Anda di halaman 1dari 42

Panduan Belajar Digital Marketing (Bonus

Tips Lengkap)
September 1, 2021  16 min read

Sekarang zamannya digital marketing. Baik bisnis kecil hingga besar berbondong-bondong ke
media digital dan mengurangi iklan model lawas.

Daripada menempel brosur di tiang lampu merah, lebih praktis memasang ads di website. Budget
untuk beriklan gila-gilaan di koran, bisa ditekan dengan memposting konten promosi menarik di
sosial media.

Sayangnya, banyak pebisnis bingung harus memulai strategi digital marketing dari mana.
Mengingat, platform online ada banyak dan butuh pendekatan berbeda.

Kalau salah strategi, kampanye digital pun bisa gagal. Tak peduli seberapa besar biaya yang
Anda gelontorkan dan sebanyak apapun media yang dipakai.

Nah supaya strategi digital marketing tidak salah langkah, Anda perlu menguasai beberapa hal.
Kabar gembiranya, kami sudah merangkum semuanya sehingga Anda tak perlu pusing lagi.

Daftar isi  tutup 
1 Apa Itu Digital Marketing?
2 Manfaat dan Kelebihan Strategi Digital Marketing
3 7 Strategi Belajar Digital Marketing Anti Gagal
3.1 1. Tentukan Buyer Persona
3.2 2. Identifikasi Kebutuhan Target Pasar
3.3 3. Susun Marketing Plan
3.4 4. Manfaatkan Berbagai Media Digital Marketing
3.5 3. Terapkan Strategi Copywriting
3.6 4. Gunakan Marketing Tools untuk Bisnis
3.7 5. Pahami Metrik Digital Marketing dan Evaluasi
4 Belajar Digital Marketing: Mulai dari Optimasi Channel Ini!
4.1 1. Google Bisnisku
4.2 2. WhatsApp Bisnis
4.3 3. Website
4.4 4. Landing Page
4.5 5. Search Engine Optimization (SEO)
4.6 6. Search Engine Marketing (SEM)
4.7 7. Content Marketing
4.8 8. Blog
4.9 9. Email Marketing
4.10 10. Video Marketing
4.11 11. Social Media Marketing
4.12 12. Pay Per Click (PPC)
4.13 13. Native Advertising
4.14 14. Affiliate Marketing
4.15 6. Bonus: Rahasia Digital Marketing Kuliner
5 Yuk Roketkan Bisnis dengan Digital Marketing!

Apa Itu Digital Marketing?


Digital marketing adalah upaya pemasaran produk dengan media digital dan jaringan internet.
Seperti Google Bisnisku, WhatsApp Bisnis, website, dan platform lainnya.

Faktanya, pengguna internet di dunia sudah 4,8 miliar orang lebih (Data Reportal). Itu artinya,
makin banyak orang terhubung dengan internet sehingga upaya digital marketing mulai
diperlukan.
Sumber: Data Reportal

Melihat peluang emas itu, berbagai tingkatan bisnis pun mengadopsi strategi digital marketing.
Sehingga, mereka bisa menjangkau target pasar yang lebih luas.

Tak hanya itu, masih banyak manfaat dan kelebihan strategi digital marketing yang akan Anda
ketahui pada bahasan berikutnya

Baca Juga: Jiwa Wirausaha: Kunci Sukses Membangun Bisnis Di Era Digital!

Manfaat dan Kelebihan Strategi Digital Marketing


Sebagai pebisnis, mengapa Anda perlu belajar digital marketing? Ini dia manfaat digital
marketing:

 Fleksibel digunakan semua jenis bisnis yang ingin beralih ke online. Apalagi tersedia


beragam media digital marketing dari yang gratis hingga berbayar;
 Mampu menjangkau konsumen secara personal sesuai dengan customer journey atau
kesiapan untuk membeli;
 Lebih mudah mengukur keberhasilan strategi, mengingat tools digital marketing
menyediakan metrik performa iklan;
 Memaksimalkan tingkat konversi karena digital marketing mampu melemparkan
promosi ke target audiens spesifik.

Sekarang, mungkin Anda bertanya-tanya apa kelebihan digital marketing daripada metode
tradisional. Misalnya: menempel brosur di tiang jalan, memajang baliho, beriklan di koran,
ataupun media offline lainnya.
Tentunya, digital marketing menawarkan banyak kelebihan yang tidak dimiliki traditional
marketing. Berikut beberapa di antaranya:

 Mudah menjangkau target pasar yang lebih luas hingga ke milyaran pengguna internet


di seluruh dunia;
 Sekitar 70% orang lebih suka memakai internet untuk mencari tahu produk daripada
iklan tradisional;
 Membutuhkan biaya relatif lebih rendah dan bisa diatur sendiri karena memakai
platform digital;
 Menghemat waktu dengan berbagai tools otomatis daripada melakukan kegiatan
promosi secara manual atau melibatkan banyak aktivitas fisik;
 Lebih mudah dan cepat untuk menjalin komunikasi dua arah sampai melayani calon
pelanggan, daripada sekadar menunjukkan papan iklan/brosur;
 Bebas menentukan kapan dan durasi pelaksanaan program pemasaran.

Sampai sini, pastinya Anda makin tertarik belajar digital marketing. Meski begitu, digital
marketing adalah hal yang tidak selalu berhasil terutama kalau Anda lakukan
sembarangan. Lalu, gimana ya langkah-langkah belajar digital marketing yang efektif?

7 Strategi Belajar Digital Marketing Anti Gagal


Memang, digital marketing mampu mendatangkan efek positif bagi bisnis. Tapi kalau terburu-
buru, bisa jadi strategi promosi malah gagal akibat pemahaman Anda tentang digital marketing
masih kurang matang.
Nah supaya Anda lebih mudah memahaminya, coba ikuti langkah-langkah belajar digital
marketing ini:

1. Tentukan buyer persona;


2. Identifikasi kebutuhan target pasar;
3. Susun marketing plan;
4. Manfaatkan berbagai media digital marketing (Google Bisnisku, WhatsApp bisnis,
website, dsb);
5. Terapkan strategi copywriting yang menarik;
6. Gunakan marketing tools untuk bisnis;
7. Pahami metrik digital marketing dan evaluasi.

Lengkapnya lagi, mari simak pembahasan berikut:

1. Tentukan Buyer Persona

Buyer persona menentukan keberhasilan digital marketing. Singkatnya, buyer persona adalah
profil yang mewakili target pasar produk Anda. 

Dengan menentukan buyer persona yang tepat, Anda pun lebih mudah menyusun strategi digital
marketing yang tepat sasaran.

Tapi tidak asal tunjuk saja, Anda harus melakukan cara membuat buyer persona khusus untuk
bisnis. Mulai dari riset hingga menciptakan profil buyer persona yang lengkap.

2. Identifikasi Kebutuhan Target Pasar


Salah satu kunci sukses digital marketing adalah kemampuan mengidentifikasi kebutuhan buyer
persona atau target pasar.

Sebelum menawarkan layanan ke target pasar, pastikan produk tersebut menjawab pain


point alias masalah yang sedang mereka alami. Caranya bagaimana?

Silakan cari tahu dengan terjun langsung ke lapangan dengan riset pasar, membuat Focus Group
Discussion (FGD), bergabung dengan Twitter Spaces, dan sebagainya.

3. Susun Marketing Plan

Setelah mengetahui pain point target pasar, bukan berarti Anda bisa langsung memasarkan
produk dan promosi gila-gilaan. Sebagus-bagusnya produk, kalau tidak dipromosikan dengan
tepat akan berisiko gagal.

Oleh sebab itu, buatlah marketing plan. Marketing plan merupakan rencana pemasaran untuk


mencapai tujuan bisnis pada periode tertentu.
Dengan menyusun marketing plan, seluruh strategi promosi Anda akan lebih terarah dan
efisien. Sebab, Anda tahu apa yang perlu dan tidak perlu dikerjakan, serta bagaimana Anda akan
mencapainya.

4. Manfaatkan Berbagai Media Digital Marketing

Kabar gembiranya, ada banyak media digital marketing yang bisa Anda pakai. Dari yang gratis
hingga berbayar. Mulai channel marketing untuk membangun komunikasi, hingga memperluas
bisnis.

Media digital marketing tersebut yaitu:

1. Google Bisnisku;
2. WhatsApp Bisnis;
3. Website;
4. Landing page;
5. SEO;
6. SEM;
7. Content Marketing;
8. Blog;
9. Email Marketing;
10. Video Marketing;
11. Social Media Marketing;
12. PPC;
13. Native Advertising;
14. Affiliate Marketing.

Penjelasan detail masing-masing channel marketing akan Anda pelajari pada bagian Belajar
Digital Marketing: Mulai dari Optimasi Channel Ini! di artikel ini.

3. Terapkan Strategi Copywriting

Menurut Anda, apa kesamaan dari seluruh media digital marketing di dunia ini?

Jawabannya sederhana: semuanya sama-sama membutuhkan kata-kata. Baik untuk Anda


tampilkan di tombol CTA, artikel blog, caption Instagram hingga yang berupa dialog seperti
video marketing.

Faktanya, ada teknik khusus untuk meramu kata-kata terutama demi menyampaikan kepentingan
bisnis. Inilah yang disebut dengan copywriting.

Bukan sekadar membuat kata-kata, copywriting adalah teknik membujuk pembaca untuk
mengikuti perintah Anda. Entah itu bertransaksi, mendaftar, men-download, dan banyak lagi.

Untuk itu, pastikan copywriting Anda mampu menyampaikan pesan bisnis dengan baik.
Sehingga, target pasar menangkap manfaat dari layanan Anda dan tahu mengapa mereka harus
membelinya.

4. Gunakan Marketing Tools untuk Bisnis


Seperti yang Anda tahu, media digital marketing itu banyak. Tentunya, pusing kalau harus
mengatur semuanya sendiri, bukan?

Karena itu, manfaatkanlah aneka marketing tools yang sesuai kebutuhan bisnis Anda. To do list
untuk mengatur daftar pekerjaan, aplikasi email otomatis, aplikasi untuk menganalisa data,
hingga tools untuk membantu upaya SEO. Alhasil, manajemen project pun lebih mudah dan
praktis.

5. Pahami Metrik Digital Marketing dan Evaluasi

Melakukan strategi digital marketing tanpa mengevaluasi performanya sama saja bohong.
Bagaimana Anda bisa tahu sejauh apa strategi itu berdampak bagi bisnis kalau Anda tidak
melakukan evaluasi?

