Anda di halaman 1dari 9

Nama : Muhamad Aldo Kurniawan

Kelas : PPG Prajabatan Gelombang 1 Unsri Jurusan Sejarah


Mata Kuliah : Prinsip Pembelajaran dan Assesment yang Efektif

UJIAN TENGAH SEMESTER

Petunjuk:
1. Pelajari materi bacaan yang tersedia di bagian UTS ini. Materi bacaan yaitu
MODUL AJAR.
2. Jawab pertanyaan UTS, kaitkan dengan materi yang telah dibaca untuk mempe
rkuat argumen Anda.

Pertanyaan:
1. Bagaimana menurut Anda, MODUL AJAR yang ada di materi bacaan jika dikai
tkan dengan paradigma baru dalam pembelajaran (pembelajaran yang berpusat
pada peserta didik).
2. Bagaimana menurut Anda pembelajaran berdiferensiasi diterapkan dalam renc
ana pembelajaran ini. Adakah hal yang berbeda yang ingin Anda lakukan terkai
t pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran ini?

FORMAT TELAAH MODUL AJAR untuk Mahasiswa

Berilah tanda cek ( V) pada kolom skor (1, 2, 3 ) sesuai dengan kriteria yang tertera pada k
olom tersebut.

Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelaja Hasil Penelaahan dan Skor


No
ran 1 2 3
Tidak Kurang Le Sudah
AIdentitas Mata Pelajaran
ada ngkap Lengkap
1. Terdapat : satuan pendidikan,kelas, semester, 
mata pelajaran jumlah pertemuan
B Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
1 Kompetensi Inti 
2 Kompetensi Dasar 
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
C. Perumusan Indikator
Sesuai agian uhnya
1. Kesesuaian dengan Kompetensi Dasar 
2. Kesesuaian penggunaan kata kerja operasional 
dengan kompetensi yang diukur
3. Kesesuaian rumusan dengan aspek pengetahua 
n.
4 Kesesuaian rumusan dengan aspek keterampila 
n
Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelaja Hasil Penelaahan dan Skor
No
ran 1 2 3
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
D. Perumusan Tujuan Pembelajaran
Sesuai agian uhnya
1 Kesesuaian dengan KD 
2 Kesesuaian dengan Indikator 
3 Kesesuaian perumusan dengan aspek Audienc 
e, Behaviour, Condition, dan Degree
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
E. Pemilihan Materi Ajar
Sesuai agian uhnya
1. Kesesuaian dengan KD 
2. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran 
3 Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik 
4 Keruntutan uraian materi ajar 
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
F. Pemilihan Sumber Belajar
Sesuai agian uhnya
1. Kesesuaian dengan Tujuan pembelajaran 
2. Kesesuaian dengan materi pembelajaran 
3 Kesesuaian dengan pendekatan saintifik 
4. Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik 
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
G. Pemilihan Media Belajar
Sesuai agian uhnya
1. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran 
2. Kesesuaian dengan materi pembelajaran 
3 Kesesuaian dengan pendekatan saintifik 
4. Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik 
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
H. Model Pembelajaran
Sesuai agian uhnya
1. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran 
2. Kesesuaian dengan karakteristik materi 

I Metode Pembelajaran Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur


Sesuai agian uhnya
1 Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran 
2 Kesesuaian dengan karakteristik materi 
3 Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik 
Tidak Sesuai Seb Sesuai Selur
j. Skenario Pembelajaran
Sesuai agian uhnya
1. Menampilkan kegiatan pendahuluan, inti, dan 
penutup dengan jelas
2. Kesesuaian kegiatan dengan pendekatan sainti 
fik (mengamati, menanya, mengumpulkan infor
masi, mengasosiasikan informasi, mengkomuni
kasikan)
3 Kesesuaian dengan metode pembelajaran 
4. Kesesuaian kegiatan dengan sistematika/kerun 
tutan materi
Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelaja Hasil Penelaahan dan Skor
No
ran 1 2 3
5. Kesesuaian alokasi waktu kegiatan pendahulua 
n, kegiatan inti dan kegiatan penutup dengan ca
kupan materi
K Tidak Se Sesuai Seba Sesuai Seluru
Rancangan Penilaian Pembelajaran
. suai gian hnya
1 Kesesuaian bentuk, teknik dan instrumen de 
ngan indikator pencapaian kompetensi
2. Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instru 
men Penilaian Sikap
3. Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instru 
men Penilaian Pengetahuan
4. Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instru 
men Penilaian Keterampilan

