Anda di halaman 1dari 29

TEKNIS KEMENTERIAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

JUMLAH SOAL : 50
WAKTU PENGERJAAN : 40 MENIT
======================
1. Peraturan Menteri PUPR No.07/PRT/M/2019 mengatur tentang ....
A. Percepatan Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
B. Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia
C. Pedoman Persyaratan Pemberian Izin Perwakilan Badan Usaha Jasa Konstruksi
Asing
D. Petunjuk Teknis Pemberian Izin Usaha Jasa Konstruksi Badan Usaha Jasa
Konstruksi Penanaman Modal Asing
E. Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Jawaban : B
Pembahasan : Peraturan Menteri PUPR No.07/PRT/M/2019 mengatur tentang
standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia

2. Dalam pengadaan barang, penyedia barang menyerahkan sertifikat garansi. Sertifikat


garansi diterbitkan oleh ....
A. produsen atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh produsen
B. Kementerian PUPR
C. konsumen atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh konsumen
D. pengadilan negeri
E. penyedia jasa konstruksi
Jawaban : A
Pembahasan : Dalam pengadaan barang, penyedia barang menyerahkan sertifikat
garansi. Sertifikat garansi diberikan terhadap kelaikan penggunaan barang hingga
jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan dalam kontrak. Sertifikat garansi
diterbitkan oleh produsen atau pihak yang ditunjuk secara sah oleh produsen

3. Salah satu syarat untuk menjadi peserta Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat:
adalah ....
A. pekerja atau pekerja mandiri yanc berpenghasilan paling banyak sebesa. upah
minimum
B. pekerja mandiri yang berumur d bawah 20 tahun
C. berusia paling rendah 20 tahun ata belum kawin
D. pekerja atau pekerja mandiri yan berpenghasilan paling sedikit sebesa Upah
minimum
E. pekerja berusia 20 tahun dan belum kawin
Jawaban : D
Pembahasan : Berdasarkan Pasal 7 Undang-Undang 1 Nomor 4 Tahun 2016
tentang Tabungan Perumahan Rakyat, Kepesertaan Tapera adalah sebagai berikut
:
 Setiap pekerja dan pekerja mandiri yang berpenghasilan paling sedikit
sebesar upah minimum wajib menjadi peserta.
 Pekerja mandiri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang berpenghasilan
di bawah upah minimum dapat menjadi peserta.
 Peserta sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) telah berusia
paling rendah 20 (dua puluh) tahun atau sudah kawin pada saat mendaftar

4. Secara umum sesuai dengan Pasal 2 UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan
Kawasan Permukiman. Perumahan dan kawasan permukiman diselenggarakan dengan
berasaskan, kecuali …
A. asas kesejahteraan
B. asas kesehatan
C. asas keterbukaan
D. asas kelestarian dan keberlanjutan
E. asas keselamatan, keamanan,ketertiban, dan keteraturan
Jawaban : C
Pembahasan : Secara umum sesuai dengan Pasal 2 UU No. 1 Tahun 2011 tentang
Perumahan dan Kawasan Permukiman. Perumahan dan kawasan permukiman
diselenggarakan dengan berasaskan:
 kesejahteraan
 keadilan dan pemerataan
 kenasionalan
 keefisiensian dan kemanfaatan
 keterjangkauan dan kemudahan
 kemandirian dan kebersamaan
 kemitraan
 keserasian dan keseimbangan
 keterpaduan
 kesehatan
 kelestarian dan keberlanjutan
 keselamatan, keamanan, ketertiban,dan keteraturan

5. Jalan umum yang merupakan bagian sistem jaringan jalan dan sebagai jalan nasional yang
penggunaannya diwajibkan membayar merupakan pengertian dari ....
A. jalan lingkungan
B. jalan tol
C. jalan lokal
D. jalan provinsi
E. jalan khusus
Jawaban : B
Pembahasan : Berdasarkan PERMEN PUPR NO 10/PRT/M/2018 jalan tol adalah
jalan umum yang merupakan bagian sistem jaringan jalan dan sebagai jalan
nasional yang penggunaannya diwajibkan membayar tol.

6. Jalan tol di Indonesia pertama kali dioperasikan pada tahun ....


A. 1974
B. 1975
C. 1977
D. 1978
E. 1980
Jawaban : D
Pembahasan : Sejarah jalan tol di Indonesia dimulai pada tahun 1978 dengan
dioperasikannya jalan tol Jagorawi dengan panjang 59 km (termasuk jalan akses),
yang menghubungkan Jakarta, Bogor, dan Ciawi. Pembangunan jalan tol ini
dimulai tahun 1975.