Bisa jadi, strategi Anda ternyata terlalu boros dan tidak sepadan dengan keuntungannya. Atau
bisa juga, rencana Anda mungkin sudah tidak relevan dengan kebutuhan target pasar.
Nah agar Anda bisa menyusun rencana marketing yang tepat sasaran, pahami metrik digital
marketing dan lakukan evaluasi.

Bongkar analytics media digital marketing Anda dan lihat seberapa besar traffic-nya, impresi,
conversion rate, dan metrik-metrik lainnya. Dari data yang ada, ubah menjadi informasi yang
berharga bagi perkembangan bisnis.

Belajar Digital Marketing: Mulai dari Optimasi Channel


Ini!
Sekarang, Anda akan belajar digital marketing lebih jauh. Meski upaya promosi ini sama-sama
memanfaatkan channel digital, cara pemakaian dan tujuan tiap platform berbeda. Silakan ikuti
penjelasannya di bawah ini.

1. Google Bisnisku

 Tingkat kemudahan: mudah, tinggal mendaftar dan melengkapi profil


 Rentang biaya: Rp0 (gratis)
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: bisnis yang baru mulai atau sudah berjalan dan ingin memudahkan calon
pelanggan mengetahui profil toko.
Google Bisnisku adalah layanan gratis dari Google untuk menampilkan profil bisnis Anda secara
instan di halaman pencarian. Misalnya: alamat perusahaan, nomor telepon, jam operasional,
hingga rating bisnis.

Tak hanya menampilkan info, banyak manfaat Google Bisnisku yang memudahkan calon klien
menemukan bisnis Anda:

 Menyediakan informasi yang valid. Hanya pemilik bisnis terverifikasi yang bisa


membuat Google Bisnisku, sehingga informasi pun valid dan meminimalisir risiko
penipuan yang mengatasnamakan toko Anda;
 Memberikan informasi lengkap dan aktual. Informasi detail toko bisa muncul tanpa
merepotkan calon klien untuk scrolling atau mengklik ini itu;
 Memunculkan bisnis di Google Maps. Calon klien bisa segera mengecek lokasi toko di
Google Maps;
 Mendapatkan review dari pelanggan. Testimoni bisnis bisa Anda munculkan untuk
memperkuat minat calon klien dalam berlangganan;
 Menjadi media komunikasi pelanggan. Calon klien bisa bertanya langsung kepada
penjual lewat fitur Ajukan Pertanyaan;
 Menjadi alat analisis pelanggan. Google Bisnisku memberikan fitur Analytics untuk
membantu Anda mengecek performa bisnis.

Untuk mengaktifkan Google Bisnisku, silakan lakukan Cara Daftar dan Verifikasi Google
Bisnisku.

Namun, pastikan bisnis Anda sudah siap jalan karena platform ini membutuhkan info detail
seperti: nama toko, alamat, kontak, dan info pelengkap lainnya.

Baca Juga: Manfaat dan Tips Digital Marketing Melalui Google Bisnisku (Google My
Business) untuk UMKM

2. WhatsApp Bisnis

 Tingkat kemudahan: mudah, hanya perlu mendaftarkan akun


 Rentang biaya: Mulai dari Rp0 hingga Rp1,5juta/bulan
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Menjalin komunikasi dan melayani calon pelanggan secara langsung
melalui chat/telepon
Apakah Anda punya akun WhatsApp? Kalau iya, artinya Anda termasuk dalam dua miliar
orang yang memakai WA secara aktif.

Dengan jumlah pengguna sebanyak itu, artinya sebagian besar masyarakat berkomunikasi
dengan WA. Termasuk untuk menghubungi toko yang mereka minati sekadar untuk menanyakan
pricelist, stok barang, dan sebagainya.
Kabar gembiranya, sekarang tersedia WhatsApp Bisnis yang menawarkan fitur lebih unggul
daripada versi regulernya. Dirancang khusus untuk berwirausaha, Anda bisa memanfaatkan
WhatsApp Bisnis untuk:

 Menampilkan profil bisnis. Mulai dari alamat, detail kontak, website, dll;


 Membuat bisnis lebih profesional. Satu nomor WhatsApp Bisnis bisa dipegang
beberapa admin. Sehingga, bag-bagi tugas jadi lebih mudah dan klien tidak menerima
pesan promosi dari nomor yang berbeda-beda; 
 Menyediakan fitur katalog. Dengan begitu, calon klien bisa melihat daftar produk
dalam profil WhatsApp Bisnis Anda;
 Melakukan monitoring dari statistik dan label pesan. Statistik ini memungkinkan
Anda memonitor seluruh aliran pesan termasuk status pengirimannya;
 Merespons pelanggan secara otomatis. Anda bisa mengatur balasan otomatis seperti
Greeting Message dan Away Message;
 Mengirim pesan secara massal dan otomatis. Ada fitur blast untuk mendistribusikan
pesan ke banyak nomor dalam sekali kirim;
 Memudahkan manajemen komunikasi. Tersedia fitur label untuk mengelompokkan
chat berdasarkan kriteria tertentu.
Untuk menggunakan WhatsApp Bisnis, Anda bisa mendownload aplikasinya, lalu melengkapi
profil bisnis Anda. Jangan lupa juga untuk melakukan pengaturan lain yang sesuai kebutuhan
bisnis Anda.

