Anda di halaman 1dari 14

Assesment Awal

Pembelajaran
Oleh: Shita Anastasia S.Pd
Apa itu
Asesment???
Asesment adalah proses pengumpulan dan
pengolahan informasi untuk mengetahui
kebutuhan belajar, perkembangan dan
pencapaian hasil belajar.
Pendekatan Assesment

01 Diagnostik 02 Formatif 03 Sumatif


Pentingnya melakukan
asesmen diagnostik
● Mengetahui kebutuhan peserta didik
● Mengetahui kemampuan peserta didik
● Mengetahui latar belakang peserta didik
● Mengetahui pengalaman peserta didik
● Mengetahui tingkat kematangan peserta didik.
Tahap Penyusunan Asesmen Diagnostik

1. 2. 3. 4.
a. Menganalisa a. Menyusun a. Melaksanakan a. Menggunakan
rapat tahun lalu instrument asesmen dan data hasil
b. Mengidentifikasi asesmen mengolah hasil instrument
kompetensi b. Menggali untuk
yang akan informasi merancang
diajarkan tentang peserta pembelajaran
didik bermakna
sesuai karakter
peserta didik.
Kegunaan Hasil Asesmen Diagnostik

1. 2. 3.
4.
a. Pembagian a. Pengaturan a. Bimbingan bagi
a. Perbanyak
peran dalam kelompok yang belum
bahan ajar
kelompok belajar mencapai
visual dan teks.
kompetensi

Waktu Asesment diagnostik


a. Dilakukan pada minggu pertama awal tahun pelajaran
b. Dilakukan pada awal pembahasan materi baru.
Jenis Asessment Diagnostik

Kognitif Non Kognitif

Asesmen yang dapat dilakukan secara rutin Ditujukan untuk mengukur aspek psikologi
pada awal keika guru akan mengenalkan dan kondisi emosional peserta didik.
sebuah topic baru.
Tujuan Jenis Asessment Diagnostik

Kognitif Non Kognitif

1. Mengidentifikasi capaian kompetensi 1. Psikologis dan sosial emosi


peserta didik 2. Aktivitas belajar di rumah
2. Menyesuaikan pemebelajaran dikelas 3. Kondisi keluarga dan pergaulan peserta
dengan kompetensi peserta didik didik
3. Memberikan kelas emidial atau 4. Gaya belajar, karakter dan minat
pelajaran tambahan. peserta didik.
Langkah-langkah Asessment Diagnostik

Persiapan Pelaksanaan Tindak Lanjut

1. Mempersiapkan alat 1. Meminta peserta didik 1. Mengidentifikasi ekspresi


peserta didik yang negative
bantu gambar yang mengekpresikan
dan mengajak berdiskusi
mewakili emosi dan perasaan selama belajar secara personal
pertanyaan panduan di rumah dan 2. Menentukan tindak lanjut dan
2. Membuat pertanyaan menjelaskan mengkomunikasikandengan
kunci. Seperti, apa saja aktivitasnya, seperti siswa dan orang tua jika
yang kamu lakukan diperlukan
bercerita, menulis dan
3. Mengulangi pelaksanaan
selama belajar di rumah? menggambar.
asesmen non kpgnitif pada
awal pembelajaran.
Hasil Dignostik
Guru menyesuaikan aktivitas dan materi belajar di kelas dengan
peningkatan rata-ratasemua siswa di kelas dengan demikian
asesmen diagnostik sangat penting sebelum mengikuti
pembelajaran. Sehingga akan diketahui kemampuan dasar siswa
dalam sebuah mata pelajaran
Dokumentasi
Umpan Balik
Yeni Usmidayati
Iid Fitria S.Pd Jumarlik S.Pd.I
S.Pd.I

Rencana tindak Sudah sesuai Asesmen sudah


lanjut sudah sesuai dengan asesment sesuai, menurut
dengan hasil diagnostik yang saya dengan
asesment ada adanya asesmen ini
memudahkan saya
untuk mengetahui
kebutuhan setiap
peserta didik
Refleksi
Dengan adanya asesmen diagnostik sebelum dimulainya pembelajaran
dapat mempermudah saya dalam pengelompokan siswa berdasarkan
kebutuhan dan kemampuan siswa sela proses pembelajaran
berlangsung.
Thank you!
Oleh: Shita Anastasia S.Pd

Anda mungkin juga menyukai