RANCANG BANGUN SMART OFFICE BERBASIS

MIKROKOMPUTER RASPBERRY PI
(STUDI KASUS : PT.MEDIA SARANA DATA AREA NTB)

DISUSUN OLEH :
KURNIAWAN AJI P / 1710550264
S1 TI REG SORE

PROGRAM STUDI ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS BUMIGORA (UBG)
MATARAM – NTB
2020
I. LATAR BELAKANG
PT. Media Sarana Data merupakan perusahaan dibidang penyedia
layanan dan jasa yang berhubungan dengan internet dan teknologi
informasi. Efisiensi pengeluaran adalah salah satu fokus dan masalah
yang pasti dihadapi oleh kebanyakan perusahaan, berbagai cara
dilakukan agar pengeluaran dapat diminimalisir tanpa mempengaruhi
kegiatan di setiap harinya. Dari berbagai faktor penyebab masalah
pengeluaran, penggunaan daya listrik dan jaringan internet adalah salah
satu contoh masalah yang sering dihadapi tidak terkecuali pada PT.
Media Sarana Data,sebagai contoh tagihan listrik yang membengkak
setiap bulannya dan penggunaan internet yang dirasa kurang maksimal.
Dengan adanya keluhan dan yang dirasakan besar kemungkinan
diakibatkan oleh keteledoran pengguna atau karyawan dan manajemen
jaringan yang kurang baik.
Memonitor karyawan adalah salah satu tugas departemen HRD
dimana aktivitas ini menjadi sebuah hal yang penting dikarenakan dasar
dari cara mengelola SDM(Sumber Daya Manusia),yang berarti karyawan
yang bekerja dibawah PT. Media Sarana Data dikelola agar tetap bisa
bersinergi antar personal dan juga perusahaan. Dikarenakan devisi HRD
terpusat di kantor regional ada beberapa kendala yang dirasakan oleh
HRD,seperti kurangnya fasilitas untuk bisa memantau karyawan yang
berada di kantor area atau cabang contohnya di kantor cabang Mataram
NTB.
IoT merupakan salah satu teknologi canggih yang saat ini berkembang
dan akan menjadi trend kedepannya. Teknologi ini berpotensi membawa
dampak ekonomi menghasilkan keuntungan yang artinya IoT akan
menjadi bagian dari pengembangan teknologi pada berbagai bidang
contohnya perkantoran dimana focus dari sebuah persahaan ada
meminimalisir kesalahan dan efisiensi pengeluaran. Sedangkan untuk

1
mikrokomputer menggunakan Raspberry Pi, yang merupakan komputer
mini yang dapat digunakan produk yang dapat disesuaikan untuk
kepentingan IoT (Internet of Things) dengan menggunakan General
Purpose Input/Output (GPIO) dapat mengintegrasikan perangkat
eksternal menjadi satu kesatuan untuk menghasilkan satu tujuan atau
hasil (Cobantoro, Setyawan and Budi Wibowo, 2019).
Pada referensi penelitian yang ditulis oleh Adi Fajaryanto Cobantoro,
Mohammad Bhanu Setyawan, Miftahudin Agung Budi Wibowo yang
berjudul “Otomasi Greenhouse Berbasis Mikrokomputer RASPBERRY
PI” membuat sebuah prototype greenhouse yang berfungsi sebagai
control suhu dan kelembapan secara otomatis,menggunakan beberapa
sensor sebagai pengontrol suhu /kelembapan udara dan kelembapan
tanah. Dengan mikrokomputer raspberry pi yang terhubung dengan
internet maka sistem bisa dipantau dan diatur melalui telegram. Namun
proses monitoring dan kontrol melalui telegram kurang begitu menarik
dari segi tampilan dan akses kontrol masih manual menggunakan komen
atau pesan yang akan diterjemahkan oleh mikrokomputer(Cobantoro,
Setyawan and Budi Wibowo, 2019).
Penelitian yang ditulis oleh Sabriansyah Rizqika Akbar, Barlian
Henryranu, Maystia Tri Handono ,Achmad Basuki yang berjudul
“Implementasi Purwarupa Perangkat Rumah Cerdas Pervasif Berbasis
Protokol Universal Plug And Play (Upnp) Dan Raspberry Pi General
Purpose Input/Output (Gpio)” Membangun sebuah purwarupa rumah
cerdas dengan menggunakan mikrokomputer raspberry pi, yang
berfungsi sebagai alat control switching lampu dengan memanfaatkan
protocol Universal Plug and Play(UPnP) yang terintergrasi dengan
raspberry pi General Purpose Input/Output(GPIO). Namun kekurangan
pada penelitian ini kurangnya akses dari luar untuk mengontrol lampu
dan masih terbatas jaringan local(Akbar et al., 2015).

2
 Penelitian yang ditulis oleh Sihtjaturiman, Heri Darmanto, Nur Edy
Sabiliat yang berjudul “Implementasi Pengendali On/Off Peralatan Listrik
Rumah/Gedung Terpusat Berbasis Rasberry Pi Menggunakan Python
dan Tkinter” Membangun sebuah sistem yang menggunakan
mikrokomputer raspberry pi dan andruino Uno, untuk mengatur on/off
peralatan listrik secara otomatis dengan 4 cara mengaksesan,
desktop,wireless Bluetooth,remote desktop atau android local maupun
dari luar jaringan. Fokus pada penelitian ini adalah cara pengaksesan
yang berbagai macam sedangkan untuk pengaturan perangkat listrik
tidak dibahas secara detail(Sihtjaturiman, Darmanto and Sabiliat, 2016).
Dari beberapa referensi penelitian diatas disesuaikan dengan latar
pada penelitian ini, akan merancang sistem pengendalian otomatis pada
smart office dan monitoring berbasis IOT. Dengan menerapkan sistem
otomatisasi serta menggunakan mikrokomputer Raspberry Pi akan
memungkinkan menerapkan smart office yang akan mengatur
penggunaan daya listrik,perangkat elektronik,jaringan internet dan
absensi karyawan sedangkan untuk monitoring seperti pada referensi
penelitian pertama menggunakan mobile telegram untuk notifikasi
absensi dan penambahan monitoring berbasi web yang bisa diakses dari
local maupul luar jaringan dan memuat antarmuka monitoring dan control
listrik,perangkat elektronik dan jaringan internet.
Dengan menerapkan sistem smart office akan memungkinkan untuk
mengatur penggunaan listrik dan jaringan internet agar efisien, dengan
acuan absensi setiap karyawan yang bekerja setiap harinya. HRD juga
dapat memonitor dari antarmuka berbasis web serta notifikasi melalui
mobile phone dengan aplikasi telegram. Juga mengontrol fasilitas
elektronik yang tersedia dikantor seperti AC,lampu-lampu,printer dari
antarmuka web tersebut dengan mudah. Berdasarkan uraian tersebut,
maka akan dibuat smart office yang akan diinplementasikan dengan judul

3
 “Rancang Bangun Smart Office Berbasis Mikrokomputer Raspberry Pi,
Studi Kasus Di ‘PT.Media Sarana Data’ ”.

II. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat
ditentukan rumusan masalah, yaitu:
1. Bagaimana merancang smart office untuk efisiensi penggunaan
daya listrik pada office PT.Media Sarana Data ?
2. Bagaimana mengimplementasikan smart office dengan sistem
monitoring atau pemantau berbasis web dan sistem notifikasi
berbasis mobile telegram ?

III. BATASAN MASALAH

Agar masalah yang dibahas tidak menyimpang, maka diperlukan
adanya batasan masalah. Adapun yang menjadi batasan masalah dalam
penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Pada penelitian ini semua data bersumber dari data perusahaan
PT.Media Sarana Data
2. Sistem ini bertugas buka atau tutup koneksi listrik dan internet, serta
notifikasi monitoring absensi kepada HRD
3. Notifikasi yang diberikan kepada HRD hanya absensi masuk dan
pulang, sedangkan ijin ditengah jam kerja tidak termasuk
4. Menggunakan mikrokomputer Raspberry Pi 3 model B+
5. Menggunakan module RFID RC-522 untuk input absensi
6. Sistem ini dibangun dengan bahasa pemrograman python dan php
untuk web dengan database MySQL.
.

4
IV. TUJUAN DAN MANFAAT
Adapun tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah membangun sebuah sistem yang mampu
membantu efisiensi daya listrik dan internet juga dapat membatu HRD
memonitor karyawan dan fasilitas kantor PT. Media Sarana Data area
NTB.
Manfaat
Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi penulis, menambah dan memperdalam pengetahuan tentang
cara kerja mikrokomputer dan otomasi.
2. Bagi perusahaan, mempermudah proses monitoring karyawan
oleh HR dan juga dapat mengefisiensi penggunaan sumberdaya
listrik dan internet.
3. Bagi pengembangan ilmu, hasil dari penelitian ini dapat dijadikan
bahan referensi bagi mahasiswa mengenai implementasi
mikrokomputer dan otomasi pada industry.

V. METODOLOGI
Metodologi yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah
sebagai berikut:
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal,
browsing internet dan bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan
topik yang diambil juga mempelajari dokumentasi dari perusahaan
dengan cara interview atau tanya jawab dengan karyawan yang
berkaitan dan juga observasi dengan pengamatan langsung ke
lapangan yaitu kantor PT. Media Sarana Data.

5
2. Analisa Kebutuhan System
pada tahap ini akan dilakukan analisis terhadap hal-hal yang
dibutuhkan dalam sistem yang akan dibangun. Hasil analisis ini
akan dijadikan acuan untuk mengembangkan sistem smart office
dan apa saja yang akan diimplementasikan pada system ini. Pada
tahap ini dilakukan berbagai analisa terkait aplikasi apa saja yang
perlu di-install juga komponen-komponen elektronika apa saja yang
dibutuhkan untuk mendukung aplikasi system ini.
3. Desain Sistem
Dari hasil analisis pada tahap sebelumnya, akan dibuat sebuah
desain sistem yang digunakan dalam penelitian ini. Setelah
mendapatkan komponen-komponen yang dibutuhkan, akan dibuat
sebuah rancangan sistem yang mengintegrasikan komponen
tersebut menjadi satu kesatuan sesuai dengan tujuan penelitian ini.
4. Implementasi
Tahap implementasi merupakan penerjemahan desain dalam
bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Tahapan ini lah yang
merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu sistem.
Dalam artian penggunaan komputer akan dimaksimalkan dalam
tahapan ini. Dalam penelitian ini implementasi dilakukan dalam
pembuatan monitoring web dan juga integrasi komponen
sensor,relay dan mikrokomputer yang sebagai komponen
utamanya.
5. Uji Coba Sistem
Pada tahap kali ini akan dilakukan simulasi smart office ini dengan
mencoba beberapa skenario uji coba berikut :

6
 a. Melakukan absensi masuk menggunakan kartu id yang sudah
didaftarkan
b. Setelah itu pengetesan akses listrik dan internet/wifi sesuai
meja dan akses karyawan sudah bisa digunakan semestinya
c. Pengecekan notifikasi absensi masuk via mobile telegram dan
pengecekan interface monitoring berbasis web sudah bisa
diakses dan digunakan oleh HRD
d. Melakukan absensi pulang menggunakan kartu id yang
sebelumnya digunakan
e. Pengecekan notifikasi absensi pulang via mobile telegram dan
interface monitoring web, apakah status karyawan sudah
pulang dan fasilitas kantor sudah dalam kondisi off
f. Pengetesan switch on/off fasilitas kantor dari interface
monitoring web
g. Pengetesan rekap absesnsi oleh HRD via interface monitoring
web
6. Monitoring
Setelah uji coba sudah oke dan berjalan sesuai tujuan, maka
system akan diinstall dan digunakan di kantor. Monitoring ini
bertujuan agar system tetap dalam pantauan dan meminimalisir
kendala atau ancaman yang mungkin terjadi.

VI. PERBANDINGAN DENGAN SKRIPSI/ TA SEBELUMNYA

No Penulis Tahu Judul Pembahasan
n
1. Adi 2019 Otomasi Greenhouse Membangun sebuah prototype
Fajaryanto Berbasis greenhouse yang berfungsi
Cobantoro, Mikrokomputer sebagai control suhu dan
Mohammad RASPBERRY PI kelembapan secara otomatis,

7
 Bhanu menggunakan beberapa
Setyawan, sensor DHT22 sebagai
Miftahudin pengontrol suhu /kelembapan
Agung Budi udara dan YL-69 untuk
Wibowo kelembapan tanah.
Dengan mikrokomputer
raspberry pi yang terhubung
dengan internet maka sistem
bisa dipantau dan diatur
melalui telegram.
2. Sabriansyah 2015 Implementasi Membangun sebuah
Rizqika Purwarupa Perangkat purwarupa rumah cerdas
Akbar, Rumah Cerdas Pervasif dengan menggunakan
Barlian Berbasis Protokol mikrokomputer raspberry pi,
Henryranu, Universal Plug And yang berfungsi sebagai alat
Maystia Tri Play (Upnp) Dan control switching lampu
Handono ,Ac Raspberry Pi General dengan memanfaatkan
hmad Basuki Purpose Input/Output protocol Universal Plug and
(Gpio) Play(UPnP) yang terintergrasi
dengan raspberry pi General
Purpose Input/Output(GPIO).
3 Sihtjaturiman, 2016 Implementasi Membangun sebuah sistem
Heri Pengendali On/Off yang menggunakan
Darmanto, Peralatan Listrik mikrokomputer raspberry pi
Nur Edy Rumah/Gedung dan andruino Uno, untuk
Sabiliat Terpusat Berbasis mengatur on/off peralatan
Rasberry Pi listrik secara otomatis dengan
Menggunakan Python 4 cara mengaksesan,
dan Tkinter desktop,wireless
Bluetooth,remote desktop atau
android local maupun dari luar

8
 jaringan.

VII. PENJADWALAN
Untuk merealisasikan sistem otomasi pemanfaatan listrik dan internet
secara efisien berbasis mikrokomputer raspberry pi, kurang lebih
memerlukan waktu 4 bulan dengan pengaturan waktu seperti berikut ini :

Mataram, Desember 2020

Telah dikonsultasikan dengan Mahasiswa

dosen penguji

(Sirojul Hadi S.T M.T) (Kurniawan Aji Pangestu)

NIK. 19.6.354 NIM.1710550264

Disetujui oleh
Ka. Prodi S1 Ilmu Komputer

9
(Lilik Widyawati, M.Kom)
NIK.19.6.365

10