Anda di halaman 1dari 3

TUGAS I

STATISTIK FASYANKES

Oleh :

I GUSTI A.A. PUTU DIAN LESTARI ( 234630019 )

PROGRAM STUDI REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

STIKES WIRA MEDIKA BALI

DENPASAR
2023
SOAL :

1. Sebutkan perbedaan dan persamaan sistem pelaporan rumah sakit dan puskesmas

2. Apakah akibat yang ditimbulkan apabila fasyankes tidak mengirimkan laporan

sesuai batas waktu yang ditentukan ?

JAWABAN :

1.

a. perbedaan sistem pelaporan rumah sakit dan puskesmas


 Sistem Informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) adalah sistem informasi
yang sudah terintegrasi dan disiapkan untuk menangani semua proses
manajemen rumah sakit, sedangkan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas
(SIMPUS) adalah sebuah program aplikasi yang akan menyediakan informasi
baik untuk pengelolaan maupun administrasi sebuah puskesmas supaya
meningkatkan kinerja tim puskesmas dan menangani semua proses manajemen
di puskesmas.
 Perbedaan dari wilayah kerja Puskesmas mempunyai wilayah kerja sedangkan
rumah sakit tidak
 Rumah Sakit: Pelaporan data yang lebih detail dan kompleks diperlukan karena
mereka merawat pasien dengan berbagai kondisi medis.
 Puskesmas: Data biasanya lebih sederhana dan berkonsentrasi pada statistik
kesehatan masyarakat, program pencegahan dan pelayanan dasar
 Rumah sakit melaporkan data dan informasi pelayanan kesehatan berdasarkan jenis
penyakit, diagnosis, tindakan medis, dan prosedur operasi yang dilakukan.
Puskesmas melaporkan data dan informasi pelayanan kesehatan berdasarkan
program kesehatan masyarakat, seperti imunisasi, keluarga berencana, gizi,
kesehatan ibu dan anak, dan lain-lain.
b. Persamaan sistem pelaporan rumah sakit dan puskesmas
 Menggunakan data dan informasi pelayanan kesehatan sebagai bahan
untuk memantau, mengevaluasi, dan meningkatkan kualitas pelayanan
kesehatan yang diberikan kepada Masyarakat
 Pelaporan Data Kesehatan: Rumah sakit dan puskesmas harus melaporkan data kesehatan
mereka kepada otoritas kesehatan, seperti kementerian kesehatan, dinas kesehatan dan
instansi terkait lainnya untuk membantu memantau epidemiologi dan merencanakan
program kesehatan.
 Baik rumah sakit dan puskesmas sama-sama memiliki Sistem Informasi
Manajemen yang digunakan untuk mengumpulkan data dan informasi terkait
pelayanan kesehatan.

2. Apabila fasyankes (fasilitas kesehatan) tidak mengirimkan laporan sesuai batas waktu

yang ditentukan, maka dapat timbul beberapa akibat, antara lain:

a. Terhambatnya proses pengambilan keputusan: Laporan yang tidak tepat waktu


dapat menghambat proses pengambilan keputusan oleh pihak yang berwenang,
seperti Kementerian Kesehatan, dalam mengambil tindakan yang diperlukan
untuk mengatasi masalah kesehatan yang terjadi
b. Terhambatnya proses penanganan kasus: Laporan yang tidak tepat waktu dapat
menghambat proses penanganan kasus yang terjadi, sehingga dapat meringankan
kondisi pasien dan memperbesar risiko penyebaran penyakit
c. Keterlambatan respon terhadap wabah
Jika terjadi wabah atau situasi kesehatan yang memerlukan tindakan cepat,
keterlambatan dalam pengiriman laporan dapat menghambat respon yang efektif.
d. Pelanggaran hukum
Fasyankes yang tidak mengirimkan laporan sesuai batas waktu yang ditentukan
dapat melanggar peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini dapat
berdampak pada sanksi administratif atau bahkan sanksi pidana.

Anda mungkin juga menyukai