7. Pada Peta Lingkungan Pantai Indonesia dan Peta Lingkungan Laut Nasional, garis pantai
ditetapkan berdasarkan ....
A. kedudukan muka air laut surut terendah
B. garis kedudukan muka air laut ratarata
C. garis kedudukan muka air laut tertinggi
D. garis dataran tertinggi
E. garis dataran terendah
Jawaban : A
Pembahasan : Pada Peta Lingkungan Pantai Indonesia dan Peta Lingkungan Laut
Nasional, garis pantai ditetapkan berdasarkan kedudukan muka air laut surut
terendah. Sedangkan pada Peta Rupabumi Indonesia, garis pantai ditetapkan
berdasarkan garis kedudukan muka air laut rata-rata.

8. garis khayal untuk menggambarkan semua titik yang mempunyai ketinggian yang sama di
permukaan bumi atau kedalaman yang sama di dasar laut …
A. garis pantai
B. garis kontur
C. garis kedudukan muka air
D. histogram
E. hipsografi
Jawaban : E
Pembahasan :Berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang
Informasi Geospasial, hipsografi merupakan garis khayal untuk menggambarkan
semua titik yang mempunyai ketinggian yang sama di permukaan bumi atau
kedalaman yang sama di dasar laut.

9. salah satu jenis usaha konsultasi konstruksi yang bersifat umum, kecuali …
A. arsitektur
B. rekayasa
C. konsultasi ilmiah dan teknis
D. arsitektur lanskap dan perencanaan wilayah
E. rekayasa terpadu
Jawaban : C
Pembahasan : Usaha jasa konsultansi konstruksi dibagi menjadi dua, yaitu bersifat
umum dan spesialis. Usaha jasa konsultansi konstruksi yang bersifat umum
meliputi arsitektur, rekayasa, rekayasa terpadu: dan arsitektur lanskap dan
perencanaan wilayah. Sedangkan usaha jasa konsultansi konstruksi yang bersifat
spesialis adalah konsultansi ilmiah dan teknis, dan pengujian dan analisis teknis.

10. tiga kategori kegiatan yang tercakup dalam jenis usaha jasa konstruksi menurut pasal 12
UU No.2 tahun 2017, antara lain …
A. usaha jasa konsultansi konstruksi; usaha pekerjaan konstruksi; dan usaha
pekerjaan terintegrasi
B. usaha jasa pengujian konstruksi; usaha pekerjaan konstruksi; dan usaha pekerjaan
konstruksi terintegrasi
C. usaha jasa konsultansi konstruksi; usaha jasa pengujian konstruksi; ; dan usaha
pekerjaan konstruksi terintegrasi
D. usaha jasa konsultansi konstruksi; usaha pekerjaan konstruksi; dan usaha jasa
pengujian konstruksi terintegrasi
E. usaha jasa rekayasa konstruksi ; usaha jasa konsultansi konstruksi; dan usaha
pekerjaan konstruksi terintegrasi
Jawaban : A
Pembahasan : Tiga kategori kegiatan yang tercakup dalam jenis usaha jasa
konstruksi menurut Pasal 12 UU No. 2 Tahun 2017, antara lain:
 Usaha jasa konsultansi konstruksi.
 Usaha pekerjaan konstruksi.
 Usaha pekerjaan konstruksi terintegrasi.

11. dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kapasitas usaha jasa konstruksi nasional,
gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah memiliki kewenagan …
A. menyelenggarakan pengawasan pemilihan jasa dalam penyelenggaraan jasa
konstruksi
B. menyelenggarakan pengawasan kontrak kerja konstruksi
C. menyelenggarakan pengawasan tertib penyelenggaraan dan tertib pemanfaatan
jasa konstruksi di provinsi
D. menyelnggarakan pengawasan proses pemberian izin usaha nasional
E. menyelenggarakan pengawasan penggunaan material, perlatan, dan teknologi
industri
Jawaban : D
Pembahasan : Dalam rangka meningkatkan kemampuan dan kapasitas usaha jasa
konstruksi nasional, gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah memiliki
kewenangan sebagai berikut.
 Memberdayakan badan usaha jasa konstruksi.
 Menyelenggarakan pengawasan proses pemberian izin usaha nasional.
 Menyelenggarakan pengawasan tertib usahajasa konstruksi di provinsi
 Menyelenggarakan pengawasan sistem rantai pasok konstruksi di provinsi
 Memfasilitasi kemitraan antara badan usaha jasa konstruksi di provins
dengan badan usaha dari luar provinsi.

