan,
• peri kemanusiaan,
• Peri ketuhanan,

• peri kerakyatan, dan


• kesejahteraan rakyat

• Pada tangal 31 Mei 1945, Prof. Dr. Mr. soepomo dalam pidato singkatnya
mengusulkann lima asas:
• Persatuan
• Kekeluargaan
• Keseimbangan lahir batin
• Kemusyawaratan


Keadilan rakyat

• Padda hari terakhir sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno
berpidato tanpa teks tentang calon rumusan dasar negara Republik
Indonesia, yaitu:
• Internasionalisme
• Peri kemanusiaan
• Mufakat atau demokrasi
• Kesejahteraan sosail, dan
• Ketuhanan Yang Maha Esa

Kemudian, untuk memberikan nama pada kelima dasar tersebut, diusulkan


istilah Pancasila”. Tanggal 1 Juni 1945 dianggap sebagai hari lahirnya Pancasila
sebagai dasar negara. Pada tanggal 18 Agustus 1945, disahkan Undang-Undang Dasar
1945 pada Sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), termasuk
Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Di dalam Pembukaan UndangUndang Dasar
1945, termuat isi rumusan Prinsip Dasar Negara yang disebut Pancasila, tepatnya pada
alinea IV yang berbunyi sebagai berikut: • Ketuhanan Yang Maha Esa

• Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

• Persatuan Indonesia

• Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan

• Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

• Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SD N 16 Lubuklinggau

Kelas / Semester : 5 /2

Tema : Peristiwa dalam Kehidupan (Tema 7)

Sub Tema : Peristiwa Mengisi Kemerdekaan (Sub Tema 3)

Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, IPS, PPkn

Pembelajaran ke : 3

Alokasi waktu : 1 hari

• TUJUAN PEMBELAJARAN

• Dengan membaca, siswa dapat mengetahui peristiwa lahirnya Pancasila dengan

penuh tanggung jawab.

• Dengan membaca, siswa dapat mengidentifikasi makna Pancasila dalam

keragaman budaya bangsa dengan penuh kepedulian.

• Dengan diskusi, siswa dapat mengenal nilai-nilai luhur Pancasila yang

berkembang di masyarakat dengan penuh kepedulian.

• KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan • Melakukan Pembukaan 10 menit
dengan Salam dan Dilanjutkan
Dengan Membaca

Doa (Orientasi)

• Mengaitkan Materi
Sebelumnya
dengan Materi yang akan dipelajari
dan diharapkan dikaitkan dengan

pengalaman peserta didik (Apersepsi)

• Memberikan
gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran yang

akan dipelajari dalam kehidupan

sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Membaca 150 menit
Inti • Siswa membaca bacaan
berjudul

“Peristiwa
Lahirnya
Pancasila”.(Literasi) Ayo

Menulis

• Secara mandiri, siswa menceritakan


kembali isi bacaan yang berjudul
“Peristiwa Lahirnya Pancasila” sesuai
dengan bahasa dan pemahamannya
sendiri.(HOTS)

• Siswa lain memberikan tanggapan dan


masukan kepada setiap cerita yang
dibacakan.

(Critical Thinking and Problem Formulation)

Ayo Berlatih

• Siswa menuliskan informasi penting yang

terdapat dalam bacaan secara mandiri.

• Guru meminta setiap siswa membacakan

hasil kerjanya secara bergantian. Ayo

Berdiskusi

• Guru mengarahkan siswa


untuk membentuk kelompok
untuk berdiskusi untuk menjawab
pertanyaan pada buku siswa berkaitan
dengan kegiatan gotong royong.

Ayo Mengamati

• Secara mandiri, siswa menjawab

pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan


ilustrasi cerita pada buku siswa
berkaitan dengan kegiatan

musyawarah untuk mufakat.

• Siswa menjawab sesuai dengan


pendapat dan pemahamannya sendiri.

(Creativity and Innovation)

Ayo Renungkan

• Siswa mengemukakan tindakan


sehariharinya yang menunjukkan
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
keragaman budaya.

Kerja Sama dengan Orang Tua

• Siswa menceritakan peristiwa lahirnya

Pancasila di depan orang tuanya.

• Siswa meminta pendapat atau


tanggapan dari orang tua.
Penutup Peserta Didik : 15 menit

• Membuat resume (CREATIVITY)


dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran tentang materi
yang baru dilakukan.

Guru :

• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai

langsung diperiksa.

