TEKNIKJARINGANKOMPUTER
DANTELEKOMUNIKASI
Kelas X
E
Fase Capaian
Bahan Pembelajaran -
Alat Praktik -
Pembelajaran
Tanggal:
Dari proses belajar hari ini, hal yang saya pahami adalah
ASESMEN DIAGNOSTIK/PENILAIAN
1. Bagaimana keadaanmu? Mari sesuaikan dengan kartu emoji yg nanti akan dishare
(berilah pilihan emoji pada siswa)
2. Apa sajakah yang kamu lakukan sejak pukul 05.00-21.30 setiap harinya?
3. Bagaimana kabar ayah dan ibu serta aktivitas ayah dan ibu? Apa yang kalian
lakukan selama pandemi berlangsung setiap harinya?
4. Siapa sajakah yang menjadi teman akrabmu, apa sajakah alasan mengapa kamu
memilih beberapa teman tadi menjadi teman akrab
Untuk mengetahui sejauh mana pemahaman kalian tentang unit ini, jawablah
pertanyaan berikut.
1. Langkah apa saja yang harus dilakukan dalam proses bisnis dalam bidang IT.
2. Faktor apa saja yang menjadi kepuasan para pelanggan?
3. Manfaat apa saja yang didapatkan Ketika melakukan bisnis di web?
Aspek Penilaian
Penilaian
Penilaian Kognitif Penilaian Sikap
Keterampilan
Efektivitas
Partisipasi diskusi Observasi guru penyajian
video/infograis
Pemahaman materi Penilaian kepada publik
(esai) diri sendiri
Konten Penilaian
infograis/video teman sebaya
Observasi Guru
Guru melakukan observasi untuk menilai sikap peserta didiknya. Dalam melakukan
penilaian sikap, guru dapat melakukan observasi. Observasi dilakukan dengan
mencatat hal-hal yang tampak dan terlihat dari aktivitas peserta didik di kelas.
Observasi dapat meliputi, namun tidak terbatas kepada:
Catatan Observasi:
a. Guru dapat mengembangkan komponen penting lainnya terkait hal-hal yang
perlu diobservasi
b. Guru dapat menggunakan lembar observasi berikut, atau mengembangkan-
nya sesuai dengan kebutuhan guru
Lembar Observasi
Guru juga dapat meminta peserta didik untuk melakukan penilaian diri
sendiri terkait dengan ketercapaian Capaian/Tujuan Pembelajaran, ataupun
meminta teman sebayanya untuk melakukan penilaian tersebut. Penilaian
diri sendiri dapat berupa kualitatif ataupun kuantitatif. Jika dilakukan
secara kuantiatif, guru meminta peserta didik untuk memberikan angka
ketercapaian Capaian Pembelajaran, misalnya menggunakan skala 1-10.
Sementara jika dilakukan secara kualitatif, guru meminta peserta didik
mencatat hal-hal yang telah dicapai dan yang belum dicapai.
Dengan melakukan penilaian diri sendiri (self-assessment), guru
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan releksi
terhadap dirinya tentang hal-hal yang sudah dan belum dicapai terkait
pembelajaran. Pertanyaan-pertanyaan kunci yang dapat diberikan kepada
peserta didik dalam melakukan penilaian diri ataupun sebaya, di antaranya:
- Apakah kalian atau rekan kalian telah mencapai Capaian/Tujuan
Pembelajaran?
- Jika iya, hal apa yang membuat kalian atau teman kalian mencapainya?
- Jika tidak, apa yang bisa kalian atau teman kalian lakukan untuk
mencapainya?
Proses Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
presentasi mampu mampu mampu mampu
hasil mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan
hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi
namun dengan dengan sikap yang dengan sikap yang
sikap yang kurang baik namun tidak baik dan mampu
baik mampu berinteraksi
berinteraksi
Hasil Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
pengamatan mampu hanya mampu hanya mampu mampu
memberikan memberikan memberikan 2 memberikan
contoh masing- 1contoh masing- contoh masing- contoh masing-
masing bidang masing bidang masing bidang masing bidang
dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga
mencapai level kompeten
PERTEMUAN 2 DARING/LURING (270 MENIT)
Referensi
Sumber Utama
Modul Dasar TJKT.
Website Materi Perkembangan Teknologi TJKT.
Youtube.