12. salah satu persyaratan pembangunan rumah susun adalah …


A. persyaratan ekologis
B. persyaratan perencanaan
C. persyaratan pembinaan
D. persyaratan pengelolaan
E. persyaratan kelembagaan
Jawaban : A
Pembahasan : Berdasarkan Pasal 24 Undang-Undang RI No 20 Tahun
2011 tentang rumah susun disebutkan bahwa persyaratan pembangunan rumah
susun meliputi:
 persyaratan administratif
 persyaratan teknis
 persyaratan ekologis

13. Proses jual beli sarusun sebelum pembangunan rumah susun selesai dapat dilakukan
melalui PPJB yang dibuat di hadapan notaris. Berikut ini yang bukan merupakan
persyaratan yang harus terpenuhi sebelum PPJB adalah.....
A. status kepemilikan tanah
B. kepemilikan IMB
C. ketersediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum
D. keterbangunan paling sedikit 20% (dua puluh persen)
E. keterbangunan paling sedikit 30% (tiga puluh persen)
Jawaban : E
Pembahasan : Proses jual beli sarusun sebelum pembangunan rumah susun
selesai dapat dilakukan melalui PPJB yang dibuat di hadapan notaris. PPJB
sebagaimana dilakukan setelah memenuhi persyaratan kepastian atas:
 status kepemilikan tanah
 kepemilikan IMB
 ketersediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum
 keterbangunan paling sedikit 20% (dua puluh persen)
 hal yang diperjanjikan

14. Perhatikan beberapa pernyataan di bawah ini!


a) Memperlancar lalu lintas di daerah yang telah berkembang.
b) Meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang
pertumbuhan ekonomi.
c) Meningkatkan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan.
d) Meringankan beban dana pemerintah melalui partisipasi pengguna jalan
Pernyataan-pernyataan di atas merupakan ....
A. Kekurangan jalan tol
B. Manfaat jalan tol
C. Tujuan penyelenggaraan jalan tol
D. Kegunaan jalan tol
E. Pengelolaan jalan tol
Jawaban : C
Pembahasan : Tujuan penyelenggaraan jalan tol antara lain:
 Memperlancar lalu lintas di daerah yang telah berkembang.
 Meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang
pertumbuhan ekonomi.
 Meningkatkan pemerataan hasil pembangunan dan keadilan.
 Meringankan beban dana pemerintah melalui partisipasi pengguna jalan.

15. Berdasarkan Kepmen PU No 370/KPTS/M/2007 tentang golongan jenis kendaraan


bermotor pada jalan tol yang sudah beroperasi,pick up atau truck kecil termasuk dalam

A. Golongan V
B. Golongan IV
C. Golongan III
D. Golongan II
E. Golongan I
Jawaban : E
Pembahasan : Berdasarkan Kepmen PU No 370/KPTS/M/2007 tentang golongan
jenis kendaraan bermotor pada jalan tol yang sudah beroperasi adalah sebagai
berikut
Golongan Jenis kendaraan
Golongan I Sedan,jip,pick up/truck kecil, dan
bus
Golongan II Truk dengan 2 (dua) gandar
Golongan III Truk dengan 3 (tiga) gandar
Golongan IV Truk dengan 4 (empat) gandar
Golongan V Truk dengan 5 (lima) gandar
Golongan VI Kendaraan bermotor roda 2 (dua)

16. Berikut ini yang bukan merupakan layanan usaha yang dapat diberikan oleh jasa
konsultasi konstruksi yang bersifat umum adalah …
A. Pengkajian
B. Pengujian teknis
C. Perancangan
D. Pengawasan
E. Manajemen penyelenggaraan konstruksi
Jawaban : B
Pembahasan : layanan usaha dapat diberikan oleh jasa konsultasi konstruksi yang
bersifat umum meliputi :
 Pengkajian;
 Perencanaan;
 Perancangan;
 Pengawasan; dan/atau
 Manajemen penyelnggaraan konstruksi

