Anda di halaman 1dari 8

Sistem Informasi

Kesehatan Puskesmas
by : Rista Dian Anggraini
Pengertian SIK di
Puskesmas
• Dengan dikembangkannya Sistem Informasi
Kesehatan Puskesmas yang dapat
menyajikan informasi secara cepat, tepat
dan dapat dipercaya sehingga informasi
yang disajikan puskesmas dapat dipakai
untuk pengambilan keputusan di berbagai
tingkat sistem kesehatan dan berbagai jenis
manajemen kesehatan baik untuk
manajemen pasien, unit dan sistem
kesehatan sehingga dapat meningkatkan
mutu pelayanan Dinas Kesehatan kepada
masyarakat.
Tujuan Pengembangan Sistem
Informasi Kesehatan (SIK)
• sistem informasi yang
terintegrasi di semua unit
pelayanan Puskesmas sehingga
dapat meningkatkan kecepatan
proses pada pelayanan,
mempermudah akses data,
pelaporan dan akurasi data
sehingga menjadi lebih baik.
Manfaat Pengembangan Sistem
Informasi Puskesmas (SIK)
Meningkatkan Pelayanan Kesehatan kepada Masyarakat melalui
penerapan Sistem informasi Kesehatan Puskesmas yang terintegrasi
dari semua unit pelayanan. Demikian pula dapat menyajikan
informasi secara cepat, tepat dan dapat dipercaya sehingga
informasi yang disajikan puskesmas dapat dipakai untuk
pengambilan keputusan di berbagai tingkat sistem kesehatan dan
berbagai jenis manajemen kesehatan baik untuk manajemen
pasien, unit dan sistem kesehatan sehingga dapat meningkatkan
mutu pelayanan Dinas Kesehatan kepada masyarakat.
Prototipe SIK Puskesmas terdiri dari 7 Sub Sistem yaitu :
1. Sub Sistem Kependudukan, yang berfungsi untuk mengelola data kependudukan terdiri dari
family folder, pencatatan mutasi lahir, mutasi wafat dan mutasi pindah.
2. Sub Sistem Ketenagaan, yang berfungsi untuk mengelola data ketenagaan. Data yang diolah
adalah data pribadi, anak, riwayat kepangkatan, riwayat jabatan, riwayat pendidikan, riwayat
penjenjangan, riwayat latihan teknis/fungsional, data riwayat penghargaan serta data
penugasan pegawai.
3. Sub Sistem Sarana dan Prasarana, yang berfungsi mengelola data sarana dan prasarana,
seperti peralatan medis, kendaraan, gedung, tanah dan peralatan lainnya.
4. Sub Sistem keuangan, yang berfungsi untuk mengelola data keuangan secara garis besar saja
yaitu mencakup besar pembiayaan menurut kegiatan dan sumber biaya.
5. Sub Sistem Pelayanan Kesehatan, yang berfungsi mengelola data pelayanan kesehatan, terdiri
dari pelayanan dalam gedung yaitu sub sistem rawat jalan yang meliputi pelayanan dasar
(BP,GIGI, KIA,Imunisasi, Laboratorium) dan pelayanan puskesmas keliling, rawat inap, rekam
medis dan manajemen obat. Pelayanan luar gedung meliputi sub sistem KIA dan GIZI, Kesling
dan TTU, Pemberantasan Penyakit Menular, PKM, PSM, dan PERKESMAS.
6. Sub Sistem Pelaporan, yang berfungsi untuk menyediakan laporan-laporan
7. Sub Sistem Penunjang, yang menyediakan layanan penunjang sistem seperti: membuat
backup dan restore data, data recovery, user list and right assignment, user shortcut, short
message over network.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai