Anda di halaman 1dari 4

ISSN 2580-5703 (CETAK)

ISSN 2775-7242 (ONLINE)

POTENSI TUMBUHAN REMPAH DAN BUMBU DI


KABUPATEN SINTANG KALIMANTAN BARAT
Hilda Aqua Kusuma Wardhani
Universitas Kapuas Sintang, Jalan Oevang Oeray No.92 Sintang

Abstrak: Kalimantan Barat memiliki kawasan hutan tropis yang masih menyimpan banyak potensi
tumbuhan sebagai bahan rempah dan bumbu. Penelitian ini bertujuan untuk mendata jenis-jenis tumbuhan
yang digunakan sebagai rempah dan bumbu oleh masyarakat di Kabupaten Sintang. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling. Responden dalam penelitian ini terdiri
dari key informant dan non-key informant. Key informant adalah juru masak yang mampu menjelaskan
tentang nama jenis tumbuhan dan nama bagian yang digunakan. Sedangkan yang menjadi non-key
informant adalah ibu rumah tangga. Responden akan diminta informasi mengenai jenis tumbuhan yang
digunakan sebagai rempah dan bumbu melalui wawancara semi terstruktur. Berdasarkan hasil
wawancara, diketahui bahwa masyarakat di Kabupaten Sintang memanfaatkan 32 jenis tumbuhan rempah
dan bumbu yang termasuk ke dalam 20 famili. Famili yang paling banyak dimanfaatkan adalah famili
Zingiberaceae (5 spesies).

Kata Kunci: Tumbuhan, Rempah dan Bumbu, Kabupaten Sintang

PENDAHULUAN tumbuhan yang bersifat aromatik dan


Indonesia merupakan negara berfungsi sebagai pemberi cita rasa pada
kepulauan terbesar yang memiliki makanan. Yana, dkk (2018) selanjutnya
keanekaragaman hayati yang sangat tinggi, menyebutkan bahwa rempah seringkali
terutama flora. Menurut Primack, dkk dikenal sebagai bumbu kering. Sedangakan
(2007) hal ini merupakan dampak dari bumbu menurut Demayanti dan Soenarto
kondisi geografis Indonesia yang (2018) adalah tanaman aromatik yang
dipengaruhi oleh letak Indonesia di kawasan ditambahkan pada makanan sebagai
tropis sehingga memiliki iklim yang stabil. penyedap dan biasanya digunakan dalam
Sehubungan dengan hal tersebut, Hafis bentuk segar atau basah.
(2019) menyebutkan bahwa Indonesia juga Penggunaan rempah-rempah dalam
dikenal sebagai negara penghasil rempah, seni kuliner telah diketahui secara luas yang
hal ini ditunjukkan dengan kedatangan berasal dari bagian batang, daun, kulit kayu,
bangsa-bangsa Eropa ke Indonesia. umbi, rimpang, akar, biji, bunga atau bagian-
Kalimantan Barat yang merupakan bagian tumbuhan lainnya (Duke dkk, 2002).
salah satu Provinsi yang ada di Indonesia Beberapa jenis rempah dan bumbu tumbuh
memiliki kawasan hutan tropis yang masih liar di kebun dan pekarangan rumah, dan
menyimpan banyak potensi tumbuhan beberapa jenis lainnya sengaja ditanam
sebagai bahan rempah, bumbu dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
sebagainya. Rempah-rempah adalah terutama terkait pengelolaan makanan.
sumberdaya hayati yang sejak lama telah Rempah-rempah terutama digunakan
memiliki peran penting dalam kehidupan sebagai bumbu penyedap rasa makanan dan
manusia, terutama dalam kegiatan memasak. penguat citarasa. Penggunaan rempah dan
Tumbuhan rempah dan bumbu terdiri dari bumbu dalam masakan masyarakat
berbagai macam jenis. Tumbuhan rempah Kabupaten Sintang tentunya tidak berbeda
dan bumbu dapat berupa herba, rimpang, dengan masakan lokal di daerah lain, akan
terna bahkan pohon. Menurut Hakim (2015) tetapi tentunya setiap daerah memiliki
rempah merupakan tumbuhan atau bagian kekhasan dalam memanfaatkan tumbuhan
71 Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 5, No. 2, Oktober, 2021

untuk dijadikan sebagai rempah tradisional jenis tumbuhan dan nama bagian yang
yang diperoleh dari hasil kekayaan alam. digunakan. Sedangkan yang menjadi non-
Penelitian ini bertujuan untuk key informant adalah ibu rumah tangga.
mendata jenis-jenis tumbuhan yang Responden akan diminta informasi
digunakan sebagai rempah dan bumbu oleh mengenai jenis tumbuhan yang digunakan
masyarakat di Kabupaten Sintang sehingga sebagai rempah dan bumbu melalui
tumbuh-tumbuhan tersebut dapat wawancara semi terstruktur.
terdokemntasikan dengan baik.
HASIL DAN PEMBAHASAN
METODE PENELITIAN Berdasarkan penelitian yang telah
Jenis penelitian ini adalah penelitian dilakukan di Kabupaten Sintang Kalimantan
kualitatif dimana data yang diperoleh akan Barat tentang potensi rempah dan bumbu
dianalisis secara deskriptif. Metode yang yang dimanfaatkan oleh masyarakat,
digunakan dalam penelitian ini adalah diperoleh data 32 jenis tumbuhan rempah
metode purposive sampling. Responden dan bumbu yang termasuk ke dalam 20
dalam penelitian ini adalah masyarakat yang famili (Tabel 1). Dari 32 jenis tumbuhan
memahami tentang tumbuhan rempah dan tersebut, 7 jenis tergolong tumbuhan rempah
bumbu. Responden dalam penelitian ini dan 25 jenis tergolong tumbuhan bumbu.
terdiri dari key informant dan non-key Famili yang paling banyak dimanfaatkan
informant. Key informant adalah juru masak berasal dari famili Zingiberaceae (5 spesies).
yang mampu menjelaskan tentang nama

Masyarakat di Kabupaten Sintang penguat citarasa. Pengenalan dan


masih memanfaatkan tumbuhan rempah dan pemanfaatan jenis-jenis tumbuhan rempah
bumbu sebagai penyedap rasa makanan dan dan bumbu didapatkan secara turun temurun
Hilda Aqua Kusuma Wardhani - Potensi Tumbuhan Rempah dan Bumbu di Kabupaten 72
Sintang Kalimantan Barat. (hlm. 70-73)

dari orang tua atau leluhur secara oral dan pemberi aroma dan menghilangkan bau
praktek langsung. Berdasarkan karakteristik amis.
bahan dan materi rempah, masyarakat di Famili Liliaceae yang paling banyak
Kabupaten Sintang memanfaatkan bagian- dimanfaatkan oleh masyarakat di Kabupaten
bagian tumbuhan tersebut secara langsung Sintang adalah bawang kucai, bawang
(dalam bentuk segar) atau kering (awetan). merah, bawang putih, dan daun bawang.
Berdasarkan asalnya, rempah-rempah dan Jenis-jenis bumbu seperti ini sangat umum
bumbu yang digunakan diperoleh dari dijumpai pada berbagai olahan masakan di
lingkungan sekitar (kebun/pekarangan) atau Kabupaten Sintang. Masyarakat
dibeli dari pasar. memanfatkan bumbu jenis ini sebagai
Berdasarkan hasil wawancara, penghasil cita rasa pada masakan.
bagian-bagian tumbuhan yang digunakan Spesies dari famili Solanaceae yang
sebagai bahan rempah dan bumbu paling banyak dimanfaatkan oleh
bermacam-macam, meliputi bagian daun, masyarakat sebagai bumbu masakan adalah
biji, kulit kayu,batang, buah, rimpang dan terong asam, cabik rawit dan tomat. Terong
umbi. Bagian daun dan buah merupakan asam dimanfaatkan sebagai penghasil rasa
bagian tumbuhan yang paling banyak asam pada olahan masakan ikan asam pedas.
digunakan oleh masyarakat di Kabupaten Cabik rawit dimanfaatkan sebagai penyedap
Sintang sebagai rempah dan bumbu. rasa yang mampu menghasilkan rasa pedas
Menurut Juita, dkk (2015) penggunaan pada masakan. Kandungan capsaicin inilah
bagian daun sebagai penyedap rasa yang menyebabkan cabai menjadi pedas dan
dikarenakan bagian tersebut berpotensi panas di lidah ketika mengkonsumsinya.
memberikan rasa manis pada masakan, Masyarakat di Kabupaten Sintang,
terutama pada bagian daun muda rasa manis baik etnis Dayak maupun Melayu biasa
yang ditimbulkan sangat terasa, sehingga menggunakan Pycnarrhena cauliflora
mampu memberikan rasa manis pada (Miers.) Diels. atau masyarakat lokal lebih
masakan dan menghilangkan rasa pahit yang mengenal dengan nama sengkubak.
biasa ditimbulkan oleh sayur-sayuran Pycnarrhena cauliflora (Miers.) Diels.
tertentu. termasuk ke dalam famili Menispermaceae.
Kebiasaan masyarakat dalam Tumbuhan ini digunakan sebagai bumbu
memanfaatkan jenis tumbuhan tertentu yang campuran pada sayur daun ubi tumbuk.
digunakan sebagai rempah dan bumbu pada Daun sengkubak dapat memberikan cita rasa
beberapa daerah dibuktikan dengan adanya manis pada masakan. Masyarakat biasa
beberapa penelitian yang menyatakan bahwa mengolahnya dengan cara ditumbuk
tumbuhan tersebut memiliki potensi sebagai bersamaan dengan daun ubi. Sedangkan
penyedap rasa. Spesies dari famili pada olahan sayur rebung, maka daun
Zingiberaceae yang banyak dimanfaatkan sengkubak ini cukup diremas dan dicampur
oleh masyarakat sebagai bahan bumbu bersama rebung. Hasil penelitian Afriani
dalam masakan adalah jahe kampung atau (2007) menyebutkan bahwa pengetahuan
lempuyang, jahe, kunyit, lengkuas, dan pemanfaatan daun sengkubak sebagai
kencur. Masyarakat memanfatakan bumbu bumbu atau penyedap rasa alami pada
jenis ini sebagai penguat cita rasa, penetral makanan sudah lama dimiliki oleh
rasa atau penghilang bau amis, dan sebagai masyarakat baik pada etnis Dayak maupun
pewarna pada makanan. Sebagai bumbu Melayu.
masakan, rimpang jahe mampu Polygonum minus yang termasuk ke
menghasilkan cita rasa pedas gurih serta dalam famili Polygonaceae merupakan salah
aorma wangi yang khas pada masakan. satu tumbuhan endemik Kalimantan.
Apriliani, dkk (2014) dalam hasil Masyarakat lokal mengenal tumbuhan ini
penelitiannya menyebutkan bahwa rimpang dengan nama tumbuhan kesum. Tumbuhan
jahe dimanfaatkan sebagai penyedap rasa, ini dikenal secara luas oleh masyarakat
73 Edumedia: Jurnal Keguruan dan Ilmu Pendidikan Vol. 5, No. 2, Oktober, 2021

Kalimantan sebagai salah satu kekayaan Hafis, R. I. 2019. Kejayaan Rempah


hayati yang potensial. Daun tumbuhan ini Maluku (Sebuah Tinjauan
dimanfaatkan sebagai bumbu penyedap Etnohistory). Universitas Andalas.
berbagai jenis masakan khas seperti pada
olahan masakan bubur pedas, karena Hakim, L. 2015. Rempah dan Herba
memberikan aroma yang sedap dan rasa Kebun-Pekarangan Rumah
yang nikmat pada makanan. Masyarakat: Keragaman Sumber
Fitofarmaka dan Wisata
KESIMPULAN Kesehatan-Kebugaran.
Jenis tumbuhan rempah dan bumbu Yogyakarta: Diandra Pustaka
yang dimanfaatkan oleh masyarakat di Indonesia.
Kabupaten Sintang sebanyak 32 spesies dari
20 famili. Dari 32 jenis tumbuhan tersebut, 7 Juita, N., Lovadi, I., dan Linda, R. 2015.
jenis tumbuhan tergolong ke dalam rempah Pemanfaatan Tumbuhan Sebagai
dan 25 jenis lainnya tergolong ke dalam Penyedap Rasa Alami Pada
bumbu. Famili yang paling banyak Masyarakat Suku Dayak Jangkang
dimanfaatkan berasal dari famili Tanjung dan Melayu di Kabupaten
Zingiberaceae yaitu 5 spesies. Sanggau. Protobiont. Vol.4 No.3
DAFTAR PUSTAKA Primack, R. B., Supriatna, J., dan
Indrawan, M. 2007. Biologi
Afriani, UR, 2007, Kajian Etnobotani Konservasi Edisi Revisi. Jakarta:
dan Aspek Konservasi Sengkubak Yayasan Obor Indonesia.
(Pcynarrhena cauliflora (Miers.)
Diels.) di Kabupaten Sintang Yana, T., Malik, A., dan Kurniawan, F.
Kalimantan Barat. Tesis sekolah 2018. Study Jenis Rempah-
Pascasarjana IPB. Bogor Rempah dan Pemanfaatannya Di
Pasar Tradisional Angso Duo. Uin
Apriliani, A., Sukarsa., dan Hidayau, Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.
A.H. 2014. Kajian Etnobotani https://doi.org/http://repository.ui
Tumbuhan Bahan Tambahan njambi.ac.id/1001/
Pangan Secara Tradisional oleh
Masyarakat di Kecamatan
Pekuncen Kabupaten Banyumas.
Fakultas Biologi Universitas
Jendral Soedirman. Vol.1
Demayanti, F., dan Soenarto, S. 2018.
Pengembangan Video Pembelajaran
Bumbu dan Rempah Pada Mata
Pelajaran Pengolahan Makanan
Kontinental. Jurnal Inovasi Teknologi
Pendidikan, Vol. 5 No.1
Duke JA., M. Jo Bogenschutz-Godwin,J.
Du Cellier and PAK Duke. 2002.
Handbook of Medial Spices. CRC
Press.

Anda mungkin juga menyukai