17. Menyelenggarkan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang penyelenggaraan


sistem penyediaan air minum,pengelolaan air limbah domestik, pengelolaan drainase
lingkungan, dan pengelolaan persampahan,penataan bangunan gedung,pengembangan
kawasan permukiman, dan pengembangan sarana prasarana strategis sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan merupakan tugas …
A. Ditjen Bina Konstruksi
B. Ditjen Perumahan
C. Ditjen Bina Marga
D. Ditjen Cipta Karya
E. Ditjen Sumber Daya Air
Jawaban : D
Pembahasan : Direktorat Jenderal Cipta karya mempunyai tugas
menyelenggarakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
penyelenggaraan sistem penyediaan air minum, pengelolaan air limbah
domestik,pengelolaan drainase lingkungan, dan pengelolaan persampahan,
penataan bangunan gedung,pengembangan sarana prasarana strategis sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

18. Koordinasi dan sinkronisasi di bidang pelaksanaan pembiayaan infrastruktur pekerjaan


umum dan perumahan merupakan fungsi yang diselenggarakan oleh …
A. Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah
B. Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum Dan Perumahan
C. Direktorat Jenderal Perumahan
D. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
E. Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Jawaban : B
Pembahasan : Direktorat Jenderal! Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum
dan Perumahan menyelenggarakan fungsi:
 perumusan kebijakan di bidang pelaksanaan pembiayaan infrastruktur
pekerjaan umum dan perumahan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan:
 pelaksanaan kebijakan di bidang pelaksanaan pembiayaan infrastruktur
pekerjaan umum dan perumahan sesuai dengan peraturan
perundangundangan
 koordinasi dan sinkronisasi di bidang pelaksanaan pembiayaan
infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 penetapan sumber pendanaan dan skema pembiayaan di bidang
pelaksanaan pembiayaan infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 pelaksanaan percepatan kerja sama pemerintah dan badan usaha di
bidang pembiayaan infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 penyusunan norma, standar, prosedur dan kriteria di bidang pelaksanaan
pembiayaan infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pelaksanaan
pembiayaan infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 pelaksanaan pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang pelaksanaan
pembiayaan infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan
 pelaksanaan administrasi Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur
Pekerjaan Umum dan Perumahan
 pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh menteri.
19. Aspek keruangan yang menunjukkan lokasi,letak, dan posisi suatu objek atau kejadian
yang dibawah,pada,atau di atas permukaan bumi yang dinyatakan dalam sistem
koordinat tertentu tersebut …
A. Geospasial
B. Spasial
C. Data geospasial
D. Informasi geospasial
E. Geodesi
Jawaban : A
Pembahasan : Geospasial atau ruang kebumian adalah aspek keruangan yang
menunjukkan lokasi,lettak, dan posisi atau objek atau kejadian yang berada di
bawah,pada, atau diatas permukaan bumi yang dinyatakan dalam sistem
koordinat tertentu.

20. Titik Kontrol Geodesi adalah posisi di muka bumi yang ditandai dengan bentuk fisik
tertentu yang dijadikan sebagai kerangka acuan posisi untuk …
A. DG
B. IGD
C. IG
D. IGT
E. JKVN
Jawaban : C
Pembahasan : Titik Kontrol Geodesi adalah posisi di muka bumi yang ditandai
dengan bentuk fisik tertentu yang dijadikan sebagai kerangka acuan posisi untuk
IG (Informasi Geospasial)
21. Evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap … tahun
A. 1
B. 2
C. 3
D. 5
E. 10
Jawaban : B
Pembahasan : Regulasi soal kenaikan tarif ini tertulis pada PP Nomor 30 Tahun 2017
tentang Perubahan Ketiga Atas PP Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol. Berdasarkan
regulasi tersebut, evaluasi dan penyesuaian tarif tol dilakukan setiap dua tahun sekali
berdasarkan pengaruh laju inflasi.
22. Dalam peta rupa bumi Indonesia, garis pantai ditetapkan berdasarkan …
A. Garis daratan tertinggi
B. Garis daratan terendah
C. Garis kedudukan muka air laut tertinggi
D. Garis kedudukan muka air laut terendah
E. Garis kedudukan muka air laut rata-rata

Jawaban : E
Pembahasan : Pada Peta Rupabumi Indonesia, garis pantai ditetapkan berdasarkan garis
kedudukan muka air laut rata-rata. Ini diatur dalam UU Nomor 4 Tahun 2011 tentang
Informasi Geospasial

23. Hak menguasai dari negara yang kewenangan pelaksanaannya sebagian dilimpahkan
kepada pemegangnya disebut …
A. Hak milik
B. Hak bangun
C. Hak guna
D. Hak guna bangun
E. Hak pengelolaan