• Peserta didik yang selesai mengerjakan


tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
dengan benar diberi hadiah/ pujian
• PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari
pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan
rubric penilaian
BAB III METODE PELAKSANAAN

• Metode Pelaksanaan
Metode Pembelajaran adalah suatu cara yang digunakan oleh pendidik dalam
menyampaikan materi pelajaran dalam proses belajar mengajar agar tujuan
pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Metode pembelajaran yang digunakan oleh
mahasiswa pada saat proses belajar dan pembelajaran yaitu:

• Metode Tanya Jawab


Tanya jawab adalah cara penyajian pelajaran dalam bentuk pertanyaan yang
harus dijawab terutama dari guru kepada siswa, ataupun sebaliknya dari siswa
kepada guru.

• Metode Diskusi
Metode diskusi adalah suatu proses penglihatan dua atau lebih individu yang
berinteraksi secara verbal dan saling berhadapan muka mengenai tujuan atau
sasaran tertentu melalui cara tukar-menukar informasi, mempertahankan pendapat
dan memecahkan masalah.

• Tanggal dan Hari Pelaksanaan PPL


Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di SD Negeri 16
Lubuklinggau, dilaksanakan pada tanggal 25 September sd 22 November 2023,
selama kurang lebih 2 bulan. Mahasiswa sudah melakukan kegiatan pembelajaran
secara berurutan sesuai dengan silabus dan RPP yang sudah ditetapkan. Berikut ini
jadwal mengajar praktik pengalaman lapangan (PPL) di SD Negeri 16 Lubuklinggau
adalah sebagai berikut:
No Kelas Hari Jam Mapel
1 5C Senin 07.00 – 08.00 Upacara PPKN

08.00 – 09.00 Istirahat

09.00 – 09.15
09.15 – 11.00 PPKN

11.00 – 11.15 Istirahat


11.15 – 12.25 B.indonesia
2 5C Selasa 07.15 – 09.00 Agama

09.00 – 09.15 Istirahat

09.15 – 11.00 Matematika

11.00 – 11.15 Istirahat


11.15 – 12.25 Matematika
3 5C Rabu 09.50 – 11.00 Ipa
11.00 – 11.15 Istirahat
11.15 – 12.30 Ipa peng.
11.50 – 12.10 Diri
4 5A Kamis 07.15 – 09.00 Matematika
09.00 – 09.15 Istirahat
09.15 – 11.00 B.indonesia
11.00 – 11.15 Istirahat
11.15 – 11.50 B.indonesia peng.
11.50 – 12.10 Diri
5 5C Jumat 07.15 – 09.00 Senam&yasinan

09.00 – 09.15 Istirahat


09.15 –11.00 B indonesia
6 5C Sabtu 07.00 – 09.00 SBDP

09.00 – 09.15 Istirahat

09.15 – 10.25 SBDP


10.25 – 11.50 Peng.Diri

• Kelas yang digunakan


Adapun kelas yang digunakan dalam praktik pengalaman lapangan (PPL) yaitu

kelas V C SD Negeri 16 Lubuklinggau.

• Langkah-langkah Model Project Based Learning • Guru menyampaikan

kompetensi yang ingin dicapai. • Menyajikan materi sebagai pengantar.

• Guru menyebutkan peristiwa-peristiwa yang menyalahi nilai-nilai Pancasila yang

terjadi di kehidupan nyata.


• Guru menunjuk/memanggil siswa secara acak untuk menyebutkan sanksi baik
secara hukum dan sosial yang akan dialami oleh orang yang melanggar nilai
Pancasila.

• Guru menyampaikan pesan moral agar tetap mengamalkan nilai-nilai pancasila


dan menaati hukum yang berlaku, serta memberikan motivasi pada siswa untuk
tetap semangat belajar.

• Guru membentuk siswa menjadi kelompok yang terdiri dari 6-7 orang, untuk

membuat Mading yang berkaitan dengan Nilai-Nilai Pancasila

• Guru memberikan arahan pada siswa tentang apa saja yang harus disiapkan untuk

membuat Mading.

• Kesimpulan/saran.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

• Hasil Pelaksanaan
Pembelajaran PPKN dengan materi tema 7 subtema 3 pembelajaran 3 yang
dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 11 Februari 2023 dikelas 5 pada pukul
08.0009.00 WIB. Dengan tujuan tercapaikan materi peristiwa dalam kehidupan yang
disampaikan dengan media gambar serta menggunakan model pembelajaran Project
Based Learning.
Pembelajaran diawali dengan guru masuk kekelas dengan mengucapkan salam.
Dilanjutkan siswa membaca doa Bersama, selanjutnya guru mengecek kehadiran
siswa, memberikan semangat/ice breaking sebelum belajar dan menyampaikan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.
Pada kegiatan inti guru menjelaskan materi mengenal aturan dan perilaku
menjaga kebersihan rumah dengan menggunakan media gambar agar siswa dapat
memahami materi dengan baik. Kemudian guru menjelaskan contoh
peristiwa/kejadian berkaitan dengan materi, setelah itu guru menunjuk/memanggil
siswa secara acak untuk menyebutkan sanksi secara hukum maupun sosial pada
pelaku pelanggaran nilai-nilai pancasila, siswa benar menjawab akan mendapat
hadiah/rewad dari guru. Setelah itu guru membagi sisiwa menjadi bebersapa
kelompok, untuk membuat madding yang bertemakan Nilai-Nilai Pancasila. Kegiatan
penutup guru dan siswa membuat refleksi seputar materi dan memberikan tugas yang
dikerjakan di rumah, kegiatan ditutup dengan salam dan doa.

• Pembahasan
Dalam Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) penyajian data dengan
menggunakan metode tanya jawab, penugasan, percobaan, dan ceramah. Dalam
metode tersebut sudah tepat, namun dalam penerapannya beberapa siswa yang masih
tidak ingin mendengarkan penjelasan materi yang diberikan oleh guru. Jika
mendengarkan siswa tidak hanya fokus terhadap satu bahasan, melainkan membahas
yang lainnya pula yang seharusnya belum dibahas. Pada saat mengurutkan gambar ke
papan tulis siswa sangat antusias, aktif dan bersemangat.
Dengan penggunaan Model Project Based Learning siswa mampu memahami
materi yang dijelaskan melalui kerjasama anatr siswa, serta siswa dapat
bereksperimen langsung dalam proses KBM sehingga memudahkan siswa dalam
memahami materi yang diberikan pada hari itu. Dari model yang di terapkan terbukti
hasilnya dapat meningkatkan hasil belajar siswa setelah proses pembelajaran melalui
hasil pembelajaran.
Selain itu, guru mengkolaborasikan berbagai metode pemelajaran seperti diskusi,
tanya jawab, penugasan, percobaan, dan ceramah, tujuannya agar siswa dapat belajar
dengan aktif dan menyenangkan, tidak membosankan. Pelaksanaan Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL) belum seluruhnya berjalan bagus, karena masih
terbatasnya ilmu pengetahuan dan pengalaman dari penulis (mahasiswa) dan masih
perlu bimbingan dan pengarahan dari bapak/ibu guru, serta dosen pendamping
lapangan (DPL) untuk pebaikan kedepannya agar lebih baik.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

• Kesimpulan
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan suatu program yang
menyediakan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam situasi nyata di lapangan
dalam upaya mencapai kompetensi guru secara utuh yang telah ditetapkan oleh
masing-masing program studi di lingkungan Universitas PGRI Silampari. Melalui
program Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini penulis dapat mengaplikasikan
teoriteori yang telah diperoleh pada saat perkuliahan untuk dapat diaplikasikan
kedalam proses belajar dan pembelajaran di SD Negeri 4 Lubuklinggau, khususnya
pada kelas I tahun pelajaran 2023.
Dalam melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dengan mata
pelajaran Bupena Kelas 5 C yang menggunakan Model Project Based Learning di SD
Negeri 16 Lubuklinggau dapat meningkatkan aktivitas, pemahaman dan pengetahuan
peserta didik. Hal ini di buktikan dari keaktifan siswa pada saat proses pembelajaran
berlangsung. Melalui penampilan gambar peserta didik dapat langsung mengetahui
secara jelas mengenai materi yang disampaikan. Guru dapat mengetahui hasil belajar
siswa yang dibuktikan melalui tugas pembuatan Mading yang telah dikerjakannya
ketika mengikuti proses pembelajaran dikelas.