3. Website

 Tingkat kemudahan: mudah, bisa membuat sendiri atau menyerahkannya ke jasa


pembuatan website
 Rentang biaya: Mulai dari Rp42ribu/bulan
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Mengganti kehadiran toko offline Anda dan menyediakan sumber
informasi terlengkap

Boleh dibilang website adalah pusat kegiatan bisnis online Anda. Sebab, strategi digital
marketing ini mampu menggantikan kios yang biasanya Anda sewa di pusat perbelanjaan.

Kenapa punya website itu penting bagi bisnis? Faktanya, bisnis yang tidak punya website
berpotensi kehilangan 70-80% calon pelanggan potensialnya.

Pasalnya, web menjadi sumber informasi bagi orang-orang untuk melihat kredibilitas bisnis. Itu
sebabnya 56% orang berharap website menyajikan info yang lebih update daripada Google My
Business ataupun platform lainnya (Search Engine Land).
Sumber: Search Engine Land

Selain itu, ada banyak alasan mengapa bisnis harus memakai website supaya makin sukses:

 Cocok untuk segala jenis bisnis. Website mampu menyediakan fitur yang berbagai
macam bisnis butuhkan. Seperti fitur tujuan wisata untuk bisnis travel, halaman info
ketersediaan kamar untuk hotel, dsb;
 Sebagai etalase produk. Web bisa menjadi toko untuk memajang sekaligus melayani
transaksi pelanggan;
 Dapat diakses 24 jam penuh sehingga meminimalisir kehilangan calon pelanggan
potensial;
 Mengontrol konten sendiri. Anda bebas mengatur isi website sesuai kepentingan
perusahaan. Baik itu halaman produk, press release, dan sebagainya;
 Memudahkan bisnis ditemukan calon pelanggan. Dengan optimasi SEO, website lebih
mudah tampil di halaman pencarian Google.

Anda tertarik membuat website? Banyak kok cara yang bisa Anda lakukan. Niagahoster sendiri
menyediakan cara membuat website paling mudah tanpa coding dengan layanan berikut:

 Website Instan, yaitu layanan membuat website secara cepat tanpa ribet mengurus hal
teknis;
 Jasa Pembuatan Website, yakni layanan membuat website dengan kustom desain dan
request fitur;
 Managed WordPress Hosting, layanan membuat website secara mandiri dan cepat
tanpa pusing mengatur sisi teknis web WordPress.
Beli Hosting Gratis Domain
4. Landing Page

 Tingkat kemudahan: mudah, bisa Anda buat sendiri atau meminta jasa pembuatan
landing page
 Rentang biaya: Mulai dari Rp27ribu/bulan (buat sendiri), atau 760ribu/tahun (jasa
pembuatan web)
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Fokus mengarahkan calon pelanggan menuju transaksi

Mungkin, Anda kadang tertukar antara website dengan landing page. Terlihat mirip, sebenarnya
kedua platform ini berbeda, lho. 
Landing page adalah halaman dalam website yang dirancang khusus untuk melakukan transaksi.
Misalnya https://www.niagahoster.co.id/hosting-indonesia.

Pertanyaannya, kalau sudah punya website apakah masih perlu bikin landing page?

Tentu saja masih! Pasalnya, landing page punya berbagai keunggulan yang lebih spesifik
daripada web. Khususnya dalam hal mendongkrak transaksi. Lengkapnya, ini dia kelebihan
landing page:

 Lebih fokus mengarahkan audiens menuju informasi utama;


 Mempercepat kemungkinan konversi dengan mengajak calon pelanggan melakukan
aksi tertentu. Seperti bertransaksi, mengisi form, mempelajari produk, dsb;
 Mengumpulkan data pelanggan potensial melalui contact form.

Dengan membuat landing page yang memikat, bukan mustahil untuk meroketkan konversi
hingga 300% (Steelhouse). Jadi selain punya website, sebaiknya Anda juga membuat landing
page supaya strategi digital marketing makin sukses.
5. Search Engine Optimization (SEO)

 Tingkat kemudahan: sedang (konsep dasarnya) hingga sulit karena menyesuaikan


perubahan algoritma Google
 Rentang biaya: gratis hingga berbayar (menyesuaikan tools SEO yang Anda pakai)
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Memudahkan calon pelanggan menemukan bisnis Anda di Google Search
Ibarat pasangan, website dan SEO itu saling membutuhkan. SEO merupakan upaya optimasi
mesin pencari, sehingga website dan kontennya mau muncul di halaman teratas Google.
Kenapa menguasai halaman pencarian Google itu penting? Jawabannya, SEO memperbesar
potensi traffic web.

Makin banyak orang yang menemukan situs Anda, makin besar pula peluang transaksinya.
Bahkan, revenue Anda mampu meningkat 40% jika performa SEO-nya bagus.

Ada banyak cara untuk belajar SEO. Nah agar lebih mudah dan fokus, Anda bisa mempelajari
SEO berdasarkan jenis-jenisnya:

 On page SEO: upaya SEO yang fokus pada konten website sehingga mudah ditemukan
target pasar. Misalnya memposting artikel SEO-Friendly;
 Off page SEO: upaya SEO untuk mengoptimasi website dari luar. Tujuannya untuk
meningkatkan kredibilitas dan relevansi situs. Bisa dengan menanam backlink pada blog
tetangga, membuka Google Bisnisku, dan banyak lagi;
 Technical SEO: upaya mengoptimasi back-end website sehingga performanya oke. Baik
dari struktur web, kecepatan website, dsb.

Tapi perlu Anda ingat, algoritma Google itu berubah-ubah. Yang mana, optimasi SEO pun harus
menyesuaikan dengan update terbarunya. Jadi, pastikan Anda rutin mengikuti perkembangan
SEO.

6. Search Engine Marketing (SEM)

 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit. Hasil bisa langsung terlihat, namun sulit
mencari pengaturan yang pas supaya bisa balik modal
 Rentang biaya: Mulai dari Rp4juta
 Performa: jangka pendek
 Cocok untuk: Menempatkan website Anda di halaman pencarian Google secara instan
Lain dari SEO, SEM adalah upaya mengiklankan website di halaman pencarian Google. Strategi
ini jelas lebih instan untuk menempatkan situs Anda ke posisi teratas mesin pencarian. Namun,
strategi ini berbayar.
Berikut keunggulan SEM daripada SEO:

 Bebas menentukan target pasar secara spesifik. Mulai dari usia, jenis kelamin, lokasi,
dsb;
 Berpotensi meningkatkan traffic dan conversion rate. Pasalnya, SEM akan
menempatkan website Anda pada ranking teratas Google;
 Hasil lebih cepat daripada SEO. Dengan bayaran tertentu, website langsung menduduki
halaman pertama Google.

Walaupun SEM terlihat menggiurkan, jangan memakai strategi ini dengan ceroboh. Apalagi,


strategi ini tidak gratis sehingga memungkinkan biaya pengeluaran malah membengkak jika
tidak setimpal dengan keuntungannya.

Untuk jangka pendek, memang SEM cukup efektif. Sedangkan untuk jangka panjang, sebaiknya
gunakan SEO agar lebih aman dan efisien.

7. Content Marketing
 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit, tergantung ide dan kebutuhan konten itu
sendiri
 Rentang biaya: gratis hingga berbayar (menyesuaikan tools yang Anda pakai)
 Performa: jangka pendek dan panjang
 Cocok untuk: Memikat calon pelanggan dengan konten menarik dan bermanfaat

Content Marketing adalah strategi menghasilkan dan mendistribusikan konten yang mampu
memikat target pasar dan mengonversi mereka menjadi pelanggan.

Faktanya, strategi ini lebih hemat 62% daripada traditional marketing. Sedangkan, leads yang
datang bisa meningkat tiga kali lipat.

Lho, kok bisa sehebat itu?


Su
mber: Stormid

Jangan heran, content marketing memang strategi yang mudah menjangkau berbagai audiens.


Pasalnya, strategi ini cukup melimpah sehingga Anda bisa menerapkannya ke berbagai bentuk:

 Blog, yaitu jenis website yang berisi konten seperti aneka artikel;
 Ebook, yakni buku elektronik yang boleh audiens unduh melalui website atau platform
lainnya;
 Email Marketing, yaitu upaya marketing yang fokus pada komunikasi lewat email;
 Video Marketing, merupakan metode marketing yang memanfaatkan video di platform
online;
 Social Media Marketing, yakni strategi marketing dengan memanfaatkan media sosial
sebagai platform utamanya.
Yang jelas, apapun bentuk content marketingnya, mampu memudahkan Anda mencapai tujuan
bisnis secara efektif dan dalam jangka panjang.

Tapi, setiap bentuk content marketing tadi membutuhkan pendekatan yang berbeda. Lebih
detailnya lagi akan kami bahas pada bagian-bagian selanjutnya. 

8. Blog

 Tingkat kemudahan: mudah (artikel/konten umum) hingga sulit (artikel/konten yang


membutuhkan riset hingga teknik khusus seperti SEO dsb)
 Rentang biaya: Mulai dari Rp27ribu/bulan
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Membantu bisnis Anda menjaring berbagai target audiens lewat konten
terlengkap

Blog adalah jenis website yang khusus memuat berbagai macam artikel. Biasanya, perusahaan
yang ingin menjaring lebih banyak calon pelanggan membuat blog di samping website
utamanya.

Mengapa demikian?

Alasannya, blog membawa dampak positif bagi bisnis. Bahkan, bisnis yang membuat


blog berpotensi menghasilkan 126% calon pelanggan daripada perusahaan yang tidak.
Hal tersebut tidak mustahil karena blog menawarkan berbagai keunggulan berikut:

 Fungsi blog fleksibel untuk membantu perusahaan melakukan sales funnel (tahapan


yang dilalui pelanggan potensial untuk menuju keputusan pembelian);
 Bebas membuat konten yang mampu membantu hingga meyakinkan calon pelanggan
untuk bertransaksi;
 Blog memungkinkan memasang ads;
 Mendongkrak performa SEO sehingga berpotensi menjaring lebih banyak traffic;
 Memungkinkan toko online lebih mudah ditemukan di halaman Google.

Sekilas, blogging terlihat sepele. Padahal jika Anda asal posting konten atau menjalankan blog
ala kadarnya, hasilnya pun kurang maksimal. Oleh sebab itu, Anda harus menyusun strategi
blogging yang tepat bagi bisnis.

Baca Juga: 5 Bukti Nyata Blog Penting Bagi Bisnis

9. Email Marketing
 Tingkat kemudahan: mudah (email basic) hingga sedang (email yang didesain khusus
dengan copywriting menarik)
 Rentang biaya: Mulai dari Rp80ribu/bulan
 Performa: jangka panjang
 Cocok untuk: Mendistribusikan konten dan info promosi

Anda butuh strategi digital marketing yang investasinya minim tapi mendatangkan hasil
besar? Email marketing solusinya. Email marketing adalah pemasaran digital melalui email.
Boleh dibilang, strategi digital marketing ini cukup efektif menjangkau target pasar. Jaman
sekarang, siapa sih yang nggak punya email?
Nyatanya, saat ini pengguna email sudah mencapai 4 miliar. Sebagian besar pengguna juga
mengecek emailnya 15 kali per hari (University of British Columbia). Bahkan,  86% orang mau
menerima email promosi dari brand langganannya.

Itu artinya, email marketing bisa menjadi upaya yang efektif untuk promosi.

Namun, Anda tak bisa asal membombardir calon pelanggan dengan email. Ada beberapa aspek
yang harus diperhatikan dalam email marketing, di antaranya:

 Lakukan list building, atau proses mengumpulkan berbagai data dari target pasar Anda.
Bisa melalui fitur contact form pada website;
 Gunakan alamat email dengan domain bisnis sendiri agar lebih profesional. Seperti
ega@toko-nia.com;
 Sediakan tombol Call-to Action, yaitu tombol ajakan untuk melakukan sesuatu. Seperti
melihat katalog produk, melakukan pembelian, dsb;

Nah untuk melakukan email marketing, Anda membutuhkan platform khusus. Email Hosting
Niagahoster, misalnya. Ini merupakan layanan server khusus email yang memungkinkan Anda
mengirim email secara massal ke target pasar.

Bagusnya lagi, Email Hosting Niagahoster dibekali dengan sistem perlindungan ketat,
seperti SpamAssassin dan SpamExpert. Jadi, tak usah cemas email Anda akan berakhir di
kotak spam klien.

Cek Email Hosting Niagahoster


10. Video Marketing

 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit, tergantung ide dan kebutuhan video yang
Anda inginkan
 Rentang biaya: gratis hingga berbayar (menyesuaikan tools edit video yang Anda
gunakan)
 Performa: jangka pendek hingga panjang
 Cocok untuk: Menjangkau calon pelanggan dengan konten yang mudah dinikmati dan
memperkuat visual
Kalau Anda tanya strategi digital marketing apa yang paling mudah dinikmati bahkan oleh
audiens paling sibuk di dunia, mungkin video marketing lah jawabannya.

Video marketing memanfaatkan video sebagai media utamanya. Jadi, orang-orang hanya


perlu menonton tanpa harus banyak berpikir ataupun mengambil kacamata demi membaca teks
sepanjang artikel. Faktanya:

 68% konsumen lebih suka menonton video untuk mempelajari produk atau layanan baru,
dibandingkan media lainnya (Wyzowl)
 Halaman web yang memasang video 53 kali lebih berpotensi muncul di halaman pertama
Google (Hubspot)
 51% profesional pemasaran di dunia menganggap video sebagai jenis konten dengan
ROI terbaik (Insivia)

Selain itu, banyak kelebihan video marketing yang mampu mendongkrak bisnis Anda:

 Memudahkan konsumen memahami produk/layanan Anda dengan tampilan visual;


 Video marketing makin ngetren dan banyak peminatnya;
 Mampu meningkatkan revenue bisnis;
 Lebih mudah untuk viral dan dibagikan ke banyak audiens;

Kesimpulannya, strategi video marketing mudah membaur di tengah masyarakat.


Menggunakannya membantu Anda menjangkau dan merangkul target pasar. 

Platform yang bisa Anda pakai pun cukup luas. Mulai dari YouTube, Instagram, hingga
memasang video pada website (embed).

Baca Juga: Panduan Lengkap YouTube Marketing untuk Mengembangkan Bisnis Anda


[Edisi 2021]

11. Social Media Marketing

 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit, tergantung ide konten dan kebutuhannya


 Rentang biaya: gratis hingga berbayar (menyesuaikan tools sosial media yang Anda
pakai)
 Performa: jangka pendek hingga panjang
 Cocok untuk: Menjaring berbagai kalangan target pelanggan lewat konten yang
interaktif

Sumber: Statista

Pengguna sosial media makin meroket dari tahun ke tahun. Oleh sebab itu, muncul lah strategi
social media marketing. Social media marketing adalah upaya marketing lewat sosial media.
Kalau Anda mengira hanya anak muda saja yang main sosmed, salah besar. Nyatanya, di
Indonesia sendiri mulai dari remaja hingga orang tua (usia 65 tahun ke atas) banyak yang aktif
bersosmed ria.

Itu artinya, potensi pasar yang bisa Anda jangkau pun makin besar.

Sumber: Statista

Selain itu, ada banyak alasan mengapa Anda harus memulai social media marketing sekarang
juga:

 Hemat biaya. Apalagi, banyak tools gratis untuk membuat konten sosmed;


 Efektif dan efisien. Mengingat Anda bisa secara spesifik mengatur target iklan sesuai
demografi yang Anda inginkan;
 Meningkatkan brand awareness;
 Memperluas pangsa pasar;
 Memudahkan komunikasi dengan target pasar;
 Menyebarkan info terbaru dengan cepat;
 Menarik traffic ke website.

Nah di antara banyaknya jenis sosial media, platform yang paling populer di Indonesia
adalah Instagram, Twitter, Facebook, dan TikTok.

Supaya Anda tidak ketinggalan langkah dari kompetitor, sebaiknya mulai pelajari strategi
sosmed terbaik di keempat platform tersebut.
Jelas, setiap platform punya strategi yang berbeda. Agar Anda menguasai semuanya, simak info
detailnya lewat panduan berikut:
12. Pay Per Click (PPC)

 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit, harus membuat iklan yang mampu memikat
target pasar untuk mengkliknya
 Rentang biaya: Mulai dari Rp800 hingga jutaan
 Performa: jangka pendek
 Cocok untuk: Mengiklankan bisnis dengan biaya promosi yang bisa Anda atur sendiri

Strategi digital marketing berikutnya, pay per click (PPC). PPC adalah upaya marketing di mana
pebisnis hanya perlu membayar setiap iklan yang di-klik atau dilihat audiens.
Biasanya, target audiens Anda menjumpai PPC berupa iklan (ads) di internet. Platformnya
sendiri macam-macam, sehingga keunggulannya juga berbeda:

Keunggulan PPC pada Setiap Jenis Ads

Jangkauan Pasar Kebebasan Mengatur Ads Variasi Iklan Biaya

– Google
Adwords
(Google Ads) 
Lebih dari 4,39 Bebas mengatur target – Google Bebas menentukan estimasi
Google miliar pengguna audiens hingga mengiklankan Display biaya dan hanya membayar
Ads search engine di website dan aplikasi partner Network ketika ada yang mengklik
Google Google – Google ads (Mulai dari Rp800)
Shopping 
– Google
AdMob
– Facebook
Photo Ad
– Facebook
Bisa mempersempit target
video ad
Facebook Lebih dari 2,89 audiens berdasarkan
– Slideshow Mulai dari Rp10ribu
Ads miliar orang demografinya hingga
– Carousel
menampilkan iklan di web
– Instant
Experience
– Koleksi

– Gambar
timeline
Bebas menentukan target – Video
Instagram Lebih dari 1 miliar
audiens, penempatan, hingga timeline Mulai dari Rp25ribu
Ads orang
jadwalnya – Instagram
Stories
– Carousel

– Skippable in-
stream Ads
Bisa mengatur target audiens – Non-
Hanya membayar PPC
YouTube Lebih dari 2,3 sampai mengatur iklan agar Skippable Ads
ketika syarat minimal
Ads miliar orang tidak bisa dilewatkan oleh – Discovery
durasi terpenuhi
audiens (non-skippable) Ads
– Non-Video
Ads

– In Feed Video
– Brand
Takeover
Bebas mengatur tujuan iklan Bisa mengatur budget
– Hashtag
TikTok Lebih dari 800 (advertising objectives), target harian sesuai periode
Challenge
Ads juta orang audiens, hingga penempatan waktunya (Mulai dari
– Branded
iklannya Rp7juta)
Augmented
Reality (AR)
– TopView Ads

– Sponsored
Content
LinkedIn Lebih dari 690 Bisa mengatur kriteria audiens – Sponsored Bebas mengontrol budget
Ads juta profesional dan periode iklan Messaging iklan (Mulai dari Rp28ribu)
– Text Ads
– Dynamic Ads

Meskipun PPC tidak gratis, strategi digital marketing ini bagus untuk memperoleh hasil dalam
waktu cepat. Pasalnya, PPC tidak akan terdampak algoritma Google yang berubah-ubah.
Sehingga, iklan Anda pasti tersampaikan ke target audiens.
13. Native Advertising

 Tingkat kemudahan: mudah, hanya perlu membayar dan iklan akan muncul ke target
audiens
 Rentang biaya: Mulai dari Rp25ribu/hari
 Performa: jangka pendek
 Cocok untuk: Meningkatkan jangkauan promosi lewat iklan yang lebih memikat

Native advertising mungkin adalah istilah yang jarang dikenal tapi penerapannya sering Anda
temui di aneka medsos.

Singkatnya, native advertising adalah konten berbayar yang dipasang di platform tertentu dengan
format mirip konten biasa. Konten sponsor di Twitter, misalnya.

Saat ini, strategi digital marketing ini sudah banyak digunakan berbagai perusahaan. Mulai dari
Netflix, Berrybenka, dan juga aneka UMKM.  Berikut alasannya:

 Native advertising menawarkan pengalaman yang bagus bagi calon pelanggan.


Sebab, formatnya mirip dengan konten biasa sehingga tidak terlihat seperti iklan;
 Menciptakan rasa ingin tahu calon pelanggan terhadap brand;
 Meningkatkan potensi untuk mendapat perhatian audiens. Faktanya native ads 53% lebih
mungkin dilihat daripada iklan biasa;
 Memperluas jangkauan target audiens secara spesifik. Pasalnya, native ads akan
muncul ke audiens yang memiliki kebiasaan dan pola yang relevan dengan informasi
bisnis Anda.

Jadi dengan menggunakan native advertising, iklan Anda pun seolah ‘menyamar’ menjadi
konten biasa. Meski begitu, kesan seperti bukan iklan inilah yang memikat perhatian orang. 

14. Affiliate Marketing

 Tingkat kemudahan: mudah hingga sulit. Sebab, afiliator yang menggerakkan promosi.


Namun, sulit menerapkan sistem untuk menghitung jumlah transaksi yang link afiliator
hasilkan.
 Rentang biaya: menyesuaikan jumlah transaksi yang sukses
 Performa: jangka pendek hingga panjang
 Cocok untuk: Memperlebar sayap promosi dengan menjalin hubungan kemitraan
bersama afiliator

Affiliate marketing adalah strategi perusahaan untuk bermitra dengan orang lain dengan sistem
komisi. Artinya, orang tersebut akan mendapatkan bayaran jika berhasil menjual produk Anda
melalui link tertentu.
Mengapa affiliate marketing menguntungkan bagi bisnis Anda? Secara garis besar, strategi
digital marketing ini menambal kelemahan PPC:

 Hemat biaya. Tanpa membayar biaya ads, kegiatan promosi dilakukan oleh afiliator;
 Risiko rugi relatif kecil karena pembayaran komisi terjadi ketika afiliator berhasil
menjual layanan Anda;
 Menjaring lebih banyak target pasar. Faktanya, affiliate marketing mampu melejitkan
revenue hingga 52%;
 Meningkatkan kepercayaan calon pelanggan dengan sistem word of mouth dari
afiliator. Word of mouth adalah pemasaran yang dilakukan seseorang kepada orang-
orang terdekatnya.

Faktanya, sudah banyak startup hingga perusahaan besar di Indonesia yang mengadopsi strategi
affiliate marketing. Contohnya seperti Bibit, Tokopedia, Program Afiliasi Niagahoster, dan
banyak lagi.

6. Bonus: Rahasia Digital Marketing Kuliner

Digital marketing adalah teknik promosi yang fleksibel untuk bisnis apapun. Termasuk usaha
kuliner. 

Pertanyaannya, kalau media digital marketing tiap bisnis umumnya sama, kenapa harus ada
teknik sendiri untuk kuliner?

Begini, kuliner merupakan salah satu industri yang paling menjamur. Di Indonesia sendiri, sudah
ada lebih dari 5,55 juta usaha kuliner. Mirisnya, hampir 60% bisnis kuliner gagal di tahun
pertamanya dan 80%-nya jatuh di lima tahun awal.
Karena itu, pendekatan khusus untuk digital marketing kuliner dibutuhkan. Terutama bagi Anda
yang sedang merintis restoran ataupun UMKM di bidang ini. Sehingga, upaya promosi Anda
bisa membantu bisnis kuliner tumbuh dan bertahan.

Yuk Roketkan Bisnis dengan Digital Marketing!


Sampai sini, Anda sudah paham apa itu digital marketing dan strategi untuk melakukannya. Ada
banyak platform yang bisa Anda usahakan dan semuanya memberikan efek yang berbeda.

Media Digital
Cocok untuk…
Marketing

Google Bisnisku Memudahkan calon pelanggan mengetahui profil toko Anda

Menjalin komunikasi dan melayani calon pelanggan secara langsung lewat


WhatsApp Bisnis
chat/telepon

Website Mengganti kehadiran toko offline Anda dan menyediakan sumber informasi terlengkap

Landing Page Fokus mengarahkan calon pelanggan menuju transaksi

SEO Memudahkan calon pelanggan menemukan bisnis Anda di Google Search

SEM Menempatkan website Anda di halaman pencarian Google secara instan (berbayar)

Content Marketing Memikat calon pelanggan dengan konten menarik dan bermanfaat

Blog Membantu bisnis Anda menjaring berbagai target audiens lewat konten terlengkap

Email Marketing Mendistribusikan konten dan info promosi

Menjangkau calon pelanggan dengan konten yang mudah dinikmati dan memperkuat
Video Marketing
visual

Social Media
Menjaring berbagai kalangan target pelanggan lewat konten yang interaktif
Marketing

PPC Mengiklankan bisnis dengan biaya promosi yang bisa Anda atur sendiri

Native Advertising Meningkatkan jangkauan promosi lewat iklan yang lebih memikat

Affiliate Marketing Memperlebar sayap promosi dengan menjalin hubungan kemitraan bersama afiliator

Dan penting Anda garis bawahi, seluruh media di atas saling mendukung satu sama lain. Ini
beberapa tips supaya Anda lebih mudah menerapkannya:
 Kalau bisnis Anda baru, fokuslah ke upaya organik yang minim modal terlebih dahulu
(website, landing page, SEO, blog);
 Untuk membangun komunikasi dan engagement dengan target pasar, manfaatkan
Google Bisnisku, WhatsApp Bisnis, email marketing, video marketing hingga sosial
media;
 Setelah memiliki lebih banyak modal, silakan mencoba strategi digital marketing yang
berbayar. Seperti SEM, PPC, dan native advertising;
 Agar jangkauan bisnis makin luas, Anda bisa mencoba affiliate marketing dan
mengoptimasi strategi digital marketing lainnya.

Dengan memadukannya, strategi digital marketing pun makin manjur dan meningkatkan
performa bisnis. Sebab, semua jadi serba otomatis dan Anda lebih mudah melempar promosi ke
target pasar yang tepat.

Sayangnya, bagi Anda yang ingin atau baru terjun ke bisnis online, mungkin belajar digital
marketing terlihat rumit.

Anda mungkin juga menyukai