Anda di halaman 1dari 4

NASKAH DRAMA KEONG MAS

1. RADEN INU KERTAPATI : Sury


2. RAJA : Guslian
3. DEWI CHANDRA KIRANA : Andini ayu agustin
4. DEWI GALUH AJENG : Reygina Aprilliya
5. PENYIHIR : Rindu kinasih
6. NENEK TUA : Islamiyah
7. PENGEMIS : Renata Ramadani
8. NARATOR :Ariska seritapina

KEONG MAS

Dahulu kala,Di istana kerajaan Daha hiduplah seorang raja bersama kedua putrinya. Suatu
hari,raja memanggil kedua putrinya karena mereka akan kedatangan tamu dari kerajaan
kahuripan yang bernama Raden Inu Kerpati.

Raja :”putri-putriku kemarilah!” (memanggil kedua putrinya)


Galuh : (Berjalan menghampiri sang ayah) “ada apa,ayahanda?”
Kirana : (Berjalan di belakang galuh ajeng)” Apakah ayahanda memanggilku juga?”
Raja :”iya,putriku,ada pemberitahuan yang sangat penting. Raden inu kerpati dari
kerajaan kahuripan akan datang lusa..”
Kirana :”Lalu apa hubungannya dengan kami ayahanda?”
Raja :”ayah sudah membuat perjanjian dengan ayah dari Raden Inu Kerpati,bahwa ayah
akan menikahkan salah satu putri ayah kepada Raden Inu “
Galuh :( Berbinar senang) “siapa diantara kami yang akan dinikahkan dengan raden
inu,ayah?”
Raja : “kami telah memutuskan bahwa chandra kirana yang akan menikah dengan Raden
Inu Kerpati.. dan keputusan ini tidak bisa di ganggu gugat!”
Galuh :( menundukan kepala)” maaf ayahanda,Galuh ingin pergi ke belakang....permisi”
(Berjalan pergi sambil menundukan kepala )
Kirana :( melihat kepergian galuh, kemudian melihat sang raja )” terimakasih
ayahanda,kirana senang sekali..”
Raja : “sama sama anakku ... mari kita persiapkan segala sesuatunya”

Sementara dewi galuh ,merasa iri dengan kirana yang bernasib baik dan mujur akan
menikah dengan Raden inu Kerpati,Niat jahat untuk mencelakai kirana pun terbesit
dipikiranya . ia pun mendatangi sebuah gubuk milik penyihir.
Galuh :”permisi ,apa ada orang didalam?”(melihat sekitar)
Penyihir :”Apa yang Anda butuhkan gadis manis?”(berjalan menggunakan tongkat)
Galuh :”aku membutuhkan bantuannmu! Tolong bantu akuu!”
Penyihir :”kamu ingin aku melakukan apa?”
Galuh :”aku ingin kamu menyihir chandra kirana menjadi suatu yang menjijikan!Yang jelas
aku ingin dia menderita..”
Penyihir :”apa yang membuat mu ingin melakukan hal itu kepadanya wahai gadis manis”
Galuh : “ayahanda ingin menikahkan dia dengan Raden Inu Kerpati, aku tidak setuju hal
itu,seharusnya aku yang menikah dengan Raden inu,bukan dia, secara aku kan jauhh lebih
cantik dan pantas untuk di sisi raden inu di banding dia “
Penyihir :”baiklah ,aku akan menyihir chandra kirana sehingga ia tidak dapat bertunangan
dan menikah dengan raden inu”
Galuh :(tersenyum senang)” terimakasih atas bantuanmu,senang berkerja sama dengan
penyihir sepertimu!ini uang sebagai imbalannya “(memberikan amplop berisi uang)
Penyihir : (menerima uang itu)”Sekarang aku akan mempersiapkan kutukan untuknya ...”
Galuh : “kutunggu kabar dari mu penyihir”(meninggalkan gubuk penyihir dan kembali ke
istana )