• Saran
Semoga dengan diadakannya Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa
dapat memperoleh pengalaman sehingga dapat mempersiapkan diri ketika telah
berprofesi sebagai guru nanti. Media Gambar dapat dijadikan sebagai alternatif
ataupun strategi penyampaian materi bagi guru dan memudahkan siswa untuk
memahami materi serta menarik perhatian siswa saat proses pembelajaran.
DAFTAR PUSTAKA

Buku Pedoman Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Buku Bupena Terpadu Siswa Buku 5B

Huda, M. (2014). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Suryani, & Leo (2012). Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SD N 16 Lubuklinggau

Kelas / Semester : 5 /2

Tema : Peristiwa dalam Kehidupan (Tema 7)

Sub Tema : Peristiwa Mengisi Kemerdekaan (Sub Tema 3)

Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, IPS, PPkn

Pembelajaran ke : 3

Alokasi waktu : 1 hari

• TUJUAN PEMBELAJARAN

• Dengan membaca, siswa dapat mengetahui peristiwa lahirnya Pancasila dengan

penuh tanggung jawab.

• Dengan membaca, siswa dapat mengidentifikasi makna Pancasila dalam

keragaman budaya bangsa dengan penuh kepedulian.

• Dengan diskusi, siswa dapat mengenal nilai-nilai luhur Pancasila yang

berkembang di masyarakat dengan penuh kepedulian.

• KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu


Pendahuluan • Melakukan Pembukaan dengan Salam 10 menit
dan Dilanjutkan Dengan Membaca

Doa (Orientasi)

• Mengaitkan Materi
Sebelumnya
dengan Materi yang akan dipelajari
dan diharapkan dikaitkan dengan

pengalaman peserta didik (Apersepsi)



Memberikan gambaran tentang
manfaat mempelajari pelajaran yang

akan dipelajari dalam kehidupan

sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Membaca 150 menit
Inti • Siswa membaca bacaan
berjudul

“Peristiwa
Lahirnya
Pancasila”.(Literasi) Ayo

Menulis

• Secara mandiri, siswa menceritakan


kembali isi bacaan yang berjudul
“Peristiwa Lahirnya Pancasila” sesuai
dengan bahasa dan pemahamannya
sendiri.(HOTS)

• Siswa lain memberikan tanggapan dan


masukan kepada setiap cerita yang
dibacakan.

(Critical Thinking and Problem Formulation)

Ayo Berlatih

• Siswa menuliskan informasi penting yang

terdapat dalam bacaan secara mandiri.

• Guru meminta setiap siswa membacakan

hasil kerjanya secara bergantian. Ayo

Berdiskusi

• Guru mengarahkan siswa


untuk membentuk kelompok
untuk berdiskusi untuk menjawab
pertanyaan pada buku siswa berkaitan
dengan kegiatan gotong royong.

Ayo Mengamati

• Secara mandiri, siswa menjawab

pertanyaan-pertanyaan sesuai dengan


ilustrasi cerita pada buku siswa
berkaitan dengan kegiatan

musyawarah untuk mufakat.

• Siswa menjawab sesuai dengan


pendapat dan pemahamannya sendiri.

(Creativity and Innovation)

Ayo Renungkan

• Siswa mengemukakan tindakan


sehariharinya yang menunjukkan
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
keragaman budaya.

Kerja Sama dengan Orang Tua

• Siswa menceritakan peristiwa lahirnya

Pancasila di depan orang tuanya.

• Siswa meminta pendapat atau


tanggapan dari orang tua.
Penutup Peserta Didik : 15 menit

• Membuat resume (CREATIVITY)


dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran tentang materi
yang baru dilakukan.

Guru :

• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai

langsung diperiksa.

• Peserta didik yang selesai mengerjakan


tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja
dengan benar diberi hadiah/ pujian
• PENILAIAN (ASESMEN) Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan
sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan dan
presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian

Lampiran 2. Silabus

SILABUS TEMATIK KELAS V

Tema 7 : Peristiwa Dalam Kehidupan


Subtema 1 : Peristiwa Kebangsaan Massa Penjajahan

KOMPETENSI INTI
• Menerima dan menjalankan ajaran agama
yang dianutnya.
• Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan
tetangga serta tanah air
• Memahami pengetahuan faktual dengan cara
mengamati (mendengar, melihat, membaca)
dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu
tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan di
tempat bermain.
• Menyajikan pengetahuan faktual dalam
bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

Pe A
Indikator ndi lo
Kegiat dik k Su
M Komp Materi an an a mb
ap etensi Pembel Pemb Pe Penilaian si er
el Dasar ajaran elajara ng W Bel
n uat a ajar
an kt
Kar u

akt er
P 1.3 1.3.1 • Kera • M •Re Sikap: 2 • Bu
M Menerima gam en li 4 k
en Keragama an ce g • Jujur J u
sy n sosial ras rit i • Disiplin P G
uk budaya dan ak u • TanggungJawa ur
uri masyaraka suku an s• u
• Santun • Bu
ke t sebagai bang id Na
be sa. en • Peduli k
anugerah s
ra Tuhan • Sika tit i • Percayadiri uS
ga yang p as o n • KerjaSama is
m Maha Esa. dan ra wa
a
an peril s li • In
so 1.3.2 Menjaga
aku da s • M Jurnal: t
sia keragama dala n and er
l n sosial m • Catatan pendidik
su i ne
bu budaya men ku r tentang sikap t
da masyaraka ghad ba peserta didik
i • L
ya t api ng saat di sekolah i
• Go
m kera sa maupun n
2.3.1 t
as gam ny informasi dari g
Menerapk o n
ay an a orang lain k
an sikap g R
ar dala se u
toleran o y
ak m nd n
dalam o n
at kehid • iri. g
g Penilaian Diri:
se keberaga upan a
M • I n • Peserta didik
ba man sosial seha n
en t
ga masyaraka rihari. mengisi daftar cek
ye eg
i t. tentang sikap
bu r
an peserta didik saat
ug tk i
3.3.1 di rumah, dan di
er an t
Mengikuti sekolah
ah su a
keberaga
Tu ku s
man sosial
budaya -
ha
masyaraka su Pengetahuan: •
n ku
Ya ta.
ba Testuliskeragam an
ng 3.3.2
ng
Mengidenti sukubangsa dan
M sa
fikasikeber di faktor penyebabnya
ah agamanso
a In • Kemampuanmen
sialbuday do
Es jelaskankeragam
masyaraka ne
a an suku bangsa.
t. si
da • Pemahamantent
• a.
la 4.3.1 angPeristiwaked
m W atanganbangsaE
Memaham
a ropakeIndonesia. •
ko ikeberaga
w Tes tulis tentang
nt mansosial
an Peristiwa penting
ek budaymas
ca pada masa
s yarakat.
ra
Bh ke pemerintahan
in ra kolonial
ek Inggris dan
Belanda.
• Tes tulis tentang
Sistem tanam
paksa
a 4.3.2 ga m pemerintah kolonial
Tu Melaksana an su ku Belanda, Peristiwa
ng kankegiata ba ng perlawanan terhadap
ga n yang sa di portugis dan belanda,
l berkaitank lin gk un keragaman suku
Ik eberagam ga n bangsa dan faktor
a te m pa t penyebabnya. Tes
ansosialbu
2.3 tin gg pemahaman
daymasyar
al ny tentang Peristiwa pada
Be akat.
a. masa awal pergerakan
rsi
M nasional,
ka
en • ye bu peristiwa
p
tol tk an pe Sumpah
er ris tiw ape Pemuda,
an ris tiw a Tespemahamant
da se •
entangkeragama
la pu tar nsukubangsa
m Su m pa h
TestulisPeristiwa
ke Pe m ud a SumpahPemuda, Tes
be 19 pemahaman perubahan
ra 28 wujud benda.
ga . Tes pemahaman
m Be Peristiwa kongres
an
so • • perempuan Indonesia.
sia TestulisSifatsifatbendapadat,
l cair, dan gas.
bu
da • Tespemahaman
ya Perubahanwujud benda
m Tes pemahaman Peristiwa