Jumlah skor
1. Bagaimana menurut Anda, MODUL AJAR yang ada di materi bacaan jika dikaitka
n dengan paradigma baru dalam pembelajaran (pembelajaran yang berpusat pada p
eserta didik)?
Jawab:
Berbeda dengan pembelajaran konvensional dimana aktivitas pembelajaran banyak didomi
nasi oleh guru (teacher-centered teaching and learning), pembelajaran paradigma baru mer
upakan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik (student-centered teaching and lear
ning). Pada pembelajaran paradigma baru ini, guru memiliki kemerdekaan dalam merumu
skan rencana pembelajaran dan asesmen yang akan dilakukan untuk mengukur hasil belaja
r peserta didik. Menurut pembelajaran paradigma baru, Profil Pelajar Pancasila berperan s
ebagai penuntun arah dan menjadi panduan dalam menentukan kebijakan dan pembaharua
n sistem pendidikan di Indonesia, termasuk di dalamnya perencanaan pembelajaran dan as
esmen.

Jika menilik pada pendapat diatas, dapat diperhatikan bahwa modul ajar yang telah
dibagikan sebelumnya sudah sesuai dengan prinsip pembelajaran paradigma baru karena
pada proses pembelajarannya yang melibatkan keterlibatan peserta didik secara aktif
(student-centered teaching and learning). Hal tersebut dapat terlihat model pembelajaran
yang digunakan yaitu Model Problem Based Learning yang mana model pembelajaran
PBL ini merupakan model pembelajaran yang dalam implementasinya dapat dilakukan
secara individu maupun kelompok dengan menuntut peserta didik untuk melakukan
pembelajaran dengan berbasiskan masalah. Pada bagian kompetensi inti, dapat pula dilihat
bahwa peserta didik selalu diarahkan untuk terlibat aktif dalam permasalahan, mulai dari
pencarian masalah yang belum dipahami, pencarian data dan informasi terkait masalah
yang ada, pengolahan data yang didapat menjadi suatu tulisan, serta mempresentasikan
hasil kerja mereka didepan kelompok lain dengan ditanggapi secara aktif oleh kelompok
yang lain. Semua ini benar-benar telah menggambarkan proses pembelajaran paradigma
baru dengan keterlibatan siswa secara aktif dan guru hanya berperan sebagai fasilitator dan
pengarah dalam pembelajaran saja.
2. Bagaimana menurut Anda pembelajaran berdiferensiasi diterapkan dalam rencana
pembelajaran ini? Adakah hal yang berbeda yang ingin Anda lakukan terkait pembe
lajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran ini?
Jawab:
Menurut Tomlinson (2001), Pembelajaran berdiferensiasi adalah usaha untuk
menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta
didik sebagai individu. Atau bisa dikatakan juga bahwa pembelajaran berdiferensiasi
adalah pembelajaran yang memberi keleluasaan dan mampu mengakomodir kebutuhan
peserta didik untuk meningkatkan potensi dirinya sesuai dengan kesiapan belajar, minat,
dan profil belajar peserta didik yang berbeda-beda.

Jika melihat pada pengertian diatas, dapat dikatakan bahwa pembelajaran berdiferensiasi
ini adalah pembelajaran yang dapat mengakomodir semua kebutuhan dan karakteristik
setiap peserta didik agar dapat mengikuti pembelajaran secara maksimal sesuai
karakteristik dan kebutuhan belajar mereka masing-masing. Dalam modul ajar yang telah
dibagikan sebelumnya, menurut saya penerapan pembelajaran berdiferensiasinya sudah
cukup tepat untuk dapat mengakomodir semua karakteristik peserta didik. Hal ini terlihat
pada penampilan foto dan video pada bagian pendahuluan guna mengakomodir peserta
didik yang memiliki karakteristik belajar secara visual dan audiovisual agar memiliki
gambaran yang lebih nyata terkait asal usul nenek moyang di indonesia dan jalur yang
mereka gunakan untuk mengangkut hasil rempah-rempahnya. Selain itu, ada pula proses
presentasi hasil kerja yang telah mereka buat secara berkelompok, hal ini secara tidak
langsung dapat mengakomodir peserta didik yang memiliki karakteristik belajar visual,
audiovisual maupun kinestetik.

Namun dari modul diatas, ada beberapa hal yang hendaknya ingin saya lakukan agar
proses pembelajaran berdiferensiasi dapat terlaksana dengan lebih baik lagi, yaitu aspek
diferensiasi produk. Bahwa hendaknya produk atau hasil kerja yang dihasilkan oleh setiap
peserta didik atau kelompok tidak dibatasi hanya pada bentuk tulisan pada LKPD saja,
namun lebih dari itu. Entah produk tersebut dapat berupa video, audio, infografis, artikel
dan sebagainya tanpa membatasi perkembangan karakteristik dan kreatifitas mereka
masing-masing. Namun produk yang dihasilkan juga harus relevan dengan permasalahan
yang telah diajukan sebelumnya. Dengan begitu, semua peserta didik dapat berkembang
dan memahami materi perkembangan nenek moyang Indonesia dan jalur rempah sesuai
dengan modalitas belajar mereka masing-masing.
DESKRIPSI CEKLIST MODUL AJAR

Pada bagian identitas pembelajaran, saya memberikan penilaian belum lengkap. Hal ini
karena berdasarkan penelaahan saya, pada modul ajar yang telah dibagikan tesebut
identitasnya sudah tertera namun tidak mencantumkan seluruh aspek yang diminta. Bagian
satuan pendidikan, kelas dan alokasi waktu sudah tertera namun untuk bagian mata
pelajaran dan semesternya belum dicantumkan.

Sedangkan untuk bagian Kompetensi Inti dan Kompentensi Dasar saya beranggapan
bahwa modul tersebut telah sesuai selurunya. Hal ini dapat terlihat pada modul tersebut
khususnya pada bagian tujuan pembelajaran yang telah dicantumkan secara jelas melalui 5
poin tujuan pembelajaran mulai dari memahami, menganalisis dan menghubungkan. Pada
Kurikulum Merdeka sebenarnya istilah Kompetensi Dasar dan Kompetensi Inti sudah
tidak ada lagi, namun digantikan dengan istilah baru yaitu capaian pembelajaran dan
tujuan pembelajaran.

Untuk perumusan Indikator, saya menganggap bahwa indikator yang telah ditulis sesuai
dengan Kompetensi Dasar yang ada karena indikator-indikator tersebut dirumuskan untuk
mencapai kompetensi dasar yang ada. Selain itu, penggunaan kata kerja operasionalnya
juga sudah sesuai dengan kompetensi yang akan diukur, adapun kata kerja operasional
yang digunakan yaitu memahami, menganalisis dan menghubungkan. Dimana ketiga kata
kerja ini sudah termasuk kedalam ranah berpikir C2 dan C4 sehingga peserta didik dapat
memahami pembelajaran mengenai jalur rempah dengan baik karena telah mampu
memahami, menganalisi serta menghubungkan asal usul nenek moyang bangsa Indonesia
dengan keberadaan jalur rempah. Pada bagian kesesuaian rumusan dengan aspek
pengetahuan saya juga merasa bahwa modul ajar tersebut sudah lengkap karena rumusan
indikator yang dibuat sudah benar-benar berorientasi pada aspek pengetahuan peserta
didik, namun untuk bagian kesesuaian rumusan dengan aspek keterampilan saya
memberikan penilaian tidak sesuai karena indikator yang dirumuskan benar-benar hanya
berfokus pada pengetahuan peserta didik saja namun tidak ada orientasinya pada
keterampilan peserta didik entah dalam berkomunikasi, mencari informasi dan sebagainya.

Pada bagian tujuan pembelajaran saya beranggapan bahwa tujuan pembelajaran ini sudah
disesuaikan dengan KD, indikator dan aspek audience, condition dan degree. Hal ini dapat
terlihat dari kelima poin tujuan pembelajaran yang tertulis sudah terorientasi dengan
Kompetensi dasar yang ada yaitu mengenai jalur rempah dan pengaruhnya pada kehidupan
di Indonesia, dan lagi semua tujuan pembelajaran itu menurut saya juga sudah disesuaikan
dengan aspek Audience, Behaviouur, Condition dan Degree yang ada didalam lingkungan
sekolah di Indonesia pada umumnya karena pemilihan kata kerja yang digunakan telah
terpusat pada aspek pengetahuan Audience (peserta didik) dan Condition yang ada seperti
memahami, menganalisis dan menghubungkan.