Jawaban : E
Pembahasan : Hak pengelolaan adalah hak menguasai dari negara yang kewenangan
pelaksanaannya sebagian dilimpahkan kepada pemegangnya. Jadi, jawaban yang tepat
adalah hak pengelolaan

24. Undang-undang Nomor 4 tahun 2011 mengatur tentang …


A. Mitigasi bencana
B. Meteorologi,klimatologi, dan geofisika
C. Merek dan indikasi geografis
D. Panas bumi
E. Informasi geospasial

Jawaban : E
Pembahasan : Geopasial dan informasinya diatur dengan UU Nomor 4 Tahun 2011
tentang Informasi Geospasial. Jadi, jawaban yang tepat adalah Informasi Geospasial

25. Subsistem pengolahan air limbah domestik skala komunal ditujukan untuk paling banyak
… unit rumah tinggal
A. 10
B. 20
C. 25
D. 50
E. 100

Jawaban :A
Pembahasan : Pada Rapermen PU, sanitasi komunal ditujukan pada sanitasi bersama
dengan jumlah pengguna 2–10 rumah tangga, atau yang selama ini dikenal dengan tangki
septik bersama (shared septic tank). Jadi, jawaban yang tepat adalah 10.

26. Rancangan pembangunan rumah susun dibuat berdasarkan prinsip di bawah ini, kecuali

A. Sarana,prasana, dan fasilitas umum
B. Kajian tata ruang
C. Kesejahteraan dan pemerataan
D. Kepadatan penduduk
E. Analisis potensi kebutuhan rumah susun

Jawaban : C
Pembahasan : Berdasarkan UU Nomor 20 tahun 2011 tentang Rumah Susun
menyebutkan bahwa pemilihan lokasi rumah susun harus memenuhi syarat, yaitu sesuai
dengan rencana tata ruang, kepadatan bangungan dan kepadatan penduduk, serta
layanan sarana dan prasarana. Jadi, jawaban yang tepat adalah kesejahteraan dan
pemerataan

27. Tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan non
gedung diatur dalam standari Nasional Indonesia (SNI)…
A. 1742:2008
B. 2833:2008
C. 1727:2013
D. 1726:2012
E. 2847:2013
Jawaban : D
Pembahasan : SNI 1726:2012 memberikan persyaratan minimum perencanaan
ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan nongedung. Jadi, jawaban yang
tepat adalah SNI 1726:2012.

28. Residu hasil penyulingan minyak bumi pada keadaan hampa udara akan menghasilkan
aspal berjenis …
A. Asbuton (aspal batu buton)
B. Aspal modifikasi asbuton
C. Aspal keras
D. Aspal multigrade
E. Aspal polimer

Jawaban : C
Pembahasan : Aspal keras dihasilkan melalui proses destilasi hampa minyak bumi pada
temperatur sekitar 480 ºC. Jadi, jawaban yang tepat adalah aspal keras.

29. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 mengatur tentang …


A. Angkutan umum
B. Informasi geospasial
C. Pembangunan prasarana publik
D. Jalan
E. Pemukiman

Jawaban : D
Pembahasan : Undang-Undang Nomor 38 tahun 2004 tentang Jalan mengatur mengenai
keseimbangan antara hak perseorangan atas tanah dan keharusan pembangunan jalan
untuk kepentingan umum. Jadi, jawaban yang tepat adalah jalan.

30. Di bawah ini merupakan peran kementrian PUPR, Kecuali …


A. Meningkatan penataan raung nasional dan daerah yang aman,nyaman,lingkungan
produktif dan berkelanjutan (termasuk bencana)
B. Meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana sumber daya air dalam
memantapkan ketahanan pangan nasional dan mengurangi kerentanan risiko
bencana alam
C. Meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana jalan (mengurangi emisi
gas rumah kaca dari sektor transportasi)
D. Meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana pemukiman di lingkungan
perkantoran
E. Meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana pemukiman di perkotaan
dan pedesaan dari risiko banjir dan krisis air bersih

