Soal Dan Pembahasan Genetika
Soal Dan Pembahasan Genetika
1. Warna biji gandum merah ditentukan oleh M1 dan M2. Dari persilangan gandum merah
didapatkan keturunan dengan rasio 15 gandum biji merah dan 1 gandum biji putih.
Genotipe
parental yang disilangkan tersebut adalah… (UN 2011)
A. M1m1M2m2 >< M1m1m2m2
B. M1M1M2m2 >< m1m1M2m2
C. M1m1M2M2 >< m1m1M2m2
D. M1M1M2m2 >< M1m1m2m2
E. M1m1M2m2 >< M1m1M2m2
Pembahasan:
Pada polimeri bila masih mengandung gen dominan, maka fenotipenya masih sama. Dari
alternatif
jawaban, yang menghasilkan jumlah kombinasi 16 (15:1) adalah M1m1M2m2 >< M1m1M2m2
3. Pada tikus, warna bulu hitam dikendalikan oleh gen R dan C bersama-sama,
sedangkan rr dan C
menyebabkan warna krem. Bila ada cc, tikus itu menjadi albino. Perkawinan antara
tikus hitam
homozigot dengan tikus albino menghasilkan F1 semua hitam. Bila F1 disilangkan
sesamanya, maka
pada F2 didapatkan keturunan hitam:krem:albino dengan perbandingan…
A. 1 : 2 : 1
B. 3 : 1 : 12
C. 9 : 3 : 4
D. 12 : 3 : 1
E. 13 : 2 : 1
Pembahasan:
Hal ini suatu kasus epistasis resesif, yaitu suatu keadaan gen resesif menutup gen
lainnya yang
bukan alelnya.
Diketahui:
R dan C bersama-sama menyebabkan warna hitam rr dan C menyebabkan warna krem bila
ada gen
cc mengakibatkan warna bulu tikus albino.
Perkawinan tikus hitam homozigot dengan tikus albino menghasilkan F1 semua hitam.
Penyelesaiannya:
F1 : RrCc (Hitam)
9 = R_C_ = hitam
3 = R_cc = albino
3 = rrC_ = krem
1 = rrcc = albino
Pembahasan:
Walnut = R_P_
Rose = rrP_
(1 Rose, 3 Walnut ) x 3
= 3 Rose, 9 Walnut
5. Pada ayam pial disebabkan oleh interaksi sebagai berikut rrP_ = pial biji. R_pp
= pial ros, R_P_ =
pial walnut dan rrpp pial tunggal. Diadakan penyilangan antara ayam berpial biji
dengan ayam
berpial ros. Anak ayam keturunan F1 ada yang berpial tunggal. Dari hasil
penyilangan ini diketahui
bahwa genotip kedua parental adalah..
A. RrPpXrrPp
B. rrPP X Rrpp
C. rrPp X Rrpp
D. rrPpXRRpp
E RrPp X rrpp
Pembahasan:
Diketahui:
rrP_ = biji
R_pp = rose
R_P_ = walnut
rrpp = tunggal
P = pial biji X pial rose
jika menghasilkan ayam berpial tunggal, maka parentalnya adalah: rrPp X Rrpp
6. Bunga merah disilang dengan putih diperoleh f1 warna ungu f1 disilang sesamanya
diperoleh hasil
f2 dengan ratio perbandingannya 9 ungu : 3 merah : 4 putih. Dari hasil tersebut
dapat ditentukan
bahwa terjadi peristiwa ……….
A. Epistasis
B. Hipostasis
C. Polimeri
D. Kriptomeri
E. Komplementer
Pembahasan
– Pada peristiwa kriptomeri didapatkan perbandingan 9 : 3 : 4
– Pada peristiwa polimeri didapatkan perbandingan 16 : 1
– Pada peristiwa Epistasis dan Hipostasi didapatkan perbandingan 12 : 3 : 1.
8. Perkawinan tikus hitam dan tikus kuning dimana faktor (H) pembawa sifat hitam
bersifat epistasis
terhadap faktor (K) pembawa sifat kuning yang hipostasis. Jika Hh Kk disilangkan
dengan Hb KK
genotip tikus hitam yang akan dihasilkan adalah ……..
A. 2 macam
B. 3 macam
C. 4 macam
D. 6 macam
E. 5 macam
Pembahasan:
Perkawinan tikus hitam dan tikus kuning
HhKk X HhKK H epistasi faktor K
maka genotif tikus hitam yang dihasilkan
HHKK, HHKk, HhKK, HhKk
9. Interaksi antara dua pasang gen yang mengendalikan karakter bentuk pial ayam,
dilambangkan
dengan R_P_ untuk ayam berpial walnut, R_pp untuk ayam berpial rose, rrP_ untuk
ayam berpial
pea, dan rrpp untuk ayam berpial single. Persilangan antara ayam berpial walnut dan
berpial pea
menghasilkan keturunanwalnut dan rose dengan rasio 3 : 1. Berdasarkan hasil
persilangan di atas,
genotip induknya adalah. . .
a. RRPP x rrPP
b. RRPp x rrPp
c. RrPP x rrPP
d. RrPP x rrPp
e. RrPp x rrPp
Pembahasan :
P = walnut (R_P_) >< pea (rrP_)
F1 = walnut (R_P_) : pea (rrP_)= 3 : 1
Pada persilangan antara walnut (R_P_) dengan pea (rrP_) didapatkan keturunan yang
berpial rose
(R_pp), maka masing-masing induk pastilah mengandung (p). jika dituliskan :
P = walnut (R_Pp) >< pea (rrPp)
Menghasilkan keturunan walnut dan rose dengan rasio 3:1 , maka genotip induk yang
walnut harus
(RRPp) bukan (RrPp) karena jika RrPp maka akan didapatkan keturunan yang berfenotip
rose, pea,
dan single.
10. Ayam berpial Rose (Rrpp) disilangkan dengan ayam berpial Pea (rrPp). Genotip
anaknya yang
berpial walnut adalah ..
A. RRPP
B. RRPp
C. RrPP
D. RrPp
E. rrPp
Pembahasan :
Rrpp x rrPp Rp rP rp rp > RrPp = walnut
> Rrpp = rose
> rrPp =biji
> rrpp =single
genotipnya RrPp
11. Ayam berpial walnut disilangkan dengan ayam berpial pea. Dari persilangan
tersebut diperoleh
ayam berpial rose dan single. Berdasarkan uraian tersebut, genotipe induknya
adalah…
A. RRPP >< rrPp
B. RRPp >< rrPp
C. RrPP >< rrPp
D. RrPp >< rrPP
E. RrPp >< rrPp
Pembahasan :
P : RrPp >< rrPp
G : Rp >< rP Rp rp Rp
F1 : walnut (RrPP, RrPp, RrPp), rose (Rrpp), pea(rrPP, rrPp, rrPp), single (rrpp)
12. Persilangan tanaman gandum berbiji merah (M1M1M2m2) dengan tanaman gandum
berbiji
merah muda (m1m1M2m2) menghasilkan keturunan dengan fenotipe tanaman gandum berbiji
merah, tanaman gandum berbiji merah sedang, dan tanaman gandum berbiji merah muda.
Apabila
F1 tanaman gandum berbiji merah muda disilangkan dengan sesamanya, persentase F2
berupa
tanaman gandum berbiji putih sebesar….
A. 0%
B. 25%
C. 50%
D. 75%
E. 100%
Pembahasan :
P1 : M1M1M2m2 >< m1m1M2m2 G1: M1M2 m1M2 M1m2 m1m2
F1: M1m1M2M2 (merah) M1m1M2m2 (merah sedang) M1m1M2m2 (merah sedang ) M1m1m2m2
(merah muda) P2 : M1m1m2m2 >< M1m1m2m2 G2 : M1m2 M1m2 M1m2 m1m2 F2: M1M1m2m2
(merah sedang) M1m1m2m2 (merah muda ) M1m1m2m2 (merah muda) m1m1m2m2 (putih)
Persentase = ¼ x 100% = 25%
13. Persilangan antara bunga Linnaria maroccana merah (Aabb) dan putih (aaBb)
menunjukkan
peristiwa kriptomeri. Apabila F1 yang memiliki fenotipe ungu dan F1 yang memiliki
fenotipe merah
disilangkan dan menghasilkan 360 tanaman, jumlah keturunan yang berfenotipe putih
sebanyak ….
