2. Influencer/Affiliate Marketing
Benar, seperti yang sudah Anda duga, cara digital marketing ini
melibatkan pihak lain, yaitu influencer atau mitra afiliasi untuk membantu Anda
memasarkan produk.
a) Influencer marketing dilakukan dengan membayar jasa influencer di
internet, lalu influencer tersebut akan memasarkan produk Anda kepada
pengikutnya di jejaring sosialnya.
b) Affiliate marketing melibatkan mitra, dan Anda membayarkan komisi
kepada mitra tersebut apabila mereka berhasil menjual produk Anda.
Contohnya, Hostinger memiliki program afiliasi untuk memasarkan
produk secara lebih luas.
3. Content Marketing
Seperti namanya, content marketing adalah strategi pemasaran yang
melibatkan berbagai jenis konten, baik dengan membuat, mengelola, maupun
memposting konten. Anda menggunakan konten untuk “membujuk” pengguna
membeli produk atau jasa yang Anda tawarkan.
Nah, salah satu cara terbaik untuk menerapkan strategi digital marketing
ini adalah membuat website sendiri, dengan memilih domain yang tepat dan
layanan web hosting terbaik.
Apabila sudah memiliki website, khususnya yang SEO-friendly, Anda
bisa mengoptimasi konten di situs Anda agar muncul di halaman pertama mesin
pencari sehingga bisnis Anda lebih dikenal secara luas.
4. Email Marketing
Email marketing adalah strategi digital marketing yang dilakukan
dengan mengirimkan email kepada pelanggan (subscriber).
Poin utama cara ini bukanlah sekadar mengirimkan email, tapi
bagaimana Anda membuatnya semenarik mungkin agar pelanggan mau
membacanya, bahkan mengeklik promosi dalam email Anda.
Ada beberapa tool email marketing yang bisa Anda gunakan untuk
membuat email promosi yang menarik. Silakan baca artikel kami
tentang aplikasi email marketing yang akan membantu Anda meningkatkan
angka penjualan melalui promosi email.
6. Viral Marketing
Viral marketing adalah cara pemasaran yang dilakukan sekreatif
mungkin agar orang-orang tertarik untuk membagikannya secara luas. Masih
ingat iklan es krim dengan tema drama kolosal kerajaan nusantara yang ada
adegan menaiki elang? Yap, ini salah satunya.
Perusahaan yang membuat iklan ini mengambil latar drama kolosal yang
sebenarnya cukup sering trending dan menjadi bahan pembicaraan orang-orang.
Mereka pun turut menerapkan semua ciri khas drama tersebut, mulai dari
naik elang, menggunakan aktor dan aktris yang sama, bahkan jalan ceritanya.
Namun, ada beberapa hal yang sengaja dibuat “nyeleneh” agar menarik
perhatian orang-orang yang menontonnya. Hasilnya, iklan ini pun cepat sekali
menjadi viral karena penonton terus membagikannya di berbagai platform
jejaring sosial.
7. Mobile Marketing
Pemanfaatan perangkat mobile atau seluler untuk pemasaran digital
dilakukan selain menggunakan koneksi Internet. Mobile marketing sendiri
dibagi menjadi 2 bentuk, yaitu telemarketing dan SMS marketing.
a) Telemarketing
Strategi digital marketing ini dilakukan melalui telepon, dengan
menghubungi nomor ponsel pelanggan. Sebagai contoh, perusahaan yang
kerap menggunakan cara ini adalah perbankan atau pembiayaan (finance).
Telemarketing juga bisa digunakan sebagai metode yang cukup
efektif untuk retensi pelanggan, karena dirasa lebih personal dan membuat
pelanggan merasa spesial.
b) SMS Marketing
Metode ini dilakukan menggunakan layanan SMS untuk
mengirimkan pesan promosi massal ke nomor ponsel pelanggan.
Meskipun kini SMS sudah jarang sekali digunakan untuk
berkomunikasi, beberapa perusahaan masih menggunakan cara ini untuk
mempromosikan produk atau layanan mereka.
Salah satu keunggulan SMS dalam strategi digital marketing adalah
para marketer bisa melakukannya dengan cepat dan lebih murah,
menggunakan fitur yang disebut “SMS Blast”.
8. Radio Advertising
Radio advertising juga termasuk strategi digital marketing loh. Memang,
radio untuk digital marketing adalah metode yang sangat populer ketika
perangkat ini masih menjadi salah satu hiburan utama dulu.
Tapi jangan salah, dengan kecanggihan teknologi saat ini yang
memungkinkan radio didengarkan melalui Internet, cara ini juga masih cukup
ampuh untuk memasarkan produk Anda.
9. TV Advertising
Selain radio, salah satu media lainnya yang masih sangat populer untuk
digital marketing adalah televisi. Dengan TV advertising, Anda bisa membeli
slot untuk beriklan dan memasarkan produk.
Semakin populer acara yang sedang tayang, biasanya semakin mahal
pula slot iklannya.
Jenis-jenis iklan yang ditampilkan juga beragam, seperti iklan di antara
jeda acara, iklan running text, atau yang ditampilkan langsung dalam acaranya
(sponsor).
Untuk beriklan di TV, Anda bisa menggunakan jasa agensi iklan.
Kisaran biaya yang harus Anda keluarkan juga berbeda-beda, tergantung pada
stasiun TV yang menayangkannya, waktu penayangan, dan jenis iklan.
Berdasarkan hasil riset kami, biaya rata-rata untuk beriklan di TV
berkisar antara 14 juta rupiah hingga 110 juta rupiah.