KEBIJAKAN DAN PERMASALAHAN DALAM

PEMBUATAN SURAT TANDA REGISTRASI

Oleh

Sekretaris Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia (KTKI)

Dr. dr. Irmansyah, Sp.KJ(K)

Disampaikan pada Kegiatan Workshop Online DPC PORMIKI Madura

Jakarta, 10 Januari 2021
 LATAR BELAKANG PEMBENTUKAN
KTKI DAN SEKRETARIAT KTKI
Pasal 34 : Untuk meningkatkan mutu Praktik Nakes serta
UU No 36 Thn 2014 ttg Tenaga Kesehatan untuk memberikan perlindungan dan kepastian hukum
kepada tenaga kesehatan dan masyarakat dibentuk KTKI

Pasal 47 :Untuk meningkatkan mutu Praktik Keperawatan

UU No 38 Thn 2014 ttg Keperawatan dan untuk memberikan perlindungan serta kepastian
hukum kepada Perawat dan masyarakat, dibentuk Konsil
Keperawatan yang merupakan bagian dari KTKI

UU No 4 Thn 2019 ttg Kebidanan Pasal 42 : Konsil sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
merupakan bagian dari KTKI yang diatur dengan Perpres

Perpres No 90 Thn 2017 ttg KTKI

KONSIL TENAGA
Perpres No 86 Thn 2019 ttg Perubahan atas KESEHATAN INDONESIA
Perpres 90/2017 (KTKI)

Permenkes No 29 Thn 2018 ttg Organisasi

dan Tata Kerja Sekretariat KTKI SEKRETARIAT KTKI
SEKRETARIAT KONSIL TENAGA KESEHATAN INDONESIA
Permenkes Nomor 29 tahun 2018

Tugas Sekretariat KTKI:

melaksanakan pemberian dukungan teknis dan administrasi KTKI sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

Fungsi:
1. Penyusunan rencana program dan kegiatan KTKI dan Sekretariat;
2. Pelaksanaan dukungan registrasi Tenaga Kesehatan;
3. Pelaksanaan dukungan penyusunan standardisasi dan keprofesian Tenaga
Kesehatan;
4. Pelaksanaan penyusunan peraturan perundang-undangan dan dukungan
administrasi penegakan hukum dan disiplin Tenaga Kesehatan;
5. Pengelolaan data, informasi, dan hubungan masyarakat;
6. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan kegiatan KTKI dan Sekretariat; dan
7. Pelaksanaan administrasi KTKI dan Sekretariat.

Set KTKI
 KONSIL TENAGA KESEHATAN INDONESIA
Lembaga Nonstruktural dan berkedudukan di
Ibu kota negara Republik Indonesia
Pasal 2 ayat (1)

Lembaga yang
melaksanakan tugas
Bertanggung Jawab
secara independen yang
kepada Presiden
melalui Menteri
KTKI terdiri atas konsil masing-
masing Tenaga Kesehatan
Pasal 2 ayat(2) Pasal 1 angka 1

FUNGSI: sebagai koordinator konsil masing-masing tenaga kesehatan.

TUGAS:
a. memfasilitasi dukungan pelaksanaan tugas konsil masing-masing tenaga kesehatan;
b. melakukan evaluasi tugas konsil masing-masing tenaga kesehatan; dan
c. membina dan mengawasi konsil masing-masing tenaga kesehatan.
Pasal 3 ayat (1) dan (2)
 11 Konsil di Konsil Tenaga Kesehataan Indonesia
Perpres 86/2019
1. KETUA
KTKI 2. WAKIL
KETUA
3. ANGGOTA
SEKRETARIAT

Pimpinan Konsil masing-masing nakes

Konsil Konsil Konsil Konsil Konsil Konsil Konsil Gizi Konsil Konsil Konsil Konsil
Psikologi Keperawatan Kebidanan Kefarmasian Kesmas Kesling Keterapian Keteknisian Biomedik Kestrad
Klinis Fisik Medis

No. KELOMPOK TENAGA KESEHATAN JENIS TENAGA KESEHATAN No. KELOMPOK TENAGA KESEHATAN JENIS TENAGA KESEHATAN
I PSIKOLOGI KLINIS 1 Psikologi Klinis 17 Fisioterapis
II PERAWAT 2 Perawat 18 Okupasi Terapis
VIII TENAGA KETERAPIAN FISIK (4)
III BIDAN 3 Bidan 19 Terapis Wicara
20 Akupuntur
4 Apoteker
IV KEFARMASIAN (2)
5 Tenaga Teknis Kefarmasian Perekam Medis dan
6 Epidemiolog Kesehatan 21
7 Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Prilaku TENAGA Informasi Kesehatan
22 Teknik Kardiovaskuler
8 Pembimbing Kesehatan Kerja IX KETEKNISIAN 23 Teknisi Pelayanan Darah
V TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT ( 6) 9 Tenaga Administrasi dan Kebijakan Kesehatan 24 Refraksionis Optisien/Optometris
MEDIS (8) 25
26
Teknisi Gigi
Penata Anastesi
10 Tenaga Biostatistik dan Kependudukan
27 Terapis gigi dan mulut
28 Audiologis
11 Tenaga Kesehatan Reproduksi dan Keluarga 29 Radiografer
12 Tenaga Sanitasi Lingkungan 30 Elektromedis
31 Ahli Teknologi Laboratorium Medik
VI TENAGA KESEHATAN LINGKUNGAN (3) 13 Entomolog Kesehatan X TENAGA TEKNIS BIOMEDIS (6)
32 Fisikawan Medik
14 Mikrobiolog Kesehatan 33 Radioterapis
15 Nutrisionis 34 Ortotik Prostetik
VII TENAGA GIZI (2)
16 Dietisien 35 Tenaga Kesehatan Tradisional Ramuan
XI TENAGA KESEHATAN TRADISIONAL (2)
36 Tenaga Kesehatan Tradisional Keterampilan
 Launching STR Online Versi 2.0

REGISTRASI TENAGA
KESEHATAN

Sesuai
PMK 83/2019
ktki.kemkes.go.id
 Surat Tanda Registrasi (STR)
UU No.36 Tahun 2014 ttg Tenaga Kesehatan

Pasal 44
(1) Setiap Tenaga Kesehatan yang menjalankan praktik wajib memiliki STR
(2) STR diberikan oleh konsil masing-masing Tenaga Kesehatan setelah memenuhi persyaratan.
(4) STR berlaku selama 5 (lima) tahun dan dapat diregistrasi ulang setelah memenuhi persyaratan.

Pasal 85
(1) Setiap tenaga kesehatan yang dengan sengaja menjalankan praktik tanpa memiliki STR,
dikenakan denda paling banyak Rp. 100.000.000 (Seratus Juta Rupiah).

PMK 83/2019 ttg Registrasi Tenaga Kesehatan

Pasal 13 : Setiap Nakes hanya dapat memiliki STR pada 1 (satu) jenis Nakes.
 Registrasi Tenaga Kesehatan
(Psl 21 UU 36/2014)
SERTIFIKASI
Nakes unt memiliki STR
disyaratkan memiliki ijazah dan
SERKOM
Sertifikat Kompetensi →
surat tanda pengakuan
terhadap Kompetensi Nakes
unt dpt menjalankan praktik di
seluruh Indonesia sth lulus Uji
Kompetensi
PERMENDIKBUD 2/2020
(Psl 44 UU 36/2014)
REGISTRASI
Setiap Nakes menjalankan praktik wajib
memiliki STR
STR → bukti tertulis Nakes yg telah
melakukan registrasi
Registrasi →pencatatan resmi thd Nakes
yg tlh memiliki Serkom/ Serprof dan tlh
mempunyai kualifikasi ttt lain serta
mempunyai pengakuan secara hukum unt
menjalankan praktik.
PERMENKES 83/2019
(Psl 46 UU 36/2014)
PERIZINAN
Setiap Nakes menjalankan praktik
di bidang yankes wajib memiliki
IZIN
SIP → bukti tertulis yg
diberikan oleh pemda kab/ kota
kepada Nakes sebagai
pemberian kewenangan untuk
menjalankan praktik
PERMENKES MASING-MASING
OP
 Jenis STR dan Masa Berlaku STR
(Permenkes 83 tahun 2019 ttg Registrasi Nakes)

STR Tidak Berlaku Apabila

STR STR STR Bersyarat :
a) Masa Berlaku Habis;
• WNI lulusan Sementara • WNA Peserta b) Dicabut Atas Dasar
dalam atau LN • WNA program Peraturan Perundang-
• Berlaku 5 th, • Berlaku 1 th & pendidikan Undangan;
berakhir pada dpt diperpanjang spesialis atau
c) Atas Permintaan Ybs;
tanggal lahir 1 th berikutnya pelatihan di
Indonesia d) Ybs Meninggal Dunia;
• Dapat diregistrasi e) Ybs telah memperoleh
ulang sesuai
STR dari registrasi
persyaratan
ulang

Sebelumnya dalam PMK 46/2013 belum diatur

 PERKEMBANGAN PROSES REGISTRASI NAKES

PERUBAHAN
2020 - 2021
MEKANISME
REGISTRASI TENAGA
KESEHATAN

Digital Signature
Uji coba E-STR

PERUBAHAN ALUR
PENGAJUAN SURAT
TANDA REGISTRASI
TENAGA KESEHATAN
MEKANISME PENGAJUAN
STR ONLINE VERSI 2.0
DENGAN TANDA TANGAN ELETRONIK
 PERUBAHAN FORMAT STR
STR MANUAL DAN ONLINE STR ONLINE VERSI 2.0 - STR ONLINE VERSI 2.0 dengan
VERSI 1.0 - 2018 2019 TTE - 2020

SURAT TANDA REGISTRASI TENAGA SANITASI LINGKUNGAN SURAT TANDA REGISTRASI TERAPIS GIGI DAN MULUT SURAT TANDA REGISTRASI TERAPIS GIGI DAN MULUT SURAT TANDA REGISTRASI TENAGA SANITASI LINGKUNGAN

QR CODE
PER JANUARI 2019

QR CODE
DENGAN TANDA TANGAN QR CODE
ELEKTRONIK DENGAN TANDA
PER 1 FEBRUARI 2020 TANGAN
E-STR PER
ELEKTRONIK
1 FEBRUARI 2020

2018 2019 2020 - 2021 Elektronik STR

Tanpa QR Code • QR Code (cetak mandiri)
Dgn QR Code
• TT. Elektronik
• KTR Virtual
SURAT TANDA REGISTRASI TENAGA SANITASI LINGKUNGAN
Cek Keaslian STR :

- Melakukan scan QRCODE

pada STR dengan Aplikasi
QRCODE scanner pada
Smartphone
- Akan muncul laman pada
browser yang menunjukan
Keaslian STR Versi 2.0.
 LEGALISIR STR DENGAN TANDA TANGAN ELEKTRONIK DAN KARTU TANDA REGISTRASI VIRTUAL

Bagi semua pemohon yang mengajukan registrasi melalui aplikasi

STR Online Versi 2.0 dapat mengunduh Kartu Tanda Registrasi
(KTR) Virtual

TATA CARA PENCETAKAN KARTU TANDA REGISTRASI

Akses web KTKI melalui ktki.kemkes.go.id, maka akan muncul tampilan seperti
dibawah ini :

1. Klik “Registrasi STR ONLINE Aplikasi STR Online Ver.2.0”

2. Login menggunakan email dan PIN dan isi captcha lalu klik masuk
3. Setelah berhasil masuk, kemudian pilih Cetak Kartu Anggota
4. Kartu dapat disimpan terlebih dahulu atau langsung dicetak, sesuai kebutuhan
Legalisir dengan TTE Pemohon

QR Code dan TTE

Keterangan dokumen telah ditandatangani

secara elektronik dan diterbitkan oleh BSrE

Untuk mengecek keabsahan atau kebenaran STR cukup dilakukan dengan scan QR Code yang
tertera dalam STR dengan cara:
1. Akses atau download aplikasi QR & Barcode Scanner jika belum memiliki aplikasi tersebut, lalu
mengarahkan kamera handphone ke arah QR Code yang terdapat pada STR dan klik weblink yang
muncul pada aplikasi.
2. Jika handphone memiliki aplikasi Bixby Vision maka dapat langsung menggunakan kamera QR Code dan TTE
handphone yang diarahkan ke QR Code yang terdapat pada STR tanpa membuka aplikasi lain.
3. Akses aplikasi LINE lalu pilih Add friends kemudian pilih QR Code dan arahkan kamera ke QR
Code yang terdapat pada STR, kemudian klik link yang muncul.
4. Dalam hal QR Code sudah sesuai datanya dengan Hardcopy STR maka copy STR dianggap sah
walalupun tanpa legalisir
 Persyaratan Registrasi Baru dan Registrasi Ulang Nakes
PMK 83/2019 ttg Registrasi Nakes
Jenis Registrasi
Ulang STR
No Dokumen
Baru Perpanjangan Alih Naik RPL Sementara
Profesi Level
1 Foto → 4x6 foto formal latar belakang merah ✔ ✔ ✔ ✔ ✔ ✔
2 KTP / Paspor Bagi WNA ✔ ✔ ✔ ─ ✔ ✔
3 Ijazah ✔ ─ ✔ ✔ ✔ ✔
Sertifikat Kompetensi → sesuai format
4 ✔ ✔ ✔ ✔ ─ ✔
kemenristek dikti
Surat Sehat dari dokter ber-SIP → 3 bulan
5 ✔ ✔ ✔ ✔ ✔ ✔
terakhir
Surat sumpah/surat pernyataan sumpah
6 ✔ ─ ✔ ─ ─ ✔
profesi → Sesuai ketentuan OP
Surat Pernyataan Patuh Etika Profesi →
7 ✔ ✔ ─ ─ ✔ ✔
Sesuai ketentuan OP
8 STR Lama ─ ✔ ✔ ✔ ✔ ─
9 Kecukupan SKP ─ ✔ ✔ ─ ─ ─
10 Evaluasi Kompetensi (TKWNA) ─ ─ ─ ─ ─ ✔
 DOKUMEN YANG DIUPLOAD UNTUK REGISTRASI BARU
1. Ijazah
2. Surat penyataan sumpah profesi PORMIKI
3. Sertifikat Kompetensi PORMIKI
4. Surat Pernyatan Etika Profesi PORMIKI
5. Surat Sehat dari Dokter ber-SIP : 3 bulan Terakhir
6. Foto : 4x6 Foto Formal dgn Latar Belakang Merah, Ukuran 200kb
7. KTP

SURAT SUMPAH PROFESI SURAT PATUH ETIKA PROFESI SERTIFIKAT KOMPETENSI

 JENIS REGISTRASI ULANG STR

Cara mendapatkan Surat Penyataan patuh Etika Profesi Cara mendapatkan Surat Rekomendasi

1. Terdapat pada website PORMIKI 1. Telah memenuhi angka kecukupan SKP

2. Pada saat pelaksanaan Sumpah Profesi 2. SKP didapatkan pada aktivitas dalam tiap ranah P2KB/CPD
 PERPANJANGAN STR
Menurut Permenkes 83/2019 : Registrasi Nakes
Pasal 3
Ayat 2 : STR sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a berlaku selama 5 (lima) tahun sejak tanggal
dikeluarkan dan berakhir pada tanggal lahir Tenaga Kesehatan.

Pasal 4
Ayat 1 : Setiap Tenaga Kesehatan mengajukan permohonan STR melalui aplikasi Registrasi daring/online
dengan memenuhi persyaratan Registrasi.

Pasal 9
Ayat 1 : Registrasi ulang untuk perpanjangan masa berlaku STR dilakukan dengan memenuhi persyaratan paling
sedikit:
a. memiliki STR lama;
b. memiliki Sertifikat Kompetensi atau Sertifikat Profesi;
c. memiliki surat keterangan sehat fisik dan mental;
d. membuat pernyataan mematuhi dan melaksanakan ketentuan etika profesi;
e. telah mengabdikan diri sebagai tenaga profesi atau vokasi di bidangnya; dan
f. memenuhi kecukupan dalam kegiatan pelayanan, pendidikan, pelatihan, dan/atau kegiatan
ilmiah lainnya.
Ayat 3 : Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf f dibuktikan dengan pemenuhan syarat
satuan kredit profesi.
 ALUR PENGAJUAN PERPANJANGAN STR
Tenaga Kesehatan praktik
wajib memiliki STR
Diperlukan 25 SKP yang
diperoleh dari:

Menjaga dan
Pembelajaran
5 Tahun meningkatkan Mutu Profesionalisme
serta Kompetensi
Tenaga Kesehatan Pengabdian Masyarakat
Publikasi Ilmiah
Pengembangan Ilmu dan Teknologi

PERPANJANGAN STR
REKOMENDASI OP
online melalui web KECUKUPAN 25 SKP
ktki.kemkes.go.id Pengumpulan SKP melalui web
https://pormiki.cpdnakes.org
 SKP dapat diperoleh dari 5 Ranah
Pengembangan Keprofesian Tenaga Kesehatan
antara lain :
1. Pembelajaran
Mengikuti Seminar,workshop, kursus, penelusuran
EBM session, membaca artikel di jurnal Terakridiasi,dll
BAGAIMANA MENCAPAI PROSES 2. Profesionalisme
KECUKUPAN SKP ?? RE-REGISTRASI SEMINAR
Melakukan Praktik/pelayanan kepada pasien/klien,
menjadi pembicara/moderator pada seminar/
workshop, berpartisipasi dalam audit medik, dll
P2KB
3 Pengabdian Masyarakat
/CPD MEMBACA
JURNAL Melakukan Bakti sosial, penyuluhan, keaktifan dalam
organisasi profesi, aktif dalam pokja tertentu, dll
4. Publikasi Ilmiah
Menulis buku (dgn ISBN), menerjemahkan buku di
Pelayanan bidang ilmunya (dgn ISBN), menulis tinjauan pustaka
SEBAGAI BENTUK PEMELIHARAAN DAN Pasien
yang di publikasi di jurnal ( yang terakriditasi)
PENINGKATAN KOMPETENSI
5. Pengembangan Ilmu dan Teknologi
Melakukan Penelitan, mengajar, instruktur klinis/tutor
asesor kompetensi
Research
 Apa itu CPD dan SKP…?
Continuing Professional Development (CPD)
Proses pengembangan keprofesian yang meliputi berbagai
kegiatan yang dilakukan seseorang dalam kapasitasnya
sebagai Ahli Perekam Medis, guna mempertahankan dan
meningkatkan profesionalismenya sesuai standar
kompetensi yang ditetapkan.

SKP atau Satuan Kredit Profesi

Bukti pengakuan terhadap Ahli Perekam Medis yang
melakukan kegiatan Pengembangan Keprofesiannya,
yang diberikan oleh organisasi profesi (PORMIKI)
Ditetapkan 25 SKP dalam 5 tahun
Statistik Kegiatan Portofolio SKP
Anggota PORMIKI
Bagan Integrasi Portofolio SKP Online dgn STR Online versi 2.0

Hasil
Integrasi

Surat
Rekomendasi
tervalidasi
oleh sistem
dan langsung
terintegrasi
dengan STR
Online versi
2.0
 Tampilan SI Portofolio SKP Online
www.pormiki.cpdnakes.org

Klik “Member
Registration”

KONFIRMASI
KE EMAIL

Pendaftaran Calon Anggota

http://pormiki.cpdnakes.org PENDAFTARAN
 Tampilan SI Portofolio SKP Online
www.pormiki.cpdnakes.org
Masukkan User id PENGISIAN CPD ONLINE
dan Password DAN PENGUMPULAN SKP
yang telah di kirim
DITETAPKAN OLEH
melalui Email
pendaftaran ORGANISASI PROFESI PORMIKI

SETELAH LENGKAP DAN

MEMENUHI KECUKUPAN SKP,
SELANJUTNYA TERBIT
SURAT REKOMENDASI OP
YG DIGUNAKAN DALAM PROSES
REGISTRASI ULANG STR ONLINE
Login
Sebagai Anggota
 KEGIATAN PEMBINAAN KEPROFESIAN TENAGA KESEHATAN
YANG DIFASILITASI OLEH SEKRETARIAT KTKI

Program Workshop (Tatap Muka)

Pengembangan
Keprofesian Webinar (Tatap Maya)
Berkelanjutan
(P2KB) Belajar Mandiri secara Online / E-Learning (http://e-sehat.org)

Portofolio Pencatatan SKP secara online (Portofolio SKP Online) yang

SKP
Online sudah terintegrasi dengan STR online versi 2.0

Evaluasi Evaluasi Kemampuan Online

Kemampuan
Online
https://cbt-ek.sims-nakes.org/
 Bagan Alur Peserta Belajar untuk mendapatkan
Sertifikat E-Learning
E-Learning
Tenaga
Kesehatan

merupakan sebuah metode

pelatihan berbasis online,
yang di selenggarakan untuk
pengembangan IPTEK di
bidang Ilmu Kesehatan
demi peningkatan kompetensi
tenaga kesehatan

integrasi
CPD Online
 Monitor Data Pengajuan Secara Real Time REKAPITULASI STR TERBIT
STR Online Versi 2.0 Profesi Perekam Medis PROFESI PORMIKI
dan Informasi Kesehatan Tahun 2012 – 31 Desember 2020
4 Januari 2021/Pk. 08.00 Jawa Tengah
Jawa Barat 4.909
7.480
Jawa Timur 4.425
DIY 2.669
Sumatera Barat 2.191
DKI Jakarta 1.823
Sulawesi Selatan 1.725
Riau 974
Sumatera Selatan 814
Sumatera Utara 801
Aceh 646
Nusa Tenggara Barat 570
Banten 472
Kalimantan Selatan 465
Nusa Tenggara Timur 352
Kalimantan Barat 250
Bali 198
Lampung 157
Kalimantan Timur 153
Bangka Belitung 119
Jambi 107
Bengkulu 79
100% Kalimantan Tengah
Kep. Riau
Sulawesi Tenggara
77
74
66
31.840
Sulawesi Tengah 63
Sulawesi Barat 46
Papua 35
Kalimantan Utara 21
Sulawesi Utara 21
Papua Barat 19
Maluku 17
Gorontalo 12
Maluku Utara 10
 PERMASALAHAN YANG UMUM YANG MENJADI HAMBATAN
PENGAJUAN STR UNTUK PROFESI PEREKAM MEDIS DAN
INFORMASI KESEHATAN
✓Masa berlaku Surat Sehat melebihi 3 bulan.
✓Tidak ada upload Sumpah Profesi.
✓Rekomendasi kecukupan SKP oleh DPC (untuk
usulan perpanjangan STR)
✓Upload Sertifikat Kompetensi salah/tidak ada (D3
lulusan Desember 2018).
✓Surat Patuh pada kode etik profesi tidak ada atau
tidak ditandatandatangani.
 KENDALA DALAM PENGAJUAN
STR ONLINE VERSI 2.0
✓Pengusul tidak paham registrasi secara online.
✓Pengusul menggunakan email orang lain bahkan meminta bentuan
orang lain dalam mendaftar, sehingga ketika ada informasi ke email
yang didaftarkan, pengusul tidak dapat memperbaiki keselahan
dengan cepat.
✓Upload persyaratan tidak sesuai dengan ketentuan (format, ukuran
file, dan jenis file)
 DUKUNGAN SEKRETARIAT KTKI

Pelayanan Langsung
Jl. Hang Jebat 3 Blok F3 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12120

helpdesk.ktki@kemkes.go.id pdfstr2@gmail.com
Pelayanan permasalahan pengajuan STR pemohon. Pelayanan Permohonan PDF STR
Tuliskan keterangan biodata lengkap dan permasalahan
yang dihadapi
Nama lengkap,
Tempat, tanggal lahir pnbpstr@gmail.com
Nomor KTP (NIK)
Alamat email yang digunakan untuk mendaftar Pelayanan Permohonan Cetak Ulang
Permasalahan karena hilang/kesalahan data
TERIMA KASIH