Refleksi Lembar Kegiatan
Setelah mempelajari pada bab LKS
ini, banyak sekali manfaat yang Kolom refleksi
akan kamu rasakan dalam
proses bisnis dibidang
Teknologi Jaringan Komputer
dan Telekomunikasi, pada saat
ini bisnis jasa bidang ini
sangatlah dibutuhkan,
Kegiatan Pembelajaran
A. Pendahuluan
Sebelum masuk pada materi, silahkan kalian diskusikan !! Untuk Didiskusikan!
Simak video tayangan tersebut, kemudian sampaikan pendapat kelompok kalian mengenai
tayangan yang sudah kalian tonton bersama !!
https://youtu.be/p0Tq--zSts4
….……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………..
….……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………..
B. Kegiatan Inti
Petunjuk Belajar
AYO KERJAKAN
….……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………..
….……………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………..
Kolom Releksi
Tanggal:
Dari proses belajar hari ini, hal yang saya pahami adalah
ASESMEN DIAGNOSTIK/PENILAIAN
- Bagaimana keadaanmu? Mari sesuaikan dengan kartu emoji yg nanti akan dishare
(berilah pilihan emoji pada siswa)
- Apa sajakah yang kamu lakukan sejak pukul 05.00-21.30 setiap harinya?
- Bagaimana kabar ayah dan ibu serta aktivitas ayah dan ibu? Apa yang kalian lakukan
selama pandemi berlangsung setiap harinya?
- Siapa sajakah yang menjadi teman akrabmu, apa sajakah alasan mengapa kamu memilih
beberapa teman tadi menjadi teman akrab
Untuk mengetahui sejauh mana pemahaman kalian tentang unit ini, jawablah
pertanyaan berikut.
4. Langkah apa saja yang harus dilakukan dalam proses bisnis dalam bidang IT.
5. Faktor apa saja yang menjadi kepuasan para pelanggan?
6. Manfaat apa saja yang didapatkan Ketika melakukan bisnis di web?
Aspek Penilaian
Penilaian
Keterampilan
Penilaian Kognitif Penilaian Sikap
Efektivitas
penyajian
Partisipasi diskusi Observasi guru
video/infograis
Pemahaman materi Penilaian kepada publik
(esai) diri sendiri
Konten Penilaian
infograis/video teman sebaya
Observasi Guru
Guru melakukan observasi untuk menilai sikap peserta didiknya. Dalam melakukan
penilaian sikap, guru dapat melakukan observasi. Observasi dilakukan dengan
mencatat hal-hal yang tampak dan terlihat dari aktivitas peserta didik di kelas.
Observasi dapat meliputi, namun tidak terbatas kepada:
Kemampuan kolaborasi, bekerja sama, atau membantu teman dalam kegiatan kelompok.
Dapat menyimak penjelasan guru dengan seksama dan ketika temannya
berbicara.
Menunjukkan antusiasme dalam pembelajaran.
Berani menyampaikan pendapat disertai dengan argumentasi yang jelas, rasional
dan sistematis, serta disampaikan secara santun.
Menunjukkan sikap menghargai terhadap teman yang berbeda, misalnya berbeda
pendapat, ras, suku, agama dan kepercayaan, dan lain sebagainya.
Menunjukkan sikap tanggung jawab ketika diberi tugas dan peran yang harus
dilakukan
Catatan Observasi:
c. Guru dapat mengembangkan komponen penting lainnya terkait hal-hal yang
perlu diobservasi
d. Guru dapat menggunakan lembar observasi berikut, atau mengembangkan-
nya sesuai dengan kebutuhan guru
Lembar Observasi
Guru juga dapat meminta peserta didik untuk melakukan penilaian diri
sendiri terkait dengan ketercapaian Capaian/Tujuan Pembelajaran, ataupun
meminta teman sebayanya untuk melakukan penilaian tersebut. Penilaian
diri sendiri dapat berupa kualitatif ataupun kuantitatif. Jika dilakukan
secara kuantiatif, guru meminta peserta didik untuk memberikan angka
ketercapaian Capaian Pembelajaran, misalnya menggunakan skala 1-10.
Sementara jika dilakukan secara kualitatif, guru meminta peserta didik
mencatat hal-hal yang telah dicapai dan yang belum dicapai.
Dengan melakukan penilaian diri sendiri (self-assessment), guru
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan releksi
terhadap dirinya tentang hal-hal yang sudah dan belum dicapai terkait
pembelajaran. Pertanyaan-pertanyaan kunci yang dapat diberikan kepada
peserta didik dalam melakukan penilaian diri ataupun sebaya, di antaranya:
- Apakah kalian atau rekan kalian telah mencapai Capaian/Tujuan
Pembelajaran?
- Jika iya, hal apa yang membuat kalian atau teman kalian mencapainya?
- Jika tidak, apa yang bisa kalian atau teman kalian lakukan untuk
mencapainya?
Kegiatan Tindak Lanjut
Kegiatan tindak lanjut dapat berupa dua hal, yaitu:
c. Pengayaan: Kegiatan pembelajaran pengayaan dapat diberikan kepada
peserta didik yang menurut guru telah mencapai Capaian Pembelajaran.
Bentuk pengayaan yang dapat diberikan oleh guru adalah:
Proses Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
presentasi mampu mampu mampu mampu
hasil mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan
hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi
namun dengan dengan sikap yang dengan sikap yang
sikap yang kurang baik namun tidak baik dan mampu
baik mampu berinteraksi
berinteraksi
Hasil Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
pengamatan mampu hanya mampu hanya mampu mampu
memberikan memberikan memberikan 2 memberikan
contoh masing- 1contoh masing- contoh masing- contoh masing-
masing bidang masing bidang masing bidang masing bidang
dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga
mencapai level kompeten
PERTEMUAN 3 DARING/LURING (270 MENIT)
Sebagai guru, mari bereleksi mengenai apa yang telah berjalan dengan baik dan apa yang butuh di
Mana di antara dua tawaran proses pembelajaran di atas yang lebih mudah dilak-sanakan dan dekat kepada penc
Manakah tahapan belajar yang menurutmu berhasil?
Kesulitan apa yang dialami saat mengajarkan topik ini?
Apakah tujuan pembelajaran sudah dicapai oleh peserta didik?
Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik?
Lembar Kegiatan
Grafik TIK
Kolom refleksi
LKS
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Tanggal:
Dari proses belajar hari ini, hal yang saya pahami adalah
ASESMEN DIAGNOSTIK/PENILAIAN
5. Bagaimana keadaanmu? Mari sesuaikan dengan kartu emoji yg nanti akan dishare
(berilah pilihan emoji pada siswa)
6. Apa sajakah yang kamu lakukan sejak pukul 05.00-21.30 setiap harinya?
7. Bagaimana kabar ayah dan ibu serta aktivitas ayah dan ibu? Apa yang kalian
lakukan selama pandemi berlangsung setiap harinya?
8. Siapa sajakah yang menjadi teman akrabmu, apa sajakah alasan mengapa kamu
memilih beberapa teman tadi menjadi teman akrab
Untuk mengetahui sejauh mana pemahaman kalian tentang unit ini, jawablah
pertanyaan berikut.
Penilaian
Keterampilan
Penilaian Kognitif Penilaian Sikap
Efektivitas
penyajian
Partisipasi diskusi Observasi guru
video/infograis
Pemahaman materi Penilaian kepada publik
(esai) diri sendiri
Konten Penilaian
infograis/video teman sebaya
Observasi Guru
Guru melakukan observasi untuk menilai sikap peserta didiknya. Dalam melakukan
penilaian sikap, guru dapat melakukan observasi. Observasi dilakukan dengan
mencatat hal-hal yang tampak dan terlihat dari aktivitas peserta didik di kelas.
Observasi dapat meliputi, namun tidak terbatas kepada:
Lembar Observasi
Guru juga dapat meminta peserta didik untuk melakukan penilaian diri
sendiri terkait dengan ketercapaian Capaian/Tujuan Pembelajaran, ataupun
meminta teman sebayanya untuk melakukan penilaian tersebut. Penilaian
diri sendiri dapat berupa kualitatif ataupun kuantitatif. Jika dilakukan
secara kuantiatif, guru meminta peserta didik untuk memberikan angka
ketercapaian Capaian Pembelajaran, misalnya menggunakan skala 1-10.
Sementara jika dilakukan secara kualitatif, guru meminta peserta didik
mencatat hal-hal yang telah dicapai dan yang belum dicapai.
Dengan melakukan penilaian diri sendiri (self-assessment), guru
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan releksi
terhadap dirinya tentang hal-hal yang sudah dan belum dicapai terkait
pembelajaran. Pertanyaan-pertanyaan kunci yang dapat diberikan kepada
peserta didik dalam melakukan penilaian diri ataupun sebaya, di antaranya:
- Apakah kalian atau rekan kalian telah mencapai Capaian/Tujuan
Pembelajaran?
- Jika iya, hal apa yang membuat kalian atau teman kalian mencapainya?
- Jika tidak, apa yang bisa kalian atau teman kalian lakukan untuk
mencapainya?
Proses Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
presentasi mampu mampu mampu mampu
hasil mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan mempresentasikan
hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi hasil diskusi
namun dengan dengan sikap yang dengan sikap yang
sikap yang kurang baik namun tidak baik dan mampu
baik mampu berinteraksi
berinteraksi
Hasil Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
pengamatan mampu hanya mampu hanya mampu mampu
memberikan memberikan memberikan 2 memberikan
contoh masing- 1contoh masing- contoh masing- contoh masing-
masing bidang masing bidang masing bidang masing bidang
dengan tepat dengan tepat dengan tepat dengan tepat
Keterangan :
Siswa yang belum kompeten maka harus mengikuti pembelajaran remediasi.
Siswa yang cukup kompeten diperbolehkan untuk memperbaiki pekerjaannya sehingga
mencapai level kompeten
LAMPIRAN
URAIAN MATERI
MATERI PEMBELAJARAN
Salah satu elemen paling penting dari suatu perusahaan adalah mendapatkan
pelanggan.
Survey kepuasan pelanggan, adalah hal paling umum yang paling banyak
dilakukan untuk mengetahui tingkat kepuasan pelanggan. Dalam melakukan
survei ini ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk memperoleh jawaban
yang benar-benar akurat dan bermanfaat untuk mengetahui kepuasan
pelanggan, berikut contoh kuesioner kepuasan pelanggan yang tepat:
d. Pilihlah media paling efektif untuk melakukan survei, agar tepat sasaran dan
tidak menimbulkan beban pengeluaran yang besar bagi perusahaan.
Indikator kepuasan pelanggan sangat penting bagi para pengusaha, hal ini
dikarenakan bisnis pasti akan berjalan lebih lancar apabila pemilik badan
usaha memperhatikan kepuasan konsumen saat menerima produk atau
jasa yang diberikan. Jika konsumen merasa puas dengan produk atau jasa
yang diberikan, ada kemungkinan akan menjadi pelanggan tetap yang
setia terhadap satu perusahaan. Karena itu sebagai pemilik usaha,
memperhatikan kepuasan konsumen sangatlah penting untuk
merencanakan rencana bisnis kedepannya.
1) Pengertian Indikator Kepuasan Pelanggan
Kevin Lane Keller dan Philip Kotler, kedua tokoh yang memiliki keahlian di
manajemen marketing menyampaikan lewat buku Manajemen pemasaran
bahwa kepuasan konsumen adalah perasaan kecewa atau senang setiap
individu setelah membandingkan kinerja produk yang dipikirkan sesuai
dengan kinerja produk yang diharapkan. Kepuasan konsumen adalah
tujuan setiap perusahaan untuk kelangsungan hidup setiap perusahan.
Di era digital yang serba praktis ini, perusahaan dapat menggunakan ini
untuk membuka survei pelanggan atau kolom komentar saran dan
keluhan agar perusahaan dapat melakukan analisis yang lebih dalam
terhadap tingkat kepuasan konsumen 3) Faktor yang Menjadi Indikator
Kepuasan Pelanggan.
Faktor kepuasan pelanggan dapat dilihat dari faktor internal dan eksternal
perusahaan. Hal yang harus diperhatikan perusahaan dalam mengamati
kepuasan pelanggan adalah:
1) Kualitas Produk atau Jasa
Pemilik usaha tidak hanya sekedar membuat bisnis atau badan usaha,
namun juga harus dapat mempertahankan dan meningkatkan kualitas
produk atau jasa yang ditawarkan ke konsumen agar konsumen menjadi
pelanggan tetap.
3) Harga
Harga produk atau jasa yang diberikan sesuai dengan nilai produk atau
jasa yang ditawarkan. Konsumen juga senang dengan harga barang atau
jasa yang relatif murah. Apalagi jika perusahaan menerapkan strategi
promosi yang menarik perhatian konsumen untuk membeli produk atau
jasa milik perusahaan.
Setelah mengetahui fungsi dan jenis kepuasan konsumen bagi bisnis, ini
adalah saatnya untuk mempelajari bagaimana caranya agar konsumen
tetap menggunakan jasa atau produk yang dijual oleh para pemilik usaha.