as kedatangan bangsa Eropa
ya
ke Indonesia.
ra
ka • Tes tulis
t Peristiwa penting pada
da masa pemerintahan
la kolonial Inggris dan
Belanda.
m
ko Teskemmapuan
nt • mejelaskanSiste
ek mtanampaksape
s merintahkolonial Belanda.
Bh •
in
ek
a
Tu
ng
ga
l
en • id • Tes pemahaman
el en Peristiwa
aa tit perlawanan
h as terhadap
ke da portugis dan
be n belanda.
ra ke • Tes pemahaman
ga ra Peristiwa pada
m ga masa awal
an m pergerakan
so an nasional.
sia su • Tes menghafal
l ku Lagu Rayuan
ba Kelapa.
bu
ng
da • Tes menghafal
sa
ya Lagu Indonesia
te
m Raya.
m
as • Tres menghafal
an
ya ra Lagu Tanah
te
ka t Airku.
m
4.3 an
M ny Keterampilan:
en a. Praktik/Kinerja
yel M • Bercerita identitas
en
en ras dan suku
gg
ar gi bangsa sendiri.
ak de • Bercerita identitas
an nti dan keragaman
ke fik suku bangsa
gi as temantemannya.
at i • Membuat peta
an sik
pikiran.
ya ap
ng • Berdiskusi.
da
m Bercerita
n
en • Menyanyikan lagu
du pe
rayuan kelapa,
ku ril
Indonesia Raya,
ng ak
ke dan Tanah airku.
u
be ya • Membuatpetakon
ra ng sep.
ga te • Melakukan
m percobaan
pa
an sifatsifat
t
so bendpadat,
da
sia cair, dan gas.
la
l • Melakukan
m
bu percobaan untuk
da m
en
gh
ya ad menunjukkan
m ap terjadinya
i peristiwa
mencair,
membeku, dan
menguap, dan
as • ke untuk mengetahui
ya ra sifat hantaran
ra ga panas/kalor.
ka m
t
B 3.5 3.5.1 • Teks an • Percobaantentan
ah M Mengetah baca da gperistiwamenge
as en ui an la mbundanmenyub
a gg langkahlangkah yang m lim.
ali mencari bebe ke
In
inf informasi ntuk
do hi
or penting pada nara
ne du Portofolio
si m sebuah teks. si. pa
a asi n • Menilai hasil
3.5.2 belajar peserta
pe se
Menjelask an didik pada aspek
nti informasi ha tertentu dari
ng penting yang ri- tahap awal
da ha sampai tahap
terdapat pada
ri teks dengan ri. akhir dalam
te mengguna M memahami
ks kan e materi atau
na m praktik yang
aspek: apa, di
ra ba terkait sub
si mana, kapan,
ca tema
sej siapa,
ba
ar mengapa, dan
ca
ah bagaiman an
ya a. te
ng nt
dis 3.5.3
an
aji Mengidenti
fikasi g
ka
Informasi pe
n
penting yang ris
se
ca terdapat tiw
ra pada sebuah a
lis teks dengan ke
an tepat. da
da 4.5.1 ta
Menyebutk ng
n
an informasi an
tuli
ba
s tedapat
ng
m
sa
en
-
gg
ba
un
ak ng
an sa
as Er
pe op
k: a
ap di
a, In
di do
m ne
si
a.