Jawaban : D
Pembahasan : Dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI
Nomor 23 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Tahun 2020-2024, tujuan Kementerian PUPR antara lain:
- Peningkatkan ketersediaan dan kemudahan akses serta efisien pemanfaatan air untuk
memenuhi kebutuhan domestik, peningkatan produktivitas pertanian, pengembangan
energi, industri dan sektor ekonomi unggulan, serta konservasi dan pengurangan
risiko/kerentanan bencana alam.
- Peningkatan kelancaran konektivitas dan akses jalan yang lebih merata bagi peningkatan
pelayanan sistem logistik nasional
-Peningkatan pemenuhan kebutuhan perumahan dan infrastruktur permukiman yang
layak dan aman menuju terwujudnya smart living.
- Peningkatan pembinaan SDM.
- Peningkatan penyelenggaraan pembangunan inf rastruktur yang efektif, bersih dan
terpercaya.
Jadi, jawaban yang tepat adalah meningkatkan kualitas pelayanan prasarana dan sarana
permukiman di lingkungan perkantoran

31. Berdasarkan peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 21/PRT/M/2010 tanggal 31


Desember 2010 tentang organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementrian
Pekerjaan Umum, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I bertanggung jawab kepada …
A. Direktur Jenderal Marga Utama
B. Direktur Jenderal Bina Marga
C. Direktur Bina Marga
D. Inspektorat Jenderal Marga Utama
E. Inspektorat Jenderal Bina Marga

Jawaban : B
Pembahasan : Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 21/PRT/M/2010 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pekerjaan Umum, Balai
Besar Pelaksanaan Jalan Nasional berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Direktur Jenderal Bina Marga. Jadi, jawaban yang tepat adalah Direktur Jenderal Bina
Marga

32. Struktur organisasi Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat terdiri atas staf
ahli menteri dari bidang berikut ini, kecuali …
A. Pembangunan wilayah pedesaan dan perkotaan
B. Keterpaduan pembangunan
C. Ekonomi dan investasi
D. Hubungan antar lembaga
E. Pengembangan keahlian dan tenaga fungsional

Jawaban : A
Pembahasan : Struktur organisasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
terdiri atas staf ahli menteri dari bidang:
- Keterpaduan Pembangunan
- Ekonomi dan Investasi
- Hubungan Antarlembaga
- Pengembangan Keahlian dan Tenaga Fungsional
Jadi, jawaban yang tepat adalah pembangunan wilayah pedesaan dan perkotaan.

33. Tanggal 25 Oktober 2013 lalu, Bina Marga Kementrian PUPR meresmikan pembangunan
proyek jalan terowongan (underpass) pertama dan terpanjang di Indonesia, yaitu
underpass …
A. Cikampek
B. Cibubur
C. Cibinong
D. Jatingaleh
E. Mampang

Jawaban : B
Pembahasan : Pada 25 Oktober 2013, Bina Marga Kementerian PUPR meresmikan
pembangunan proyek jalan terowongan (underpass) yang mendapatkan penghargaan
dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai terowongan terpanjang di Indonesia
yang menggunakan teknologi push jacking, yaitu Underpass Cibubur. Jadi, jawaban yang
tepat adalah Cibubur.
34. Berdasarkan undang-undang No.38 tahun 2004, jalan adalah …
A. Ruang sepanjang jalan yang dibatasi oleh lebar,tinggi, dan kedalaman ruang bebas
tertentu yang ditetapkan oleh Pembina Jalan
B. Ruang sepanjang jalan yang dibatasi oleh lebar dan tinggi tertentu yang ditetapkan
oleh Pembina Jalan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku
C. Ruang yang dibatasi oleh lebar dan tinggi tertentu, yang ditetapkan Pembina jalan
dan diperuntukkan bagi pengemudi
D. Prasarana perhubungan darat dalam bentuk apapun, meliputi segala bagian jalan
termasuk bengungan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi
lalu lintas
E. Benda dalam berbagai bentuk bahan abku, barang setengah jadi, dan barang jadi
yang spesifikasinya ditetapkan oleh pengguna barang/jasa.

Jawaban : D
Pembahasan : Berdasarkan UU 38 tahun 2004 tentang Jalan, jalan adalah prasarana
transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan
perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan
tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas
permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel. Jadi, jawaban yang
tepat adalah prasarana perhubungan darat dalam bentuk apa pun, meliputi segala bagian
jalan termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukan bagi lalu
lintas.

35. Susunan perkerasan jalan yang terdiri atas tanah dasar (subgrade), fondasi bawah
(subbase), fondasi atas(base), dan lapis permukaan/aus(surface) disebut dengan …
A. Lapis fondasi bawah
B. Lapis fondasi utama
C. Lapis permukaan
D. Lapis perkerasan
E. Trotoar

Jawaban : D
Pembahasan : Pada umumnya, perkerasan jalan terdiri dari beberapa jenis lapisan
perkerasan yang tersusun dari bawah ke atas, sebagai berikut:
- Lapisan tanah dasar (subgrade)
- Lapisan pondasi bawah (subbase course)
- Lapisan pondasi atas (base course)
- Lapisan permukaan/penutup (surface course)
Jadi, jawaban yang tepat adalah pelapis perkerasan.