Keesokan harinya ,chandra kirana pergi ke pasar membeli keperluan untuk menyambut
kedatangan Raden Inu besok. Sepulang dari pasar kirana melewati sebuah sungai.di sungai
tersebut kirana dihadang oleh seorang perempuan tua yang buruk rupa.perempuan tua itu
adalah nenek sihir yang diperintahkan oleh galuh untuk menyihir kirana.
Penyihir :”hwahaahhah!! Chandra kirana! Apa kabarmu,hah?kelihatannya kamu sangat
senang hari ini?hwaahahha”
Kirana :(terkejut) “siapa kamu?”
Penyihir :”diam!.. aku disini untuk menyihirmu menjadi keong!!”
Kirana :”kenapa kamu ingin menyihirku?apa salahku?”
Penyihir :”saudaramu yang menyuruhku untuk menyihirmu”
Kirana :”Galuh?.. tidak mungkin kamu pasti berbohong!”
Penyihir :”sudah ! jangan banyak omong! Terima saja
nasibmu...hwahahahha”(mengucapkan matra untuk menyihir kirana menjadi keong)
Kirana : “Tidak!”(berubah menjadi keong emas)
Penyihir :”hwahahaha!!!kamu hanya akan menjadi manusia pada waktu siang hari ,tapi
bila menjelang malam ,kamu akan kembali menjadi keong !!kutukan ini hanya akan berakhir
bila kamu bertemu dengan raden inu!!!hwahahaha”( membuang keong mas ke sungai )

Chandra kirana telah dikutuk menjadi keong emas dan dibuang ke sungai hingga terdampar
di desa dadapan. Suatu hari seorang nenek sedang mencari ikan dengan jala ,dan keong
emas terangkut dalam jalanya tersebut.Keong emas itu lalu dibawa pulang dan ditaruh di
tempayan.
Nenek :”oh keong yang sangat cantik!!aku akan membawanya pulang !” setibanya di
pondok,nenek itu meletakkan keong itu di tempat yang aman. Lalu dia beristirahat sejenak di
kursi
Nenek :”sampai jam segini aku belum juga mendapatkan ikan.aku harus mencari ikan
lagi, kalau tidak mendapat ikan ,aku makan apa?”(pergi keluar untuk mencari ikan)

Nenek itu kembali mencari ikan di sungai kemudian,kirana kembali ke wujud


manusianya.

Kirana :”loh kenapa aku bisa disini?..oh iya,tadi kan ada seorang nenek yang
membawaku .kasihan sekali nenek itu ,untuk makan saja dia harus mencari ikan terlebih
dahulu. Aku akan membuatkan makanan untuknya .”

Hingga menjelang malam nenek itu tidak mendapat ikan seekorpun.kemudian Nenek
tersebut memutuskan untuk pulang saja ,sesampainya dirumah ia sangat terkejut,karena di
meja sudah tersedia masakan yang sangat enak enak . si nenek bertanya tanya kepada
dirinya sendiri ,seiapa yang mengirim makanan ini .begitu pula hari-hari berikutnya si nenek
menjalani kejadian serupa, keesokan paginya nenek ingin mengintip apa yang terjadi pada
saat ia pergi mencari ikan .Nenek itu lalu berpura-pura pergi ke sungai untuk mencari ikan
seperti biasanya,lalu pergi kebelakang rumah untuk mengintip nya
. sete;ah beberapa saat nenek sangat terkejut,karena keong emas yang berada di tempatnya
berbah wujud menjadi gadis cantik.Gadis tersebut lalu memasak dan menyiapkan masakan
tersebut di meja.karena penasaran,lalu nenek tersebut memberanikan diri untuk menegur
gadis nan cantik itu.

Nenek :”siapakah kmu ini gadis cantiik,dan dari mana asalmu?”


Kirana : (menoleh kaget) “aku..aku..aku chandra kirana.aku adalah putri kerajaan daha yang
disihir menjadi keong emas oleh nenek sihir utusan saudaraku karna merasa iri kepadaku”
Nenek : (merasa iba) “kasihan sekali dirimu nak ...nenek tidak tahu sauidara macam apa
saudaramu itu,hingga tega ingin mengutukkmu!tapi namnya juga manusia kalau sudah
cemburu...apapun dia lakukan !ya sudah ...sementara kamu boleh tinggal disini ,nakk...”
Kirana :”terimakasih nek”

Sementara itu pangeran inu kerpati tak mau diam saja ketika tahu chandra kirana
menghilang .ia pun mencarinya dengan cara menyamar menjadi rakyat biasa. Nenek sihirpun
akhirnya tahu dan mengubah dirinya menjadi gagak untuk mencelaka kan raden inu kerpati.
Raden inu kerpati kaget sekali melihat burung gagak yang bisa bicara dan mengtahui
tujuannya . ia menganggap burung gagak itu sakti dan menuruti perkataannya padahal raden
inu diberikan arah yang salah.

Raden Inu : “siapa kau” (terkejut)


Burung gagak :”Tenang anak muda , aku akan menunjjukan arah kedesa dadapan,disana
kamu akan bertemu dengan chandra kirana “
Raden inu :”darimana kau tahu tujuan perjalananku ? siapa kau sebenarnya?”
Burung gagak : “kau tidak perlu tahu siapa aku ,ikuti saja petunjuk yang kuberikan”
Raden inu :” baiklah ,terimakasih atas pertolonganmu”

Setelah berjalan cukup jauh mengikuti petunjuk arah dari burung gagak.Raden inu tidak
juga menemukan desa Dadapan . diperjalanan Raden inu bertemu dengan seorang pengemis
yang sedang kelaparan,diberinya pengemis itu makan .ternyata pengemis itu adalah orang
sakti yang baik ia menolong Raden Inu dari burung gagak itu.

Pengemis :”tolonglah anak,sudah beberapa hari saya tidak makan”


Raden inu :”oh ini saya ada sedikit makanan “(memberi sepotong roti)
Pengemis :”terimakasih anak muda .janganlah kau mengikuti petunjuk yang di berikan
burung gagak tadi,dia sebenarnya adalah jelmaan nenek sihir ,dia memberikan arah yang
salah padamu”
Raden inu :”lalu apa yang harus kulakukan “
Pengemis :”Berjalankah mengikuti arah aliran sungai ini,di ujung sana kamu akan
menemukan Desa Dadapan”
Raden inu :”terimakasih ,saya akan melanjutkan perjalanan ini”
Pengemis :” Berhati hatilah dalam perjalanan anak muda”
Raden inu :”baiklah ,terimakasih”
Setelah berjalan berhari hari sampailah raden inu di desa dadapan ia menghampiri sebuah
gubuk yang dilihatnya untuk meminta seteguk air .karen perbekalannya sudah habis , di
gubuk itu ia sangat terkejut ,karena ia bertemu dengan chanra kirana . akhirnya sihir dari
nenek sihir itu pun hilang karena perjumpaan itu.

Raden inu : “ahh... disana ada pondok ! mungkin aku bisa numpang istirahat disana untuk
sementara waktu dan setidaknya aku mendapat seteguk air, aku merasa lelah sekali setelah
berjalan sejauh ini “( menghampiri pondok itu)” permisii..”
Kirana : “ iya sebentar “ (membuka kan pintu)
Raden Inu : (terkejut)”Bukankah kamu...chandra kirana?”
Kirana :”raden inu?kenapa bisa ada disini?”
Raden inu : “ceritanya panjang , sudah berhari hari aku mencarimu. Sekarang ayo kita
pulang , ayahmu sudah menunggu mu”
Kirana :”Terimakasih banyak ,karena kamu sudah menyelamatkanku”

Dari dalam rumah terdengar suara nenek memanggil kirana


Nenek :”siapa kirana?”(berjalan mendekati kirana)
Kirana : “oh nenek... kenalkan ini adalah raden inu yang kirana ceritakan waktu itu,dia
menjemput kirana untuk pulang,tapi,kirana tidak tega meninggalkan nenek sendirian”
Nenek : “tidak apa apa kiran . pulanglah ,pasti kamu merindukan keluargamu”
Raden inu :”Begini saja. Nenek ikut kami ke istana dan hidup bersama kami”

Akhirnya Raden inu memboyong chandra kirana berserta nenek yang baik hati tersebut ke
istana ,dan chandra kirana menceritakan perbuatan dewi galuh pada sang raja . Raja minta
maaf kepada chandra kirana dan sebaliknya . Dewi galuh lalu mendapat hukuman yang
setimpal . karena dewi galuh merasa takut ,maka dia melarikan diri ke hutan . pernikahan
chandra kirana dan raden inu karpati pun berlangsung , dan pesta tersebut sangat meriah .
akhirnya mereka hidup bahagia.

Anda mungkin juga menyukai