tanaman
A. 45
B. 90
C. 135
D. 180
E. 270
Pembahasan:
P1 = Aabb >< aaBb
F1= AaBb (ungu), Aabb(merah), aaBb(putih), aabb(putih)
P2= AaBb (ungu) >< Aabb (merah)
F2= ungu(AABb, AaBb, AaBb), merah(AAbb, Aabb, Aabb), putih(aaBb, aabb)
Jadi, keturunan yang berfenotipe putih sebanyak adalah : 2/8 x 360 = 90 tanaman
14. Persilangan antara tanaman berbunga biru (BBRR) dengan tanaman berbunga putih
(BBrr)
menghasilkan keturunan F1. Peristiwa tersebut adalah peristiwa komplementer. Gen B
membentuk
pigmen warna biru, sedangkan R membentuk enzim pengikat. Apabila F1 tersebut
disilangkan
dengan sesamanya, perbandingan persentase fenotipenya adalah….
A. biru : putih = 100% : 75%
B. biru : putih = 75% : 25%
C. biru : putih = 50% : 50%
D. biru : putih = 25% :75%
E. biru : putih = 0% : 100%
Pembahasan :
P1 : BBRR >< BBrr F1 : BBRr P2 : BBRr >< BBRr F2 : biru (BBRR, BBRr, BBRr),
putih(BBrr)
Persentase fenotipe: Biru = ¾ x 100% = 75%, Putih = ¼ x 100% = 25%
Perbandingan Biru :Putih = 75% : 25%
15.Gen M (merah), epistasis terhadap gen H(hijau). Kedua gen tersebut bersifat
dominan terhadap
alelnya (kuning). Pada persilangan antara tanaman berdaun merah (MMHh) dan tanaman
berdaun
hijau (mmHH) menghasilkan dua tanaman berdaun merah dengan genotipe yang berbeda.
Apabila
dilakukan persilangan antara kedua tanaman berdaun merah tersebut, perbandingan
fenotipe yang
diperoleh adalah ….
A. merah : hijau = 6:2
B. merah : kuning = 3 : 3
C. merah : kuning = 15:1
D. merah : hijau : kuning = 4 : 3 : 1
E. merah : hijau : kuning = 9 : 3 : 4
Pembahasan:
P1 : MMHh >< mmHH
F1 : MmHH, MmHh
P2 : MmHH >< MmHh
F2 : merah(MMHH, MMHh, MmHH, MmHh, MmHH, MmHh), hijau(mmHH, mmHh)
Jadi perbandingan fenotipe yang diperoleh adalah merah : hijau = 6 : 2
Jawab: B
Pembahasan:
Buta warna dan hemofilia adalah penyakit menurun yang terpaut pada kromosom X.
Cacat bawaan
yang tertaut kromosom tubuh (autosom) meliputi albino, botak, sistis fibrosis,
fenilketonuria, Tay-
Sachs, skizofrenia, anemia sel sabit, dan talasemia, imbisil, sindaktili,
polidaktili, brakidaktili,
hipertensi, dan Huntington.
Jawab: E
Pembahasan:
3. Budi memiliki mata normal, menikah dengan seorang wanita penderita buta warna.
Anak
perempuannya menikah dengan seorang laki-laki buta warna. Berapa presentase cucu
mereka yang
terkena buta warna?
A. 1
B. 0,5
C. 0,25
D. 0,75
E. 0
Jawab: B
Pembahasan:
Budi (XY) x Istrinya (XcbXcb), anak perempuannya yang buta warna akan bergenotipe
XcbX.
4. Terhadap 1000 orang diuji dengan phenyl thiocarbomide (PTC) untuk menguji daya
kecap,
ternyata 960 orang saja yang perasa (taster). Apabila gen B perasa, maka
perbandingan genotipe BB
: Bb : bb adalah…
A. 32 : 4 : 64
B. 64 : 32 : 4
C. 32 : 64 : 4
D. 4 : 32 : 64
E. 64 : 4 : 32
Jawab: B
Pembahasan:
Perasa PTC adalah 960, bukan 1000-960 = 40. Perasa PTC bergenotipe BB juga, dan
bukan Bb
Bukan perasa PTC (bb) = 40/1000 = 0,04 ⇒ b = √0,04 = 0,2
B = 1-0,2 = 0,8
BB = 2 Bb : bb = B² : 2Bb : b²
= (0,8)² : 2(0,8×0,2) : (0,2)² → 0,64 : 0,32 : 0,04
5. Seorang wanita normal pembawa sifat buta warna menikah dengan pria normal.
Kemungkinan
keturunan laki-laki yang mederita buta warna dari pasangan tersebut adalah..
A. 100 %
B. 80 %
C. 50 %
D. 25 %
E. 0 %
Jawab: D
Pembahasan :
Wanita normal karier : XHXh Pria hemofiia : XHY Persilangan : XHXh >< XHY
Kemungkinan anak :
XHXh (wanita normal karier), XHY(laki-laki normal), XHXH(wanita hemofilia),
XhY(laki-laki hemofilia)
A. 1 dan 4
B. 1 dan 5
C. 1 dan 7
D. 4 dan 5
E. 4 dan 8
Jawab: E
Pembahasan:
*keterangan: warna hijau berarti laki-laki hemofilia, hitam laki-laki normal, ungu
wanita normal*
Jawab: A
Pembahsan:
Dalam keterangan telah dijelaskan bahwa bulat berwarna ungu menyimbolkan wanita
normal (XhXh)
dan ayahnya ternyata adalah laki-laki penderita hemofilia yang artinya bergenotipe
XHY.
8. Dalam suatu populasi penduduk diketahui yang albino 30%. Gen albono dibawa
faktor p, dan
bersifat resesif. Jika penuduk desa itu 100.000 jiwa, maka jumlah penduduk yang
bergenotipe
homozigot dan heterozigor adalah…
Jawab: E
Pembahasan:
9. Dalam suatu daerah yang berpenduduk 10.000 orang, diketahui 25% khusus wanita
buta warna.
berapa orangkah wanita carrier buta warna?
A. 950 orang
B. 9500 orang
C. 5000 orang
D. 2500 orang
E. 7500 orang
Jawab: C
Pembahasan:
10. Anadontia ditentukan oleh gen resesif yang terpaut kromosom x. Penikahan suami
istri normal
untuk sifat anadontia mempunyai 2 anak perempuan normal dan 1 anak laki-laki
anadontia. Dari
kasus ini bisa disimpulkan..
Jawaban : B
Pembahasan:
Anodontia disebabkan oleh gen resesif a yang terpaut pada kromosom X. Gen A
menentukan
pertumbuhan gigi normal dan alel resesif a menentukan anodontia.
XAXA atau XX = wanita normal
2 anak perempuan normal (XAXa) dan 1 anak laki-laki anadontia (XaY) memiliki
orangtua Xa Xa
dan XAY.
11. Dalam satu keluarga ditemukan anaknya yang albino, sedangkan kedua orang
tuannya normal.
Dari data ini kemungkinan genotipe orang tuanya adalah…
Jawab: D
Pembahasan:
p = albino
P : Pp >< Pp
Gamet : P dan p P dan p
F1 : PP, Pp,Pp dan pp
Normal (75%) dan albino (25%)
A. pp >< pp
B. PP >< PP
C. PP >< Pp
D. Pp >< Pp
E. Pp >< pp
Jawab: E
Pembahasan:
Pp pp
(normal) >< (albino)
Gamet : P dan p p
F1 : Pp dan pp
Normal (50%) dan albino (50%)
A. Hemofilia
B. Albino
C. Hypertrichosis
D. Anonychia
E. Kebotakan
Jawab: C
Pembahasan:
Albino, anonychia dan kebotakan merupakan penyakit menurun yang terpaut pada
kromoson tubuh
(autosom), sedangkan hemofilia dan hypertrichosis merupakan penyakit menurun yang
terpaut pada
kromosom seks. Namun yang pada kromosom Y adalah hypertrichosis, kalau hemofilia
terpaut pada
kromosom X.
A. II, III, IV
B. I, II
C. II, IV
D. I, III
E. I, II, III, IV
Jawab: C
Pembahasan:
Jawab: C
Pembahasan:
Eritrosit anak golongan Rh+ akan digumpalkan oleh antibodi ibu yang bergolongan Rh-
ketika dalam
kandungan. Ibu Rh– menikah dengan suami Rh+, apabila melahirkan bayi kedua dengan
Rh+ lagi,
maka akan terjadi lagi perembesan darah janin ke peredaran darah ibu, sehingga
jumlah antibodi
yang terbentuk di dalam tubuh ibu menjadi sangat banyak. Akibat-nya bayi tersebut
mengalami
penyakit anemia berat Erythroblastosis fetalis