36. Contoh proyek yang menggunakan faktor produksi untuk menghasilkan bangunan fisik
yang memproduksi barang dan jasa adalah …
A. Proyek industri kesehatan
B. Proyek jalan
C. Proyek pengadaan perpustakaan
D. Proyek riset teknologi manufaktur
E. Proyek produksi pabrik

Jawaban : B
Pembahasan : Contoh proyek yang menggunakan faktor produksi untuk menghasilkan
bangunan fisik yang memproduksi barang dan jasa adalah bendungan, jalan,
kelistrikan/energi (PLTA, PLTD, PLTU), dan lain sebagainya
37. Undang-undang nomor 18 tahun 1999 mengatur tentang…
A. Jasa konstruksi
B. Jasa pemugaran gedung bersejarah
C. Jasa transportasi
D. Fasilitas pendidikan
E. Pembangunan jalan

Jawaban : A
Pembahasan : Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1999 mengatur tentang Jasa
Konstruksi. Jadi, jawaban yang tepat adalah jasa konstruksi

38. Undang-undang yang mengatur mengenai perumahan dan pemukiman adalah undang-
undang…
A. Nomor 2 Tahun 1992
B. Nomor 4 Tahun 1992
C. Nomor 2 Tahun 1994
D. Nomor 4 Tahun 1994
E. Nomor 7 Tahun 1997

Jawaban : B
Pembahasan : Perumahan dan permukiman diatur dengan beberapa UU, antara lain
Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1992 dan Undang-Undang Nomor 1 tahun 2011 tentang
Perumahan dan Kawasan Permukiman.
Jadi, jawaban yang tepat adalah Nomor 4 Tahun 1992.

39. Untuk merelokasi kawasan kumuh, DirJen Cipta Karya PU melakukan evaluasi
pembangunan dengan membangun sebanyak 222 twin block rusun pada …
A. 2004-2011
B. 2004-2012
C. 2005-2011
D. 2005-2011
E. 2006-2013

Jawaban : D
Pembahasan : Selama 2005-2011, Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian
Pekerjaan Umum telah membangun rusun sebanyak 222 twin block sebagai solusi
penanganan kawasan kumuh.
Jadi, jawaban yang tepat adalah 2005-2011

40. Proses jual beli rumah susun sebelum pembangunannya selesai harus memenuhi
persyaratan kepastian atas keterbangunan minimal…persen
A. 10
B. 20
C. 30
D. 40
E. 50

Jawaban : B
Pembahasan : Menurut Permen PUPR Nomor 11/ PRT/M/2019 tentang Sistem
Perjanjian Pendahuluan Jual Beli Rumah, PPJB dilakukan setelah pelaku pembangunan
memenuhi persyaratan kepastian atas: - status kepemilikan tanah; - hal yang
diperjanjikan; - kepemilikan izin mendirikan bangunan induk atau izin mendirikan
bangunan; - ketersediaan prasarana, sarana, dan utilitas umum; dan - keterbangunan
paling sedikit 20% (dua puluh persen). Jadi, jawaban yang tepat adalah 20.
41. Hak menguasai dari negara yang kewenangan pelaksanaannya sebagian dilimpahkan kepada
pemegangnya disebut . . .
A. Hak pengelolaan
B. Hak milik
C. Hak bangun
D. Hak guna
E. Hak guna bangun
Kunci: A
Hak pengelolaan adalah hak menguasai dari negara yang kewenangan pelaksanaannya
sebagian dilimpahkan kepada pemegangnya.

42. Undang-undang yang mengatur tentang Informasi Geospasial adalah Undang0undang Nomor . . .
A. 2 Tahun 2010
B. 4 Tahun 2010
C. 6 Tahun 2010
D. 4 tahun 2011
E. 6 Tahun 2011
Kunci : D
Undang-undang Repbulik Indonesia Nomor 4 Tahun 2011 mengatur tentang informasi
Geospasial.

43. Layanan usaha yang dapat diberikan oleh kontruksi yang bersifat umum meliputi layanan-layanan
berikut, kecuali . . . .
A. Pembangunan
B. Pengewaan peralatan
C. Pemeliharaan
D. Pembongkaran
E. Pembangunan kembali
Kunci : B
Layanan usaha yang dapat diberikan oleh kontruksi yang bersifat umum meliputi:
- Pembaharuan
- Pemeliharaan
- Pembongkaran
- Pembagunan kembali
44. Bukti tertulis yang dikeluarkan oleh Persatuan Insinyur Indonesia kepada insinyuur yang telah
diakui secara hukum untuk melakukan praktirk keinsinyuran disebut . . .
A. Sertifikat kompetensi insinyur
B. Surat izin praktik insinyur
C. Sertifikat rekomendasi PII
D. Sertifikat izin kerja
E. Surat tanda registrasi insinyur
Kunci : E
Surat tanda registrasi insinyur adalah bukti tertulis yang dikeluarkan oleh Persatuan Insinyur
Indonesia kepada Insinyur yang telah memiliki sertifikat kompetensi insinyur dan diakui
secara hukum untuk melakukan praktik keinsinyuran.

45. Badan pengaturan jalan tol adalah badan yang dibentuk oleh . . .
A. Presiden
B. Menteri
C. Badan usaha penyelenggara jalan tol
D. Pemerintah daerah
E. Pengelola jalan tol
Kunci : B
Badan pengatur jalan tol adalah badan yang dibentuk oleh Menteri, berada di bawah, dan
bertanggung jawab kepada Menteri.
46. Undang-undang yang mengatur tentang Tabungan Perumahan Rakyat dikeluarkan pada tahun . .
..
A. 2011
B. 2012
C. 2014
D. 2016
E. 2017
Kunci : D
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2016 mengatur tentang Tabungan
Perumahan Rakyat.

47. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 01 Tahun
2017 mengatur tentang . . .
A. Tata Cara Pelaksanaan Pengadaan Badaan Usaha Untuk Pengusahaan Jalan Tol
B. Penyelenggaraan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik
C. Transaksi Tol Nontunai di Jalan Tol
D. Pedoman Pembentukan Ti Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air pada Tingkat Wilayah
Sungai
E. Cetak Biru Teknologi Informasi dan Komunikasi
Kunci : A
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 01
Tahun 2017 mengatur tentang Tata Cara Pelaksanaan Pengadaan Badan Usaha untuk
Pengusaha Jalan Tol.

48. Proses jual beli rumah susun sebelum pembangunan rumah susun selesai harus memenuhi
persyaratan kepastian Atas keterbangunan paling sedikit . . .
A. 10%
B. 15%
C. 20%
D. 30%
E. 50%
Kunci : C
Proses jual beli rumah susun sebelum pembangunan rumah susun selesai dapat dilakukan
setelah memnuhi persyaratan kepastian atas:
- Status kepemilikan tanah
- Kepemilikan IMB
- Ketersediaan prasarana, sarana, dan fasilitas umum
- Keterbangunan paling sedikit 20%
- Hal yang diperjanjikan

49. Perencanaan pembangunan rumah susun dilaksanakan berdasarkan hal-hal di bawah ini, kecuali
...
A. Jumlah dan kpadatan penduduk
B. Layanan prasarana, sarana, dan fasilitas umum
C. Rencana rinci tata ruang
D. Kesejahteraan dan pemerataan
E. Analisis potensi kebutuhan rumah susun
Kunci : D
Berdasarkan UU RI Nomor 20 Tahun tentang Rumah susun, perencanaan pembangunan
rumah susun dilaksanakan berdasarkan:
- Kepadatan pembangunan
- Jumlah dan kepadatan penduduk
- Rencana rinci tata ruang
- Layanan prasarana, sarana, dan fasilitas umum
- Layanan moda transportasi
- Alternatif pengembangan konsep pemanfaatan rumah susun
- Konsep hunian berimbang
- Analisis potensi kebutuhan rumah susun

50. Tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan non gedung diatur
dalam . . .
A. SNI 1742:2008
B. SNI 2833:2008
C. SNI 1726:2012
D. SNI 1727:2013
E. SNI 2847:2013
Kunci : C
a. SNI 1742:2008 = cara uji kepadatan ringan untuk tanah.
b. SNI 2833:2008 = standa perencanaan ketahanan gempa untuk jembatan
c. SNI 1726:2012 = tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan
gedung dan nongedung.
d. SNI 1727:2013 = beban minimum untuk perancangan bangunan gedung dan struktur lain.
e. SNI 2847:2013 = persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung

Anda mungkin juga menyukai