an pada • M
a, sebuah e
ka teks m
pa dengan bu
n, mengguna at
sia kan pe
pa kosakata ta
, dan pi
m kalimat kir
en yang an
ga • .
tepat.
pa Be
, 4.5.2 rdi
da Menyajika sk
n ninformasi us
ba pentingda i
ga ntidakpenti te
im ng yang
nt
an terdapatpd
an
a 4.5 asebuahte
g
M ks.
ul
e as
m an
ap ba
ar ca
ka •
an
n .
inf M
or e
m m
asi
ba
pe
ca
nti
pe
ng ris
da tiw
ri ape
te ris
ks tiw
na
a
ra
pe
si
nti
sej
ng
ar
ah pa
m da
en m
gg as
un a
ak pe
an m
as
eri
pe
nt
k: ah
ap an
ko
a, • lo
di ni
m al
an In
a, gg
ka ris
pa da
n, n
sia Be
pa la
, nd
m a.
en
M
ga
e
pa
, m
ba
da
nd
n
in
ba
ga gk
im an
an pe
ris
a
tiw
se
ape
rta
ris
ko
tiw
sa
ka a
ta pe
ba nti
ku ng
da pa
n da
kal m
im as
at a
ef pe
ek m
tif
IP 3.7 3.7.1Menjelask • Peru eri
A M an sifatsifat baha n nt
en benda wuju d ah
ga padat, cair, dan an
na dan gas. suhu ko
lisi bend lo
s 3.7.2Mengident a. ni
pe ifikasi Sifatsifat al
ng sifatsifat bend In
ar benda • apad gg
uh
padat, cair, at, cair, ris
kal
or dan gas. da
ter nB
ha el
da 4.7.1 an
Memprakti da
.
p kkan • dan • M
pe percobaan gas e
ru tentang Peris m
ba tiwa ba
sifat-sifat
ha mem ca
benda
n beku te
su padat, cair,
, ks
hu dan gas. men te
da 4.7.2 cair, nt
n Mendiskus • dan an
wu ikan men g
ju pe
perbedaan guap
d ru
sifat wujud Sifat ba
be benda hant
ha
nd (padat, aran
n
a cair, dan pana
w
da gas). s/kal
uj
la or.
ud
m be
ke • nd
hi a.
du M
pa e
n m
se ba
ha ca
ri- sis
ha te
ri m
4.7 ta
M na
el m
ap pa
or ks
ka a
n ya
ha ng
sil dil
ak
pe
uk
rc an
ob pe
aa m
n
eri
pe nt
ng
ah
ar
ko
uh
lo
kal
or ni
pa al
da Be
la
IP 3.4 3.4.1 • Pros • nd
S M Menjelask es a.
en an keda M
penyebab tang
gi e
penjajahan anba
de m
bangsa mng
nti ba
Indonesia saer
fik ca
asi dan upaya opak ke
fa bangsa e ra
kt Indonesia Indo ga
orfa dalam nesi m
kt memperta a. an
or hankan • Peris su
pe kedaulatan tiwa ku
nti nya. penti ba
ng ng ng
3.4.2
pe pada sa
Mengetah di
ny mas a
eb ui In
pem
ab penyebab • do
erint
pe penjajahan ne
ahan
nj aj bangsa si
colo
ah Indonesia a.
nial
an dan upaya M
Inggr
ba bangsa e
Indonesia is
ng m
dalam dan
sa ba
Bela
In memperta
ca
do hankan • nda.
pe
ne kedaulatan Syst
nya. em ris
sia
tana tiw
da
4.4.1 mpa ape
n ris
Mendiskus ksa.
up ikan tiw
ay penyebab a
a penjajahan se
ba bangsa jar
ng Indonesia ah
sa dan upaya pa
In bangsa da
do Indonesia m
ne dalam as
sia memperta aa
da hankan w
la kedaulatan al
m nya. pe
m rg
4.4.2 er
e
ak
m
an
pe
na
rta si
ha Menuliska
nk n
penyebab
an penjajahan • on
ke bangsa al.
da Indonesia M
ul dan upaya e
at bangsa m
an Indonesia
ba
ny dalam
ca
a. memperta
fa
4.4 hankan
kt
M kedaulatan orfa
en nya. kt
yaj or
ika ya
n ng
ha m
sil e
id m
en be
tifi da
ka ka
si n
m su
en ku
ge ba
na ng
i sa
fa sa
kt tu
orfa de
kt ng
an
or • ya
pe ng
nti lai
ng
n.
pe
M
ny
eb e
ab m
pe ba
nj ca
aj da
ah m
an pa
ba k
ng pe
sa ris
In tiw
do a
ne Su
sia
da m
n pa
h
up Pe
ay m
3. Lampiran . Prota

PROGRAM TAHUNAN

PROGRAM TAHUNAN

Nama sekolah : SD N 16 Lubuklinggau


Kelas/semester : V (Lima)/ 2 (Dua)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Tema Sub Tema Pelajaran ke Alokasi waktu Ket.
1 1 Hari

1 2 1 Hari
Benda-Benda 3 1 Hari
1 Minggu Feb Mg Ke 1
Penghantar 4 1 Hari
Panas 5 1 Hari
6 1 Hari
1 1 Hari

2 2 1 Hari Feb Mg Ke 1
Jenis – Jenis 3 1 Hari
1 Minggu
Perpindahan 4 1 Hari
Kalor 5 1 Hari Feb Mg Ke 2
VI
Kalor dan 6 1 Hari
Perpindahannya 3 1 1 Hari
Manfaat 2 1 Hari Feb Mg Ke 2
Perpindahan 3 1 Hari
Kalor dalam 1 Minggu
4 1 Hari
Kehidupan
5 1 Hari Feb Mg Ke 3
Sehari-hari
6 1 Hari

4 1 1 Hari
Literasi dan 2 1 Hari Feb Mg Ke 3
Kegiatan 3 1 Hari 1 Minggu
Berbasis 4 1 Hari
Proyek Feb Mg Ke 4
5 1 Hari
6 1 Hari

Ulanga harian Remidi dan Maret Mg Ke


2 Hari
Pengayaan 1
PROGRAM TAHUNAN

Nama sekolah : SD N 16 Lubuklinggau


Kelas/semester : V (Lima)/ 2 (Dua)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Tema Sub Tema Pelajaran ke Alokasi waktu Ket.
1 1 Hari
1 2 1 Hari Maret Mg Ke 1
Jenis – jenis
3 1 Hari
benda di 1 Minggu
4 1 Hari
Lingkungan
Sekitar 5 1 Hari Maret Mg Ke 2
6 1 Hari
1 1 Hari
2 1 Hari Maret Mg Ke 2
VII 2 3 1 Hari
Benda-benda Perubahan 1 Minggu
4 1 Hari
di Sekitar Benda
5 1 Hari Maret Mg Ke 4
6 1 Hari
1 1 Hari
3 2 1 Hari Maret Mg Ke 5
Manfaat 3 1 Hari
Perubahan 1 Minggu
4 1 Hari
Benda dalam
kehidupan 5 1 Hari Apr Mg Ke 1
6 1 Hari
4 1 1 Hari 1 Minggu Apr Mg Ke 1
Literasi dan 2 1 Hari
Kegiatan 3 1 Hari
Berbasis Proyek 4 1 Hari
5 1 Hari Apr Mg Ke 2
6 1 Hari
Ulanga harian Remidi dan
2 Hari Apr Mg Ke 2
Pengayaan

PROGRAM TAHUNAN

Nama sekolah : SD N 16 Lubuklinggau


Kelas/semester : V (Lima)/ 2 (Dua)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Tema Sub Tema Pelajaran ke Alokasi waktu Ket.
1 1 Hari
2 1 Hari Apr Mg Ke 2
1 Peristiwa 3 1 Hari
1 Minggu
Alam 4 1 Hari
5 1 Hari Apr Mg Ke 3
6 1 Hari

VIII 1 1 Hari
Peristiwa 2 2 1 Hari
dalam Makna 3 1 Hari
Kehidupan 1 Minggu Apr Mg Ke 4
Peristiwa dalam 4 1 Hari
Kehidupan 5 1 Hari
6 1 Hari
3 1 1 Hari
Peran dan 2 1 Hari Apr Mg Ke 5
1 Minggu
Tanggung 3 1 Hari
Jawab Manusia 4 1 Hari Mei Mg Ke 1,2
5 1 Hari
6 1 Hari
1 1 Hari
4 2 1 Hari Mei Mg Ke 2
Literasi dan 3 1 Hari
1 Minggu
Kegiatan 4 1 Hari
Berbasis Proyek 5 1 Hari Mei Mg Ke 3
6 1 Hari
Ulanga harian Remidi dan
2 Hari Mei Mg Ke 3
Pengayaan

PROGRAM TAHUNAN

Nama sekolah : SD N 16 Lubuklinggau


Kelas/semester : V (Lima)/ 2 (Dua)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Tema Sub Tema Pelajaran ke Alokasi waktu Ket.
1 1 Hari
1 2 1 Hari Mei Mg Ke 4
Komponen 3 1 Hari
1 Minggu
IX Penyusun 4 1 Hari
Lingkungan Lingkungan 5 1 Hari Mei Mg Ke 4
Sahabat Kita 6 1 Hari
2 1 1 Hari
Hubungan Antar 2 1 Hari 1 Minggu Mei Mg Ke 5
komponen 3 1 Hari
Penyusun 4 1 Hari
Lingkungan
5 1 Hari
6 1 Hari
1 1 Hari
3 2 1 Hari Juni Mg Ke 1
Peran dan
3 1 Hari
TanggungJawab 1 Minggu
4 1 Hari
Kita terhadap
Lingkungan 5 1 Hari Juni Mg Ke 2
6 1 Hari
1 1 Hari
4 2 1 Hari Juni Mg Ke 3
Literasi dan 3 1 Hari
1 Minggu
Kegiatan 4 1 Hari
Berbasis Proyek 5 1 Hari Juni Mg Ke 3
6 1 Hari
Ulanga harian Remidi
2 Hari Juni Mg Ke 3
dan Pengayaan
Lubuklinggau, Februari 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah SD N 16 Lubuklinggau Guru Kelas V

HJ. Nuraini, S.Pd.SD NIP Wardiah, S.Pd NIP


19660303 199104 2 001 19690314 200001 2002

Lampiran 4. Prosem

TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Lampiran 5. Kalender Pendidikan

Lampiran 6. Visi Misi

A. Visi
Berbudi pekerti luhur dan berkualitas

B. Misi

• Menumbuh kembangkan disiplin dalam aspek kehidupan.

• Menerapkan manajemen partisipasi melibatkan seluruh pihak Yang terkait dan berkepentingan

dalam sekolah.

• Mendorong dan membantu setiap siswa untuk mengenali potensi dirinya, sehingga

dikembangkan secara optimal.

• Melaksanakan pengembangan dan membimbing secara optimal sesuai dengan yang dimiliki.

Lampiran 7. Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai