Anda di halaman 1dari 21

{

Tugas Mata Kuliah


Pengenalan
Pemrograman
< Berisi penjelasan tentang pemrograman >

... }
Introduce Our Group

01 Rohani
< NIM : 23050950 >

02 Regiftya Rizky Pradana Putra


< NIM : 23050948 >
Daftar Isi
01 Pengenalan Pemrograman dan
Bahasa Pemrograman

02 Paradigma Pemrograman

03 Algoritma dalam Pemrograman


01 { ..
Pemrograman dan
Bahasa Pemrograman

} ..
{ PEMROGRAMAN
Pemrograman adalah proses
menulis, menguji dan memperbaiki
(debug), dan memelihara kode yang
membangun sebuah program
komputer. Kode ini ditulis dalam
berbagai bahasa pemrograman.

... }
TUJUAN

Tujuan dari pemrograman adalah untuk


memuat suatu program yang dapat
melakukan suatu perhitungan atau
‘pekerjaan’ sesuai denga keinginan
*
si pemrogram (programmer).
BAHASA
PEMROGRAMAN

adalah instruksi standar untuk


memerintah komputer yang memiliki
fungsi tertentu. Bahasa pemrograman
ini adalah satu set aturan sintaks
dan semantik yang digunakan untuk
mendefinisikan program komputer.
02 { ..
Paradigma Pemrograman

} ..
Paradigma Pemrograman
Paradigma adalah sudut pandang tertentu yang digunakan
terhadap suatu problem, realitas, keadaan dan sebagainya.
Paradigma membatasi dan mengkondisikan jalan berpikir
seseorang, mengarahkannya terhadap beberapa atribut dan
mengabaikan atribut lain, sehingga paradigma hanya
memberikan pandangan yang terbatas terhadap sebuah realitas.

Jadi Paradigma Pemrograman


adalah cara untuk
mengklasifikasikan bahasa
pemrograman berdasarkan fitur
mereka. Bahasa dapat
diklasifikasikan menjadi
beberapa paradigma. } ..
{ ..Macam - Macam Paradigma Pemrograman

Paradigma Pemrograman Paradigma Paradigma Pemrograman


Procedural atau Pemrograman Deklaratif, Predikatif
Imperatif Konkuren atau Lojik

Paradigma Pemrograman Paradigma Paradigma


Berorientasi Objek Pemrograman Pemrograman
(OOP) Fungsional Generatif

} ..
Paradigma Pemrograman Procedural / Imperatif
❑ Paradigma pemrograman procedural atau imperatif adalah paradigma pemrograman
yang menggunakan pernyataan agar mengubah status program. Paradigma ini
memusatkan pada mendeskripsikan bagaimana program beroperasi. Pemrograman
prosedural adalah jenis dari pemrograman imperatif yang mana program dibangun
dari satu atau lebih prosedur.

❑ Contoh dari bahasa pemrograman imperatif ini di


antaranya adalah Fortran, Java, C, dan C++

❑ Kelebihan: Efisien dalam penggunaan sumber daya,


kontrol langsung terhadap perangkat keras, dan kaya
akan library.

} ..
❑ Kekurangan: Rentan terhadap kesalahan manusia, sulit
dalam pengembangan program besar, dan kurang
ekspresif.
Paradigma Pemrograman Konkuren
❑ Paradigma pemrograman konkuren didasari pada kenyataan bahwa dalam keadaan
nyata, sebuah sistem komputer harus menangani beberapa program (task) yang
harus dieksekusi secara bersamaan.

❑ Contoh bahasa pemrograman yang menggunakan paradigma


konkuren adalah Prolog.
❑ Kelebihan: Paradigma ini memiliki kelebihan dalam
menangani sistem komputer yang harus mengeksekusi
beberapa program secara bersamaan.
❑ Kekurangan: kekurangannya terletak pada
kompleksitas dalam mengelola komunikasi dan
sinkronisasi antar tugas, yang dapat menyebabkan
kesulitan dalam pengembangan dan pemeliharaan
program. } ..
Paradigma Pemrograman Deklaratif, Predikatif atau Logic

❑ Paradigma pemrograman deklaratif, predikatif, dan logika adalah paradigma


yang berfokus pada cara mendeskripsikan atau menyatakan apa yang harus
dicapai dalam program, daripada memberikan langkah-langkah spesifik tentang
cara mencapainya.
❑ Contoh bahasa pemrograman yang menggunakan paradigma
ini adalah Prolog.
❑ Kelebihan: Paradigma ini memiliki kelebihan dalam
menghilangkan efek samping dari program dengan jelas,
meminimalkan apa yang harus dicapai dari suatu program, dan
dapat menyederhanakan penulisan dalam program yang paralel.
❑ Kekurangan: sulit untuk menyederhanakan penulisan pada

} ..
program paralel, sulit dipahami oleh programmer lain,
terutama dari luar proyek, dan sulit untuk mempertimbangkan
karakteristik aplikasi individual selama masa pemrograman
program.
Paradigma Pemrograman Berorientasi Objek (OOP)

❑ Paradigma pemrograman berorientasi objek (OOP) merupakan pendekatan


pemrograman yang berdasarkan konsep "objek" yang menggabungkan data dan fungsi
ke dalam satu unit.

❑ Beberapa contoh bahasa pemrograman yang menggunakan


paradigma ini antara lain adalah Java, C++, dan Python

❑ Kelebihan: modularitas, reusable, dan kemudahan


dalam pemeliharaan kode.
❑ Kekurangan: kekurangannya termasuk kompleksitas
yang lebih tinggi, overhead memori, dan kurangnya
kinerja dibanding paradigma pemrograman lain dalam
beberapa kasus.

} ..
Paradigma Pemrograman Fungsional
❑ Paradigma pemrograman fungsional merupakan pendekatan pemrograman yang
berdasarkan konsep pemetaan dan fungsi dari matematika. Fungsi dalam
pemrograman fungsional dapat berupa fungsi yang mengubah argumen atau fungsi
yang mengembalikan nilai.
❑ Beberapa contoh bahasa pemrograman yang menggunakan
paradigma ini adalah LISP, APL, dan LOGO
❑ Kelebihan: kode yang lebih ringkas dan mudah untuk
dipahami, mudah untuk menghindari kesalahan Logic
melalui penggunaan fungsi yang murni dan efisien, mudah
untuk mengimplementasikan dan mengoptimalkan.
❑ Kekurangan:relatif sulit untuk dipelajari oleh pemula,

} ..
pemeliharaan sulit ketika digunakan untuk proyek
berskala besar, Menjaga reusability dari suatu komponen
yang dapat berkembang secara independen
Paradigma Pemrograman Generatif
❑ Fokus pada penggunaan algoritma dan teknik komputasi untuk menghasilkan
hasil yang diinginkan.

❑ Contoh bahasa pemrograman yang menggunakan paradigma ini


adalah Algoritma Evolusi, Algoritma Genetika, dan Algoritma
Simulated Annealing.

❑ Kelebihan:mendukung pemodelan sistem yang kompleks,


memfasilitasi pengembangan sistem simulasi, dan
memungkinkan representasi yang mirip dengan dunia
nyata.
❑ Kekurangan:kurangnya dukungan untuk pengembangan

} ..
aplikasi umum, sulit untuk memahami konsep bagi
pemrogram yang terbiasa dengan paradigma lain, dan
keterbatasan dalam penggunaan memori.
03 { ..
ALGORITMA
Algoritma merupakan prosedur langkah
langkah untuk perhitungan. Algoritma
digunakan untuk perhitungan, pemrosesan
data, dan penalaran otomatis

} ..
Algoritma dalam Pemrograman
Dalam konteks pemrograman, algoritma adalah
serangkaian langkah-langkah atau aturan
terstruktur yang ditentukan dengan jelas
dan dapat diikuti untuk menyelesaikan suatu
tugas atau masalah. Algoritma merupakan
panduan atau rencana yang digunakan oleh
programmer untuk merancang solusi yang
efisien terhadap suatu permasalahan.
{ ..
“Everybody in this coutry
should learn to program a
computer, because it teaches
you how to think.”

—Steve Jobs
} ..
Pentingnya Algoritma dalam Pemrograman?
Pentingnya algoritma dalam pemrograman adalah karena algoritma menjadi dasar-dasar utama dalam
pemrograman komputer. Alasan mengapa algoritma penting dalam pemrograman:

▪ Dasar Pemrograman: Algoritma adalah langkah-langkah yang terstruktur untuk menyelesaikan


masalah atau tugas tertentu. Memahami algoritma adalah dasar yang penting dalam
pemrograman komputer

▪ Pemahaman Tentang Algoritma: Pahami apa itu algoritma sangat penting bagi pengembang untuk
memahami cara kerja program dan mengoptimalkannya

▪ Pengembangan Perangkat Lunak: Algoritma membantu dalam mengembangkan perangkat lunak yang
efisien dan efektif, dengan mengidentifikasi langkah-langkah yang perlu diambil untuk
menyelesaikan masalah

▪ Menggabungkan Teknologi Informa: Algoritma memungkinkan kita untuk menggabungkan teknologi


informa dengan keterampilan manusia untuk menghasilkan hasil yang diinginkan

▪ Mengatasi Masalah yang sulit diatasi secara manual: Algoritma memungkinkan komputer
untuk menyelesaikan masalah yang sebelumnya sulit diatasi secara manual, seperti
penalaran, pemrosesan data, dan perhitungan
Terima Kasih!
< Ada pertanyaan ? >

Anda mungkin juga menyukai