Untuk pemilihan materi ajar, saya juga beranggapan bahwa sudah sangat sesuai karena
telah dijabarkan berdasarkan KD dan tujuan pembelajaran yang ada, serta juga disesuaikan
dengan karakteristik peserta didik yang beragam. Hal ini dapat dilihat dari materi ajar
yang digunakan tidak hanya fokus disampaikan pada satu media saja namun dengan
berbagai media yang lain seperti video, foto dan LKpD. Setiap kelompok peserta didik
diberikan kebebasan untuk merumuskan permasalahan mereka sendiri untuk kemudian
mengumpulkan data dan informasi terkait permaslaahan itu. Adapun untuk keruntutan
materi, saya juga beranggapan bahwa hal tersebut sudah sesuai karena materi yang
diberikan telah disusun secara kronologis, mulai dari asal usul nenek moyang bangsa
Indonesia, jalur-jalur yang dipakai untuk mengangkut hasil rempah hingga manfaat dan
pengaruh jalur rempah itu sendiri dari berbagai aspek.

Untuk pemilihan sumber belajar, saya beranggapan bahwa secara garis besar sudah sesuai
dengan tujuan pembelajaran yang dirumuskan, sesuai dengan materi ajar yang ada serta
sesuai dengan pendekatan saintifik yang ada. Sumber belajar juga telah menyesuaikan
dengan karakteristik peserta didik yang ada karena sumber belajar yang digunakan sudah
dapat dikatakan berdiferensiasi, tidak hanya memanfaatkan satu sumber belajar saja tetapi
dengan sumber belajar yang beragam mulai dari buku, video, foto dan jurnal.

Pada media ajar, modul ajar yang telah dibuat telah dirancang menggunakan media ajar
yang beragam. Tidak hanya fokus pada pembelajaran konvensional saja tetapi
memanfaatkan media ajar yang beragam yaitu menggunakan video, LCD proyektor,
speaker, wifi, dan media gambar sehingga peserta didik diharapkan mampu memahami
pembelajaran dengan lebih baik. Media ajar yang digunakan juga saya rasa sudah sesuai
seluruhnya dengan materi ajar jalur rempah yang dimana siswa membutuhkan gambaran
mengenai jaur-jalur tesebut secara langsung melalui video.
Model pembelajaran yang digunakan yaitu probem based learning, hal ini saya rasa sudah
sangat sesuai dengan karakteristik dari materi dan peserta didik yang ada. model
pembelajaran PBL ini menuntut siswa untuk dapat terlibat aktif dalam pembelajaran
melalui caranya tersendiri dengan merumuskan masalah dan mencari Informasi. Setiap
siswa dapat mengekspresikan pendapatnya melalui karakter dan cara mereka sendiri.

Metode yang digunakan pada modul ajar adalah diskusi. Hal ini saya rasa sudah dapat
mempresentasikan tujuan pembelajaran, karakteristik materi dan karakteristik peserta
didik itu sendiri. Dalam metode diskusi ini setiap peserta didik dapat berpartisipasi dalam
mencari, mengolah dan menyampaikan ide atau pengetahuannya sehingga peserta didik
lain juga dapat mendengarkan dan bertukar pikiran satu sama lain mengenai jalur rempah
ini.

Pada bagian skenario pembelajaran, modul ajar tersebut saya rasa sudah cukup sesuai
karena telah menampilkan kegiatan pendahuluan, inti dan penutup secara jelas serta
terperinci. Skenario pembelajaran juga telah mencantumkan kegiatan saintifik dengan
rinci mulai dari pemberian stimulus, mengumpulkan data, mengolah data, menguji hasil
hingga menyimpulkan dengan alokasi waktu yang telah ditetapkan secara jelas yaitu 60
menit.

Sedangkan untuk aspek terakhir yaitu rancangan penilaian pembelajaran, saya menilai
bahwa rancangan penilaian ini sudah sesuai seluruhnya karen didalamnya telah tercantum
berbagai aspek penilaian mulai dari penilaian pengetahuan, sikap dan keterampilan dan
juga telah dirancang dengan sesuai berdasarkan proses pembelajaran yang direncanakan.

Anda mungkin juga menyukai